SlideShare a Scribd company logo
1 of 41
PENGUATAN
PELAKSANAAN
KURIKULUM MERDEKA
Krisis pembelajaran diperparah oleh pandemi COVID-
19 dengan hilangnya pembelajaran (learning loss) dan
meningkatnya kesenjangan pembelajaran
▪ Sebelum pandemi, kemajuan belajar selama
satu tahun (kelas 1 SD) adalah sebesar 129
poin untuk literasi dan 78 poin untuk numerasi.
▪ Setelah pandemi, kemajuan belajar selama
kelas 1 berkurang secara signifikan (learning
loss).
▪ Untuk literasi, learning loss ini setara dengan 6
bulan belajar.
▪ Untuk numerasi, learning loss tersebut setara
dengan 5 bulan belajar.
(Diambil dari sampel 3.391 siswa SD dari 7 Kab/
Kota di 4 provinsi, pada bulan Januari 2020 dan
April 2021)
Literasi
Numerasi
-52
(6 bulan)
129
77
SESUDAH
(T
A 20/21)
SEBELUM
(T
A 19/20)
- 44
Indikasi
Learning Loss
(5 bulan)
78
34
Indikasi learning loss: berkurangnya kemajuan
belajar dari kelas 1 ke kelas 2 SD.
Penyederhanaan kurikulum dalam bentuk kurikulum dalam kondisi
khusus (kurikulum darurat) efektif memitigasi ketertinggalan
pembelajaran (learning loss) pada masa pademi COVID-19
Hasil belajar siswa 12 bulan pembelajaran di masa pandemi COVID-19
Proyeksi jika tidak ada
learning loss
Survei pada 18.370 siswa kelas 1-3 SD di 612 sekolah di 20
kab/kota dari 8 provinsi menunjukkan perbedaan hasil
belajaryang signifikan antara Kurikulum 2013 dan
Kurikulum Darurat
Bila kenaikan hasil belajar itu direfleksikan ke proyeksi
learning loss numerasi dan literasi, penggunaan kurikulum
darurat dapat mengurangi dampak pandemi sebesar 73%
(literasi) dan 86%(numerasi)
Pada sekolah yang menggunakan
Kurikulum 2013
Pada sekolah yang menggunakan
Kurikulum Darurat
522
Learning loss
482
5 bulan
Learning loss
1
bulan
517
Sekitar 31,5%
sekolah
menggunakan
kurikulum darurat
semasa pandemi
COVID-19
Struktur kurikulum yang kurang fleksibel, jam
pelajaran ditentukan per minggu
Materi terlalu padat sehingga tidak cukup waktu
untuk melakukan pembelajaran yang
mendalam dan yang sesuai dengan tahap
perkembangan peserta didik
Materi pembelajaran yang tersedia kurang
beragam sehingga guru kurang leluasa dalam
mengembangkan pembelajaran kontekstual
T
eknologi digital belum digunakan secara
sistematis untuk mendukung proses belajar guru
melalui berbagi praktik baik
Struktur kurikulum yang lebih fleksibel, jam
pelajaran ditargetkan untuk dipenuhi dalam
satu tahun
Fokuspada materi yang esensial, Capaian
Pembelajaran diatur per fase, bukan per tahun
Memberikan keleluasaan bagi guru
menggunakan berbagai perangkat ajar sesuai
kebutuhan dan karakteristik peserta didik
Aplikasi yang menyediakan berbagai referensi
bagi guru untuk dapat terus mengembangkan
praktik mengajar secara mandiri dan berbagi
praktik baik.
Efektivitas kurikulum dalam kondisi khusus semakin menguatkan pentingnya
perubahan rancangan dan strategi implementasi kurikulum secara lebih
komprehensif
Rancangan dan
I
mplementasi Kurikulum SaatI
ni:
Arah Perubahan Kurikulum:
Keunggulan Kurikulum Merdeka
1Lebih Sederhana dan Mendalam
Fokuspada materi yang esensial dan
pengembangan kompetensi peserta
didik pada fasenya. Belajarmenjadi
lebih mendalam, bermakna, tidak
terburu-buru dan menyenangkan.
Keunggulan Kurikulum Merdeka
2 Lebih Merdeka
Peserta didik: Tidak ada program peminatan di SMA,
peserta didik memilih mata pelajaran sesuai minat,
bakat, dan aspirasinya.
Guru: Guru mengajar sesuai tahap capaian dan
perkembangan peserta didik.
Sekolah: memiliki wewenang untuk mengembangkan
dan mengelola kurikulum dan pembelajaran sesuai
dengan karakteristik satuan pendidikan dan peserta
didik.
Keunggulan Kurikulum Merdeka
3Lebih Relevan dan Interaktif
Pembelajaran melalui kegiatan projek
memberikan kesempatan lebih luas
kepada peserta didik untuk secara
aktif mengeksplorasi isu-isu aktual
misalnya isu lingkungan, kesehatan,
dan lainnya untuk mendukung
pengembangan karakterdan
kompetensi Profil PelajarPancasila.
Penerapan Kurikulum Merdeka didukung melalui penyediaan beragam
perangkat ajar serta pelatihan dan penyediaan sumber belajar guru, kepala
sekolah, dan dinas pendidikan.
Jaminan jam mengajar
dan tunjangan profesi
guru
03
●
●
Perubahan struktur mata pelajaran tidak merugikan guru
Semua guru yang berhak mendapatkan tunjangan profesi ketika
menggunakan Kurikulum 2013 akan tetap mendapatkan hak tersebut
Penyediaan
Perangkat ajar: buku
teks dan bahan ajar
pendukung
01
● Perangkat ajar (buku teks, contoh-contoh alur tujuan pembelajaran, kurikulum
operasional sekolah, serta modul ajar dan projek penguatan profil Pelajar
Pancasila disediakan melalui platform digital bagi guru. Sekolah dapat
melakukan pengadaan buku teks secara mandiri dengan BOS reguler atas
dukungan Pemda dan yayasan
● Buku cetak dapat dibeli menggunakan dana BOS melalui SIPLah atau cetak
mandiri
ff
Pelatihan dan
penyediaan sumber
belajar guru, kepala
sekolah, dan pemda
02
●
●
●
●
Pelatihan mandiri bagi guru dan kepala sekolah melalui micro learning di
aplikasi digital.
Menyediakan berbagai narasumber dalam pelatihan Kurikulum Merdeka.
Misalnya, melalui pengimbasan dari Sekolah Penggerak.
Berbagai sumber belajar untuk guru dalam bentuk e-book, video, podcast
dll., yang dapat diaksesdaring dan didistribusikan melalui media
penyimpanan (flashdisk).
Guru membentuk komunitas belajar untuk saling berbagi praktik baik dalam
adopsi Kurikulum Merdeka, baik di sekolah maupun di komunitasnya
Selain itu, penerapan Kurikulum
Merdeka juga didukung oleh Platform
Merdeka Mengajar.
Platform Merdeka Mengajar membantu
guru dalam mendapatkan referensi,
inspirasi, dan pemahaman untuk
menerapkan Kurikulum Merdeka.
Visi Platform Merdeka Mengajar menciptakan ekosistem kolaboratif untuk
meningkatkan keefektifan pembelajaran dan iklim kerja yang positif
Pembelajaran
Mandiri
Perencanaan
dan Kemajuan
Karier
Jejaring
Profesi
guru
Wadah menampilkan
profil, pengalaman dan
keterampilan profesional
Pengembangan konten berbasis
kontribusi yang dapat dilakukan
oleh semua pihak
Guru saling belajar dan
berbagi
Pelatihan daring untuk
pengembangan kompetensi
Content
Crowdsourcing
Komunitas
Belajar Daring
Pengembangan
portofolio guru
Program Intrakurikuler
● Pembelajaran terdiferensiasi
● Capaian pembelajaran disederhanakan
● Siswa memiliki cukup waktu untuk mendalami
konsep dan menguatkan kompetensi
● Guru leluasa memilih perangkat ajar sesuai
kebutuhan
Program Kokurikuler
● Lintas mata pelajaran
● Berorientasi pada pengembangan karakter dan
kompetensi umum
● Pembelajaran interdisipliner di luar kegiatan
kelas
● Melibatkan masyarakat
● Muatan lokal dikembangkan sesuai dengan isu
nasional dan global
Dipelajari
melalui
PELAJAR
PANCASILA
Beriman kepada
Tuhan YME dan
berakhlak mulia
Mandiri
Bernalar
Kritis Kreatif
Bergotong
Royong
Berkebinekaan
Global
Pembelajaran dengan paradigma baru
Pembelajaran dengan paradigma baru dirancang berdasarkan prinsip pembelajaran yang
terdiferensiasi sehingga setiap siswa belajar sesuai dengan kebutuhan dan tahap perkembangannya
Fase pada jenjang pendidika
Dasar dan menengah
Kelas I dan II
Fase F
Fase E
Fase D
Fase B
Fase C
Fase A
Kelas III dan IV
Kelas V dan VI
Kelas VII, VIII dan IX
Kelas X
Kelas XI dan XII
SMA (Kelas 10)
Beberapa perubahan terkait struktur mata pelajaran SMA
Kelas 10.
Kurikulum 2013
Siswa langsung
masuk dalam
program peminatan
(IPA, IPS, atau
Bahasa & Budaya)
Tidak ada mata pelajaran
IPA dan IPS. Mata
pelajaran langsung
spesifik pada Fisika,
Kimia, Geografi,
Ekonomi, dsb.
Arah perubahan pembelajaran
Belum ada peminatan, siswa mengambil semua mata pelajaran wajib
Di kelas 10 siswa menyiapkan diri untuk menentukan pilihan mata pelajaran di kelas 11. Siswa
perlu
berkonsultasi dengan guru BK, wali kelas, dan orang tua.
Mata pelajaran kelompok IPA dan IPS terdiri dari:
1. IPA: Fisika, Kimia, Biologi (6JP)/minggu
2. IPS: Sosiologi, Ekonomi, Sejarah, Geografi (8JP/minggu)
Sekolah dapat menentukan pengorganisasian IPA dan IPS berdasarkan sumberdaya
yang tersedia, yaitu dengan memilih:
a. Sistem blok - team teaching dalam perencanaan namun guru Fisika, Kimia, Biologi
mengajar bergantian
b. Sebagai mata pelajaran berdiri sendiri-sendiri
c. Terintegrasi - team teaching dalam perencanaan dan pembelajaran
Setiap tengah dan akhir semester ada unit inkuiri yang mengintegrasikan mapel-mapel dalam
masing-masing IPA dan IPS
Siswa menulis esai sebagai salah satu syarat kelulusan. Partisipasi dalam berbagai
kegiatan pembelajaran diharapkan memberi inspirasi terkait topik yang dipilih.
SMA (Kelas 11 dan 12)
Paduan antara peminatan dan perkembangan
holistik.
Kurikulum 2013
Pilihan program peminatan (sejak kelas 10)
Siswa yang masuk ke dalam suatu program cenderung
hanya akan mempelajari disiplin ilmu tersebut saja.
Kesempatan untuk eksplorasi disiplin ilmu yang lain
semakin sempit.
Siswa perlu mengambil keputusan tentang studi di
perguruan tinggi sejak lulus SMP, dan kajian
menunjukkan bahwa banyak diantara mereka yang
merasa salah jurusan
Terjadi stratifikasi program, di m ana IPA dianggap
lebih baik daripada yang lain, dan kesempatan
untuk masuk ke berbagai program studi di perguruan
tinggi lebih besar untuk lulusan program IPA
Angka siswa masuk perguruan tinggi masih rendah
Arah perubahan pembelajaran
Siswa memilih mata pelajaran dari kelompok pilihan
Siswa memilih mata pelajaran dari minimum 2 kelompok pilihan
hingga syarat minimum jam pelajaran terpenuhi (total J P :
40/minggu; J P untuk mapel pilihan: 22 JP/m inggu)
Ada 5 kelompok mata pelajaran yang direkomendasikan, yaitu:
● MIPA: Matematika peminatan, Fisika, Kimia, Biologi, Informatika
● IPS: Ekonomi, Sosiologi, Geografi, Antropologi
● Bahasa dan Budaya: Bahasa dan Sastra Indonesia,
Bahasa dan Sastra Inggris, Bahasa Asing lainnya
● Vokasi/Karya Kreatif: Budidaya, Rekayasa, dsb.
● Seni dan Olahraga* (khusus untuk sekolah-sekolah
yang ditetapkan pemerintah)
Sekolah membuka minimum 2 kelompok mata pelajaran. Apabila
sumberdaya memungkinkan, sekolah dapat membuka lebih dari dua
kelompok
Sekolah dapat bekerja s a m a dengan pemangku kepentingan
setempat untuk mengembangkan CP mata pelajaran Vokasi
KurikulumMerdeka
No Kur-2013 Kurikulum MERDEKA
1 KI dan KD Capaian Pembelajaran
2 KKM Target Capaian Pembeljaran
3 4C+PPK+Literasi dan Numerasi Profil Pelajar Pancasila (6 PROFILE + Literasi dan
Lumerasi)
4 RPP Modul Ajar
KI dan KD Capaian
Pembelajaran
Modul Ajar
RPP
Merdeka
BukanPenjurusanatau Peminatan,
TA
PI Mata PelajaranPilihan
PROJEK PENGUATAN PROFIL
PELAJAR PANCASILA
Kurikulum Merdeka
Langkah-Langkah Pelaksanaan Kurikulum Merdeka
Komite Pembelajaran
IHT/Workshop
Analisis CP
, TP
, Modul
Ajar, dan MateriAjar
Tim Projek Penguatan
Profil Pelajar Pancasila
Tim Pembelajaran dan
Asesmen
Forum Kepala
Sekolah
Penggerak
MGMP Sekolah
Penggerak
Pendampingan
Dengan Pelatih
Ahli
EKSTERNAL
Pengawas Sekolah
Kepala Sekolah
Guru Kela X (11)
INTERNAL
Profil Pelajar Pancasila
Penguatan
Pembelajaran
dengan
paradigma baru
Pembelajaran yang
berorientasi pada
penguatan kompetensi dan
pengembangan karakter
yang sesuai nilai-nilai
Pancasila,melalui kegiatan
pembelajaran di dalam dan
luar kelas.
Perencanaan
berbasis data
Manajemen berbasis
sekolah: perencanaan
berdasarkanrefleksi diri
sekolah
Digitalisasi
SDM sekolah sekolah
Penguatan Kepala Sekolah, Penggunaan berbagai
Pengawas Sekolah, Penilik, platform digital bertujuan
dan Gurumelalui program mengurangi kompleksitas,
pelatihandan meningkatkanefisiensi,
pendampingan intensif menambahinspirasi, dan
(coaching one to one) pendekatan yang
dengan pelatih ahli yang disesuaikan
disediakan oleh Kemdikbud.
Pendampingan konsultatif dan asimetris
Program kemitraan antara Kemendikbud dan pemerintah daerah di mana Kemendikbud memberikan pendampingan
implementasi Sekolah Penggerak
Profil Pelajar Pancasila
Terima kasih
35

More Related Content

Similar to PENGUATAN KURIKULUM MERDEKA.pptx

MB15 - Paparan Mendikbudristek.pptx
MB15 - Paparan Mendikbudristek.pptxMB15 - Paparan Mendikbudristek.pptx
MB15 - Paparan Mendikbudristek.pptxDIANASUCININGTYAS1
 
Paparan Mendikbudristek ok.pptx
Paparan Mendikbudristek ok.pptxPaparan Mendikbudristek ok.pptx
Paparan Mendikbudristek ok.pptxNardi25
 
KUR MERDEKA PERTEMUAN 1_compressed.pdf
KUR MERDEKA PERTEMUAN 1_compressed.pdfKUR MERDEKA PERTEMUAN 1_compressed.pdf
KUR MERDEKA PERTEMUAN 1_compressed.pdfMutamimatulUla1
 
KURIKULUM MERDEKA SMK JAKARTA TIMUR WILAYAH 1.pptx
KURIKULUM MERDEKA SMK JAKARTA TIMUR WILAYAH 1.pptxKURIKULUM MERDEKA SMK JAKARTA TIMUR WILAYAH 1.pptx
KURIKULUM MERDEKA SMK JAKARTA TIMUR WILAYAH 1.pptxalex11443
 
1. Kurikulum Merdeka_Aris Setiawan.pdf
1. Kurikulum Merdeka_Aris Setiawan.pdf1. Kurikulum Merdeka_Aris Setiawan.pdf
1. Kurikulum Merdeka_Aris Setiawan.pdfArisSetiawan409741
 
Tugas UAS perencanaan pembelajaran Andrio N.pptx
Tugas UAS perencanaan pembelajaran Andrio N.pptxTugas UAS perencanaan pembelajaran Andrio N.pptx
Tugas UAS perencanaan pembelajaran Andrio N.pptxAndrioN4
 
BAHAN WORKSHOP IKM di SMA PGRI 56 TANGSEL .pptx
BAHAN WORKSHOP IKM di SMA PGRI 56 TANGSEL .pptxBAHAN WORKSHOP IKM di SMA PGRI 56 TANGSEL .pptx
BAHAN WORKSHOP IKM di SMA PGRI 56 TANGSEL .pptxNixonHalim3
 
AKSI NYATA SAERAN TENTANG Strategi IKM SMA N 1 Pwt 5 juli 2022.pptx
AKSI NYATA SAERAN TENTANG Strategi IKM SMA N 1 Pwt 5 juli 2022.pptxAKSI NYATA SAERAN TENTANG Strategi IKM SMA N 1 Pwt 5 juli 2022.pptx
AKSI NYATA SAERAN TENTANG Strategi IKM SMA N 1 Pwt 5 juli 2022.pptxSaeranSaeran
 
IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR.pptx
IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR.pptxIMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR.pptx
IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR.pptxarifamu33
 
Kurikulum Merdeka Sebagai Solusi Mengatasi Krisis Belajar.pdf
Kurikulum Merdeka Sebagai Solusi Mengatasi Krisis Belajar.pdfKurikulum Merdeka Sebagai Solusi Mengatasi Krisis Belajar.pdf
Kurikulum Merdeka Sebagai Solusi Mengatasi Krisis Belajar.pdfZukét Printing
 
Kurikulum Merdeka Sebagai Solusi Mengatasi Krisis Belajar.docx
Kurikulum Merdeka Sebagai Solusi Mengatasi Krisis Belajar.docxKurikulum Merdeka Sebagai Solusi Mengatasi Krisis Belajar.docx
Kurikulum Merdeka Sebagai Solusi Mengatasi Krisis Belajar.docxZukét Printing
 
implementasi_kurikulum_merdeka_untuk_jenjang_SMP
implementasi_kurikulum_merdeka_untuk_jenjang_SMPimplementasi_kurikulum_merdeka_untuk_jenjang_SMP
implementasi_kurikulum_merdeka_untuk_jenjang_SMPGunturGuntur20
 
Upaya pembaharuan pendidikan nasional
Upaya pembaharuan pendidikan nasionalUpaya pembaharuan pendidikan nasional
Upaya pembaharuan pendidikan nasionalrinoarpa
 
Upaya pembaharuan pendidikan nasional
Upaya pembaharuan pendidikan nasionalUpaya pembaharuan pendidikan nasional
Upaya pembaharuan pendidikan nasionalrinoarpa
 
Kurikulum Baru_SMP_Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes.pptx
Kurikulum Baru_SMP_Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes.pptxKurikulum Baru_SMP_Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes.pptx
Kurikulum Baru_SMP_Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes.pptxAbednegoDiyanPramudy
 
IKM DARING OK.pptx
IKM DARING OK.pptxIKM DARING OK.pptx
IKM DARING OK.pptxsmpn3arjasa
 
01. Telaah Penyusunan Kurikulum Merdeka Eddy Khairuddin (1).pptx
01. Telaah Penyusunan Kurikulum Merdeka Eddy Khairuddin (1).pptx01. Telaah Penyusunan Kurikulum Merdeka Eddy Khairuddin (1).pptx
01. Telaah Penyusunan Kurikulum Merdeka Eddy Khairuddin (1).pptxDiajengTiniRaharjo
 
Pengenalan Kurikulum Merdeka.pptx
Pengenalan Kurikulum Merdeka.pptxPengenalan Kurikulum Merdeka.pptx
Pengenalan Kurikulum Merdeka.pptxNurulMunawarah3
 

Similar to PENGUATAN KURIKULUM MERDEKA.pptx (20)

MB15 - Paparan Mendikbudristek.pptx
MB15 - Paparan Mendikbudristek.pptxMB15 - Paparan Mendikbudristek.pptx
MB15 - Paparan Mendikbudristek.pptx
 
Paparan Mendikbudristek ok.pptx
Paparan Mendikbudristek ok.pptxPaparan Mendikbudristek ok.pptx
Paparan Mendikbudristek ok.pptx
 
KUR MERDEKA PERTEMUAN 1_compressed.pdf
KUR MERDEKA PERTEMUAN 1_compressed.pdfKUR MERDEKA PERTEMUAN 1_compressed.pdf
KUR MERDEKA PERTEMUAN 1_compressed.pdf
 
KURIKULUM MERDEKA SMK JAKARTA TIMUR WILAYAH 1.pptx
KURIKULUM MERDEKA SMK JAKARTA TIMUR WILAYAH 1.pptxKURIKULUM MERDEKA SMK JAKARTA TIMUR WILAYAH 1.pptx
KURIKULUM MERDEKA SMK JAKARTA TIMUR WILAYAH 1.pptx
 
1. Kurikulum Merdeka_Aris Setiawan.pdf
1. Kurikulum Merdeka_Aris Setiawan.pdf1. Kurikulum Merdeka_Aris Setiawan.pdf
1. Kurikulum Merdeka_Aris Setiawan.pdf
 
PPT IKM.pptx
PPT IKM.pptxPPT IKM.pptx
PPT IKM.pptx
 
Tugas UAS perencanaan pembelajaran Andrio N.pptx
Tugas UAS perencanaan pembelajaran Andrio N.pptxTugas UAS perencanaan pembelajaran Andrio N.pptx
Tugas UAS perencanaan pembelajaran Andrio N.pptx
 
BAHAN WORKSHOP IKM di SMA PGRI 56 TANGSEL .pptx
BAHAN WORKSHOP IKM di SMA PGRI 56 TANGSEL .pptxBAHAN WORKSHOP IKM di SMA PGRI 56 TANGSEL .pptx
BAHAN WORKSHOP IKM di SMA PGRI 56 TANGSEL .pptx
 
AKSI NYATA SAERAN TENTANG Strategi IKM SMA N 1 Pwt 5 juli 2022.pptx
AKSI NYATA SAERAN TENTANG Strategi IKM SMA N 1 Pwt 5 juli 2022.pptxAKSI NYATA SAERAN TENTANG Strategi IKM SMA N 1 Pwt 5 juli 2022.pptx
AKSI NYATA SAERAN TENTANG Strategi IKM SMA N 1 Pwt 5 juli 2022.pptx
 
IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR.pptx
IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR.pptxIMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR.pptx
IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR.pptx
 
Kurikulum Merdeka Sebagai Solusi Mengatasi Krisis Belajar.pdf
Kurikulum Merdeka Sebagai Solusi Mengatasi Krisis Belajar.pdfKurikulum Merdeka Sebagai Solusi Mengatasi Krisis Belajar.pdf
Kurikulum Merdeka Sebagai Solusi Mengatasi Krisis Belajar.pdf
 
Kurikulum Merdeka Sebagai Solusi Mengatasi Krisis Belajar.docx
Kurikulum Merdeka Sebagai Solusi Mengatasi Krisis Belajar.docxKurikulum Merdeka Sebagai Solusi Mengatasi Krisis Belajar.docx
Kurikulum Merdeka Sebagai Solusi Mengatasi Krisis Belajar.docx
 
implementasi_kurikulum_merdeka_untuk_jenjang_SMP
implementasi_kurikulum_merdeka_untuk_jenjang_SMPimplementasi_kurikulum_merdeka_untuk_jenjang_SMP
implementasi_kurikulum_merdeka_untuk_jenjang_SMP
 
Upaya pembaharuan pendidikan nasional
Upaya pembaharuan pendidikan nasionalUpaya pembaharuan pendidikan nasional
Upaya pembaharuan pendidikan nasional
 
Upaya pembaharuan pendidikan nasional
Upaya pembaharuan pendidikan nasionalUpaya pembaharuan pendidikan nasional
Upaya pembaharuan pendidikan nasional
 
Kurikulum Baru_SMP_Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes.pptx
Kurikulum Baru_SMP_Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes.pptxKurikulum Baru_SMP_Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes.pptx
Kurikulum Baru_SMP_Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes.pptx
 
IKM DARING OK.pptx
IKM DARING OK.pptxIKM DARING OK.pptx
IKM DARING OK.pptx
 
01. Telaah Penyusunan Kurikulum Merdeka Eddy Khairuddin (1).pptx
01. Telaah Penyusunan Kurikulum Merdeka Eddy Khairuddin (1).pptx01. Telaah Penyusunan Kurikulum Merdeka Eddy Khairuddin (1).pptx
01. Telaah Penyusunan Kurikulum Merdeka Eddy Khairuddin (1).pptx
 
KONSEP KMB.pptx
KONSEP KMB.pptxKONSEP KMB.pptx
KONSEP KMB.pptx
 
Pengenalan Kurikulum Merdeka.pptx
Pengenalan Kurikulum Merdeka.pptxPengenalan Kurikulum Merdeka.pptx
Pengenalan Kurikulum Merdeka.pptx
 

Recently uploaded

PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasarrenihartanti
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfsdn3jatiblora
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajarHafidRanggasi
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 

Recently uploaded (20)

PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 

PENGUATAN KURIKULUM MERDEKA.pptx

  • 2. Krisis pembelajaran diperparah oleh pandemi COVID- 19 dengan hilangnya pembelajaran (learning loss) dan meningkatnya kesenjangan pembelajaran ▪ Sebelum pandemi, kemajuan belajar selama satu tahun (kelas 1 SD) adalah sebesar 129 poin untuk literasi dan 78 poin untuk numerasi. ▪ Setelah pandemi, kemajuan belajar selama kelas 1 berkurang secara signifikan (learning loss). ▪ Untuk literasi, learning loss ini setara dengan 6 bulan belajar. ▪ Untuk numerasi, learning loss tersebut setara dengan 5 bulan belajar. (Diambil dari sampel 3.391 siswa SD dari 7 Kab/ Kota di 4 provinsi, pada bulan Januari 2020 dan April 2021) Literasi Numerasi -52 (6 bulan) 129 77 SESUDAH (T A 20/21) SEBELUM (T A 19/20) - 44 Indikasi Learning Loss (5 bulan) 78 34 Indikasi learning loss: berkurangnya kemajuan belajar dari kelas 1 ke kelas 2 SD.
  • 3. Penyederhanaan kurikulum dalam bentuk kurikulum dalam kondisi khusus (kurikulum darurat) efektif memitigasi ketertinggalan pembelajaran (learning loss) pada masa pademi COVID-19 Hasil belajar siswa 12 bulan pembelajaran di masa pandemi COVID-19 Proyeksi jika tidak ada learning loss Survei pada 18.370 siswa kelas 1-3 SD di 612 sekolah di 20 kab/kota dari 8 provinsi menunjukkan perbedaan hasil belajaryang signifikan antara Kurikulum 2013 dan Kurikulum Darurat Bila kenaikan hasil belajar itu direfleksikan ke proyeksi learning loss numerasi dan literasi, penggunaan kurikulum darurat dapat mengurangi dampak pandemi sebesar 73% (literasi) dan 86%(numerasi) Pada sekolah yang menggunakan Kurikulum 2013 Pada sekolah yang menggunakan Kurikulum Darurat 522 Learning loss 482 5 bulan Learning loss 1 bulan 517 Sekitar 31,5% sekolah menggunakan kurikulum darurat semasa pandemi COVID-19
  • 4. Struktur kurikulum yang kurang fleksibel, jam pelajaran ditentukan per minggu Materi terlalu padat sehingga tidak cukup waktu untuk melakukan pembelajaran yang mendalam dan yang sesuai dengan tahap perkembangan peserta didik Materi pembelajaran yang tersedia kurang beragam sehingga guru kurang leluasa dalam mengembangkan pembelajaran kontekstual T eknologi digital belum digunakan secara sistematis untuk mendukung proses belajar guru melalui berbagi praktik baik Struktur kurikulum yang lebih fleksibel, jam pelajaran ditargetkan untuk dipenuhi dalam satu tahun Fokuspada materi yang esensial, Capaian Pembelajaran diatur per fase, bukan per tahun Memberikan keleluasaan bagi guru menggunakan berbagai perangkat ajar sesuai kebutuhan dan karakteristik peserta didik Aplikasi yang menyediakan berbagai referensi bagi guru untuk dapat terus mengembangkan praktik mengajar secara mandiri dan berbagi praktik baik. Efektivitas kurikulum dalam kondisi khusus semakin menguatkan pentingnya perubahan rancangan dan strategi implementasi kurikulum secara lebih komprehensif Rancangan dan I mplementasi Kurikulum SaatI ni: Arah Perubahan Kurikulum:
  • 5. Keunggulan Kurikulum Merdeka 1Lebih Sederhana dan Mendalam Fokuspada materi yang esensial dan pengembangan kompetensi peserta didik pada fasenya. Belajarmenjadi lebih mendalam, bermakna, tidak terburu-buru dan menyenangkan.
  • 6. Keunggulan Kurikulum Merdeka 2 Lebih Merdeka Peserta didik: Tidak ada program peminatan di SMA, peserta didik memilih mata pelajaran sesuai minat, bakat, dan aspirasinya. Guru: Guru mengajar sesuai tahap capaian dan perkembangan peserta didik. Sekolah: memiliki wewenang untuk mengembangkan dan mengelola kurikulum dan pembelajaran sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan dan peserta didik.
  • 7. Keunggulan Kurikulum Merdeka 3Lebih Relevan dan Interaktif Pembelajaran melalui kegiatan projek memberikan kesempatan lebih luas kepada peserta didik untuk secara aktif mengeksplorasi isu-isu aktual misalnya isu lingkungan, kesehatan, dan lainnya untuk mendukung pengembangan karakterdan kompetensi Profil PelajarPancasila.
  • 8. Penerapan Kurikulum Merdeka didukung melalui penyediaan beragam perangkat ajar serta pelatihan dan penyediaan sumber belajar guru, kepala sekolah, dan dinas pendidikan. Jaminan jam mengajar dan tunjangan profesi guru 03 ● ● Perubahan struktur mata pelajaran tidak merugikan guru Semua guru yang berhak mendapatkan tunjangan profesi ketika menggunakan Kurikulum 2013 akan tetap mendapatkan hak tersebut Penyediaan Perangkat ajar: buku teks dan bahan ajar pendukung 01 ● Perangkat ajar (buku teks, contoh-contoh alur tujuan pembelajaran, kurikulum operasional sekolah, serta modul ajar dan projek penguatan profil Pelajar Pancasila disediakan melalui platform digital bagi guru. Sekolah dapat melakukan pengadaan buku teks secara mandiri dengan BOS reguler atas dukungan Pemda dan yayasan ● Buku cetak dapat dibeli menggunakan dana BOS melalui SIPLah atau cetak mandiri ff Pelatihan dan penyediaan sumber belajar guru, kepala sekolah, dan pemda 02 ● ● ● ● Pelatihan mandiri bagi guru dan kepala sekolah melalui micro learning di aplikasi digital. Menyediakan berbagai narasumber dalam pelatihan Kurikulum Merdeka. Misalnya, melalui pengimbasan dari Sekolah Penggerak. Berbagai sumber belajar untuk guru dalam bentuk e-book, video, podcast dll., yang dapat diaksesdaring dan didistribusikan melalui media penyimpanan (flashdisk). Guru membentuk komunitas belajar untuk saling berbagi praktik baik dalam adopsi Kurikulum Merdeka, baik di sekolah maupun di komunitasnya
  • 9. Selain itu, penerapan Kurikulum Merdeka juga didukung oleh Platform Merdeka Mengajar. Platform Merdeka Mengajar membantu guru dalam mendapatkan referensi, inspirasi, dan pemahaman untuk menerapkan Kurikulum Merdeka.
  • 10. Visi Platform Merdeka Mengajar menciptakan ekosistem kolaboratif untuk meningkatkan keefektifan pembelajaran dan iklim kerja yang positif Pembelajaran Mandiri Perencanaan dan Kemajuan Karier Jejaring Profesi guru Wadah menampilkan profil, pengalaman dan keterampilan profesional Pengembangan konten berbasis kontribusi yang dapat dilakukan oleh semua pihak Guru saling belajar dan berbagi Pelatihan daring untuk pengembangan kompetensi Content Crowdsourcing Komunitas Belajar Daring Pengembangan portofolio guru
  • 11.
  • 12. Program Intrakurikuler ● Pembelajaran terdiferensiasi ● Capaian pembelajaran disederhanakan ● Siswa memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi ● Guru leluasa memilih perangkat ajar sesuai kebutuhan Program Kokurikuler ● Lintas mata pelajaran ● Berorientasi pada pengembangan karakter dan kompetensi umum ● Pembelajaran interdisipliner di luar kegiatan kelas ● Melibatkan masyarakat ● Muatan lokal dikembangkan sesuai dengan isu nasional dan global Dipelajari melalui PELAJAR PANCASILA Beriman kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia Mandiri Bernalar Kritis Kreatif Bergotong Royong Berkebinekaan Global Pembelajaran dengan paradigma baru Pembelajaran dengan paradigma baru dirancang berdasarkan prinsip pembelajaran yang terdiferensiasi sehingga setiap siswa belajar sesuai dengan kebutuhan dan tahap perkembangannya
  • 13.
  • 14. Fase pada jenjang pendidika Dasar dan menengah Kelas I dan II Fase F Fase E Fase D Fase B Fase C Fase A Kelas III dan IV Kelas V dan VI Kelas VII, VIII dan IX Kelas X Kelas XI dan XII
  • 15.
  • 16.
  • 17.
  • 18.
  • 19.
  • 20. SMA (Kelas 10) Beberapa perubahan terkait struktur mata pelajaran SMA Kelas 10. Kurikulum 2013 Siswa langsung masuk dalam program peminatan (IPA, IPS, atau Bahasa & Budaya) Tidak ada mata pelajaran IPA dan IPS. Mata pelajaran langsung spesifik pada Fisika, Kimia, Geografi, Ekonomi, dsb. Arah perubahan pembelajaran Belum ada peminatan, siswa mengambil semua mata pelajaran wajib Di kelas 10 siswa menyiapkan diri untuk menentukan pilihan mata pelajaran di kelas 11. Siswa perlu berkonsultasi dengan guru BK, wali kelas, dan orang tua. Mata pelajaran kelompok IPA dan IPS terdiri dari: 1. IPA: Fisika, Kimia, Biologi (6JP)/minggu 2. IPS: Sosiologi, Ekonomi, Sejarah, Geografi (8JP/minggu) Sekolah dapat menentukan pengorganisasian IPA dan IPS berdasarkan sumberdaya yang tersedia, yaitu dengan memilih: a. Sistem blok - team teaching dalam perencanaan namun guru Fisika, Kimia, Biologi mengajar bergantian b. Sebagai mata pelajaran berdiri sendiri-sendiri c. Terintegrasi - team teaching dalam perencanaan dan pembelajaran Setiap tengah dan akhir semester ada unit inkuiri yang mengintegrasikan mapel-mapel dalam masing-masing IPA dan IPS Siswa menulis esai sebagai salah satu syarat kelulusan. Partisipasi dalam berbagai kegiatan pembelajaran diharapkan memberi inspirasi terkait topik yang dipilih.
  • 21.
  • 22. SMA (Kelas 11 dan 12) Paduan antara peminatan dan perkembangan holistik. Kurikulum 2013 Pilihan program peminatan (sejak kelas 10) Siswa yang masuk ke dalam suatu program cenderung hanya akan mempelajari disiplin ilmu tersebut saja. Kesempatan untuk eksplorasi disiplin ilmu yang lain semakin sempit. Siswa perlu mengambil keputusan tentang studi di perguruan tinggi sejak lulus SMP, dan kajian menunjukkan bahwa banyak diantara mereka yang merasa salah jurusan Terjadi stratifikasi program, di m ana IPA dianggap lebih baik daripada yang lain, dan kesempatan untuk masuk ke berbagai program studi di perguruan tinggi lebih besar untuk lulusan program IPA Angka siswa masuk perguruan tinggi masih rendah Arah perubahan pembelajaran Siswa memilih mata pelajaran dari kelompok pilihan Siswa memilih mata pelajaran dari minimum 2 kelompok pilihan hingga syarat minimum jam pelajaran terpenuhi (total J P : 40/minggu; J P untuk mapel pilihan: 22 JP/m inggu) Ada 5 kelompok mata pelajaran yang direkomendasikan, yaitu: ● MIPA: Matematika peminatan, Fisika, Kimia, Biologi, Informatika ● IPS: Ekonomi, Sosiologi, Geografi, Antropologi ● Bahasa dan Budaya: Bahasa dan Sastra Indonesia, Bahasa dan Sastra Inggris, Bahasa Asing lainnya ● Vokasi/Karya Kreatif: Budidaya, Rekayasa, dsb. ● Seni dan Olahraga* (khusus untuk sekolah-sekolah yang ditetapkan pemerintah) Sekolah membuka minimum 2 kelompok mata pelajaran. Apabila sumberdaya memungkinkan, sekolah dapat membuka lebih dari dua kelompok Sekolah dapat bekerja s a m a dengan pemangku kepentingan setempat untuk mengembangkan CP mata pelajaran Vokasi
  • 24.
  • 25.
  • 26.
  • 27.
  • 28. No Kur-2013 Kurikulum MERDEKA 1 KI dan KD Capaian Pembelajaran 2 KKM Target Capaian Pembeljaran 3 4C+PPK+Literasi dan Numerasi Profil Pelajar Pancasila (6 PROFILE + Literasi dan Lumerasi) 4 RPP Modul Ajar KI dan KD Capaian Pembelajaran Modul Ajar RPP
  • 31.
  • 32.
  • 33.
  • 35.
  • 36.
  • 37.
  • 39. Langkah-Langkah Pelaksanaan Kurikulum Merdeka Komite Pembelajaran IHT/Workshop Analisis CP , TP , Modul Ajar, dan MateriAjar Tim Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Tim Pembelajaran dan Asesmen Forum Kepala Sekolah Penggerak MGMP Sekolah Penggerak Pendampingan Dengan Pelatih Ahli EKSTERNAL Pengawas Sekolah Kepala Sekolah Guru Kela X (11) INTERNAL
  • 40. Profil Pelajar Pancasila Penguatan Pembelajaran dengan paradigma baru Pembelajaran yang berorientasi pada penguatan kompetensi dan pengembangan karakter yang sesuai nilai-nilai Pancasila,melalui kegiatan pembelajaran di dalam dan luar kelas. Perencanaan berbasis data Manajemen berbasis sekolah: perencanaan berdasarkanrefleksi diri sekolah Digitalisasi SDM sekolah sekolah Penguatan Kepala Sekolah, Penggunaan berbagai Pengawas Sekolah, Penilik, platform digital bertujuan dan Gurumelalui program mengurangi kompleksitas, pelatihandan meningkatkanefisiensi, pendampingan intensif menambahinspirasi, dan (coaching one to one) pendekatan yang dengan pelatih ahli yang disesuaikan disediakan oleh Kemdikbud. Pendampingan konsultatif dan asimetris Program kemitraan antara Kemendikbud dan pemerintah daerah di mana Kemendikbud memberikan pendampingan implementasi Sekolah Penggerak Profil Pelajar Pancasila