SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
Bab
II Penelitian Geografi
Manusia dalam mengungkapkan sebuah misteri atau suatu kejadian menggunakan daya dan
pikiran dengan cara mengamati atau meneliti kejadian atau misteri tersebut. Hasil
pengamatan atau penelitian yang dilakukan manusia berguna untuk memecahkan masalah
atau misteri yang dihadapi. Metode atau cara yang digunakan untuk memecahkan misteri
dari sejak zaman dahulu sampai sekarang mengalami perkembangan yang terus-menerus.
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
A. Fenomena Geosfer dalam Pandangan Studi Geografi
B. Pendekatan Analitis Studi Geografi
C. Metode Analisis Geografi
D. Teknik Pengumpulan Data Geografi
E. Teknik Analisis Data Geografi
Isi Materi
F. Penyusunan Proposal Penelitian Geografi
G. Publikasi Hasil Penelitian Geografi
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
Fenomena geosfer ialah seluruh kejadian-kejadian alam yang meliputi
litosfer, atmosfer, biosfer, antroposfer, dan hidrosfer.
A. Fenomena Geosfer dalam Pandangan Studi
Geografi
1. Unsur-Unsur Geosfer
Unsur-unsur geosfer serta
hubungannya satu sama lainnya
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
a. Contoh Fenomena Litosfer
Lithos bermakna batuan dan spher/sphera bermakna lapisan.
2. Contoh-Contoh Fenomena Geosfer
1) Contoh litosfer dalam bentuk materi adalah batuan dengan berbagai
jenisnya, gunung dengan tipe dan ketinggiannya, berbagai macam
bentuk lahan dengan berbagai proses pembentukannya.
2) Contoh litosfer dalam bentuk
fenomena dan gejala geografi
adalah gempa, pergerakan
lempeng tektonik, gunung api
meletus, dan tanah longsor.
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
b. Contoh Fenomena Atmosfer
1) Contoh atmosfer dalam bentuk materialnya, yaitu awan, udara,
beserta materi atau zat-zat yang menyusunnya.
2) Contoh atmosfer dalam
bentuk fenomena dan
gejala geografi, yaitu
perubahan unsur-unsur
cuaca.
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
c. Contoh Fenomena Biosfer
1) Contoh biosfer dalam bentuk materinya, yaitu flora dan fauna.
2) Contoh biosfer dalam bentuk fenomena dan gejala geografi yaitu
persebarannya dan habitatnya (kondisi ruangan yang mendukungnya).
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
d. Contoh Fenomena Hidrosfer
1) Contoh hidrosfer dalam bentuk materi adalah air, salju, uap (gas).
2) Contoh hidrosfer dalam bentuk fenomena dan gejala geografi , yaitu
pasang surut, arus laut, pergerakan air tanah, aliran air permukaan,
arus sungai, dan lain-lain.
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
e. Contoh Fenomena Antroposfer
1) Contoh antroposfer dalam bentuk materi adalah kehidupan
biologisnya (kelahiran dan kematian).
2) Contoh antroposfer dalam bentuk fenomena dan gejala geografi,
yaitu kehidupan sosialnya, aktivitas ekonominya, budayanya, dan
lain-lain.
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
Menurut Henry J. Warman konsep geografi terdiri dari 15
1. Regional concept (konsep wilayah).
2. Life-layer concept (konsep strata kehidupan).
3. Man ecological dominant concept (konsep dominasi ekologi manusia).
4. Globalism concept (konsep globalisasi).
5. Spatial interaction concept (konsep interaksi spasial).
6. Areal relationship concept (konsep hubungan spasial).
7. Areal likenesses concept (konsep kesamaan spasial).
8. Arel differences concept (konsep perbedaan spasial).
9. Areal uniquenesses concept (konsep keunikan spasial).
10. Areal distribution concept (konsep distribusi spasial).
11. Relative location concept (konsep lokasi relatif).
12. Comparative advantage concept (konsep keuntungan kom paratif).
13. Perpetual transformation concept (konsep perubahan abadi).
14. Culturally defined resources concept (konsep sumberdaya budaya yang berbeda).
15. Round earth on flat paper concept (konsep skala).
B. Pendekatan Analisis Studi Geografi
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
1. Pendekatan Keruangan
Tiga pendekatan yang digunakan geografi terpadu (Integrated
Geography) dalam mengkaji berbagai fenomena geosfer
Pendekatan ini menitikberatkan pada aspek keruangan.
Tiga sub-topik dari pendekatan keruangan
a. Pendekatan Topik
Dipakai guna menganalisis problem atau fenomena geografi dari
topik tertentu yang menjadi pusat perhatian.
b. Pendekatan Aktivitas
Jenis pendekatan ini menganalisis fenomena geografi yang ada dari
berbagai aktivitas yang terjadi.
c. Pendekatan Regional
Membahas suatu gejala geografi serta menitikberatkan pada region
sebagai ruang tempat gejala itu terjadi.
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
2. Pendekatan Kelingkungan atau Ekologi
Pendekatan ekologi ialah suatu metodologi untuk mendekati, menelaah,
serta menganalisis suatu gejala atau suatu masalah dengan menerapkan
konsep dan prinsip ekologi.
Contoh:
Penebangan hutan yang tidak terkendali di wilayah Puncak Cisarua,
Bogor telah terbukti mengakibatkan bencana tanah longsor dan banjir
yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa serta harta benda di wilayah
Puncak Cisarua, Bogor.
3. Pendekatan Analisis Kompleks Wilayah
Analisis ini menekankan pengertian ”areal differentiation”, yaitu adanya
perbedaan karakteristik tiap-tiap wilayah. Perbedaan ini mendorong
suatu wilayah dapat berinteraksi dengan wilayah lain.
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I1. Metode Deskriptif
Metode analisis ini berusaha untuk melukiskan dan menafsirkan
keadaan yang terjadi pada fenomena muka bumi tertentu.
C. Metode Analisis Geografi
Kategori dari metode deskriptif
a. Metode Studi Kasus
b. Metode Survei
c. Metode Studi Pengembangan
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
2. Metode Eksperimen dan Korelasi
Metode eksperimen merupakan suatu metode penelitian untuk
mengadakan kegiatan percobaan guna mendapatkan suatu hasil
3. Metode Ex Post Facto
Metode ini melihat dan mengkaji hubungan antara dua variabel atau
lebih, di mana variabel yang dikaji telah terjadi sebelumnya. Ex Post
Facto, artinya sesudah fakta karena dalam penelitian ini peneliti tidak
perlu melakukan manipulasi atau perlakuan terhadap variabel bebas.
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
1. Observasi Lapangan (Field Observation)
a. Wawancara Berstruktur
Wawancara ini dilakukan dengan membuat daftar pertanyaan
terlebih dahulu yang kadang disertai jawaban alternatifnya.
b. Wawancara Tidak Berstruktur
Wawancara ini dilakukan dengan tanpa menyusun daftar
pertanyaan sebelumnya.
c. Wawancara Kombinasi Berstruktur dan Tidak Berstruktur
Wawancara ini dilakukan dengan melakukan peggabungan antara
terstruktur dan tidak berstruktur, yang berfungsi untuk
pendalaman dalam memperoleh data penelitian.
D. Teknik Pengumpulan Data Geografi
2. Wawancara (Interview)
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
Kuesioner atau angket merupakan teknik pengumpulan data dengan
menyebarkan sejumlah pertanyaan-pertanyaan, baik yang bersifat
terbuka maupun tertutup dan dilakukan melalui pertanyaan-pertanyaan
tertulis.
3. Kuesioner atau Angket
Studi dokumenter merupakan teknik pengumpulan data yang berusaha
untuk mengkaji setiap bahan tertulis, film serta catatan (record).
4. Studi Dokumenter
Studi kepustakaan merupakan teknik pengumpulan data dengan
mengkaji berbagai teori, prinsip, konsep dan hukum-hukum yang
berlaku dalam ilmu geografi.
5. Studi Kepustakaan
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
E. Teknik Analisis Data Geografi
1. Data Kualitatif
Langkah-langkah analisis data kualitatif
a. Reduksi Data
b. Display Data
c. Kesimpulan dan Verifikasi
2. Data Kuantitatif
Secara garis besar, pekerjaan analisis meliputi tiga langkah
a. Persiapan
b. Tabulasi
c. Penerapan Data Sesuai dengan Pendekatan Penelitian
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
Tabel 2.1 Perbandingan Karakteristik dan Perbedaan Pendekatan
Kualitatif dengan Pendekatan Kuantitatif
Aspek Kualitatif Kuantitatif
Desain Umum, fl eksibel, emergent,
on going process.
Spesifi k, jelas dan rinci, pegangan
proses penelitian.
Tujuan Pemahanan dan pemaknaan,
kasuis, mengembangkan teori
dan konsep, mengembangkan
realitas.
Mencari hubungan antar-variabel,
menguji teori, mencari generali
sasi.
Metode Kasus, dekriptif. Deskriptif, eksperimen.
Teknik
penelitian
Observasi, partisipatori,
Wawancara.
Survei, eksperimen, observasi
terstruktur, wawancara
terstruktur.
Instrumen
penelitian
Human instrument, buku
catatan, dokumentasi.
Angket, pedoman wawancara,
tes, skala.
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
Aspek Kualitatif Kuantitatif
Data Primer, natural setting,
informasi, dokumen pribadi.
Satuan angka.
Sumber
data
Subjek penelitian Populasi dan sampel.
Analisis
data
Proses penelitian di lapangan,
display data, reduksi data,
kesimpulan dan verivikasi.
Setelah penelitian lapangan,
analisis statistik.
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
F. Penyusunan Proposal Penelitian Geografi
Langkah-Langkah
1. Penentuan Masalah
2. Penyusunan Landasan Teori
3. Penentuan Fokus Masalah, Tujuan Penelitian, dan Hipotesis
4. Penentuan Desain dan Metode
5. Pengumpulan Data
6. Analisis Hasil
7. Penarikan Kesimpulan
8. Penyusunan Laporan Penelitian
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
Kerangka proposal penelitian geografi
1. Judul
2. Latar Belakang Masalah
3. Rumusan Masalah
4. Definisi Operasional
5. Tujuan Penelitian
6. Manfaat Penelitian
7. Tinjauan Pustaka
8. Hipotesis
9. Metodologi Penelitian
a. Studi lapangan, b. Pemetaan, c. Wawancara (Interview),
d. Kuantitatif, e. Penggunaan Sarana Ilmiah
10. Daftar Pustaka
JUDUL ISI MATERIPREV NEXT
Mengkaji Ilmu
Geografi 1
Semester 1
Bab II
Bab III
Bab I
G. Publikasi Hasil Penelitian Geografi
1. Publikasi jurnal ilmiah adalah sebagai upaya untuk meningkatkan
manfaat hasil penelitian sehingga berdampak pada perbaikan dan
kemaslahatan kehidupan masyarakat.
2. Publikasi bisa juga dilakukan
dalam bentuk seminar,
penerbitan, dan jenis lain
yang memungkinkan hasil-
hasil penelitian itu dapat
disosialisasikan dan
didesiminasikan secara
terbuka kepada publik, baik
dalam skala nasional,
regional maupun lokal.

More Related Content

What's hot

Ruang lingkup geografi
Ruang lingkup geografiRuang lingkup geografi
Ruang lingkup geografi
riza0701
 
Rpp geo-kur-2013-kelas-x
Rpp geo-kur-2013-kelas-xRpp geo-kur-2013-kelas-x
Rpp geo-kur-2013-kelas-x
Tawon Selalue
 
Kisi-Kisi Soal UAS Geografi kelas X-Semester Ganjil-2012/2013-SMA Negeri 3 Lu...
Kisi-Kisi Soal UAS Geografi kelas X-Semester Ganjil-2012/2013-SMA Negeri 3 Lu...Kisi-Kisi Soal UAS Geografi kelas X-Semester Ganjil-2012/2013-SMA Negeri 3 Lu...
Kisi-Kisi Soal UAS Geografi kelas X-Semester Ganjil-2012/2013-SMA Negeri 3 Lu...
Amanda Karunia
 

What's hot (20)

Download PPT Konsep, Prinisip, Pendekatan dan Ruang Lingkup Geografi
Download PPT Konsep, Prinisip, Pendekatan dan Ruang Lingkup GeografiDownload PPT Konsep, Prinisip, Pendekatan dan Ruang Lingkup Geografi
Download PPT Konsep, Prinisip, Pendekatan dan Ruang Lingkup Geografi
 
Ruang lingkup geografi
Ruang lingkup geografiRuang lingkup geografi
Ruang lingkup geografi
 
Kisi-kisi soal Geografi
Kisi-kisi soal GeografiKisi-kisi soal Geografi
Kisi-kisi soal Geografi
 
Pendekatan Geografi
Pendekatan GeografiPendekatan Geografi
Pendekatan Geografi
 
Rpp geo-kur-2013-kelas-x
Rpp geo-kur-2013-kelas-xRpp geo-kur-2013-kelas-x
Rpp geo-kur-2013-kelas-x
 
LITOSFER DAN KAITANNYA DALAM KEHIDUPAN
LITOSFER DAN KAITANNYA DALAM KEHIDUPANLITOSFER DAN KAITANNYA DALAM KEHIDUPAN
LITOSFER DAN KAITANNYA DALAM KEHIDUPAN
 
Aspek geografi
Aspek geografiAspek geografi
Aspek geografi
 
GEO SMAN 1 KOTSI Modul Ajar 1 KELAS X.pdf
GEO SMAN 1 KOTSI Modul Ajar 1 KELAS X.pdfGEO SMAN 1 KOTSI Modul Ajar 1 KELAS X.pdf
GEO SMAN 1 KOTSI Modul Ajar 1 KELAS X.pdf
 
Kisi-Kisi Soal UAS Geografi kelas X-Semester Ganjil-2012/2013-SMA Negeri 3 Lu...
Kisi-Kisi Soal UAS Geografi kelas X-Semester Ganjil-2012/2013-SMA Negeri 3 Lu...Kisi-Kisi Soal UAS Geografi kelas X-Semester Ganjil-2012/2013-SMA Negeri 3 Lu...
Kisi-Kisi Soal UAS Geografi kelas X-Semester Ganjil-2012/2013-SMA Negeri 3 Lu...
 
Dinamika atmosfer
Dinamika  atmosferDinamika  atmosfer
Dinamika atmosfer
 
Laporan denudasional
Laporan denudasional Laporan denudasional
Laporan denudasional
 
Pertemuan 1 mitigasi bencana alam jenis & karakteristik bencana alam
Pertemuan 1 mitigasi bencana alam jenis & karakteristik bencana alamPertemuan 1 mitigasi bencana alam jenis & karakteristik bencana alam
Pertemuan 1 mitigasi bencana alam jenis & karakteristik bencana alam
 
Penginderaan jauh
Penginderaan jauhPenginderaan jauh
Penginderaan jauh
 
Kebencanaan dan Manajemen Bencana
Kebencanaan dan Manajemen BencanaKebencanaan dan Manajemen Bencana
Kebencanaan dan Manajemen Bencana
 
RPP SMA Geografi Kelas X
RPP SMA Geografi Kelas XRPP SMA Geografi Kelas X
RPP SMA Geografi Kelas X
 
Pemetaan digital
Pemetaan digital Pemetaan digital
Pemetaan digital
 
Bab 4 Dinamika Planet Bumi Sebagai ruang kehidupan
Bab 4 Dinamika Planet Bumi Sebagai ruang kehidupanBab 4 Dinamika Planet Bumi Sebagai ruang kehidupan
Bab 4 Dinamika Planet Bumi Sebagai ruang kehidupan
 
Sistem informasi geografi
Sistem informasi geografiSistem informasi geografi
Sistem informasi geografi
 
PENGANTAR ILMU GEOGRAFI- BAB 1
PENGANTAR ILMU GEOGRAFI- BAB 1PENGANTAR ILMU GEOGRAFI- BAB 1
PENGANTAR ILMU GEOGRAFI- BAB 1
 
1. Fenomena Geosfer.pptx
1. Fenomena Geosfer.pptx1. Fenomena Geosfer.pptx
1. Fenomena Geosfer.pptx
 

Viewers also liked

Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Verani Nurizki
 
Geografi kl.x jilid 1(new)
Geografi kl.x jilid 1(new)Geografi kl.x jilid 1(new)
Geografi kl.x jilid 1(new)
Khamidin Minthol
 
Ppt mpg konsep dan objek geografi hilda_
Ppt mpg konsep dan objek geografi hilda_Ppt mpg konsep dan objek geografi hilda_
Ppt mpg konsep dan objek geografi hilda_
Hilda HAmdanah
 

Viewers also liked (14)

HIDROSFER DAN KAITANNYA DALAM KEHIDUPAN
HIDROSFER  DAN KAITANNYA DALAM KEHIDUPANHIDROSFER  DAN KAITANNYA DALAM KEHIDUPAN
HIDROSFER DAN KAITANNYA DALAM KEHIDUPAN
 
TATA SURYA DAN PEMBENTUKAN BUMI
TATA SURYA DAN PEMBENTUKAN BUMI TATA SURYA DAN PEMBENTUKAN BUMI
TATA SURYA DAN PEMBENTUKAN BUMI
 
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
 
Langkah langkah penelitian geografi mengenai fenomena geosfer
Langkah langkah  penelitian geografi mengenai fenomena geosferLangkah langkah  penelitian geografi mengenai fenomena geosfer
Langkah langkah penelitian geografi mengenai fenomena geosfer
 
Litosfer
LitosferLitosfer
Litosfer
 
Tata surya dan proses terbentuknya jagat raya
Tata surya dan proses terbentuknya jagat rayaTata surya dan proses terbentuknya jagat raya
Tata surya dan proses terbentuknya jagat raya
 
Geografi kl.x jilid 1(new)
Geografi kl.x jilid 1(new)Geografi kl.x jilid 1(new)
Geografi kl.x jilid 1(new)
 
PERUBAHAN LITOSFER DAN DAMPAKNYA BAGI KEHIDUPAN
PERUBAHAN LITOSFER DAN DAMPAKNYA BAGI KEHIDUPANPERUBAHAN LITOSFER DAN DAMPAKNYA BAGI KEHIDUPAN
PERUBAHAN LITOSFER DAN DAMPAKNYA BAGI KEHIDUPAN
 
Powerpoint jagad raya
Powerpoint jagad rayaPowerpoint jagad raya
Powerpoint jagad raya
 
Ppt mpg konsep dan objek geografi hilda_
Ppt mpg konsep dan objek geografi hilda_Ppt mpg konsep dan objek geografi hilda_
Ppt mpg konsep dan objek geografi hilda_
 
Prinsip prinsip geografi
Prinsip prinsip geografiPrinsip prinsip geografi
Prinsip prinsip geografi
 
Buku geografi kls x kur 2013
Buku geografi kls x kur 2013Buku geografi kls x kur 2013
Buku geografi kls x kur 2013
 
Sejarah Pembentukan Bumi dan Perkembangannya
Sejarah Pembentukan Bumi dan PerkembangannyaSejarah Pembentukan Bumi dan Perkembangannya
Sejarah Pembentukan Bumi dan Perkembangannya
 
Power point jagat raya dan tata surya
Power point jagat raya dan tata suryaPower point jagat raya dan tata surya
Power point jagat raya dan tata surya
 

Similar to PENELITIAN GEOGRAFI

M.k pkm publikasi hasil penelitian geografi
M.k pkm publikasi hasil penelitian geografiM.k pkm publikasi hasil penelitian geografi
M.k pkm publikasi hasil penelitian geografi
Leoni Kariamesha
 
RPP Pengetahuan Dasar Geografi (pertemuan 3) kurikulum 2013
RPP Pengetahuan Dasar Geografi (pertemuan 3) kurikulum 2013RPP Pengetahuan Dasar Geografi (pertemuan 3) kurikulum 2013
RPP Pengetahuan Dasar Geografi (pertemuan 3) kurikulum 2013
Rumi Khusnandari
 

Similar to PENELITIAN GEOGRAFI (20)

3 Konsep Dasar Dan Permasalahan Dalam Penelitian Geografi.pptx
3 Konsep Dasar Dan Permasalahan Dalam Penelitian Geografi.pptx3 Konsep Dasar Dan Permasalahan Dalam Penelitian Geografi.pptx
3 Konsep Dasar Dan Permasalahan Dalam Penelitian Geografi.pptx
 
M.k pkm publikasi hasil penelitian geografi
M.k pkm publikasi hasil penelitian geografiM.k pkm publikasi hasil penelitian geografi
M.k pkm publikasi hasil penelitian geografi
 
RPP Pengetahuan Dasar Geografi (pertemuan 3) kurikulum 2013
RPP Pengetahuan Dasar Geografi (pertemuan 3) kurikulum 2013RPP Pengetahuan Dasar Geografi (pertemuan 3) kurikulum 2013
RPP Pengetahuan Dasar Geografi (pertemuan 3) kurikulum 2013
 
Rpp kelas x geografi edy
Rpp kelas x geografi edyRpp kelas x geografi edy
Rpp kelas x geografi edy
 
Rrp x sem_i
Rrp x sem_iRrp x sem_i
Rrp x sem_i
 
Rrp x sem_i
Rrp x sem_iRrp x sem_i
Rrp x sem_i
 
PowerPoint PR Geografi 10A Ed. 2019.pptx
PowerPoint PR Geografi 10A Ed. 2019.pptxPowerPoint PR Geografi 10A Ed. 2019.pptx
PowerPoint PR Geografi 10A Ed. 2019.pptx
 
Cara Membuat Laporan Penelitian Geografi
Cara Membuat Laporan Penelitian GeografiCara Membuat Laporan Penelitian Geografi
Cara Membuat Laporan Penelitian Geografi
 
PowerPoint PR Geografi 10A Ed. 2019.pdf
PowerPoint PR Geografi 10A Ed. 2019.pdfPowerPoint PR Geografi 10A Ed. 2019.pdf
PowerPoint PR Geografi 10A Ed. 2019.pdf
 
penelitian geografi (luis).pptx
penelitian geografi (luis).pptxpenelitian geografi (luis).pptx
penelitian geografi (luis).pptx
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
hakikat geografi
hakikat geografihakikat geografi
hakikat geografi
 
s-X-Bab-3-Penelitian-Geografi kelas x/10
s-X-Bab-3-Penelitian-Geografi kelas x/10s-X-Bab-3-Penelitian-Geografi kelas x/10
s-X-Bab-3-Penelitian-Geografi kelas x/10
 
Geografi x-unit-1-dasar-geografi
Geografi x-unit-1-dasar-geografiGeografi x-unit-1-dasar-geografi
Geografi x-unit-1-dasar-geografi
 
Tugas geo industri
Tugas geo industri Tugas geo industri
Tugas geo industri
 
Pendekatan Geografi by SMAGO Fosfourt
Pendekatan Geografi by SMAGO FosfourtPendekatan Geografi by SMAGO Fosfourt
Pendekatan Geografi by SMAGO Fosfourt
 
RPP Pengetahuan Dasar Geografi (pertemuan 1) kurikulum 2013
RPP Pengetahuan Dasar Geografi  (pertemuan 1) kurikulum 2013RPP Pengetahuan Dasar Geografi  (pertemuan 1) kurikulum 2013
RPP Pengetahuan Dasar Geografi (pertemuan 1) kurikulum 2013
 
Geografi sosial dalam perspektif global
Geografi sosial dalam perspektif globalGeografi sosial dalam perspektif global
Geografi sosial dalam perspektif global
 
geo tenti.pptx
geo tenti.pptxgeo tenti.pptx
geo tenti.pptx
 
Modul Ajar 01-GEO.E SMA 3_Khaerul Muttaqin.pdf
Modul Ajar  01-GEO.E SMA 3_Khaerul Muttaqin.pdfModul Ajar  01-GEO.E SMA 3_Khaerul Muttaqin.pdf
Modul Ajar 01-GEO.E SMA 3_Khaerul Muttaqin.pdf
 

More from Tuti Rina Lestari (10)

Pola keruangan desa kota
Pola keruangan desa kotaPola keruangan desa kota
Pola keruangan desa kota
 
Peta
PetaPeta
Peta
 
Penginderaan jauh
Penginderaan jauhPenginderaan jauh
Penginderaan jauh
 
Konsep wilayah dan pertumbuhan
Konsep wilayah dan pertumbuhanKonsep wilayah dan pertumbuhan
Konsep wilayah dan pertumbuhan
 
BAB 5 Kesimpulan dan Saran (Contoh Karya Ilmiah)
BAB 5 Kesimpulan dan Saran (Contoh Karya Ilmiah)BAB 5 Kesimpulan dan Saran (Contoh Karya Ilmiah)
BAB 5 Kesimpulan dan Saran (Contoh Karya Ilmiah)
 
Pembahasan (Contoh Karya Ilmiah)
Pembahasan (Contoh Karya Ilmiah)Pembahasan (Contoh Karya Ilmiah)
Pembahasan (Contoh Karya Ilmiah)
 
METODOLOGI PENELITIAN (Contoh Karya Ilmiah)
METODOLOGI PENELITIAN (Contoh Karya Ilmiah)METODOLOGI PENELITIAN (Contoh Karya Ilmiah)
METODOLOGI PENELITIAN (Contoh Karya Ilmiah)
 
TINJAUAN TEORI (Contoh Karya Ilmiah)
TINJAUAN TEORI (Contoh Karya Ilmiah)TINJAUAN TEORI (Contoh Karya Ilmiah)
TINJAUAN TEORI (Contoh Karya Ilmiah)
 
PENDAHULUAN (Contoh Karya Ilmiah)
PENDAHULUAN (Contoh Karya Ilmiah)PENDAHULUAN (Contoh Karya Ilmiah)
PENDAHULUAN (Contoh Karya Ilmiah)
 
1 modul hakikat geografi
1 modul  hakikat geografi1 modul  hakikat geografi
1 modul hakikat geografi
 

Recently uploaded

.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
furqanridha
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 

Recently uploaded (20)

.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMMPenyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 

PENELITIAN GEOGRAFI

  • 1. Bab II Penelitian Geografi Manusia dalam mengungkapkan sebuah misteri atau suatu kejadian menggunakan daya dan pikiran dengan cara mengamati atau meneliti kejadian atau misteri tersebut. Hasil pengamatan atau penelitian yang dilakukan manusia berguna untuk memecahkan masalah atau misteri yang dihadapi. Metode atau cara yang digunakan untuk memecahkan misteri dari sejak zaman dahulu sampai sekarang mengalami perkembangan yang terus-menerus.
  • 2. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I A. Fenomena Geosfer dalam Pandangan Studi Geografi B. Pendekatan Analitis Studi Geografi C. Metode Analisis Geografi D. Teknik Pengumpulan Data Geografi E. Teknik Analisis Data Geografi Isi Materi F. Penyusunan Proposal Penelitian Geografi G. Publikasi Hasil Penelitian Geografi
  • 3. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I Fenomena geosfer ialah seluruh kejadian-kejadian alam yang meliputi litosfer, atmosfer, biosfer, antroposfer, dan hidrosfer. A. Fenomena Geosfer dalam Pandangan Studi Geografi 1. Unsur-Unsur Geosfer Unsur-unsur geosfer serta hubungannya satu sama lainnya
  • 4. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I a. Contoh Fenomena Litosfer Lithos bermakna batuan dan spher/sphera bermakna lapisan. 2. Contoh-Contoh Fenomena Geosfer 1) Contoh litosfer dalam bentuk materi adalah batuan dengan berbagai jenisnya, gunung dengan tipe dan ketinggiannya, berbagai macam bentuk lahan dengan berbagai proses pembentukannya. 2) Contoh litosfer dalam bentuk fenomena dan gejala geografi adalah gempa, pergerakan lempeng tektonik, gunung api meletus, dan tanah longsor.
  • 5. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I b. Contoh Fenomena Atmosfer 1) Contoh atmosfer dalam bentuk materialnya, yaitu awan, udara, beserta materi atau zat-zat yang menyusunnya. 2) Contoh atmosfer dalam bentuk fenomena dan gejala geografi, yaitu perubahan unsur-unsur cuaca.
  • 6. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I c. Contoh Fenomena Biosfer 1) Contoh biosfer dalam bentuk materinya, yaitu flora dan fauna. 2) Contoh biosfer dalam bentuk fenomena dan gejala geografi yaitu persebarannya dan habitatnya (kondisi ruangan yang mendukungnya).
  • 7. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I d. Contoh Fenomena Hidrosfer 1) Contoh hidrosfer dalam bentuk materi adalah air, salju, uap (gas). 2) Contoh hidrosfer dalam bentuk fenomena dan gejala geografi , yaitu pasang surut, arus laut, pergerakan air tanah, aliran air permukaan, arus sungai, dan lain-lain.
  • 8. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I e. Contoh Fenomena Antroposfer 1) Contoh antroposfer dalam bentuk materi adalah kehidupan biologisnya (kelahiran dan kematian). 2) Contoh antroposfer dalam bentuk fenomena dan gejala geografi, yaitu kehidupan sosialnya, aktivitas ekonominya, budayanya, dan lain-lain.
  • 9. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I Menurut Henry J. Warman konsep geografi terdiri dari 15 1. Regional concept (konsep wilayah). 2. Life-layer concept (konsep strata kehidupan). 3. Man ecological dominant concept (konsep dominasi ekologi manusia). 4. Globalism concept (konsep globalisasi). 5. Spatial interaction concept (konsep interaksi spasial). 6. Areal relationship concept (konsep hubungan spasial). 7. Areal likenesses concept (konsep kesamaan spasial). 8. Arel differences concept (konsep perbedaan spasial). 9. Areal uniquenesses concept (konsep keunikan spasial). 10. Areal distribution concept (konsep distribusi spasial). 11. Relative location concept (konsep lokasi relatif). 12. Comparative advantage concept (konsep keuntungan kom paratif). 13. Perpetual transformation concept (konsep perubahan abadi). 14. Culturally defined resources concept (konsep sumberdaya budaya yang berbeda). 15. Round earth on flat paper concept (konsep skala). B. Pendekatan Analisis Studi Geografi
  • 10. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I 1. Pendekatan Keruangan Tiga pendekatan yang digunakan geografi terpadu (Integrated Geography) dalam mengkaji berbagai fenomena geosfer Pendekatan ini menitikberatkan pada aspek keruangan. Tiga sub-topik dari pendekatan keruangan a. Pendekatan Topik Dipakai guna menganalisis problem atau fenomena geografi dari topik tertentu yang menjadi pusat perhatian. b. Pendekatan Aktivitas Jenis pendekatan ini menganalisis fenomena geografi yang ada dari berbagai aktivitas yang terjadi. c. Pendekatan Regional Membahas suatu gejala geografi serta menitikberatkan pada region sebagai ruang tempat gejala itu terjadi.
  • 11. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I 2. Pendekatan Kelingkungan atau Ekologi Pendekatan ekologi ialah suatu metodologi untuk mendekati, menelaah, serta menganalisis suatu gejala atau suatu masalah dengan menerapkan konsep dan prinsip ekologi. Contoh: Penebangan hutan yang tidak terkendali di wilayah Puncak Cisarua, Bogor telah terbukti mengakibatkan bencana tanah longsor dan banjir yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa serta harta benda di wilayah Puncak Cisarua, Bogor. 3. Pendekatan Analisis Kompleks Wilayah Analisis ini menekankan pengertian ”areal differentiation”, yaitu adanya perbedaan karakteristik tiap-tiap wilayah. Perbedaan ini mendorong suatu wilayah dapat berinteraksi dengan wilayah lain.
  • 12. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I1. Metode Deskriptif Metode analisis ini berusaha untuk melukiskan dan menafsirkan keadaan yang terjadi pada fenomena muka bumi tertentu. C. Metode Analisis Geografi Kategori dari metode deskriptif a. Metode Studi Kasus b. Metode Survei c. Metode Studi Pengembangan
  • 13. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I 2. Metode Eksperimen dan Korelasi Metode eksperimen merupakan suatu metode penelitian untuk mengadakan kegiatan percobaan guna mendapatkan suatu hasil 3. Metode Ex Post Facto Metode ini melihat dan mengkaji hubungan antara dua variabel atau lebih, di mana variabel yang dikaji telah terjadi sebelumnya. Ex Post Facto, artinya sesudah fakta karena dalam penelitian ini peneliti tidak perlu melakukan manipulasi atau perlakuan terhadap variabel bebas.
  • 14. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I 1. Observasi Lapangan (Field Observation) a. Wawancara Berstruktur Wawancara ini dilakukan dengan membuat daftar pertanyaan terlebih dahulu yang kadang disertai jawaban alternatifnya. b. Wawancara Tidak Berstruktur Wawancara ini dilakukan dengan tanpa menyusun daftar pertanyaan sebelumnya. c. Wawancara Kombinasi Berstruktur dan Tidak Berstruktur Wawancara ini dilakukan dengan melakukan peggabungan antara terstruktur dan tidak berstruktur, yang berfungsi untuk pendalaman dalam memperoleh data penelitian. D. Teknik Pengumpulan Data Geografi 2. Wawancara (Interview)
  • 15. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I Kuesioner atau angket merupakan teknik pengumpulan data dengan menyebarkan sejumlah pertanyaan-pertanyaan, baik yang bersifat terbuka maupun tertutup dan dilakukan melalui pertanyaan-pertanyaan tertulis. 3. Kuesioner atau Angket Studi dokumenter merupakan teknik pengumpulan data yang berusaha untuk mengkaji setiap bahan tertulis, film serta catatan (record). 4. Studi Dokumenter Studi kepustakaan merupakan teknik pengumpulan data dengan mengkaji berbagai teori, prinsip, konsep dan hukum-hukum yang berlaku dalam ilmu geografi. 5. Studi Kepustakaan
  • 16. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I E. Teknik Analisis Data Geografi 1. Data Kualitatif Langkah-langkah analisis data kualitatif a. Reduksi Data b. Display Data c. Kesimpulan dan Verifikasi 2. Data Kuantitatif Secara garis besar, pekerjaan analisis meliputi tiga langkah a. Persiapan b. Tabulasi c. Penerapan Data Sesuai dengan Pendekatan Penelitian
  • 17. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I Tabel 2.1 Perbandingan Karakteristik dan Perbedaan Pendekatan Kualitatif dengan Pendekatan Kuantitatif Aspek Kualitatif Kuantitatif Desain Umum, fl eksibel, emergent, on going process. Spesifi k, jelas dan rinci, pegangan proses penelitian. Tujuan Pemahanan dan pemaknaan, kasuis, mengembangkan teori dan konsep, mengembangkan realitas. Mencari hubungan antar-variabel, menguji teori, mencari generali sasi. Metode Kasus, dekriptif. Deskriptif, eksperimen. Teknik penelitian Observasi, partisipatori, Wawancara. Survei, eksperimen, observasi terstruktur, wawancara terstruktur. Instrumen penelitian Human instrument, buku catatan, dokumentasi. Angket, pedoman wawancara, tes, skala.
  • 18. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I Aspek Kualitatif Kuantitatif Data Primer, natural setting, informasi, dokumen pribadi. Satuan angka. Sumber data Subjek penelitian Populasi dan sampel. Analisis data Proses penelitian di lapangan, display data, reduksi data, kesimpulan dan verivikasi. Setelah penelitian lapangan, analisis statistik.
  • 19. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I F. Penyusunan Proposal Penelitian Geografi Langkah-Langkah 1. Penentuan Masalah 2. Penyusunan Landasan Teori 3. Penentuan Fokus Masalah, Tujuan Penelitian, dan Hipotesis 4. Penentuan Desain dan Metode 5. Pengumpulan Data 6. Analisis Hasil 7. Penarikan Kesimpulan 8. Penyusunan Laporan Penelitian
  • 20. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I Kerangka proposal penelitian geografi 1. Judul 2. Latar Belakang Masalah 3. Rumusan Masalah 4. Definisi Operasional 5. Tujuan Penelitian 6. Manfaat Penelitian 7. Tinjauan Pustaka 8. Hipotesis 9. Metodologi Penelitian a. Studi lapangan, b. Pemetaan, c. Wawancara (Interview), d. Kuantitatif, e. Penggunaan Sarana Ilmiah 10. Daftar Pustaka
  • 21. JUDUL ISI MATERIPREV NEXT Mengkaji Ilmu Geografi 1 Semester 1 Bab II Bab III Bab I G. Publikasi Hasil Penelitian Geografi 1. Publikasi jurnal ilmiah adalah sebagai upaya untuk meningkatkan manfaat hasil penelitian sehingga berdampak pada perbaikan dan kemaslahatan kehidupan masyarakat. 2. Publikasi bisa juga dilakukan dalam bentuk seminar, penerbitan, dan jenis lain yang memungkinkan hasil- hasil penelitian itu dapat disosialisasikan dan didesiminasikan secara terbuka kepada publik, baik dalam skala nasional, regional maupun lokal.