SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
1
Sosialisasi KTSP
PENGEMBANGAN MODEL
MATA PELAJARAN
2Sosialisasi KTSP
A. Latar Belakang
Otonomi daerah, sentralisasi ke desentralisasi,
multikultural, mulok
B. Landasan
• UU No. 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan
Daerah
• Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20
Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
Pasal 37 ayat (1) dan pasal 38 ayat (2)
• Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor
19 tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan
I. PENDAHULUAN
3Sosialisasi KTSP
C. Tujuan
Tujuan Umum:
Acuan bagi satuan pendidikan SD/MI/SDLB,
SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB, dan
SMK/MAK dalam pengembangan Mulok yang
akan dilaksanakan pada tingkat satuan
pendidikan yang bersangkutan.
I. PENDAHULUAN (Lanjutan)
4Sosialisasi KTSP
Tujuan Khusus: Memberikan bekal pengetahuan, keterampilan
dan perilaku kepada peserta didik agar mereka memiliki
wawasan yang mantap tentang keadaan lingkungan dan
kebutuhan masyarakat sesuai dengan nilai-nilai/aturan yang
berlaku di daerahnya dan mendukung kelangsungan
pembangunan daerah serta pembangunan nasional. Lebih jelas
lagi terutama agar peserta didik dapat:
 Mengenal dan menjadi lebih akrab dengan lingkungan
alam, sosial, dan budayanya.
 Memiliki pengetahuan,, kkemampuan dan keterampilan serta
pengetahuan mengenai daerahnya yang berguna bagi
dirinya maupun lingkungan masyarakat pada umumnya
sebagai bekal siswa.
 Memiliki sikap dan perilaku yang selaras dengan nilai-
nilai/aturan-aturan yang berlaku di daerahnya, serta
melestarikan dan mengembangkan nilai-nilai luhur budaya
setempat dalam rangka menunjang pembangunan nasional.
I. PENDAHULUAN (Lanjutan)
5Sosialisasi KTSP
D. Pengertian
 KurikulumKurikulum adalah seperangkat rencana danadalah seperangkat rencana dan
pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahanpengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan
pelajaran serta cara yang digunakan sebagaipelajaran serta cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatanpedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuanpembelajaran untuk mencapai tujuan
pendidikan tertentu.pendidikan tertentu.
 KTSPKTSP adalah kurikulum operasional yang disusunadalah kurikulum operasional yang disusun
oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuanoleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan
pendidikan. KTSP minimal terdiri dari tujuanpendidikan. KTSP minimal terdiri dari tujuan
pendidikan tingkat satuan pendidikan, strukturpendidikan tingkat satuan pendidikan, struktur
dan muatan kurikulum tingkat satuandan muatan kurikulum tingkat satuan
pendidikan, kalender pendidikan, dan silabus.pendidikan, kalender pendidikan, dan silabus.
I. PENDAHULUAN (Lanjutan)
6Sosialisasi KTSP
 Muatan LokalMuatan Lokal merupakanmerupakan kegiatan kurikulerkegiatan kurikuler
untuk mengembangkan kompetensi yanguntuk mengembangkan kompetensi yang
disesuaikan dengan ciri khasdisesuaikan dengan ciri khas dandan potensi daerah,potensi daerah,
termasuk keunggulan daerah, yang materinyatermasuk keunggulan daerah, yang materinya
tidak dapat dikelompokkan ke dalam matatidak dapat dikelompokkan ke dalam mata
pelajaran yang ada. Substansi mata pelajaranpelajaran yang ada. Substansi mata pelajaran
muatan lokal dapat ditentukan oleh satuanmuatan lokal dapat ditentukan oleh satuan
pendidikanpendidikan, tidak terbatas pada mata pelajaran, tidak terbatas pada mata pelajaran
keterampilanketerampilan..
I. PENDAHULUAN (Lanjutan)
7Sosialisasi KTSP
E. Ruang Lingkup
1. Lingkup Keadaan dan Kebutuhan Daerah
Keadaan daerah adalah segala sesuatu yang terdapat di
daerah tertentu yang pada dasarnya berkaitan dengan
lingkungan alam, lingkungan sosial ekonomi, dan
lingkungan sosial budaya.
Kebutuhan daerah adalah segala sesuatu yang diperlukan
oleh masyarakat di suatu daerah, khususnya untuk
kelangsungan hidup dan peningkatan taraf kehidupan
masyarakat tersebut, yang disesuaikan dengan arah
perkembangan daerah serta potensi daerah yang
bersangkutan.
2. Lingkup Isi/Jenis Muatan Lokal, dapat berupa: bahasa
daerah, bahasa Inggris, kesenian daerah, keterampilan
dan kerajinan daerah, adat istiadat, dan pengetahuan
tentang berbagai ciri khas lingkungan alam sekitar, serta
hal-hal yang dianggap perlu oleh daerah yang
bersangkutan.
I. PENDAHULUAN (Lanjutan)
8Sosialisasi KTSP
2. Pengembangan dan Penetapan Mata Pelajaran
1.1. Analisis MuAnalisis Mullok yang ada di sekolah. Apakahok yang ada di sekolah. Apakah
masih layak dan relevan Mumasih layak dan relevan Mullok diterapkan diok diterapkan di
ssekolah?ekolah?
2.2. Bila MuBila Muloklok yang diterapkan di sekolah tersebutyang diterapkan di sekolah tersebut
masih layak digunakan maka kegiatanmasih layak digunakan maka kegiatan
berikutnya adalah merubah Muberikutnya adalah merubah Mullok tersebut keok tersebut ke
dalam SK dan KDdalam SK dan KD
3.3. Bila MuBila Muloklok yang ada tidak layak lagi untukyang ada tidak layak lagi untuk
diterapkan, maka sekolah bisa menggunakanditerapkan, maka sekolah bisa menggunakan
MuMuloklok dari sekolah lain atau tetapdari sekolah lain atau tetap
menggunakan Mumenggunakan Muloklok yang ditawarkan olehyang ditawarkan oleh
Dinas atau mengembangkanDinas atau mengembangkan MulokMulok yang lebihyang lebih
sesuai.sesuai.
A. Pengembangan Sesuai dengan Kondisi Sekolah
Saat Ini
9Sosialisasi KTSP
B. Pengembangan dan Penetapan SK - KD
1.1. Mengidentifikasi keadaan dan kebutuhanMengidentifikasi keadaan dan kebutuhan
daerahdaerah
2.2. Menentukan fungsi dan susunan atauMenentukan fungsi dan susunan atau
komposisikomposisi MMulokulok
3.3. Mengidentifikasi bahan kajianMengidentifikasi bahan kajian MulokMulok
4.4. MenentukanMenentukan Mata PelajaranMata Pelajaran MuMuloklok
5.5. Mengembangkan SK dan KDMengembangkan SK dan KD bersertaberserta
silabussilabusnya dan RPP-nyanya dan RPP-nya
2. Pengembangan dan Penetapan Mata Pelajaran
(Lanjutan)
10Sosialisasi KTSP
3. Pelaksanaan
Sekolah yang mampu mengembangkan SK danSekolah yang mampu mengembangkan SK dan
KD beserta silabusKD beserta silabus dan RPP-dan RPP-nya dapatnya dapat
melaksanakanmelaksanakan MulokMulok.. BBila belum mampuila belum mampu,,
dapat melaksanakandapat melaksanakan MulokMulok berdasarkanberdasarkan
kegiatan-kegiatan yang direncanakan olehkegiatan-kegiatan yang direncanakan oleh
sekolah, atau dapat meminta bantuan kepadasekolah, atau dapat meminta bantuan kepada
sekolahsekolah lainlain yang masih dalam satu daerah.yang masih dalam satu daerah.
Bila beberapa sekolah dalam satu daerahBila beberapa sekolah dalam satu daerah
belum mampu mengembangkanbelum mampu mengembangkan SK dan KDSK dan KD
Mulok,Mulok, dapat meminta bantuandapat meminta bantuan TimTim
PPengembangengembang KKurikulum (TPK) diurikulum (TPK) di daerahdaerah
setempatsetempat, atau meminta bantuan dari LPMP, atau meminta bantuan dari LPMP
di propinsidi propinsi..
11Sosialisasi KTSP
4. Pihak yang Terlibat dalam Pengembangan
• TPK,
• LPMP,
• PT,
• Instansi/lembaga di luar Depdiknas,
misalnya:
- pemerintah Daerah/Bapeda,
- Dinas Departemen lain terkait,
- dunia usaha/industri,
- dan tokoh masyarakat.
12Sosialisasi KTSP
5. Rambu-Rambu
• Bahan kajianBahan kajian disesuaikandisesuaikan dengan tingkatdengan tingkat
perkembangan peserta didikperkembangan peserta didik ((pengetahuanpengetahuan
dan cara berpikir, emosional, dan sosialdan cara berpikir, emosional, dan sosial))..
Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar diaturPelaksanaan kegiatan belajar mengajar diatur
sedemikian rupa agar tidak memberatkansedemikian rupa agar tidak memberatkan
peserta didik dan tidak mengganggupeserta didik dan tidak mengganggu
penguasaan pada kurikulum nasional. Olehpenguasaan pada kurikulum nasional. Oleh
karena itu dalam pelaksanaankarena itu dalam pelaksanaan MulokMulok
dihindarkan adanya pekerjaan rumah (PR).dihindarkan adanya pekerjaan rumah (PR).
13Sosialisasi KTSP
5. Rambu-Rambu (Lanjutan)
• Program pembelajaran hendaknya dikembangkan
dengan melihat kedekatan secara fisik dan secara
psikis. Dekat secara fisik, maksudnya dalam lingkungan
tempat tinggal dan sekolah peserta didik. Sedangkan
dekat secara psikis maksudnya bahan kajian tersebut
mudah dipahami oleh kemampuan berpikir dan
mencernakan informasi sesuai dengan usianya. Untuk
itu, bahan pengajaran hendaknya disusun berdasarkan
prinsip (1) bertitik tolak dari hal-hal konkret ke
abstrak; (2) dikembangkan dari yang diketahui ke yang
belum diketahui; (3) dari pengalaman lama ke
pengalaman baru; (4) dari yang mudah/sederhana ke
yang lebih sukar/rumit. Selain itu bahan
kajian/pelajaran hendaknya bermakna bagi peserta
didik yaitu bermanfaat karena dapat membantu
peserta didik dalam kehidupan sehari-hari.
14Sosialisasi KTSP
5. Rambu-Rambu (Lanjutan)
• Bahan kajian/pelajaran hendaknya memberikanBahan kajian/pelajaran hendaknya memberikan
keluwesan bagi guru dalam memilih metodekeluwesan bagi guru dalam memilih metode
mengajar dan sumber belajar seperti buku dan naramengajar dan sumber belajar seperti buku dan nara
sumber. Dalam kaitan dengan sumber belajar, gurusumber. Dalam kaitan dengan sumber belajar, guru
diharapkan dapat mengembangkan sumber belajardiharapkan dapat mengembangkan sumber belajar
yang sesuai dengan memanfaatkan potensi diyang sesuai dengan memanfaatkan potensi di
lingkungan sekolah, misalnya dengan memanfaatkanlingkungan sekolah, misalnya dengan memanfaatkan
tanah/kebun sekolah, meminta bantuan dari instansitanah/kebun sekolah, meminta bantuan dari instansi
terkait atau dunia usaha/industri (lapangan kerja)terkait atau dunia usaha/industri (lapangan kerja)
atau tokoh-tokoh masyarakat. Selain itu guruatau tokoh-tokoh masyarakat. Selain itu guru
hendaknya dapat memilih dan menggunakan strategihendaknya dapat memilih dan menggunakan strategi
yang melibatkan peserta didik aktif dalam prosesyang melibatkan peserta didik aktif dalam proses
belajar mengajar, baik secara mental, fisik, maupunbelajar mengajar, baik secara mental, fisik, maupun
sosial.sosial.
15Sosialisasi KTSP
• Bahan kajian muatan lokal yang diajarkan harus
bersifat utuh dalam arti mengacu
kepada suatu tujuan pengajaran yang jelas dan
memberi makna kepada peserta didik. Namun
demikian bahan kajian muatan lokal tertentu tidak
harus secara terus-menerus diajarkan mulai dari kelas
I s.d VI atau dari kelas VII s.d IX, dan X s.d XII. Bahan
kajian muatan lokal juga dapat disusun dan diajarkan
hanya dalam jangka waktu satu semester, dua
semester atau satu tahun ajaran.
• Alokasi waktu untuk bahan kajian/pelajaran muatan
lokal perlu memperhatikan jumlah minggu efektif
untuk mata pelajaran muatan lokal pada setiap
semester
5. Rambu-Rambu (Lanjutan)
16Sosialisasi KTSP
6. Penilaian
 Penilaian pencapaian kompetensi dasar peserta didik
dilakukan berdasarkan indikator. Penilaian dilakukan
dengan menggunakan tes dan non tes dalam bentuk
tertulis maupun lisan, pengamatan kinerja, pengukuran
sikap, penilaian hasil karya berupa tugas, proyek
dan/atau produk, penggunaan portofolio, dan penilaian
diri.
 Penilaian merupakan serangkaian kegiatan untuk
memperoleh, menganalisis, dan menafsirkan data
tentang proses dan hasil belajar peserta didik yang
dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan,
sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam
pengambilan keputusan.
17Sosialisasi KTSP
7. Pelaporan
• Pelaporan hasil belajar mataPelaporan hasil belajar mata
pelajaran muatan lokal diwujudkanpelajaran muatan lokal diwujudkan
dalam bentuk kuantitatifdalam bentuk kuantitatif
18Sosialisasi KTSP
SelesaiSelesai

More Related Content

What's hot

Pip sistem pendidikan nasional
Pip sistem pendidikan nasionalPip sistem pendidikan nasional
Pip sistem pendidikan nasionalDwiAlfiani2000
 
Salinan permendikbud nomor 81 a tahun 2013 tentang implementasi kurikulum g...
Salinan   permendikbud nomor 81 a tahun 2013 tentang implementasi kurikulum g...Salinan   permendikbud nomor 81 a tahun 2013 tentang implementasi kurikulum g...
Salinan permendikbud nomor 81 a tahun 2013 tentang implementasi kurikulum g...Amrizal Ahmad
 
02 permendikbud nomor 68 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...
02 permendikbud nomor 68 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...02 permendikbud nomor 68 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...
02 permendikbud nomor 68 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...Ikhsan Ikhsanudin
 
Permendikbud no. 68 tahun 2014 tentang peran guru tik
Permendikbud no. 68 tahun 2014 tentang peran guru tikPermendikbud no. 68 tahun 2014 tentang peran guru tik
Permendikbud no. 68 tahun 2014 tentang peran guru tikHadi Wuryanto
 
01 permendikbud nomor 67 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...
01 permendikbud nomor 67 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...01 permendikbud nomor 67 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...
01 permendikbud nomor 67 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...Ikhsan Ikhsanudin
 
Kurikulum sd 13
Kurikulum sd 13Kurikulum sd 13
Kurikulum sd 13fahmihid
 
Lampiran Permendikbud Nomor 68 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...
Lampiran Permendikbud Nomor 68 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...Lampiran Permendikbud Nomor 68 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...
Lampiran Permendikbud Nomor 68 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...alvinnoor
 
Lampiran Permendikbud Nomor 69 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...
Lampiran Permendikbud Nomor 69 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...Lampiran Permendikbud Nomor 69 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...
Lampiran Permendikbud Nomor 69 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...alvinnoor
 
Lampiran I Permendikbud No 58 Tahun 2014
Lampiran I Permendikbud No 58 Tahun 2014Lampiran I Permendikbud No 58 Tahun 2014
Lampiran I Permendikbud No 58 Tahun 2014Guss No
 
1. Sisdiknas uu no.20 tahun 2003 (ppt)
1. Sisdiknas uu no.20 tahun 2003 (ppt)1. Sisdiknas uu no.20 tahun 2003 (ppt)
1. Sisdiknas uu no.20 tahun 2003 (ppt)Harun Ar
 
04 permendikbud nomor 70 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...
04 permendikbud nomor 70 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...04 permendikbud nomor 70 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...
04 permendikbud nomor 70 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...Ikhsan Ikhsanudin
 
Lampiran Permendikbud Nomor 67 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...
Lampiran Permendikbud Nomor 67 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...Lampiran Permendikbud Nomor 67 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...
Lampiran Permendikbud Nomor 67 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...alvinnoor
 
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Kurikulum Tingkat Satuan PendidikanKurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Kurikulum Tingkat Satuan PendidikanChi'onk Pemimpin
 
Permendikbud nomor-81a-tahun-2013-tentang-implementasi-kurikulum
Permendikbud nomor-81a-tahun-2013-tentang-implementasi-kurikulumPermendikbud nomor-81a-tahun-2013-tentang-implementasi-kurikulum
Permendikbud nomor-81a-tahun-2013-tentang-implementasi-kurikulumAmrizal Ahmad
 
Draft kurikulum-2013
Draft kurikulum-2013Draft kurikulum-2013
Draft kurikulum-2013Rouf 'Azmi
 
Lampiran Permen Nomor 61 Tahun 2014 tentang KTSP
Lampiran Permen Nomor 61 Tahun 2014 tentang KTSPLampiran Permen Nomor 61 Tahun 2014 tentang KTSP
Lampiran Permen Nomor 61 Tahun 2014 tentang KTSPGilang Asri Devianty
 

What's hot (20)

Pip sistem pendidikan nasional
Pip sistem pendidikan nasionalPip sistem pendidikan nasional
Pip sistem pendidikan nasional
 
Salinan permendikbud nomor 81 a tahun 2013 tentang implementasi kurikulum g...
Salinan   permendikbud nomor 81 a tahun 2013 tentang implementasi kurikulum g...Salinan   permendikbud nomor 81 a tahun 2013 tentang implementasi kurikulum g...
Salinan permendikbud nomor 81 a tahun 2013 tentang implementasi kurikulum g...
 
Mulok januari-1
Mulok januari-1Mulok januari-1
Mulok januari-1
 
02 permendikbud nomor 68 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...
02 permendikbud nomor 68 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...02 permendikbud nomor 68 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...
02 permendikbud nomor 68 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...
 
Permendikbud no. 68 tahun 2014 tentang peran guru tik
Permendikbud no. 68 tahun 2014 tentang peran guru tikPermendikbud no. 68 tahun 2014 tentang peran guru tik
Permendikbud no. 68 tahun 2014 tentang peran guru tik
 
01 permendikbud nomor 67 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...
01 permendikbud nomor 67 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...01 permendikbud nomor 67 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...
01 permendikbud nomor 67 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...
 
Konsep kurikulum 2013 smp
Konsep kurikulum 2013  smpKonsep kurikulum 2013  smp
Konsep kurikulum 2013 smp
 
Kurikulum sd 13
Kurikulum sd 13Kurikulum sd 13
Kurikulum sd 13
 
Lampiran Permendikbud Nomor 68 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...
Lampiran Permendikbud Nomor 68 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...Lampiran Permendikbud Nomor 68 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...
Lampiran Permendikbud Nomor 68 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...
 
Lampiran Permendikbud Nomor 69 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...
Lampiran Permendikbud Nomor 69 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...Lampiran Permendikbud Nomor 69 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...
Lampiran Permendikbud Nomor 69 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...
 
Lampiran I Permendikbud No 58 Tahun 2014
Lampiran I Permendikbud No 58 Tahun 2014Lampiran I Permendikbud No 58 Tahun 2014
Lampiran I Permendikbud No 58 Tahun 2014
 
1. Sisdiknas uu no.20 tahun 2003 (ppt)
1. Sisdiknas uu no.20 tahun 2003 (ppt)1. Sisdiknas uu no.20 tahun 2003 (ppt)
1. Sisdiknas uu no.20 tahun 2003 (ppt)
 
04 permendikbud nomor 70 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...
04 permendikbud nomor 70 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...04 permendikbud nomor 70 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...
04 permendikbud nomor 70 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurik...
 
Ktsp farmasi
Ktsp farmasiKtsp farmasi
Ktsp farmasi
 
Lampiran Permendikbud Nomor 67 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...
Lampiran Permendikbud Nomor 67 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...Lampiran Permendikbud Nomor 67 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...
Lampiran Permendikbud Nomor 67 tahun 2013 tentang KD dan Struktur Kurikulum S...
 
Ktsp
KtspKtsp
Ktsp
 
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Kurikulum Tingkat Satuan PendidikanKurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
 
Permendikbud nomor-81a-tahun-2013-tentang-implementasi-kurikulum
Permendikbud nomor-81a-tahun-2013-tentang-implementasi-kurikulumPermendikbud nomor-81a-tahun-2013-tentang-implementasi-kurikulum
Permendikbud nomor-81a-tahun-2013-tentang-implementasi-kurikulum
 
Draft kurikulum-2013
Draft kurikulum-2013Draft kurikulum-2013
Draft kurikulum-2013
 
Lampiran Permen Nomor 61 Tahun 2014 tentang KTSP
Lampiran Permen Nomor 61 Tahun 2014 tentang KTSPLampiran Permen Nomor 61 Tahun 2014 tentang KTSP
Lampiran Permen Nomor 61 Tahun 2014 tentang KTSP
 

Viewers also liked

Kerangka Ideal Tutor Inti melalui Kelompok Kerja Teknis PAUD
Kerangka Ideal Tutor Inti melalui Kelompok Kerja Teknis PAUDKerangka Ideal Tutor Inti melalui Kelompok Kerja Teknis PAUD
Kerangka Ideal Tutor Inti melalui Kelompok Kerja Teknis PAUDdadang trisutalaksana
 
1171300
11713001171300
1171300mrwhy
 
Teori Belajar Dan Motivasi
Teori Belajar Dan MotivasiTeori Belajar Dan Motivasi
Teori Belajar Dan Motivasimrwhy
 
Kebijakan & program paket b direktorat pembinaan smp
Kebijakan & program paket b direktorat pembinaan smpKebijakan & program paket b direktorat pembinaan smp
Kebijakan & program paket b direktorat pembinaan smpmajujaya
 
Tugas pendidikan kesetaraan
Tugas pendidikan kesetaraanTugas pendidikan kesetaraan
Tugas pendidikan kesetaraannandas55
 
Pengawas penilik sekolah
Pengawas penilik sekolahPengawas penilik sekolah
Pengawas penilik sekolahWaQhyoe Arryee
 
Manajemen pengelolaan dan pengembangan kapasitas pkbm
Manajemen pengelolaan dan pengembangan kapasitas pkbmManajemen pengelolaan dan pengembangan kapasitas pkbm
Manajemen pengelolaan dan pengembangan kapasitas pkbmCool Herdi
 
Permen no 14 tentang standar isi program kesetaraan paket b d c
Permen no 14 tentang standar isi program kesetaraan paket b d cPermen no 14 tentang standar isi program kesetaraan paket b d c
Permen no 14 tentang standar isi program kesetaraan paket b d cSMK YZA 2 KOTA BOGOR
 

Viewers also liked (13)

Kerangka Ideal Tutor Inti melalui Kelompok Kerja Teknis PAUD
Kerangka Ideal Tutor Inti melalui Kelompok Kerja Teknis PAUDKerangka Ideal Tutor Inti melalui Kelompok Kerja Teknis PAUD
Kerangka Ideal Tutor Inti melalui Kelompok Kerja Teknis PAUD
 
1171300
11713001171300
1171300
 
Kerangka pengembangan tbm
Kerangka pengembangan tbmKerangka pengembangan tbm
Kerangka pengembangan tbm
 
Penilik dan pamong belajar
Penilik dan pamong belajarPenilik dan pamong belajar
Penilik dan pamong belajar
 
Teori Belajar Dan Motivasi
Teori Belajar Dan MotivasiTeori Belajar Dan Motivasi
Teori Belajar Dan Motivasi
 
Kebijakan & program paket b direktorat pembinaan smp
Kebijakan & program paket b direktorat pembinaan smpKebijakan & program paket b direktorat pembinaan smp
Kebijakan & program paket b direktorat pembinaan smp
 
Tugas pendidikan kesetaraan
Tugas pendidikan kesetaraanTugas pendidikan kesetaraan
Tugas pendidikan kesetaraan
 
Pengawas penilik sekolah
Pengawas penilik sekolahPengawas penilik sekolah
Pengawas penilik sekolah
 
Contoh proposal pkt c
Contoh proposal pkt cContoh proposal pkt c
Contoh proposal pkt c
 
Manajemen pengelolaan dan pengembangan kapasitas pkbm
Manajemen pengelolaan dan pengembangan kapasitas pkbmManajemen pengelolaan dan pengembangan kapasitas pkbm
Manajemen pengelolaan dan pengembangan kapasitas pkbm
 
Permen no 14 tentang standar isi program kesetaraan paket b d c
Permen no 14 tentang standar isi program kesetaraan paket b d cPermen no 14 tentang standar isi program kesetaraan paket b d c
Permen no 14 tentang standar isi program kesetaraan paket b d c
 
Konsep dan manajemen pkbm
Konsep dan manajemen pkbmKonsep dan manajemen pkbm
Konsep dan manajemen pkbm
 
Kurikulum pkbm
Kurikulum pkbmKurikulum pkbm
Kurikulum pkbm
 

Similar to 1171363

Pengembangan Model Mata Pelajaran Muatan Lokal
Pengembangan Model Mata Pelajaran Muatan LokalPengembangan Model Mata Pelajaran Muatan Lokal
Pengembangan Model Mata Pelajaran Muatan Lokalsmpbudiagung
 
Mulok umum materi 11. pengembangan prog muatan lokal
Mulok umum materi 11. pengembangan prog muatan lokalMulok umum materi 11. pengembangan prog muatan lokal
Mulok umum materi 11. pengembangan prog muatan lokalAkhmadi Akhmadi
 
2.penyusunan ktsp,180208
2.penyusunan ktsp,1802082.penyusunan ktsp,180208
2.penyusunan ktsp,180208Achmad Junaidi
 
1. Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
1. Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx1. Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
1. Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptxsyahrial16
 
Pengembangan model pembelajaran life skill
Pengembangan model pembelajaran life skillPengembangan model pembelajaran life skill
Pengembangan model pembelajaran life skillMusfaul Bait Part II
 
PERSIAPAN IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA SMA IMTEK SESI 1.pptx
PERSIAPAN IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA SMA IMTEK SESI 1.pptxPERSIAPAN IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA SMA IMTEK SESI 1.pptx
PERSIAPAN IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA SMA IMTEK SESI 1.pptxPutriPramestiningtya
 
Kelebihan dan kelemahan antara ktsp
Kelebihan dan kelemahan antara ktspKelebihan dan kelemahan antara ktsp
Kelebihan dan kelemahan antara ktspYusuf Sihite
 
FILSAFAT-DASAR-PLS-WEB.ppt
FILSAFAT-DASAR-PLS-WEB.pptFILSAFAT-DASAR-PLS-WEB.ppt
FILSAFAT-DASAR-PLS-WEB.pptIpanHidayat
 
Belajar dan Pembelajaran
Belajar dan PembelajaranBelajar dan Pembelajaran
Belajar dan PembelajaranTitin Rohayati
 
Power Point.KK C Pedagogik SD.Kelas Tinggi
Power Point.KK C Pedagogik  SD.Kelas TinggiPower Point.KK C Pedagogik  SD.Kelas Tinggi
Power Point.KK C Pedagogik SD.Kelas TinggiHeru Supanji
 
Refleksi_Pembelajaran_Paradigma_Baru1.pdf
Refleksi_Pembelajaran_Paradigma_Baru1.pdfRefleksi_Pembelajaran_Paradigma_Baru1.pdf
Refleksi_Pembelajaran_Paradigma_Baru1.pdfsastrop
 
Pp. dewi ariani bab 6
Pp. dewi ariani bab 6Pp. dewi ariani bab 6
Pp. dewi ariani bab 6dewiarianiaja
 

Similar to 1171363 (20)

Pengembangan Model Mata Pelajaran Muatan Lokal
Pengembangan Model Mata Pelajaran Muatan LokalPengembangan Model Mata Pelajaran Muatan Lokal
Pengembangan Model Mata Pelajaran Muatan Lokal
 
12.ppt
12.ppt12.ppt
12.ppt
 
Mulok umum materi 11. pengembangan prog muatan lokal
Mulok umum materi 11. pengembangan prog muatan lokalMulok umum materi 11. pengembangan prog muatan lokal
Mulok umum materi 11. pengembangan prog muatan lokal
 
PENGEMBANGAN MUATAN LOKAL
PENGEMBANGAN MUATAN LOKALPENGEMBANGAN MUATAN LOKAL
PENGEMBANGAN MUATAN LOKAL
 
PARADIGMA BARU KURIKULUM
PARADIGMA BARU KURIKULUMPARADIGMA BARU KURIKULUM
PARADIGMA BARU KURIKULUM
 
2.penyusunan ktsp,180208
2.penyusunan ktsp,1802082.penyusunan ktsp,180208
2.penyusunan ktsp,180208
 
PARADIGMA BARU.pptx
PARADIGMA BARU.pptxPARADIGMA BARU.pptx
PARADIGMA BARU.pptx
 
Paradigma Baru Alur Pengembangan Kurikulum Merdeka.pptx
Paradigma Baru Alur Pengembangan Kurikulum Merdeka.pptxParadigma Baru Alur Pengembangan Kurikulum Merdeka.pptx
Paradigma Baru Alur Pengembangan Kurikulum Merdeka.pptx
 
1. Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
1. Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx1. Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
1. Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
 
Pengembangan model pembelajaran life skill
Pengembangan model pembelajaran life skillPengembangan model pembelajaran life skill
Pengembangan model pembelajaran life skill
 
PERSIAPAN IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA SMA IMTEK SESI 1.pptx
PERSIAPAN IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA SMA IMTEK SESI 1.pptxPERSIAPAN IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA SMA IMTEK SESI 1.pptx
PERSIAPAN IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA SMA IMTEK SESI 1.pptx
 
Kelebihan dan kelemahan antara ktsp
Kelebihan dan kelemahan antara ktspKelebihan dan kelemahan antara ktsp
Kelebihan dan kelemahan antara ktsp
 
FILSAFAT-DASAR-PLS-WEB.ppt
FILSAFAT-DASAR-PLS-WEB.pptFILSAFAT-DASAR-PLS-WEB.ppt
FILSAFAT-DASAR-PLS-WEB.ppt
 
Belajar dan Pembelajaran
Belajar dan PembelajaranBelajar dan Pembelajaran
Belajar dan Pembelajaran
 
Bahasa indonesia
Bahasa indonesiaBahasa indonesia
Bahasa indonesia
 
Power Point.KK C Pedagogik SD.Kelas Tinggi
Power Point.KK C Pedagogik  SD.Kelas TinggiPower Point.KK C Pedagogik  SD.Kelas Tinggi
Power Point.KK C Pedagogik SD.Kelas Tinggi
 
KTSP
KTSPKTSP
KTSP
 
Refleksi_Pembelajaran_Paradigma_Baru1.pdf
Refleksi_Pembelajaran_Paradigma_Baru1.pdfRefleksi_Pembelajaran_Paradigma_Baru1.pdf
Refleksi_Pembelajaran_Paradigma_Baru1.pdf
 
Pp. dewi ariani bab 6
Pp. dewi ariani bab 6Pp. dewi ariani bab 6
Pp. dewi ariani bab 6
 
Laporan
LaporanLaporan
Laporan
 

More from mrwhy

Sistempenilaianktspsma
SistempenilaianktspsmaSistempenilaianktspsma
Sistempenilaianktspsmamrwhy
 
Sistempenilaianktspsma 1213171885175588 9
Sistempenilaianktspsma 1213171885175588 9Sistempenilaianktspsma 1213171885175588 9
Sistempenilaianktspsma 1213171885175588 9mrwhy
 
08penyusunanktsp 1233327902947887 2
08penyusunanktsp 1233327902947887 208penyusunanktsp 1233327902947887 2
08penyusunanktsp 1233327902947887 2mrwhy
 
Microsoft%20 Word%20 %20 Petunjuk%20 Pengolah%20 Rapor%202%20 A4%206%20 Des
Microsoft%20 Word%20 %20 Petunjuk%20 Pengolah%20 Rapor%202%20 A4%206%20 DesMicrosoft%20 Word%20 %20 Petunjuk%20 Pengolah%20 Rapor%202%20 A4%206%20 Des
Microsoft%20 Word%20 %20 Petunjuk%20 Pengolah%20 Rapor%202%20 A4%206%20 Desmrwhy
 
Panduan Penyusunan Rpp
Panduan Penyusunan RppPanduan Penyusunan Rpp
Panduan Penyusunan Rppmrwhy
 
Skenario Pembelajaran Kls Xi
Skenario Pembelajaran Kls XiSkenario Pembelajaran Kls Xi
Skenario Pembelajaran Kls Ximrwhy
 
pembelajaran-bahasa-ing-berbasis-teks
pembelajaran-bahasa-ing-berbasis-tekspembelajaran-bahasa-ing-berbasis-teks
pembelajaran-bahasa-ing-berbasis-teksmrwhy
 
Belajar Komputer Lewat Komputer
Belajar Komputer Lewat KomputerBelajar Komputer Lewat Komputer
Belajar Komputer Lewat Komputermrwhy
 
Standar Penilaian Pendidikan
Standar Penilaian PendidikanStandar Penilaian Pendidikan
Standar Penilaian Pendidikanmrwhy
 
Proses Belajar
Proses BelajarProses Belajar
Proses Belajarmrwhy
 
Motivasi(3)
Motivasi(3)Motivasi(3)
Motivasi(3)mrwhy
 
Intern dan Pendidikan
Intern dan PendidikanIntern dan Pendidikan
Intern dan Pendidikanmrwhy
 
Fisika Dasar
Fisika DasarFisika Dasar
Fisika Dasarmrwhy
 
Sistem Pendidikan Jarak Jauh Melalui Internet
Sistem Pendidikan Jarak Jauh Melalui InternetSistem Pendidikan Jarak Jauh Melalui Internet
Sistem Pendidikan Jarak Jauh Melalui Internetmrwhy
 
Internet Untuk Pendidikan
Internet Untuk PendidikanInternet Untuk Pendidikan
Internet Untuk Pendidikanmrwhy
 

More from mrwhy (15)

Sistempenilaianktspsma
SistempenilaianktspsmaSistempenilaianktspsma
Sistempenilaianktspsma
 
Sistempenilaianktspsma 1213171885175588 9
Sistempenilaianktspsma 1213171885175588 9Sistempenilaianktspsma 1213171885175588 9
Sistempenilaianktspsma 1213171885175588 9
 
08penyusunanktsp 1233327902947887 2
08penyusunanktsp 1233327902947887 208penyusunanktsp 1233327902947887 2
08penyusunanktsp 1233327902947887 2
 
Microsoft%20 Word%20 %20 Petunjuk%20 Pengolah%20 Rapor%202%20 A4%206%20 Des
Microsoft%20 Word%20 %20 Petunjuk%20 Pengolah%20 Rapor%202%20 A4%206%20 DesMicrosoft%20 Word%20 %20 Petunjuk%20 Pengolah%20 Rapor%202%20 A4%206%20 Des
Microsoft%20 Word%20 %20 Petunjuk%20 Pengolah%20 Rapor%202%20 A4%206%20 Des
 
Panduan Penyusunan Rpp
Panduan Penyusunan RppPanduan Penyusunan Rpp
Panduan Penyusunan Rpp
 
Skenario Pembelajaran Kls Xi
Skenario Pembelajaran Kls XiSkenario Pembelajaran Kls Xi
Skenario Pembelajaran Kls Xi
 
pembelajaran-bahasa-ing-berbasis-teks
pembelajaran-bahasa-ing-berbasis-tekspembelajaran-bahasa-ing-berbasis-teks
pembelajaran-bahasa-ing-berbasis-teks
 
Belajar Komputer Lewat Komputer
Belajar Komputer Lewat KomputerBelajar Komputer Lewat Komputer
Belajar Komputer Lewat Komputer
 
Standar Penilaian Pendidikan
Standar Penilaian PendidikanStandar Penilaian Pendidikan
Standar Penilaian Pendidikan
 
Proses Belajar
Proses BelajarProses Belajar
Proses Belajar
 
Motivasi(3)
Motivasi(3)Motivasi(3)
Motivasi(3)
 
Intern dan Pendidikan
Intern dan PendidikanIntern dan Pendidikan
Intern dan Pendidikan
 
Fisika Dasar
Fisika DasarFisika Dasar
Fisika Dasar
 
Sistem Pendidikan Jarak Jauh Melalui Internet
Sistem Pendidikan Jarak Jauh Melalui InternetSistem Pendidikan Jarak Jauh Melalui Internet
Sistem Pendidikan Jarak Jauh Melalui Internet
 
Internet Untuk Pendidikan
Internet Untuk PendidikanInternet Untuk Pendidikan
Internet Untuk Pendidikan
 

Recently uploaded

saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaasaw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaNovaRuwanti
 
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank TerpercayaUnikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercayaunikbetslotbankmaybank
 
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdf
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdfKELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdf
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdfPritaRatuliu
 
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barangContoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barangRadhialKautsar
 
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di IndonesiaJudul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di IndonesiaHaseebBashir5
 
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak""Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"HaseebBashir5
 
Materi Presentasi Untuk Sertifikasi Level Managerial Perusahaan Pembiayaan Ar...
Materi Presentasi Untuk Sertifikasi Level Managerial Perusahaan Pembiayaan Ar...Materi Presentasi Untuk Sertifikasi Level Managerial Perusahaan Pembiayaan Ar...
Materi Presentasi Untuk Sertifikasi Level Managerial Perusahaan Pembiayaan Ar...arielsuwarnapati2
 
PPT DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
PPT  DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptxPPT  DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
PPT DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptxvickrygaluh59
 
[BEST PRICE] Senapan Angin Dengan Teleskopik Kalimantan Barat
[BEST PRICE] Senapan Angin Dengan Teleskopik Kalimantan Barat[BEST PRICE] Senapan Angin Dengan Teleskopik Kalimantan Barat
[BEST PRICE] Senapan Angin Dengan Teleskopik Kalimantan Baratsenapananginterbaik2
 
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptxAndiAzhar9
 
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024DarmiePootwo
 
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...gamal imron khoirudin
 
Presentasi Root Cause Diagram bandung ppt
Presentasi Root Cause Diagram bandung pptPresentasi Root Cause Diagram bandung ppt
Presentasi Root Cause Diagram bandung pptAkuatSupriyanto1
 
005 ppt elastisitas-permintaan-dan-penawaran.ppt
005 ppt elastisitas-permintaan-dan-penawaran.ppt005 ppt elastisitas-permintaan-dan-penawaran.ppt
005 ppt elastisitas-permintaan-dan-penawaran.pptIjlalMaulana1
 
CONTOH RUK PPI TAHUNAN PUSKESMAS 00.docx
CONTOH RUK PPI TAHUNAN PUSKESMAS 00.docxCONTOH RUK PPI TAHUNAN PUSKESMAS 00.docx
CONTOH RUK PPI TAHUNAN PUSKESMAS 00.docxKartikaFebrianti1
 
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)DenniPratama2
 

Recently uploaded (16)

saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaasaw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank TerpercayaUnikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
 
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdf
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdfKELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdf
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdf
 
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barangContoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
 
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di IndonesiaJudul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
 
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak""Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"
 
Materi Presentasi Untuk Sertifikasi Level Managerial Perusahaan Pembiayaan Ar...
Materi Presentasi Untuk Sertifikasi Level Managerial Perusahaan Pembiayaan Ar...Materi Presentasi Untuk Sertifikasi Level Managerial Perusahaan Pembiayaan Ar...
Materi Presentasi Untuk Sertifikasi Level Managerial Perusahaan Pembiayaan Ar...
 
PPT DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
PPT  DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptxPPT  DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
PPT DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
 
[BEST PRICE] Senapan Angin Dengan Teleskopik Kalimantan Barat
[BEST PRICE] Senapan Angin Dengan Teleskopik Kalimantan Barat[BEST PRICE] Senapan Angin Dengan Teleskopik Kalimantan Barat
[BEST PRICE] Senapan Angin Dengan Teleskopik Kalimantan Barat
 
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx
 
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
 
Presentasi Root Cause Diagram bandung ppt
Presentasi Root Cause Diagram bandung pptPresentasi Root Cause Diagram bandung ppt
Presentasi Root Cause Diagram bandung ppt
 
005 ppt elastisitas-permintaan-dan-penawaran.ppt
005 ppt elastisitas-permintaan-dan-penawaran.ppt005 ppt elastisitas-permintaan-dan-penawaran.ppt
005 ppt elastisitas-permintaan-dan-penawaran.ppt
 
CONTOH RUK PPI TAHUNAN PUSKESMAS 00.docx
CONTOH RUK PPI TAHUNAN PUSKESMAS 00.docxCONTOH RUK PPI TAHUNAN PUSKESMAS 00.docx
CONTOH RUK PPI TAHUNAN PUSKESMAS 00.docx
 
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)
 

1171363

  • 2. 2Sosialisasi KTSP A. Latar Belakang Otonomi daerah, sentralisasi ke desentralisasi, multikultural, mulok B. Landasan • UU No. 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah • Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 37 ayat (1) dan pasal 38 ayat (2) • Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan I. PENDAHULUAN
  • 3. 3Sosialisasi KTSP C. Tujuan Tujuan Umum: Acuan bagi satuan pendidikan SD/MI/SDLB, SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB, dan SMK/MAK dalam pengembangan Mulok yang akan dilaksanakan pada tingkat satuan pendidikan yang bersangkutan. I. PENDAHULUAN (Lanjutan)
  • 4. 4Sosialisasi KTSP Tujuan Khusus: Memberikan bekal pengetahuan, keterampilan dan perilaku kepada peserta didik agar mereka memiliki wawasan yang mantap tentang keadaan lingkungan dan kebutuhan masyarakat sesuai dengan nilai-nilai/aturan yang berlaku di daerahnya dan mendukung kelangsungan pembangunan daerah serta pembangunan nasional. Lebih jelas lagi terutama agar peserta didik dapat:  Mengenal dan menjadi lebih akrab dengan lingkungan alam, sosial, dan budayanya.  Memiliki pengetahuan,, kkemampuan dan keterampilan serta pengetahuan mengenai daerahnya yang berguna bagi dirinya maupun lingkungan masyarakat pada umumnya sebagai bekal siswa.  Memiliki sikap dan perilaku yang selaras dengan nilai- nilai/aturan-aturan yang berlaku di daerahnya, serta melestarikan dan mengembangkan nilai-nilai luhur budaya setempat dalam rangka menunjang pembangunan nasional. I. PENDAHULUAN (Lanjutan)
  • 5. 5Sosialisasi KTSP D. Pengertian  KurikulumKurikulum adalah seperangkat rencana danadalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahanpengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagaipelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatanpedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuanpembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.pendidikan tertentu.  KTSPKTSP adalah kurikulum operasional yang disusunadalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuanoleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. KTSP minimal terdiri dari tujuanpendidikan. KTSP minimal terdiri dari tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan, strukturpendidikan tingkat satuan pendidikan, struktur dan muatan kurikulum tingkat satuandan muatan kurikulum tingkat satuan pendidikan, kalender pendidikan, dan silabus.pendidikan, kalender pendidikan, dan silabus. I. PENDAHULUAN (Lanjutan)
  • 6. 6Sosialisasi KTSP  Muatan LokalMuatan Lokal merupakanmerupakan kegiatan kurikulerkegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yanguntuk mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khasdisesuaikan dengan ciri khas dandan potensi daerah,potensi daerah, termasuk keunggulan daerah, yang materinyatermasuk keunggulan daerah, yang materinya tidak dapat dikelompokkan ke dalam matatidak dapat dikelompokkan ke dalam mata pelajaran yang ada. Substansi mata pelajaranpelajaran yang ada. Substansi mata pelajaran muatan lokal dapat ditentukan oleh satuanmuatan lokal dapat ditentukan oleh satuan pendidikanpendidikan, tidak terbatas pada mata pelajaran, tidak terbatas pada mata pelajaran keterampilanketerampilan.. I. PENDAHULUAN (Lanjutan)
  • 7. 7Sosialisasi KTSP E. Ruang Lingkup 1. Lingkup Keadaan dan Kebutuhan Daerah Keadaan daerah adalah segala sesuatu yang terdapat di daerah tertentu yang pada dasarnya berkaitan dengan lingkungan alam, lingkungan sosial ekonomi, dan lingkungan sosial budaya. Kebutuhan daerah adalah segala sesuatu yang diperlukan oleh masyarakat di suatu daerah, khususnya untuk kelangsungan hidup dan peningkatan taraf kehidupan masyarakat tersebut, yang disesuaikan dengan arah perkembangan daerah serta potensi daerah yang bersangkutan. 2. Lingkup Isi/Jenis Muatan Lokal, dapat berupa: bahasa daerah, bahasa Inggris, kesenian daerah, keterampilan dan kerajinan daerah, adat istiadat, dan pengetahuan tentang berbagai ciri khas lingkungan alam sekitar, serta hal-hal yang dianggap perlu oleh daerah yang bersangkutan. I. PENDAHULUAN (Lanjutan)
  • 8. 8Sosialisasi KTSP 2. Pengembangan dan Penetapan Mata Pelajaran 1.1. Analisis MuAnalisis Mullok yang ada di sekolah. Apakahok yang ada di sekolah. Apakah masih layak dan relevan Mumasih layak dan relevan Mullok diterapkan diok diterapkan di ssekolah?ekolah? 2.2. Bila MuBila Muloklok yang diterapkan di sekolah tersebutyang diterapkan di sekolah tersebut masih layak digunakan maka kegiatanmasih layak digunakan maka kegiatan berikutnya adalah merubah Muberikutnya adalah merubah Mullok tersebut keok tersebut ke dalam SK dan KDdalam SK dan KD 3.3. Bila MuBila Muloklok yang ada tidak layak lagi untukyang ada tidak layak lagi untuk diterapkan, maka sekolah bisa menggunakanditerapkan, maka sekolah bisa menggunakan MuMuloklok dari sekolah lain atau tetapdari sekolah lain atau tetap menggunakan Mumenggunakan Muloklok yang ditawarkan olehyang ditawarkan oleh Dinas atau mengembangkanDinas atau mengembangkan MulokMulok yang lebihyang lebih sesuai.sesuai. A. Pengembangan Sesuai dengan Kondisi Sekolah Saat Ini
  • 9. 9Sosialisasi KTSP B. Pengembangan dan Penetapan SK - KD 1.1. Mengidentifikasi keadaan dan kebutuhanMengidentifikasi keadaan dan kebutuhan daerahdaerah 2.2. Menentukan fungsi dan susunan atauMenentukan fungsi dan susunan atau komposisikomposisi MMulokulok 3.3. Mengidentifikasi bahan kajianMengidentifikasi bahan kajian MulokMulok 4.4. MenentukanMenentukan Mata PelajaranMata Pelajaran MuMuloklok 5.5. Mengembangkan SK dan KDMengembangkan SK dan KD bersertaberserta silabussilabusnya dan RPP-nyanya dan RPP-nya 2. Pengembangan dan Penetapan Mata Pelajaran (Lanjutan)
  • 10. 10Sosialisasi KTSP 3. Pelaksanaan Sekolah yang mampu mengembangkan SK danSekolah yang mampu mengembangkan SK dan KD beserta silabusKD beserta silabus dan RPP-dan RPP-nya dapatnya dapat melaksanakanmelaksanakan MulokMulok.. BBila belum mampuila belum mampu,, dapat melaksanakandapat melaksanakan MulokMulok berdasarkanberdasarkan kegiatan-kegiatan yang direncanakan olehkegiatan-kegiatan yang direncanakan oleh sekolah, atau dapat meminta bantuan kepadasekolah, atau dapat meminta bantuan kepada sekolahsekolah lainlain yang masih dalam satu daerah.yang masih dalam satu daerah. Bila beberapa sekolah dalam satu daerahBila beberapa sekolah dalam satu daerah belum mampu mengembangkanbelum mampu mengembangkan SK dan KDSK dan KD Mulok,Mulok, dapat meminta bantuandapat meminta bantuan TimTim PPengembangengembang KKurikulum (TPK) diurikulum (TPK) di daerahdaerah setempatsetempat, atau meminta bantuan dari LPMP, atau meminta bantuan dari LPMP di propinsidi propinsi..
  • 11. 11Sosialisasi KTSP 4. Pihak yang Terlibat dalam Pengembangan • TPK, • LPMP, • PT, • Instansi/lembaga di luar Depdiknas, misalnya: - pemerintah Daerah/Bapeda, - Dinas Departemen lain terkait, - dunia usaha/industri, - dan tokoh masyarakat.
  • 12. 12Sosialisasi KTSP 5. Rambu-Rambu • Bahan kajianBahan kajian disesuaikandisesuaikan dengan tingkatdengan tingkat perkembangan peserta didikperkembangan peserta didik ((pengetahuanpengetahuan dan cara berpikir, emosional, dan sosialdan cara berpikir, emosional, dan sosial)).. Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar diaturPelaksanaan kegiatan belajar mengajar diatur sedemikian rupa agar tidak memberatkansedemikian rupa agar tidak memberatkan peserta didik dan tidak mengganggupeserta didik dan tidak mengganggu penguasaan pada kurikulum nasional. Olehpenguasaan pada kurikulum nasional. Oleh karena itu dalam pelaksanaankarena itu dalam pelaksanaan MulokMulok dihindarkan adanya pekerjaan rumah (PR).dihindarkan adanya pekerjaan rumah (PR).
  • 13. 13Sosialisasi KTSP 5. Rambu-Rambu (Lanjutan) • Program pembelajaran hendaknya dikembangkan dengan melihat kedekatan secara fisik dan secara psikis. Dekat secara fisik, maksudnya dalam lingkungan tempat tinggal dan sekolah peserta didik. Sedangkan dekat secara psikis maksudnya bahan kajian tersebut mudah dipahami oleh kemampuan berpikir dan mencernakan informasi sesuai dengan usianya. Untuk itu, bahan pengajaran hendaknya disusun berdasarkan prinsip (1) bertitik tolak dari hal-hal konkret ke abstrak; (2) dikembangkan dari yang diketahui ke yang belum diketahui; (3) dari pengalaman lama ke pengalaman baru; (4) dari yang mudah/sederhana ke yang lebih sukar/rumit. Selain itu bahan kajian/pelajaran hendaknya bermakna bagi peserta didik yaitu bermanfaat karena dapat membantu peserta didik dalam kehidupan sehari-hari.
  • 14. 14Sosialisasi KTSP 5. Rambu-Rambu (Lanjutan) • Bahan kajian/pelajaran hendaknya memberikanBahan kajian/pelajaran hendaknya memberikan keluwesan bagi guru dalam memilih metodekeluwesan bagi guru dalam memilih metode mengajar dan sumber belajar seperti buku dan naramengajar dan sumber belajar seperti buku dan nara sumber. Dalam kaitan dengan sumber belajar, gurusumber. Dalam kaitan dengan sumber belajar, guru diharapkan dapat mengembangkan sumber belajardiharapkan dapat mengembangkan sumber belajar yang sesuai dengan memanfaatkan potensi diyang sesuai dengan memanfaatkan potensi di lingkungan sekolah, misalnya dengan memanfaatkanlingkungan sekolah, misalnya dengan memanfaatkan tanah/kebun sekolah, meminta bantuan dari instansitanah/kebun sekolah, meminta bantuan dari instansi terkait atau dunia usaha/industri (lapangan kerja)terkait atau dunia usaha/industri (lapangan kerja) atau tokoh-tokoh masyarakat. Selain itu guruatau tokoh-tokoh masyarakat. Selain itu guru hendaknya dapat memilih dan menggunakan strategihendaknya dapat memilih dan menggunakan strategi yang melibatkan peserta didik aktif dalam prosesyang melibatkan peserta didik aktif dalam proses belajar mengajar, baik secara mental, fisik, maupunbelajar mengajar, baik secara mental, fisik, maupun sosial.sosial.
  • 15. 15Sosialisasi KTSP • Bahan kajian muatan lokal yang diajarkan harus bersifat utuh dalam arti mengacu kepada suatu tujuan pengajaran yang jelas dan memberi makna kepada peserta didik. Namun demikian bahan kajian muatan lokal tertentu tidak harus secara terus-menerus diajarkan mulai dari kelas I s.d VI atau dari kelas VII s.d IX, dan X s.d XII. Bahan kajian muatan lokal juga dapat disusun dan diajarkan hanya dalam jangka waktu satu semester, dua semester atau satu tahun ajaran. • Alokasi waktu untuk bahan kajian/pelajaran muatan lokal perlu memperhatikan jumlah minggu efektif untuk mata pelajaran muatan lokal pada setiap semester 5. Rambu-Rambu (Lanjutan)
  • 16. 16Sosialisasi KTSP 6. Penilaian  Penilaian pencapaian kompetensi dasar peserta didik dilakukan berdasarkan indikator. Penilaian dilakukan dengan menggunakan tes dan non tes dalam bentuk tertulis maupun lisan, pengamatan kinerja, pengukuran sikap, penilaian hasil karya berupa tugas, proyek dan/atau produk, penggunaan portofolio, dan penilaian diri.  Penilaian merupakan serangkaian kegiatan untuk memperoleh, menganalisis, dan menafsirkan data tentang proses dan hasil belajar peserta didik yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam pengambilan keputusan.
  • 17. 17Sosialisasi KTSP 7. Pelaporan • Pelaporan hasil belajar mataPelaporan hasil belajar mata pelajaran muatan lokal diwujudkanpelajaran muatan lokal diwujudkan dalam bentuk kuantitatifdalam bentuk kuantitatif