SlideShare a Scribd company logo
1 of 29
PENYEARAH
PENYEARAH SATU FASA
Penyearah setengah-gelombang satu-fasa
• Beban R Murni
Penyearah setengah-gelombang satu-fasa
• Pada setengah siklus pertama dengan polaritas positif, dioda pada rangkaian
penyearah akan ON karena polaritas tegangan pada anoda lebih positif
dibandingkan pada katoda.
• Pada setengah siklus pertama dengan polaritas positif, dioda pada rangkain
penyearah akan ON karena polaritas tegangan pada anoda lebih positif
dibandingkan pada katoda.
• Pada proses ini menghasilkan tegangan luaran (VL) sebesar tegangan setengah
perioda pertama (Vm).
Penyearah setengah-gelombang satu-fasa
• Selanjutnya, pada setengah siklus kedua dengan polaritas negatif, dioda pada
rangkaian penyearah akan OFF karena polaritas tegangan pada anoda lebih
negatif dibandingkan pada katoda.
• Pada proses ini menghasilkan tegangan luaran sama dengan nol.
• Proses ON dan OFF dioda ini berlangsung secara cepat berdasarkan frekuensi
tegangan sumber masukan.
• Di sini, dioda berfungsi sebagai sakelar sekaligus melakukan pengubahan
(converting) dari sumber bolak-balik menjadi tegangan searah.
Penyearah setengah-gelombang satu-fasa
• Ditinjau dari tegangan luaran (VL) yang dihasilkan, terdapat dua jenis
komponen tegangan, yaitu :
• (1) tegangan searah rerata (Vdc) dan
• (2) tegangan searah efektif (root mean square-rms), VL
• Nilai tegangan luaran masing-masing adalah :
Penyearah setengah-gelombang satu-fasa
• Tegangan luaran (output) efektif, VL dan Arus luaran efektif, IL :
•
• Dengan demikian, daya luaran rerata (Pdc) dan daya luaran efektif (PL) adalah:
Penyearah setengah-gelombang satu-fasa
• Jika arus efektif sumber masukan (Is) sama dengan arus efektif luaran(IL), maka
faktor daya penyearahan yang diakibatkan proses penyearah ini sebesar :
Penyearah setengah-gelombang satu-fasa
• Beban Induktif-Resistif
Penyearah setengah-gelombang satu-fasa
• Pada setengah siklus pertama dengan polaritas positif, dioda pada rangkaian
penyearah akan ON karena polaritas tegangan pada anoda lebih positif
dibandingkan pada katoda.
• Tetapi, karena pengaruh tegangan yang tersimpan pada induktor (L) maka
dioda terus ON sampai waktu tertentu (β). Akibatnya, waktu konduksi dioda
menjadi lebih lama (π + θ).
Penyearah setengah-gelombang satu-fasa
• Selanjutnya, pada setengah siklus kedua dengan polaritas negatif yang dimulai
dari β, dioda pada rangkaian penyearah akan OFF karena polaritas tegangan
pada anoda lebih negatif dibandingkan pada katoda.
• Pada proses ini menghasilkan tegangan luaran sama dengan nol.
• Nilai komponen tegangan luaran (Vdc) dan arus searah (dc) ditentukan sebagai
berikut :
Penyearah gelombang penuh satu-fasa
• penyearah titik tengah (center tap - CT)
Penyearah gelombang penuh satu-fasa
• Pada sisi sekunder trafo, polaritas positif terjadi pada setengah perioda pertama
dan kedua, sehingga dioda D1 akan ON saat setengah perioda pertama
sedangkan dioda D2 akan OFF.
• Sebaliknya, pada setengah perioda kedua dioda D2 akan ON sedangkan dioda
D1 akan OFF. Tegangan luaran searah dihasilkan ketika dioda D1 dan D2 ON
yang memiliki nilai tegangan searah rerata (Vdc) dan tegangan efektif (VL).
Tetapi, ketika dioda D1 dan D2 OFF, nilai tegangan pada dioda D1 dan D2 sebesar
– 2 Vm.
Penyearah gelombang penuh satu-fasa
• Penyearah Jembatan dengan Beban R
Penyearah gelombang penuh satu-fasa
• Jumlah dioda dalam rangkaian penyearah ini sebanyakempat buah, yaitu: D1,
D2, D3, dan D4.
• Pada setengah siklus pertama dengan polaritas positif, dioda D1 dan D2 pada
rangkaian penyearah akan ON sedangkan dioda D3 dan D4 dalam kondisi OFF.
• Selanjutnya, pada setengah siklus kedua dengan polaritas negatif, dioda D3 dan
D4 pada rangkaian penyearah akan ON sedangkan D1 dan D2 dalam kondisi
OFF.
Penyearah gelombang penuh satu-fasa
• Tegangan luaran searah dihasilkan ketika dioda D1 dan D2, serta D3 dan D4
dalam kondisi ON yang memiliki nilai tegangan searah rerata dan efektif.
• Tetapi, ketika dioda D1 dan D2, serta D3 dan D4 dalam kondisi OFF, nilai
tegangan pada dioda D1 dan D2 sebesar –Vm.
• Jadi, perbedaan mencolok dari kedua jenis penyearah ini adalah nilai tegangan
pada diode ( Vd ) saat kondisi “OFF”, yaitu : sebesar -2 Vm untuk penyearah CT
dan sebesar -Vm untuk penyearah jembatan.
Penyearah gelombang penuh satu-fasa
• Nilai tegangan luaran rerata (Vdc) dan arus rerata (Idc) yang mengalir sebagai
berikut :
• Selanjutnya, nilai tegangan luaran efektif (VL) dan arus efektif (IL) yang mengalir
adalah :
Penyearah gelombang penuh satu-fasa
• Jadi, daya luaran rerata (Pdc) dan daya luaran efektif (PL) adalah :
• Faktor daya penyearahan (cos φ ) rangkaian ditentukan dengan persamaan :
Penyearah gelombang penuh satu-fasa
• Jadi, daya luaran rerata (Pdc) dan daya luaran efektif (PL) adalah :
• Faktor daya penyearahan (cos φ ) rangkaian ditentukan dengan persamaan :
Penyearah Gelombang Penuh Satu-Fasa
• Jika penyearah penuh bebannya diganti dengan beban R-L, maka nilai tegangan
luaran (VL) ditentukan berdasarkan deret Fourier yang terdiri dari komponen
tegangan searah (dc) dan tegangan harmonik genap, yaitu :
Penyearah Tiga Fasa
Penyearah Setengah-Gelombang Tiga Fasa
Penyearah Setengah-Gelombang Tiga Fasa
• Gambar (b) dapat dilihat perbedaan antar fasa VR, Vy dan VB masing-masing sebesar
2π/3 (atau 120o). Diode pada setiap fasa akan konduksi (ON) selama perode
tegangan pada fasa tersebut lebih tinggi daripada dua fasa yang lainnya.
• Proses penyearahan dari rangkaian penyearah setengah gelombang tiga-fasa ini
dapat ditinjau dari salah satu fasa Dari Gambar (b),
• Yaitu: fasa R selama periode 0 - π. Selama periode 0 - π ini, dioda D pada fasa B
lebih dahulu ON pada periode 0 - π/6, kemudian dioda D pada fasa R menjadi ON
pada periode π/6 - 5π/6, dilanjutkan dioda D pada fasa Y menjadi ON pada periode
5π/6 - π, dan terulang kembali dioda pada fasa R menjadi ON dan seterusnya.
Penyearah Setengah-Gelombang Tiga Fasa
• Nilai tegangan luaran rerata (Vdc), tegangan efektif (VL), dan arus efektif (Is) per
fasa yang mengalir sebagai berikut :
Penyearah Setengah-Gelombang Tiga Fasa
• Jika beban R diganti dengan beban R-L, harmonik akan terjadi pada pada
penyearah tiga fasa, dimana nilai tegangan harmonik genap ke-n dapat
ditentukan dengan persamaan berikut:
Penyearah Gelombang Penuh Tiga Fasa
Penyearah Gelombang Penuh Tiga Fasa
• Fasa R terdiri dari dioda D1 dan D4, fasa Y terdiri dari dioda D3 dan D6, dan fasa
B terdiri dari dioda D5 dan D2.
• Sudut konduksi setiap dioda sebesar 2π/3,sehingga urutan kerja dioda adalah
12, 23, 34, 45, 56, dan 61.
Penyearah Gelombang Penuh Tiga Fasa
• Nilai tegangan luaran rerata (Vdc), tegangan efektif (VL), dan arus efektif (Is) per
fasa yang mengalir sebagai berikut:
Penyearah Gelombang Penuh Tiga Fasa
• Jika beban R diganti dengan beban RL, harmonik genap juga terjadi pada
penyearah tiga fasa beban RL, dimana nilai tegangan harmonik genap ke-n
dapat ditentukan dengan persamaan berikut :
Contoh Soal
• Sebuah rangkaian penyearah setengah-gelombang satu fasa dihubungkan
dengan tegangan efektif sebesar 120 volt, 50 Hz. Jika rangkaian penyearah ini
dihubungkan dengan resistor sebesar 5 Ω,hitunglah arus beban rerata (Idc) dan
daya efektif (PL) yang diserap resistor, serta faktor daya rangkaian penyearah ini.
• Sebuah rangkaian penyearah gelombang-penuh satu fasa dihubungkan dengan
beban RL. Jika rangkaian dalam penyearah ini terjadi harmonik
kedua,berapakah nilai tegangan luarannya (Vo) ?

More Related Content

Similar to Materi Pertemuan 5.pptx

Laporan 4 gelombang filter lc dan c
Laporan 4 gelombang filter lc dan cLaporan 4 gelombang filter lc dan c
Laporan 4 gelombang filter lc dan c
Ridwan Satria
 
Penyearah Satu Fasa Tidak terkontrol
Penyearah Satu Fasa Tidak terkontrolPenyearah Satu Fasa Tidak terkontrol
Penyearah Satu Fasa Tidak terkontrol
Univ of Jember
 
Makalah elektronika analog
Makalah elektronika analogMakalah elektronika analog
Makalah elektronika analog
Nur Aoliya
 

Similar to Materi Pertemuan 5.pptx (20)

Makalah Dioda sebagai penyearah
Makalah Dioda sebagai penyearahMakalah Dioda sebagai penyearah
Makalah Dioda sebagai penyearah
 
Penyearah Setengah Gelombang
Penyearah Setengah GelombangPenyearah Setengah Gelombang
Penyearah Setengah Gelombang
 
03 konverter-ac-to-dc
03 konverter-ac-to-dc03 konverter-ac-to-dc
03 konverter-ac-to-dc
 
Laporan 4 gelombang filter lc dan c
Laporan 4 gelombang filter lc dan cLaporan 4 gelombang filter lc dan c
Laporan 4 gelombang filter lc dan c
 
Bab ii-dioda-semikonduktor
Bab ii-dioda-semikonduktorBab ii-dioda-semikonduktor
Bab ii-dioda-semikonduktor
 
Penyearah Satu Fasa Tidak terkontrol
Penyearah Satu Fasa Tidak terkontrolPenyearah Satu Fasa Tidak terkontrol
Penyearah Satu Fasa Tidak terkontrol
 
Dioda
DiodaDioda
Dioda
 
Ppt modul 25
Ppt modul 25Ppt modul 25
Ppt modul 25
 
Dioda
DiodaDioda
Dioda
 
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...
 
Rangkaian elektronika 1
Rangkaian elektronika 1Rangkaian elektronika 1
Rangkaian elektronika 1
 
Komponen Diode, Transistor, dan Sensor.pptx
Komponen Diode, Transistor, dan Sensor.pptxKomponen Diode, Transistor, dan Sensor.pptx
Komponen Diode, Transistor, dan Sensor.pptx
 
Rangkaian diode
Rangkaian diodeRangkaian diode
Rangkaian diode
 
Dioda rectifier
Dioda rectifierDioda rectifier
Dioda rectifier
 
Litar bekalan kuasa
Litar bekalan kuasaLitar bekalan kuasa
Litar bekalan kuasa
 
Narasi device semikonduktor 2
Narasi device semikonduktor 2Narasi device semikonduktor 2
Narasi device semikonduktor 2
 
Transformator
TransformatorTransformator
Transformator
 
Makalah elektronika analog
Makalah elektronika analogMakalah elektronika analog
Makalah elektronika analog
 
Dioda.ppt
Dioda.pptDioda.ppt
Dioda.ppt
 
Isi modul dasar elektro ady
Isi modul dasar elektro   adyIsi modul dasar elektro   ady
Isi modul dasar elektro ady
 

Recently uploaded

Jual Obat Cytotec Di Karanganyar 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Ber...
Jual Obat Cytotec Di Karanganyar 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Ber...Jual Obat Cytotec Di Karanganyar 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Ber...
Jual Obat Cytotec Di Karanganyar 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Ber...
ssupi412
 
Jual Cytotec Di Mamasa Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Mamasa Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Mamasa Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Mamasa Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
ssupi412
 
WA/TELP : 0822-3006-6162, Pusat Tas Selempang Kurir, Pusat Tas Kurir Termurah...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Pusat Tas Selempang Kurir, Pusat Tas Kurir Termurah...WA/TELP : 0822-3006-6162, Pusat Tas Selempang Kurir, Pusat Tas Kurir Termurah...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Pusat Tas Selempang Kurir, Pusat Tas Kurir Termurah...
imrotus nur istiqomah
 

Recently uploaded (6)

Jual Obat Cytotec Di Karanganyar 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Ber...
Jual Obat Cytotec Di Karanganyar 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Ber...Jual Obat Cytotec Di Karanganyar 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Ber...
Jual Obat Cytotec Di Karanganyar 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Ber...
 
Jual Cytotec Di Mamasa Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Mamasa Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Mamasa Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Mamasa Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 
Modul 5 & 6 - Konsep Dasar IPS - Kelompok 3.pdf
Modul 5 & 6 - Konsep Dasar IPS - Kelompok 3.pdfModul 5 & 6 - Konsep Dasar IPS - Kelompok 3.pdf
Modul 5 & 6 - Konsep Dasar IPS - Kelompok 3.pdf
 
DRAFT PROGRAM KERJA UMUM SEKSI BIDANG.pdf
DRAFT PROGRAM KERJA UMUM SEKSI BIDANG.pdfDRAFT PROGRAM KERJA UMUM SEKSI BIDANG.pdf
DRAFT PROGRAM KERJA UMUM SEKSI BIDANG.pdf
 
WA/TELP : 0822-3006-6162, Pusat Tas Selempang Kurir, Pusat Tas Kurir Termurah...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Pusat Tas Selempang Kurir, Pusat Tas Kurir Termurah...WA/TELP : 0822-3006-6162, Pusat Tas Selempang Kurir, Pusat Tas Kurir Termurah...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Pusat Tas Selempang Kurir, Pusat Tas Kurir Termurah...
 
WA 0821-2636-0569, Kelas Akademi Online Pra Nikah Terbaik Di Medan
WA 0821-2636-0569, Kelas Akademi Online Pra Nikah Terbaik Di MedanWA 0821-2636-0569, Kelas Akademi Online Pra Nikah Terbaik Di Medan
WA 0821-2636-0569, Kelas Akademi Online Pra Nikah Terbaik Di Medan
 

Materi Pertemuan 5.pptx

  • 3. Penyearah setengah-gelombang satu-fasa • Pada setengah siklus pertama dengan polaritas positif, dioda pada rangkaian penyearah akan ON karena polaritas tegangan pada anoda lebih positif dibandingkan pada katoda. • Pada setengah siklus pertama dengan polaritas positif, dioda pada rangkain penyearah akan ON karena polaritas tegangan pada anoda lebih positif dibandingkan pada katoda. • Pada proses ini menghasilkan tegangan luaran (VL) sebesar tegangan setengah perioda pertama (Vm).
  • 4. Penyearah setengah-gelombang satu-fasa • Selanjutnya, pada setengah siklus kedua dengan polaritas negatif, dioda pada rangkaian penyearah akan OFF karena polaritas tegangan pada anoda lebih negatif dibandingkan pada katoda. • Pada proses ini menghasilkan tegangan luaran sama dengan nol. • Proses ON dan OFF dioda ini berlangsung secara cepat berdasarkan frekuensi tegangan sumber masukan. • Di sini, dioda berfungsi sebagai sakelar sekaligus melakukan pengubahan (converting) dari sumber bolak-balik menjadi tegangan searah.
  • 5. Penyearah setengah-gelombang satu-fasa • Ditinjau dari tegangan luaran (VL) yang dihasilkan, terdapat dua jenis komponen tegangan, yaitu : • (1) tegangan searah rerata (Vdc) dan • (2) tegangan searah efektif (root mean square-rms), VL • Nilai tegangan luaran masing-masing adalah :
  • 6. Penyearah setengah-gelombang satu-fasa • Tegangan luaran (output) efektif, VL dan Arus luaran efektif, IL : • • Dengan demikian, daya luaran rerata (Pdc) dan daya luaran efektif (PL) adalah:
  • 7. Penyearah setengah-gelombang satu-fasa • Jika arus efektif sumber masukan (Is) sama dengan arus efektif luaran(IL), maka faktor daya penyearahan yang diakibatkan proses penyearah ini sebesar :
  • 9. Penyearah setengah-gelombang satu-fasa • Pada setengah siklus pertama dengan polaritas positif, dioda pada rangkaian penyearah akan ON karena polaritas tegangan pada anoda lebih positif dibandingkan pada katoda. • Tetapi, karena pengaruh tegangan yang tersimpan pada induktor (L) maka dioda terus ON sampai waktu tertentu (β). Akibatnya, waktu konduksi dioda menjadi lebih lama (π + θ).
  • 10. Penyearah setengah-gelombang satu-fasa • Selanjutnya, pada setengah siklus kedua dengan polaritas negatif yang dimulai dari β, dioda pada rangkaian penyearah akan OFF karena polaritas tegangan pada anoda lebih negatif dibandingkan pada katoda. • Pada proses ini menghasilkan tegangan luaran sama dengan nol. • Nilai komponen tegangan luaran (Vdc) dan arus searah (dc) ditentukan sebagai berikut :
  • 11. Penyearah gelombang penuh satu-fasa • penyearah titik tengah (center tap - CT)
  • 12. Penyearah gelombang penuh satu-fasa • Pada sisi sekunder trafo, polaritas positif terjadi pada setengah perioda pertama dan kedua, sehingga dioda D1 akan ON saat setengah perioda pertama sedangkan dioda D2 akan OFF. • Sebaliknya, pada setengah perioda kedua dioda D2 akan ON sedangkan dioda D1 akan OFF. Tegangan luaran searah dihasilkan ketika dioda D1 dan D2 ON yang memiliki nilai tegangan searah rerata (Vdc) dan tegangan efektif (VL). Tetapi, ketika dioda D1 dan D2 OFF, nilai tegangan pada dioda D1 dan D2 sebesar – 2 Vm.
  • 13. Penyearah gelombang penuh satu-fasa • Penyearah Jembatan dengan Beban R
  • 14. Penyearah gelombang penuh satu-fasa • Jumlah dioda dalam rangkaian penyearah ini sebanyakempat buah, yaitu: D1, D2, D3, dan D4. • Pada setengah siklus pertama dengan polaritas positif, dioda D1 dan D2 pada rangkaian penyearah akan ON sedangkan dioda D3 dan D4 dalam kondisi OFF. • Selanjutnya, pada setengah siklus kedua dengan polaritas negatif, dioda D3 dan D4 pada rangkaian penyearah akan ON sedangkan D1 dan D2 dalam kondisi OFF.
  • 15. Penyearah gelombang penuh satu-fasa • Tegangan luaran searah dihasilkan ketika dioda D1 dan D2, serta D3 dan D4 dalam kondisi ON yang memiliki nilai tegangan searah rerata dan efektif. • Tetapi, ketika dioda D1 dan D2, serta D3 dan D4 dalam kondisi OFF, nilai tegangan pada dioda D1 dan D2 sebesar –Vm. • Jadi, perbedaan mencolok dari kedua jenis penyearah ini adalah nilai tegangan pada diode ( Vd ) saat kondisi “OFF”, yaitu : sebesar -2 Vm untuk penyearah CT dan sebesar -Vm untuk penyearah jembatan.
  • 16. Penyearah gelombang penuh satu-fasa • Nilai tegangan luaran rerata (Vdc) dan arus rerata (Idc) yang mengalir sebagai berikut : • Selanjutnya, nilai tegangan luaran efektif (VL) dan arus efektif (IL) yang mengalir adalah :
  • 17. Penyearah gelombang penuh satu-fasa • Jadi, daya luaran rerata (Pdc) dan daya luaran efektif (PL) adalah : • Faktor daya penyearahan (cos φ ) rangkaian ditentukan dengan persamaan :
  • 18. Penyearah gelombang penuh satu-fasa • Jadi, daya luaran rerata (Pdc) dan daya luaran efektif (PL) adalah : • Faktor daya penyearahan (cos φ ) rangkaian ditentukan dengan persamaan :
  • 19. Penyearah Gelombang Penuh Satu-Fasa • Jika penyearah penuh bebannya diganti dengan beban R-L, maka nilai tegangan luaran (VL) ditentukan berdasarkan deret Fourier yang terdiri dari komponen tegangan searah (dc) dan tegangan harmonik genap, yaitu :
  • 22. Penyearah Setengah-Gelombang Tiga Fasa • Gambar (b) dapat dilihat perbedaan antar fasa VR, Vy dan VB masing-masing sebesar 2π/3 (atau 120o). Diode pada setiap fasa akan konduksi (ON) selama perode tegangan pada fasa tersebut lebih tinggi daripada dua fasa yang lainnya. • Proses penyearahan dari rangkaian penyearah setengah gelombang tiga-fasa ini dapat ditinjau dari salah satu fasa Dari Gambar (b), • Yaitu: fasa R selama periode 0 - π. Selama periode 0 - π ini, dioda D pada fasa B lebih dahulu ON pada periode 0 - π/6, kemudian dioda D pada fasa R menjadi ON pada periode π/6 - 5π/6, dilanjutkan dioda D pada fasa Y menjadi ON pada periode 5π/6 - π, dan terulang kembali dioda pada fasa R menjadi ON dan seterusnya.
  • 23. Penyearah Setengah-Gelombang Tiga Fasa • Nilai tegangan luaran rerata (Vdc), tegangan efektif (VL), dan arus efektif (Is) per fasa yang mengalir sebagai berikut :
  • 24. Penyearah Setengah-Gelombang Tiga Fasa • Jika beban R diganti dengan beban R-L, harmonik akan terjadi pada pada penyearah tiga fasa, dimana nilai tegangan harmonik genap ke-n dapat ditentukan dengan persamaan berikut:
  • 26. Penyearah Gelombang Penuh Tiga Fasa • Fasa R terdiri dari dioda D1 dan D4, fasa Y terdiri dari dioda D3 dan D6, dan fasa B terdiri dari dioda D5 dan D2. • Sudut konduksi setiap dioda sebesar 2π/3,sehingga urutan kerja dioda adalah 12, 23, 34, 45, 56, dan 61.
  • 27. Penyearah Gelombang Penuh Tiga Fasa • Nilai tegangan luaran rerata (Vdc), tegangan efektif (VL), dan arus efektif (Is) per fasa yang mengalir sebagai berikut:
  • 28. Penyearah Gelombang Penuh Tiga Fasa • Jika beban R diganti dengan beban RL, harmonik genap juga terjadi pada penyearah tiga fasa beban RL, dimana nilai tegangan harmonik genap ke-n dapat ditentukan dengan persamaan berikut :
  • 29. Contoh Soal • Sebuah rangkaian penyearah setengah-gelombang satu fasa dihubungkan dengan tegangan efektif sebesar 120 volt, 50 Hz. Jika rangkaian penyearah ini dihubungkan dengan resistor sebesar 5 Ω,hitunglah arus beban rerata (Idc) dan daya efektif (PL) yang diserap resistor, serta faktor daya rangkaian penyearah ini. • Sebuah rangkaian penyearah gelombang-penuh satu fasa dihubungkan dengan beban RL. Jika rangkaian dalam penyearah ini terjadi harmonik kedua,berapakah nilai tegangan luarannya (Vo) ?