3. 1 • Sejarah Berdirinya VOC
2 •Awal Berdirinya VOC
3 •Kebijakan VOC yang diterapkan di Indonesia
4 •Pengaruh kebijakan VOC bagi rakyat Indonesia
5 •Tokoh – tokoh pada masa VOC
6 •Berakhirnya Kekuasaan VOC
7 •Penutup
4. VOC berdiri tahun 1602. VOC atau
kongsi dagang Belanda ini memiliki sasaran
utama untuk memonopoli perdagangan
rempah-rempah di Indonesia. Untuk
mencapai sasaran itu VOC menetapkan
strategi menguasai pelabuhan-pelabuhan
penting dan kerajaan-kerajaan di Indonesia.
Lanjut
Membaca
Daftar
Isi
Keluar
5. Dengan cara seperti ini, VOC akan
dengan mudah mengkontrol aktivitas
perdagangan di seluruh wilayah
Indonesia. Untuk menguasai pelabuhan-pelabuhan
penting belanda
menggunakan kekuatan armada
pasukannya.Tujuannya untuk merebut
pelabuhan dari tangan penguasa
setempat ataupun dari bangsa Eropa
yang lain.
Daftar Isi
Keluar
Gambar
7. Awal Berdirinya VOC – VOC didirikan
pada tanggal 20 Maret 1602 yang
merupakan perusahaan Belanda yang
memiliki monopoli untuk aktivitas
perdangan di Asia .Badan dagang
Vereenigde Oostindesche Compagnie
(VOC) atau Perserikatan Perusahaan
Hindia Timur Belanda merupakan badan
dagang yang istimewa kerena didukung
oleh negara dan diberi fasilitas-fasilitas
tersendiri yang istimewa.
Lanjut
Membaca
Daftar
Isi
Keluar
8. Seperti halnya VOC diperbolehkan memiliki
tentara dan boleh bernegosiasi dengan
Negara-negara lain. Dengan kata lain VOC
adalah Negara dalam Negara. Selain
itu VOC juga dianggap sebagai
perusahaan pertama yang mengeluarkan
pembagian saham.Di Indonesia VOC
memiliki sebutan populer Kompeni
atau Kumpeni. Istilah ini diambil dari kata
compagnie dalam nama lengkap
perusahaan tersebut dalam bahasa
Belanda.
Daftar Isi
Keluar
Gambar
10. a.menguasai pelabuhan-pelabuhan dan mendirikan
benteng untuk melaksanakan monopoli
perdangan.
b. melaksakan politik devide et impera ( memcah dan
menguasai ) dalam rangka untuk menguasai
kerajaan-kerajaan di Indonesia.
c. Untuk mempererat kedudukannya, perlu
mengangkat seorang Gubernur Jenderal.
Lanjut
Membaca
Daftar
Isi
Keluar
11. d. Melaksakan sepenuhnya Hak Oktroi yang
diberikan pemerintah belanda, seperti :
- hak monopoli
- hak untuk membuat uang
- hak untuk mendirikan benteng
- hak untuk melaksanakan perjanjian
dengan kerajaan di Indonesia, dan
- hak untuk tentara.
Gambar
e. membangun pangkalan atau markas VOC
yang semula di banten dan di Ambon,
dipindah ke Jayakarta ( Batavia ).
f. Melaksakan pelayaran Hongi ( HOngi
tocjten ).
g. Adanya hak ekstirpasi, yaitu hak untuk
membinasakan tanaman rempah-rempah
yang melebihi ketentuan.
Daftar Isi
Keluar
13. a. kekuasaan raja menjadi berkurang / bahkan
didominasi secara keseluruhan oleh VOC.
b.Wilayah kerajaan terpecah belah dengan
melahirkan kerajaan dan penguasa baru di bawah
kendali VOC.
c. Hak Oktroi ( istemewa ) VOC, membuat masyarakat
Indoneisa menjadi miskin dan menderita.
Lanjut
Membaca
Daftar
Isi
Keluar
14. d.Rakyat Indonesia mengenal politik uang,
mengenal system pertahanan benteng, etika
perjanjian dan prajurit bersenjata modern (
senjata api, meriam ).
e. Pelayaran HOngi, dapat dikatakan sebagai
suatu perampasan, perampokan, perbudakan
dan pembunuhan.
f. Hak ekstirpasi bagi rakyat merupakan ancaman
matinya suatu harapan / sumber penghasilan
yang bisa berlebih.
Daftar Isi
Keluar
16. Pieter Both
Pieter Both (lahir di Amersfoort, 1568 -
meninggal di Mauritius, 1615 pada umur
47 tahun) adalah wakil VOC pertama di
Hindia dan bisa pula dikatakan Gubernur-
Jenderal pertama Hindia Belanda. Ia
memerintah antara tahun 1610 – 1614.
Kembali Selanjutnya
17.
18. Monopoli perdagangan
Selesai penugasannya sebagai perwira
laut utama di Hindia Belanda (1599-1601),
Pieter Both ditunjuk sebagai 'penguasa
tertinggi' pada November 1609 dengan
tugas utama untuk menciptakan monopoli
perdagangan antara pulau pulau di Hindia
Belanda hanya dengan Kerajaan Belanda,
dan tidak dengan negara lain, terutama
Inggris. Dan Pieter Both memulainya
dengan mendirikan pos perdagangan di
Banten dan Jakarta (1610).
Kembali Selanjutnya
19. Pieter Both memegang jabatan sebagai
Gubernur Jenderal Hindia Belanda dari 19-
December-1610 hingga 6-November-1614. Dan
dia berhasil mengadakan perjanjian
perdagangan dengan Pulau Maluku,
menaklukan Pulau Timor dan mengusir Spanyol
dari Pulau Tidore.
Sesudah digantikan oleh Gubernur Jenderal
Gerard Reynst, Pieter Both bertolak kembali ke
Belanda dengan 4 kapal, tetapi malangnya dia
tenggelam di perairan Mauritius bersama 2
kapalnya.
Kembali Selanjutnya
21. Jan Pieterszoon Coen (1619 – 1623) & (1627 –
1629)
Jan Pieterszoon Coen merupakan Gubernur
Jenderal VOC yang memiliki banyak keunikan
dibandingkan gubernur jenderal lainnya.
Beberapa diantaranya adalah Coen
merupakan salah satu dari sedikit gubernur
jenderal VOC – Hindia Belanda yang biografinya
tercantum dalam Ensiklopedia Britannica, Coen
juga merupakan satu-satunya pejabat Belanda
yang menduduki jabatan gubernur jenderal
hingga dua kali. Coen juga dianggap oleh para
sejarawan barat sebagai salah satu tokoh
kontroversial di Hindia Belanda.
Kembali Selanjutnya
22.
23. Tindakan-tindakan yang dianggap kontroversi
adalah peristiwa pembantaian rakyat Banda
tahun 1621 dan skandal Sarah Specx – Pieter
Coertenhoff di Batavia. Sebagai catatan,
peristiwa Banda tahun 1621 adalah tindakan
‘genocide’ pertama yang dilakukan bangsa
Belanda kepada rakyat Indonesia.Jan
Pieterszoon Coen (selanjutnya ditulis JP Coen)
lahir di kota Hoorn Belanda pada tanggal 8
Januri 1587. Tahun 1601 dia pergi belajar
berdagang di kota Roma. Kemudian dia bekerja
di kantor milik Justus Pescatore.
Kembali Selanjutnya
24.
25. Tanggal 18 Januari 1621 Coen dan tentaranya
berhasil mengusir Pangeran Jayakarta dan
pengikutnya, kemudian dia merubah nama
Jayakarta menjadi Batavia.
Langkah JP Coen selanjutnya adalah
merealisasikan monopoli pembelian pala di
Hindia. Pala merupakan komoditas rempah-rempah
yang hanya ada di Kepulauan Banda.
Saat itu penduduk Banda menandatangani
persetujuan penjualan pala kepada VOC dan
juga Inggris. Untuk menguasai pala di pulau itu
Coen menggunakan cara keras dan brutal.
Daftar
Isi
Keluar
26. Sebab- sebab keruntuha VOC pada saat itu
adalah sebagai berikut :
Banyak pendapat yang menyatakan bahwa
sebab yang menyebabkan VOC runtuh adalah
lantaran korupsi yang terjadi di tubuh VOC itu
sendiri. Namun tokoh – tokoh berwibawa seperti
J.C. van Leur dan W. Coolhaas secara
meyakinkan mengemukakan bahwa korupsi
bukanlah faktor utama dalam kemunduran dan
keruntuhan VOC (Boxer, 1983 : 107).
Lanjut
Membaca
Daftar
Isi
Keluar
27. Penaklukan tiga daerah seperti Malaka,
Srilangka dan Makassar hanya dapat
diselesaikan sesudah pertempuran –
pertempuran sengit terhadap lawan – lawan
yang gigih, sementara peperangan yang
terjadi di Jawa Tengah memperlihatkan
kelemahan –kelemahan yang mencolok dari
organisasi dan personil militer VOC.
Perang Perebutan Mahkota III (1749 – 1755)
berakhir tanpa memberikan penyelesaian
yang jelas, tetapi hasilnya seri segi tiga antara
VOC, Susuhunan Surakarta dan Sultan
Yogyakarta.
Kembali Selanjutnya
28. Hal tersebut memperlihatkan lemahnya
organisasi dan militer VOC. Namun Van leur
berpendapat bahwa kelemahan angkatan laut
merupakan faktor utama dalam kejatuhan VOC,
walaupun dia melangkah terlalu jauh dengan
menyatakan bahwa inilah sesungguhnya yang
merupakan satu – satunya sebab keruntuhan
VOC. VOC banyak kekurangan tengaga pelaut
yang terampil sehingga banyak digunakan
tenaga pelaut yang lemah fisik dan kadang –
kadang sakit.
Kembali Selanjutnya
29. Perang tahun 1780 – 1783 memperlihatkan
kelamahan maritim VOC demikian jelasnya,
hingga Heeren XVII terpaksa meminta
bantuan angkatan laut dari Staten
Generaal (Ibid, hal : 140).
Keadaan VOC yang merosot di Asia
menjadi bahan pembahasan di negeri
Belanda, mengenai apa yang harus atau
dapat dilakukan untuk memperbaiki
keadaan ini. Para pembela kompeni
mengatakan bahwa hutangnya yang
berjumlah 21.543.644 telah berkurang
menjadi 8.506.567 dalam tahun 1799.
Kembali Selanjutnya
30. Pada pertengahan abad ke 18 VOC mengalami
kemunduran karena beberapa sebab.
Kemunduran ini mengakibatkan dibubarkannya
VOC. Di antara beberapa penyebabnya adalah:
1. Banyak pegawai VOC yang curang dan
korupsi.
2. Banyak pengeluaran untuk biaya peperangan
contoh perang melawan Hasanuddin dari Gowa.
3. Banyaknya gaji yang harus dibayar karena
kekuasaan yang luas membutuhkan pegawai
yang banyak.
Kembali Selanjutnya
31. 4. Pembayaran Devident (keuntungan) bagi
pemegang saham turut memberatkan setelah
pemasukan VOC kekurangan.
5. Bertambahnya saingan dagang di Asia
terutama Inggris dan Perancis.
6. Perubahan politik di Belanda dengan
berdirinya Republik Bataaf 1795 yang demokratis
dan liberal menganjurkan perdagangan bebas.
Kembali Selanjutnya
32. Karena korupsi, lemahnya pengawasan
administrasi dan kemudian konflik dengan
pemerintah Belanda sehubungan dengan makin
berkurangnya keuntungan yang ditransfer ke
Belanda karena dikorupsi oleh para pegawai
VOC di berbagai wilayah, maka kontrak VOC
yang jatuh tempo pada 31 Desember 1979 tidak
diperpanjang lagi dan secara resmi dibubarkan
tahun 1799. Setelah dibubarkan, plesetan VOC
menjadi Vergaan Onder Corruptie (Hancur
karena korupsi).
Setelah VOC dibubarkan, daerah-daerah yang
telah menjadi kekuasaan VOC,
Kembali Selanjutnya
33. diambil alih –termasuk utang VOC sebesar 134
juta gulden- oleh Pemerintah Belanda, sehingga
dengan demikian politik kolonial resmi ditangani
sendiri oleh Pemerintah Belanda. Yang
menjalankan politik imperialisme secara
sistematis, dengan tujuan menguasai seluruh
wilayah, yang kemudian dijadikan sebagai
daerah otonomi yang dinamakan India-Belanda
(Nederlands-Indië) di bawah pimpinan seorang
Gubernur Jenderal.
Gubernur Jenderal VOC terakhir, Pieter Gerardus
van Overstraten (1797 – 1799), menjadi Gubernur
Jenderal Pemerintah India-Belanda pertama
(1800 – 1801).
Kembali Selanjutnya
34. Dari berbagai pendapat dapat kita simpulkan
bahwa sebab keruntuha VOC itu adalah
Korupsi merajalela di kalangan pegawai pejabat
dan hampir semua lini pemerintahan VOC di
Nusantara.
Banyaknya pengeluaran yang terjadi pada masa
itu. Ini adalah dampak dari peperangan melawan
Iggris.
Adanya saingan baru di daerah Nusantara seperti
Inggris dan Perancis
Perubahan politik di Belanda juga menyebabkan
keruntuhannya.
Hutang VOC sangatlah besar.
Lemahnya pasukan militer atau perang VOC
Mulai tumbuhnya rasa Nasionalisme di daerah
Nusantara
Daftar
Isi
Keluar