Rencana Pelaksanaan Pembelajaran mata pelajaran PPKN di SMA Negeri 1 Samatiga ini membahas 3 hal utama: (1) kompetensi dasar dan indikator yang mencakup pengertian hukum, penggolongan hukum, dan sistem peradilan Indonesia, (2) materi pelajaran tentang sistem hukum dan peradilan nasional Indonesia, dan (3) metode pembelajaran saintifik yang menggunakan diskusi dan penugasan.
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Sistem Hukum dan Peradilan Nasional
1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Unit 7
Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Samatiga
Mata Pelajaran : PPKN
Kelas / Semester : X / 2
Peminatan : PMS / PS
Alokasi Waktu : 10 x 45 Menit
Jumlah pertemuan : 5 kali
A. Kompetensi Inti dan
Terdiri dari 4 Kompetensi Inti yaitu :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan..
B. Kompetensi Dasar
3.5 Memahami sistem hukum dan peradilan nasional dalam lingkup NKRI.
4.5 Menyaji hasil telaah sistem hukum dan peradilan nasional dalam lingkup NKRI
C. Indikator
1. Mendeskripsikan pengertian hukum.
2. Menentukan macam-macam penggolong-an Hukum.
2. 3. Mendeskrip-sikan sumber hukum formal dan material.
4. Menjelaskan sistem tata hukum Indonesia.
5. Mendeskrip-sikan pengertian dan dasar hukum lembaga peradilan nasional
6. Menunjukkan contoh sikap taat terhadap hukum.
7. Menganalisis macam-macam perbuatan yang bertentangan dengan hukum.
8. Menganalisis macam-macam sanksi sesuai hukum yang berlaku
PERTEMUAN I
D. Tujuan Pembelajaran
Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :
1. Mendeskripsikan pengertian hukum.
2. Menentukan macam-macam penggolong-an Hukum.
3. Menyebutkan macam-macan hukum
E. Materi Pembelajaran
Sistem hukum dalam NKRI
Dalam Amandemen Ketiga UUD 1945 pada pasal 1 ayat (3) tentang “Bentuk dan Kedaulatan
Negara Republik Indonesia” disebutkan bahwa Indonesia ialah negara hukum. Pernyataan itu
mengandung pengertian bahwa negara atau pemerintah dalam melaksanakan kekuasaannya
harus berdasarkan atas hukum dan dapat dipertanggungjawabkan secara moral.
Negara Hukum Republik Indonesia
Pernyataan resmi tentang negara Indonesia sebagai negara hukum terdapat di dalam pasal 1
ayat (3) UUD 1945. Pasal 27 ayat 1 UUD 1945 juga menegaskan tentang adanya persamaan
hukum dan pemerintahan, secara wajib menjunjung hukum dan pemerintahan dengan tidak
ada kecualinya.
Tekad bangsa Indonesia dalam bidang hukum tercermin dalam UUD 1945 yang melandasi
negara termasuk didalamnya pemerintah dan lembaga-lembaga negara lain untuk betul-betul
mau tunduk, patuh dan taat pada hukum. Ciri-ciri, yang tampak dalam penerapan sistem
hukum di Indonesia secara rinci tampak dalam pasal-pasal Undang-Undang Dasar 1945.
Dengan landasan dan semangat negara hukum dalam arti material tersebut, setiap tindakan
negara harus dapat mempertimbangkan 2 (dua) kepentingan, yaitu: kegunaannya
(doelmatigheid) dan landasan hukumnya (rechtsmatigheid). Landasan inilah yang harus
dijunjung tinggi oleh negara (pemerintah) dalam setiap pengambilan keputusan.
3. Tata Hukum
Suatu negara yang merdeka dan berdaulat dengan pemerintahan yang stabil, akan mempunyai
tata hukum sendiri dengan berpedoman kepada konstitusi negaranya.
Tata hukum merupakan hukum positif atau hukum yang berlaku didalam suatu negara pada saat
sekarang. Tata hukum bertujuan untuk mempertahankan, memelihara, dan melaksanakan tertib
hukum bagi masyarakat suatu negara sehingga dapat dicapai ketertiban di negara tersebut.
The rule of law (aturan hukum) positif dalam Tata Hukum Negara Republik Indonesia
merupakan keseluruhan tata tertib yang diatur oleh negara atau bagian-bagiannya yang berlaku
dalam lingkungan suatu masyarakat dan yang pelaksanaannya dapat dipaksa oleh alat-alat negara
yang diberi kekuasaan (authority). Kita menyadari bahwa dalam Tata Hukum Negara RI, masih
banyak dijumpai produk-produk hukum warisan kolonial Belanda yang berlaku dengan
penyesuaian pada beberapa pasal. Kenyataan ini diakui oleh UUD 1945 seperti tercantum di
Pasal II Aturan Peralihan jo. Peraturan Pemerintah No. 2 tahun 1945, yaitu untuk mencegah
terjadinya kekosongan hukum dan menjadi dasar hukum masih diperlukan hukum kolonial
selama belum diadakan yang baru menurut UUD 1945.
Pokok-pokok pembahasan tentang Tata Hukum Negara Republik Indonesia, belum bisa lepas
dari kenyataan sejarah diterapkannya warisan produk hukum kolonial baik yang sudah
terkodifikasi maupun belum. Sejalan dengan upaya untuk membangun demokrasi dan penegakan
hukum di Indonesia, tekad pemerintahan era reformasi (pasca Orde Baru) tertuang dalam
ketetapan MPR-RI No.IV/MPR/1999 tentang GBHN tahun 1999-2004 pada Bab IV Arah
Kebijakan bidang hukum poin 2 dan 3 sebagai berikut :
Bab 2 “Menata sistem hukum nasional yang menyeluruh dan terpadu dengan mengakui dan
menghormati hukum agama dan hukum adat serta memperbaharui perundang-undangan warisan
kolonial dan hukum nasional yang diskriminatif, termasuk ketidakadilan gender dan
ketidaksesuaiannya dengan tuntunan reformasi melalui program legislasi”.
Bab 3 “Menegakkan hukum secara konsisten untuk lebih menjamin kepastian hukum keadilan
dan kebenaran, supremasi hukum, serta menghargai hak asasi manusia”.
Dengan demikian, kita dapat memahami bahwa hukum nasional sebagai sarana ketertiban dan
kesejahteraan masyarakat berintikan keadilan dan kebenaran yang harus dapat berperan
mengayomi masyarakat serta mengabdi kepada kepentingan nasional.
Yang menjadi tugas hukum antara lain sebagai berikut :
a. Menjamin kepastian hukum bagi setiap orang didalam masyarakat.
b. Menjamin ketertiban, ketentraman, kedamaian, keadilan, kemakmuran, kebahagiaan dan
kebenaran.
c. Menjaga jangan sampai terjadi perbuatan main hakim sendiri dalam pergaulan masyarakat.
Ø Macam Hukum
Hukum mempunyai sifat mengatur dan memaksa. Berkenaan dengan tujuan hukum, ada
beberapa pendapat sarjana hukum. Prof. Subekti, S.H. mengatakan bahwa hukum itu
mengabdi pada tujuan negara yang pokoknya ialah mendatangkan kemakmuran dan
kebahagiaan pada rakyatnya. Menurut Prof. Mr. Dr. L. J. Van Apeldoorn, tujuan hukum ialah
mengatur pergaulan hidup secara damai. Hukum menghendaki perdamaian. Sementara itu,
4. bagi Geny, hukum nertujuan semata-mata untuk mencapai keadilan. Sebagai unsur keadilan,
ada kepentingan daya guna dan kemanfaatan. Sedangkan, menurut Prof. Mr. J. Van Kan
hukum bertujuan untuk menjaga kepentingan tiap-tiap manusia supaya kepentingan-
kepentingan itu tidak dapat diganggu.
F. Metode Pembelajaran :
Pendekatan: Saintifik
Strategi : PBM adalah pembelajaran yang menggunakan masalah nyata (autentik) yang
tidak terstruktur (ill-structured) dan bersifat terbuka sebagai konteks bagi peserta didik untuk
mengembangkan keterampilan menyelesaikan masalah dan berpikir kritis serta sekaligus
membangun pengetahuan baru
Metode : Ceramah, diskusi, tanya jawab dan penugasan
G. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran
Media : Gambar, Charta
Alat : LCD, Internet
Sumber : Buku PKn kelas X penerbit Intan Pariwara Erlangga LKS eksis
H. Langkah Kegiatan/Skenario Pembelajaran
Rincian Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan
Menyiapkan kelas agar kondusif (Berdo’a, Absensi)
Menanyakan kepada siswa kesiapan dan kenyamanan untuk belajar
Tanya jawab materi sebelumnya mengenai hubungan struktural dan
fungsional pemerintahan pusat dan daerah menurut UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945
Menyampaikan tujuan pembelajaran melalui power point
20 menit
2. Kegiatan Inti
Mengamati
Membaca tentang pengertian, tujuan, macam-macam penggolongan
hukum, dan sumber serta urutan peraturan hukum di Indonesia
Menanya
Menanya tentang pengertian, tujuan, macam-macam penggolongan
hukum, dan sumber serta urutan peraturan hukum di Indonesia
Mengeksperimenkan/mengeksplorasi-kan
40 menit
5. Mengumpulkan data dari berbagai sumber tentang pengertian, tujuan,
macam-macam penggolongan hukum, dan sumber serta urutan peraturan
hukum di Indonesia
Mengasosiasikan
Mencari hubungan rasa keadilan masyarakat dengan sistem hukum di
Indonesia
Mengomunikasikan
Mempresentasikan hasil diskusi tentang pengertian, tujuan, macam-
macam penggolongan hukum, dan sumber serta urutan peraturan hukum
di Indonesia
3. Penutup
- Siswa dibawah bimbingan guru membuat kesimpulan,
- Memberikan latihan (mengerjakan soal-soal)
- Memberikan tugas untuk peningkatan pemahaman
- Menyampaikan materi pertemuan berikutnya
30 menit
PERTEMUAN II
A. Tujuan Pembelajaran
Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :
1. Mendeskrip-sikan sumber hukum formal dan material.
2. Menjelaskan sistem tata hukum Indonesia.
3. Menyebutkan tata hukum Indonesia
B. Materi Pembelajaran
Sistem peradilan Indonesia
C. Metode Pembelajaran :
Pendekatan: Saintifik
Strategi : PBM adalah pembelajaran yang menggunakan masalah nyata (autentik) yang
tidak terstruktur (ill-structured) dan bersifat terbuka sebagai konteks bagi peserta didik untuk
mengembangkan keterampilan menyelesaikan masalah dan berpikir kritis serta sekaligus
membangun pengetahuan baru
6. Metode : Ceramah, diskusi, tanya jawab dan penugasan
D. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran
Media : Gambar, Charta
Alat : LCD, Internet
Sumber : Buku PKn kelas X penerbit Intan Pariwara Erlangga LKS eksis
E. Langkah Kegiatan/Skenario Pembelajaran
Rincian Kegiatan Waktu
1 Pendahuluan
Menyiapkan kelas agar kondusif (Berdo’a, Absensi)
Menanyakan kepada siswa kesiapan dan kenyamanan untuk belajar
Tanya jawab materi sebelumnya mengenai bentuk negara dan
pemerintahan
Menyampaikan tujuan pembelajaran melalui power point
20 menit
2 Kegiatan Inti Mengamati
Mencari informasi tentang pengertian, tujuan, macam-macam
peradilan di Indonesia
Menanya
Menanya tentang sistem peradilan di Indonesia, perangkat lembaga
peradilan, macam-macam lembaga peradilan, dan peran lembaga
peradilan
Mengeksperimenkan/mengeksplorasikan
Mengumpulkan data dari berbagai sumber tentang sistem peradilan
di Indonesia
Mengasosiasikan
Mencari hubungan proses peradilan dengan putusan pengadilan
yang berbeda-beda pada kasus yang sama
Mengomunikasikan
Mempresentasikan hasil diskusi tentang sistem peradilan nasional
dalam lingkup NKRI
40 menit
3 Penutup
- Siswa dibawah bimbingan guru membuat kesimpulan,
30 menit
7. - Memberikan latihan (mengerjakan soal-soal)
- Memberikan tugas untuk peningkatan pemahaman
- Menyampaikan materi pertemuan berikutnya
F. Penilaian
Jenis/Teknik Penilaian
Bentuk Instrumen dan Instrumennya
Pedoman Penskoran
1. Mekanisme dan prosedur
Penilaian dilakukan dari proses dan hasil. Penilaian proses dilakukan melalui observasi
kerja kelompok, kinerja presentasi, dan laporan tertulis. Sedangkan penilaian hasil
dilakukan melalui tes tertulis.
2. Aspek dan Instrumen penilaian
Instrumen observasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama pada
aktivitas dalam kelompok, kedisiplinan, dan kerjasama.
3. Contoh Instrumen (Terlampir)
Mengetahui Suak Timah , 20
Kepala SMA N I Samatiga Guru Mata Pelajaran PKn
Drs. Baharuddin Drs. Sabirin
NIP. 19620419 199303 1 0004 NIP. 196405015 198901 1 001
Catatan Kepala Sekolah :
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................
8. PENILAIAN PRESENTASI
(hasil pengumpulan data/laporan penelitian/dll)
Tanggal /bulan/tahun : ................................................................
Nama/kelompok : ................................................................
Kelas/Smt : .................................................................
Mata Pelajaran : .................................................................
Judul Presentasi : ……………………………………………..
No
Aspek Penilaian Bobot Skor Nilai
1 KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN GAGASAN
a. Ide pokok laporan
b. Keruntutan berpikir dari latar belakang, masalah,
tujuan, hasil, dan kesimpulan.
c. Penggunaan Bahasa Indonesia.
15%
2 KEMAMPUAN MENJELASKAN ISI PRESENTASI
a. Kelancaran penyampaian gagasan
b. Kejelasan metode dan prosedur kerja
15%
3 KEMAMPUAN MENUNJUKKAN ORISINALITAS
a. Bukti empirik atas argumen
b. Konsistensi argumentasi
15%
4 KEMAMPUAN MENJELASKAN INOVASI DAN
MANFAAT
a. Sifat kebaruan hasil karya
b. Kesesuaian antara materi penulisan dengan
penugasan dari guru
15%
5 KEMAMPUAN MEMPERTAHANKAN KONSEP 20%
9. DALAM MENJAWAB PERTANYAAN
a. Kemampuan berargumentasi, ketangguhan dan
konsistensi, berkomunikasi lisan
b. Keruntutan dalam penalaran
c. Ketepatan dalam menjawab pertanyaan
d. Akurasi uraian materi dengan kesimpulan
6 KEMAMPUAN MENJELASKAN HASIL 15%
a. Originalitas atas keaslian karya
b. Keefektifan atau pencapaian tujuan/prestasi
c. Dampak atau manfaatnya
7 SIKAP DALAM PRESENTASI 5%
a. Kerapihan
b. Kesopanan
Catatan : Skor 1-5 (1. Sangat Kurang, 2. Kurang, 3. Cukup, 4. Baik, 5. Sangat Baik)
Nilai = bobot x skor
Suak Timah, 20
Guru Mata Pelajaran PKn
Drs. Sabirin
NIP. 196405015 198901 1 001
10. PENILAIAN PORTOFOLIO
(hasil pengumpulan data/laporan penelitian/dll)
Tanggal /bulan/tahun : ..............................................................................
Nama peserta didik : ...............................................................................
Kelas/Smt : ...............................................................................
Mata Pelajaran : ...............................................................................
Kompetensi Inti/Kompetensi Dasar : …………………………………………………
No Komponen Portofolio Bobot Skor Nilai
1 KERUNTUTAN PENYUSUNAN PORTOFOLIO
a. Runtut dari tugas awal sampai akhir (lengkap)
b. Runtut berdasarkan hari, tanggal, bulan dan tahun
25%
2 KELENGKAPAN PORTOFOLIO
c. a. Lengkap setiap Kompetensi Inti dan Kompentensi
Dasar
d. b. …………………………..
25%
3 KERAPIAN PENYUSUNAN PORTOFOLIO
c. Rapi dan tidak kotor
d. ………………………
25%
4 KEBERMANFAATAN PORTOFOLIO
c. Bermanfaat untuk perbaikan dimasa depan
d. ………………………..
25%
Catatan : Skor 1-5 (1. Sangat Kurang, 2. Kurang, 3. Cukup, 4. Baik, 5. Sangat Baik)
11. Nilai = bobot x skor
Suak Timah, 20
Guru Mata Pelajaran PKn
Drs. Sabirin
NIP. 196405015 198901 1 001