Dokumen tersebut membahas tentang genre dan subgenre film, dimulai dengan pengertian genre film sebagai jenis atau klasifikasi film berdasarkan karakteristik cerita, setting, tema, dan gaya yang sama. Kemudian dijelaskan pula tentang subgenre sebagai pengembangan dari genre utama, dengan contoh subgenre pada film drama dan fantasi. Diberikan pula daftar 13 genre film utama dan daftar pustaka.
2. “Aku ridho Allah SWT sebagai Tuhanku, Islam
sebagai agamaku, dan Nabi Muhammad sebagai
Nabi dan Rasul, Ya Allah, tambahkanlah kepadaku
ilmu dan berikanlah aku kefahaman”
DOA BELAJAR
3. PERTEMUAN 4
GENRE & SUBGENRE FILM
Ade Putranto Prasetyo Wijiharto Tunggali, M.A.
2019
4. You Must have Self-Motivated
You Should have Good Attitude
So… You can achieve everything
Q.S. Ad Dhuha
5. CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian, fungsi dari
manajemen
2. Mahasiswa mampu merumuskan manajemen media massa
3. Mahasiswa mampu menerapkan gaya manajemen pada
media massa
4. Mahasiswa mampu mengeksplorasi ide dan gagasan dalam
proses manajemen media massa
5. Mahasiswa mampu mengaplikasikan proses pengambilan
keputusan dalam manajemen media massa
6. GENRE FILM
• Dalam film, genre dapat di definisikan sebagai jenis atau
klasifikasi dari sekelompok film yang memiliki karakter atau
pola sama (khas), seperti setting, isi dan subyek cerita, tema,
struktur cerita, aksi atau peristiwa, periode, gaya, situasi,
ikon, mood, beserta tokoh.
7. Pengertian
Di samping genre-genre Utama, terdapat pula genre-genre lain
yang lebih spesifik yang merupakan pengembangan atau turunan
dari genre induk, yang diistilahkan subgenre. Subgenre jumlahnya
bisa mencapai ratusan dan dapat kombinasi dengan genre besar
manapun sesuai dengan konteks cerita filmnya. Film drama
misalnya, dapat dipecah menjadi beberapa subgenre berdasarkan
tema cerita.
Seperti keluarga, anak-anak, remaja, cinta, pengadilan, politik,
jurnalis, religi, hari natal, tragedy, militer, prostitusi, gangguan
kejiwaan, homoseksual, hippies, alkoholisme, kecanduan obat
terlarang, dan lain sebagainya berdasarkan sumber cerita, genre
drama bisa dipecah lagi menjadi beberapa subgenre, seperti
adaptasi literatur, kisah nyata, otobiografi, serta buku harian.
13. Daftar Pustaka
Carroll, Noel, ‘Mystififying Movies: Fads and Fallacies in Contemporary Film Theory’.
Carbondale: Southern Illinois University Press, 1996. hal 6
David Bordwell, ‘Narration in The Fiction Film’ (Madison, Wisconsin: Universityof
Wisconsin Press, 1986) hal 36.
Dryer, Richard, ‘The Oxford Guide to Film Studies’, Hal. 8
Jean Louis Baudry, The Apparatus, di jurnal Camera Obscurea 1976 (11). Hal 104-126.
Terjemahan aslinya dalam Bahasa Perancis: ‘Le Dispositif” di Jurnal Communications
Pratista, Himawan, 2017. Memahami Film Edisi 2. Montase Press: Yogyakarta
Uri Hasson, Ohad Landesman, Barbara Knappmeyer, Ignacio Vallines, Nava Rubin,
dan David J. Hegger, ‘Neurocinematic: The Neuroscience of Film’ dalam Projetions:
The Journal of Movies and Mind, Volume 2, edisi pertama, 2008, hal 1-26
14. DOA SESUDAH BELAJAR
ِيم ِحهالر ِنَمْحهالر ِ هاَّلل ِمْسِب
ِرَأَو ُ َهعاَبـِات اَنْقُزْارَو اًّقَح هقَحْلا اَن ِرَأ همُههللَاُهَباَنِتْاج اَنْقُزْارَو ًالِاطَب َلِاطَبْلا اَن
Ya Allah, Tunjukkanlah kepada kami kebenaran
sehinggga kami dapat mengikutinya Dan
tunjukkanlah kepada kami kejelekan sehingga kami
dapat menjauhinya