Dokumen ini membahas empat unsur tari yaitu wiraga (gerak tubuh), wirama (irama), wirasa (ekspresi), dan wirupa (penampilan). Juga menjelaskan jenis-jenis tari nusantara seperti upacara, adat, dan hiburan serta ciri dan tokoh-tokohnya.
2. 2
• Wiraga
adl dasar keterampilan gerak tubuh/fisik penari. Diantaranya
- jari2 tangan - jari2 kaki
- Pergelangan tangan - dada
- Siku2 tangan - perut
- Bahu - pinggul
- Leher - biji mata
- Muka dan kepala - alis
- Lutut - pergelangan kaki
- Mulut
Dalam tari ada 2 macam gerak
Gerak imitatif
gerak yang dilakukan sbg hasil dari eksplorasi gerak yg ada di alam selain
gerak manusia.
Gerak imajinatif
gerak rekayasa manusia dlm mmbentuk tarian
- gerak maknawi adl gerak tari yg mengandung arti/mmpunyai mksud
tertentu. Cth gerak menolak,gerak mengiyakan
3. - Gerak murni adl gerak yg tdk mengandung arti, namun mengandung unsur
keindahan. Cth gerak lenggang,ukel dsb
• Wirama
adl suatu pola untuk mencapai gerakan yang harmonis,ddlmnya terdpat
pengaturan dinamika sperti aksen dan tempo, terbagi 2
- wirama tandak adl wirama yg tetap dan murni dng ketukan yg berulang2
dan teratur.
- wirama bebas adl wirama yg tdk selalu memiliki ketukan dng aksen yg
berulang2 dan teratur.
• Wirasa
adl merupakan tingkat penghayatan n penjiwaan dlm tarian seperti tegas,
lembut, gembira, sedih yg di ekspresikan melalui gerakan n mimik wajah
• Wirupa
adl wujud dari keseluruhan penampilan dalam tarian seperti kostum,rias,
aksesoris,panggung dll.
3
4. Jenis dan peran tari nusantara
tari nusantara lahir karena adanya perpaduan kreativitas antara para kreator
tari dari tiap wilayah etnik, sehingga muncul jenis tari yg bergaya baru,
perannya hampir sama dng tari tradisional sbg tari asalnya.
Tari upacara sakral
sumatera : gending sriwijaya, tor2
jawa : bedoyo ketawang, serimpi
bali : legong, gambuh, sang hyang
kalimantan : gantan, huda
irian : mon, tewadan
Tari upacara adat
khitanan : sisingaan
panen : pakarena (sulawesi)
perkawinan : pagar pengantin
Tari pergaulan
rantak kudo (sumatera), jaipong
Tari pertunjukan
pendet (bali) 4
5. • Ciri dan bentuk tari nusantara
ciri
gerakannya berkembang dng ciri gerak tari tradisional
Karakternya lebih bebas tapi tetap mempertimbangkan nilai etika n estetika
Properti tari lebih bebas n bervariasi, kecuali yg memiliki keterikatan thd
tema
Bentuk tari sama dng tari tradisional yaitu tunggal, berpsangan dan massal
bentuk
Tari tunggal adl tari yg kmposi2 grakannya sudah di atur untuk ditampilkan
hanya satu org penari
Tari berpasangan adl bentuk tari yg dkmposi2kan utk dperankan oleh 2 org
penari yg saling melengkapi, bisa sejenis/tidak.
Tari kelompok/massal adl dibwakan oleh lebih dari 1 org tanpa saling
melengkapi, tapi tetap harmonis n memiliki kemungkinan keindahan
koreografi
Drama tari/sendra tari adl drama yg dibawakan dng gerak tari 5
6. Tokoh tari nusantara
Bagong kusudiardjo
penata tari berangkat dari tari kreasi jawa dng mnciptkan ungkpan2 grak
baru yg lbih dpt dtrima oleh naluri n prasaan masyrkat awam, karyanya tari
batik, keris, reog, yapong.
Gugun gumbira
penata tari sunda yg mengkreasikan tari rakyat mnjadi tntonan menarik,
yaitu tari jaipongan, serat salira
Hurijah adam
penata tari kreasi sumatera mengembangkan kreasi musik n gerak pada tari
pencak silat.
Sardono w kusumo
seniman tari jawa yg mnggunakan konsep ksatuan antra penari n lngkungan
sbg pernytaan tari, proses grak lbih d utmakan dr pda akhir pose
Tjetje sumantri
seniman tari yg mmbakukan gerakan2 tari sunda, yaitu tari anjasmara,
kelana topeng, sulintang
6