Similar to Rencana StrategisDinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Riau Tahun 2017-2019 (Revisi) DAN Renstra Kementerian Pertanian 2015-2019
Presentasi Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung Pada Musrenbang SKPD 2018Candra Wiguna
Similar to Rencana StrategisDinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Riau Tahun 2017-2019 (Revisi) DAN Renstra Kementerian Pertanian 2015-2019 (20)
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Rencana StrategisDinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Riau Tahun 2017-2019 (Revisi) DAN Renstra Kementerian Pertanian 2015-2019
1. Oleh:
Vina Panca Margaretha Siringoringo
Nim : 1810246898
Program Studi :
Magister Agribisnis
MATA KULIAH : PERENCANAAN
Rencana StrategisDinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan
Perkebunan Provinsi Riau Tahun 2017-2019 (Revisi)
VS
Renstra Kementerian Pertanian 2015-2019
5. PENDAHULUAN
Kondisi umum
pembangunan
pertanian 2010-
2014
Potensi,
Permasalahan
dan Tantangan
Pembangunan
Pertanian
VISI, MISI
DAN TUJUAN
KEMENTERIA
N PERTANIAN
TAHUN 2015-
2019
Visi
Kementerian
Pertanian
Misi
Kementerian
Pertanian
Tujuan
Sasaran
Strategis
Kementerian
Pertanian
ARAH
KEBIJAKAN
DAN
STRATEGI
Arah Kebijakan
dan Strategi
Nasional
Strategi
Kementerian
Pertanian
Kebijakan
Kementerian
Pertanian
Langkah
Operasional
Program dan
Kegiatan
Pembangunan
Pertanian
Kerangka Regulasi
Kerangka
Kelembagaan
TARGET
KINERJA DAN
KERANGKA
PENDANAAN
Target
Makro
Target
Kinerja
Kerangka
Pendanaan
DUKUNGAN
KEMENTERIAN
/LEMBAGA
DALAM
PEMBANGUN
AN
PERTANIAN
PENUTUP
KEMENTERIAN
PERTANIAN
2015-2019
6. DINAS TANAMAN PANGAN ,
HORTIKULTUR DAN PERKEBUNAN
UU
PP
PerPeraturan Menteri Dalam Negeri
Nomor 86 Tahun 2017mendagri
No. 54/2010
Peraturan Daerah
Peraturan Gubernur Riau
Keputusan Menteri Pertanian RI
Nomor
19/Permentan/HK.140/4/2015
KEMENTAN
UU
PP
Peraturan Presiden
Permentan
Peraturan Menteri
Perancanaan Pembangunan
Nasional
7. INDIK
ATOR
RENSTRA TPH-BUN
Tahun 2017-2019
(Revisi)
RENSTRA
KEMENTERIAN PERTANIAN 2015-
2019
VISI “Terwujudnya Provinsi Riau yang maju,
masyarakat sejahtera, berbudaya melayu dan
berdaya saing tinggi, menurunnya kemiskinan,
tersedianya lapangan kerja, serta pemantapan
aparatur “
RPJMD Tahun 2014 – 2019
Terwujudnya sistem pangan
pertanian-bioindustri berkelanjutan
yang menghasilkan beragam pangan
sehat dan produk bernilai tambah
tinggi berbasis sumberdaya lokal
untuk kedaulatan pangan dan
kesejahteraan petani”
MISI 1. Memperkuat pembangunan pertanian dan
Perkebunan. (MISI 7 RPJMD)
2. Menurunkan Kemiskinan
1. Mewujudkan kedaulatan pangan.
2. Mewujudkan sistem pertanian
bioindustri berkelanjutan.
3. Mewujudkan kesejahteraan
petani.
4. Mewujudkan Reformasi Birokrasi.
8. INDIKATOR RENSTRA TPH-BUN
Tahun 2017-2019
(Revisi)
RENSTRA
KEMENTERIAN PERTANIAN 2015-
2019
CAKUPAN /RUANG LINGKUP RIAU NASIONAL
TUJUAN A. Menentukan arah dan
menjadi acuan dalam
melaksanakan rencana
pembangunan tanaman
pangan, hortikultura dan
perkebunan di Provinsi Riau
b. Mewujudkan visi dan misi
Gubernur Provinsi Riau Tahun
2017 - 2019.
1. Meningkatkan ketersediaan dan
diversifikasi untuk mewujudkan
kedaulatan pangan
2. Meningkatkan nilai tambah dan
daya saing produk pangan dan
pertanian
3. Meningkatkan ketersediaan bahan
baku bioindustri dan bioenergi
4. Meningkatkan pendapatan dan
kesejahteraan petani
5. Meningkatkan kualitas kinerja
aparatur pemerintah bidang
pertanian yang amanah dan
profesional
9. SEKTOR
SEKTOR Rencana Strategis
Dinas Tanaman
Pangan,
Hortikultura dan
Perkebunan
Provinsi Riau
Tahun 2017-2019
(Revisi)
Kementerian Pertanian
2015-2019
PANGAN
HOLTIKULTURA
PERKEBUNAN
PETERNAKAN
10. 5 strategi
pengembangan tanaman pangan,
hortikultura dan perkebunan (Riau)
Peningkatan
produksi,
ketersediaan dan
pemanfaatan
lahan pertanian
Peningkatan
prasarana dan
sarana
pertanian
Penguatan
jaringan pasar
produk pertanian
Penguatan dan
peningkatan kapasitas
kelembagaan serta
SDM pertanian
Pengembangan
dan penguatan
pembiayaan
pertanian.
12. Kementerian
pertanian
2015-2019
Swasembada padi,
jagung dan kedelai
serta peningkatan
produksi daging dan
gula
Peningkatan
diversifikasi pangan
Peningkatan komoditas
bernilai tambah,
berdaya saing dalam
memenuhi pasar ekspor
dan substitusi impor
Penyediaan bahan
baku bioindustri dan
bioenergi
Peningkatan
pendapatan keluarga
petani
Akuntabilitas kinerja
aparatur pemerintah
yang baik
HAL 107 -108
SASARAN
STRATEGI
13. Permasalahan Pelayanan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura
dan Perkebunan Provinsi Riau
Berdasarkan Telaahan Renstra Kementerian Pertanian RI
No. Sasaran
Jangka
Menengah
Renstra K/L
Permasalahan
Pelayanan
OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
1 Swasembada
padi, jagung
dan kedele
Rendahnya
produksi dan
produktivitas
tanaman pangan
dan hortikultura
Masih tingginya tingkat
kehilangan hasil Pertanian
Masih tingginya
tingkat
kehilangan hasil
Pertanian
Tinggunya tingkat serangan
OPT
Perluasan areal
hortikultura
Lemahnya kemampuan akses
petani terhadap teknologi,
informasi, pasar dan
permodalan serta
perlindungan
Program
pengembangan
penangkar benih
14. No
.
Sasaran
Jangka
Menengah
Renstra K/L
Permasala
han
Pelayanan
OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
Masih rendahnya kesadaran
petani menggunakan bibit
bermutu
Pengembangan
kelembagaan petani
Masih rendahnya penggunaan
alsintan
Peningkatan penggunaan
pupuk organik
Tingginya tingkat konversi
lahan pertanian produktif
Penggunaan Pestisda dan
obat - obat tanaman ramah
lingkungan
Belum cukup tersedianya
benih/ bibit unggul bermutu,
pupuk, pestisida/obat-obatan
alat dan mesin
Lembaga perbenihan
Terbatasnya ketersediaan
infrastruktur serta pasarana
lahan
Tersedianya anggaran
APBD
dan APBN
15. No. Sasaran
Jangka
Menengah
Renstra K/L
Permasalahan
Pelayanan
OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
2 Peningkatan
komoditas
bernilai tambah,
berdaya
saing dalam
memenuhi
pasar ekspor dan
substitusi
impor
Rendahnya daya
saing produk
pertanian terhadap
produk impor
Masih rendahnya
penerapan
GAP / SOP
Meningkatnya daya
beli masyarakat
3 Peningkatan
pendapatan
keluarga
petani
•Masih rendahnya posisi tawar
petani dan pendapatan keluarga petani
• Diversifikasi usaha tani yang rendah
• Belum tercapainya efisiensi yang
lebih dari kegiatan usaha tani
• Rendahnya penimgkatan nilai
tambah produk
• Lemahya permodalan petani
•Masih lemahnya
sdm petani
•Rendahnya jam
kerja efektif
petani
•Pemberdayaan
penyuluh tanaman
pangan, hortikultura
dan perkebunan
•Keinginan yang
kuat dari petani
untuk meningkatkan
usaha taninya
16. No
.
Sasaran
Jangka
Menengah
Renstra K/L
Permasalahan
Pelayanan
OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
4 Akuntabilitas
kinerja
aparatur
pemerintahan
yang baik
Masih rendahnya
kualitas SDM
Kurangnya keinginan
aparatur
untuk maju
Peningkatan
pengetahuan
dan wawasan
aparatur
Belum kuatnya
sistim
penyuluhan
Kurangnya tenaga
penyuluh
yang professional
•Peningkatan era
teknologi
Lemahnya
koordinasi antar
lembaga terkait dan
birokrasi
Masih adanya program
dan kegiatan yang
tidak berseinergi
Adanya Musrenbang
tingkat
kab/kota/provinsi
dan Musrenbangnas
Renstra Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi
Riau Tahun 2017-2019
Hal 46-47
21. PROGRAM SUB PROGRAM JUMLAH
KEGIATAN
PROGRAM
UTAMA (URUSAN)
Program Peningkatan Produksi Pertanian/ Perkebunan 28
Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi
Pertanian/Perkebunan
13
Program Peningkatan Penerapan Teknologi
Pertanian/Perkebunan
24
Program Peningkatan Kesejahteraan Pertanian 10
Program Peningkatan Ketahanan Pangan
Pertanian/Perkebunan
1
Program Pemberdayaan Penyuluhan
Pertanian/Perkebunan Lapangan
13
PROGRAM
PENDUKUNG
(NON URUSAN)
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 19
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 14
Program Peningkatan Disiplin Aparatur 4
Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur 4
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan
Capaian Kinerja dan Keuangan
5
22. PROGRAM
Program Utama
Program Peningkatan
Produksi Pertanian /
Perkebunan
Program Peningkatan
Pemasaran Hasil Produksi
Pertanian / Perkebunan
Program Peningkatan
Penerapan Teknologi
Pertanian / Perkebunan
Program Peningkatan
Kesejahteraan
Pertanian
Program Peningkatan
Ketahanan Pangan
pertanian/perkebunan
Program Pemberdayaan
Penyuluhan Pertanian /
Perkebunan Lapangan
Program Pendukung
Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
Program Peningkatan
Sarana dan
Prasarana Aparatur
Program Peningkatan
Disiplin Aparatur
Program Peningkatan
Kapasitas Sumberdaya
Aparatur
Program Peningkatan
Pengembangan Sistem
Pelaporan Capaian Kinerja
dan Keuangan
DINAS TANAMAN
PANGAN ,
HORTIKULTURA DAN
PERKEBUNAN
Tahun 2017-2019
24. 1.
Progra
m
Pening
katan
Produk
si
Pertani
an/
Perkeb
unan
dilaksa
nakn
melalui
kegiata
n :
• Monitoring, evaluasi dan pelaporan
• Peremajaan kebun karet rakyat
• Diversifikasi tanaman kakao pada perkebunan rakyat
• Penyediaan bibit kelapa sawit, karet dan kakao
• Pembinaan usaha perkebunan
• Penerbitan izin usaha perkebunan
• Pengendalian organisme pengganggu tanaman (OPT) perkebunan
• Sekolah lapang pengendalian hama terpadu (SL-PHT) perkebunan
• Pemantauan dan pengendalian kebakaran lahan dan kebun
• Pembinaan petugas hama penyakit dan cadangan pestisida untuk penanganan darurat
• Pengolahan dan pemutakhiran data statistik serta penyusunan profil perkebunan
• Rehabilitasi jalan produksi
• Normalisasi saluran drainase pada areal perkebunan rakyat
• Penumbuhan dan pengembangan kawasan produksi padi
• Penumbuhan dan pengembangan kawasan produksi jagung
• Penumbuhan dan pengembangan kawasan produksi aneka kacang dan umbi-umbian
• Penumbuhan dan pengembangan kawasan produksi buah-buahan dan tanaman hias
• Penumbuhan dan pengembangan kawasan produksi sayur-sayuran dan obat – obatan
• Peningkatan kapasitas brigade proteksi tanaman, cadangan pestisida dan pembinaan
kelembagaan perlindungan tanaman pangan dan hortikultura
• Pembinaan, pengawasan, monitoring serta pengendalian serangan hama dan penyakit
TPH
• Pengawasan dan sertifikasi benih tanaman pangan dan hortikultura
• Pengembangan dan perbaikan jaringan irigasi tanaman pangan dan hortikultura
PROGRA
M UTAMA
(URUSAN
)
25. 1.
Progra
m
Pening
katan
Produk
si
Pertani
an/
Perkeb
unan
dilaksa
nakn
melalui
kegiata
n :
• Perluasan areal dan pengelolaan lahan tanaman pangan dan
hortikultura
• Penyusunan data base potensi produksi tanaman pangan dan
hortikultura
• Pembangunan water management di kawasan perkebunan
• Intensifikasi tanaman perkebunan
• Penyediaan alat mekanisasi perkebunan
• Pengembangan komoditas potensial perkebunan
• Pengujian dan pengawasan pupuk, pestisida dan hama penyakit
tanaman pangan dan hortikultura
• Pembinaan dan pemantauan pupuk dan pestisida tanaman
pangan, hortikultura dan perkebunan
• Pembinaan penangkar benih dan sosialisasi bibit unggul palsu
• Koordinasi pembangunan perkebunan antara Provinsi Riau
dengan Kabupaten/Kota Inventarisasi dan identifikasi potensi
lahan pengembangan perkebunan melalui pemanfaatan GIS
• Penyebaran informasi pertanian dan peternakan
PROGRA
M UTAMA
(URUSAN
)
26. Pemasaran dan promosi
hasil produksi tanaman
pangan, hortikultura dan
perkebunan
Pembinaan dan fasilitasi
sarana pengolahan hasil
pertanian dan perkebunan
Penyediaan alat
pengolahan hasil
perkebunan
Pembinaan sistem
pembiayaan,
manajemen usaha
dan kemitraan
usaha
Pembinaan dan
fasilitasi usaha
pengolahan produk
perkebunan
Pembinaan
pasca panen
produk
perkebunan
Pembinaan
mutu hasil
produk
perkebunan
Fasilitasi sarana
dan prasarana
kelembagaan
Pasar
Fasilitasi sarana
pengolahan
hasil
Fasilitasi sarana
pengolahan
hasil tanaman
pangan
Fasilitasi sarana
pengolahan hasil
hortikultura
Pemasaran dan Promosi
Hasil Produksi Tanaman
Pangan dan Hortikultura
Promosi Produk
Perkebunan
2. Program Peningkatan
Pemasaran Hasil
Produksi
Pertanian/Perkebunan
27. Demfarm
pengembangan
komoditi
lada/pemeliharaan
Demfarm
pengendalian
kebakaran lahan
dan kebun
Pengawasan
peredaran dan
sertifikasi benih
perkebunan
Pembinaan dan
pengadaan alat
pasca panen
tanaman pangan
Peningkatan sarana
dan prasarana UPT
Pengawasan dan
Sertifikasi Benih
Tanaman Pangan dan
Hortikultura
Peningkatan sarana
dan prasarana UPT
Pembenihan dan
Sertifikasi Benih
Tanaman Pangan,
Hortikultura dan
Perkebunan
Pengadaan sarana dan
prasarana alat mesin
pertanian serta
pembinaan
kelembagaan UPJA
Tanaman Pangan dan
Hortikultura
Pemeliharaan
kultivar dan
pengujian benih
Tanaman Pangan
dan Hortikultura
Pengembangan
perbenihan
tanaman pangan
3. Program Peningkatan Penerapan Teknologi
Pertanian/Perkebunan
28. Pengembangan
perbenihan tanaman
hortikultura
Peningkatan sarana dan
prasarana UPT
Mekanisasi Tanaman
Pangan, Hortikultura
dan Perkebunan
Peningkatan sarana dan
prasarana UPT
Pelatihan Tanaman
Pangan, Hortikultura
dan Perkebunan
Peningkatan sarana dan
prasarana UPT Balai
Pelatihan Penyuluhan
Pertanian
Peningkatan sarana dan
prasarana UPT Benih
Tanaman Pangan,
Hortikultura dan
Perkebunan
Pengadaan sarana dan
prasarana UPT Proteksi
Tanaman Perkebunan,
Tanaman Pangan dan
Hortikultura
Rekayasa teknologi
mekanisasi pertanian
Pemeliharaan kebun
koleksi tanaman
perkebunan
Pemeliharaan kebun
koleksi tanaman
perkebunan
Lanjutan.....
29. Penyediaan sarana
pengolahan hasil
hortikultura
Penyediaan agensia
pengendali hayati
untuk pengendalian
OPT perkebunan
Pengembangan
Pusat Inkubator
Agribisnis (PIA)
pertanian
Peningkatan sarana
dan prasarana UPT
Benih TPH, BBI dan
labor kultur jaringan
Rekayasa teknologi
mekanisasi alsintan
tanaman pangan
dan hortikultura
Pembangunan
kebun koleksi
tanaman
perkebunan
Pengembangan
kawasan BBI
hortikultura
Lanjutan...
30. Peningkatan SDM
Petani, Petugas dan
Pelaku Agribisnis
tanaman pangan
dan hortikultura
Pemberdayaan
Masyarakat
pertanian tanaman
pangan dan
hortikultura provinsi
Riau
Pembinaan
kelembagaan
mekanisasi
tanaman pangan
dan hortikultura
Pembinaan
kelembagaan diklat
Pelatihan petani dan
aparatur tanaman
pangan, hortiultura
dan perkebunan
Pembinaan dan
pengawalan
program
pembiayaan usaha
perkebunan untuk
program
peremajaan
Pengawalan
pengembalian kredit
petani
Pengembangan
inkubator usaha tani
Pembinaan
kelembagaan petani
perkebunan
Penilaian kelompok
tani perkebunan
4. Program
Peningkatan
Kesejahteraan
Pertanian
dilaksanakan
melalui kegiatan :
32. Mimbar sarasehan
KTNA se Provinsi
Riau
Penilaian tenaga
penyuluh
pertanian
Penyusunan
program
penyuluhan tingkat
provinsi
Penyelenggaraan
denfarm padi
sawah
Rapat koordinasi
antara provinsi ,
kab / kota dan
pusat
Pelatihan teknis
teknologi
perkebunan bagi
penyuluh
pertanian/perkebu
nan
Bimtek penyusunan
angka kredit bagi
penyuluh pertanian,
perikanan dan
kehutanan
seProvinsi Riau
Temu tugas
penyuluh se
Provinsi Riau
Penyusunan dan
penyebaran bahan
informasi
penyuluhan
pertanian,
perikanan dan
kehutanan
Pelatihan teknis
teknologi padi
Pekan Nasional
Pembinaan dan
pengawasan
penyelenggaraan
penyuluh
Pekan Daerah
KTNA dan
penyuluh
swakarsa
6. Program
Pemberdayaan
Penyuluhan
Pertanian/Perkebunan
Lapangan dilaksanakan
33. PROGRAM PENDUKUNG ( NON URUSAN)
Pelayanan jasa
surat menyurat
Penyediaan
jasa
komunikasi,
sumber daya air
dan listrik
Penyediaan
jasa peralatan
dan
perlengkapan
kantor
Penyediaan
jasa
pemeliharaan
dan perizinan
kendaraan
dinas /
operasional
Penyediaan
jasa kebersihan
kantor
Penyediaan
jasa
administrasi
keuangan
Penyediaan
jasa perbaikan
peralatan kerja
Penyediaan alat
tulis kantor
Penyediaan
barang cetakan
dan
penggandaan
Penyediaan
komponen
instalasi
listrik/peneranga
n bangunan
kantor
Penyediaan
peralatan dan
perlengkapan
kantor
Penyediaan
bahan bacaan
dan peraturan
perundang-
undangan
Penyediaan
peralatan rumah
tangga
Penyediaan
makanana dan
minuman
Rapat-rapat
koordinasi dan
konsultasi ke
luar daerah
Penyediaan
jasa keamanan
kantor
Penyediaan
jasa sosialisasi,
informasi,
publikasi dan
kehumasan
SKPD
Penyediaan
administrasi
kepegawaian
Honorium
pegawai
honorer / tidak
tetap (K2)
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
37. 5. Program Peningkatan
Pengembangan Sistem
Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan
Penyusunan Laporan
Capaian Kinerja dan
Ikhitisar Realisasi Kinerja
SKPD
Penyusunan laporan
keuangan semesteran
Penyusunan pelaporan
keuangan akhir tahun
Penyusunan rencana
kerja SKPD
Rapat koordinasi pada
setiap SKPD