SlideShare a Scribd company logo
1 of 33
Oleh : dr. Nurul Hadiyati
Maharani
Pembimbing : dr. Indah
Sarweny
1
2
Latar Belakang
Keluarga Berencana (KB)
pertama kali ditetapkan sebagai program
pada tanggal 29 juni 1970,
namun sudah dimulai sejak tahun 1957
Undang undang nomor 52 tahun 2009
tentang perkembangan kependudukan
dan pembangunan keluarga
Setiap tahun terjadi peningkatan jumlah penduduk di indonesia
serta tingginya angka kematian ibu dan anak
2013, nomor 5 jumlah penduduk terbanyak didunia, 249 juta. Angka kemiskinan 29,55 juta
(11,47%).
2021 nomor 1 penduduk terbanyak. Angka kemiskinan 27.54 juta (10,14%)
3
Latar Belakang
Untuk mengurangi penyebaran covid di era pandemik WHO dan BKKBN
membuat rekomendasi untuk pelayanan KB dan kesehatan reproduksi pada situasi
pandemi
Tunda kehamilan Membuat perjanjian bertemu terlebih dahulu
dengan petugas Kesehatan.
menggunakan cara tradisional (pantang
berkala atau senggama terputus).
Setelah melahirkan menggunakan KB Pasca Persalinan
Materi Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) serta
pelaksanaan konseling terkait KB dapat diperoleh secara online
atau konsultasi via telpon
4
5
6
7
8
ADD A FOOTER 9
10
Tujuan Penulisan
Untuk menentukan alternatif pemecahan masalahagar
meningkatkan capaian KB aktif di wilayah kerja puskesmas
birayang.
11
12
13
14
15
Program untuk meningkatkan capaian
cakupan penggunaan KB.
Adanya penyuluhan di kelas ibu hamil
menggunakan lembar balik.
Belum ada pemberian leaflet mengingat
waktu dan alokasi dana yang kurang
tersedia.
Website terkait KB yang berada di
wilayah kerja Puskesmas Birayang belum
ada.
BKKBN telah memberikan reward bagi
yang telah membantu meningkatkan
pemakaian KB.
ADD A FOOTER 16
KEKUATAN
Telah bekerja samadengan pemegang program
ANC untuk melakukan penyuluhan penggunan
KB di kelas ibu hamil
Bidan desa aktif memonitoring PUS untuk
menggunakan KB
Para kader ikut membantu dalammenyukseskan
program KB
ADD A FOOTER 17
KELEMAHAN (W)
Kurang optimalnyapenyuluhan KB kepada
pasangan usia subur yang sedangmempersiapkan
persalinan.
Kurangnya alokasidana dan waktu untuk
melakukan penyuluhan
ADD A FOOTER 18
PELUANG (O)
Mempunyai 12 bidan yang aktifdi 12 desa
12 bidan berkoordinasi dengansangat baik
ADD A FOOTER 19
STRATEGI (SO)
Mengoptimalkan kegiatan kelas ibu hamil maupun
posyandu
Melakukan pertemuan rutin dengan pemegang
posyandu, ANC serta kader agar dapat berbagi
ilmu mengenai KB
ADD A FOOTER 20
STRATEGI (WO)
Mengoptimalkan kegiatan penyuluhantentang pentingnya
penggunaan KB dengan sasaran pasangan usia subur
Membuat jadwalsecara adil dan
bergantian bagipetugas Kesehatan
untuk melakukanpenyuluhan
Mengoptimalkan penggunaan website sebagai media untuk
memperkenalan alat kontrasepsi, pemberian KIE, konseling,
penapisan kelayakan medis, dan penanganan sederhana efek
samping atau komplikasi dalam upaya mencegah kehamilan.
Menganggarkandana untuk kegiatanpenyuluhan
ADD A FOOTER 21
ANCAMAN (T)
Kurangnya pengetahuan wanitatentang pentingnya
penggunaan KB bagi
Kurangnya dukungan atau keterlibatan keluarga
terhadap PUS untuk menggunakan KB
Jarak puskesmas birayang yangcukup jauh bagi
beberapa desa.
ADD A FOOTER 22
STRATEGI (ST)
Melakukan penyuluhankepada PUS yang
tengah
mempersiapkan persalinan di kelas ibu hamil
maupun di posyandu
Memajang poster tentang KB di puskesmas
Mengajak keluarga intiuntuk aktif mendampingi
dan mendukung PUS untuk menggunakan KB di
bidan desa/ puskesmas.
Memberikan informasi kepada PUS bahwa dapat
memasang KB di bidan desa
ADD A FOOTER 23
STRATEGI (WT)
Melakukanmonitoring dan evaluasi terhadap
kegiatan yang sudah dijalankan
24
Perencanaan (planning)
Optimalisasi penggunaan website puskesmas
Birayang untuk memperkenalan alat kontrasepsi,
pemberian KIE, konseling, penapisan kelayakan
medis, dan penanganan efek samping atau
komplikasi dalam upaya mencegah kehamilan.
25
Panitia (comitee)
Pembentukan tim yang terdiri atas tim IT dan tim
penanggung jawab. Tim IT bertugas untuk mengelola
website. Tim penanggung jawab terdiri dari dokter
puskesmas maupun bidan untuk memasukan dan
memperbaharui materi tentang alat kontrasepsi dalam
bentuk gambar, video, maupun kalimat, untuk menjawab
pertanyaan PUS seputar KB.
.
26
Pelaksanaan kegiatan
Penyelenggaraan : pemegang/koordinator program KB
Pelaksana : panitia kegiatan
Kegiatan : pengenalan website yang berisikan tentang
seputar materi maupun masalah terkait KB
Sasaran : seluruh PUS di wilayah kerja birayang
Waktu kegiatan : setiap hari
Tempat : website
Dana : dana operasional tahunan puskesmas
.
27
Evaluasi Jangka Pendek
Terbentuknya tim KB yang mampu menangani edukasi,
pemilihan kontrasepsi, tanya jawab seputar KB,menegtahui
Riwayat oenggunaan KB penanganan sederhana bila ada
efek samping KB secara tepat cepat, tanpa tatap muka, dan
mengurangi lamanya tatap muka era pandemi
28
Evaluasi Jangka Menengah
Masyarakat lebih aktif dan mudah untuk berkonsultasi
tanpa perlu pergi ke puskesmas maupun bidan desa.
29
Evaluasi Jangka Panjang
Meningkatnya angka pemakaian KB aktif di wilayah kerja
puskesmas Birayang.
30
Prioritas masalah yaitu belum tercapainya target KB aktif di
wilayah kerja puskesmas Birayang.
Optimalisasi penggunaan website sebagai salah
satu tempat edukasi, pemilihan kontrasepsi, tanya
jawab seputar KB, mengetahui Riwayat
penggunaan KB, penanganan sederhana
31
Puskesmas
• Memberikan pengetahuan tentang KB masyarakat
• Membina kader secara rutin dan berkala
Masyarakat
Memberikan pengetahuan dan motivasi kepada perwakilan
keluarga
Dinas Kesehatan
• Meningkatkan monitoring dan evaluasi
• Memberikan alokasi dana yang sesuai
• Mendukung Puskesmas dalam pemanfaatan teknologi di era pandemi
33
DAFTAR PUSTAKA
Laporan Tahunan Puskesmas Birayang 2021
Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan RI, 2014. Infodatin Situasi dan Analisis Keluarga Berencana
Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan RI. 2021. Profil Kesehatan Indonesia tahun 2020
Indonesia’s Progress on ICPD+25, 2019. A Review of Indonesia’s Achievements on the International Conference on Population and Development’s
Programme of Action
Kementrian Kesehatan RI. 2020. Panduan Pelayanan Keluarga Berencana Dan Kesehatan Reproduksi Dalam Situasi Pandemi Covid 19
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 52 Tahun 2009 Tentang Perkembangan Kependudukan Dan Pembangunan Keluarga
Widya Nengsih,Adis Fitriyana. 2020. Evaluasi Pencapaian Program Keluarga Berencana di Puskesmas Kota Bukittinggi Tahun 2019
Puri Kusuma Dwi Putri1, Aida Vitayala Hubeis,Sarwititi Sarwoprasodjo, Basita Ginting. 2019 Kelembagaan Dan Capaian Program Keluarga Berencana
(Kb): Dari Era Sentralisasi Ke Desentralisasi. Jurnal Kependudukan Indonesi
Maulana Satria Aji, Gita Putra Heru Yudianto. 2019. Pemberdayaan Masyarakat “Kampung KB” Ditinjau dari Perspektif Ottawa Charter

More Related Content

Similar to EVAPRO KB RANI.pptx

pelayanan kontrsepsi bagi dokter dan bidan
pelayanan kontrsepsi bagi dokter dan bidanpelayanan kontrsepsi bagi dokter dan bidan
pelayanan kontrsepsi bagi dokter dan bidanNellyYuana1
 
KEBIJAKAN PIS-PK KUDUS.pptx
KEBIJAKAN PIS-PK KUDUS.pptxKEBIJAKAN PIS-PK KUDUS.pptx
KEBIJAKAN PIS-PK KUDUS.pptxMurni Rahayu
 
kebijakan pis pk pandemi cikarang
kebijakan pis pk pandemi cikarangkebijakan pis pk pandemi cikarang
kebijakan pis pk pandemi cikarangKarinaSyafarini
 
Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K).pptx
Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K).pptxProgram Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K).pptx
Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K).pptxssuser4a05cf
 
JUKNIS UKM MASA PANDEMI siwi 20072022.pptx
JUKNIS UKM MASA PANDEMI siwi 20072022.pptxJUKNIS UKM MASA PANDEMI siwi 20072022.pptx
JUKNIS UKM MASA PANDEMI siwi 20072022.pptxAndiAndriansyah3
 
FKTP LINSEK.pptx
FKTP LINSEK.pptxFKTP LINSEK.pptx
FKTP LINSEK.pptxresna adtya
 
180161384 pedoman-pws-kia-pdf
180161384 pedoman-pws-kia-pdf180161384 pedoman-pws-kia-pdf
180161384 pedoman-pws-kia-pdfayaanur
 
PPT LAPORAN PRAKTEK LAPANGAN NINGSIH.pptx
PPT LAPORAN PRAKTEK LAPANGAN NINGSIH.pptxPPT LAPORAN PRAKTEK LAPANGAN NINGSIH.pptx
PPT LAPORAN PRAKTEK LAPANGAN NINGSIH.pptxningsih widari
 
PROPOSAL P4K.docx
PROPOSAL P4K.docxPROPOSAL P4K.docx
PROPOSAL P4K.docxWindaLatri
 
Info Kita Online Maret
Info Kita Online MaretInfo Kita Online Maret
Info Kita Online Maretppidkemenkes
 
2. Mekanisme Kerja TPK.pdf
2. Mekanisme Kerja TPK.pdf2. Mekanisme Kerja TPK.pdf
2. Mekanisme Kerja TPK.pdfYANTISAMOSIR1
 
Posyandu bagian dari ILP_Jateng.pptx
Posyandu bagian dari ILP_Jateng.pptxPosyandu bagian dari ILP_Jateng.pptx
Posyandu bagian dari ILP_Jateng.pptxHanggaraKiran
 
BUKU KEMENKES UPDATE 2 KB.pdf
BUKU KEMENKES UPDATE 2 KB.pdfBUKU KEMENKES UPDATE 2 KB.pdf
BUKU KEMENKES UPDATE 2 KB.pdfsafridafida
 
Kompetensi Kader Posyandu 2023
Kompetensi Kader Posyandu 2023Kompetensi Kader Posyandu 2023
Kompetensi Kader Posyandu 2023Muh Saleh
 
Sosialisasi Kompetensi Kader Posyandu 2023 Puskesmas.pdf
Sosialisasi Kompetensi Kader Posyandu 2023 Puskesmas.pdfSosialisasi Kompetensi Kader Posyandu 2023 Puskesmas.pdf
Sosialisasi Kompetensi Kader Posyandu 2023 Puskesmas.pdfpuskkintamaniIII
 
Laporan promkes fix
Laporan promkes fixLaporan promkes fix
Laporan promkes fixYulli Utami
 

Similar to EVAPRO KB RANI.pptx (20)

pelayanan kontrsepsi bagi dokter dan bidan
pelayanan kontrsepsi bagi dokter dan bidanpelayanan kontrsepsi bagi dokter dan bidan
pelayanan kontrsepsi bagi dokter dan bidan
 
Rujukan
RujukanRujukan
Rujukan
 
KEBIJAKAN PIS-PK KUDUS.pptx
KEBIJAKAN PIS-PK KUDUS.pptxKEBIJAKAN PIS-PK KUDUS.pptx
KEBIJAKAN PIS-PK KUDUS.pptx
 
kebijakan pis pk pandemi cikarang
kebijakan pis pk pandemi cikarangkebijakan pis pk pandemi cikarang
kebijakan pis pk pandemi cikarang
 
Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K).pptx
Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K).pptxProgram Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K).pptx
Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K).pptx
 
JUKNIS UKM MASA PANDEMI siwi 20072022.pptx
JUKNIS UKM MASA PANDEMI siwi 20072022.pptxJUKNIS UKM MASA PANDEMI siwi 20072022.pptx
JUKNIS UKM MASA PANDEMI siwi 20072022.pptx
 
FKTP LINSEK.pptx
FKTP LINSEK.pptxFKTP LINSEK.pptx
FKTP LINSEK.pptx
 
PPT Prikk.pdf
PPT Prikk.pdfPPT Prikk.pdf
PPT Prikk.pdf
 
Pedoman pws-kia
Pedoman pws-kiaPedoman pws-kia
Pedoman pws-kia
 
180161384 pedoman-pws-kia-pdf
180161384 pedoman-pws-kia-pdf180161384 pedoman-pws-kia-pdf
180161384 pedoman-pws-kia-pdf
 
PPT LAPORAN PRAKTEK LAPANGAN NINGSIH.pptx
PPT LAPORAN PRAKTEK LAPANGAN NINGSIH.pptxPPT LAPORAN PRAKTEK LAPANGAN NINGSIH.pptx
PPT LAPORAN PRAKTEK LAPANGAN NINGSIH.pptx
 
PROPOSAL P4K.docx
PROPOSAL P4K.docxPROPOSAL P4K.docx
PROPOSAL P4K.docx
 
Info Kita Online Maret
Info Kita Online MaretInfo Kita Online Maret
Info Kita Online Maret
 
2. Mekanisme Kerja TPK.pdf
2. Mekanisme Kerja TPK.pdf2. Mekanisme Kerja TPK.pdf
2. Mekanisme Kerja TPK.pdf
 
Posyandu bagian dari ILP_Jateng.pptx
Posyandu bagian dari ILP_Jateng.pptxPosyandu bagian dari ILP_Jateng.pptx
Posyandu bagian dari ILP_Jateng.pptx
 
BUKU KEMENKES UPDATE 2 KB.pdf
BUKU KEMENKES UPDATE 2 KB.pdfBUKU KEMENKES UPDATE 2 KB.pdf
BUKU KEMENKES UPDATE 2 KB.pdf
 
496-973-1-SM.pdf
496-973-1-SM.pdf496-973-1-SM.pdf
496-973-1-SM.pdf
 
Kompetensi Kader Posyandu 2023
Kompetensi Kader Posyandu 2023Kompetensi Kader Posyandu 2023
Kompetensi Kader Posyandu 2023
 
Sosialisasi Kompetensi Kader Posyandu 2023 Puskesmas.pdf
Sosialisasi Kompetensi Kader Posyandu 2023 Puskesmas.pdfSosialisasi Kompetensi Kader Posyandu 2023 Puskesmas.pdf
Sosialisasi Kompetensi Kader Posyandu 2023 Puskesmas.pdf
 
Laporan promkes fix
Laporan promkes fixLaporan promkes fix
Laporan promkes fix
 

Recently uploaded

KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxDianaayulestari2
 
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesNadrohSitepu1
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiNezaPurna
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxZuheri
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasariSatya2
 
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptAcephasan2
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxkemenaghajids83
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptkhalid1276
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptKianSantang21
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosizahira96431
 
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdf
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdfAnatomi pada perineum serta anorektal.pdf
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdfsrirezeki99
 
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanWebinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanDevonneDillaElFachri
 
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptxFRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptxindah849420
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUNYhoGa3
 
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikassuser1cc42a
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxAcephasan2
 
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...IdjaMarasabessy
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptxNezaPurna
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptUserTank2
 

Recently uploaded (20)

KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
 
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
 
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
 
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdf
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdfAnatomi pada perineum serta anorektal.pdf
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdf
 
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanWebinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
 
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptxFRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
 
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
 
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
 

EVAPRO KB RANI.pptx

  • 1. Oleh : dr. Nurul Hadiyati Maharani Pembimbing : dr. Indah Sarweny 1
  • 2. 2 Latar Belakang Keluarga Berencana (KB) pertama kali ditetapkan sebagai program pada tanggal 29 juni 1970, namun sudah dimulai sejak tahun 1957 Undang undang nomor 52 tahun 2009 tentang perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga Setiap tahun terjadi peningkatan jumlah penduduk di indonesia serta tingginya angka kematian ibu dan anak 2013, nomor 5 jumlah penduduk terbanyak didunia, 249 juta. Angka kemiskinan 29,55 juta (11,47%). 2021 nomor 1 penduduk terbanyak. Angka kemiskinan 27.54 juta (10,14%)
  • 3. 3 Latar Belakang Untuk mengurangi penyebaran covid di era pandemik WHO dan BKKBN membuat rekomendasi untuk pelayanan KB dan kesehatan reproduksi pada situasi pandemi Tunda kehamilan Membuat perjanjian bertemu terlebih dahulu dengan petugas Kesehatan. menggunakan cara tradisional (pantang berkala atau senggama terputus). Setelah melahirkan menggunakan KB Pasca Persalinan Materi Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) serta pelaksanaan konseling terkait KB dapat diperoleh secara online atau konsultasi via telpon
  • 4. 4
  • 5. 5
  • 6. 6
  • 7. 7
  • 8. 8
  • 10. 10 Tujuan Penulisan Untuk menentukan alternatif pemecahan masalahagar meningkatkan capaian KB aktif di wilayah kerja puskesmas birayang.
  • 11. 11
  • 12. 12
  • 13. 13
  • 14. 14
  • 15. 15 Program untuk meningkatkan capaian cakupan penggunaan KB. Adanya penyuluhan di kelas ibu hamil menggunakan lembar balik. Belum ada pemberian leaflet mengingat waktu dan alokasi dana yang kurang tersedia. Website terkait KB yang berada di wilayah kerja Puskesmas Birayang belum ada. BKKBN telah memberikan reward bagi yang telah membantu meningkatkan pemakaian KB.
  • 16. ADD A FOOTER 16 KEKUATAN Telah bekerja samadengan pemegang program ANC untuk melakukan penyuluhan penggunan KB di kelas ibu hamil Bidan desa aktif memonitoring PUS untuk menggunakan KB Para kader ikut membantu dalammenyukseskan program KB
  • 17. ADD A FOOTER 17 KELEMAHAN (W) Kurang optimalnyapenyuluhan KB kepada pasangan usia subur yang sedangmempersiapkan persalinan. Kurangnya alokasidana dan waktu untuk melakukan penyuluhan
  • 18. ADD A FOOTER 18 PELUANG (O) Mempunyai 12 bidan yang aktifdi 12 desa 12 bidan berkoordinasi dengansangat baik
  • 19. ADD A FOOTER 19 STRATEGI (SO) Mengoptimalkan kegiatan kelas ibu hamil maupun posyandu Melakukan pertemuan rutin dengan pemegang posyandu, ANC serta kader agar dapat berbagi ilmu mengenai KB
  • 20. ADD A FOOTER 20 STRATEGI (WO) Mengoptimalkan kegiatan penyuluhantentang pentingnya penggunaan KB dengan sasaran pasangan usia subur Membuat jadwalsecara adil dan bergantian bagipetugas Kesehatan untuk melakukanpenyuluhan Mengoptimalkan penggunaan website sebagai media untuk memperkenalan alat kontrasepsi, pemberian KIE, konseling, penapisan kelayakan medis, dan penanganan sederhana efek samping atau komplikasi dalam upaya mencegah kehamilan. Menganggarkandana untuk kegiatanpenyuluhan
  • 21. ADD A FOOTER 21 ANCAMAN (T) Kurangnya pengetahuan wanitatentang pentingnya penggunaan KB bagi Kurangnya dukungan atau keterlibatan keluarga terhadap PUS untuk menggunakan KB Jarak puskesmas birayang yangcukup jauh bagi beberapa desa.
  • 22. ADD A FOOTER 22 STRATEGI (ST) Melakukan penyuluhankepada PUS yang tengah mempersiapkan persalinan di kelas ibu hamil maupun di posyandu Memajang poster tentang KB di puskesmas Mengajak keluarga intiuntuk aktif mendampingi dan mendukung PUS untuk menggunakan KB di bidan desa/ puskesmas. Memberikan informasi kepada PUS bahwa dapat memasang KB di bidan desa
  • 23. ADD A FOOTER 23 STRATEGI (WT) Melakukanmonitoring dan evaluasi terhadap kegiatan yang sudah dijalankan
  • 24. 24 Perencanaan (planning) Optimalisasi penggunaan website puskesmas Birayang untuk memperkenalan alat kontrasepsi, pemberian KIE, konseling, penapisan kelayakan medis, dan penanganan efek samping atau komplikasi dalam upaya mencegah kehamilan.
  • 25. 25 Panitia (comitee) Pembentukan tim yang terdiri atas tim IT dan tim penanggung jawab. Tim IT bertugas untuk mengelola website. Tim penanggung jawab terdiri dari dokter puskesmas maupun bidan untuk memasukan dan memperbaharui materi tentang alat kontrasepsi dalam bentuk gambar, video, maupun kalimat, untuk menjawab pertanyaan PUS seputar KB. .
  • 26. 26 Pelaksanaan kegiatan Penyelenggaraan : pemegang/koordinator program KB Pelaksana : panitia kegiatan Kegiatan : pengenalan website yang berisikan tentang seputar materi maupun masalah terkait KB Sasaran : seluruh PUS di wilayah kerja birayang Waktu kegiatan : setiap hari Tempat : website Dana : dana operasional tahunan puskesmas .
  • 27. 27 Evaluasi Jangka Pendek Terbentuknya tim KB yang mampu menangani edukasi, pemilihan kontrasepsi, tanya jawab seputar KB,menegtahui Riwayat oenggunaan KB penanganan sederhana bila ada efek samping KB secara tepat cepat, tanpa tatap muka, dan mengurangi lamanya tatap muka era pandemi
  • 28. 28 Evaluasi Jangka Menengah Masyarakat lebih aktif dan mudah untuk berkonsultasi tanpa perlu pergi ke puskesmas maupun bidan desa.
  • 29. 29 Evaluasi Jangka Panjang Meningkatnya angka pemakaian KB aktif di wilayah kerja puskesmas Birayang.
  • 30. 30 Prioritas masalah yaitu belum tercapainya target KB aktif di wilayah kerja puskesmas Birayang. Optimalisasi penggunaan website sebagai salah satu tempat edukasi, pemilihan kontrasepsi, tanya jawab seputar KB, mengetahui Riwayat penggunaan KB, penanganan sederhana
  • 31. 31 Puskesmas • Memberikan pengetahuan tentang KB masyarakat • Membina kader secara rutin dan berkala Masyarakat Memberikan pengetahuan dan motivasi kepada perwakilan keluarga Dinas Kesehatan • Meningkatkan monitoring dan evaluasi • Memberikan alokasi dana yang sesuai • Mendukung Puskesmas dalam pemanfaatan teknologi di era pandemi
  • 32.
  • 33. 33 DAFTAR PUSTAKA Laporan Tahunan Puskesmas Birayang 2021 Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan RI, 2014. Infodatin Situasi dan Analisis Keluarga Berencana Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan RI. 2021. Profil Kesehatan Indonesia tahun 2020 Indonesia’s Progress on ICPD+25, 2019. A Review of Indonesia’s Achievements on the International Conference on Population and Development’s Programme of Action Kementrian Kesehatan RI. 2020. Panduan Pelayanan Keluarga Berencana Dan Kesehatan Reproduksi Dalam Situasi Pandemi Covid 19 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 52 Tahun 2009 Tentang Perkembangan Kependudukan Dan Pembangunan Keluarga Widya Nengsih,Adis Fitriyana. 2020. Evaluasi Pencapaian Program Keluarga Berencana di Puskesmas Kota Bukittinggi Tahun 2019 Puri Kusuma Dwi Putri1, Aida Vitayala Hubeis,Sarwititi Sarwoprasodjo, Basita Ginting. 2019 Kelembagaan Dan Capaian Program Keluarga Berencana (Kb): Dari Era Sentralisasi Ke Desentralisasi. Jurnal Kependudukan Indonesi Maulana Satria Aji, Gita Putra Heru Yudianto. 2019. Pemberdayaan Masyarakat “Kampung KB” Ditinjau dari Perspektif Ottawa Charter

Editor's Notes

  1. 1. Undang undang nomor 52 tahun 2009 tentang perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga upaya mengatur kelahiran anak, jarak, dan usia ideal melahirkan, mengatur kehamilan, melalui promosi, perlindungan, dan bantuan sesuai hak reproduksi untuk mewujudkan keluarga berkualitas dengan menggunakan alat kontrasepsi
  2. Akseptor KB sebaiknya tidak datang ke petugas Kesehatan, kecuali yang mempunyai keluhan, dengan syarat membuat perjanjian terlebih dahulu dengan petugas Kesehatan. 3. Bagi akseptor IUD/Implan yang sudah habis masa pakainya, jika tidak memungkinkan untuk datang ke petugas Kesehatan dapat menggunakan kondom yang dapat diperoleh dengan menghubungi petugas PLKB atau kader melalui telfon. Apabila tidak tersedia bisa menggunakan cara tradisional (pantang berkala atau senggama terputus). 4. Bagi akseptor Suntik diharapkan datang ke petugas kesehatan sesuai jadwal dengan membuat perjanjian sebelumnya. Jika tidak memungkinkan, dapat menggunakan kondom yang dapat diperoleh dengan menghubungi petugas KB atau kader melalui telfon. Apabila tidak tersedia bisa menggunakan cara tradisional (pantang berkala atau senggama terputus)
  3. Pada gambar 1.3.1 terlihat cakupan KB aktif tertinggi pada daerah Bengkulu sebanyak 71,3% sedangkan Kalimantan selatan pada nomor 2 sebanyak 69,8% dan terendah papua sebanyak 24,9%
  4. terlihat kabupaten yang paling tinggi angka pencapain KB adalah kota Banjarmasin sebanyak 104,725, untuk kabupaten hulu sungai tengah nomor 9 sebanyak 45.280 dan yang terendah adalah kabupaten Balangan
  5. terlihat daerah yang memiliki peserta aktif KB terbanyak yaitu di Anduhum 327 orang , dan yang terendah pada daerah labuhan sebayak 113 orang
  6. diketahu bahwa penggunaan suntik KB terbanyak yaitu 930, dan yang terendah adalah AKDR sebanyak 6 orang
  7. Dan disamping faktor luar yang juga sangat berpengaruh meskipun pengetahuan telah diberikan tetapi belum berdampak signifikan pada kesadaran PUS dan kurangnya dukungan keluarga kepada PUS untuk menggunakan KB
  8. Sehingga kedepannya PUS mampu untuk secara teratur menggunakan alat kontrasepsi
  9. Sehingga kedepannya PUS mampu untuk secara teratur menggunakan alat kontrasepsi
  10. Sehingga kedepannya PUS mampu untuk secara teratur menggunakan alat kontrasepsi
  11. Sehingga kedepannya PUS mampu untuk secara teratur menggunakan alat kontrasepsi
  12. Sehingga kedepannya PUS mampu untuk secara teratur menggunakan alat kontrasepsi
  13. Sehingga kedepannya PUS mampu untuk secara teratur menggunakan alat kontrasepsi
  14. Dengan pemecahan masalah ini diharapkan tenaga kesehatan lebih giat dan aktif dalam meningkatkan capaian KB aktif di wilayah kerja Puskesmas Birayang, dan target tahunan KB aktif tercapai
  15. Puskesmas Dapat memberikan pengetahuan tentang KB baik secara langsung melalui penyuluhan, konseling, maupun edukasi melalui website secara rutin dan berkelanjutan untuk masyarakat. Membina kader secara rutin dan berkala. Masyarakat Memberikan pengetahuan dan motivasi kepada perwakilan keluarga sehingga bisa mendukung semua anggota keluarga dalam pemakaian KB untuk PUS yang nantinya akan bermanfaat bagi keluarga masing-masing. Dinas Kesehatan Meningkatkan monitoring dan evaluasi terhadap kinerja petugas yang ada di Puskesmas. Memberikan alokasi dana yang sesuai untuk kegiatan KB. Mendukung Puskesmas dalam pemanfaatan teknologi untuk pelayanan kesehatan di era pandemi