SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
Oleh :
ABD.MUHAEMIN.N
0011.04.10.2011
• Pengawasan merupakan kegiatan yang dilakukan oleh pihak di luar eksekutif, yaitu masyarakat
dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) untuk mengawasi kinerja
pemerintahan.Pengendalian (control) adalah mekanisme yang dilakukan oleh eksekutif untuk
menjamin bahwa sistem dan kebijakan manajemen dilaksanakan dengan baik sehingga tujuan
organisasi dapat tercapai.Sedangkan pemeriksaan (audit) merupakan kegiatan yang dilakukan
oleh pihak yang memiliki independensi dan memiliki kompetensi profesional untuk memeriksa
apakah hasil kinerja pemerintah telah sesuai dengan standar yang ditetapkan. Salah satu unit
yang melakukan audit/pemeriksaan terhadap pemerintah daerah adalah Inspektorat dan Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
• Di Indonesia terdapat beberapa kelemahan dalam audit pemerintahan, yaitu tidak tersedianya
indikator kinerja yang memadai sebagai dasar pengukur kinerja pemerintahan baik pemerintahan
pusat maupun pemerintahan daerah dan hal tersebut umum dialami oleh organisasi publik karena
output yang dihasilkan yang berupa pelayanan publik tidak mudah diukur (Mardiasmo, 2002:24).
Auditor secara terus-menerus berhadapan dengan dilema etik yang melibatkan pilihan antara nilai-
nilai yang bertentangan (Purboningsih, 2004:45).
• objek penelitiannya adalah Auditor Internal Pada Sektor Pemerintahan Kepercayaan masyarakat
atas kualitas jasa profesional akan semakin besar bila profesi mendorong standar kinerja dan
perilaku yang tinggi di pihak seluruh praktisi (Arens,Randal& Mark, 2008:105)
Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian
1. Apakah kompetensi auditor
berpengaruh terhadap kualitas
audit Inspektorat dan Badan
Pengawasan Keuangan dan
Pembangunan (BPKP) di
Sulawesi Selatan?
2. Apakah independensi auditor
berpengaruh terhadap kualitas
audit Inspektorat dan Badan
Pengawasan Keuangan dan
Pembangunan (BPKP) di
Sulawesi Selatan?
3. Apakah Objektivitas auditor
berpengaruh terhadap kualitas
audit Inspektorat dan Badan
Pengawasan Keuangan dan
Pembangunan (BPKP) di
Sulawesi Selatan?
1. Menganalisis pengaruh
kompetensi auditor terhadap
kualitas audit Inspektorat dan
Badan Pengawasan Keuangan
dan Pembangunan (BPKP) di
Sulawesi Selatan.
2. Menganalisis pengaruh
independensi auditor terhadap
kualitas audit Inspektorat dan
Badan Pengawasan Keuangan
dan Pembangunan (BPKP) di
Sulawesi Selatan.
3. Menganalisis pengaruh
objektivitas auditor terhadap
kualitas audit Inspektorat dan
Badan Pengawas Keuangan dan
Pembangunan (BPKP) di
Sulawesi Selatan.
1. Bagi Pemerintah daerah, hasil
penelitian ini diharapkan dapat
memberikan bukti empiris tentang
informasi mengenai beberapa faktor
yang dapat mempengaruhi kualitas
audit Inspektorat dan Badan
Pengawasan Keuangan dan
Pembangunan (BPKP)di Sulawesi
Selatan, sehingga akan bermamfaat
guna peningkatan kualitas audit APIP
pada tahap-tahap selanjutnya.
2. Bagi Inspektorat dan BPKP, dapat
menjadi masukan dalam upaya
mendukung pemerintah dalam
pelaksanaan otonomi daerah
khususnya peranan Inspektorat dan
Badan Pengawasan Keuangan dan
Pembangunan (BPKP) dalam
pengawasan keuangan daerah.
3. Bagi akademisi, semoga dapat menjadi
sumber refrensi atau literatur dalam
rangka penelitian selanjutnya.
Landasan Teori
• Definisi Auditing
• Pengertian Keuangan Daeran
• Pengawasan Keuangan Daerah
• Kompetensi
• Independensi
• Objektivitas
• Kualitas Audit
Hubungan Antara
Kompetensi,Independensi
dan Objektivitas
• Dalam melaksanakan proses audit, auditor membutuhkan pengetahuan dan pengalaman yang
baik karena dengan kedua hal itu auditor menjadi lebih mampu memahami kondisi keuangan dan
laporan keuangan kliennya. Kemudian dengan sikap independensi dan sobyektifitasnya maka
auditor dapat melaporkan dalam laporan auditan jika terjadi pelanggaran dalam laporan keuangan
kliennya. Sehingga berdasarkan logika di atas maka kompetensi, independensi dan obyektifitas
memiliki pengaruh dalam menghasilkan audit yang berkualitas baik itu proses maupun outputnya
Penelitian Terdahulu
• Salah satu penelitian terdahulu yaitu dari Penelitian Susiana menunjukkan bahwa subjek yang
mempunyai pengalaman audit yang lebih banyak, maka akan menemukan kesalahan yang lebih
banyak dan item-item kesalahannya lebih besar dibandingkan auditor yang pengalaman auditnya
lebih sedikit. Sri memberikan bukti empiris bahwa dampak pengalaman auditor akan signifikan
ketika kompleksitas tugas dipertimbangkan. Pentingnya aspek independensi bagi berlangsungnya
profesi auditor dan banyaknya keraguan masyarakat akan independensi auditor, telah
mendorongbanyak pakar akuntansi dan pengauditan untuk melakukan penelitian mengenai
independensi auditor.
Kerangka Konseptual
Hipotesisi Penelitian
1. Kompetensi berpengaruh positif/signifikan terhadap kualitas audit Inspektorat Pemerintah dan
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan.
2. Independensi berpengaruh positif/signifikan terhadap kualitas audit Inspektorat Pemerintah dan
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan.
3. Objektivitas berpengaruh positif/signifikan terhadap kualitas audit Inspektorat Pemerintah dan
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan.
Kompetensi
Independensi
Objektivitas
Kualitas Audit Aparat
Pengawasan Internal
Pemerintah Provinsi
Sulawesi Selatan
Pendekatan Penelitian Waktu dan
Lokasi Penelitian
Jenis dan Sumber
Data
Teknik Pengumpulan Data
Rancangan penelitian yang
digunakan untuk menganalisis
penelitian mengenai “Pengaruh
Kompetensi, Independensi dan
Objektivitas Auditor terhadap
Kualitas Audit Inspektorat dan
Badan Pengawasan Keuangan
dan Pembangunan (BPKP)
Pemerintah Daerah“ Dalam
Rangka Pengawasan Keuangan
Daerah” adalah tipe penelitian
penjelasan (explanatory /
confirmatory research), karena
penelitian ini bermaksud untuk
menjelaskan hubungan kausal
antara variabel-variabel dengan
melalui pengujian hipotesis yang
telah dirumuskan sebelumnya
Waktu Penelitian
Penelitian ini
dijadwalkan selesai
dalam jangka waktu
2 (dua) bulan mulai
bulan Juni – Juli
2013.
Lokasi Penelitian
Lokasi pengambilan
sampel pada
penelitian ini yaitu
Perwakilan
Inspektorat Badan
Pengawasan
Keuangan dan
Pembangunan
(BPKP) Provinsi
Sulawesi Selatan.
Data primer merupakan
data yang didapat dari
pihak–pihak terkait dari
pembagian kuisioner.
Data sekunder adalah
data primer yang telah
diolah lebih lanjut dan
disajikan baik oleh
pengumpul data primer
atau oleh pihak lain.
Data sekunder dapat
berupa catatan,
dokumen atau laporan
historis (arsip) yang
dipublikasikan dan yang
tidak dipublikasikan.
1. Observasi, yaitu pengumpulan data
dengan mengadakan pengamatan
langsung terhadap hal-hal yang
dianggap perlu dan berkaitan dengan
objek penelitian.
2. Wawancara, yaitu pengumpulan data
dengan melakukan tanya jawab
langsung.
3. Kuisioner yaitu responden dari pihak-
pihak instansi yang berhubungan dengan
permasalahan yang diteliti.
4. Dokomentasi yaitu data-data yang
diperoleh berupa dokumen bisa berupa
buku harian, notula rapat, laporan
berkala, jadwal kegiatan, peraturan
pemerintah, anggaran dasar, rapor
siswa, surat-surat resmi dan lain
sebagainya
Populasi DanSampel Metode Analisis Data Definisi Variabel dan Operasional
Populasi dalam penelitian ini adalah
Auditor Inspektorat dan Badan
Pengawasan Keuangan dan
Pembangunan (BPKP) Provinsi
Sulawesi Selatan sebanyak 169
0rang.
Metode pengambilan sampel yang
digunakan dalam penelitian ini adalah
purposive sampling, Metode
pengumpulan data primer
menggunakan instrumen kuesioner.
Daftar pertanyaan (kuesioner).
1. Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk
mengukur sah atau valid dan
tidaknya suatu kuesioner
2. Uji Hipotesisi
pengujian yang berhubungan dengan
model statistik yang akan digunakan
dalam pengujian hipotesis. Alat
analisis untuk menguji hipotesis
tersebut digunakan adalah analisis
berganda (multiple regression).
Pengolahan data dilakukan dengan
SPSS versi 20 for windows.
1. Kompetensi auditor, indikator
dalam penelitian ini adalah
Penguasaan standar akuntansi
dan auditing, wawasan tentang
pemerintah dan peningkatan
keahlian
2. Independensi Auditor, indikator
tekanan internal dan tekanan
eksternal
3. Objektivitas Auditor, yaitu bebas
dari benturan kepentingan dan
pengungkapan kondisi secara
fakta yang sekiranya dapat
mencermikan sikap dari
objektivitas auditor
4. Kualitas Audit, indikatornya adalah
: keakuratan temuan audit, sikap
skeptis, nilai rekomendasi,
kejelasan laporan, manfaat audit
dan tindaklanjut hasil audit
No Kegiatan
Mei Juni
1 2 3 4 1 2 3 4
1 Menyusun Proposal
2 Pengumpulan data
3 Penarikan sampel,dan penyebaran
kuesioner
4 Pengolahan data
5 Penyelesaian
8 Revisi keseluruhan
9 Memperbanyak atau menggandakan
PersiapanProposal
1 Biaya tintadan kertas print proposal Rp. 100.000
2 Foto copy sumber-sumber tinjauan pustaka Rp. 50.000
3 Biaya pembelian buku dan alat tulis lainnya Rp. 100.000
4 Biayai nternet Rp. 150.000
5 Perbanyak proposal Rp. 150.000
6 Konsumsi Rp. 100.000
Total Biaya Persiapan Proposal Rp. 650.000
Pengumpulan dan Analisis Data
1 Transportasi Rp. 100.000
2 Penggandaan kuesioner Rp. 200.000
3 Analisis Data Rp. 200.000
Total Biaya Pengumpulan Data Rp. 500.000
Penyusunan Laporan Perbaikan
1 Biaya kertas dan tinta print Rp. 100.000
3 Penjilidan Rp. 100.000
4 Penggandaan laporan
penelitian
Rp. 200.000
5 Biaya tak terduga Rp. 250.000
Total Penyusunan Laporan
Perbaikan
Rp. 650.000
T O T A L Rp. 1.800.000
Sistematika Penulisan
• Bab I. Pendahuluan, bab ini merupakan uraian tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian,
dan manfaat penelitian.
• Bab II. Tinjauan pustaka, bab ini menguraikan telaah teori dan hasil penelitian terdahulu.
• Bab III Kerangka konseptual dan hipotesis, bab ini menguraikan kerangka konseptual dan hipotesis.
• Bab IV. Metode penelitian, bab ini menguraikan Pendekatan penelitian, waktu dan lokasi penelitian, jenis dan sumber
data, teknik pengumpulan data, populasi dan sampel, metode analisis data, definisi operasional dan pengukurannya.
• Bab V. Hasil penelitian, bab ini menguraikan hasil penelitian yang telah dilaksanakan.
• Bab VI Simpulan dan Saran, bab ini memberikan kesimpulan dan saran untuk lembaga dan peneliti berikutnya.
Kualitas Audit

More Related Content

Similar to Kualitas Audit

Makalah ak publik audit sektor publik
Makalah ak publik audit sektor publikMakalah ak publik audit sektor publik
Makalah ak publik audit sektor publikIsrandi
 
SDS KE 10 TAHUN 2023.pptx.................
SDS KE 10 TAHUN 2023.pptx.................SDS KE 10 TAHUN 2023.pptx.................
SDS KE 10 TAHUN 2023.pptx.................Irban11
 
Evaluasi kebijakan pendidikan
Evaluasi kebijakan pendidikanEvaluasi kebijakan pendidikan
Evaluasi kebijakan pendidikanKhairul Badri
 
Audit pertanggungjaaban pemerintah dan auditor
Audit pertanggungjaaban pemerintah dan auditorAudit pertanggungjaaban pemerintah dan auditor
Audit pertanggungjaaban pemerintah dan auditorPuput Wiji
 
hgkgkggliglgiiligliglgilgfhdgrsgrsgshthht
hgkgkggliglgiiligliglgilgfhdgrsgrsgshthhthgkgkggliglgiiligliglgilgfhdgrsgrsgshthht
hgkgkggliglgiiligliglgilgfhdgrsgrsgshthhtIrvanDwiFitra1
 
AUDIT_INTERNAL_ppt.ppt
AUDIT_INTERNAL_ppt.pptAUDIT_INTERNAL_ppt.ppt
AUDIT_INTERNAL_ppt.pptArifinMasruri
 
AUDIT INTERNAL.ppt
AUDIT INTERNAL.pptAUDIT INTERNAL.ppt
AUDIT INTERNAL.pptfarmasiubi
 
critical review jurnal ilmiah
critical review jurnal ilmiahcritical review jurnal ilmiah
critical review jurnal ilmiahHasunah
 
Pengaruh Independensi, Kualitas Audit dan Pergantian Auditor terhadap Integri...
Pengaruh Independensi, Kualitas Audit dan Pergantian Auditor terhadap Integri...Pengaruh Independensi, Kualitas Audit dan Pergantian Auditor terhadap Integri...
Pengaruh Independensi, Kualitas Audit dan Pergantian Auditor terhadap Integri...Trisnadi Wijaya
 
Materi_Pengawasan_Pengelolaan_Keuangan_Desa_2018.ppt
Materi_Pengawasan_Pengelolaan_Keuangan_Desa_2018.pptMateri_Pengawasan_Pengelolaan_Keuangan_Desa_2018.ppt
Materi_Pengawasan_Pengelolaan_Keuangan_Desa_2018.pptswanggie
 
DT Audit Kinerja Inspektorat Tuban 2018.pptx
DT Audit Kinerja Inspektorat Tuban 2018.pptxDT Audit Kinerja Inspektorat Tuban 2018.pptx
DT Audit Kinerja Inspektorat Tuban 2018.pptxNovitaAnggraeni22
 
Sistem Monitoring Kinerja Kebijakan Program dan Kegiatan yang Efektif
Sistem Monitoring Kinerja Kebijakan Program dan Kegiatan yang EfektifSistem Monitoring Kinerja Kebijakan Program dan Kegiatan yang Efektif
Sistem Monitoring Kinerja Kebijakan Program dan Kegiatan yang EfektifDadang Solihin
 
Universitas Telkom Bandung.pdf
Universitas Telkom Bandung.pdfUniversitas Telkom Bandung.pdf
Universitas Telkom Bandung.pdfuchihamaarif
 
PPT PROPOSAL tesis sebagai bahan acuan penelitian.pptx
PPT PROPOSAL tesis sebagai bahan acuan penelitian.pptxPPT PROPOSAL tesis sebagai bahan acuan penelitian.pptx
PPT PROPOSAL tesis sebagai bahan acuan penelitian.pptxARDI283157
 

Similar to Kualitas Audit (20)

Makalah ak publik audit sektor publik
Makalah ak publik audit sektor publikMakalah ak publik audit sektor publik
Makalah ak publik audit sektor publik
 
SDS KE 10 TAHUN 2023.pptx.................
SDS KE 10 TAHUN 2023.pptx.................SDS KE 10 TAHUN 2023.pptx.................
SDS KE 10 TAHUN 2023.pptx.................
 
Evaluasi kebijakan pendidikan
Evaluasi kebijakan pendidikanEvaluasi kebijakan pendidikan
Evaluasi kebijakan pendidikan
 
Tm 1-sap-auditing-i
Tm 1-sap-auditing-iTm 1-sap-auditing-i
Tm 1-sap-auditing-i
 
Mpp
MppMpp
Mpp
 
Audit pertanggungjaaban pemerintah dan auditor
Audit pertanggungjaaban pemerintah dan auditorAudit pertanggungjaaban pemerintah dan auditor
Audit pertanggungjaaban pemerintah dan auditor
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Makalah uts
Makalah utsMakalah uts
Makalah uts
 
AUDIT INTERNAL.ppt
AUDIT INTERNAL.pptAUDIT INTERNAL.ppt
AUDIT INTERNAL.ppt
 
hgkgkggliglgiiligliglgilgfhdgrsgrsgshthht
hgkgkggliglgiiligliglgilgfhdgrsgrsgshthhthgkgkggliglgiiligliglgilgfhdgrsgrsgshthht
hgkgkggliglgiiligliglgilgfhdgrsgrsgshthht
 
AUDIT_INTERNAL_ppt.ppt
AUDIT_INTERNAL_ppt.pptAUDIT_INTERNAL_ppt.ppt
AUDIT_INTERNAL_ppt.ppt
 
AUDIT INTERNAL.ppt
AUDIT INTERNAL.pptAUDIT INTERNAL.ppt
AUDIT INTERNAL.ppt
 
critical review jurnal ilmiah
critical review jurnal ilmiahcritical review jurnal ilmiah
critical review jurnal ilmiah
 
Pengaruh Independensi, Kualitas Audit dan Pergantian Auditor terhadap Integri...
Pengaruh Independensi, Kualitas Audit dan Pergantian Auditor terhadap Integri...Pengaruh Independensi, Kualitas Audit dan Pergantian Auditor terhadap Integri...
Pengaruh Independensi, Kualitas Audit dan Pergantian Auditor terhadap Integri...
 
Materi_Pengawasan_Pengelolaan_Keuangan_Desa_2018.ppt
Materi_Pengawasan_Pengelolaan_Keuangan_Desa_2018.pptMateri_Pengawasan_Pengelolaan_Keuangan_Desa_2018.ppt
Materi_Pengawasan_Pengelolaan_Keuangan_Desa_2018.ppt
 
DT Audit Kinerja Inspektorat Tuban 2018.pptx
DT Audit Kinerja Inspektorat Tuban 2018.pptxDT Audit Kinerja Inspektorat Tuban 2018.pptx
DT Audit Kinerja Inspektorat Tuban 2018.pptx
 
Sistem Monitoring Kinerja Kebijakan Program dan Kegiatan yang Efektif
Sistem Monitoring Kinerja Kebijakan Program dan Kegiatan yang EfektifSistem Monitoring Kinerja Kebijakan Program dan Kegiatan yang Efektif
Sistem Monitoring Kinerja Kebijakan Program dan Kegiatan yang Efektif
 
Universitas Telkom Bandung.pdf
Universitas Telkom Bandung.pdfUniversitas Telkom Bandung.pdf
Universitas Telkom Bandung.pdf
 
Langkah audit manajemen
Langkah audit manajemenLangkah audit manajemen
Langkah audit manajemen
 
PPT PROPOSAL tesis sebagai bahan acuan penelitian.pptx
PPT PROPOSAL tesis sebagai bahan acuan penelitian.pptxPPT PROPOSAL tesis sebagai bahan acuan penelitian.pptx
PPT PROPOSAL tesis sebagai bahan acuan penelitian.pptx
 

More from AbdMuhaeminNabir

APT_8 Oktober 2018_Yogyakarta-Prof Wiwik.pptx
APT_8 Oktober 2018_Yogyakarta-Prof Wiwik.pptxAPT_8 Oktober 2018_Yogyakarta-Prof Wiwik.pptx
APT_8 Oktober 2018_Yogyakarta-Prof Wiwik.pptxAbdMuhaeminNabir
 
Perencanaan-Perpajakan-Pertemuan-1.pptx
Perencanaan-Perpajakan-Pertemuan-1.pptxPerencanaan-Perpajakan-Pertemuan-1.pptx
Perencanaan-Perpajakan-Pertemuan-1.pptxAbdMuhaeminNabir
 
MO STDN-1-Operasi-dan-Produktivitas.ppt
MO STDN-1-Operasi-dan-Produktivitas.pptMO STDN-1-Operasi-dan-Produktivitas.ppt
MO STDN-1-Operasi-dan-Produktivitas.pptAbdMuhaeminNabir
 
Bab 8 - Akuntansi Transaksi Pembiayaan Musyarakah.ppt
Bab 8 - Akuntansi Transaksi Pembiayaan Musyarakah.pptBab 8 - Akuntansi Transaksi Pembiayaan Musyarakah.ppt
Bab 8 - Akuntansi Transaksi Pembiayaan Musyarakah.pptAbdMuhaeminNabir
 

More from AbdMuhaeminNabir (6)

populasi dan sampel.ppt
populasi dan sampel.pptpopulasi dan sampel.ppt
populasi dan sampel.ppt
 
APT_8 Oktober 2018_Yogyakarta-Prof Wiwik.pptx
APT_8 Oktober 2018_Yogyakarta-Prof Wiwik.pptxAPT_8 Oktober 2018_Yogyakarta-Prof Wiwik.pptx
APT_8 Oktober 2018_Yogyakarta-Prof Wiwik.pptx
 
rpp microteaching.pptx
rpp microteaching.pptxrpp microteaching.pptx
rpp microteaching.pptx
 
Perencanaan-Perpajakan-Pertemuan-1.pptx
Perencanaan-Perpajakan-Pertemuan-1.pptxPerencanaan-Perpajakan-Pertemuan-1.pptx
Perencanaan-Perpajakan-Pertemuan-1.pptx
 
MO STDN-1-Operasi-dan-Produktivitas.ppt
MO STDN-1-Operasi-dan-Produktivitas.pptMO STDN-1-Operasi-dan-Produktivitas.ppt
MO STDN-1-Operasi-dan-Produktivitas.ppt
 
Bab 8 - Akuntansi Transaksi Pembiayaan Musyarakah.ppt
Bab 8 - Akuntansi Transaksi Pembiayaan Musyarakah.pptBab 8 - Akuntansi Transaksi Pembiayaan Musyarakah.ppt
Bab 8 - Akuntansi Transaksi Pembiayaan Musyarakah.ppt
 

Kualitas Audit

  • 2. • Pengawasan merupakan kegiatan yang dilakukan oleh pihak di luar eksekutif, yaitu masyarakat dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) untuk mengawasi kinerja pemerintahan.Pengendalian (control) adalah mekanisme yang dilakukan oleh eksekutif untuk menjamin bahwa sistem dan kebijakan manajemen dilaksanakan dengan baik sehingga tujuan organisasi dapat tercapai.Sedangkan pemeriksaan (audit) merupakan kegiatan yang dilakukan oleh pihak yang memiliki independensi dan memiliki kompetensi profesional untuk memeriksa apakah hasil kinerja pemerintah telah sesuai dengan standar yang ditetapkan. Salah satu unit yang melakukan audit/pemeriksaan terhadap pemerintah daerah adalah Inspektorat dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). • Di Indonesia terdapat beberapa kelemahan dalam audit pemerintahan, yaitu tidak tersedianya indikator kinerja yang memadai sebagai dasar pengukur kinerja pemerintahan baik pemerintahan pusat maupun pemerintahan daerah dan hal tersebut umum dialami oleh organisasi publik karena output yang dihasilkan yang berupa pelayanan publik tidak mudah diukur (Mardiasmo, 2002:24). Auditor secara terus-menerus berhadapan dengan dilema etik yang melibatkan pilihan antara nilai- nilai yang bertentangan (Purboningsih, 2004:45). • objek penelitiannya adalah Auditor Internal Pada Sektor Pemerintahan Kepercayaan masyarakat atas kualitas jasa profesional akan semakin besar bila profesi mendorong standar kinerja dan perilaku yang tinggi di pihak seluruh praktisi (Arens,Randal& Mark, 2008:105)
  • 3. Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian 1. Apakah kompetensi auditor berpengaruh terhadap kualitas audit Inspektorat dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) di Sulawesi Selatan? 2. Apakah independensi auditor berpengaruh terhadap kualitas audit Inspektorat dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) di Sulawesi Selatan? 3. Apakah Objektivitas auditor berpengaruh terhadap kualitas audit Inspektorat dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) di Sulawesi Selatan? 1. Menganalisis pengaruh kompetensi auditor terhadap kualitas audit Inspektorat dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) di Sulawesi Selatan. 2. Menganalisis pengaruh independensi auditor terhadap kualitas audit Inspektorat dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) di Sulawesi Selatan. 3. Menganalisis pengaruh objektivitas auditor terhadap kualitas audit Inspektorat dan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) di Sulawesi Selatan. 1. Bagi Pemerintah daerah, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan bukti empiris tentang informasi mengenai beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kualitas audit Inspektorat dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)di Sulawesi Selatan, sehingga akan bermamfaat guna peningkatan kualitas audit APIP pada tahap-tahap selanjutnya. 2. Bagi Inspektorat dan BPKP, dapat menjadi masukan dalam upaya mendukung pemerintah dalam pelaksanaan otonomi daerah khususnya peranan Inspektorat dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dalam pengawasan keuangan daerah. 3. Bagi akademisi, semoga dapat menjadi sumber refrensi atau literatur dalam rangka penelitian selanjutnya.
  • 4. Landasan Teori • Definisi Auditing • Pengertian Keuangan Daeran • Pengawasan Keuangan Daerah • Kompetensi • Independensi • Objektivitas • Kualitas Audit Hubungan Antara Kompetensi,Independensi dan Objektivitas • Dalam melaksanakan proses audit, auditor membutuhkan pengetahuan dan pengalaman yang baik karena dengan kedua hal itu auditor menjadi lebih mampu memahami kondisi keuangan dan laporan keuangan kliennya. Kemudian dengan sikap independensi dan sobyektifitasnya maka auditor dapat melaporkan dalam laporan auditan jika terjadi pelanggaran dalam laporan keuangan kliennya. Sehingga berdasarkan logika di atas maka kompetensi, independensi dan obyektifitas memiliki pengaruh dalam menghasilkan audit yang berkualitas baik itu proses maupun outputnya Penelitian Terdahulu • Salah satu penelitian terdahulu yaitu dari Penelitian Susiana menunjukkan bahwa subjek yang mempunyai pengalaman audit yang lebih banyak, maka akan menemukan kesalahan yang lebih banyak dan item-item kesalahannya lebih besar dibandingkan auditor yang pengalaman auditnya lebih sedikit. Sri memberikan bukti empiris bahwa dampak pengalaman auditor akan signifikan ketika kompleksitas tugas dipertimbangkan. Pentingnya aspek independensi bagi berlangsungnya profesi auditor dan banyaknya keraguan masyarakat akan independensi auditor, telah mendorongbanyak pakar akuntansi dan pengauditan untuk melakukan penelitian mengenai independensi auditor.
  • 5. Kerangka Konseptual Hipotesisi Penelitian 1. Kompetensi berpengaruh positif/signifikan terhadap kualitas audit Inspektorat Pemerintah dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. 2. Independensi berpengaruh positif/signifikan terhadap kualitas audit Inspektorat Pemerintah dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. 3. Objektivitas berpengaruh positif/signifikan terhadap kualitas audit Inspektorat Pemerintah dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. Kompetensi Independensi Objektivitas Kualitas Audit Aparat Pengawasan Internal Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan
  • 6. Pendekatan Penelitian Waktu dan Lokasi Penelitian Jenis dan Sumber Data Teknik Pengumpulan Data Rancangan penelitian yang digunakan untuk menganalisis penelitian mengenai “Pengaruh Kompetensi, Independensi dan Objektivitas Auditor terhadap Kualitas Audit Inspektorat dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Pemerintah Daerah“ Dalam Rangka Pengawasan Keuangan Daerah” adalah tipe penelitian penjelasan (explanatory / confirmatory research), karena penelitian ini bermaksud untuk menjelaskan hubungan kausal antara variabel-variabel dengan melalui pengujian hipotesis yang telah dirumuskan sebelumnya Waktu Penelitian Penelitian ini dijadwalkan selesai dalam jangka waktu 2 (dua) bulan mulai bulan Juni – Juli 2013. Lokasi Penelitian Lokasi pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu Perwakilan Inspektorat Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Sulawesi Selatan. Data primer merupakan data yang didapat dari pihak–pihak terkait dari pembagian kuisioner. Data sekunder adalah data primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan baik oleh pengumpul data primer atau oleh pihak lain. Data sekunder dapat berupa catatan, dokumen atau laporan historis (arsip) yang dipublikasikan dan yang tidak dipublikasikan. 1. Observasi, yaitu pengumpulan data dengan mengadakan pengamatan langsung terhadap hal-hal yang dianggap perlu dan berkaitan dengan objek penelitian. 2. Wawancara, yaitu pengumpulan data dengan melakukan tanya jawab langsung. 3. Kuisioner yaitu responden dari pihak- pihak instansi yang berhubungan dengan permasalahan yang diteliti. 4. Dokomentasi yaitu data-data yang diperoleh berupa dokumen bisa berupa buku harian, notula rapat, laporan berkala, jadwal kegiatan, peraturan pemerintah, anggaran dasar, rapor siswa, surat-surat resmi dan lain sebagainya
  • 7. Populasi DanSampel Metode Analisis Data Definisi Variabel dan Operasional Populasi dalam penelitian ini adalah Auditor Inspektorat dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Sulawesi Selatan sebanyak 169 0rang. Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling, Metode pengumpulan data primer menggunakan instrumen kuesioner. Daftar pertanyaan (kuesioner). 1. Uji Validitas Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid dan tidaknya suatu kuesioner 2. Uji Hipotesisi pengujian yang berhubungan dengan model statistik yang akan digunakan dalam pengujian hipotesis. Alat analisis untuk menguji hipotesis tersebut digunakan adalah analisis berganda (multiple regression). Pengolahan data dilakukan dengan SPSS versi 20 for windows. 1. Kompetensi auditor, indikator dalam penelitian ini adalah Penguasaan standar akuntansi dan auditing, wawasan tentang pemerintah dan peningkatan keahlian 2. Independensi Auditor, indikator tekanan internal dan tekanan eksternal 3. Objektivitas Auditor, yaitu bebas dari benturan kepentingan dan pengungkapan kondisi secara fakta yang sekiranya dapat mencermikan sikap dari objektivitas auditor 4. Kualitas Audit, indikatornya adalah : keakuratan temuan audit, sikap skeptis, nilai rekomendasi, kejelasan laporan, manfaat audit dan tindaklanjut hasil audit
  • 8. No Kegiatan Mei Juni 1 2 3 4 1 2 3 4 1 Menyusun Proposal 2 Pengumpulan data 3 Penarikan sampel,dan penyebaran kuesioner 4 Pengolahan data 5 Penyelesaian 8 Revisi keseluruhan 9 Memperbanyak atau menggandakan
  • 9. PersiapanProposal 1 Biaya tintadan kertas print proposal Rp. 100.000 2 Foto copy sumber-sumber tinjauan pustaka Rp. 50.000 3 Biaya pembelian buku dan alat tulis lainnya Rp. 100.000 4 Biayai nternet Rp. 150.000 5 Perbanyak proposal Rp. 150.000 6 Konsumsi Rp. 100.000 Total Biaya Persiapan Proposal Rp. 650.000 Pengumpulan dan Analisis Data 1 Transportasi Rp. 100.000 2 Penggandaan kuesioner Rp. 200.000 3 Analisis Data Rp. 200.000 Total Biaya Pengumpulan Data Rp. 500.000 Penyusunan Laporan Perbaikan 1 Biaya kertas dan tinta print Rp. 100.000 3 Penjilidan Rp. 100.000 4 Penggandaan laporan penelitian Rp. 200.000 5 Biaya tak terduga Rp. 250.000 Total Penyusunan Laporan Perbaikan Rp. 650.000 T O T A L Rp. 1.800.000
  • 10. Sistematika Penulisan • Bab I. Pendahuluan, bab ini merupakan uraian tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, dan manfaat penelitian. • Bab II. Tinjauan pustaka, bab ini menguraikan telaah teori dan hasil penelitian terdahulu. • Bab III Kerangka konseptual dan hipotesis, bab ini menguraikan kerangka konseptual dan hipotesis. • Bab IV. Metode penelitian, bab ini menguraikan Pendekatan penelitian, waktu dan lokasi penelitian, jenis dan sumber data, teknik pengumpulan data, populasi dan sampel, metode analisis data, definisi operasional dan pengukurannya. • Bab V. Hasil penelitian, bab ini menguraikan hasil penelitian yang telah dilaksanakan. • Bab VI Simpulan dan Saran, bab ini memberikan kesimpulan dan saran untuk lembaga dan peneliti berikutnya.