PPT yang di buat semenarik mungkin dengan gambar animasi visual yang menyesuaikan dengan kata yang akan di presentasikan pada setiap slide. Semoga bermanfaat.
Terima kasih
3. Topik Bahasan :
Metode Ilmiah Sebagai Dasar
Ilmu Pengetahuan Alam
Perkembangan Ilmu Pengetahuan
Alam
Ruang Lingkup Ilmu Pengetahuan
Alam
4. Metode Ilmiah
Metode Ilmlah menggabungkan cara berpikir deduktif dan induktif atau pendekatan rasional dan empiris dalam membangun tubuh ilmu pengetahuan.
Berpikir deduktif : memberikan sifat rasional kepada
pengetahuan ilmiah dan bersifat konsisten dengan
pengetahuan yang telah terkumpul sebelumnya
berpikir induktif : memberikan bukti empiris, sehingga
kebenarannya bisa diandalkan. Dengan demikian, kerangka
berpikir yang tercakup dalam metode ilmiah berintikan proses
dedukto-hipotetiko-verifikatif.
5. A. Langkah-langkah Metode Ilmiah
1. Penentuan dan perumusan masalah.
3. Perumusan hipotesis
2. Penyusunan kerangka berpikir
4. Pengujian hipotesis.5. Penarikan kesimpulan.
8. Menciptakan kebenaran objektif & bersikap
adil
C. Keterbatasan & Keunggulan
Metode Ilmiah
Tidak bisa menjangkau hal-hal yang berkaitan baik
buruk
Kebenaran bersifat tentatif (tidak
mutlak)
Tidak percaya pada takhayul
Ingin tahu lebih banyak
Tidak berpikir secara prasangka
Tdk percaya pd suatu kesimpulan tanpa bukti
empiris
Optimis, teliti dan berani menyatakan kesimpulan
ilmiah
Menyadari kebenaran bersifat tentatif
Sikap ilmiah
Keterbatasan alat indra manusia
9. D. Kriteria Kebenaran Ilmiah
Ada 3 teori kebenaran yang
biasa diterapkan dalam sains :
10. Menurut teori ini, suatu pernyataan dinyatakan benar jika koheren (konsisten)
dengan pernyataan
Sebelumnya dianggap benar.
1. Teori kebenaran Koherensi
11. Menurut teori ini suatu pernyataan dipandang benar jika berkorespondensi
(berhubungan) dengan objek
Yang dituju oleh pernyataan tersebut.
2. Teori kebenaran Korespondensi
12. Menurut teori ini, kebenaran suatu pernyataan diukur dengan kriteria
fungsional atau kebermanfaatannya dalam kehidupan praktis
3. Teori Kebenaran Pragmatis
13. Perkembanga Ilmu Pengetahuan Alam
Pada awalnya pengetahuan manusia tentang alam masih bercampur dengan mitos.
karena tidak memuaskan upaya manusia diarahkan untuk memperoleh pengetahuan yang sebenarnya
dengan menjadikan alam sebagai objek pengetahuan.
Dengan memadukan pendekatan empirisme dan rasionalisme, manusia akhirnya mampu melakukan
eksperimen untuk membuktikan dan menemukan kebenaran ilmiah.
14. A. Hubungan Ilmu dan Filsafat
Epistemologi
Ilmu
Aksiologi
Ilmu
Ontologi
Ilmu
Filsafah merupakan induk dari ilmu pengetahuan.
Dalam banyak hal, filsafat berperan sebagai
penghubung antara ilmu-ilmu yang terpisah.
Bidang garapan filsafah ilmu yang menjadi penyangga
bagi eksistensi ilmu ada 3 yaitu :
15. B. Pengertian IPA dan Pengembangannya
Fowler et al (dalam Aly & Rahma, 2013) mendefinisikan
IPA sebagai ilmu yang sistematis yang berhubungan
gejala-gejala kebendaan dan terutama didasarkan atas
pengamatan dan induksi
Nokes (dalam Aly & Rahma, 2013) menyatakan bahwa
IPA adalah pengetahuan yang diperoleh dengan metode
khusus
16. Ciri-ciri Ilmu Pengetahuan Alam :
Bersifat rasional, karena merupakan
produk dari proses berpikir dengan
menggunakan akal (rasio)
Bersifat empiris, karena diperoleh
dari pengalaman nyata menggunakan
panca indera
Bersifat umum, artinya dapat
digunakan oleh siapa saja tanpa
Bersifat akumulatif, dapat digunakan
sebagai objek penelitian berikutnya.
17. C. Sarana Pengembangan IPA
Bahasa Ilmiah
Logika
Matematika
Statistika
Beberapa sarana berpikir ilmiah yang
harus dikuasai, khususnya oleh para
ilmuan dan akademisi sebagai berikut :
18. Ruang Lingkup IPA & Pengembangannya
Fisika
Kimia
Biologi
Ilmu Pengetahuan Bumi dan
Antariksa
19. Fisika
Fisika mempelajari gejala alam yang tidak
hidup atau materi dalam lingkup ruang dan
waktu.
Para fisikawan mempelajari perilaku dan
sifat materi dalam bidang yang sangat
beragam, mulai dari fisika partikel hingga
perilaku materi alam semesta sebagai satu
kesatuan kosmos.
20. Mekanika
Termodinamika
Listrik-magnet
Gelombang dan optic
Teknik mekanik
Teknik sipil
Teknil listrik
Fisika secara klasik terbagi menjadi :
21. Kimia merupakan cabang ipa yang
mengkaji tentang :
Komposisi
Struktur dan sifat transformasi
Dinamika dan energy yang
melibatkan keterampilan dan
penalaran
Kimia
22. Kimia anorganik
Kimia organik
Biokimia
Kimia analitik
Kimia fisik
Lima cabang utama kimia :
23. Biologi adalah cabang IPA yang mempelajari
tentang makhluk hidup dan gejala-gejalanya
Biologi
Fisiologi
Sitologi
Histologi
palaentologi
Perkembangan dalam ilmu biologi
menyebabkan munculnya spesialisasi
keilmuan, mendorong munculnya cabang-
cabang baru dari biologi yang mencakup :
Botani
Zoologi
Morfologi
Anatomi
24. Membahas tentang bumi sebagai salah satu
anggota tata surya dan ruang angkasa dengan
benda angkasa lainnya.
Ilmu Pengetahuan Bumi dan Antariksa
Ilmu Pengetahuan Bumi dan Antariksa lain meliputi :
Geologi
Astronomi
Geografi
26. Kesimpulan
Metode ilmiah merupakan cara dalam mendapatkan pengetahuan ilmiah.
Ciri-ciri pengetahuan ilmiah adalah objektif, metodik, sistematik, dan berlaku
umum.
Langkah-langkah metode ilmiah meliputi: penentuan dan perumusan
masalah, penyusunan kerangka berpikir, pengajuan hipotesis, pengujian
hipotesis dan penarikan kesimpulan.
Ada 3 teori kebenaran dalam berpikir ilmiah yaitu teori koherensi,
korespondensi dan pragmastisme.
27. Kesimpulan
IPA merupakan ilmu yang sistematis serta berhubungan dengan gejala-gejala
kebendaan dan terutama didasarkan atas pengamatan dan induksi.
Para era IPA klasik, eksperimen melahirkan teori dan sebaliknya pada era IPA
modern, teorilah yang dijadikan dasar eksperimen dan munculnya produk
teknologi.
IPA yang berkembang dari filsafat alam, selanjutnya terdisversifikasi menjadi
ilmu alam yang mengkaji tentang zat yang membentuk alam semesta dan
ilmu hayat yang mempelajari makhluk hidup dan proses kehidupan.
lanjutan