SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
Download to read offline
USULAN
PENELITIAN TINDAKAN KELAS
MENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA SISWA DALAM MEMAHAMI TEKS
PENDEK BERBENTUK DESCRIPTIVE MELALUI METODE TWO STRAY TWO
STAY DI KELAS VIII SMP NEGERI 13 KENDARI

Oleh
Iis Rosdiani,S.Pd

SMP NEGERI 13 KENDARI
JL .DR. SUTOMO RS JIWA KELURAHAN LALODATI
KECAMATAN PUUWATU
KOTA KENDARI
PROVINSI SULAWESI TENGGARA
NOVEMBER 2013
HALAMAN PENGESAHAN
USULAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS
1. Judul Penelitian
“MENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA SISWA DALAM
MEMAHAMI TEKS PENDEK BERBENTUK DESCRIPTIVE MELALUI METODE TWO STRAY
TWO STAY DI KELAS VIII SMP NEGERI 13 KENDARI”
2. Ketua Peneliti :
a. Nama Lengkap
: Iis Rosdiani,S.Pd
b. Jenis Kelamin
: Perempuan
c. NIP
: 19700927 200604 2 008
d. Pangkat/ golongan
: Penata /III.d
e. Mata Ajaran Diampu : Bahasa Inggris
f. Sekolah
: SMP N 13 Kendari
g. Alamat
: jalan Dr. Sutomo RS Jiwa Kelurahan Lalodati
3. Jumlah Anggota Peneliti : 1 orang
Nama Aanggota Penaliti : Atmawaty,S.Pd
Lama Penelitian
: 4 bulan
Dari bulan
: Juli 2013
Sampai bulan
: november 2013

Mengetahui,
Kepala SMPN 13 Kendari

Peneliti,

Muhammad Ali,S.Pd.,M.Pd
NIP.19601231 198110 1 016

Iis Rosdiani,S.Pd
NIP. 19700927 200604 2 008
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur Penulis panjatkan kehadirat Alloh SWT, atas Rahmat dan
Karuninya Nya Penulis dapat menyelesaikan penulisan proposal Penelitian Tindakan Kelas
ini.
Penelitian Tindakan Kelas ini berjudul ” Meningkatkan Keterampilan Membaca
Siswa Dalam Memahami Teks Pendek berbentuk Descriptive Melalui Metode two stray two
stay di kelas VIII SMPN 13

KENDARI. Latar belakang penelitian ini adalah masih

rendahnya hasil berlajar yang terjadi pada pembelajaran reading /Membaca pemahaman
dalam teks pendek berbentuk descriptive di kelas VIIi SMPN 13 Kendari yang selanjutnya
diatasi dengan penerapan pembelajaran dengan metode two stray two stay untuk
meningkatkan prestasi belajar siswa
Dalam penulisan laporan PTK ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih
kepada semua pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung
,terutama kepada Bapak Muhammad Ali, M.Pd yang telah memberikan dukungan dan
semangat kepada Penulis dalam penulisan

proposal Penelitian Tindakan Kelas ini.

Akhirnya,penulis berharap semoga proposal PTK ini bermanfaat bagi kita
semua.Karenaitu peneliti mengharapkan masukan dan saran atas usulan penelitian ini
sebagai bahan perbaikan selanjutnya.
Kendari, november 2013

Penulis
PROPOSAL
PENELITIAN TINDAKAN KELAS

A. JUDUL
MENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA SISWA DALAM MEMAHAMI TEKS
PENDEK BERBENTUK DESCRIPTIVE MELALUI METODE TWO STRAY TWO STAY DI
KELAS VIII SMP NEGERI 13 KENDARI
B. LATAR BELAKANG
Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional memerankan bagian yang sangat
penting. Selain digunakan sebagai media untuk berkomunikasi juga digunakan untuk
menguasai teknologi yang perkembangannya menuntut kita untuk mempelajarinya
lebih dalam. Pembelajaran bahasa Inggris di SMP meliputi 4 ketrampilan berbahasa
yaitu : membaca (reading), menyimak (listening), berbicara (speaking), dan menulis
(writing) secara terpadu. Semua itu didukung oleh unsur -unsur bahasa lainnya, yaitu :
kosa kata, tata bahasa, pronounciation.sesuai dengan tema sebagai alat untuk mencapai
tujuan.
Dalam pembelajaran Bahasa Inggris ,membaca merupakan salah satu aspek dari
standar kompetensi yang harus dicapai dalam kurikulum tingkat satuan pendidikan .
Dalam proses pembelajaran membaca di kelas siswa dapat berkomuikasi dan
mengungkapkan informasi,pikiran serta mengembangkan ilmu pengetahuan teknologi
dan budaya dari berbagai teks yang di baca. Kemampuan merespon makna dan langkah
retorika dalam esei pendek sederhana secara akurat, lancar dan berterima yang
berkaitan dengan lingkungan sekitar dalam teks berbentuk deskriptive adalah salah
satu Kompetensi Dasar ( KD ) yang harus dikuasai oleh siswa kelas VIII Sekolah
Menengah Pertama. Pembelajaran teks descriptive telah penulis lakukan secara
klasikal. Dalam pembelajaran tersebut penulis menjelaskan materi pokok yang terdapat
dalam indicator sebagai berikut
a. Mengidentifikasi berbagai informasi dalam teks descriptive.
b. Mengidentifikasi langkah retorika dalam teks descriptive
c. Mengidentifikasi fungsi komunikasi dalam teks descriptive.
d. Mengidentifikasi main idea,words meaning dan topic dalam teks descriptive.
Tapi kenyataan di dalam kegiatan belajar mengajar membaca di kelas, hasil yang
diperoleh masih belum memuaskan, hasil belajar siswa masih rendah belum mencapai
kriteria ketuntasan minimal (KKM). Hasil refleksi penulis diperoleh data bahwa selama
proses pembelajaran masih banyak siswa yang belum bisa menjawab pertanyaan dengan
benar, mereka belum bisa menjawab pertanyaan dengan to be dan to do dll. Mereka sangat
kesulitan dalam mngerjakan tugas-tugasnya. Hal ini merupakan gambaran kegagalan
dalam proses pembelajaran
Kegagalan terhadap hasil dan proses pembelajaran tersebut merupakan masalah yang
harus diatasi Oleh karena itu penulis mencoba untuk merencanakan melakukan penelitian
tindakan kelas dengan judul, “Meningkatkan Keterampilan Membaca Siswa

Dalam

Memahami Makna Teks Pendek Berbentuk Descriptive Melalui Metode Questioning Di
Kelas VIII D SMP Negeri 13 Kendari
C. PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang permasalahan tersebut diatas, maka rumusan
masalah yang diajukan dalam proposal ini adalah :” Apakah melalui metode Two stray
two stay dapat meningkatkan Keterampilan Membaca Siswa dalam memahami teks
pendek berbentuk Descriptive di kelas VIII SMP Negeri 13 Kendari ?”

D. TUJUAN PENELITIAN
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :
1. Meningkatkan

keterampilan

membaca

siswa

dalam

memahami

berbentuk descriptive.

E. MANFAAT HASIL PENELITIAN
1. Bagi guru
a. Meningkatkan profesionalitas guru.
b Meningkatkan kemampuan guru dalam membuat persiapan
pengajaran, sehinggga nantinya KBM dapat berlangsung secara
efektif dan efisien.
c. Membantu memperbaiki / meningkatkan proses belajar dan
mengajar.
2. Bagi Siswa
a. Meningkatkan keterampilan membaca siswa dalam memahami
teks berbentuk descriptive
b.. Meningkatkan motivasi dan aktivasi siswa di dalam proses

teks
pembelajaran.
c.. Membantu mempermudah siswa dalam menguasai materi sesuai Standar
Kompetensi dan Kompetensi Dasar.
d. Meningkatkan sikap mental, dan rasa tanggung jawab siswa dalam
menyelesaikan tugas dari guru yang nantinya berguna bagi siswa
dalam kehidupan bermasyarakat
3. Bagi Sekolah
Laporan hasil tindakan kelas dapat dijadikan masukan bagi sekolah dalam
memutuskan kebijakan yang akan diambil untuk meningkatkan kualitas sumber
daya guru mata pelajaran dan kualitas pembelajaran Bahasa Inggris di SMP NEGERI
13 Kendari.
F. KAJIAN PUSTAKA
1. Pembelajaran Teks Monolog Berbentuk Descriptive
Pembelajaran merespon makna dan langkah retorika secara akurat,lancar dan
berterima dalam essei sangat sederhana yang berkaitan dngan lingkungan sekitar
dalam teks berbentuk descriptive adalah salah satu Kompetensi Dasar dari stándar
Kompetensi Membaca (Reading ) mata pelajaran Bahasa Inggris.

Teks descriptive adalah teks yang menggambarkan atau mendeskripsikan
orang, benda atau tempat. Struktur generik dari teks descriptive terdiri dari :
- Identification : This part identifies a particular thing to be

describe.

( Mengidentifikasi/ Pengenalan fenomena hal yang dideskripsikan). Identification
usually answers the following questions


What is the topic of the text


What is the text about

- Description : This part describes part,qualities,characteristics
(Menggambarkan bagian, kualitas maupun ciri-ciri)
ciri

-

The

Use

ciri
of

Simple

DESCRIPTIVE
Present

Tense

TEXT
(Penggunaan

sebagai
Simple

berikut
Present

:
Tense)

Focus on Specific Participant (Fokus kepada Hal / orang / tempat secara khusus.,
Descriptive text is aimed at describing a particular person, place or thing (Untuk
menggambarkan orang, benda, atau tempat tertentu secara khusus). Kosa kata yang sering
digunakan dalam teks descriptive adalah kata-kata yang berkaitan dengan nama- namatempat: lokasi, tujuan, kegunaan, tampilan dan bukti – bukti,untuk hewan, kata – kata
yang digunakan adalah yang mendeskripsikan klasifikasi, penampilan, habitat, prilaku
dll. Teks descriptive sering menggunakan salah satu bentuk be: present maupun past dan
salah satu bentuk have. Teks descriptive juga sering di lengkapi dengan foto, diagram,
peta dll.

2. Kontekstual (CTL, Contextual Teaching and Learning)
Pembelajaran kontekstual adalah pembelajaran yang dimulai dengan sajian atau
tanya jawab lisan (ramah, terbuka, negosiasi)yang terkait dengan dunia nyata
kehidupan siswa (daily life modeling),sehingga akan terasa manfaat dari materi
yang akan disajkan, motivasi belajar muncul, dunia pikiran siswa menjadi konkret,
dan suasana menjadi kondusif - nyaman dan menyenangkan.
Prinsip pembelajaran kontekstual adalah aktivitas siswa, siswa
melakukan dan mengalami, tidak hanya menonton dan mencatat, dan
pengembangan

kemampuan sosialisasi.
Ada tujuh indikator pembelajaran kontekstual sehingga bisa dibedakan dengan
model lainnya, yaitu modeling (pemusatan perhatian, motivasi, penyampaian
kompetensi-tujuan, pengarahan-petunjuk, rambu-rambu, contoh), questioning
(eksplorasi, membimbing, menuntun, mengarahkan, mengembangkan, evaluasi,
inkuiri, generalisasi), learning community (seluruh siswa partisipatif dalam belajar
kelompok atau individual, minds-on, hands-on, mencoba, mengerjakan), inquiry
(identifikasi,

investigasi,

hipotesis,

konjektur,

generalisasi,

menemukan),

constructivism (membangun pemahaman sendiri, mengkonstruksi konsep-aturan,
analisis-sintesis),

reflection

(review,

rangkuman,

tindak

lanjut),

authentic

assessment (penilaian selama proses dan sesudah pembelajaran, penilaian terhadap
setiap aktvitas-usaha siswa, penilaian portofolio, penilaian seobjektif-objektifnya
dari berbagai aspek dengan berbagai
3. Metode One stay three stray
Metode two stray two stay ini penulis modifikasi dari metode one stay three stray
yang dikembangkan oleh spencer Kagan (1992) . metode ini biasa digunakan untuk
semua mata pelajaran dan untuk semua tingkatan usia peserta didik. Struktur
metode two stay two stray memberi kesempatan kepada kelompok untuk
membagikan hasil

dann informasi dengan kelompok lainnya. Langkah-langkah

metode ini sebagai berikut :
a. Peserta didik bekerja sama dalam kelompok yang berjumlah empat orang
b. Setelah selesai, dua orang(penulis modifikasi menjadi tiga orang) dari
masing-masing kelompok menjadi tamu kepada kelompok yang lain
c. Satu orang yang tinggal dalam kelompok bertugas membagikan hasil kerja
dan informasi ke tamu mereka
METODOLOGY PENELITIAN
a. Subjek penelitian
Subyek dalam peniltian ini adalah siswa kelas VIII D SMP Negeri 13
Kendari berjumlah 26 orang. Terdiri dari 13 perempuan 13 laki-laki dari
berbagai suku dan sosial yang berbeda ( tolaki,bugis, mun, Jawa)
b. Tempat Penelitian
SMP Negeri 13 Kendari kota kendari.
c. Waktu Penelitian
Waktu penelitian mulai perencanaan sampai penulisan laporan
hasil penelitian tersebut mulai Juli s.d. Oktober 2011 pada
semester ganjil Tahun pelajaran 2011/2012
d. Lama Tindakan
Waktu untuk melaksanakan tindakan mulai dari siklus I dan
Siklus II selama 3 bulan.

B. Prosedur Penelitian
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research)
yang dilaksanakan dengan mengikuti prosedur penelitian berdasarkan pada
prinsip Kemmis dan Taggart (1988) yang mencakup kegiatan perencanaan
(planning), tindakan (action), observasi (observation), refleksi (reflection) atau
evaluasi. Keempat kegiatan ini berlangsung secara berulang dalam bentuk siklus.
Penelitian ini dilakukan dengan cara berkolaborasi dengan guru-guru SMP Negeri
13 Kendari.
Proses Pembelajaran ini diteliti melalui Penelitian Tindakan Kelas dengan dua
siklus,dengan kegiatan sebagai berikut:

Rencana Tindakan

Analisis dan
refleksi

Pelaksanaan Tindakan
Siklus 1

Observasi

Siklus
2

Perbaikan Rencana
Tindakan

Analisis Dan refleksi

Observasi

Pelaksanaan
Tindakan

dst

SIKLUS ke-1
Tahap Perencanaan (Planning), mencakup:
1. Mengidentifikasi masalah
2. Menganalisis dan merumuskan masalah.
3. Merancang model pembelajaran metode questioning .
4. Mendiskusikan penerapan model pembelajaran interaktif.
5. Menyiapkan instrumen (angket, pedoman observasi, tes akhir).
6. Menyusun kelompok belajar peserta didik.
7. Merencanakan tugas kelompok.
Tahap Melakukan Tindakan (Action), mencakup:
1. Melaksanakan langkah-langkah sesuai perencanaan.
2. Menerapkan model pembelajaran klasikal.
3. Melakukan pengamatan terhadap setiap langkah-langkah kegiatan sesuai
rencana.
4. Memperhatikan alokasi waktu yang ada dengan banyaknya kegiatan yang
dilaksanakan.
5. Mengantisipasi dengan melakukan solusi apabila menemui kendala saat
melakukan tahap tindakan.
Tahap Mengamati (observation), mencakup:
1. Melakukan diskusi dengan guru SMPN 13 Kendari dan kepala sekolah untuk
rencana observasi.
2. Melakukan pengamatan terhadap penerapan model pembelajaran klasikal
yang dilakukan guru kelas VIII.
3. Mencatat setiap kegiatan dan perubahan yang terjadi saat penerapan model
pembelajaran klasikal.
4. Melakukan diskusi dengan guru untuk membahas tentang kelemahankelemahan atau kekurangan yang dilakukan guru serta memberikan saran
perbaikan untuk pembelajaran berikutnya.
Tahap refleksi (Reflection), mencakup:
1. Menganalisis temuan saat melakukan observasi pelaksanaan observasi.
2. Menganalisis kelemahan dan keberhasilan guru saat menerapkan model
pembelajaran klasikal dan mempertimbangkan langkah selanjutnya.
3. Melakukan refleksi terhadap penerapan model pembelajaran klasikal.
4. Melakukan refleksi terhadap kreativitas peserta didik dalam pembelajaran
Bahasa Inggris.
5. Melakukan refleksi terhadap hasil belajar peserta didik.
SIKLUS ke-2
Tahap Perencanaan (Planning), mencakup:
1. Mengevaluasi hasil refleksi, mendiskusikan, dan mencari upaya perbaikan
untuk diterapkan pada pembelajaran berikutnya.
2. Mendata masalah dan kendala yang dihadapi saat pembelajaran.
3. Merancang perbaikan berdasarkan refleksi siklus 1.
Tahap Melakukan Tindakan (Action), mencakup:
1. Melakukan analisis pemecahan masalah.
2. Melaksanakan tindakan perbaikan dengan menggunakan penerapan metode
QUESTIONING.
Tahap Mengamati (observation), mencakup:
1. Melakukan pengamatan terhadap penerapan metode pembelajaran dengan
menggunakan teknik Questioning.
2. Mencatat perubahan yang terjadi.
3. Melakukan diskusi membahas masalah yang dihadapi saat pembelajaran dan
memberikan balikan.
Tahap Refleksi (Reflection), mencakup:
1. Merefleksikan proses pembelajaran dengan teknik questioning.
2. Merefleksikan hasil belajar peserta didik dengan penerapan metode
pembelajaran dengan teknik questioning.
3. Menganalisis temuan dan hasil akhir penelitian.
4. menyusun rekomendasi.
Dari tahap kegiatan pada siklus 1 dan 2, hasil yang diharapkan adalah agar (1)
peserta didik memiliki kemampuan dan kreativitas serta selalu aktif terlibat
dalam proses pembelajaran Bahasa Inggris; (2) guru memiliki kemampuan
merancang dan menerapkan model pembelajaran interaktif dengan kerja
kelompok khusus pada mata pelajaran Bahasa Inggris, dan (3) terjadi peningkatan
prestasi peserta didik pada mata pelajaran Bahasa Inggris.
Analisis Data
Untuk lebih menjamin keakuratan data penelitian dilakukan perekaman data
dalam photo. Data yang diperoleh dianalisis dan dideskripsikan sesuai
permasalahan yang ada dalam bentuk laporan hasil penelitian. Dari rancangan
pembelajaran interaktif dan pemberian tugas kerja kelompok dilakukan validasi
oleh teman sejawat dan kepala sekolah. Untuk kreativitas peserta didik dalam
pembelajaran digunakan observasi dan angket dan untuk perolehan hasil belajar
peserta didik digunakan deskripsi kuantitatif.
G. Jadwal Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada semester Ganjil tahun pelajaran 2011/2012, antara
bulan Juli sampai dengan bulan Oktober 2011 dan rencana berlangsung selama 4
bulan secara berkesinambungan.

No.

Juli

Penulisan dan Pengajuan
Proposal

2

Agustus September November Ket

2013
1

Kegiatan

2013

2013

x

Persiapan Pengembangan
a. Perencanaan awal

x

- Pertemuan antara

Tim

Peneliti

x

x
x

- Pembuatan rencana
pembelajaran,
pembuatan/penyiapan
lembar observasi, dan

x

media pembelajaran, tes
hasil belajar
3.

Siklus I
a.

Pelaksanaan

Tindakan

X

b. Observasi dan evaluasi

X

Siklus I

Siklus I
c. Refleksi
4

X

Siklus II
a. Perencanaan

X

b. Pelaksanaan Tindakan

X

2013
c. Observasi dan Evaluasi

X

d. Refleksi

X

5

Tabulasi dan Analisis Data

6

Penyusunan

Draf

X
X

Hasil

Penelitian
Pembuatan Laporan akhir

X

Pengiriman Hasil Penelitian

X

L. PERSONALIA PENELITIAN
No.
Nama
1.

Iis Rosdiani, S.Pd.
(Ketua)

Peran

1. Bersama-sama

dengan

Jam kerja
anggota 10 jam per

(guru) mendesain dan membuat minggu
proposal
2. Bersama-sama

dengan

anggota

(guru) merencanakan dan membuat
skenario pembelajaran
3. Bersama-sama

dengan

anggota

(guru) malaksanakan observasi dan
evaluasi pelaksanaan tindakan
4. Bersama-sama

dengan

anggota

(guru) melaksanakan analisis data
dan refleksi-refleksi
5. Bersama-sama

dengan

anggota

(guru) merancang laporan penelitian
dan menyusun laporan
2.

Atmawaty,S.Pd
(Anggota 1)

1. Bersama-sama dengan ketua peneliti 10 jam per
mendesain dan membuat proposal
2. Bersama-sama dengan ketua peneliti

minggu
merencanakan

dan

membuat

skenario pembelajaran
3. Bersama-sama dengan ketua peneliti
malaksanakan

observasi

dan

evaluasi pelaksanaan tindakan
4. Bersama-sama dengan ketua peneliti
melaksanakan

analisis

data

dan

refleksi-refleksi
5. Bersama-sama dengan ketua peneliti
merancang laporan penelitian dan
menyusun laporan

M,/
H.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2005 . Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta :

PMPTk

Depdiknas.

2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan:
Lampiran Permendiknas no 22 Tahun 2006 Tentang Standar isi Jakarta
Anonim, 2009. Modul diklat pendidikan dan latihan profesi guru rayon 26.Fakultas
keguruan dan ilmu pendidikan universitas haluoleo
Depdiknas , 2005 . Materi Pelatihan terintegrasi bahasa Inggris, Jaakarta: Kegiatan
pengembangan system dan pengendalian program sltp Jakarta tahun anggaran 2005

Richard , Jack ; Platt; John; Weber, Heidi , 1995. Longman dictionary of applied linguistics,
England; longman group limited
Arikunto, Suharsimi. 2005. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: DirjenPMPTK.
Depdiknas. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan: Lampiran Permendiknas no 22
Tahun 2006 Tentang Standar Isi. Jakarta:
Depdiknas. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan: Lampiran Permendiknas no 23
Tahun 2006 Tentang Standar Kompetensi Lulusan. Jak
Depdiknas.2005 Materi Pelatihan Terintegrasi buku jilid 1
Depdiknas.2005 Materi Pelatihan Terintegrasi buku jilid 2
(http/www.pu.go.id/itjen/bulletin )
Priayan ,Joko dkk Scaffolding .Depdiknas
Kemmis, S. dan Taggart, R. 1988. The Action Research Planner. Deakin: Deakin University.
Kasihan Kasbolah.1999 Penelitian Tindakan Kelas. Malang Depdikbud
Maleong.2002. Metodologi Penelitian Kualitatif
Pendekatan Kontekstual.2002. Depdiknas
Suyatno,1997. Pedoman Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas
Yogyakarta .Depdikbud

More Related Content

What's hot

Kb ing upayameningkatkankemampuanberbicrabhsinggris
Kb ing upayameningkatkankemampuanberbicrabhsinggrisKb ing upayameningkatkankemampuanberbicrabhsinggris
Kb ing upayameningkatkankemampuanberbicrabhsinggrisBahrul Ulum
 
Ptk bahasa indonesia di smk
Ptk bahasa indonesia di smkPtk bahasa indonesia di smk
Ptk bahasa indonesia di smkWahyu Surya
 
Proposal ptk bahasa indonesia
Proposal ptk bahasa indonesiaProposal ptk bahasa indonesia
Proposal ptk bahasa indonesiaLaila Amru
 
Laporan penelitian-tindakan-kelas-kelompok-5
Laporan penelitian-tindakan-kelas-kelompok-5Laporan penelitian-tindakan-kelas-kelompok-5
Laporan penelitian-tindakan-kelas-kelompok-5Rusinah21
 
Upaya Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Menulis Teks Report Mata Pelajaran...
Upaya Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Menulis Teks Report Mata Pelajaran...Upaya Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Menulis Teks Report Mata Pelajaran...
Upaya Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Menulis Teks Report Mata Pelajaran...Titin Agustini
 
Proposal Penelitian Tindakan Kelas
Proposal Penelitian Tindakan KelasProposal Penelitian Tindakan Kelas
Proposal Penelitian Tindakan KelasMarliena An
 
Ptk bahasa inggris
Ptk bahasa inggrisPtk bahasa inggris
Ptk bahasa inggrissatria darma
 
Upaya peningkatan vocabulary siswa dengan media wordwall
Upaya peningkatan vocabulary siswa dengan media wordwallUpaya peningkatan vocabulary siswa dengan media wordwall
Upaya peningkatan vocabulary siswa dengan media wordwall921920
 
Proposal Bahasa dan Sastra Indonesia
Proposal Bahasa dan Sastra IndonesiaProposal Bahasa dan Sastra Indonesia
Proposal Bahasa dan Sastra IndonesiaSeptriani Dewi
 
Makalah Metode Khusus Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas Tinggi
Makalah Metode Khusus Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas TinggiMakalah Metode Khusus Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas Tinggi
Makalah Metode Khusus Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas TinggiSeptiana Farikha
 
Improving vocabulary through drilling method and game
Improving vocabulary through drilling method and gameImproving vocabulary through drilling method and game
Improving vocabulary through drilling method and gameAnie01
 
Isi proposal skripsi bhs indonesia kak idawati bab i
Isi proposal skripsi bhs indonesia kak idawati bab iIsi proposal skripsi bhs indonesia kak idawati bab i
Isi proposal skripsi bhs indonesia kak idawati bab iHeru Joe
 
Proposal bahasa indonesia
Proposal bahasa indonesiaProposal bahasa indonesia
Proposal bahasa indonesiabcirohil
 
Strategi belajar bahasa inggris berdasarkan studi kasus
Strategi belajar bahasa inggris berdasarkan studi kasusStrategi belajar bahasa inggris berdasarkan studi kasus
Strategi belajar bahasa inggris berdasarkan studi kasusberbagikarya
 
Upaya Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Menulis Teks Report Mata Pelajaran...
Upaya Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Menulis Teks Report Mata Pelajaran...Upaya Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Menulis Teks Report Mata Pelajaran...
Upaya Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Menulis Teks Report Mata Pelajaran...Titin Agustini
 
Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus Menulis
Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus MenulisPembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus Menulis
Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus MenulisYuns Saragih
 
Contoh proposal
Contoh proposalContoh proposal
Contoh proposalMuhd ASRUL
 

What's hot (19)

Kb ing upayameningkatkankemampuanberbicrabhsinggris
Kb ing upayameningkatkankemampuanberbicrabhsinggrisKb ing upayameningkatkankemampuanberbicrabhsinggris
Kb ing upayameningkatkankemampuanberbicrabhsinggris
 
Ptk bahasa indonesia di smk
Ptk bahasa indonesia di smkPtk bahasa indonesia di smk
Ptk bahasa indonesia di smk
 
Proposal ptk bahasa indonesia
Proposal ptk bahasa indonesiaProposal ptk bahasa indonesia
Proposal ptk bahasa indonesia
 
Laporan penelitian-tindakan-kelas-kelompok-5
Laporan penelitian-tindakan-kelas-kelompok-5Laporan penelitian-tindakan-kelas-kelompok-5
Laporan penelitian-tindakan-kelas-kelompok-5
 
Upaya Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Menulis Teks Report Mata Pelajaran...
Upaya Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Menulis Teks Report Mata Pelajaran...Upaya Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Menulis Teks Report Mata Pelajaran...
Upaya Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Menulis Teks Report Mata Pelajaran...
 
Proposal Penelitian Tindakan Kelas
Proposal Penelitian Tindakan KelasProposal Penelitian Tindakan Kelas
Proposal Penelitian Tindakan Kelas
 
Proposal ptk
Proposal ptkProposal ptk
Proposal ptk
 
Ptk bahasa inggris
Ptk bahasa inggrisPtk bahasa inggris
Ptk bahasa inggris
 
Upaya peningkatan vocabulary siswa dengan media wordwall
Upaya peningkatan vocabulary siswa dengan media wordwallUpaya peningkatan vocabulary siswa dengan media wordwall
Upaya peningkatan vocabulary siswa dengan media wordwall
 
Proposal Bahasa dan Sastra Indonesia
Proposal Bahasa dan Sastra IndonesiaProposal Bahasa dan Sastra Indonesia
Proposal Bahasa dan Sastra Indonesia
 
Makalah Metode Khusus Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas Tinggi
Makalah Metode Khusus Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas TinggiMakalah Metode Khusus Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas Tinggi
Makalah Metode Khusus Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas Tinggi
 
Proposal ptk
Proposal ptkProposal ptk
Proposal ptk
 
Improving vocabulary through drilling method and game
Improving vocabulary through drilling method and gameImproving vocabulary through drilling method and game
Improving vocabulary through drilling method and game
 
Isi proposal skripsi bhs indonesia kak idawati bab i
Isi proposal skripsi bhs indonesia kak idawati bab iIsi proposal skripsi bhs indonesia kak idawati bab i
Isi proposal skripsi bhs indonesia kak idawati bab i
 
Proposal bahasa indonesia
Proposal bahasa indonesiaProposal bahasa indonesia
Proposal bahasa indonesia
 
Strategi belajar bahasa inggris berdasarkan studi kasus
Strategi belajar bahasa inggris berdasarkan studi kasusStrategi belajar bahasa inggris berdasarkan studi kasus
Strategi belajar bahasa inggris berdasarkan studi kasus
 
Upaya Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Menulis Teks Report Mata Pelajaran...
Upaya Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Menulis Teks Report Mata Pelajaran...Upaya Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Menulis Teks Report Mata Pelajaran...
Upaya Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Menulis Teks Report Mata Pelajaran...
 
Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus Menulis
Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus MenulisPembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus Menulis
Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus Menulis
 
Contoh proposal
Contoh proposalContoh proposal
Contoh proposal
 

Viewers also liked

Penelitian tindakan kelas (viii)
Penelitian tindakan kelas (viii)Penelitian tindakan kelas (viii)
Penelitian tindakan kelas (viii)Ibenk Hallen
 
Modul Inggris KK-J MODUL Bahasa Inggris SMP Profesional: Critical Text Analys...
Modul Inggris KK-J MODUL Bahasa Inggris SMP Profesional: Critical Text Analys...Modul Inggris KK-J MODUL Bahasa Inggris SMP Profesional: Critical Text Analys...
Modul Inggris KK-J MODUL Bahasa Inggris SMP Profesional: Critical Text Analys...SMP Negeri 1 Kota Serang
 
Laporanptkspeakingsmp13 iisrosdiani
Laporanptkspeakingsmp13 iisrosdianiLaporanptkspeakingsmp13 iisrosdiani
Laporanptkspeakingsmp13 iisrosdianiNurdiana Wahyuni
 
Latihan kvkvk-1
Latihan kvkvk-1Latihan kvkvk-1
Latihan kvkvk-1muhammad
 
PTK SUHARSIMI ARIKUNTO
PTK SUHARSIMI ARIKUNTOPTK SUHARSIMI ARIKUNTO
PTK SUHARSIMI ARIKUNTOlewyteacher
 
Proposal PTK BERBAHASA INGGRIS --- demostrative method at procedure text----
Proposal PTK BERBAHASA INGGRIS  --- demostrative method at procedure text----Proposal PTK BERBAHASA INGGRIS  --- demostrative method at procedure text----
Proposal PTK BERBAHASA INGGRIS --- demostrative method at procedure text----khitdhys yh
 
Soal dan Jawaban Teks Reading (Reading Text) Bahasa Inggris
Soal dan Jawaban Teks Reading (Reading Text) Bahasa InggrisSoal dan Jawaban Teks Reading (Reading Text) Bahasa Inggris
Soal dan Jawaban Teks Reading (Reading Text) Bahasa InggrisTeuku Ichsan
 

Viewers also liked (10)

Modul kimia polimer
Modul kimia polimerModul kimia polimer
Modul kimia polimer
 
Penelitian tindakan kelas (viii)
Penelitian tindakan kelas (viii)Penelitian tindakan kelas (viii)
Penelitian tindakan kelas (viii)
 
Modul Inggris KK-J MODUL Bahasa Inggris SMP Profesional: Critical Text Analys...
Modul Inggris KK-J MODUL Bahasa Inggris SMP Profesional: Critical Text Analys...Modul Inggris KK-J MODUL Bahasa Inggris SMP Profesional: Critical Text Analys...
Modul Inggris KK-J MODUL Bahasa Inggris SMP Profesional: Critical Text Analys...
 
Laporanptkspeakingsmp13 iisrosdiani
Laporanptkspeakingsmp13 iisrosdianiLaporanptkspeakingsmp13 iisrosdiani
Laporanptkspeakingsmp13 iisrosdiani
 
Ptk b. inggris
Ptk b. inggrisPtk b. inggris
Ptk b. inggris
 
Latihan kvkvk-1
Latihan kvkvk-1Latihan kvkvk-1
Latihan kvkvk-1
 
PTK SUHARSIMI ARIKUNTO
PTK SUHARSIMI ARIKUNTOPTK SUHARSIMI ARIKUNTO
PTK SUHARSIMI ARIKUNTO
 
Latihan kvkv 1
Latihan kvkv 1Latihan kvkv 1
Latihan kvkv 1
 
Proposal PTK BERBAHASA INGGRIS --- demostrative method at procedure text----
Proposal PTK BERBAHASA INGGRIS  --- demostrative method at procedure text----Proposal PTK BERBAHASA INGGRIS  --- demostrative method at procedure text----
Proposal PTK BERBAHASA INGGRIS --- demostrative method at procedure text----
 
Soal dan Jawaban Teks Reading (Reading Text) Bahasa Inggris
Soal dan Jawaban Teks Reading (Reading Text) Bahasa InggrisSoal dan Jawaban Teks Reading (Reading Text) Bahasa Inggris
Soal dan Jawaban Teks Reading (Reading Text) Bahasa Inggris
 

Similar to Proposal ptk mgmp 2013

Meningkatkan Kemampuan Menulis Menggunakan Padlet.pdf
Meningkatkan Kemampuan Menulis Menggunakan Padlet.pdfMeningkatkan Kemampuan Menulis Menggunakan Padlet.pdf
Meningkatkan Kemampuan Menulis Menggunakan Padlet.pdfWahyu Rakhmanto
 
capaian pembelajaran mapel bahsa inggris
capaian pembelajaran mapel bahsa inggriscapaian pembelajaran mapel bahsa inggris
capaian pembelajaran mapel bahsa inggrisendangdaruqutni16
 
Penggunaan Media Gambar Seri untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa dalam ...
Penggunaan Media Gambar Seri untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa dalam ...Penggunaan Media Gambar Seri untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa dalam ...
Penggunaan Media Gambar Seri untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa dalam ...Tjoetnyak Izzatie
 
Model Pembelajaran TEMBAKAN BUSER NAKAL
Model Pembelajaran TEMBAKAN BUSER NAKALModel Pembelajaran TEMBAKAN BUSER NAKAL
Model Pembelajaran TEMBAKAN BUSER NAKALSofyan Verink
 
Rpp Bahasa inggris SMK kelas X describing people
Rpp Bahasa inggris SMK kelas X describing peopleRpp Bahasa inggris SMK kelas X describing people
Rpp Bahasa inggris SMK kelas X describing peopleSiti Purwaningsih
 
4. Modul Ajar BAB 3.docx
4. Modul Ajar BAB 3.docx4. Modul Ajar BAB 3.docx
4. Modul Ajar BAB 3.docxYengkiIrawandi1
 
317176093 26-silabus-b-inggris-smp-versi-140216
317176093 26-silabus-b-inggris-smp-versi-140216317176093 26-silabus-b-inggris-smp-versi-140216
317176093 26-silabus-b-inggris-smp-versi-140216goedel00
 
RPP BAHASA INGGRIS KELAS 7 KURIKULUM 2013
RPP BAHASA INGGRIS KELAS 7 KURIKULUM 2013RPP BAHASA INGGRIS KELAS 7 KURIKULUM 2013
RPP BAHASA INGGRIS KELAS 7 KURIKULUM 2013HappyFamily HappyFamily
 
Presentasi Best Practice Aris Setiawan 2022.pdf
Presentasi Best Practice Aris Setiawan 2022.pdfPresentasi Best Practice Aris Setiawan 2022.pdf
Presentasi Best Practice Aris Setiawan 2022.pdfArisSetiawan409741
 
RPP BAHASA INGGRIS KELAS 8 SEMESTER 1 DESCRIPTIVE TEXT
RPP BAHASA INGGRIS KELAS 8 SEMESTER 1 DESCRIPTIVE TEXTRPP BAHASA INGGRIS KELAS 8 SEMESTER 1 DESCRIPTIVE TEXT
RPP BAHASA INGGRIS KELAS 8 SEMESTER 1 DESCRIPTIVE TEXTafelia intan
 
RPS BAHASA INDONESIA KEPERAWATAN 22:23.docx
RPS BAHASA INDONESIA KEPERAWATAN 22:23.docxRPS BAHASA INDONESIA KEPERAWATAN 22:23.docx
RPS BAHASA INDONESIA KEPERAWATAN 22:23.docxseptawijaya3
 
01 b-ingg-kls-7-prelim
01 b-ingg-kls-7-prelim01 b-ingg-kls-7-prelim
01 b-ingg-kls-7-prelimInstansi
 
RPP Bahasa Jawa Kelas x Materi cerkak
RPP Bahasa Jawa Kelas x Materi cerkakRPP Bahasa Jawa Kelas x Materi cerkak
RPP Bahasa Jawa Kelas x Materi cerkakharry widhiarto
 

Similar to Proposal ptk mgmp 2013 (20)

Meningkatkan Kemampuan Menulis Menggunakan Padlet.pdf
Meningkatkan Kemampuan Menulis Menggunakan Padlet.pdfMeningkatkan Kemampuan Menulis Menggunakan Padlet.pdf
Meningkatkan Kemampuan Menulis Menggunakan Padlet.pdf
 
capaian pembelajaran mapel bahsa inggris
capaian pembelajaran mapel bahsa inggriscapaian pembelajaran mapel bahsa inggris
capaian pembelajaran mapel bahsa inggris
 
Penggunaan Media Gambar Seri untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa dalam ...
Penggunaan Media Gambar Seri untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa dalam ...Penggunaan Media Gambar Seri untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa dalam ...
Penggunaan Media Gambar Seri untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa dalam ...
 
Model Pembelajaran TEMBAKAN BUSER NAKAL
Model Pembelajaran TEMBAKAN BUSER NAKALModel Pembelajaran TEMBAKAN BUSER NAKAL
Model Pembelajaran TEMBAKAN BUSER NAKAL
 
Uka
UkaUka
Uka
 
Revisi tulisan skripsi 3
Revisi tulisan skripsi 3Revisi tulisan skripsi 3
Revisi tulisan skripsi 3
 
Power point
Power pointPower point
Power point
 
Rpp Bahasa inggris SMK kelas X describing people
Rpp Bahasa inggris SMK kelas X describing peopleRpp Bahasa inggris SMK kelas X describing people
Rpp Bahasa inggris SMK kelas X describing people
 
Rpp b. inggris
Rpp b. inggrisRpp b. inggris
Rpp b. inggris
 
4. Modul Ajar BAB 3.docx
4. Modul Ajar BAB 3.docx4. Modul Ajar BAB 3.docx
4. Modul Ajar BAB 3.docx
 
317176093 26-silabus-b-inggris-smp-versi-140216
317176093 26-silabus-b-inggris-smp-versi-140216317176093 26-silabus-b-inggris-smp-versi-140216
317176093 26-silabus-b-inggris-smp-versi-140216
 
RPP BAHASA INGGRIS KELAS 7 KURIKULUM 2013
RPP BAHASA INGGRIS KELAS 7 KURIKULUM 2013RPP BAHASA INGGRIS KELAS 7 KURIKULUM 2013
RPP BAHASA INGGRIS KELAS 7 KURIKULUM 2013
 
Presentasi Best Practice Aris Setiawan 2022.pdf
Presentasi Best Practice Aris Setiawan 2022.pdfPresentasi Best Practice Aris Setiawan 2022.pdf
Presentasi Best Practice Aris Setiawan 2022.pdf
 
RPP BAHASA INGGRIS KELAS 8 SEMESTER 1 DESCRIPTIVE TEXT
RPP BAHASA INGGRIS KELAS 8 SEMESTER 1 DESCRIPTIVE TEXTRPP BAHASA INGGRIS KELAS 8 SEMESTER 1 DESCRIPTIVE TEXT
RPP BAHASA INGGRIS KELAS 8 SEMESTER 1 DESCRIPTIVE TEXT
 
Prop.ptk rima
Prop.ptk rimaProp.ptk rima
Prop.ptk rima
 
RPS BAHASA INDONESIA KEPERAWATAN 22:23.docx
RPS BAHASA INDONESIA KEPERAWATAN 22:23.docxRPS BAHASA INDONESIA KEPERAWATAN 22:23.docx
RPS BAHASA INDONESIA KEPERAWATAN 22:23.docx
 
Pertemuan ke 15
Pertemuan ke 15Pertemuan ke 15
Pertemuan ke 15
 
OLVI RPP AKSI 2.docx
OLVI RPP AKSI 2.docxOLVI RPP AKSI 2.docx
OLVI RPP AKSI 2.docx
 
01 b-ingg-kls-7-prelim
01 b-ingg-kls-7-prelim01 b-ingg-kls-7-prelim
01 b-ingg-kls-7-prelim
 
RPP Bahasa Jawa Kelas x Materi cerkak
RPP Bahasa Jawa Kelas x Materi cerkakRPP Bahasa Jawa Kelas x Materi cerkak
RPP Bahasa Jawa Kelas x Materi cerkak
 

More from Hamzah Yuddin

Hasil Rakor UN 2014 dan Kurikulum 2013
Hasil Rakor UN 2014 dan Kurikulum 2013Hasil Rakor UN 2014 dan Kurikulum 2013
Hasil Rakor UN 2014 dan Kurikulum 2013Hamzah Yuddin
 
Paparan mendikbud rakor_un_dan_kurikulum_tayang
Paparan mendikbud rakor_un_dan_kurikulum_tayangPaparan mendikbud rakor_un_dan_kurikulum_tayang
Paparan mendikbud rakor_un_dan_kurikulum_tayangHamzah Yuddin
 
Penilaian kurikulum 2013
Penilaian kurikulum 2013Penilaian kurikulum 2013
Penilaian kurikulum 2013Hamzah Yuddin
 
Bahan presentasi mcs kelompok 4
Bahan presentasi mcs kelompok 4Bahan presentasi mcs kelompok 4
Bahan presentasi mcs kelompok 4Hamzah Yuddin
 

More from Hamzah Yuddin (8)

Hasil Rakor UN 2014 dan Kurikulum 2013
Hasil Rakor UN 2014 dan Kurikulum 2013Hasil Rakor UN 2014 dan Kurikulum 2013
Hasil Rakor UN 2014 dan Kurikulum 2013
 
Paparan mendikbud rakor_un_dan_kurikulum_tayang
Paparan mendikbud rakor_un_dan_kurikulum_tayangPaparan mendikbud rakor_un_dan_kurikulum_tayang
Paparan mendikbud rakor_un_dan_kurikulum_tayang
 
Penilaian kurikulum 2013
Penilaian kurikulum 2013Penilaian kurikulum 2013
Penilaian kurikulum 2013
 
Materi pak jafar
Materi pak jafarMateri pak jafar
Materi pak jafar
 
Materi pak agus
Materi pak agusMateri pak agus
Materi pak agus
 
Materi bu isna
Materi bu isnaMateri bu isna
Materi bu isna
 
Rpp katrina
Rpp katrinaRpp katrina
Rpp katrina
 
Bahan presentasi mcs kelompok 4
Bahan presentasi mcs kelompok 4Bahan presentasi mcs kelompok 4
Bahan presentasi mcs kelompok 4
 

Proposal ptk mgmp 2013

  • 1. USULAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS MENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA SISWA DALAM MEMAHAMI TEKS PENDEK BERBENTUK DESCRIPTIVE MELALUI METODE TWO STRAY TWO STAY DI KELAS VIII SMP NEGERI 13 KENDARI Oleh Iis Rosdiani,S.Pd SMP NEGERI 13 KENDARI JL .DR. SUTOMO RS JIWA KELURAHAN LALODATI KECAMATAN PUUWATU KOTA KENDARI PROVINSI SULAWESI TENGGARA NOVEMBER 2013
  • 2. HALAMAN PENGESAHAN USULAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS 1. Judul Penelitian “MENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA SISWA DALAM MEMAHAMI TEKS PENDEK BERBENTUK DESCRIPTIVE MELALUI METODE TWO STRAY TWO STAY DI KELAS VIII SMP NEGERI 13 KENDARI” 2. Ketua Peneliti : a. Nama Lengkap : Iis Rosdiani,S.Pd b. Jenis Kelamin : Perempuan c. NIP : 19700927 200604 2 008 d. Pangkat/ golongan : Penata /III.d e. Mata Ajaran Diampu : Bahasa Inggris f. Sekolah : SMP N 13 Kendari g. Alamat : jalan Dr. Sutomo RS Jiwa Kelurahan Lalodati 3. Jumlah Anggota Peneliti : 1 orang Nama Aanggota Penaliti : Atmawaty,S.Pd Lama Penelitian : 4 bulan Dari bulan : Juli 2013 Sampai bulan : november 2013 Mengetahui, Kepala SMPN 13 Kendari Peneliti, Muhammad Ali,S.Pd.,M.Pd NIP.19601231 198110 1 016 Iis Rosdiani,S.Pd NIP. 19700927 200604 2 008
  • 3. KATA PENGANTAR Puji dan syukur Penulis panjatkan kehadirat Alloh SWT, atas Rahmat dan Karuninya Nya Penulis dapat menyelesaikan penulisan proposal Penelitian Tindakan Kelas ini. Penelitian Tindakan Kelas ini berjudul ” Meningkatkan Keterampilan Membaca Siswa Dalam Memahami Teks Pendek berbentuk Descriptive Melalui Metode two stray two stay di kelas VIII SMPN 13 KENDARI. Latar belakang penelitian ini adalah masih rendahnya hasil berlajar yang terjadi pada pembelajaran reading /Membaca pemahaman dalam teks pendek berbentuk descriptive di kelas VIIi SMPN 13 Kendari yang selanjutnya diatasi dengan penerapan pembelajaran dengan metode two stray two stay untuk meningkatkan prestasi belajar siswa Dalam penulisan laporan PTK ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung ,terutama kepada Bapak Muhammad Ali, M.Pd yang telah memberikan dukungan dan semangat kepada Penulis dalam penulisan proposal Penelitian Tindakan Kelas ini. Akhirnya,penulis berharap semoga proposal PTK ini bermanfaat bagi kita semua.Karenaitu peneliti mengharapkan masukan dan saran atas usulan penelitian ini sebagai bahan perbaikan selanjutnya. Kendari, november 2013 Penulis
  • 4. PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS A. JUDUL MENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA SISWA DALAM MEMAHAMI TEKS PENDEK BERBENTUK DESCRIPTIVE MELALUI METODE TWO STRAY TWO STAY DI KELAS VIII SMP NEGERI 13 KENDARI B. LATAR BELAKANG Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional memerankan bagian yang sangat penting. Selain digunakan sebagai media untuk berkomunikasi juga digunakan untuk menguasai teknologi yang perkembangannya menuntut kita untuk mempelajarinya lebih dalam. Pembelajaran bahasa Inggris di SMP meliputi 4 ketrampilan berbahasa yaitu : membaca (reading), menyimak (listening), berbicara (speaking), dan menulis (writing) secara terpadu. Semua itu didukung oleh unsur -unsur bahasa lainnya, yaitu : kosa kata, tata bahasa, pronounciation.sesuai dengan tema sebagai alat untuk mencapai tujuan. Dalam pembelajaran Bahasa Inggris ,membaca merupakan salah satu aspek dari standar kompetensi yang harus dicapai dalam kurikulum tingkat satuan pendidikan . Dalam proses pembelajaran membaca di kelas siswa dapat berkomuikasi dan mengungkapkan informasi,pikiran serta mengembangkan ilmu pengetahuan teknologi dan budaya dari berbagai teks yang di baca. Kemampuan merespon makna dan langkah retorika dalam esei pendek sederhana secara akurat, lancar dan berterima yang berkaitan dengan lingkungan sekitar dalam teks berbentuk deskriptive adalah salah
  • 5. satu Kompetensi Dasar ( KD ) yang harus dikuasai oleh siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama. Pembelajaran teks descriptive telah penulis lakukan secara klasikal. Dalam pembelajaran tersebut penulis menjelaskan materi pokok yang terdapat dalam indicator sebagai berikut a. Mengidentifikasi berbagai informasi dalam teks descriptive. b. Mengidentifikasi langkah retorika dalam teks descriptive c. Mengidentifikasi fungsi komunikasi dalam teks descriptive. d. Mengidentifikasi main idea,words meaning dan topic dalam teks descriptive. Tapi kenyataan di dalam kegiatan belajar mengajar membaca di kelas, hasil yang diperoleh masih belum memuaskan, hasil belajar siswa masih rendah belum mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM). Hasil refleksi penulis diperoleh data bahwa selama proses pembelajaran masih banyak siswa yang belum bisa menjawab pertanyaan dengan benar, mereka belum bisa menjawab pertanyaan dengan to be dan to do dll. Mereka sangat kesulitan dalam mngerjakan tugas-tugasnya. Hal ini merupakan gambaran kegagalan dalam proses pembelajaran Kegagalan terhadap hasil dan proses pembelajaran tersebut merupakan masalah yang harus diatasi Oleh karena itu penulis mencoba untuk merencanakan melakukan penelitian tindakan kelas dengan judul, “Meningkatkan Keterampilan Membaca Siswa Dalam Memahami Makna Teks Pendek Berbentuk Descriptive Melalui Metode Questioning Di Kelas VIII D SMP Negeri 13 Kendari
  • 6. C. PERUMUSAN MASALAH Berdasarkan latar belakang permasalahan tersebut diatas, maka rumusan masalah yang diajukan dalam proposal ini adalah :” Apakah melalui metode Two stray two stay dapat meningkatkan Keterampilan Membaca Siswa dalam memahami teks pendek berbentuk Descriptive di kelas VIII SMP Negeri 13 Kendari ?” D. TUJUAN PENELITIAN Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah : 1. Meningkatkan keterampilan membaca siswa dalam memahami berbentuk descriptive. E. MANFAAT HASIL PENELITIAN 1. Bagi guru a. Meningkatkan profesionalitas guru. b Meningkatkan kemampuan guru dalam membuat persiapan pengajaran, sehinggga nantinya KBM dapat berlangsung secara efektif dan efisien. c. Membantu memperbaiki / meningkatkan proses belajar dan mengajar. 2. Bagi Siswa a. Meningkatkan keterampilan membaca siswa dalam memahami teks berbentuk descriptive b.. Meningkatkan motivasi dan aktivasi siswa di dalam proses teks
  • 7. pembelajaran. c.. Membantu mempermudah siswa dalam menguasai materi sesuai Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar. d. Meningkatkan sikap mental, dan rasa tanggung jawab siswa dalam menyelesaikan tugas dari guru yang nantinya berguna bagi siswa dalam kehidupan bermasyarakat 3. Bagi Sekolah Laporan hasil tindakan kelas dapat dijadikan masukan bagi sekolah dalam memutuskan kebijakan yang akan diambil untuk meningkatkan kualitas sumber daya guru mata pelajaran dan kualitas pembelajaran Bahasa Inggris di SMP NEGERI 13 Kendari. F. KAJIAN PUSTAKA 1. Pembelajaran Teks Monolog Berbentuk Descriptive Pembelajaran merespon makna dan langkah retorika secara akurat,lancar dan berterima dalam essei sangat sederhana yang berkaitan dngan lingkungan sekitar dalam teks berbentuk descriptive adalah salah satu Kompetensi Dasar dari stándar Kompetensi Membaca (Reading ) mata pelajaran Bahasa Inggris. Teks descriptive adalah teks yang menggambarkan atau mendeskripsikan orang, benda atau tempat. Struktur generik dari teks descriptive terdiri dari : - Identification : This part identifies a particular thing to be describe. ( Mengidentifikasi/ Pengenalan fenomena hal yang dideskripsikan). Identification usually answers the following questions  What is the topic of the text
  • 8.  What is the text about - Description : This part describes part,qualities,characteristics (Menggambarkan bagian, kualitas maupun ciri-ciri) ciri - The Use ciri of Simple DESCRIPTIVE Present Tense TEXT (Penggunaan sebagai Simple berikut Present : Tense) Focus on Specific Participant (Fokus kepada Hal / orang / tempat secara khusus., Descriptive text is aimed at describing a particular person, place or thing (Untuk menggambarkan orang, benda, atau tempat tertentu secara khusus). Kosa kata yang sering digunakan dalam teks descriptive adalah kata-kata yang berkaitan dengan nama- namatempat: lokasi, tujuan, kegunaan, tampilan dan bukti – bukti,untuk hewan, kata – kata yang digunakan adalah yang mendeskripsikan klasifikasi, penampilan, habitat, prilaku dll. Teks descriptive sering menggunakan salah satu bentuk be: present maupun past dan salah satu bentuk have. Teks descriptive juga sering di lengkapi dengan foto, diagram, peta dll. 2. Kontekstual (CTL, Contextual Teaching and Learning) Pembelajaran kontekstual adalah pembelajaran yang dimulai dengan sajian atau tanya jawab lisan (ramah, terbuka, negosiasi)yang terkait dengan dunia nyata kehidupan siswa (daily life modeling),sehingga akan terasa manfaat dari materi yang akan disajkan, motivasi belajar muncul, dunia pikiran siswa menjadi konkret, dan suasana menjadi kondusif - nyaman dan menyenangkan. Prinsip pembelajaran kontekstual adalah aktivitas siswa, siswa melakukan dan mengalami, tidak hanya menonton dan mencatat, dan pengembangan kemampuan sosialisasi.
  • 9. Ada tujuh indikator pembelajaran kontekstual sehingga bisa dibedakan dengan model lainnya, yaitu modeling (pemusatan perhatian, motivasi, penyampaian kompetensi-tujuan, pengarahan-petunjuk, rambu-rambu, contoh), questioning (eksplorasi, membimbing, menuntun, mengarahkan, mengembangkan, evaluasi, inkuiri, generalisasi), learning community (seluruh siswa partisipatif dalam belajar kelompok atau individual, minds-on, hands-on, mencoba, mengerjakan), inquiry (identifikasi, investigasi, hipotesis, konjektur, generalisasi, menemukan), constructivism (membangun pemahaman sendiri, mengkonstruksi konsep-aturan, analisis-sintesis), reflection (review, rangkuman, tindak lanjut), authentic assessment (penilaian selama proses dan sesudah pembelajaran, penilaian terhadap setiap aktvitas-usaha siswa, penilaian portofolio, penilaian seobjektif-objektifnya dari berbagai aspek dengan berbagai 3. Metode One stay three stray Metode two stray two stay ini penulis modifikasi dari metode one stay three stray yang dikembangkan oleh spencer Kagan (1992) . metode ini biasa digunakan untuk semua mata pelajaran dan untuk semua tingkatan usia peserta didik. Struktur metode two stay two stray memberi kesempatan kepada kelompok untuk membagikan hasil dann informasi dengan kelompok lainnya. Langkah-langkah metode ini sebagai berikut : a. Peserta didik bekerja sama dalam kelompok yang berjumlah empat orang b. Setelah selesai, dua orang(penulis modifikasi menjadi tiga orang) dari masing-masing kelompok menjadi tamu kepada kelompok yang lain c. Satu orang yang tinggal dalam kelompok bertugas membagikan hasil kerja dan informasi ke tamu mereka
  • 10. METODOLOGY PENELITIAN a. Subjek penelitian Subyek dalam peniltian ini adalah siswa kelas VIII D SMP Negeri 13 Kendari berjumlah 26 orang. Terdiri dari 13 perempuan 13 laki-laki dari berbagai suku dan sosial yang berbeda ( tolaki,bugis, mun, Jawa) b. Tempat Penelitian SMP Negeri 13 Kendari kota kendari. c. Waktu Penelitian Waktu penelitian mulai perencanaan sampai penulisan laporan hasil penelitian tersebut mulai Juli s.d. Oktober 2011 pada semester ganjil Tahun pelajaran 2011/2012 d. Lama Tindakan Waktu untuk melaksanakan tindakan mulai dari siklus I dan Siklus II selama 3 bulan. B. Prosedur Penelitian Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) yang dilaksanakan dengan mengikuti prosedur penelitian berdasarkan pada prinsip Kemmis dan Taggart (1988) yang mencakup kegiatan perencanaan (planning), tindakan (action), observasi (observation), refleksi (reflection) atau evaluasi. Keempat kegiatan ini berlangsung secara berulang dalam bentuk siklus. Penelitian ini dilakukan dengan cara berkolaborasi dengan guru-guru SMP Negeri 13 Kendari.
  • 11. Proses Pembelajaran ini diteliti melalui Penelitian Tindakan Kelas dengan dua siklus,dengan kegiatan sebagai berikut: Rencana Tindakan Analisis dan refleksi Pelaksanaan Tindakan Siklus 1 Observasi Siklus 2 Perbaikan Rencana Tindakan Analisis Dan refleksi Observasi Pelaksanaan Tindakan dst SIKLUS ke-1 Tahap Perencanaan (Planning), mencakup: 1. Mengidentifikasi masalah 2. Menganalisis dan merumuskan masalah. 3. Merancang model pembelajaran metode questioning . 4. Mendiskusikan penerapan model pembelajaran interaktif.
  • 12. 5. Menyiapkan instrumen (angket, pedoman observasi, tes akhir). 6. Menyusun kelompok belajar peserta didik. 7. Merencanakan tugas kelompok. Tahap Melakukan Tindakan (Action), mencakup: 1. Melaksanakan langkah-langkah sesuai perencanaan. 2. Menerapkan model pembelajaran klasikal. 3. Melakukan pengamatan terhadap setiap langkah-langkah kegiatan sesuai rencana. 4. Memperhatikan alokasi waktu yang ada dengan banyaknya kegiatan yang dilaksanakan. 5. Mengantisipasi dengan melakukan solusi apabila menemui kendala saat melakukan tahap tindakan. Tahap Mengamati (observation), mencakup: 1. Melakukan diskusi dengan guru SMPN 13 Kendari dan kepala sekolah untuk rencana observasi. 2. Melakukan pengamatan terhadap penerapan model pembelajaran klasikal yang dilakukan guru kelas VIII. 3. Mencatat setiap kegiatan dan perubahan yang terjadi saat penerapan model pembelajaran klasikal. 4. Melakukan diskusi dengan guru untuk membahas tentang kelemahankelemahan atau kekurangan yang dilakukan guru serta memberikan saran perbaikan untuk pembelajaran berikutnya. Tahap refleksi (Reflection), mencakup:
  • 13. 1. Menganalisis temuan saat melakukan observasi pelaksanaan observasi. 2. Menganalisis kelemahan dan keberhasilan guru saat menerapkan model pembelajaran klasikal dan mempertimbangkan langkah selanjutnya. 3. Melakukan refleksi terhadap penerapan model pembelajaran klasikal. 4. Melakukan refleksi terhadap kreativitas peserta didik dalam pembelajaran Bahasa Inggris. 5. Melakukan refleksi terhadap hasil belajar peserta didik. SIKLUS ke-2 Tahap Perencanaan (Planning), mencakup: 1. Mengevaluasi hasil refleksi, mendiskusikan, dan mencari upaya perbaikan untuk diterapkan pada pembelajaran berikutnya. 2. Mendata masalah dan kendala yang dihadapi saat pembelajaran. 3. Merancang perbaikan berdasarkan refleksi siklus 1. Tahap Melakukan Tindakan (Action), mencakup: 1. Melakukan analisis pemecahan masalah. 2. Melaksanakan tindakan perbaikan dengan menggunakan penerapan metode QUESTIONING. Tahap Mengamati (observation), mencakup: 1. Melakukan pengamatan terhadap penerapan metode pembelajaran dengan menggunakan teknik Questioning. 2. Mencatat perubahan yang terjadi. 3. Melakukan diskusi membahas masalah yang dihadapi saat pembelajaran dan memberikan balikan.
  • 14. Tahap Refleksi (Reflection), mencakup: 1. Merefleksikan proses pembelajaran dengan teknik questioning. 2. Merefleksikan hasil belajar peserta didik dengan penerapan metode pembelajaran dengan teknik questioning. 3. Menganalisis temuan dan hasil akhir penelitian. 4. menyusun rekomendasi. Dari tahap kegiatan pada siklus 1 dan 2, hasil yang diharapkan adalah agar (1) peserta didik memiliki kemampuan dan kreativitas serta selalu aktif terlibat dalam proses pembelajaran Bahasa Inggris; (2) guru memiliki kemampuan merancang dan menerapkan model pembelajaran interaktif dengan kerja kelompok khusus pada mata pelajaran Bahasa Inggris, dan (3) terjadi peningkatan prestasi peserta didik pada mata pelajaran Bahasa Inggris. Analisis Data Untuk lebih menjamin keakuratan data penelitian dilakukan perekaman data dalam photo. Data yang diperoleh dianalisis dan dideskripsikan sesuai permasalahan yang ada dalam bentuk laporan hasil penelitian. Dari rancangan pembelajaran interaktif dan pemberian tugas kerja kelompok dilakukan validasi oleh teman sejawat dan kepala sekolah. Untuk kreativitas peserta didik dalam pembelajaran digunakan observasi dan angket dan untuk perolehan hasil belajar peserta didik digunakan deskripsi kuantitatif.
  • 15. G. Jadwal Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada semester Ganjil tahun pelajaran 2011/2012, antara bulan Juli sampai dengan bulan Oktober 2011 dan rencana berlangsung selama 4 bulan secara berkesinambungan. No. Juli Penulisan dan Pengajuan Proposal 2 Agustus September November Ket 2013 1 Kegiatan 2013 2013 x Persiapan Pengembangan a. Perencanaan awal x - Pertemuan antara Tim Peneliti x x x - Pembuatan rencana pembelajaran, pembuatan/penyiapan lembar observasi, dan x media pembelajaran, tes hasil belajar 3. Siklus I a. Pelaksanaan Tindakan X b. Observasi dan evaluasi X Siklus I Siklus I c. Refleksi 4 X Siklus II a. Perencanaan X b. Pelaksanaan Tindakan X 2013
  • 16. c. Observasi dan Evaluasi X d. Refleksi X 5 Tabulasi dan Analisis Data 6 Penyusunan Draf X X Hasil Penelitian Pembuatan Laporan akhir X Pengiriman Hasil Penelitian X L. PERSONALIA PENELITIAN No. Nama 1. Iis Rosdiani, S.Pd. (Ketua) Peran 1. Bersama-sama dengan Jam kerja anggota 10 jam per (guru) mendesain dan membuat minggu proposal 2. Bersama-sama dengan anggota (guru) merencanakan dan membuat skenario pembelajaran 3. Bersama-sama dengan anggota (guru) malaksanakan observasi dan evaluasi pelaksanaan tindakan 4. Bersama-sama dengan anggota (guru) melaksanakan analisis data dan refleksi-refleksi 5. Bersama-sama dengan anggota (guru) merancang laporan penelitian dan menyusun laporan 2. Atmawaty,S.Pd (Anggota 1) 1. Bersama-sama dengan ketua peneliti 10 jam per mendesain dan membuat proposal 2. Bersama-sama dengan ketua peneliti minggu
  • 17. merencanakan dan membuat skenario pembelajaran 3. Bersama-sama dengan ketua peneliti malaksanakan observasi dan evaluasi pelaksanaan tindakan 4. Bersama-sama dengan ketua peneliti melaksanakan analisis data dan refleksi-refleksi 5. Bersama-sama dengan ketua peneliti merancang laporan penelitian dan menyusun laporan M,/ H. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. 2005 . Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : PMPTk Depdiknas. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan: Lampiran Permendiknas no 22 Tahun 2006 Tentang Standar isi Jakarta Anonim, 2009. Modul diklat pendidikan dan latihan profesi guru rayon 26.Fakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas haluoleo Depdiknas , 2005 . Materi Pelatihan terintegrasi bahasa Inggris, Jaakarta: Kegiatan pengembangan system dan pengendalian program sltp Jakarta tahun anggaran 2005 Richard , Jack ; Platt; John; Weber, Heidi , 1995. Longman dictionary of applied linguistics, England; longman group limited Arikunto, Suharsimi. 2005. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: DirjenPMPTK. Depdiknas. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan: Lampiran Permendiknas no 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi. Jakarta:
  • 18. Depdiknas. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan: Lampiran Permendiknas no 23 Tahun 2006 Tentang Standar Kompetensi Lulusan. Jak Depdiknas.2005 Materi Pelatihan Terintegrasi buku jilid 1 Depdiknas.2005 Materi Pelatihan Terintegrasi buku jilid 2 (http/www.pu.go.id/itjen/bulletin ) Priayan ,Joko dkk Scaffolding .Depdiknas Kemmis, S. dan Taggart, R. 1988. The Action Research Planner. Deakin: Deakin University. Kasihan Kasbolah.1999 Penelitian Tindakan Kelas. Malang Depdikbud Maleong.2002. Metodologi Penelitian Kualitatif Pendekatan Kontekstual.2002. Depdiknas Suyatno,1997. Pedoman Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas Yogyakarta .Depdikbud