2. MACAM MACAM TERAPI
KELOMPOK :
• Terapi Kelompok
* self awareness, peningkatan hub.interpersonal, membuat perubahan.
• Kelompok terapeutik
* mencegah masalah kesehatan, mengembangkan / mendidik potensi anggt,
meningkatkan kualitas kelompok.
*
TERAPI AKTIFITAS KELOMPOK
3. M
ANUSIA
MAHLUK SOSIAL
KEBUTUHAN SOSIAL
Rasa dimiliki oleh orang
lain
P
engakuan dari orang
lain
P
enghargaan dari orang
lain
P
ernyataan diri
MANUSIA
SELALU ADA
DI DALAM
KELOMPOK
BagaimanaP engalamandi kelompok ?
agaimana P
engalaman di kelompok ?
B
4. A. ttu jju a n T E R A P E U T IIK
A. u u a n T E R A P E U T K
Meningkatkan
Reality testing melalui komunikasi &
umpan balik dgn orang lain.
Kesadaran thd hub.reaksi emosi dan
tindakan defensif.
Motivasi utk kemajuan fungsi kognitif &
afektif
Sosialisasi.
Meningkatkan :
Identitas diri
Penyaluran emosi yg konstruktif
Ketrampilan hubungan inter personal
/ sosial
6. Model “ FOCAL CONFLICT “ (Whitakers & Liebermen)
Fokus : KELOMPOK , bukan individu
LEADER : Fasilitasi EKSPRESI PERASAAN,
DISKUSI PENYELESAIAN MASALAH
KONFLIK Yang tak disadari
Konfrontasi
Cari penyelesaian masalah
7. MODEL KOMUNIKASI
P
RINSIP : Teori komunikasi & Kom. Terapeutik.
ASUM : Komunikasi yg tidak efektif akan menyebabkan
SI
terjadinya ketidak-puasan dalam kelompok
L ADE : - M
E
R
emfasilitasi komunikasi efektif, yaitu
komunikasi verbal & non verbal
- Identifikasi masalah diselesaikan.
Leader mengajarkan :
perunyakom. dl kel
l
m ompok;
tanggu jw th apayg diucapkan;
ng b d
kom. dl semual dan pesandptdipah or l
m
evel
ami - a;
penggu teor kom. .utkmemb kom. efektif.
naan i
antu
8. M
odel “ INT R E SONAL ( Sullivan)
E PR
”
o T digambarkan melalui hub.interpersonal (inter
L
aksi kelompok adalah proses sebab-akibat).
o Cemas dan kesepian m/sasaran identifikasi dan
merubah T .
L
Leader : saat konflik interpersonal, mendorong klien
diskusi perasaan, mempelajari konflik, menentukan tl u/
menghindari & menurunkan konflik
9. M
ODE P ODRAM
L SIK
A
M
otivasi anggota u/ber P tentang peristiwa yg
L
baru terjadi
Anggota bermain peran sesuai dg peristiwa yg
terjadi, misal
bapaknya yg galak, kaku.
Dilakukan dengan spontan
Diskusikan bersama dg kelompok, ttg perilaku
yg baru saja
ditampilkan.
11. T UAN : Membantu klien yg mundur/disorientasi
UJ
F
OCUS : Orientasi pada diri sendiri nama,umur….
Orientasi pd or – la yg dekat, dlm lingkungannya
Orientasi lingk.,waktu,orang, tempat,hari…
Contoh aktifitas : permainan simulasi
12.
13. PENDAHULUAN
• Tak Orientasi Realita: upaya mengorientasikan
keadaan nyata kepada klien baik diri sendiri, orang
lain, maupun lingkungan (waktu, tempat)
• Indikasi: klien dengan penurunan RTA
• Tujuan:
– Mengenal tempat
– Mengenal waktu
– Mengenal orang
• Ada 3 sesi
14. TAK OR
Sesi I: Pengenalan Orang
Tujuan:
Mengenal perawat
Mengenal klien lain
Setting;
Duduk melingkar
Alat: papan nama, bola tenis, tape dan kaset
Metode:
Dinamika kelompok
Diskusi dan tanya jawab
15.
Kegiatan:
Persiapan
Orientasi
Kerja:
Bagi papan nama
Masing-masing memperkenalkan diri
Memutar lagu, bola dipindahkan, lagu berhenti
Yang dapat bola menyebutkan nama, asal, hobi klien
lain
Sampai selesai
Terminasi
16. Tujuan: klien mengenal tempat di mana ia berada
Setting: duduk melingkar
Alat; tape recorder dan kaset, bola tenis
Metode: diskusi, orientasi lapangan
Langkah:
◦ Persiapan
◦ Orientasi
17. ◦ Kerja:
Menanyakan tempat di mana klien berada
Menjelaskan aturan main
Memutar lagu,bola digulirkan, menhentikan lagu, bola
berhenti
Yang pegang bola menyebutkan tempat berada
Beri pujian
Lanjut: orientasi ruangan.
◦ Terminasi
◦ Evaluasi dan dokumentasi
Sesi II: Pengenalan Tempat …
18. Sesi III
Pengenalan Waktu
• Tujuan: mengenal waktu dengan tepat 9jam,
tanggal, hari, tahun)
• Setting: duduk melingkar
• Alat: kalender, jam, tape recorder dan kaset,
bola tenis.
• Metode: diskusi, tanya jawab
• Kegiatan:
▫ Persiapan
▫ Orientasi
19. Sesi III: Pengenalan Waktu …
▫ Kerja:
Menjelaskan bentuk kegiatan
Memutar lagu, bola digulirkan, menghentikan lagu, bola
berhenti
Yang pegang bola menyebutkan jam, hari, tanggal, bulan,
tahun
Beri pujian
Semua klien mendapat giliran.
▫ Terminasi;
Evaluasi
Tindak lanjut
Kontrak YAD
• Dokumentasi
20. TUJUAN :
Menolong klien berhub. dengan orang lain
K GIAT
E
AN :
B
ercerita tentang diri sendiri pada kelompok
M
emotivasi klien : B
ertanya,M
enyapa, Diskusi
Kegiatan dipilih : yg memerlukan interaksi
untuk memotivasi sosialisasi ( perkenalan
diskusi perasaan ); misal : kursi bernyanyi.
21. T UAN : Untuk memotivasi proses pikir & afektif
UJ
K
lien dgn gangguan persepsi.
K
lien yang kronis
B
erhubungan dengan nilai dan pengalaman.
P
roses :
- merangsang klien dengan kegiatan yg disukai.
- mendiskusikan aktifitas yg dilakukan.
AK
TIFITASN
YA : : Artikel, Buku, Majalah, Cerita pendek, koran, puisi,
M
embaca
Sajak dll DISK
USI
Menyusun segitiga pecahan
22. AK
TIFITAS UNTUK STIMULASI
SENSOR P
IS ADA K
LIEN DENGAN
K
EMUNDUR
AN SENSOR
I
P
ROSES :
Klien distim si seca teratur.
ula
ra
P
eruba
han TL klien diobservasi.
Hasil observasi digunakan untuk stim
ulasi
agar klien m pertahankan P adaptif.
em
L
Contoh aktifitas :
terapi musik, Menggambar / seni.
23. P
RINSIP :
Penyaluran energi klien secara konstruktif.
Pada klien PL AGRESIF, POTENSIAL AMUK, HIPO AKTIF
P
ROSE :
S
KLI EN DI MOTI VASI UNTUK GERAK BADAN / OR.
SETELAH OR BERI KAN KESEMPATAN
EKSPRESI PERASAAN.
Contoh AK IF AS : senam, sepak bola, kasti dll
T IT
24. Kelompok ?
• Kumpulan individu :
- mempunyai hubungan satu
dengan yang lain,
- saling ketergantungan.
- mempunyai norma yang sama
(Stuart & Laraia, 2001)
25. Tujuan :
membantu anggota yg berperilaku destruktif dlm berhub dgn orla
dan merubah perilaku yg mal adaptif.
( kekuatan kelompok tergantung pada
kontribusi pemim- pin & anggota Utk mencapai
tujuan )
Fungsi ::
Fungsi
Merupakan lab.tempat mencoba & menemukan hubungan
Merupakan lab.tempat mencoba & menemukan hubungan
interpersonal dan perilaku
interpersonal dan perilaku
((tercapai jika angg.kelompok berbagi pengalaman dan saling
tercapai jika angg.kelompok berbagi pengalaman dan saling
membantu))
membantu
26. •
STRUKTUR : BATASAN, KOMUNIKASI, PENGAMBILAN KEPUTUSAN,
•
BESAR KELOMPOK :
HUBUNGAN OTORITAS ( PEMI MPI N – ANGGOTA, ARAH
KOMUNI KASI , KEPUTUSAN BERSAMA).
* 7 – 10 orang (St uar t ,
Lar aia, 2001).
* 10 – 12 orang (Lancest er , 1980).
* 5 - 10 orang (Rawlins, William, Beck, 1993).
•
LAMA SESSI :
f ungsi kelompok RENDAH.
* 60 –120 MENI T f ungsi kelompok TINGGI
* 20 – 40 MENI T
27. •KOMUNIKASI
*
O bse rvasi komunikasi verbal & non verbal
(pola komunikasi) kelompok :
* Ko munikasi tiap peserta.
* Se tting tempat duduk.
* Te ma umum yang diekspresikan.
* Fre kue nsi ko m. & orang yang dituju.
* Ke mampuan ang g . sbg pandangan thd klmpk.
* Pro se s pe nye le saian masalah yang terjadi.
28. PERAN KELOMPOK
3 Peran dan fungsi yang ditampilkan angg. klmpok :
Maintenance role aktif dalam proses/
fungsi klmpk.
Task role
fokus penyelesaian tugas.
Individual role self-centered dan
distraksi pada kelompok.
KEKUATAN
KEMAMPUAN ANGGOTA KELOMPOK
MEMPENGARUHI KELOMPOK
29. N ORM A :
Standar peri l a
ku, pengharap
an
hesivenes :
Ko
peri l aku kel om
-pok masa y a
d.
an
encapai tuju
km
a anggt untu
am
uatan Kerja s
Ke k
30. I. F
ASE P R UL
E M AAN ( orientasi )
Kecemasan meningkat adaptasi.
Penetapan norma dan peran.
Muncul konflik tak disadari kohesif
Bina hub. saling percaya
LEADER sebagai KATALISATOR.
II. F
ASE P R E
E T NGAH
AN AT K RJ
AU E A
perasa Kelompok telah menjadi 1 tim.
an positif dan negatif dpt diekspresikan.
Hub.saling percaya tlah terbina.
Semua anggota kerjasama mencapai tujuan.
Proses pengambil keputusan dan umpan balik
melibatkan peran serta anggota.
LEADER sbg role model dan fasilitator
31. III. F
ASE AK IR - T RM
H
E INASI
Istirahat / cuti ganti anggota
Tidak sukses Drop Out.
Sukses Tujuan tercapai.
SE E SI K IE
LK
L N
Tidak semua klien dpt masuk kelompok, misal : klien yg
angat autistik, gaya kom. bizar, shg perlu pendekatan indiv.
IDENTIFIK
ASI K
EUNTUNGAN K
ELOMP
OK B
AGI K
LIEN :
•SB MASUK DLM K
L
ELOMP
OK LIHAT R
ENP A
R
•SELAMA P OSES K
R
ELOMP
OK JIK P LU DO DAR K
A ER
I ELOMP
OK
•SETELAH P OSES LANJUTK
R
AN DG TINDAK
AN B IK
ER UTNYA, SESUAI
R
ENCANA TINDAK
AN B IK
ER UTNYA.
32. 1. Lingkungan fisik : warna , cahaya, suara.
2. Kepemimpinan.
3. Pengambilan keputusan.
4. Rasa percaya antar anggota.
5. Rasa kebersamaan (Kohesi).
6. Kekuasaan dan pengaruh masing-masing
anggota kelompok.
33.
34. Menyusun rencana T A K (proposal).
Mengarahkan kelompok tujuan.
Role Model
Memfasilitasi ekspresi perasaan, pendpt, umpan balik.
Memotivasi anggota berpendpt, umpan balik.
35. Tugas : membantu leader
mengorganisir kelompok
Membantu leader memfasilitasi anggota
berperan aktif dan memotivasi anggota.
36. OBSER
VER
TUGASNYA :
o OBSERVASI RESPON KLIEN.
o MENCATAT SEMUA PROSES DAN
PERUBAHAN PERILAKU KLIEN.
o MEMBERIKAN UMPAN BALIK PADA
KELOMPOK