2. • Upacara kelahiran yg dikenal dalam masyarakat Melayu
yang ada di Kecamatan Dedai antara lain:
• Lepas pusat yaitu membuat bubur merah diiringi doa
selamat dan tolak bala
• Turun ke Sungai/mandi air (disertai berbagai acara)
• Setelah acara turun ke sungai ke air, dilakukan acara naik
ayun disertai acara lainnya.
• Gunting rambut dilaksanakan setelah 40 hari kelahiran
dengan acara membaca berzanzi dan diakhiri doa selamat.
• Kekah (biasanya memotong kambing)
NEXT
4. • - Para ibu-ibu dan tetangga dekat sedang memasak
untuk acara Resepsi Pernikahan, biasanya diadakan di
rumah mempelai perempuan.
• - Di Kabupaten pekanbaru dari zaman ninik mamak
terdahulu, apa bila ada saudara sekampung yang
hendak menikah, maka keluarga dari mempelai yang
hendak menikah harus memanggil para tetangga
kampung untuk membantu kegiatan memasak yang
dilakukan 3 hari ataupun sehari sebelum acara resepsi
pernikahan berlangsung (hitungan ini tergantung dari
keluarga mempelai), karena masyarakat kampar sejak
dulu dikenal dengan cara bergotong royong ini pula,
maka di kampar jarang sekali yang melakukan “catering”
untuk acara pernikahan. NEXT
5. - Acara Shalawatan (Badiqiu)
Badiqiu merupakan suatu acara Budaya sakral yang
dilakukan oleh para tokoh-tokoh dan sesepuh adat pada
malam hari sebelum acara resepsi pernikahan dilakukan,
agar acara pernikahan ini berlangsung dengan hikmat dan
keluarga yang baru menjadi keluarga yang utuh hingga
akhir hayat.
NEXT
6. - Acara Pengantaran Pihak Lelaki ke rumah Pihak
Perempuan (Ba’aghak)
Dengan dentuman Rebana dari para tokoh adat
ini, menambah kehikmatan nilai budaya yang
sakral pada acara pengantaran Pihak Lelaki ke
rumah Pihak Perempuan, biasanya shalawatan
selalu di kumandang kan hingga akhirnya Pihak
Lelaki sampai kerumah Pihak Perempuan.
Akhirnya Mempelai Lelaki sampai juga ke rumah
Mempelai Perempuan, dan mereka langsung
dipertemukan kemudian di persandingkan.
NEXT
7. • Tahapan – tahapan yang dilalui pada upacara adat pernikahan
I. MERISIK
Sebelum zaman kemajuan seperti sekarang ini, pergaulan wanita
dengan laki-laki tidaklah terbuka dan satu sama lain. Mereka dibatasi
oleh adat budaya Melayu yang telah mengatur itu semua dan
didukung oleh masyarakat sezamannya itu.
Sehingga dalam mencari jodoh haruslah melalui para orang tua dan
sianak cukup menyampaikan keinginannya kepada kedua orang tua.
Jika seorang pemuda merasa tertarik akan seorang gadis, maka ia
akan menyampaikan kepada kedua orang tuanya, dang tua tersebut
harus mencari thu akan keadaan sigadis yang dimaksudkan oleh
sipemuda,
Untuk mencari tahu tentang keadaan sigadis, maka ia ditunjuklah
seorang yang dopercaya untuk mencari tahu tentang keadaan sigadis
tersebut.
NEXT
8. Maka si perantara tersebut akan melakukan penyelidikan tentang
keadaan si gadis tersebut mengenai :
- Siapa orang tua gadis ini (garis keturunannya)
- Bagaiman fi’ilnya, sifatnya, santunnya, dsb.
- Apa pendidikannya, berapa bersaudara.
- Bagaimana parasnya, cacat tubuh apa tidak.
- Apa keterampilannya untuk rumah tangga
- Bagaiman sikap terhadap sanak saudara.
- Bagaimana pula sikap terhadap tetangga.
- Dan sebagainya secara lengkap.
NEXT
9. Jadi, kegiatan mencari tahu tentang diri si gadis
ini dilakukantidak dengan terang-teranganuntuk
mencari jodoh, melainkan secara terselubung,
misalnya dalam sindir dan kias yang khusus dimiliki
oleh orang yang ditunjuk tersebut dan kegiatan inilah
yag dinamakan dengan MERISIK.
Merisik dapat dilakukan melalui keluarga si gadis
(orang tuanya) ataupun melalui para sahabat dan
kawan sepermainan dengannya.Kegiatan merisik ini
juga berlaku bagi keluarga si gadis yang ingin
mengetahui pula tentang diri si lelaki maka akan
berlaku pula hal sebaliknya yang serupa.
NEXT
11. II. MEMINANG
Setelah pihak lelaki semufakat untuk menjodohkan anak lelakinya
dengan sigadis yan telah disepakati, maka dikirimlah perutusan kerumah
si gadis untuk meminang atau melamar si gadis secara resmi.Perwakilan
terdiri dari beberapa orang yang dituakan dan seorang juru
bicara.Supaya pihak wanita tidak merasa dikejutkan atas kedatangan
ini.Pada pertemuan ini pihak lelaki menyampaikan maksud dan tujuan
kedatangannnya, yang dijawab oleh pihak wanita.
NEXT
12. Pada pelaksanaan peminangan ini adakalanya pihak
wanita tidak langsung menjawab atas pinangan ini,
melainkan meminta waktu beberapa hari untuk
menjawabnya dan kepada pihak lelaki diminta datang
kembali pada hari yang ditentukan, dan sebaliknya
ada pula jawaban diberikan pada saat peminangan
itu.Jika jawaban diberikan beberapa hari kemudian,
ini menandakan bahwa pihak wanita ingin
bermufakatdulu dengan pihak keluarga dan juga ingin
pula terlebih dahulu mengetahui tentang anak lelaki
yang akan dijodohkan dengan anak gadisnya. Tentu
mereka juga akan merisik terlebih dahuli tentang
lelaki tsb.
NEXT
14. III. MENGANTAR TANDA ( BERTUNANGAN )
Setelah pinangan diterima, maka akan dilakukan acara mengantar
tanda sebagai ikatan tali pertunangan.
Setelah pihak wanita menyatakan menerima atas pinangan pihak
lelaki, maka pihak lelaki kembali mengirim perutusan kerumah pihak
wanita untuk menyampaikan tanda ikatan untuk keua anak mereka.
Didalam pelaksanaan meminang tersebut pihak lelaki selalu
membawa serta barang kemas sebagai tanda ikatan perjodohan,
karena lazim juga jawaban langsung diberikan oleh pihak wanita
bahwa pinangan diterima atau ditolak.
Jika ditolak maka perutusan akan kembali kerumah dengan tangan
hampa.Sebaliknya jika langsung diterima maka akan dilanjutkan
dengan penyerahan tnda sebagai ikatan perjodohan antara
keduannya.
Kesimpulannya, Mengantar Tanda ialah sebagai tanda ikatan
perjodohan selalu dipersiapkan sebentuk cincin emas dengan ukuran
sesuai dengan tingkat sosialnya.
NEXT
15. IV. MENGANTAR BELANJA.
Upacara mengantar belanja adalah kedatangan perutusan keluarga calon
pengantin lelaki kerumah calon pengantin wanita untuk menyerahkan uang
belanja sebagai bantuan untuk biaya pelaksanaan upacara pernikahan
dengan jumlah yang disesuaikan dengan kesangguapan calon pengantin
lelaki.
Yang paling utama hantaran belanja adalah uang belanja sebagai tanda
tanggung jawab.Sedangkan uang hantaran sering dibuat kreasi dalam
berbagai bentuk, seperti misalnya berbentuk kapal layar, rumah-rumah atau
bunga dll sesuai kemampuan sipenggubah memberikan kreasi.
Penyampaian uang hantaran beserta barang-barang pengiringnya ini
disampaikan dalam suatu upacara khusus dan lazimnya disampaikan melalui
juru bicara dari masing-masing pihak dalam bentuk pantun yang diawali
denag tukat menukar tapak sirih yang berisi lengkap, sebagai tanda kesucian
hati dari kedua belah pihak.
NEXT
16. Maksud yang terkandung dari
pelaksanaan upacara mengantar belanja
ini adalah sebagai tanda tanggung jawab
dan rasa kebersamaan dari pihak lelaki,
terutama sebagai dalam iktikat membina
rumah tangga bahagia, rukun damai,
sakinah, mawaddah warahmah. Dan disini
tertanam sifat kegotong royongan.
NEXT
18. V. PERHELATAN PERNIKAHAN
Setelah pihak wanita menerima menerima antaran
belanja maka mulailah mempersiapkan segala sesuatu
untuk menghadapi hari perkawinan, seperti
membersihkan dan merapikan rumah, melengkapi
peralatan yang kurang, mempersiapkan rencana kerja
pelaksanaan hari perkawinan dsb. Sehingga sampailah
saat hari pelaksanaan.
NEXT
19. Sebelum sampai pada hari puncak yaitu hari pelaksanaan perkawinan, terlebih
dahulu dilakukan beberapa kegiatan sebagai persiapan yaitu:
1. Menggantung ( hari menggantung )
Hari menggantung adalah hari dimulainya secara nyata persiapan upacara
perhelatan pernikahan akan dilangsungkan. Ini dilakukan sekira 5 (lima) atau 6
(enam) hari menjelang hari pernikahan.
Kegiatan ini diawali dengan memasang pentas pelaminan. Setelah pentas pelaminan
selesai dipasang maka pentas tersebut ditepung tawari, dan setelah itu barulah
dilanjutkan dengan memasang hiasan berupa tabir belang dengan cara digantung,
yang dilakukan oleh juru pelaminan.
NEXT
20. Tabir belang digantung pada 4 sisi pelaminan dan
dilengkapi dengan tabir gulung dan tabir jatuh serta
tabir perias yang dipasang pada bagian atas tabir
belang.Warna tabir belang diatur dimulai dari kuning,
hijau dan merah. Dibagian tingkat pelaminan dipasang
susur bertekat dan dikiri kanan tempat duduk
pelaminan dipasang bantal papan dan bantal susun
(bantal kopek). Variasi lainnya berupa kelambu
memakai kain yang indah dengan warna yang cocok
dan serasi, namun tetap sederhana dan titik norak
dengan segala yang berkilat.
Pekerjaan menggantung ini mungkin memakan waktu
sampai dua hari atau tiga hari, namun diharapkan
pada acara berinai pelaminan telah selesai dihias.
NEXT
21. 2. Berinai Curi
Kepada setiap calon pengantin dilakukan upacara berinai yang dilaksanakan pada
malam hari. Peralatan berinai yang telah dipersiapkan dirumah calon pengantin
wanita, secara diam-diam dibawa kerumah calon pengantin lelaki yang akan
dipergunakan pula untuk calon pengantin lelaki berinai.
Karena pelaksanaan berinai ini dilakukan pada malam hari dan sebagian dari inai
dirumah pengantin wanita diambil secara diam-diam (dicuri) maka acra ini disebut
Malam Berinai Curi.Malam berinai ini dilakukan sekira 3 hari menjelang hari
pernikahan atau perkawainan. Kegiatan pada malam berinai ini diawali oleh Mak
Andam mempersiapkan peralatan untuk berinai.
NEXT
22. Maksud yang terkandung dari berinai ini adalah untuk
menolak bala, melindungi diri dari segala kejahatan serta
menaikkan seri dan cahaya serta memberikan kekuatan serta
wibawa.
Kelengkapan Inai :
- Tepak sirih berisi sirih lengkap.
- Inai yang sudah digiling halus secukupnya.
- Lilin lebah untuk menutup kuku ( dihias/dibentuk )
- Bedak sejuk.
- Kain Lap / serbet / kertas Tisu.
- Lilin untuk dinyalakan.
- Sabun mandi.
- Seutuhnya ditata dalam piring beralas serbet.
NEXT
24. 3. Berandam
Upacara Berandam dilakukan sehari sesudah berinai dan
dilakukan pada pagi hari terhadap bujang dan dara calon
pengantin dikediaman masing-masing yang dipimpin oleh Mak
Andam (Bidan Pengantin).
Namun yang mutlak dilakukan untuk wanita. Dilakukan pada pagi
hari dengan maksud mengambil seri dari matahari pagi
sepenggalahan agar pengantin selalu bercahaya dan cerah
secerah matahari pagi.
Adapun berandam ini hakekatnya mencukur bulu roma diwajah
sekaligus membersihkan muka, membetulkan alis dan anak
rambut baik dibagian muka maupun dibagian belkang tengkik.
Makna yang terkandung dalam upacara berandam ini tiada lain
adalah untuk pembentukkan keindahan lahiriah guna
perwujudan kecantikan bathiniahnya NEXT
26. 4. Akad Nikah
Upacara Akad nikah adalah upacara keagamaan yang sacral yang
menentukan syah tidaknya suatu perkawinan dimana seorang ayah
akan melepaskan tanggung jawab terhadap anak perempuannya
kepada seorang perjaka yang akan menjadi suami dihadapan Kadhi
Nikah dan saksi-saksi sesuai hukum syarak dan qur’an.Kata-kata
penyerahan dari si ayah disebut Ijab, sedangkan kata jawaban dari
siperjaka pengantin lelaki disebut Kabul. Dan upacara ini dilakukan di
rumah pengantin wanita.
NEXT
27. Setelah Ijab Kabul dilanjutkan dengan pengantin lelaki
menyembah orng tua pengantin wanita dan orang tua-tua
yang patut menurut adat dan lembaganya.Pada acara
penyembahan ini terkandung makna untuh memohon
keampunan dari kedua orang tua dan keikhlasan menerima
kehadiran anak menantunya kedalam keluarga
mereka.Seterusnya setelah akad nikah maka si pengantin
mestilah:
Tahu akan beban yang menantiTahu akan apa yang
menungguTahu hidup memegang wakilTahu alur dengan
patutnyaTahu akan salah dan silihTahu akan fungsi dan tugas
suami istriTahu pula tempat tegaknya isteri.
NEXT
29. 5. Berinai Lebai
Setelah kedua pengantin mengikuti upacara menyembah orang tua pada acara
akad nikah nikah selesai maka terhadap kedua pengantin ini dilakukan upacar
tepuk tepung tawar. Kedua pengantin ini di dudukkan diatas pelaminan.Tepuk
tepung tawar terhadap pengantin lelaki dan perempuan didudukkan diatas
pelaminan / gerai secar bergantian antara lelaki dengan perempuan dan gading-
gading pengantin lelaki berdiri dikiri dan kanan pelaminan. Pada saat ini kedua
pengantin ini ditepuk tepung tawari secarta bersama / disandingkan dengan alas
an menghemat waktu dan mereka telah syah dipertemukan.Tepuk tepung tawar
ini dilakukan oleh orang tua-tua atau yang dituakan dikalangan keluarga maupun
dimasyarakat dengan jumlah yang ganjil sesuai dengan tingkat sosialnya dalam
masyarakat dan sipenepuk yang terakhir diharuskan memimpin pembacaan do’a.
NEXT
30. Adapun tingkat social kehidupan dimasyarakat yang ditemui
dulunya adalah :
a. Tingkat Sultan : 9 orang
b. Tingkat keluarga Sultan (Tengku/syed) : 7 orang
c. Tingkat Datuk-datuk/Encik-encik/wan : 5 orang
d. Tingkat Masyarakat Awam : 3 orang
Bersebab pada acara tepuk tepung tawar ini dilakukan pula
berinai ditelapak tangan yang disaksikan oleh orang ramai
dan dihadiri oleh ulama maka acara ini juga disebut sebagai
“Berinai Lebai”
Upacara akad nikah yang dirangkai dengan tepuk tepung
tawar (Berinai Lebai) ini berakhir dengan makan bersama dan
kemudian pengantin lelaki beserta rombongannya kembali
kerumah kediamannya untuk beristirahat sambil bersiap-siap
menunggu waktu untuk bersanding / hari langsung.
NEXT
31. 6. Upacara Khatam Al-Qur’an
Setiap remaja putri akan naik pelaminan melangsungkan pernikahannya,
maka sesudah akad nikah akan dilakukan upacara berkhatam al-qur’an
yang berarti telah menamatkan pelajaran mengaji kitab Suci Al-Qur’an
dan siap mengarungi dunia luas guna mencari bekal akhirat kelak karena
telah dibekali dengan pengetahuan agama untuk hidup berumah tangga.
Upacara Khatam Al-Qur’an ini dilakukan sehari setelah dilakukanakad
nikah (keesokkan harinya) yang dilakukan dirumah pengantin wanita.
Berkhatam al-qur’an juga menunjukkan kuatnya keimanan seseorang
atau keluarga yang mengasuhnya sejak dari kecil lagi.Hal ini terlihat
dalam ungkapan dat yang berbunyi :
Kalau duduk suruh mengaji
Kalau tegak suruh sembahyang
Kemudian ditemui pula dalam pantun nasihat :
Dari kecil Cilcilak Padi
Sudah besar Cilcilak Padang
Dari kecil duduk mengaji
Sudah besar tegak sembahyang NEXT
33. 7. Hari Berlangsung (Hari Bersanding)
Hari langsung (bersanding) adalah hari yang dinanti-nantikan. Karena
pada hari ini pengantin diarak dari rumahnya menuju kerumah
pengantin wanita untuk diduduk sandingkan disana dengan melalui
beberapa urutan kegiatan.
Diawali dengan menjumput pengantin lelaki oleh beberapa orang tua
sebagai perwakilan pengantin wanita. Kedatangan para penjemput ini
sekaligus membawa hidangan (makanan) untuk pengantin lelaki
lengkap dengan lauk pauk dan kueh muehnya.
Rombongan penjemput ini disambut ditengah rumah dan
dihidangkan minuman dan kueh. Pengantin lelaki mempersiapkan diri
dengan berpakaian baju Melayu
NEXT