Seesaw adalah platform pembelajaran kolaboratif yang memungkinkan siswa, guru, dan orang tua berbagi informasi secara online. Aplikasi ini memudahkan proses pembelajaran jarak jauh dengan memungkinkan penugasan, penilaian, dan refleksi bersama antara berbagai pihak. Namun, Seesaw juga memiliki kekurangan seperti keterbatasan format file yang dapat diunggah.
1. SEESAW
Pemanfaatan aplikasi seesaw digunakan setelah proses belajar mengajar beralih dari
pembelajaran tatap muka menjadi pembelajaran jarak jauh. Aplikasi seesaw dimanfaatkan untuk
memberikan kemudahan saat proses pembelajaran berlangsung karena aplikasi ini dapat diakses oleh
guru, siswa, dan orangtua. Melalui aplikasi ini guru dapat memberikan informasi kepada orang tua siswa
tentang apa yang sementara dilakukan siswa di kelas-kelas mereka dan orang tua melalui kelas online
juga dapat mengontrol perilaku anak-anak secara terpadu bersama guru.
Tujuan
Seesaw artinya jungkat-jungkit adalah sebuah platform pembelajaran yang memungkinkan setiap
siswa untuk memiliki jurnal pembelajaran kolaboratif, dengan pilihan untuk berbagi konten dengan
siswa laindi kelas oleh guru. Bahkan guru juga dapat langsung berbagi teks, gambar, video, gambar
dan link dimana siswa dapat melihat pada android/handphone mereka, menggunakan aplikasi untuk
perangkat iPhone, iPad dan android (Khusnul Qotimah, 2018).
Seesaw dapat membagi informasi bersama siswa, orang tua dan guru secara kolaborasi. Siswa juga
dapat membangun atau merancang kreasi dan karya-karya inovatif sesuai kompetensi kinerja yang
disepakati bersama dengan guru mata pelajaran. Seesaw hadir dan membawa perubahan cara
berfikir guru tentang merancang penilaian otentik secara online dengan speck yang luas. Melalui
aplikasi ini guru dapat memberikan informasi kepada orang tua siswa tentang apa yang sementara
dilakukan siswa di kelas-kelas mereka dan orang tua melalui kelas online juga dapat mengontrol
perilaku anak-anak secara terpadu bersama guru.
Seesaw merupakan platform pendukung aktivitas pembelajaran yang masih baru, sehingga masih
berkembang dan banyak kekurangan di dalamnya. Seesaw memungkinkan pengiriman tugas dalam
berbagai bentuk file, tetapi tidak memungkinkan pengunggahan dokumen dalam bentuk word atau
powerpoint yang banyak digunakan oleh siswa. Selain itu, sering kali terjadi gangguan pada saat
memasuki halaman awal Seesaw dimana siswa kesulitan mengakses kelas (Enrico, Wulan and Solihat,
2018).
Tolok Ukur
Tolok ukur keberhasilan penggunaan aplikasi seesaw untuk menilai ranah psikomotor pada mata
pelajaran SBDP yaitu:
Memiliki data dan dokumetasi proses kegiatan aksi nyata.
Memiliki data hasil penilaian siswa atau setidaknya umpan balik dari kegiatan yang dilakukan
Siswa belajar dengan senang, gembira, motivasi tinggi, berkembang sesuai bakat minat dan
karakteristiknya
2. Rangkaian Kegiatan
Langkah-langkah untuk bisa masuk ke dalam kelas digital seesaw adalah sebagai berikut:
Registrasi seesaw, masuk ke web seesaw: “ https:// web.seesaw.me/klik “sign up free “; atau
aplikasi kelas seesaw didownload pada google playstore;
Untuk peran sebagai guru klik “I’m a teacher“;
Masukkan alamat email dan password untuk sign up;
Isi data lalu klik “created teacher account”;
Untuk peran sebagai siswa klik “ I’m a student“ kemudian masukkan kode kelas, klik “ student
sign up “;
Cara mengakses kelas digital seesaw adalah sebagai berikut:
Masuk ke account guru yaitu dengan memasukkan email dan password. Setelah sign up
masukkan kode akses kelas yang harus disalin untuk dibagikan kepada siswa;
Guru menseting kelas tergantung berapa jumlah kelas yang dibelajarkan, maka masing- masing
dibuatkan kelasnya;
Link login sebagai siswa adalah app.seesaw.me pilih “ I’m a student ”;
3. Masukkan kode akses student untuk masuk kelas seesaw;
Untuk masuk ke akun orang tua pilih I'am Family
Tahapan pembelajaran melalui aplikasi seesaw yaitu:
Guru dan siswa sudah mempunyai aplikasi seesaw pada Hp atau Laptop
Guru dan siswa membuat kesepakatan tentang waktu pembelajaran
Guru memberikan pembelajaran secara jarak jauh berupa penjelasan materi, tugas yang harus
dikerjakan, dan penilaian.
Guru mengintruksikan bahwa penilaian pembelajaran hari ini berupa ranah afektif pada sikap
religius sehingga siswa diarahkan untuk mengupload tugas yang dikerjakan melalui aplikasi
seesaw
Setelah siswa mengirimkan tugas individual maka guru melakukan penilaian.
Guru, siswa, dan orangtua secara bersama melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran
yang dilaksanakan secara on line.
Refleksi
Dengan rangkaian yang cukup panjang, total waktu pelaksanaan untuk seluruh rangkaian kegiatan
pembelajaran tersebut adalah 3 jam pembelajaran @ 35 menit. Namun demikian, kegiatan
pembelajaran dengan menggunakan aplikasi seesaw sebenarnya cukup fleksibel karena bisa dipakai
secara singkron maupun asingkron tergantung kesepakatan dan kebutuhan kelas.
Dukungan
Dukungan yang saya butuhkan untuk membuat kesepakatan kelas ini yaitu:
Kepala sekolah sebagai penanggung jawab
Rekan guru sebagai penasehat
Peserta didik sebagai pelaksana
Orang tua murid sebagai control