SlideShare a Scribd company logo
1 of 54
SURVEY LAPANGAN
BANGUNAN BERTINGKAT
RENDAH
STRUKTUR BANGUNAN 2
Disusun oleh :
 Reni triastuti (10512224)
 Risma angraini ( 10512227)
 Suparman ( 10512236)
 Dwi cahya ningsih ( 10512243)
DISCOVERY CAFE
JL. Condong Catur, Sleman, Yogyakarta
• Discovery Cafe merupakan sebuah cafe baru yang memiliki
konsep unik dan hommy bergaya modern & vintage. Cafe ini
mengedepankan keunikan tata ruang bangunan yang bagus dan
pencahayaan. Lokasi cafe yang tenang memberikan nuansa
yang nyaman dan sangat mendukung bermacam kegiatan yang
dilakukan oleh pelanggan yang datang.
BENTUK BANGUNAN ATAU DENAH:
• UKURAN BANGUNAN
1830 X 1250
• JARAK ANTAR KOLOM
300 – 400 cm
• TINGGI BANGUNAN
KURANG LEBIH 835 cm
DENAH UKURAN 1:50
DENGAN UKURAN DI LAPANGAN
DENAH UKURAN 1:50
DENGAN UKURAN DI LAPANGAN
DENAH UKURAN 1:50
DENGAN UKURAN DI LAPANGAN
DENAH UKURAN 1:50
DENGAN UKURAN DI LAPANGAN
BENTUK ATAP:
Atap miring, sesuai dengan konsep iklim
tropis
ATAP
KEMIRNGAN ATAP :
12,5 º
MATERIAL PENUTUP dan ELEMEN:
Menggunakan Polikarbonat
DIMENSI MASING-MASING ELEMEN:
• Kuda-kuda 6/12
• Gording 6/8
• Usuk 2/6
• Kuda – kuda
• Ikatan angin - angin
FOTO dan BAHAN ATAP
polikarbonat
JARAK ANTAR KUDA-KUDA:
300 – 400 cm dengan bentangan 1250 cm
KUDA - KUDA
KONFIGURASI BENTUK DETAIL KONSTRUKSI
ATAP:
FOTO DAN SKETSA KUDA-KUDA
PLAT
MATERIAL PLAT:
Kayu (lantai papan)
DISTRIBUSI BEBAN:
Distribusi beban pada pelat adalah beban merata
DIMENSI PLAT: 400 X 20 X 5 cm
KONSTRUKSI PLAT DENGAN PLAT:
Plat ditopang oleh anak balok, kemudian anak balok
ditopang oleh induk balok
KONSTRUKSI PLAT DENGAN ELEMEN LAIN:
Hubungan antara plat dengan balok dijepit kemudian di baut
FOTO DAN SKETSA PLAT
DETAIL BALOK ANAK
BALOK
INDUK
BALOK
MATERIAL BALOK:
Kayu
JARAK ANTAR BALOK: 300 - 400
DIMENSI BALOK: 14 X 14 cm
KONSTRUKSI BALOK DENGAN BALOK:
Antara balok yang satu dengan yang lain disatukan dengan
cara di baut
KONSTRUKSI BALOK DENGAN ELEMEN LAIN:
Balok kayu dengan kolom beton dibaut dengan tumpuan
sendi
FOTO DAN SKETSA BALOK
DETIL KONSTRUKSI BALOK
KOLOM
MATERIAL KOLOM:
Kayu dan beton
JARAK ANTAR KOLOM:
300 – 400 cm
TINGGI KOLOM:
Kayu 640 cm
Beton 335 cm
DIMENSI KOLOM:
Kayu 20 X 20 cm
Beton 32 X 40 cm
DETIL KONSTRUKSI KOLOM
FOTO DAN SKETSA KOLOM BETON
FOTO KOLOM KAYU
TANGGA
• Material : Kayu dan besi
• Dimensi anak tangga (P X L X T) : 60 X 30 X 20 cm
FOTO DAN SKETSA
PONDASI
360
PONDASI
BEBAN PENGGUNA
Beban yang ada pada bangunan ini adalah
Beban mati (beban yang berasal dari
struktur bangunan itu sendiri)
Beban hidup ( beban pengunjung, air
hujan, furniture)
FREE BODY DIAGRAM
LOAD TRACING
TRIBUTARY AREA
ANALISIS KESTABILAN KUDA-KUDA
M = 9
J = 6
R = 4
M ≥ 2J- R
9 ≥ 2.6 - 4
9≥ 12- 4
9 ≥ 8
9 > 8 ( STABIL STATIS TAK TENTU )
RAH
RAV RBV
RBH
PRAKTIKUM STRUKTUR TRUSS
(RANGKA BATANG)
Pendahuluan
Rangka batang adalah : elemen-elemen linear yang
membentuk segitiga atau kombinasi segitiga-segitiga
menjadi bentuk rangka yang stabil.
Macam-macam struktur rangka batang:
 Plane truss (rangka batang bidang)
susunan elemen-elemen linear yang membentuk segitiga
atau kombinasi segitiga yang secara keseluruhan berada
didalam satu bidang tunggal.
Pendahuluan
 Space truss (rangka batang ruang)
susunan elemen-elemen kinier yang membentuk segitiga atau
kombinasi segitiga yang secara keseluruhan membentuk volume tiga
dimensi (ruang) sering disebut juga sebagai spaceframe
Efek beban eksternal menyebabkan keadaan tarik atau tekan murni
pada setiap batang. Untuk rangka batang yang hanya memikul
beban vertikal, pada batang tepi atas umumnya timbul gaya tekan
dan pada batang tepi bawah umumnya timbul gaya tarik. Gaya tarik
atau tekan ini dapat timbul pada setiap batang, yang mungkin saja
terjadi pola berganti-ganti tarik dan tekan
Idealisasi dan asumsi dalam rangka
batang
• Batang-batang (member) saling terhubung
pada titik buhul (joint) dengan hubungan
sendi (pin jointed)
• Sumbu-sumbu dalam batang bertemu di
satu joint titik
• Beban-beban yang bekerja dan reaksi-
reaksi tumpuan, berupa gaya-gaya terpusat
yang bekerja pada titik-titik buhul (joint)
• Semua batang hanya menahan gaya normal
sentris
• Ujung batang dihubungkan dengan sendi-sendi
tanpa geseran
• Semua garis kerja gaya-gaya batang pada suatu
sendi hubung berpotongan pada titik sendinya
• Semua beban bekerja pada sendi-sendi hubung
Sculputure
bahan-bahan
KUDA-KUDA
Langkah- Langkah Pembuatan
1. Menyiapkan alat dan bahan
2. Menggambar potongan kuda-kuda yang akan dibuat
3. Memotong sponati sesuai dengan ukuran gambar
4. Merapikan sponati dengan gunting
5. memasang potongan sponati sesuai dengan gambar
6. menyambungkan setiap hubungan sponati
7. Menusuk tiap sendi dengan tusuk sate
8. Menempelkan maket kuda-kuda pada karton
9. Menguji kuda-kuda dengan beban disetiap join
10. Menganalisa kuat tarik dan tekan pada batang kuda-
kuda.
SEBELUM DI BEBANI
SETELAH DI BEBANI
Hasil praktikum
PERHITUNGAN TRUSS DENGAN
MENGGUNAKAN METODE JOINT
PERHITUNGAN TRUSS DENGAN
MENGGUNAKAN METODE POTONGAN
ANALISIS KUDA-KUDA DENGAN
MENGGUNAKAN CHART
Pada bangunan :
• Bentang : 5 m
• Tinggi : 4,61 m
Setelah diuji mengunakan chart :
Hasil yang didapat untuk ketinggian
kuda-kuda dengan bentang 5 m
adalah minimal 4,6 m,
berarti tinggi kuda-kuda pada
bangunan aman karena tidak
dibawah batas minimal
PLAT
FOTO DAN SKETSA PLAT LANTAI KAYU
DETAIL BALOK ANAK
BALOK
INDUK
PLAT
Slab atau Plat
Slab atau pelat adalah struktur planar kaku yang secara khas terbuat dari
material monolit, dengan tinggi/tebalnya kecil/tipis dibandingkan dengan
dimensi-dimensi lainnya.
Beban yang bekerja pada plat mempunyai sifat banyak arah dan tersebar.
plat ditumpu diseluruh tepinya atau hanya pada titik-titik tertentu (kolom-
kolom) atau campuran. Jenis tumpuan yang biasa dipakai adalah tumpuan
jepit dan sederhana.
• Balok Induk, adalah semua balok yang melintang tanpa topang pada seluruh
lebar bangunan dan pada kedua ujungnya bertumpu pada kolom. (biasanya
mempunyai bentang ± 3 meter).
• Balok Anak, adalah balok yang pada kedua ujungnya bertumpu pada balok
induk, digunakan untuk memperkecil petak-petak lantai disetiap ruangan.
(biasanya mempunyai bentang ± 2 meter).
PLAT LANTAI PADA
BANGUNAN
MATERIAL PLAT:
Kayu (lantai papan)
DIMENSI :
• Bahan papan kayu disatukan menjadi kesatuan yang kuat
•  Membentuk bidang yang luas dan kuat untuk di injak,
•  Ukuran papan antara 20 cm dengan ketebalan 5 cm
•  Ukuran balok :
balok anak : 6 x 12 cm
Balok induk : 8 x 12 cm
bentang balok 4 m
•
GAMBAR
60 cm 60 cm
625cm
Balok Anak
Balok Induk
Kolom Hanya di Tepi
Pada bangunan yang kami survey plat yang dipakai adalah
Menggunakan ONE WAY SOLID SLAB WITH BEAM
AND GIRDER yaitu sistem plat lantai satu arah yang
ditumpu oleh balok anak dan balok induk dan balok induk
tersebut ditumpu oleh kolom-kolom.
Funsi balok anak adalah untuk mendukung plat lantai
tempat distribusi beban, sedangkan fungsi balok induk
adalah untuk mengkakukan bangunan ( menghubungkan
kolom ke kolom)
ANALISIS PLAT DENGAN
MENGGUNAKAN CHART
Pada bangunan :
• Ketebalan plat : 5 cm
• Bentang : 60 cm
Setelah diuji mengunakan chart :
Hasil yang didapat untuk ketebalan plat
dengan bentang 60 cm
adalah minimal 3,8 cm,
berarti ketebalan plat pada
bangunan aman karena tidak dibawah
batas minimal
KESIMPULAN
 Setelah dianalisis kestabilan kuda-kuda ternyata kuda-kuda pada bangunan
ini stabil statis tak tentu
 Untuk analisa rangka truss kuda-kuda setelah dibandingkan antara hasil
grafis ( praktikum) dengan hasil matematis ( perhitungan dengan
menggunakan metode joint dan potongan) ternyata hasil yang didapat
berbeda.
 Untuk plat pada bangunan setelah dianalisis dengan menggunakan chart hasil
akhirnya menunjukan bahwa ukuran ketebalan pada plat ini tergolong aman
karena tidak berada di bawah batas minimum

More Related Content

Viewers also liked

Apirileko haurrentzako nobedadeak
Apirileko haurrentzako nobedadeakApirileko haurrentzako nobedadeak
Apirileko haurrentzako nobedadeakliburukar
 
Info sec foss-migration-dec-2013
Info sec foss-migration-dec-2013Info sec foss-migration-dec-2013
Info sec foss-migration-dec-2013nghia le trung
 
Your personal-learning-network-toolkit.2016
Your personal-learning-network-toolkit.2016Your personal-learning-network-toolkit.2016
Your personal-learning-network-toolkit.2016nghia le trung
 
Foss introduction-library
Foss introduction-libraryFoss introduction-library
Foss introduction-librarynghia le trung
 
Presentation Catalina Forero LCP Applicant 2012
Presentation Catalina Forero LCP Applicant 2012Presentation Catalina Forero LCP Applicant 2012
Presentation Catalina Forero LCP Applicant 2012Cata Forero
 
Silabus bahasa inggris_smk_x
Silabus bahasa inggris_smk_xSilabus bahasa inggris_smk_x
Silabus bahasa inggris_smk_xMuhammad Iqbal
 
Vietnam foss-status-present
Vietnam foss-status-presentVietnam foss-status-present
Vietnam foss-status-presentnghia le trung
 
Commentary on Danny Boyle
Commentary on Danny BoyleCommentary on Danny Boyle
Commentary on Danny BoyleMarissa Dodd
 

Viewers also liked (15)

Apirileko haurrentzako nobedadeak
Apirileko haurrentzako nobedadeakApirileko haurrentzako nobedadeak
Apirileko haurrentzako nobedadeak
 
Admissions master ud s
Admissions   master ud sAdmissions   master ud s
Admissions master ud s
 
Topic - Elected Officials in Montreal
Topic - Elected Officials in MontrealTopic - Elected Officials in Montreal
Topic - Elected Officials in Montreal
 
Assignment of sd
Assignment of sdAssignment of sd
Assignment of sd
 
Info sec foss-migration-dec-2013
Info sec foss-migration-dec-2013Info sec foss-migration-dec-2013
Info sec foss-migration-dec-2013
 
Sgs ed may 2013 v2
Sgs ed may 2013 v2Sgs ed may 2013 v2
Sgs ed may 2013 v2
 
Technicle analesis
Technicle analesis Technicle analesis
Technicle analesis
 
Your personal-learning-network-toolkit.2016
Your personal-learning-network-toolkit.2016Your personal-learning-network-toolkit.2016
Your personal-learning-network-toolkit.2016
 
Foss introduction-library
Foss introduction-libraryFoss introduction-library
Foss introduction-library
 
Tuyo
TuyoTuyo
Tuyo
 
Presentation Catalina Forero LCP Applicant 2012
Presentation Catalina Forero LCP Applicant 2012Presentation Catalina Forero LCP Applicant 2012
Presentation Catalina Forero LCP Applicant 2012
 
Silabus bahasa inggris_smk_x
Silabus bahasa inggris_smk_xSilabus bahasa inggris_smk_x
Silabus bahasa inggris_smk_x
 
Oer basics-sep.2016
Oer basics-sep.2016Oer basics-sep.2016
Oer basics-sep.2016
 
Vietnam foss-status-present
Vietnam foss-status-presentVietnam foss-status-present
Vietnam foss-status-present
 
Commentary on Danny Boyle
Commentary on Danny BoyleCommentary on Danny Boyle
Commentary on Danny Boyle
 

Similar to DISCOVERY CAFE - survey bangunan bertingkat rendah

PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1
PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1
PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1astrioktawahyuni
 
metodetambolaka100615-170330032832.pptx
metodetambolaka100615-170330032832.pptxmetodetambolaka100615-170330032832.pptx
metodetambolaka100615-170330032832.pptxadekurniarc
 
Metode Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi PPT file
Metode Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi PPT fileMetode Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi PPT file
Metode Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi PPT filetrisna gallaran
 
metodetambolaka100615-170330032832.pdf
metodetambolaka100615-170330032832.pdfmetodetambolaka100615-170330032832.pdf
metodetambolaka100615-170330032832.pdfAndiarc1
 
5 presentasi kelompok (atap kayu)
5   presentasi kelompok (atap kayu)5   presentasi kelompok (atap kayu)
5 presentasi kelompok (atap kayu)GondarCool
 
Struktur rumah panggung
Struktur rumah panggungStruktur rumah panggung
Struktur rumah panggungPanji Dwi
 
Pelat beton bertulang
Pelat beton bertulangPelat beton bertulang
Pelat beton bertulangReski Aprilia
 

Similar to DISCOVERY CAFE - survey bangunan bertingkat rendah (8)

PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1
PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1
PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1
 
kesebangunan dan konruen.pdf
kesebangunan dan konruen.pdfkesebangunan dan konruen.pdf
kesebangunan dan konruen.pdf
 
metodetambolaka100615-170330032832.pptx
metodetambolaka100615-170330032832.pptxmetodetambolaka100615-170330032832.pptx
metodetambolaka100615-170330032832.pptx
 
Metode Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi PPT file
Metode Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi PPT fileMetode Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi PPT file
Metode Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi PPT file
 
metodetambolaka100615-170330032832.pdf
metodetambolaka100615-170330032832.pdfmetodetambolaka100615-170330032832.pdf
metodetambolaka100615-170330032832.pdf
 
5 presentasi kelompok (atap kayu)
5   presentasi kelompok (atap kayu)5   presentasi kelompok (atap kayu)
5 presentasi kelompok (atap kayu)
 
Struktur rumah panggung
Struktur rumah panggungStruktur rumah panggung
Struktur rumah panggung
 
Pelat beton bertulang
Pelat beton bertulangPelat beton bertulang
Pelat beton bertulang
 

Recently uploaded

PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasarrenihartanti
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptxSirlyPutri1
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiaNILAMSARI269850
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajarHafidRanggasi
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptAgusRahmat39
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)PUNGKYBUDIPANGESTU1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...Kanaidi ken
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 

Recently uploaded (20)

PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 

DISCOVERY CAFE - survey bangunan bertingkat rendah

  • 1. SURVEY LAPANGAN BANGUNAN BERTINGKAT RENDAH STRUKTUR BANGUNAN 2 Disusun oleh :  Reni triastuti (10512224)  Risma angraini ( 10512227)  Suparman ( 10512236)  Dwi cahya ningsih ( 10512243)
  • 2. DISCOVERY CAFE JL. Condong Catur, Sleman, Yogyakarta
  • 3. • Discovery Cafe merupakan sebuah cafe baru yang memiliki konsep unik dan hommy bergaya modern & vintage. Cafe ini mengedepankan keunikan tata ruang bangunan yang bagus dan pencahayaan. Lokasi cafe yang tenang memberikan nuansa yang nyaman dan sangat mendukung bermacam kegiatan yang dilakukan oleh pelanggan yang datang.
  • 4.
  • 5. BENTUK BANGUNAN ATAU DENAH: • UKURAN BANGUNAN 1830 X 1250 • JARAK ANTAR KOLOM 300 – 400 cm • TINGGI BANGUNAN KURANG LEBIH 835 cm
  • 6. DENAH UKURAN 1:50 DENGAN UKURAN DI LAPANGAN
  • 7. DENAH UKURAN 1:50 DENGAN UKURAN DI LAPANGAN
  • 8. DENAH UKURAN 1:50 DENGAN UKURAN DI LAPANGAN
  • 9. DENAH UKURAN 1:50 DENGAN UKURAN DI LAPANGAN
  • 10. BENTUK ATAP: Atap miring, sesuai dengan konsep iklim tropis ATAP KEMIRNGAN ATAP : 12,5 º MATERIAL PENUTUP dan ELEMEN: Menggunakan Polikarbonat DIMENSI MASING-MASING ELEMEN: • Kuda-kuda 6/12 • Gording 6/8 • Usuk 2/6 • Kuda – kuda • Ikatan angin - angin
  • 11. FOTO dan BAHAN ATAP polikarbonat
  • 12. JARAK ANTAR KUDA-KUDA: 300 – 400 cm dengan bentangan 1250 cm KUDA - KUDA KONFIGURASI BENTUK DETAIL KONSTRUKSI ATAP:
  • 13. FOTO DAN SKETSA KUDA-KUDA
  • 14. PLAT MATERIAL PLAT: Kayu (lantai papan) DISTRIBUSI BEBAN: Distribusi beban pada pelat adalah beban merata DIMENSI PLAT: 400 X 20 X 5 cm KONSTRUKSI PLAT DENGAN PLAT: Plat ditopang oleh anak balok, kemudian anak balok ditopang oleh induk balok KONSTRUKSI PLAT DENGAN ELEMEN LAIN: Hubungan antara plat dengan balok dijepit kemudian di baut
  • 15. FOTO DAN SKETSA PLAT DETAIL BALOK ANAK BALOK INDUK
  • 16. BALOK MATERIAL BALOK: Kayu JARAK ANTAR BALOK: 300 - 400 DIMENSI BALOK: 14 X 14 cm KONSTRUKSI BALOK DENGAN BALOK: Antara balok yang satu dengan yang lain disatukan dengan cara di baut KONSTRUKSI BALOK DENGAN ELEMEN LAIN: Balok kayu dengan kolom beton dibaut dengan tumpuan sendi
  • 19. KOLOM MATERIAL KOLOM: Kayu dan beton JARAK ANTAR KOLOM: 300 – 400 cm TINGGI KOLOM: Kayu 640 cm Beton 335 cm DIMENSI KOLOM: Kayu 20 X 20 cm Beton 32 X 40 cm
  • 21. FOTO DAN SKETSA KOLOM BETON
  • 23. TANGGA • Material : Kayu dan besi • Dimensi anak tangga (P X L X T) : 60 X 30 X 20 cm FOTO DAN SKETSA
  • 26. BEBAN PENGGUNA Beban yang ada pada bangunan ini adalah Beban mati (beban yang berasal dari struktur bangunan itu sendiri) Beban hidup ( beban pengunjung, air hujan, furniture)
  • 30.
  • 31. ANALISIS KESTABILAN KUDA-KUDA M = 9 J = 6 R = 4 M ≥ 2J- R 9 ≥ 2.6 - 4 9≥ 12- 4 9 ≥ 8 9 > 8 ( STABIL STATIS TAK TENTU ) RAH RAV RBV RBH
  • 32. PRAKTIKUM STRUKTUR TRUSS (RANGKA BATANG) Pendahuluan Rangka batang adalah : elemen-elemen linear yang membentuk segitiga atau kombinasi segitiga-segitiga menjadi bentuk rangka yang stabil. Macam-macam struktur rangka batang:  Plane truss (rangka batang bidang) susunan elemen-elemen linear yang membentuk segitiga atau kombinasi segitiga yang secara keseluruhan berada didalam satu bidang tunggal.
  • 33. Pendahuluan  Space truss (rangka batang ruang) susunan elemen-elemen kinier yang membentuk segitiga atau kombinasi segitiga yang secara keseluruhan membentuk volume tiga dimensi (ruang) sering disebut juga sebagai spaceframe Efek beban eksternal menyebabkan keadaan tarik atau tekan murni pada setiap batang. Untuk rangka batang yang hanya memikul beban vertikal, pada batang tepi atas umumnya timbul gaya tekan dan pada batang tepi bawah umumnya timbul gaya tarik. Gaya tarik atau tekan ini dapat timbul pada setiap batang, yang mungkin saja terjadi pola berganti-ganti tarik dan tekan
  • 34. Idealisasi dan asumsi dalam rangka batang • Batang-batang (member) saling terhubung pada titik buhul (joint) dengan hubungan sendi (pin jointed) • Sumbu-sumbu dalam batang bertemu di satu joint titik • Beban-beban yang bekerja dan reaksi- reaksi tumpuan, berupa gaya-gaya terpusat yang bekerja pada titik-titik buhul (joint)
  • 35. • Semua batang hanya menahan gaya normal sentris • Ujung batang dihubungkan dengan sendi-sendi tanpa geseran • Semua garis kerja gaya-gaya batang pada suatu sendi hubung berpotongan pada titik sendinya • Semua beban bekerja pada sendi-sendi hubung
  • 38. Langkah- Langkah Pembuatan 1. Menyiapkan alat dan bahan 2. Menggambar potongan kuda-kuda yang akan dibuat 3. Memotong sponati sesuai dengan ukuran gambar 4. Merapikan sponati dengan gunting 5. memasang potongan sponati sesuai dengan gambar 6. menyambungkan setiap hubungan sponati 7. Menusuk tiap sendi dengan tusuk sate 8. Menempelkan maket kuda-kuda pada karton 9. Menguji kuda-kuda dengan beban disetiap join 10. Menganalisa kuat tarik dan tekan pada batang kuda- kuda.
  • 43.
  • 45.
  • 46. ANALISIS KUDA-KUDA DENGAN MENGGUNAKAN CHART Pada bangunan : • Bentang : 5 m • Tinggi : 4,61 m Setelah diuji mengunakan chart : Hasil yang didapat untuk ketinggian kuda-kuda dengan bentang 5 m adalah minimal 4,6 m, berarti tinggi kuda-kuda pada bangunan aman karena tidak dibawah batas minimal
  • 47. PLAT
  • 48. FOTO DAN SKETSA PLAT LANTAI KAYU DETAIL BALOK ANAK BALOK INDUK
  • 49. PLAT Slab atau Plat Slab atau pelat adalah struktur planar kaku yang secara khas terbuat dari material monolit, dengan tinggi/tebalnya kecil/tipis dibandingkan dengan dimensi-dimensi lainnya. Beban yang bekerja pada plat mempunyai sifat banyak arah dan tersebar. plat ditumpu diseluruh tepinya atau hanya pada titik-titik tertentu (kolom- kolom) atau campuran. Jenis tumpuan yang biasa dipakai adalah tumpuan jepit dan sederhana. • Balok Induk, adalah semua balok yang melintang tanpa topang pada seluruh lebar bangunan dan pada kedua ujungnya bertumpu pada kolom. (biasanya mempunyai bentang ± 3 meter). • Balok Anak, adalah balok yang pada kedua ujungnya bertumpu pada balok induk, digunakan untuk memperkecil petak-petak lantai disetiap ruangan. (biasanya mempunyai bentang ± 2 meter).
  • 50. PLAT LANTAI PADA BANGUNAN MATERIAL PLAT: Kayu (lantai papan) DIMENSI : • Bahan papan kayu disatukan menjadi kesatuan yang kuat •  Membentuk bidang yang luas dan kuat untuk di injak, •  Ukuran papan antara 20 cm dengan ketebalan 5 cm •  Ukuran balok : balok anak : 6 x 12 cm Balok induk : 8 x 12 cm bentang balok 4 m •
  • 51. GAMBAR 60 cm 60 cm 625cm Balok Anak Balok Induk Kolom Hanya di Tepi
  • 52. Pada bangunan yang kami survey plat yang dipakai adalah Menggunakan ONE WAY SOLID SLAB WITH BEAM AND GIRDER yaitu sistem plat lantai satu arah yang ditumpu oleh balok anak dan balok induk dan balok induk tersebut ditumpu oleh kolom-kolom. Funsi balok anak adalah untuk mendukung plat lantai tempat distribusi beban, sedangkan fungsi balok induk adalah untuk mengkakukan bangunan ( menghubungkan kolom ke kolom)
  • 53. ANALISIS PLAT DENGAN MENGGUNAKAN CHART Pada bangunan : • Ketebalan plat : 5 cm • Bentang : 60 cm Setelah diuji mengunakan chart : Hasil yang didapat untuk ketebalan plat dengan bentang 60 cm adalah minimal 3,8 cm, berarti ketebalan plat pada bangunan aman karena tidak dibawah batas minimal
  • 54. KESIMPULAN  Setelah dianalisis kestabilan kuda-kuda ternyata kuda-kuda pada bangunan ini stabil statis tak tentu  Untuk analisa rangka truss kuda-kuda setelah dibandingkan antara hasil grafis ( praktikum) dengan hasil matematis ( perhitungan dengan menggunakan metode joint dan potongan) ternyata hasil yang didapat berbeda.  Untuk plat pada bangunan setelah dianalisis dengan menggunakan chart hasil akhirnya menunjukan bahwa ukuran ketebalan pada plat ini tergolong aman karena tidak berada di bawah batas minimum