Dokumen tersebut membahas pengertian pariwisata, wisatawan, dan unsur-unsur pokok pariwisata. Pariwisata didefinisikan sebagai perjalanan yang dilakukan berkali-kali ke tempat yang berbeda untuk tujuan rekreasi, waktu luang, atau bisnis. Unsur-unsur pokok pariwisata meliputi rekreasi, waktu luang, dan perjalanan. Dokumen juga menjelaskan tujuh unsur pariwisata utama
2. PENGERTIAN PARIWISATA
Dalam bukunya, Pengantar Ilmu Pariwisata, Yoeti menyebutkan
bahwa bila ditinjau dari aspek bahasanya, “pariwisata” berasal
dari dua suku kata yaitu “pari” yang berarti banyak, berkali-kali,
berputar-putar, lengkap dan “wisata” yang berarti perjalanan
sehingga pariwisata, menururtnya, adalah perjalanan yang
dilakukan berkali-kali atau berputar-putar dari satu tempat ke
tempat lain (Yoeti, 1982:103).
3. • Prof. Salah Wahab mendifinsifakn pariwisata sebagai:
• “A purposeful human activity that serves as a link between
people either within one same country or beyond the
geographical limits or states. It involves the temporary
displacement of people to another region, country or continent
for the satisfaction of varied needs other than exercising a
remunerated function”
•“suatu aktivitas manusia yang dilakukan secara sadar yang
mendapat pelayanan secara bergantian diantara orang-orang
dalam suatu Negara itu sendiri/ diluar negeri, meliputi
pendiaman orang-orang dari daerah lain untuk sementara
waktu mencari kepuasan yang beraneka ragam dan berbeda
dengan apa yang dialaminya, dimana ia memperoleh
pekerjaan tetap (Yoeti, 1982:107)”
4. PENGERTIAN WISATAWAN
WTO (World Tourism Organization) dalam Marpaung (2000:15)
• Wisawatan adalah setiap orang yang bertempat tinggal di
suatu negara – tanpa memandang kewarganegaraanya –
berkunjung ke suatu tempat di negara yang sama untuk
jangka waktu lebih dari 24 jam yang tujuan perjalanannya
dapat diklasifikasikan pada salah hal berikut ini:
• a. Memanfaatkan waktu luang untuk berkreasi, liburan,
kesehatan, pendidikan, keagamaan, dan olahraga.
• b. Bisnis atau mengunjingi kaum keluarga.
5. DARMAWISATAWAN
Darmawisatawan atau excursionist adalah pengunjung
sementara yang menetap kurang dari 24 jam di negara yang
dikunjunginya, termasuk orang yang berkeliling dengan kapal
pesiar namun tidak termasuk para pesiar yang memasuki
negara secara legal, contohnya orang yang hanya tinggal di
ruang transit pelabuhan udara.
6. TIGA UNSUR POKOK PARIWISATA
Ada tiga unsur pokok dalam pariwisata yaitu rekreasi
(recreation), waktu senggang (leisure time) dan perjalanan
(travelling). Ketiga unsur tersebut saling berkaitan dan tidak
dapat dipisahkan dalam membentuk aktivitas-aktivitas
kepariwisataan.
7. UNSUR-UNSUR PARIWISATA
Unsur-unsur pariwisata yang diambil dari bukunya Pendit (1990) menjadi 7 hal, diantaranya:
1. Akomodasi
• Adalah tempat bagi seseorang untuk tinggal sementara. Dapat berupa hotel, losmen, guest house, pondok, cottage, inn, perkemahan dan sebagainya.
2. asa boga dan restauran
• Merupakan industri yang bergerak di bidang penyediaan makanan dan minuman, yang dikelola secara komersial. Jenis usaha ini merupakan jenis industri yang sangat
menjanjikan karena banyak dikonsumsi atau dibeli untuk kenangan sebagai oleh-oleh dan buah tangan menandakan telah melakukan wisata.
3. Tranportasi dan jasa angkutan
• Adalah bidang usaha jasa yang bergerak dalam bidang angkutan. Transportasi dapat dilakukan melalui darat, udara, dan laut. Pengelolaan dapat dilakukan oleh swasta
maupun BUMN. Jasa ini juga sangat mempengaruhi industri pariwisata. Terjadinya kemudahan jasa transportasi terutama udara, yang memberikan harga yang cukup
terjangkau bagi seluruh kalangan membuat meningkatnya kegiatan berwisata dari satu tempat ke tempat lainnya.
4. Money changer
• Money changer kini telah berkembang dengan pesat. Penukaran uang tidak hanya dilakukan di bank, melainkan juga di perusahaan-perusahaan money changer yang
tersebar di tempat-tempart strategis, terutama di kota-kota besar.
5. Atraksi wisata
• Merupakan pertunjukan seperti, tari musik, upacara adat dan lain-lain sesuai dengan budaya setempat. Pertunjukan ini dapat dilaksanakan secara tradisional maupun
modern. Melalui atraksi ini dapat dilakukan salah satunya mengangkat keunggulan lokal setempat.
6. Cindera mata
• Adalah oleh-oleh atau kenang-kenangan yang dapat dbawa oleh wisatawan pada saat kembali ke tempat asalnya. Cindera mata ini biasanya berupa benda-benda
kerajinan tangan yang dibentuk sedemikian rupa sehingga memberikan suatu keindahan seni dan sifatnya khas untuk setiap daerah.
•
7. Biro perjalanan
• suatu badan usaha dimana operasioanalnya meliputi pelayanan semua proses perjalanan ari seseorang sejak berangkat hingga kembali sehingga mereka merasa
nyaman selama perjalanan.