SlideShare a Scribd company logo
1 of 49
Aspek
"ADiKSiMBa"
Ms A’yun
Apa yang
dimaksud
dengan unsur
ADiKSiMBa?
Kalimat Tanya
Menurut KBBI,
Kalimat tanya adalah kalimat yang
mengandung intonasi dan makna pertanyaan.
Kalimat tanya diakhiri dengan tanda tanya (?).
Fungsi Kalimat Tanya
Kalimat tanya digunakan untuk
memahami inti sebuah berita agar dapat
menentukan suatu pokok berita.
Aspek ADiKSiMBa
Apa (What)
1.
Aspek Apa bertujuan untuk mengumpulkan fakta
sebanyak-banyaknya yang berkaitan dengan
kejadian yang terjadi
Contoh kata tanya Apa:
Peristiwa apa yang sedang terjadi?
Apa dampaknya?
Apakah peristiwa tersebut
menimbulkan kerugian?
Apa pendapat orang-orang tentang
kejadian tersebut?
Fungsi kata tanya "Apa":
untuk menanyakan
benda,keadaan,atau
perbuatan
Aspek Apa menjawab
pertanyaan seputar apa
yang sedang terjadi
2. Di mana
Fungsi kata tanya "Di mana":
Untuk menanyakan keterangan tempat pada
suatu peristiwa
Aspek Di mana menjelaskan tempat kejadian
suatu peristiwa
Jawaban dari pertanyaan dengan kata tanya di
mana berupa tempat kejadian yang
ditanyakan
3. Kapan Fungsikata tanya "Kapan":
Untuk menanyakan waktu terjadinya
peristiwa atau berita
Kata tanya kapan digunakan untuk
mengetahui kapan terjadinya suatu
peristiwa
Jawaban dari unsur kapan berupa
keterangan waktu kejadian yang
ditanyakan
4. Siapa
Fungsi kata tanya "Siapa"
Kata tanya siapa berfungsi untuk
menanyakan orang atau pelaku (subjek)
Kata tanya siapa digunakan untuk
menginformasikan siapa saja orang-
orang atau pelaku yang terlibat dalam
sebuah peristiwa
5. M engapa
Fungsi Kata Tanya "Mengapa":
Kata tanya mengapa digunakan untuk menanyakan
sebab atau alasan suatu peristiwa terjadi
Kata tanya "Mengapa" digunakan untuk:
menjelaskan sebab suatu peristiwa terjadi
memahami situasi dan kondisi atas peristiwa
yang sedang terjadi
6. How
(Bagaimana) Bagaimana (How):
Kata tanya bagaimana digunakan untuk
keadaan atau kejelasan tentang suatu peristiwa
Unsur bagaimana (how) berfungsi:
untuk menjabarkan bagaimana proses
terjadinya suatu peristiwa
untuk memahami alur cerita sebuah
peristiwa
mengetaui penjelasan tentang keadaan
suatu peristiwa
7. Berapa Fungsi Kata tanya "Berapa":
Kata tanya "berapa" berfungsi untuk menanyakan
menanyakan jumlah atau satuan, dapat berupa hewan,
manusia, benda, atau hal lainnya.
Contoh:
1.Berapa jumlah korban yang meninggal akibat bencana
longsor?
2.Berapa banyak baju yang terjual hari ini?
3.Berapa jumlah anak ayam yang menetas kemarin?
4. Siapa
Fungsi kata tanya "Siapa"
Kata tanya siapa berfungsi untuk
menanyakan orang atau pelaku (subjek)
Kata tanya siapa digunakan untuk
menginformasikan siapa saja orang-
orang atau pelaku yang terlibat dalam
sebuah peristiwa
Apa itu teks informatif?
Teks yang menjelaskan tentang
suatu keadaan atau kejadian
untuk memberikan informasi.
Berita
Ini adalah informasi tentang situasi yang telah terjadi dalam masyarakat
atau komunitas. Informasi ini bersifat baru, relevan atau tidak biasa, oleh
karena itu disebut berita, artinya mengkonstruksi dan menguraikan suatu
fakta penting dan perlu diungkapkan agar publik mengetahui detailnya.
Surat resmi
Ini adalah tulisan yang fungsi utamanya adalah untuk memberikan semua
informasi yang menarik bagi pembaca, yaitu yang paling relevan, karena
itu adalah sesuatu yang lebih pribadi dan harus ditangani dengan serius.
Biasanya surat resmi ditulis untuk orang asing atau yang tidak memiliki
hubungan dekat dalam persahabatan atau keluarga, apalagi
persahabatan.
Laporan
Ini adalah tulisan dengan fungsi menyebarkan data, untuk alasan ini digunakan dalam
disiplin penelitian atau ilmu pengetahuan, bahkan digunakan di perusahaan untuk
menggambarkan situasi yang berbeda yang belum pernah terjadi sebelumnya di area
kerja.
Nota
Ini benar-benar surat, tetapi sangat singkat, sebenarnya digunakan di lembaga publik,
perusahaan, atau pekerjaan tertentu, karena digunakan untuk berkomunikasi secara
sintetis dan cepat. Bahasa yang digunakan bersifat formal, tetapi tidak perlu protokol
yang terlalu banyak seperti pada surat-suratnya
Latihan! Buku Tematik 6B Halaman 37
B A H A S A INDONESIA - 6D
S D B A K T I M U L Y A 4 0 0
K A L I M AT EFEKTIF
M s RAHmi
Kalimat tidak efektif
Siswa itu segera masuk kelas setelah
dia melihat kepala sekolah datang.
Kalimat efektif:
Siswa itu segera masuk kelas setelah
melihat kepala sekolah datang.
C O N T O H
Kalimat efektif adalah kalimat yang dapat
mengungkapkan gagasan, ide, atau pesan
secara tepat sehingga dapat dipahami oleh
pendengar atau pembaca.
Kalimat efektif adalah kalimat yang disusun
berdasarkan aturan-aturan yang berlaku,
yaitu
1.memiliki unsur-unsur kalimat (S-P-O-K),
2.memperhatikan ejaan yang disempurkan (EYD),
3.menggunakan pilihan kata yang tepat,
4.memiliki kehematan kata.
P E N G E R T I A N K A L I M A T E F E K T I F
D E F IN IS I
Menggunakan kosakata baku (kata
baku)
C I R I - C I R I K A L I M A T E F E K T I F
Menggunakan tanda baca yang
tepat (.)/(,)/(?)/(!)
Sesuai dengan ejaan yang berlaku:
Menggunakan huruf kapital
Tidak boros kata
Logis atau masuk akal
Tidak ada subjek ganda
Mengandung unsur-unsur kalimat,
yaitu subjek, predikat,objek,
keterangan
Tidak ambigu
GOALS:
Penggunaan kata baku di dalam sebuah kalimat memang
diharuskan. Hal ini dimaksudkan agar ketentuan yang
tertulis di dalam kaidah kebahasaan bisa sesuai.
Berikut ini contoh kalimat yang tidak efektif:
Saya s edangber f i ki r bagai m
ana car anya agar
mendapatkan n i l a i yang bagus.
B erfik ir adalah bentuk tidak baku dari kata
berpikir. Maka dari itu, kalimat tersebut adalah
kalimat yang tidak efektif.
MENGGUNAKAN KATA BAKU
Agar dan supaya adalah kata yang bersinonim, maka cuku gunakan salah
satunya saja.
Dalam sebuah kalimat, kita harus menggunakan kata-kata secara hemat,
tetapi tidak mengurangi makna atau mengubah informasi yang ingin
disampaikan.
Kita dapat menganalisis hal ini dengan melihat apakah kata tersebut
adalah kata yang bersinonim atau penggunaan kata jamak.
Contoh :
1.Yarsa rajin olahraga agar supaya sehat.
2.Para hadirin dimohon berdiri.
Hadirin sudah mengandung arti ‘banyak’ maka tidak perlu menggunakan
‘para’.
T I D A K B O R O S K A T A
M E N G A N D U N G U N S U R - U N S U R K A L I M A T
atau kata kerja yang
1.Subjek: Pelaku atau orang.
2.Predikat: Predikat adalah kegiatan
dilakukan oleh pelaku.
3.Objek: Sasaran (biasanya berupa benda).
4.Keterangan: Waktu atau tempat kejadian.
T I D A K A D A SUBJEK G A N D A
CONTOH:
Penyusunan laporan akhir itu saya dibantu oleh para karyawan. (Salah)
Subjek Subjek
Dalam menyusun laporan akhir itu, saya dibantu oleh para karyawan. (Benar)
Keterangan Subjek
T I D A K A M B I G U
Ambigu adalah bermakna ganda atau lebih.
Yang membawa handphone harap dimatikan. (salah)
Handphone harap dimatikan. (benar)
Saya ini adalah siswa
Tunas Jaya, kebetulan saya
kelas 6 SD
tinggal di
Jalan Mawar Nomor 7. Jadi untuk pergi ke
sekolah saya harus menggunakan
transportasi umum. Banyak siswa SD Tunas
Jaya yang juga menggunakan transportasi
umum ketika pergi dan pulang sekolah.
TUGAS!
T U L I S K E M B A L I P A R A G R A F DI B A W A H INI
D E N G A N M E N G G U N A K A N K A L I M A T
EFEKTIF!
T E M A T I K 6 B HA L. 6 0
KOSAKATA
Ms Rahmi
Bahasa Indonesia Kelas 6D
APA YANG KAMU
KETAHUI
TENTANG
KOSAKATA?
Bahasa merupakan alat komunikasi yang digunakan saat
berinteraksi.
Pada beberapa kegiatan, bahasa berperan
alat untuk berkomunikasi, mulai dari
penting
kegiatan
sebagai
formal
(resmi), dan nonformal (tidak resmi).
Pada kegiatan formal, bahasa yang digunakan harus
menggunakan kosakata baku.
BAHASA
Kosakata
Baku & Tidak Baku
Kosakata baku adalah
Kosakata yang digunakan sesuai dengan kaidah
bahasa Indonesia, artinya sesuai dengan aturan
KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) dan
PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa
Indonesia)
Kosakata tidak baku adalah
Kosakata yang tidak sesuai dengan kaidah
bahasa Indonesia.
Kosakata tidak baku biasanya digunakan
pada percakapan sehari-hari.
Ciri-ciri Kosakata Baku
HuRuf Yang
luluH
B A H A SA IN D O N ESIA
matERi Kata BaKu
&tiDaK BaKu
K ELA S 6
Huruf yang luluh adalah huruf yang ketika ditambahkan dengan
imbuhan me- atau pe- akan berubah menjadi huruf yang lain.
HuRuf Yang luluH
Perubahan /k/ menjadi /ng/
Hurufnya adalah: k, t, s, p
Contoh:
1.kunci +me- =mengunci
2.kasih +me- +i =mengasihi
Perubahan /t/ menjadi /n/
Contoh:
1.taat +me- =menaati
2.tari +me- =menari
Perubahan /s/ menjadi /ny/
Contoh:
1.sapu +me- =menyapu
2.siram +me- =menyiram
Contoh:
1.pikul +me- =memikul
2.palu +me- = memalu
Perubahan /p/ menjadi /m/
SYaRat
mEluluH:
1
.Ketika kata dasarnya berawalanhuruf k, t, s, p
2.Ketika diberiimbuhanme-,pe-,me-kan,me-i,pe-an
3.H
uruf kedua kata dasarnya adalahhuruf vokal
(a,i,u,e o)
4.Jika hurufkeduakata dasarnyabukanvokal,maka
tidakperlum
eluluh.
Contoh:
hati+m
e-+per-+kan=m
em
perhatikan
Terima kasih!

More Related Content

Similar to Tema 6B Bahasa Indonesia.pptx

Makalah bahasa indonesia kata kajian, kata populer, kata denotasi
Makalah bahasa indonesia kata kajian, kata populer, kata denotasi Makalah bahasa indonesia kata kajian, kata populer, kata denotasi
Makalah bahasa indonesia kata kajian, kata populer, kata denotasi Sentra Komputer dan Foto Copy
 
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTURTINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTURNurulbanjar1996
 
CARA EFEKTIF MEMBUAT PROPOSAL.docx
CARA EFEKTIF MEMBUAT PROPOSAL.docxCARA EFEKTIF MEMBUAT PROPOSAL.docx
CARA EFEKTIF MEMBUAT PROPOSAL.docxWahid148954
 
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1Aldon Samosir
 
MAKALAH BAHASA INDONESIA RAGAM ILMIAH
MAKALAH BAHASA INDONESIA  RAGAM ILMIAHMAKALAH BAHASA INDONESIA  RAGAM ILMIAH
MAKALAH BAHASA INDONESIA RAGAM ILMIAHSharon Alfa Marlina
 
Rangkuman materi un bahasa indonesia smp
Rangkuman materi un bahasa indonesia smpRangkuman materi un bahasa indonesia smp
Rangkuman materi un bahasa indonesia smpMuhtar Muhtar
 
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia   kalimat efektifMakalah bahasa indonesia   kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektifwahyu islami
 
Bin tuturan tidak langsung
Bin   tuturan tidak langsungBin   tuturan tidak langsung
Bin tuturan tidak langsungCha Fitri Annisa
 
JURNAL HARIAN KELAS 4 SEMESTER 1 KURMER.docx
JURNAL HARIAN KELAS 4 SEMESTER 1 KURMER.docxJURNAL HARIAN KELAS 4 SEMESTER 1 KURMER.docx
JURNAL HARIAN KELAS 4 SEMESTER 1 KURMER.docxSDN1SUMBERAGUNG
 
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektifMakalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektifWarnet Raha
 
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektifMakalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektifSeptian Muna Barakati
 
Makalah pembentukan kata dan kalimat SMA NEGERI 1 RAHA
Makalah pembentukan kata dan kalimat SMA NEGERI 1 RAHA Makalah pembentukan kata dan kalimat SMA NEGERI 1 RAHA
Makalah pembentukan kata dan kalimat SMA NEGERI 1 RAHA Operator Warnet Vast Raha
 

Similar to Tema 6B Bahasa Indonesia.pptx (20)

Makalah bahasa indonesia kata kajian, kata populer, kata denotasi
Makalah bahasa indonesia kata kajian, kata populer, kata denotasi Makalah bahasa indonesia kata kajian, kata populer, kata denotasi
Makalah bahasa indonesia kata kajian, kata populer, kata denotasi
 
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTURTINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
 
CARA EFEKTIF MEMBUAT PROPOSAL.docx
CARA EFEKTIF MEMBUAT PROPOSAL.docxCARA EFEKTIF MEMBUAT PROPOSAL.docx
CARA EFEKTIF MEMBUAT PROPOSAL.docx
 
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1
 
MAKALAH BAHASA INDONESIA RAGAM ILMIAH
MAKALAH BAHASA INDONESIA  RAGAM ILMIAHMAKALAH BAHASA INDONESIA  RAGAM ILMIAH
MAKALAH BAHASA INDONESIA RAGAM ILMIAH
 
Rangkuman materi un bahasa indonesia smp
Rangkuman materi un bahasa indonesia smpRangkuman materi un bahasa indonesia smp
Rangkuman materi un bahasa indonesia smp
 
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia   kalimat efektifMakalah bahasa indonesia   kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
 
Kalimat efektif
Kalimat efektifKalimat efektif
Kalimat efektif
 
Bin tuturan tidak langsung
Bin   tuturan tidak langsungBin   tuturan tidak langsung
Bin tuturan tidak langsung
 
Makalah kalimat efektiff
Makalah kalimat efektiffMakalah kalimat efektiff
Makalah kalimat efektiff
 
Makalah kalimat efektiff
Makalah kalimat efektiffMakalah kalimat efektiff
Makalah kalimat efektiff
 
Kalimat Efektif
Kalimat EfektifKalimat Efektif
Kalimat Efektif
 
TINDAK UJARAN DALAM PSIKOLINGUISTIK
TINDAK UJARAN DALAM PSIKOLINGUISTIKTINDAK UJARAN DALAM PSIKOLINGUISTIK
TINDAK UJARAN DALAM PSIKOLINGUISTIK
 
JURNAL HARIAN KELAS 4 SEMESTER 1 KURMER.docx
JURNAL HARIAN KELAS 4 SEMESTER 1 KURMER.docxJURNAL HARIAN KELAS 4 SEMESTER 1 KURMER.docx
JURNAL HARIAN KELAS 4 SEMESTER 1 KURMER.docx
 
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektifMakalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
 
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektifMakalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
 
Kalimat efektif ppt
Kalimat efektif pptKalimat efektif ppt
Kalimat efektif ppt
 
Makalah pembentukan kata dan kalimat SMA NEGERI 1 RAHA
Makalah pembentukan kata dan kalimat SMA NEGERI 1 RAHA Makalah pembentukan kata dan kalimat SMA NEGERI 1 RAHA
Makalah pembentukan kata dan kalimat SMA NEGERI 1 RAHA
 
Makalah pembentukan kata dan kalimat
Makalah pembentukan kata dan kalimatMakalah pembentukan kata dan kalimat
Makalah pembentukan kata dan kalimat
 
Makalah pembentukan kata dan kalimat
Makalah pembentukan kata dan kalimatMakalah pembentukan kata dan kalimat
Makalah pembentukan kata dan kalimat
 

More from AyunHamima1

Kelas 5SD-Aturan & Norma di Sekolah.pptx
Kelas 5SD-Aturan & Norma di Sekolah.pptxKelas 5SD-Aturan & Norma di Sekolah.pptx
Kelas 5SD-Aturan & Norma di Sekolah.pptxAyunHamima1
 
Kelas 5SD-CHAPTER 9 (tak kadal game).pptx
Kelas 5SD-CHAPTER 9 (tak kadal game).pptxKelas 5SD-CHAPTER 9 (tak kadal game).pptx
Kelas 5SD-CHAPTER 9 (tak kadal game).pptxAyunHamima1
 
Abang Agama-Rendah Hati, Hemat & Jujur,.pptx
Abang Agama-Rendah Hati, Hemat & Jujur,.pptxAbang Agama-Rendah Hati, Hemat & Jujur,.pptx
Abang Agama-Rendah Hati, Hemat & Jujur,.pptxAyunHamima1
 
Bab II Civic.pptx
Bab II Civic.pptxBab II Civic.pptx
Bab II Civic.pptxAyunHamima1
 

More from AyunHamima1 (7)

Kelas 5SD-Aturan & Norma di Sekolah.pptx
Kelas 5SD-Aturan & Norma di Sekolah.pptxKelas 5SD-Aturan & Norma di Sekolah.pptx
Kelas 5SD-Aturan & Norma di Sekolah.pptx
 
Kelas 5SD-CHAPTER 9 (tak kadal game).pptx
Kelas 5SD-CHAPTER 9 (tak kadal game).pptxKelas 5SD-CHAPTER 9 (tak kadal game).pptx
Kelas 5SD-CHAPTER 9 (tak kadal game).pptx
 
EKOSISTEM.pptx
EKOSISTEM.pptxEKOSISTEM.pptx
EKOSISTEM.pptx
 
state of matter
state of matterstate of matter
state of matter
 
My hobby.pptx
My hobby.pptxMy hobby.pptx
My hobby.pptx
 
Abang Agama-Rendah Hati, Hemat & Jujur,.pptx
Abang Agama-Rendah Hati, Hemat & Jujur,.pptxAbang Agama-Rendah Hati, Hemat & Jujur,.pptx
Abang Agama-Rendah Hati, Hemat & Jujur,.pptx
 
Bab II Civic.pptx
Bab II Civic.pptxBab II Civic.pptx
Bab II Civic.pptx
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 

Tema 6B Bahasa Indonesia.pptx

  • 3. Kalimat Tanya Menurut KBBI, Kalimat tanya adalah kalimat yang mengandung intonasi dan makna pertanyaan. Kalimat tanya diakhiri dengan tanda tanya (?).
  • 4. Fungsi Kalimat Tanya Kalimat tanya digunakan untuk memahami inti sebuah berita agar dapat menentukan suatu pokok berita.
  • 6. Apa (What) 1. Aspek Apa bertujuan untuk mengumpulkan fakta sebanyak-banyaknya yang berkaitan dengan kejadian yang terjadi Contoh kata tanya Apa: Peristiwa apa yang sedang terjadi? Apa dampaknya? Apakah peristiwa tersebut menimbulkan kerugian? Apa pendapat orang-orang tentang kejadian tersebut? Fungsi kata tanya "Apa": untuk menanyakan benda,keadaan,atau perbuatan Aspek Apa menjawab pertanyaan seputar apa yang sedang terjadi
  • 7. 2. Di mana Fungsi kata tanya "Di mana": Untuk menanyakan keterangan tempat pada suatu peristiwa Aspek Di mana menjelaskan tempat kejadian suatu peristiwa Jawaban dari pertanyaan dengan kata tanya di mana berupa tempat kejadian yang ditanyakan
  • 8. 3. Kapan Fungsikata tanya "Kapan": Untuk menanyakan waktu terjadinya peristiwa atau berita Kata tanya kapan digunakan untuk mengetahui kapan terjadinya suatu peristiwa Jawaban dari unsur kapan berupa keterangan waktu kejadian yang ditanyakan
  • 9. 4. Siapa Fungsi kata tanya "Siapa" Kata tanya siapa berfungsi untuk menanyakan orang atau pelaku (subjek) Kata tanya siapa digunakan untuk menginformasikan siapa saja orang- orang atau pelaku yang terlibat dalam sebuah peristiwa
  • 10. 5. M engapa Fungsi Kata Tanya "Mengapa": Kata tanya mengapa digunakan untuk menanyakan sebab atau alasan suatu peristiwa terjadi Kata tanya "Mengapa" digunakan untuk: menjelaskan sebab suatu peristiwa terjadi memahami situasi dan kondisi atas peristiwa yang sedang terjadi
  • 11. 6. How (Bagaimana) Bagaimana (How): Kata tanya bagaimana digunakan untuk keadaan atau kejelasan tentang suatu peristiwa Unsur bagaimana (how) berfungsi: untuk menjabarkan bagaimana proses terjadinya suatu peristiwa untuk memahami alur cerita sebuah peristiwa mengetaui penjelasan tentang keadaan suatu peristiwa
  • 12. 7. Berapa Fungsi Kata tanya "Berapa": Kata tanya "berapa" berfungsi untuk menanyakan menanyakan jumlah atau satuan, dapat berupa hewan, manusia, benda, atau hal lainnya. Contoh: 1.Berapa jumlah korban yang meninggal akibat bencana longsor? 2.Berapa banyak baju yang terjual hari ini? 3.Berapa jumlah anak ayam yang menetas kemarin?
  • 13. 4. Siapa Fungsi kata tanya "Siapa" Kata tanya siapa berfungsi untuk menanyakan orang atau pelaku (subjek) Kata tanya siapa digunakan untuk menginformasikan siapa saja orang- orang atau pelaku yang terlibat dalam sebuah peristiwa
  • 14. Apa itu teks informatif? Teks yang menjelaskan tentang suatu keadaan atau kejadian untuk memberikan informasi.
  • 15. Berita Ini adalah informasi tentang situasi yang telah terjadi dalam masyarakat atau komunitas. Informasi ini bersifat baru, relevan atau tidak biasa, oleh karena itu disebut berita, artinya mengkonstruksi dan menguraikan suatu fakta penting dan perlu diungkapkan agar publik mengetahui detailnya. Surat resmi Ini adalah tulisan yang fungsi utamanya adalah untuk memberikan semua informasi yang menarik bagi pembaca, yaitu yang paling relevan, karena itu adalah sesuatu yang lebih pribadi dan harus ditangani dengan serius. Biasanya surat resmi ditulis untuk orang asing atau yang tidak memiliki hubungan dekat dalam persahabatan atau keluarga, apalagi persahabatan.
  • 16. Laporan Ini adalah tulisan dengan fungsi menyebarkan data, untuk alasan ini digunakan dalam disiplin penelitian atau ilmu pengetahuan, bahkan digunakan di perusahaan untuk menggambarkan situasi yang berbeda yang belum pernah terjadi sebelumnya di area kerja. Nota Ini benar-benar surat, tetapi sangat singkat, sebenarnya digunakan di lembaga publik, perusahaan, atau pekerjaan tertentu, karena digunakan untuk berkomunikasi secara sintetis dan cepat. Bahasa yang digunakan bersifat formal, tetapi tidak perlu protokol yang terlalu banyak seperti pada surat-suratnya
  • 17. Latihan! Buku Tematik 6B Halaman 37
  • 18.
  • 19.
  • 20.
  • 21. B A H A S A INDONESIA - 6D S D B A K T I M U L Y A 4 0 0 K A L I M AT EFEKTIF M s RAHmi
  • 22. Kalimat tidak efektif Siswa itu segera masuk kelas setelah dia melihat kepala sekolah datang. Kalimat efektif: Siswa itu segera masuk kelas setelah melihat kepala sekolah datang. C O N T O H
  • 23. Kalimat efektif adalah kalimat yang dapat mengungkapkan gagasan, ide, atau pesan secara tepat sehingga dapat dipahami oleh pendengar atau pembaca. Kalimat efektif adalah kalimat yang disusun berdasarkan aturan-aturan yang berlaku, yaitu 1.memiliki unsur-unsur kalimat (S-P-O-K), 2.memperhatikan ejaan yang disempurkan (EYD), 3.menggunakan pilihan kata yang tepat, 4.memiliki kehematan kata. P E N G E R T I A N K A L I M A T E F E K T I F D E F IN IS I
  • 24. Menggunakan kosakata baku (kata baku) C I R I - C I R I K A L I M A T E F E K T I F Menggunakan tanda baca yang tepat (.)/(,)/(?)/(!) Sesuai dengan ejaan yang berlaku: Menggunakan huruf kapital Tidak boros kata Logis atau masuk akal Tidak ada subjek ganda Mengandung unsur-unsur kalimat, yaitu subjek, predikat,objek, keterangan Tidak ambigu
  • 25. GOALS: Penggunaan kata baku di dalam sebuah kalimat memang diharuskan. Hal ini dimaksudkan agar ketentuan yang tertulis di dalam kaidah kebahasaan bisa sesuai. Berikut ini contoh kalimat yang tidak efektif: Saya s edangber f i ki r bagai m ana car anya agar mendapatkan n i l a i yang bagus. B erfik ir adalah bentuk tidak baku dari kata berpikir. Maka dari itu, kalimat tersebut adalah kalimat yang tidak efektif. MENGGUNAKAN KATA BAKU
  • 26.
  • 27.
  • 28.
  • 29.
  • 30.
  • 31.
  • 32.
  • 33.
  • 34.
  • 35.
  • 36. Agar dan supaya adalah kata yang bersinonim, maka cuku gunakan salah satunya saja. Dalam sebuah kalimat, kita harus menggunakan kata-kata secara hemat, tetapi tidak mengurangi makna atau mengubah informasi yang ingin disampaikan. Kita dapat menganalisis hal ini dengan melihat apakah kata tersebut adalah kata yang bersinonim atau penggunaan kata jamak. Contoh : 1.Yarsa rajin olahraga agar supaya sehat. 2.Para hadirin dimohon berdiri. Hadirin sudah mengandung arti ‘banyak’ maka tidak perlu menggunakan ‘para’. T I D A K B O R O S K A T A
  • 37. M E N G A N D U N G U N S U R - U N S U R K A L I M A T atau kata kerja yang 1.Subjek: Pelaku atau orang. 2.Predikat: Predikat adalah kegiatan dilakukan oleh pelaku. 3.Objek: Sasaran (biasanya berupa benda). 4.Keterangan: Waktu atau tempat kejadian.
  • 38. T I D A K A D A SUBJEK G A N D A CONTOH: Penyusunan laporan akhir itu saya dibantu oleh para karyawan. (Salah) Subjek Subjek Dalam menyusun laporan akhir itu, saya dibantu oleh para karyawan. (Benar) Keterangan Subjek
  • 39. T I D A K A M B I G U Ambigu adalah bermakna ganda atau lebih. Yang membawa handphone harap dimatikan. (salah) Handphone harap dimatikan. (benar)
  • 40. Saya ini adalah siswa Tunas Jaya, kebetulan saya kelas 6 SD tinggal di Jalan Mawar Nomor 7. Jadi untuk pergi ke sekolah saya harus menggunakan transportasi umum. Banyak siswa SD Tunas Jaya yang juga menggunakan transportasi umum ketika pergi dan pulang sekolah. TUGAS! T U L I S K E M B A L I P A R A G R A F DI B A W A H INI D E N G A N M E N G G U N A K A N K A L I M A T EFEKTIF! T E M A T I K 6 B HA L. 6 0
  • 43. Bahasa merupakan alat komunikasi yang digunakan saat berinteraksi. Pada beberapa kegiatan, bahasa berperan alat untuk berkomunikasi, mulai dari penting kegiatan sebagai formal (resmi), dan nonformal (tidak resmi). Pada kegiatan formal, bahasa yang digunakan harus menggunakan kosakata baku. BAHASA
  • 44. Kosakata Baku & Tidak Baku Kosakata baku adalah Kosakata yang digunakan sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia, artinya sesuai dengan aturan KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) dan PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia) Kosakata tidak baku adalah Kosakata yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia. Kosakata tidak baku biasanya digunakan pada percakapan sehari-hari.
  • 46. HuRuf Yang luluH B A H A SA IN D O N ESIA matERi Kata BaKu &tiDaK BaKu K ELA S 6
  • 47. Huruf yang luluh adalah huruf yang ketika ditambahkan dengan imbuhan me- atau pe- akan berubah menjadi huruf yang lain. HuRuf Yang luluH Perubahan /k/ menjadi /ng/ Hurufnya adalah: k, t, s, p Contoh: 1.kunci +me- =mengunci 2.kasih +me- +i =mengasihi Perubahan /t/ menjadi /n/ Contoh: 1.taat +me- =menaati 2.tari +me- =menari Perubahan /s/ menjadi /ny/ Contoh: 1.sapu +me- =menyapu 2.siram +me- =menyiram Contoh: 1.pikul +me- =memikul 2.palu +me- = memalu Perubahan /p/ menjadi /m/
  • 48. SYaRat mEluluH: 1 .Ketika kata dasarnya berawalanhuruf k, t, s, p 2.Ketika diberiimbuhanme-,pe-,me-kan,me-i,pe-an 3.H uruf kedua kata dasarnya adalahhuruf vokal (a,i,u,e o) 4.Jika hurufkeduakata dasarnyabukanvokal,maka tidakperlum eluluh. Contoh: hati+m e-+per-+kan=m em perhatikan