Kalimat ajakan digunakan untuk mengajak orang lain melakukan sesuatu bersama. Dio, Vino, Sad dan Mila bermain bersama di lapangan dengan gembira. Mereka menggunakan kalimat ajakan seperti "Ayo, teman-teman lari sambil melompat!". Kalimat tanya digunakan untuk menanyakan sesuatu dan mengharapkan jawaban, menggunakan kata tanya seperti siapa, kapan, di mana, dan ditulis den
3. KALIMAT AJAKAN
Contoh kalimat ajakan :
• Ayo, kita belajar bersama di rumah Dina!
• Silahkan, mampir ke rumahku!
• Mari, kita menyumbang buku untuk perpustakaan!
• Yuk, kita latihan bernyanyi lagi besok!
• Kawan-kawan, ayo segera berkumpul di lapangan!
Kalimat ajakan adalah kalimat yang menyatakan ajakan seseorang
kepada orang yang lain untuk melakukan sesuatu bersama-sama.
Kata yang biasa di gunakan dalam kalimat ajakan yaitu: Ayo dan Mari.
4. Bermain Bersama
Hari Minggu pagi Dio, Vino, sad
dan Mila berada di lapangan.
Mereka bermain berjalan dan
melompat sambil
Semua terlihat gembira
bersama.
5. Pada cerita tersebut terdapat kalimat ajakan,
yaitu :
Ayo, teman-teman lari sambil melompat!
Ayo, luruskan kaki kanan ke depan!
6. Kalimat tanya digunakan untuk
menanyakan sesuatu kepada
orang lain dan mengharapkan
jawaban.
Untuk membuat kalimat
pertanyaan digunakan kata
tanya.
Pada akhir kalimat dituliskan
tanda tanya (?).
Ada beberapa kata tanya untuk membuat
kalimat tanya, yaitu :
Siapa: digunakan untuk
menanyakan nama.
Kapan: digunakan untuk
menanyakan waktu.
Di mana, ke mana, dari
mana, digunakan untuk
menanyakan tempat.
Berapa, digunakan untuk
menanyakan jumlah.
Apa, digunakan untuk
menanyakan benda atau
suatu hari.
9. B & D
Hidup rukun
A & C
Tidak rukun
rukun
berebut
menghibur
gembira
Hal. 54
10. Bermain Egrang
Ino dan teman-teman bermain egrang.
Ada 3 pasang egrang yang dimainkan.
Oleh karena itu egrang dimainkan bergiliran.
Giliran bermain egrang ditentukan dengan
musyawarah.
Setiap anak mendapat giliran dengan adil.
Sebelum bermain egrang mereka berdoa terlebih
dulu.
Saat bermain semua mematuhi aturan bermain yang
sudah ditentukan.
Mereka bermain dengan rukun. Semua anak
merasa senang
Hal. 70
11. Dari cerita “Bermain Egrang” Ino dan teman-temannya
telah menerapkan pengamalan nilai Pancasila.
1
2
3
4
5
Hal. 70