4. 2. PROSEDUR PENANGANAN HUKUM BILA TERJADI PERMASALAHAN 1. Hukum Tata Usaha Negara (TUN) : Objek Sengketa TUN : KTUN (Keputusan Tata Usaha Negara) Keputusan Tata Usaha Negara adalah suatu penetapan tertulis yang dikeluarkan oleh Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang berisi tindakan hukum TUN berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, yang bersifat konkrit, individual, dan final yang menimbulkan akibat hukum bagi seseorang atau badan hukum perdata.
5.
6. 2. PROSES PERKARA PERDATA GUGATAN - Lisan - Tertulis - Phk.Materiil - Phk Formil - Tunggal -Komulatif Subyektif -Komulatif Obyektif MOHON SITA PRA GGT PAN-SEK KET P.N KIM-LIS SIDANG Ggt.dicabut Ggt.gugur Verstek Ggt dirobah Jwbn ggt Replik Damai Rekonvensi Tak wenang relatif Tak wenang Absolut Duplik Sita Intervensi RAPAT MAJELIS PUTS. Eksepsi Pokok prk Vrywar Voeging Tussenk SITA SITA 120 HIR 119 HIR
7. No. Pembeda HAPTUN ACARA PERDATA 1. Subyek/Pihak Badan/Pejabat TUN lawan Masyarakat Antar Warga Masyarakat 2. Sengketa Ketetapan Tertulis Pejabat Kepentingan Perdata Warga 3. Tindakan Perbuatan Melawan hukum Penguasa Wanprestasi, Perbuatan Melawan Hukum Masyarakat 4. Peran Hakim Hakim aktif Hakim Pasif 5. Rekonvensi Tidak Dikenal Diatur
8. 3. PROSES PERKARA PIDANA Penyelidikan Penyidikan Penuntutan Pemeriksaan Persidangan Eksekusi PN PT MA
9. 4. PERKARA TINDAK PIDANA KORUPSI Tindak Pidana Korupsi merupakan tindak pidana khusus dengan penanganan khusus baik dari sisi materiil maupun formil. Oleh karena kwalitas dan kuantitasnya serta dampaknya yang demikian besar maka disebut sebagai Extra Ordinary Crime .