SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
KATA PENGANTAR 
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena 
berkat rahmat dan karunia-Nya jualah kami dapat menyelesaikan tugas makalah 
ini dengan tepat waktu. 
Makalah ini merupakan salah satu tugas kelompok yang berisi 
pembahasan materi tentang Limit Ketakhinggaan dan Limt Tak terhingga . 
Dengan tujuan agar para mahasiswa dapat lebih memahami mata kuliah ini. 
Dalam menyelesaikan makalah ini penulis banyak sekali mendapat 
bantuan dari berbagai pihak, untuk itu kami mengucapkan terima kasih atas 
bantuan tersebut. 
Dalam menyelesaikan makalah ini kami telah berusaha semaksimal 
mungkin namun kami pun menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari 
kesempurnaan untuk itu kami mengucapkan mohon maaf apabila dalam 
penyelesaian makalah ini masih banyak terdapat kekurangan. Oleh karena itu 
kami sangat mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca sekalian demi 
perbaikan di masa yang akan datang. 
Kami berharap semoga perangkat pembelajaran ini dapat berguna bagi 
segenap mahasiswa/i Universitas PGRI Palembang pada khususnya dan juga para 
guru dan calon guru serta masyarakat pada umumnya 
Palembang, Oktober 2011 
Penyusun 
Kelompok 7
DAFTAR ISI 
Kata Pengantar ............................................................................ i 
Daftar Isi ..................................................................................... ii 
Limit Ketakhinggan .................................................................... 1 
Limit Tak Terhingga................................................................... 1 
Contoh Soal ................................................................................ 2 
Hubungan Terhadap Asimtot .................................................... 4 
Soal-soal Latihan ....................................................................... 5 
Kunci Jawaban ............................................................................ 7 
Daftar Pustaka .......................................................................... 14
LIMIT DIKETAKHINGGAAN DAN LIMIT TAK HINGGA 
 LIMIT KETAKHINGGAAN 
 Definisi 
(Llimit jika   ) Andaikan f terdefinisi pada    ,c untuk wsuatu 
bilangan c , kita katakan bahwa lim 
 x 
)(xf L  jika untuk masing-masing 
> 0, terdapat bilangan M yang berpadanan sedemikian sehingga 
Mx Lx f ) ( <  
 Definisi 
( Limit jika   x ) Andaikan f terdefinisi pada   c ,  untuk suatu 
bilangan c kita katakan bahwa lim 
x 
f (x)  L jika untuk masing-masing 
, 0   terdapat bilangan M yang berpadanan sedemikian sehingga 
x  M  f (x)  L  
Dengan telah diberikannya definisi-definisi dari limt-limit yang baru 
ini, kita harus menghadapi pertanyaan apakah Teorema Limit Utama berlaku 
untuk mereka ,jawabannya adalah ya serta pembuktian serupa dengan yang 
asli. 
 LIMIT TAK TERHINGGA 
 Definisi 
lim 
x c 
( limit-limit tak terhingga ) kita katakan bahwa   
 
jika untuk 
tiap bilangan positif M, berpadanan suatu   0 sedemikian sehingga
0  x  c   f (x)  M 
Terdapat definisi-definisi yang berpadanan dari 
lim f ( x )   ,lim f ( x )   , dan lim f ( x 
)   
. 4 
     
x c x c x c 
Contoh soal 
x 
1. Buktikan bahwa 2 1 lim x 
x   
 0 
Penyelesaian : 
disini kita memakai akal baku: membagi pembilang dan penyebut dengan 
pangkat x tertinggi yang muncul di penyebut,yakni 2 x . 
1 
1 
1 
x 
x 
lim 2 lim lim 
1 1 
2 
2 
2 2 
 
 
 
 
    
x 
x 
x 
x 
x 
x 
x x x 
0 
0 
0 1 
lim 
 
x 
1 
1 
x 
lim 2 
lim1 
 
 
 
 
 
x 
x x 
  
2 
2 3 
x x 
  
lim x x 
2. cari 2 
x   
7 4 5 
 
penyelesaian : 
lagi-lagi kita bagi pembilang dan penyebut dengan 2 x 
2 
2 / 3/ 1 
x x 
  
lim lim   
  x x 
7 / 4 / 5 
2 3 
7 4 5 
2 
2 
2 
  
 
  
x x 
x x 
x x 
= 
1 
5 
0  0  
1 
0 0 5 
2 
x x 
(2 / 3/ 1 
2 
lim 
  
(7 / 4/ 5) 
 
lim 
  
  
 
  
 
x x 
x 
x
3. Cari asimtot-asimtot vertikal dan horizontal dari grafik y  f (x) jika 
1 
2 
( ) 
 
 
x 
x 
f x 
4 
3 
1 
-2 -1 2 3 4 
Kita harapkan sebuah asimtot vertikal pada titik yang penyebutnya nol, 
2 
lim 
x 
dan kita benar karena   
1 x 
   1 
x 
2 
lim 
x 
dan   
1x 
   1 
x 
sebaliknya 
2 
2 
1 1/ 
x 
1 
2 
lim lim  
 
 
 x   x 
x x 
x 
dan 2 
1 
2 
lim  
x 
 x  
sehingga 2  y adalah 
asimtot horisontal. Grafiknya y  2x /(x 1) yang tlah diperlihatkan pada 
gambar. 
1 
1 
lim dan 
lim  x 
     4. Cari 2 
1 
2 
( x 1() 
x x 
1 ( 1) 
penyelesaian :
y 
4 
3 
2 
1 
1 
Grafik 2 ) 1/(1) ( x x f diperlihatkan p[ada gambar. Kita pikirkan cukup 
1 
lim x x 
jelas bahwa   
   
2 
1 ( 1) 
  
1 
li mx x 
   
2 
1 ( 1) 
karena kedua limit 
1 
lim x x 
adalah  , kita dapat juga menuliskan   
  
2 
1 ( 1) 
5. Cari 
1 
x 
lim   
5 6 
2 
2 
 
  x x 
x 
penyelesaian : 
1 
 
x 
   x x 
( 3)( 2) 
1 
 
lim lim 
5 6 
2 
2 
 
2   
  
2x 
x x 
x x 
Sehingga  2x , kita lihat bahwa , 1 3 , 3 1      x x dan  x  20 , 
jadi pembilang mendekati 3, tetapi penyebut adalah negatif dan mendekati 
 
1 
x 
0.kita simpulkan bahwa   
 (  3)(  
2) 
 lim 
2x x 
x 
HUBUNGAN TERHADAP ASIMTOT 
Garis x  c adalah asimtot vertikal dari grafik y  f (x) jika salah satu dari 
pernyatan-pernyatan berikut ini benar. 
limf (x) 
x c 
1)   
  
limf (x) 
x c 
2)   
  
2 ) 1 ( 
( ) 
 
 
x 
f x
3)   
limf (x) 
x  
c 
 4)   
limf (x) 
x  
c 
 Jadi dalam contoh 4, garis 1  x adalah asimtot tegak. Sama halnya, garis-garis 
2  x dan 3  x adalah asimtot vertikal dalam contoh 5. 
Dalam napas yang serupa, garis b y  adalah asimtot horizontal dari grafik 
lim ( ) atau f x b 
y  f (x) jika f x b 
x 
 
 
lim ( ) 
x 
 
 
Garis 0  y adalah asimtot horizontal dalam contoh 4 
Soal-soal Latihan 
1. 
2. 
3. 
4. 
5. 
6. 
7. 
8. 
9. 
10. 
11. 
12. 
13.
14. 
15. 
16. 
17. 
18. 
19. Tentukan 
20. Tentukan 
21. Cari 
22. Cari astimtot miring untuk f(x) = 
23. Garis y = ax + b di sebut asimtot miring terhadap grafik y= f(x) 
JIka =atau 
=0 
Cari asimtot miring untuk f(x) =
DAFTAR PUSTAKA 
Edwin J.Purcell, Dale Varberg. 1987. Edisi Kelima Jlid 1. Jakarta : Erlangga. 
Soedyarto Nugroho, Maryanto. 2008. Matematika. Sumatera Selatan : Dinas 
Pendidikan Nasional. 
Widia Ratna, Nike Ardila, dkk. 2010. Diklat Kalkulus. Palembang : Universitas 
PGRI. 
Purcell Edwin J. Varberg D. dan Ringdom, S.E. 2003. Kalkulus 1.Ciracas,Jakarta: 
Erlangga.

More Related Content

What's hot

Matematika Peminatan XII K.13
Matematika Peminatan XII K.13 Matematika Peminatan XII K.13
Matematika Peminatan XII K.13 Medi Harja
 
Konsep Limit Fungsi di Satu Titik
Konsep Limit Fungsi di Satu TitikKonsep Limit Fungsi di Satu Titik
Konsep Limit Fungsi di Satu TitikReza Ferial Ashadi
 
Matematika SMA - Bab Limit
Matematika SMA - Bab LimitMatematika SMA - Bab Limit
Matematika SMA - Bab Limitnurul limsun
 
3 LIMIT DAN KEKONTINUAN
3 LIMIT DAN KEKONTINUAN3 LIMIT DAN KEKONTINUAN
3 LIMIT DAN KEKONTINUANArsy Al hafizh
 
Bab 4 limit & turunan fungsi
Bab 4 limit & turunan fungsiBab 4 limit & turunan fungsi
Bab 4 limit & turunan fungsiEko Supriyadi
 
Matematika Diskrit - 07 teori bilangan - 04
Matematika Diskrit - 07 teori bilangan - 04Matematika Diskrit - 07 teori bilangan - 04
Matematika Diskrit - 07 teori bilangan - 04KuliahKita
 
Rangkuman Matematika Wajib (TRIGONOMETRI DAN LIMIT FUNGSI)
Rangkuman Matematika Wajib (TRIGONOMETRI DAN LIMIT FUNGSI)Rangkuman Matematika Wajib (TRIGONOMETRI DAN LIMIT FUNGSI)
Rangkuman Matematika Wajib (TRIGONOMETRI DAN LIMIT FUNGSI)stephan1234
 
Keterkaitan antara fungsi, limit, kekontinuan, turunan, dan integral
Keterkaitan antara fungsi, limit, kekontinuan, turunan, dan integralKeterkaitan antara fungsi, limit, kekontinuan, turunan, dan integral
Keterkaitan antara fungsi, limit, kekontinuan, turunan, dan integralKurcaci Kecil
 
Defenisi dan sifat kekongruenan Teobil
Defenisi dan sifat kekongruenan TeobilDefenisi dan sifat kekongruenan Teobil
Defenisi dan sifat kekongruenan TeobilNailul Hasibuan
 
Modul 5 residu kuadratis
Modul 5   residu kuadratisModul 5   residu kuadratis
Modul 5 residu kuadratisAcika Karunila
 
Fungsi phi dan teorema euler
Fungsi phi dan teorema eulerFungsi phi dan teorema euler
Fungsi phi dan teorema eulervionk
 

What's hot (20)

Matematika Peminatan XII K.13
Matematika Peminatan XII K.13 Matematika Peminatan XII K.13
Matematika Peminatan XII K.13
 
LIMIT TAK HINGGA
LIMIT TAK HINGGALIMIT TAK HINGGA
LIMIT TAK HINGGA
 
Konsep Limit Fungsi di Satu Titik
Konsep Limit Fungsi di Satu TitikKonsep Limit Fungsi di Satu Titik
Konsep Limit Fungsi di Satu Titik
 
Matematika SMA - Bab Limit
Matematika SMA - Bab LimitMatematika SMA - Bab Limit
Matematika SMA - Bab Limit
 
Modul 3 kongruensi
Modul 3   kongruensiModul 3   kongruensi
Modul 3 kongruensi
 
Limit2
Limit2Limit2
Limit2
 
3 LIMIT DAN KEKONTINUAN
3 LIMIT DAN KEKONTINUAN3 LIMIT DAN KEKONTINUAN
3 LIMIT DAN KEKONTINUAN
 
Bab 4 limit & turunan fungsi
Bab 4 limit & turunan fungsiBab 4 limit & turunan fungsi
Bab 4 limit & turunan fungsi
 
Matematika Diskrit - 07 teori bilangan - 04
Matematika Diskrit - 07 teori bilangan - 04Matematika Diskrit - 07 teori bilangan - 04
Matematika Diskrit - 07 teori bilangan - 04
 
Paper turunan
Paper turunanPaper turunan
Paper turunan
 
Aturan Rantai Pada Turunan
Aturan Rantai Pada TurunanAturan Rantai Pada Turunan
Aturan Rantai Pada Turunan
 
Rangkuman Matematika Wajib (TRIGONOMETRI DAN LIMIT FUNGSI)
Rangkuman Matematika Wajib (TRIGONOMETRI DAN LIMIT FUNGSI)Rangkuman Matematika Wajib (TRIGONOMETRI DAN LIMIT FUNGSI)
Rangkuman Matematika Wajib (TRIGONOMETRI DAN LIMIT FUNGSI)
 
Keterkaitan antara fungsi, limit, kekontinuan, turunan, dan integral
Keterkaitan antara fungsi, limit, kekontinuan, turunan, dan integralKeterkaitan antara fungsi, limit, kekontinuan, turunan, dan integral
Keterkaitan antara fungsi, limit, kekontinuan, turunan, dan integral
 
Limit fungsi
Limit fungsiLimit fungsi
Limit fungsi
 
Defenisi dan sifat kekongruenan Teobil
Defenisi dan sifat kekongruenan TeobilDefenisi dan sifat kekongruenan Teobil
Defenisi dan sifat kekongruenan Teobil
 
Modul 5 residu kuadratis
Modul 5   residu kuadratisModul 5   residu kuadratis
Modul 5 residu kuadratis
 
Fungsi phi dan teorema euler
Fungsi phi dan teorema eulerFungsi phi dan teorema euler
Fungsi phi dan teorema euler
 
Limit fungsi
Limit fungsiLimit fungsi
Limit fungsi
 
Integral tak tentu
Integral tak tentuIntegral tak tentu
Integral tak tentu
 
01 sistem bilangan real
01 sistem bilangan real01 sistem bilangan real
01 sistem bilangan real
 

Similar to Limit (20)

L i m i t
L i m i tL i m i t
L i m i t
 
Limit Trigonometri.ppt
Limit Trigonometri.pptLimit Trigonometri.ppt
Limit Trigonometri.ppt
 
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
 
Roheni(0902085) ppt 2007
Roheni(0902085) ppt 2007Roheni(0902085) ppt 2007
Roheni(0902085) ppt 2007
 
4 spldvmateri(1)
4 spldvmateri(1)4 spldvmateri(1)
4 spldvmateri(1)
 
Fungsi Pecah
Fungsi PecahFungsi Pecah
Fungsi Pecah
 
Modul 7 persamaan diophantine
Modul 7   persamaan diophantineModul 7   persamaan diophantine
Modul 7 persamaan diophantine
 
Indra mds
Indra mdsIndra mds
Indra mds
 
Limit fungsi aljabar hotma purba SMAN 3 bungo
Limit fungsi aljabar hotma purba SMAN 3 bungoLimit fungsi aljabar hotma purba SMAN 3 bungo
Limit fungsi aljabar hotma purba SMAN 3 bungo
 
Bab 5 limit (1)
Bab 5 limit (1)Bab 5 limit (1)
Bab 5 limit (1)
 
08 bab 7
08 bab 708 bab 7
08 bab 7
 
Bab 5 limit 2 dan kekontinuan
Bab 5 limit 2 dan kekontinuanBab 5 limit 2 dan kekontinuan
Bab 5 limit 2 dan kekontinuan
 
02 bab 1
02 bab 102 bab 1
02 bab 1
 
R5 b kel 3
R5 b kel 3R5 b kel 3
R5 b kel 3
 
PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN
PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAANPERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN
PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN
 
Persamaan dan pertidaksamaan 2
Persamaan dan pertidaksamaan 2Persamaan dan pertidaksamaan 2
Persamaan dan pertidaksamaan 2
 
Kegiatan Belajar Mengajar Matematika Dasar 3
Kegiatan Belajar Mengajar Matematika Dasar 3Kegiatan Belajar Mengajar Matematika Dasar 3
Kegiatan Belajar Mengajar Matematika Dasar 3
 
Kegiatan Belajar Mengajar Matematika Dasar 2
Kegiatan Belajar Mengajar Matematika Dasar 2Kegiatan Belajar Mengajar Matematika Dasar 2
Kegiatan Belajar Mengajar Matematika Dasar 2
 
R5 b kel 3
R5 b kel 3R5 b kel 3
R5 b kel 3
 
Raniati 1830206112 operasi hitung aljabar
Raniati 1830206112 operasi hitung aljabarRaniati 1830206112 operasi hitung aljabar
Raniati 1830206112 operasi hitung aljabar
 

Limit

  • 1. KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan karunia-Nya jualah kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini dengan tepat waktu. Makalah ini merupakan salah satu tugas kelompok yang berisi pembahasan materi tentang Limit Ketakhinggaan dan Limt Tak terhingga . Dengan tujuan agar para mahasiswa dapat lebih memahami mata kuliah ini. Dalam menyelesaikan makalah ini penulis banyak sekali mendapat bantuan dari berbagai pihak, untuk itu kami mengucapkan terima kasih atas bantuan tersebut. Dalam menyelesaikan makalah ini kami telah berusaha semaksimal mungkin namun kami pun menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan untuk itu kami mengucapkan mohon maaf apabila dalam penyelesaian makalah ini masih banyak terdapat kekurangan. Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca sekalian demi perbaikan di masa yang akan datang. Kami berharap semoga perangkat pembelajaran ini dapat berguna bagi segenap mahasiswa/i Universitas PGRI Palembang pada khususnya dan juga para guru dan calon guru serta masyarakat pada umumnya Palembang, Oktober 2011 Penyusun Kelompok 7
  • 2. DAFTAR ISI Kata Pengantar ............................................................................ i Daftar Isi ..................................................................................... ii Limit Ketakhinggan .................................................................... 1 Limit Tak Terhingga................................................................... 1 Contoh Soal ................................................................................ 2 Hubungan Terhadap Asimtot .................................................... 4 Soal-soal Latihan ....................................................................... 5 Kunci Jawaban ............................................................................ 7 Daftar Pustaka .......................................................................... 14
  • 3. LIMIT DIKETAKHINGGAAN DAN LIMIT TAK HINGGA  LIMIT KETAKHINGGAAN  Definisi (Llimit jika   ) Andaikan f terdefinisi pada    ,c untuk wsuatu bilangan c , kita katakan bahwa lim  x )(xf L  jika untuk masing-masing > 0, terdapat bilangan M yang berpadanan sedemikian sehingga Mx Lx f ) ( <   Definisi ( Limit jika   x ) Andaikan f terdefinisi pada   c ,  untuk suatu bilangan c kita katakan bahwa lim x f (x)  L jika untuk masing-masing , 0   terdapat bilangan M yang berpadanan sedemikian sehingga x  M  f (x)  L  Dengan telah diberikannya definisi-definisi dari limt-limit yang baru ini, kita harus menghadapi pertanyaan apakah Teorema Limit Utama berlaku untuk mereka ,jawabannya adalah ya serta pembuktian serupa dengan yang asli.  LIMIT TAK TERHINGGA  Definisi lim x c ( limit-limit tak terhingga ) kita katakan bahwa    jika untuk tiap bilangan positif M, berpadanan suatu   0 sedemikian sehingga
  • 4. 0  x  c   f (x)  M Terdapat definisi-definisi yang berpadanan dari lim f ( x )   ,lim f ( x )   , dan lim f ( x )   . 4      x c x c x c Contoh soal x 1. Buktikan bahwa 2 1 lim x x    0 Penyelesaian : disini kita memakai akal baku: membagi pembilang dan penyebut dengan pangkat x tertinggi yang muncul di penyebut,yakni 2 x . 1 1 1 x x lim 2 lim lim 1 1 2 2 2 2         x x x x x x x x x 0 0 0 1 lim  x 1 1 x lim 2 lim1      x x x   2 2 3 x x   lim x x 2. cari 2 x   7 4 5  penyelesaian : lagi-lagi kita bagi pembilang dan penyebut dengan 2 x 2 2 / 3/ 1 x x   lim lim     x x 7 / 4 / 5 2 3 7 4 5 2 2 2      x x x x x x = 1 5 0  0  1 0 0 5 2 x x (2 / 3/ 1 2 lim   (7 / 4/ 5)  lim         x x x x
  • 5. 3. Cari asimtot-asimtot vertikal dan horizontal dari grafik y  f (x) jika 1 2 ( )   x x f x 4 3 1 -2 -1 2 3 4 Kita harapkan sebuah asimtot vertikal pada titik yang penyebutnya nol, 2 lim x dan kita benar karena   1 x    1 x 2 lim x dan   1x    1 x sebaliknya 2 2 1 1/ x 1 2 lim lim     x   x x x x dan 2 1 2 lim  x  x  sehingga 2  y adalah asimtot horisontal. Grafiknya y  2x /(x 1) yang tlah diperlihatkan pada gambar. 1 1 lim dan lim  x      4. Cari 2 1 2 ( x 1() x x 1 ( 1) penyelesaian :
  • 6. y 4 3 2 1 1 Grafik 2 ) 1/(1) ( x x f diperlihatkan p[ada gambar. Kita pikirkan cukup 1 lim x x jelas bahwa      2 1 ( 1)   1 li mx x    2 1 ( 1) karena kedua limit 1 lim x x adalah  , kita dapat juga menuliskan     2 1 ( 1) 5. Cari 1 x lim   5 6 2 2    x x x penyelesaian : 1  x    x x ( 3)( 2) 1  lim lim 5 6 2 2  2     2x x x x x Sehingga  2x , kita lihat bahwa , 1 3 , 3 1      x x dan  x  20 , jadi pembilang mendekati 3, tetapi penyebut adalah negatif dan mendekati  1 x 0.kita simpulkan bahwa    (  3)(  2)  lim 2x x x HUBUNGAN TERHADAP ASIMTOT Garis x  c adalah asimtot vertikal dari grafik y  f (x) jika salah satu dari pernyatan-pernyatan berikut ini benar. limf (x) x c 1)     limf (x) x c 2)     2 ) 1 ( ( )   x f x
  • 7. 3)   limf (x) x  c  4)   limf (x) x  c  Jadi dalam contoh 4, garis 1  x adalah asimtot tegak. Sama halnya, garis-garis 2  x dan 3  x adalah asimtot vertikal dalam contoh 5. Dalam napas yang serupa, garis b y  adalah asimtot horizontal dari grafik lim ( ) atau f x b y  f (x) jika f x b x   lim ( ) x   Garis 0  y adalah asimtot horizontal dalam contoh 4 Soal-soal Latihan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.
  • 8. 14. 15. 16. 17. 18. 19. Tentukan 20. Tentukan 21. Cari 22. Cari astimtot miring untuk f(x) = 23. Garis y = ax + b di sebut asimtot miring terhadap grafik y= f(x) JIka =atau =0 Cari asimtot miring untuk f(x) =
  • 9. DAFTAR PUSTAKA Edwin J.Purcell, Dale Varberg. 1987. Edisi Kelima Jlid 1. Jakarta : Erlangga. Soedyarto Nugroho, Maryanto. 2008. Matematika. Sumatera Selatan : Dinas Pendidikan Nasional. Widia Ratna, Nike Ardila, dkk. 2010. Diklat Kalkulus. Palembang : Universitas PGRI. Purcell Edwin J. Varberg D. dan Ringdom, S.E. 2003. Kalkulus 1.Ciracas,Jakarta: Erlangga.