SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
KEY POSITION EXCELLENT




                        Disusun oleh :

       Anggi Pratiwi                 Pratiwi Anindita

      Kharisma Nadya                Sadariyah Ningrum

         Kiki Fauziah               Wiwit Ratnasari

                  Lina Rosidinawati




             Tugas Strategi Human Capital




FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

       UNIVERSITAS INDONESIA
Key position excellence
        Kesuksesan dalam bisnis itu sebagian besar terletak dari hasil persaingan bersama
kompetitor dan yang paling penting adalah pelanggan dan pemilik modal. Pada tahun 1950-an,
W.Edward Deming memperkenalkan sistem yang terintegrasi, terhitung, dan tertib untuk
meningkatkan kinerja produksi. Dia mengatakan bahwa sebuah sistem merupakan jaringan dari
komponen-komponen yang bekerja bersama untuk menyelesaikan tujuan dari sistem tersebut.
Sebuah sistem harus memiliki tujuan. Tanpa adanya tujuan, tidak ada sistem. Tujuan dari sebuah
sistem harus diketahui setiap orang dalam sistem tersebut degan jelas. Bab ini memaparkan
bagaimana meningkatkan kinerja dari pekerja yang memiliki dampak besar terhadap kompetensi
kinerja secara sistematis.

Key position performance : zaman sekarang

        Accenture’s 2006 High Performance Workforce Study menemukan bahwa hanya 3% dari
CEO dan 4% CFO yang sangat puas dengan fungsi pelatihan di perusahaan mereka. Faktanya,
hanya 10% yang diindikasikan sangat puas dengan pelatihan, atau turun dari tahun 2004 yaitu
sekitar 15 %. Accenture menyimpulkan bahwa pelatihan belum dapat mengembangkan poin-
poin yang menyediakan beberapa kebutuhan yang medukung untuk membangun kekuatan kerja
yang unggul yang dapat membantu perusahaan untuk meningkatkan kinerja bisnisnya.
Berdasarkan penelitian dari Coorporate Leadership Council , beberapa jenis pelatihan yang
dapat meningkatkan kinerja yaitu :

       Pelatihan customer service
       Pelatihan penjualan
       Pelatihan quality control
       Pelatihan keragaman
       Pelatihan kepemimpinan
       Pengenalan pegawai baru
       Pelatihan produk baru
       Pelatihan teknis


Alasan adanya ketidakpuasan dengan pelatihan antara lain :

1.     Peningkatan kinerja membutuhkan sistem

       Peningkatan kinerja human capital dimungkinkan dengan meningkatkan kinerja
sistemnya. Bagaimanapun, program-program dan alat-alat lainnya hanya merupakan bagian dari
mesin-mesin yang tidak terintegrasi, sebuah mesin yang belum didesain. Perancang program
melanjutkan untuk fokus dalam membuat mesin mereka menjadi yang terbaik daripada
meningkatkan kinerja sistem.

        Peningkatan kinerja membutuhkan tujuan yang jelas dan sistem yang teratur untuk
mengantarkan kepada tujuannya. Seperti yang dikatakan oleh Deming, “ Sistem harus diatur.
Sistem tidak bisa teratur dengan sendirinya. Tinggalkan mereka yang berada di dunia Barat,
komponen yang menjadi curang, kompetitif dan menjadi pusat profit yang mandiri. Rahasianya
yaitu kerjasama antara komponen dan tujuan dari organisasi. Kita tidak dapat menghasilkan efek
destruktif dari kompetisi. “

2.     Pelatihan difokuskan untuk pelanggan dalam

       Dalam pelatihan organisasi, kesuksesan didefinisikan ketika program bertemu dengan
permintaan pelanggan internal dari pada hasil yang dinilai dari pelanggan eksternal.

3.     Sedikit perusahaan yang memiliki data untuk menghitung dan mengatur sistem kinerja

        Bukanlah hal yang mustahil           untuk membangun dan mengatur sistem dalam
meningkatkan SDM sebagai modal jika ada data kinerja yang valid ditingkat individu dan tim
kerja. Data yang paling penting untuk membangun dan menjalankan sistem untuk meningkatkan
kinerja SDM adalah data yang valid dari mulai level terendah. Peningkatan kinerja dalam hal key
position tidak hanya membutuhkan data kinerja yang valid tetapi juga sistem peningkatan kinerja
yang terintegrasi dan kapabilitas organisasi untuk membangun dan menjalankan sistem.



Meningkatkan kinerja di beberapa Key Position : sebuah studi kasus

        Pada akhir 1990-an, AT&T Global Services sebagai unit bisnis yang memiliki banyak
pelanggan, melakukan pengaturan ulang terhadap salesnya. Pada mulanya, penjualan
menunjukan produk dan layanan AT&T terjual banyak. Namun, bagaimanapun sebagai
teknologi telekomunikasi dari suara ke jaringan data, pelanggan AT&T complain mengenai staff
IT yang tidak mengetahui lebih dari jawaban sales AT&T tentang teknologi komunikasi yang
terbaru, tapi mereka juga mengetahui lebih dari sales AT&T yang menjawab tentang produk dan
layanan terbaru. Ketika ditanyakan, sales menjawab dengan menyetujui taksiran pelanggan.

        Untuk menyediakan informasi dan mendukung peran yang special ini, Pat Taynor ,
selaku Marketing AT&T Global President , membentuk knowledge community untuk setiap
produknya. Tujuan dari pembentukan Knowledge community yaitu untuk menyampaikan produk
atau jasa kegiatan bisnis dengan berkoordinasi dengan anggota dan kegiatan dari atas sampai ke
bawah dan meningkatkan human capital secara sistematik.
Line-Owned
         Peran community memiliki fungsi yang bertanggungjawab secara langsung dalam hasil-
         hasil finansial.
         Result-Based Focus
         Tujuan dari knowledge community tim adalah untuk meningkatkan kinerja bisnis dengan
         menjamin bahwa anggota dari komunitas dapat menghasilkan output.
         Community coordinator
         Team fasilitator dapat bertanggungjawab untuk mendesain blue print menuju kesuksesan,
         membangun dari atas ke bawah, mengintegariskan sistem untuk menyampaikan ke blue
         print tersebut, dan secara konsisten meningkatka kinerja dari sistem tersebut.

Road map

         AT&T Global Services Knowledge Communities memberikan sebuah blue print
terhadap sistem – sebuah gambar terhadap indikator kesuksesan- untuk meningkatkan kinerja
dalam posisi kunci. Roadmap ini mengikuti empat tahapan terhadap human capital management
model.

1. Membangun kemampuan untuk menggerakkan perubahan

         Sekarang organisasi berdasarkan pada silo tidak sejalan untuk peningkatan sistem kinerja.
Pada perusahaan consumer product, yang berperan menjadi brand manajer. Tidak akan memulai
pelaksanaan peningkatan kinerja sampai kemampuan organisasi dan akuntabilitas ditempatkan
untuk menggerakkan peningkatan sistem kinerja secara maksimal.

2. Definisi kesuksesan berdasarkan hasil

         Sebelumnya telah disebutkan, belajar mengidentifikasi variable penting untuk
meningkatkan kinerja pekerja sebagai pekerja yang memahami apa yang diharapkan dari mereka
bagi perusahaan. Membuat tujuan secara jelas, menyelaraskan tujuan organisasi, dan kinerja
akan lebih tercipta peningkatannya. Dengan demikian, pemahaman yang jelas terhadap apa yang
akan diharapkan merupakan ukuran paling penting dalam tercapainya kesuksesan.

         Pendekatan untuk menciptakan definisi berdasarkan hasil terhadap kesuksesan pada
kunci peran :
Langkah 1 : Mendifinisikan hasil kinerja

       Hasil kinerja atau batasan indikator dimulai dengan strategi bisnis atau rencana tahunan
dan cascade down. Untuk setiap posisi utama pertanyaan adalah : “Apa hal yang paling penting
untuk posisi kunci untuk menggerakkan, dan apa jalan yang paling objektif untuk mengukur
itu?” mengingat bahwa tingkatan kinerja dalam posisi kunci memerlukan bukan kelas dunia,
mereka hanya membutuhkan untuk melebihi kinerja posisi yang sama pada organisasi pesaing.

Langkah 2 : Mengidentifikasi hasil kunci yang harus digerakkan untuk mencapai hasil
kinerja

       Manajer yang terdapat pada posisi kunci lebih sering untuk tidak menuliskan rencana
mereka secara tertulis.    Dengan menuliskan rencana secara tertulis, maka kegiatan yang
dilaksanakan dan hasil yang diinginkan dapat secara jelas dipahami oleh para karyawan.

Sebuah Denisi berdasarkan hasil yang efektif terhadap kesuksesan

       Terkadang perusahaan memutuskan untuk merubah pendekatan kepada model penjualan
berbasis hasil yang didefinisikan lima hasil kunci persyaratan solusi kesuksesan menjual – apa
repetisi yang harus dilakukan untuk solusi menjual. Sekumpulan dari hasil kunci dibentuk
fondasi untuk sistematis, kedisiplinan, pendekatan pengukuran untuk peningkatan kinerja setiap
tahunnya dalam posisi repetisi penjualan.

Keuntungan pendekatan ini antara lain :

a. Harapan menjadi jelas

       Harapan jelas meruaakan variable yang paling penting untuk meningkatkan kinerja, Hal
ini menjadikan kontrak kinerja antara manajer dan karyawan.

b. Manajer dan pekerja pada ukuran yang sama

       Manajer tidak terpaksa untuk menilai pekerja yang satu dengan yang lainnya. Mereka
terdapat pada satu tujuan yang sama, memindahkan mereka dari level 1 ke level 3.

c. Persepsi sales rep terhadap penilaian yang adil
d. Peningkatan kinerja tahun ke tahun yang diketahui dan diatur pada tingkat individu

        Pemimpin organisasi akan mengetahui apakah kinerja rep mereka meningkat dari tahun
sebelumnya dan kenapa.

e. Kemampuan untuk belajar dari pengalaman

        Mengambil data pada tingkat individu, keputusan human capital dianalisis dan
ditingkatkan dengan menggunakan pengalaman masa lalu.

Pengembangan Komprehensif dan terintegrasi

        Berfikir pengembangan tidak seperti pelatihan tetapi merupakan sebuah sistem yang
memproduksi peningkatan konsisten dalam hasil kinerja terhadap kelayakan dalam posisi kunci.
Sekali brand manajer menolak pada persetujuan dengan stakeholder pada hasil kinerja dan
mengukur hasil kunci, dia membutuhkan untuk menyusun terfokus, pengembangan prespektif
rencana untuk menggerakkan peningkatan pada setiapa hasil kunci. Rencana Pengembanagn
didesain meliputi beberapa tahap :

a. Menilai kinerja terkini pada tingkat individu/team

b. Mengidentifikasi kesenjanagan kinerja dan akar penyebabnya

c. Menciptakan rencana untuk mendekati kesenjanagan

d. Mengukur perubahan dan pendekatan mendefinisikan kembali.

Kesimpulan

        Pergeseran paradigma Edward Demin dalam bidang kinerja manufaktur terbukti benar.
Tujuan dari sebuah sistem untuk mencapai tujuan organisasi dan secara rutin system tersebut
ditingkatkan. Pertumbuhan dalam key position juga sama.         Dengan menjalankan penilaian
tahunan yang rutin dilaksanakan selama beberapa tahun dan memasukkan data kedalam human
capital database, kita dapat mengetahui banyak hal. Hal yang dapat kita ketahui tersebut antara
lain:
Siapa Manajer penjualan yang memiliki tim yang menghasilkan keuntungan secara
       konsisten
       Kunci keberhasilan yang dapat memprediksi keuangan yang dibutuhkan
       Kinerja manajer penjualan merupakan hasil yang utama
       Sales eksekutif mana yang paling berhasil dalam manajer penjualan
       Dampak dari hasil training workshop untuk kunci keberhasilan
       Korelasi atau hubungan penilaian kinerja untuk hasil kunci
       Pertumbuhan dari kinerja yang baik.

       Ketika COO berbicara tentang sales eksekutif regional, mereka juga akan mengetahui
bagaimana manajer penjualan dalam eksekutif region tersebut berhasil dan bagaimana ia
membandingkan dengan daerah atau region yang lain.

       Pelanggan dan hasil keuangan perusahaan dengan sejumlah besar orang yang sebagian
besar merupakan fungsi, dapat mengurangi variabilitas kinerja individu atau tim yang menempati
posisi kunci. Ini memerlukan system manajemen orang yang melacak langkah-langkah tujuan
kinerja, dan dari waktu ke waktu, tidak mengcover pengendalian produktivitas dengan dampak
terbesar:

       Semua pengembang harus disatukan dengan satu atau lebih kunci keberhasilan yang
       sama
       Peningkatan kinerja dengan tidak hanya menggunakan pelatihan secara tradisional
       Variable terpenting adalah harapan tujuan yang jelas. yang kedua adalah umpan balik dan
       akuntabilitas untuk para pekerja dan menejer mereka
       Salah satu cara tercepat untuk meningkatkan tingkat kinerja rata-rata dan mengurangi
       variasi adalah dengan bergerak secara cepat untuk memindahkan pegawai dengan kinerja
       yang lambat.

       System ini menjawab pertanyaan penting:

            Bagaimana keberhasilan didefinisikan dan diukur untuk mencapai posisi target?
            Apa saja tiga sampai lima kunci keberhasilan yang mempunyai dampak besar dalam
            sebuah kesuksesan?
Apa nilai ekonomi untuk meningkatkan kinerja orang-orang yang diberi kepercayaan
dalam posisi kunci?
Bagaimana kinerja dari para orang-orang yang ada diposisi kunci berubah dari tahun
ke tahun?

More Related Content

What's hot

COACHING AND COUNSELING FORMS_sent
COACHING AND COUNSELING FORMS_sentCOACHING AND COUNSELING FORMS_sent
COACHING AND COUNSELING FORMS_sent
Wijayanto NM
 
Contoh job desk hrd
Contoh job desk hrdContoh job desk hrd
Contoh job desk hrd
Aswel Darussamin
 

What's hot (20)

Cara Mudah Membuat Job Description
Cara Mudah Membuat Job DescriptionCara Mudah Membuat Job Description
Cara Mudah Membuat Job Description
 
COACHING AND COUNSELING FORMS_sent
COACHING AND COUNSELING FORMS_sentCOACHING AND COUNSELING FORMS_sent
COACHING AND COUNSELING FORMS_sent
 
Implementasi Praktis HR Strategy
Implementasi Praktis HR StrategyImplementasi Praktis HR Strategy
Implementasi Praktis HR Strategy
 
Panduan program-mt
Panduan program-mtPanduan program-mt
Panduan program-mt
 
PROG HR MANAGEMENT MENTORING MATTEL.pptx
PROG HR MANAGEMENT MENTORING MATTEL.pptxPROG HR MANAGEMENT MENTORING MATTEL.pptx
PROG HR MANAGEMENT MENTORING MATTEL.pptx
 
Training Need Analysis (TNA) _ Materi Training
Training Need Analysis (TNA) _ Materi TrainingTraining Need Analysis (TNA) _ Materi Training
Training Need Analysis (TNA) _ Materi Training
 
General Affairs Officer Program
General Affairs Officer ProgramGeneral Affairs Officer Program
General Affairs Officer Program
 
Manajemen penggajian dan Penyusunan Salary Grade
Manajemen penggajian dan Penyusunan Salary Grade Manajemen penggajian dan Penyusunan Salary Grade
Manajemen penggajian dan Penyusunan Salary Grade
 
Building corporate university roadmap
Building corporate university roadmapBuilding corporate university roadmap
Building corporate university roadmap
 
Buku pedoman karyawan, peraturan perusahaan, dan tata tertib kerja
Buku pedoman karyawan, peraturan perusahaan, dan tata tertib kerjaBuku pedoman karyawan, peraturan perusahaan, dan tata tertib kerja
Buku pedoman karyawan, peraturan perusahaan, dan tata tertib kerja
 
General Affairs Management Development Program
General Affairs Management Development Program General Affairs Management Development Program
General Affairs Management Development Program
 
Cara menyusun SOP perusahaan dari Jasa Konsultan SOP / Consultant SOP (Telp 0...
Cara menyusun SOP perusahaan dari Jasa Konsultan SOP / Consultant SOP (Telp 0...Cara menyusun SOP perusahaan dari Jasa Konsultan SOP / Consultant SOP (Telp 0...
Cara menyusun SOP perusahaan dari Jasa Konsultan SOP / Consultant SOP (Telp 0...
 
Hr Scorecard
Hr ScorecardHr Scorecard
Hr Scorecard
 
08 pola & jalur karir
08 pola & jalur karir08 pola & jalur karir
08 pola & jalur karir
 
Teknik Coaching and Counselling
Teknik Coaching and CounsellingTeknik Coaching and Counselling
Teknik Coaching and Counselling
 
Career Development
Career DevelopmentCareer Development
Career Development
 
Contoh job desk hrd
Contoh job desk hrdContoh job desk hrd
Contoh job desk hrd
 
(2022) Silabus Training _"Professional GENERAL AFFAIRS (GA)"
(2022) Silabus Training _"Professional GENERAL AFFAIRS (GA)" (2022) Silabus Training _"Professional GENERAL AFFAIRS (GA)"
(2022) Silabus Training _"Professional GENERAL AFFAIRS (GA)"
 
Evaluasi Jabatan
Evaluasi JabatanEvaluasi Jabatan
Evaluasi Jabatan
 
Analisis jabatan ppt
Analisis jabatan pptAnalisis jabatan ppt
Analisis jabatan ppt
 

Similar to Key position excellence

Presentation Ict Scorecard
Presentation Ict ScorecardPresentation Ict Scorecard
Presentation Ict Scorecard
ronaldlistio
 
Performance Management System
Performance  Management  SystemPerformance  Management  System
Performance Management System
windynovianti
 
balanced scorecard dan manajemen strategik
balanced scorecard dan manajemen strategikbalanced scorecard dan manajemen strategik
balanced scorecard dan manajemen strategik
Erna NaaNoo
 
Penerapan balanced scorecard dalam pengukuran sistem kinerja organisasi dan...
Penerapan balanced scorecard dalam pengukuran sistem kinerja organisasi   dan...Penerapan balanced scorecard dalam pengukuran sistem kinerja organisasi   dan...
Penerapan balanced scorecard dalam pengukuran sistem kinerja organisasi dan...
Daniel Panuturi Marbun
 
Total Performance Scorecard
Total Performance ScorecardTotal Performance Scorecard
Total Performance Scorecard
cijerah
 
Tugas Balance Scorecard_ Juwita.docx
Tugas Balance Scorecard_ Juwita.docxTugas Balance Scorecard_ Juwita.docx
Tugas Balance Scorecard_ Juwita.docx
registrasitriTri
 

Similar to Key position excellence (20)

PP_Sektor_Publik.pptx
PP_Sektor_Publik.pptxPP_Sektor_Publik.pptx
PP_Sektor_Publik.pptx
 
Jenis-jenis penilaian kinerja yang berkembang saat ini
Jenis-jenis penilaian kinerja yang berkembang saat iniJenis-jenis penilaian kinerja yang berkembang saat ini
Jenis-jenis penilaian kinerja yang berkembang saat ini
 
341-854-1-PB.pdf
341-854-1-PB.pdf341-854-1-PB.pdf
341-854-1-PB.pdf
 
Presentation Ict Scorecard
Presentation Ict ScorecardPresentation Ict Scorecard
Presentation Ict Scorecard
 
Performance Management System
Performance  Management  SystemPerformance  Management  System
Performance Management System
 
Presentation Alz
Presentation AlzPresentation Alz
Presentation Alz
 
Manajemen kualitas "Balanced Scorecard"
Manajemen kualitas "Balanced Scorecard"Manajemen kualitas "Balanced Scorecard"
Manajemen kualitas "Balanced Scorecard"
 
Sm,kerina decia,hapzi ali,mampu memamahami teori tentang tipe tipe strategi, ...
Sm,kerina decia,hapzi ali,mampu memamahami teori tentang tipe tipe strategi, ...Sm,kerina decia,hapzi ali,mampu memamahami teori tentang tipe tipe strategi, ...
Sm,kerina decia,hapzi ali,mampu memamahami teori tentang tipe tipe strategi, ...
 
balanced scorecard dan manajemen strategik
balanced scorecard dan manajemen strategikbalanced scorecard dan manajemen strategik
balanced scorecard dan manajemen strategik
 
Penerapan balanced scorecard dalam pengukuran sistem kinerja organisasi dan...
Penerapan balanced scorecard dalam pengukuran sistem kinerja organisasi   dan...Penerapan balanced scorecard dalam pengukuran sistem kinerja organisasi   dan...
Penerapan balanced scorecard dalam pengukuran sistem kinerja organisasi dan...
 
Aplikasi sistem manajemen informasi kinerja performance management system
Aplikasi sistem manajemen informasi kinerja performance management systemAplikasi sistem manajemen informasi kinerja performance management system
Aplikasi sistem manajemen informasi kinerja performance management system
 
JFS_20230325070222_0.pptx
JFS_20230325070222_0.pptxJFS_20230325070222_0.pptx
JFS_20230325070222_0.pptx
 
SM, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Internal Environmen...
SM, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Internal Environmen...SM, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Internal Environmen...
SM, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Internal Environmen...
 
Taufiq (framework)
Taufiq (framework)Taufiq (framework)
Taufiq (framework)
 
performance management index
performance management indexperformance management index
performance management index
 
Balanced Scorecard - Pengukuran Kinerja
Balanced Scorecard - Pengukuran KinerjaBalanced Scorecard - Pengukuran Kinerja
Balanced Scorecard - Pengukuran Kinerja
 
Analisis swot
Analisis swotAnalisis swot
Analisis swot
 
Framework riyanik 7 d
Framework riyanik 7 dFramework riyanik 7 d
Framework riyanik 7 d
 
Total Performance Scorecard
Total Performance ScorecardTotal Performance Scorecard
Total Performance Scorecard
 
Tugas Balance Scorecard_ Juwita.docx
Tugas Balance Scorecard_ Juwita.docxTugas Balance Scorecard_ Juwita.docx
Tugas Balance Scorecard_ Juwita.docx
 

Recently uploaded

1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
MaskuratulMunawaroh
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 

Recently uploaded (20)

power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 

Key position excellence

  • 1. KEY POSITION EXCELLENT Disusun oleh : Anggi Pratiwi Pratiwi Anindita Kharisma Nadya Sadariyah Ningrum Kiki Fauziah Wiwit Ratnasari Lina Rosidinawati Tugas Strategi Human Capital FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS INDONESIA
  • 2. Key position excellence Kesuksesan dalam bisnis itu sebagian besar terletak dari hasil persaingan bersama kompetitor dan yang paling penting adalah pelanggan dan pemilik modal. Pada tahun 1950-an, W.Edward Deming memperkenalkan sistem yang terintegrasi, terhitung, dan tertib untuk meningkatkan kinerja produksi. Dia mengatakan bahwa sebuah sistem merupakan jaringan dari komponen-komponen yang bekerja bersama untuk menyelesaikan tujuan dari sistem tersebut. Sebuah sistem harus memiliki tujuan. Tanpa adanya tujuan, tidak ada sistem. Tujuan dari sebuah sistem harus diketahui setiap orang dalam sistem tersebut degan jelas. Bab ini memaparkan bagaimana meningkatkan kinerja dari pekerja yang memiliki dampak besar terhadap kompetensi kinerja secara sistematis. Key position performance : zaman sekarang Accenture’s 2006 High Performance Workforce Study menemukan bahwa hanya 3% dari CEO dan 4% CFO yang sangat puas dengan fungsi pelatihan di perusahaan mereka. Faktanya, hanya 10% yang diindikasikan sangat puas dengan pelatihan, atau turun dari tahun 2004 yaitu sekitar 15 %. Accenture menyimpulkan bahwa pelatihan belum dapat mengembangkan poin- poin yang menyediakan beberapa kebutuhan yang medukung untuk membangun kekuatan kerja yang unggul yang dapat membantu perusahaan untuk meningkatkan kinerja bisnisnya. Berdasarkan penelitian dari Coorporate Leadership Council , beberapa jenis pelatihan yang dapat meningkatkan kinerja yaitu : Pelatihan customer service Pelatihan penjualan Pelatihan quality control Pelatihan keragaman Pelatihan kepemimpinan Pengenalan pegawai baru Pelatihan produk baru Pelatihan teknis Alasan adanya ketidakpuasan dengan pelatihan antara lain : 1. Peningkatan kinerja membutuhkan sistem Peningkatan kinerja human capital dimungkinkan dengan meningkatkan kinerja sistemnya. Bagaimanapun, program-program dan alat-alat lainnya hanya merupakan bagian dari mesin-mesin yang tidak terintegrasi, sebuah mesin yang belum didesain. Perancang program
  • 3. melanjutkan untuk fokus dalam membuat mesin mereka menjadi yang terbaik daripada meningkatkan kinerja sistem. Peningkatan kinerja membutuhkan tujuan yang jelas dan sistem yang teratur untuk mengantarkan kepada tujuannya. Seperti yang dikatakan oleh Deming, “ Sistem harus diatur. Sistem tidak bisa teratur dengan sendirinya. Tinggalkan mereka yang berada di dunia Barat, komponen yang menjadi curang, kompetitif dan menjadi pusat profit yang mandiri. Rahasianya yaitu kerjasama antara komponen dan tujuan dari organisasi. Kita tidak dapat menghasilkan efek destruktif dari kompetisi. “ 2. Pelatihan difokuskan untuk pelanggan dalam Dalam pelatihan organisasi, kesuksesan didefinisikan ketika program bertemu dengan permintaan pelanggan internal dari pada hasil yang dinilai dari pelanggan eksternal. 3. Sedikit perusahaan yang memiliki data untuk menghitung dan mengatur sistem kinerja Bukanlah hal yang mustahil untuk membangun dan mengatur sistem dalam meningkatkan SDM sebagai modal jika ada data kinerja yang valid ditingkat individu dan tim kerja. Data yang paling penting untuk membangun dan menjalankan sistem untuk meningkatkan kinerja SDM adalah data yang valid dari mulai level terendah. Peningkatan kinerja dalam hal key position tidak hanya membutuhkan data kinerja yang valid tetapi juga sistem peningkatan kinerja yang terintegrasi dan kapabilitas organisasi untuk membangun dan menjalankan sistem. Meningkatkan kinerja di beberapa Key Position : sebuah studi kasus Pada akhir 1990-an, AT&T Global Services sebagai unit bisnis yang memiliki banyak pelanggan, melakukan pengaturan ulang terhadap salesnya. Pada mulanya, penjualan menunjukan produk dan layanan AT&T terjual banyak. Namun, bagaimanapun sebagai teknologi telekomunikasi dari suara ke jaringan data, pelanggan AT&T complain mengenai staff IT yang tidak mengetahui lebih dari jawaban sales AT&T tentang teknologi komunikasi yang terbaru, tapi mereka juga mengetahui lebih dari sales AT&T yang menjawab tentang produk dan layanan terbaru. Ketika ditanyakan, sales menjawab dengan menyetujui taksiran pelanggan. Untuk menyediakan informasi dan mendukung peran yang special ini, Pat Taynor , selaku Marketing AT&T Global President , membentuk knowledge community untuk setiap produknya. Tujuan dari pembentukan Knowledge community yaitu untuk menyampaikan produk atau jasa kegiatan bisnis dengan berkoordinasi dengan anggota dan kegiatan dari atas sampai ke bawah dan meningkatkan human capital secara sistematik.
  • 4. Line-Owned Peran community memiliki fungsi yang bertanggungjawab secara langsung dalam hasil- hasil finansial. Result-Based Focus Tujuan dari knowledge community tim adalah untuk meningkatkan kinerja bisnis dengan menjamin bahwa anggota dari komunitas dapat menghasilkan output. Community coordinator Team fasilitator dapat bertanggungjawab untuk mendesain blue print menuju kesuksesan, membangun dari atas ke bawah, mengintegariskan sistem untuk menyampaikan ke blue print tersebut, dan secara konsisten meningkatka kinerja dari sistem tersebut. Road map AT&T Global Services Knowledge Communities memberikan sebuah blue print terhadap sistem – sebuah gambar terhadap indikator kesuksesan- untuk meningkatkan kinerja dalam posisi kunci. Roadmap ini mengikuti empat tahapan terhadap human capital management model. 1. Membangun kemampuan untuk menggerakkan perubahan Sekarang organisasi berdasarkan pada silo tidak sejalan untuk peningkatan sistem kinerja. Pada perusahaan consumer product, yang berperan menjadi brand manajer. Tidak akan memulai pelaksanaan peningkatan kinerja sampai kemampuan organisasi dan akuntabilitas ditempatkan untuk menggerakkan peningkatan sistem kinerja secara maksimal. 2. Definisi kesuksesan berdasarkan hasil Sebelumnya telah disebutkan, belajar mengidentifikasi variable penting untuk meningkatkan kinerja pekerja sebagai pekerja yang memahami apa yang diharapkan dari mereka bagi perusahaan. Membuat tujuan secara jelas, menyelaraskan tujuan organisasi, dan kinerja akan lebih tercipta peningkatannya. Dengan demikian, pemahaman yang jelas terhadap apa yang akan diharapkan merupakan ukuran paling penting dalam tercapainya kesuksesan. Pendekatan untuk menciptakan definisi berdasarkan hasil terhadap kesuksesan pada kunci peran :
  • 5. Langkah 1 : Mendifinisikan hasil kinerja Hasil kinerja atau batasan indikator dimulai dengan strategi bisnis atau rencana tahunan dan cascade down. Untuk setiap posisi utama pertanyaan adalah : “Apa hal yang paling penting untuk posisi kunci untuk menggerakkan, dan apa jalan yang paling objektif untuk mengukur itu?” mengingat bahwa tingkatan kinerja dalam posisi kunci memerlukan bukan kelas dunia, mereka hanya membutuhkan untuk melebihi kinerja posisi yang sama pada organisasi pesaing. Langkah 2 : Mengidentifikasi hasil kunci yang harus digerakkan untuk mencapai hasil kinerja Manajer yang terdapat pada posisi kunci lebih sering untuk tidak menuliskan rencana mereka secara tertulis. Dengan menuliskan rencana secara tertulis, maka kegiatan yang dilaksanakan dan hasil yang diinginkan dapat secara jelas dipahami oleh para karyawan. Sebuah Denisi berdasarkan hasil yang efektif terhadap kesuksesan Terkadang perusahaan memutuskan untuk merubah pendekatan kepada model penjualan berbasis hasil yang didefinisikan lima hasil kunci persyaratan solusi kesuksesan menjual – apa repetisi yang harus dilakukan untuk solusi menjual. Sekumpulan dari hasil kunci dibentuk fondasi untuk sistematis, kedisiplinan, pendekatan pengukuran untuk peningkatan kinerja setiap tahunnya dalam posisi repetisi penjualan. Keuntungan pendekatan ini antara lain : a. Harapan menjadi jelas Harapan jelas meruaakan variable yang paling penting untuk meningkatkan kinerja, Hal ini menjadikan kontrak kinerja antara manajer dan karyawan. b. Manajer dan pekerja pada ukuran yang sama Manajer tidak terpaksa untuk menilai pekerja yang satu dengan yang lainnya. Mereka terdapat pada satu tujuan yang sama, memindahkan mereka dari level 1 ke level 3. c. Persepsi sales rep terhadap penilaian yang adil
  • 6. d. Peningkatan kinerja tahun ke tahun yang diketahui dan diatur pada tingkat individu Pemimpin organisasi akan mengetahui apakah kinerja rep mereka meningkat dari tahun sebelumnya dan kenapa. e. Kemampuan untuk belajar dari pengalaman Mengambil data pada tingkat individu, keputusan human capital dianalisis dan ditingkatkan dengan menggunakan pengalaman masa lalu. Pengembangan Komprehensif dan terintegrasi Berfikir pengembangan tidak seperti pelatihan tetapi merupakan sebuah sistem yang memproduksi peningkatan konsisten dalam hasil kinerja terhadap kelayakan dalam posisi kunci. Sekali brand manajer menolak pada persetujuan dengan stakeholder pada hasil kinerja dan mengukur hasil kunci, dia membutuhkan untuk menyusun terfokus, pengembangan prespektif rencana untuk menggerakkan peningkatan pada setiapa hasil kunci. Rencana Pengembanagn didesain meliputi beberapa tahap : a. Menilai kinerja terkini pada tingkat individu/team b. Mengidentifikasi kesenjanagan kinerja dan akar penyebabnya c. Menciptakan rencana untuk mendekati kesenjanagan d. Mengukur perubahan dan pendekatan mendefinisikan kembali. Kesimpulan Pergeseran paradigma Edward Demin dalam bidang kinerja manufaktur terbukti benar. Tujuan dari sebuah sistem untuk mencapai tujuan organisasi dan secara rutin system tersebut ditingkatkan. Pertumbuhan dalam key position juga sama. Dengan menjalankan penilaian tahunan yang rutin dilaksanakan selama beberapa tahun dan memasukkan data kedalam human capital database, kita dapat mengetahui banyak hal. Hal yang dapat kita ketahui tersebut antara lain:
  • 7. Siapa Manajer penjualan yang memiliki tim yang menghasilkan keuntungan secara konsisten Kunci keberhasilan yang dapat memprediksi keuangan yang dibutuhkan Kinerja manajer penjualan merupakan hasil yang utama Sales eksekutif mana yang paling berhasil dalam manajer penjualan Dampak dari hasil training workshop untuk kunci keberhasilan Korelasi atau hubungan penilaian kinerja untuk hasil kunci Pertumbuhan dari kinerja yang baik. Ketika COO berbicara tentang sales eksekutif regional, mereka juga akan mengetahui bagaimana manajer penjualan dalam eksekutif region tersebut berhasil dan bagaimana ia membandingkan dengan daerah atau region yang lain. Pelanggan dan hasil keuangan perusahaan dengan sejumlah besar orang yang sebagian besar merupakan fungsi, dapat mengurangi variabilitas kinerja individu atau tim yang menempati posisi kunci. Ini memerlukan system manajemen orang yang melacak langkah-langkah tujuan kinerja, dan dari waktu ke waktu, tidak mengcover pengendalian produktivitas dengan dampak terbesar: Semua pengembang harus disatukan dengan satu atau lebih kunci keberhasilan yang sama Peningkatan kinerja dengan tidak hanya menggunakan pelatihan secara tradisional Variable terpenting adalah harapan tujuan yang jelas. yang kedua adalah umpan balik dan akuntabilitas untuk para pekerja dan menejer mereka Salah satu cara tercepat untuk meningkatkan tingkat kinerja rata-rata dan mengurangi variasi adalah dengan bergerak secara cepat untuk memindahkan pegawai dengan kinerja yang lambat. System ini menjawab pertanyaan penting: Bagaimana keberhasilan didefinisikan dan diukur untuk mencapai posisi target? Apa saja tiga sampai lima kunci keberhasilan yang mempunyai dampak besar dalam sebuah kesuksesan?
  • 8. Apa nilai ekonomi untuk meningkatkan kinerja orang-orang yang diberi kepercayaan dalam posisi kunci? Bagaimana kinerja dari para orang-orang yang ada diposisi kunci berubah dari tahun ke tahun?