1. Kesehatan, Keamanan, dan Keselamatan Kerja
Kelompok 9
Nama anggota :
Nurul Kusuma R - 120310150021
Amanda Jonatan - 120310150041
Ai Hodijah - 120310150055
Syifa Nurmala Dewi - 120310150057
Michael Dwitama - 120310150085
3. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan KerjaPengertian K3
Keselamatan Kerja
Keselamatan kerja dapat diartikan sebagai keadaan terhindar dari bahaya
selama melakukan pekerjaan.
4. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan KerjaPengertian K3
Kesehatan Kerja
Kesehatan kerja adalah suatu kondisi kesehatan yang bertujuan agar
masyarakat pekerja memperoleh derajat kesehatan setinggi-tingginya
5. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan KerjaPengertian K3
Keamanan Kerja
Keamanan Kerja adalah unsur-unsur penunjang yang mendukung terciptanya
suasana kerja yang aman, baik berupa materiil maupun non materiil.
6. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
Ruang Lingkup K3
1
2
3
4
5
6
Memelihara lingkungan kerja yang sehat
Mencegah, dan mengobati kecelakaan yang disebabkan akibat pekerjaan sewaktu bekerja
Mencegah dan mengobati keracunan yang ditimbulkan dari kerja
Memelihara moral, mencegah, dan mengobati keracunan yang timbul dari kerja
Menyesuaikan kemampuan dengan pekerjaan
Merehabilitasi pekerja yang cedera atau sakit akibat pekerjaan
7. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
Unsur-unsur K3
Adanya unsur-unsur keamanan dan kesehatan kerja
Adanya kesadar dalam menjaga keamanan dan kesehatan kerja
Teliti dalam bekerja
Melaksanakan prosedur kerja dengan memperhatikan keamanan dan kesehatan kerja
1
2
3
4
Keselamatan Kerja
9. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
Unsur-unsur K3
Material Non-Material1 2
• Baju Kerja
• Helm
• Kaca mata
• Sarung tangan
• Sepatu
• Buku petunjuk penggunaan alat
• Rambu-rambu dan isyarat bahaya
• Himbauan-himbauan
• Petugas keamanan
Keamanan Kerja
10. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
yaitu bagian dari Departemen
Tenaga Kerja Amerika Serikat yang
dibentuk di bawah Undang-
Undang Keselamatan dan
Kesehatan, yang ditandatangani
oleh Presiden Richard M. Nixon,
pada 29 Desember 1970.
Hukum K3 di Amerika
11. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
untuk mencegah cedera yang
berhubungan dengan pekerjaan,
penyakit, dan kematian dengan
menerbitkan dan menegakkan
peraturan (standar) untuk
kesehatan dan keselamatan kerja.
Misi OSHA
12. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
• Yang harus dilaporkan oleh pemberi kerja
• Inspeksi dan surat pemanggilan
• Prioritas Inspeksi
• Inspeksi
• Penalti
14. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
Pemberi Kerja
Tanggung jawab
memberikan tempat kerja yang bebas dari bahaya yang diketahui.
Hak
meminta nasihat dan konsultasi di luar tempat kerja dari OSHA, meminta dan menerima
identifikasi petugas kepatuhan OSHA secara semestinya sebelum inspeksi, dan untuk diberi
tahu mengenai alasan inspeksi oleh petugas kepatuhan tersebut.
15. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
Karyawan
Tanggung jawab
mematuhi semua standar OSHA yang berlaku, mengikuti semua peraturan dan regulasi
keselamatan dan kesehatan kerja yang dibuat oleh pemberi kerja, dan untuk melaporkan
kondisi berbahaya kepada penyelia.
Hak
menuntut keselamatan dan kesehatan kerja pada pekerjaan tanpa takut akan mendapatkan
hukuman.
17. Peran Penyelia dalam Keselamatan Kerja
Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
sebuah perusahaan harus memiliki jaminan keselamatan
kerja, tetapi banyak orang berasumsi bahwa ketika pemberi
kerja menghemat pada program keselamatan kerja, uang yang
mereka hemat dapat meningkatkan laba, padahal tidaklah
demikian. Keselamatan kerja yang buruk serta luka-luka dan
penyakit yang didatangkannya sebenarnya menaikkan banyak
biaya, termasuk pengeluaran medis, kompensasi pekerja, dan
hilangnya produktivitas.
18. Peran Penyelia dalam Keselamatan Kerja
Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
Peran penyelia adalah bertanggung jawab terhadap kegiatan
sehari-hari dalam perusahaan. Penyelia merupakan pihak
pertama yang berperan penting dalam pencegahan
kecelakaan kerja maupun penyakit akibat kerja di perusahaan
tersebut.
21. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
Mengurangi kondisi tidak
aman
Job Hazard Analysis
Tinjauan Pelaksanaan K3 Kerja
Perlengkapan Perlindungan Pribadi
Melindungi Pekerja yang Rentan
A
22. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
B
Metode untuk mengurangi tindakan yang tidak aman
1. Penyaringan
2. Pelatihan
3. Poster, insentif, dan penguatan positif
4. Menumbuhkan kultur K3 kerja
5. Menciptakan lingkungan suportif
6. Menetapkan kebijakan K3 kerja
7. Menetapkan sasaran pengendalian kerugian spesifik
8. Program berbasis perilaku dan kesadaran K3 kerja
9. Partisipasi karyawan
23. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
C
Melakukan Audit dan Inspeksi K3
Melakukan pemeriksaan masalah menggunakan audit / daftar
cek K3 kerja secara rutin sebagai bantuan,
Menyelidiki semua kecelakaan dan kejadian nyaris,
Membentuk komisi K3 karyawan untuk mengevaluasi
kecukupan K3 kerja,
Melakukan dan memantau audit K3 kerja,
Menyarankan cara-cara untuk meningkatkan K3 kerja,
Mempercepat audit K3 kerja dengan
menggunakan alat bantu digital pribadi.
1
2
3
4
5
6
25. Potensi Bahaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
Kategori A Kategori B Kategori C Kategori D
Potensi bahaya yang
menimbulkan risiko
dampak jangka
panjang pada
kesehatan
Potensi bahaya
yang menimbulkan
risiko langsung
pada keselamatan
Risiko terhadap
kesejahteraan
atau kesehatan
sehari-hari
Potensi bahaya yang
menimbulkan risiko
pribadi dan psikologis
26. Cara untuk Mencegah atau Mengurangi Bahaya dari
Keempat Kategori Sebelumnya
Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
Semua bahan kimia harus dianggap sebagai sumber potensi bahaya
Bagaimana mengenali, menilai dan mengendalikan risiko kimia
Jenis alat pelindung diri (APD) yang diperlukan untuk melindungi pekerja
Pastikan setiap pekerja mendapatkan tingkat penerangan yang sesuai pada pekerjaannya
Mengendalikan bahaya listrik dari sentuhan langsung
Penyediaan sarana deteksi, alarm, pemadam kebakaran dan sarana evakuasi
Penyelenggaraan latihan dan gladi penanggulangan kebakaran secara berkala
Waspada dan sadar
Mengambil tindakan untuk mengurangi risiko pelecehan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
27. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
Bahaya kimia dan hygiene industry
Paparan asbestos di tempat kerja dan kualitas udara
Alkoholisme dan penyalahgunaan zat adiktif
Stress, kejenuhan, dan depresi
Penyakit menular
Merokok di tempat kerja
4
5
6
1
2
3
28. Rencana Keamanan Tempat Kerja
Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
Rencana Keamanan tempat kerja harus menangani tugas seperti
pembentukan fungsi keamanan formal, melindungi kekayaan
intelektual perusahaan, mengembangkan manajemen krisis,
membentuk prosedur pencegahan pencurian dan penipuan,
pencegahan kekerasan di tempat kerja dan memasang system
keamanan fasilitas.
29. Manajemen Risiko Perusahaan
Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
proses untuk menilai paparan terhadap kehilangan dalam
operasi dan menentukan cara terbaik untuk menghapuskan,
mengelola atau mengurangi risiko dari dampak negatif
peristiwa merugikan pada bisnis.
30. Mencegah dan Mengatasi Kekerasan di Tempat Kerja
Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
Manajemen sumber daya manusia dapat mengambil beberapa langkah untuk
mengurangi insiden kekerasan di tempat kerja:
Meningkatkan tindakan keamanan
Meningkatkan penyaringan karyawan
Gunakan pelatihan kekerasan di tempat kerja
1
2
3
31. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
Menerapkan program
keamanan fasilitas dasar
memerlukan empat langkah
Menganalisis tingkat resiko yang ada
Memasang sistem keamanan mekanis
Keamanan alamiah
Keamanan organisasi
32. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
1
2
3
4
Filosofi dan kebijakan perusahaan pada tindak kriminal
Investasi terhadap pelamar kerja
Pelatihan kesadaran tindak kriminal
Manajemen krisis
33. Kesehatan, Keamanan, dan
Keselamatan Kerja
Rencana diperlukan untuk keberlangsungan bisnis
pada saat terjadi bencana. Perusahaan dapat
menunjuk sebuah area yang aman di situs jejaring
perusahaan untuk komunikasi karyawan. Rencana
bencana memasukkan pembentukan pusat komando
dan identifikasi karyawan yang dianggap potensial saat
terjadi bencana.