Pada Slide ini menjelaskan tentang macam-macam identifier dan tipe data pada algoritma dan pascal

1. Dev Pascal, Variabel, Tipe Data
Fakhrian Fadlia Adiwijaya, M.Kom

2. Dev Pascal
Merupakan sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk bahasa
Pascal.
Aplikasi keluaran BloodSheed yang sifatnya Freeware

3. Membuat Program di Dev Pascal
Buka aplikasi Dev Pascal

4. Membuat Program di Dev Pascal
Buat sebuah file baru atau project baru

5. Membuat Program di Dev Pascal
Pilih Console Application lalu klik OK

6. Membuat Program di Dev Pascal
Beri nama project (Boleh mengandung spasi)
WARNING : Nama project samakan dengan nama folder tempat
menyimpannya. Satu buah Project disimpan dalam satu buah folder.

7. Membuat Program di Dev Pascal
Simpan project pada folder yang sudah disediakan

8. Membuat Program di Dev Pascal
Jika langkahnya benar, maka muncul tampilan sebagai berikut

9. Membuat Program di Dev Pascal
Simpan filenya di folder yang sama dengan project (Jangan mengandung spasi)

10. Membuat Program di Dev Pascal
Berikan icon dengan cara klik menu Project -> Project Option
WARNING : Menggunakan icon pada dev pascal menjadi hal yang wajib.

11. Membuat Program di Dev Pascal
Klik load icon lalu pilih icon yang diinginkan lalu klik ok

12. Membuat Program di Dev Pascal
Ketik Sintaks lalu untuk mengcompile dan menjalankan program klik Ctrl+F10 /
klik menu Execute -> Compile and Run

13. Notasi Algoritma
VS
Notasi Pascal

14. Notasi Algoritma

15. Notasi Pascal

16. Notasi Algoritma VS Notasi Pascal

17. Notasi Algoritma VS Notasi Pascal
No Algoritma Pascal
1 KAMUS var
2 ALGORITMA begin
end.
3 input(variabel) readln(variabel);
read(variabel);
4 output(‘.............’,variabel) write(‘............’,variabel);
writeln(‘............’,variabel);
5 output(variabel) write(variabel);
writeln(variabel);
6 output(‘.............’) write(‘............’);
writeln(‘............’);
7 :=

18. Notasi Algoritma VS Notasi Pascal
program Program_Pertama;
uses crt; {pemanggilan unit crt untuk readkey()}
begin
writeln (‘Selamat Datang’);
writeln (‘Di’);
writeln (‘UNIKOM’);
writeln (‘Bandung’);
writeln ();
write(‘Tekan sembarang tombol untuk menutup.’);
readkey();
end.

19. Algoritma Tukar Nilai dengan Variabel Bantu
algoritma Tukar_Nilai
{I.S : Nilai variabel a dan b dimasukkan oleh user}
{F.S : Menapilkan hasil penukaran nilai variabel a dan b}
kamus :
a,b : integer
bantu : integer
Algoritma :
input(a,b)
bantu a
a b
b bantu
output (‘Nilai a sekarang : ‘,a)
output (‘Nilai b sekarang : ‘,b)

20. Algoritma Tukar Nilai tanpa Variabel Bantu
algoritma Tukar_Nilai
{I.S : Nilai variabel a dan b dimasukkan oleh user}
{F.S : Menapilkan hasil penukaran nilai variabel a dan b}
kamus :
a,b : integer
Algoritma :
input(a,b)
bantu a
a a+b
b a-b
a a-b
output (‘Nilai a sekarang : ‘,a)
output (‘Nilai b sekarang : ‘,b)

21. Program Tukar Nilai dengan Variabel Bantu
program Tukar_Nilai;
uses crt; {pemanggilan unit crt untuk readkey()}
var
a,b : integer;
bantu : integer;
begin
writeln (‘Masukkan nilai a : ’); readln(a);
writeln (‘Masukkan nilai b : ’); readln(b);
bantu:=a;
a:=b;
b:=bantu;
write(‘Nilai a sekarang : ’,a);
write(‘Nilai b sekarang : ‘,b);
readkey();
end.

22. Program Tukar Nilai tanpa Variabel Bantu
program Tukar_Nilai;
uses crt; {pemanggilan unit crt untuk readkey()}
var
a,b : integer;
begin
writeln (‘Masukkan nilai a : ’); readln(a);
writeln (‘Masukkan nilai b : ’); readln(b);
a:=a+b;
b:=a-b;
a:=a-b;
write(‘Nilai a sekarang : ’,a);
write(‘Nilai b sekarang : ‘,b);
readkey();
end.

23. Algoritma Luas & Keliling Lingkaran
Algoritma LuasKelilingLingkaran
{I.S. Memasukkan nilai untuk jari-jari dan pi}
{F.S. Menampilkan hasil perhitungan luas dan keliling lingkaran}
Kamus :
pi = 3.14
r : real
luas, keliling : real
Algoritma :
input (r)
luas pi*(r^2)
keliling 2*pi*r
output (luas,keliling)

24. Tipe Data Algoritma
dan
Pascal

25. Tipe Data Algoritma dan Pascal
1. Tipe data Dasar
• Sudah dikenal dalam kehidupan sehari-hari
• Disebut sebagai predefined data type.
• Contoh : Bilangan lojik, bilangan bulat, bilangan riil, karakter, dan string.

26. Bilangan Lojik
1. Nama Tipe : boolean
2. Nilai : Benar (true) atau salah (false)
3. Bisa dinyatakan dengan 0 dan 1 (Pendefinisian benar dan salah tergantung
pembuat algoritma)

27. Operasi Bilangan Lojik

28. Bilangan Bulat
1. Nama Tipe : integer
2. Nilai : - (~) sampai dengan + (~) (tanpa koma)
3. Operasi Aritmatika : +,-,*,/,div (hasil bagi bulat), mod (sisa bagi)
4. Operasi Perbandingan : <,<,>,>,=,≠

29. Bilangan Riil
1. Nama Tipe : real
2. Nilai : - (~) sampai dengan + (~)
3. Operasi Aritmatika : +,-,*,/
4. Operasi Perbandingan : <,<,>,>,=,≠

30. Karakter
1. Nama Tipe : char
2. Nilai : Semua huruf (‘a’..’z’,’A.’.’Z’),semua angka desimal (0..9), tanda baca,
operator aritmatika dan karakter khusus (simbol ASCII)
3. Operasi Perbandingan : <,<,>,>,=,≠

31. String
1. Nama Tipe : string
2. Nilai : deretan karakter diapit ‘ ‘
3. Operasi Penyambungan : +.
4. Operasi Perbandingan : <,<,>,>,=,≠

32. Tipe Data Bentukan
1. Tipe Dasar yang diberi nama tipe baru
• Alasan : agar mudah diingat dan High Readability
• Kata kunci : type.
• Contoh : type
pecahan = real

33. Tipe Data Terstruktur (Record)
• Kumpulan data (field) yang memiliki tipe data berbeda.
• Contoh Pendeklarasian :
type
Mahasiswa : record
< NIM : integer
Nama : string
Nilai : real >
• Jika mhs1 bertime Mahasiswa maka cara mengakses tiap field adalah
sebagai berikut : mhs1.NIM , mhs1.Nama, mhs1.Nilai

34. Perbandingan Tipe Data

35. Perbandingan Operator

36. Identifier
(Pengenal / Nama)

37. Identifier (Pengenal / Nama)
Digunakan untuk mengacu sesuatu di dalam algoritma atau program

38. Aturan Penamaan
1. Nama harus dimulai dengan alphabet dan tidak boleh diawali dengan
angka.
2. Huruf besar dan kecil tidak dibedakan (PASCAL), Saran : konsisten
3. Karakter penyusun identifier hanya boleh alphabet, angka, dan ‘_’.
4. Identifier tidak boleh mengandung operator aritmatika, relasional, tanda
baca, dan karakter khusus lainnya.
5. Tidak boleh mengandung spasi
6. Panjang identifier tidak dibatasi akan tetapi pilihlah nama yang sederhana
dan mudah diingat.

39. Variabel VS Konstanta
Variabel dan konstanta sama-sama digunakan untuk menampung sebuah nilai.
Perbedaannya terletak dari sifat penyimpanannya. Variabel memungkinkan
perubahan nilai di dalamnya selama program dieksekusi sedangkan konstanta
akan tetap menyimpan nilainya secara permanen.

40. Variabel VS Konstanta
Deklarasi Variabel
nama_variabel : tipe_data
Contoh : x,y : integer
Deklarasi Konstanta
type
const nama_konstanta = nilai_konstanta
Contoh :
type
const phi = 3.14

41. Notasi Matematis ke Notasi Algoritma
1. Notasi prefix *79, *+a/bc-d*ef
2. Notasi Infix 7*9, a+b/c*d-e*f
3. Notasi postfix 68*, abc/+def*-*

42. Notasi Matematis ke Notasi Algoritma
1. Luas= ( . ) luas 1/2*(alas*tinggi)
2. = a (10*b + 3*c)/(5*d)

43. Games
1. Sebuah Mobil melaju dengan kecepatan v km/jam. Jika mobil tersebut
berjalan selama t jam, tulislah algoritma untuk menghitung jarak yang
sudah ditempuh mobil (dalam km). Algoritma tersebut membaca masukan
berupa v dan t, menghitung jarak dengan rumus s=v.t, lalu mencetak jarak
tersebut.
2. Deklarasikan sebuah tipe bentukan untuk menampung data KTP, data SIM,
dan data dosen.
3. Tuliskan notasi matematis ini menjadi notasi algoritma :
a. = 1
!"
b. $ =
% & '
% ( ' )

44. TERIMA KASIH