SlideShare a Scribd company logo
LAPORAN PRAKTIKUM
MEKANIKA FLUIDA TERAPAN 1
“WIND ENERGY CONVERTER”
Disusun oleh:
Freddy Saputra Romamti-Ezer Taebenu
165214034
Kelas A2
PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2018
Data Hasil Praktikum Beserta Pembahasan
1. Speed ratio (TSR) dan Koefisien daya (Cp)
Menghitung tip speed ratio (TSR) dan koefisien daya (Cp).
 Rumus TSR
Ket:
d = diameter sudu (m) V = kecepatan angin (m/s)
n = kecepatan putar poros (rpm)
 Rumus Cp
Ket:
= massa jenis udara (kg/m^3) v = kecepatan angin (m/s) I = arus listrik (ampere)
A = luas penampang sudu (m^2) V = tegangan (volt)
Tabel 1. Data perhitungan besaran terkait dengan daya yang dihasilkan, daya yang tersedia, kecepatan ujung sudu, kecepatan angin terhadap tip
speed ratio (TSR) dan koefisien daya (Cp)
kecepatan Putaran Tegangan Arus Beban Luas Dayayang Dayayang Kecepatan Tip Koefisien
angin poros listrik listrik lampu penampang dihasilkan tersedia ujungsudu speed
(m/s) (Rpm) (V) (A) (W) (kg/m³) (m) (m) (m²) (W/m²) (W/m²) (m/s) ratio(TSR)
1 9,32 409,7 23,5 1,08 1 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 29,87686728 412,6250096 22,30991551 2,393767759 0,072406826
2 9,32 48,3 0,7 0,42 2 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,34609137 412,6250096 2,63014137 0,28220401 0,000838755
3 9,32 39,3 0,5 0,4 3 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,235436306 412,6250096 2,140052916 0,229619412 0,000570582
4 9,32 37 0,4 0,39 4 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,183640319 412,6250096 2,014808089 0,216181125 0,000445054
5 9,71 420,2 24,8 1,11 1 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 32,40545321 466,6223108 22,88168537 2,356507247 0,069446858
6 9,71 47,4 1 0,46 2 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,541503505 466,6223108 2,581132524 0,265822093 0,001160475
7 9,71 41,6 0,7 0,45 3 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,370812182 466,6223108 2,265297743 0,233295339 0,000794673
8 9,71 38,5 0,5 0,43 4 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,253094029 466,6223108 2,096489497 0,21591035 0,000542396
9 9,86 436,8 25,4 1,11 1 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 33,18945611 488,5832287 23,7856263 2,412335324 0,067929995
10 9,86 44,3 1,2 0,55 2 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,776939811 488,5832287 2,412324279 0,244657635 0,001590189
11 9,86 41,1 0,6 0,49 3 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,34609137 488,5832287 2,238070606 0,226984849 0,000708357
12 9,86 39,5 0,5 0,46 4 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,270751752 488,5832287 2,15094377 0,218148455 0,000554157
13 10,22 441,1 28 1,17 1 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 38,56446698 544,0771636 24,01977967 2,350271983 0,07088051
14 10,22 49,2 1,1 0,63 2 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,815786801 544,0771636 2,679150215 0,262147771 0,001499395
15 10,22 42,8 0,7 0,5 3 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,412013536 544,0771636 2,33064287 0,228047248 0,00075727
16 10,22 39,7 0,5 0,48 4 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,282523568 544,0771636 2,161834625 0,211529807 0,000519271
π
jari-jari diameter
No
ρudara
daya(Cp)
Gambar 1. Grafik hubungan TSR terhadap Cp
 Pembahasan
 Pada hasil analisis Tabel 1 dan Gambar 1 bahwa pada setiap kenaikan tip speed ratio (TSR) atau kecepatan ujung sudu akan sebanding
dengan kenaikan koefisien daya (Cp) dimana hal tersebut tergambar pada Gambar 1 yaitu menghasilkan grafik mendekati linear (garis
lurus) antara hubungan TSR terhadap Cp. Oleh sebab hal tersebut dapat kita katakan bahwa kenaikan koefisien daya mendekati
konstan terhadap pertambahan tip speed ratio kincir angin.
 Oleh Gambar 1 kita dapat menganalisisnya melalui hubungan lain yang kita tarik dari persamaan untuk mendapatkan hubungan diatas.
Untuk TSR dan Cp sendiri terdapat satu besaran yang sangat berpengaruh terhadap variasi perubahan nilai dari TSR dan Cp. Besaran
tersebut adalah kecepatan angin, untuk tiap kenaikan kecepatan angin sebanding dengan pertambahan koefisien daya namun
berbanding terbalik dengan tip speed ratio (berdasarkan persamaan), tetapi dalam Tabel 1 dan Gambar 1 tidak menunjukan
keterbalikan antara hubungan TSR dan Cp (sama-sama meningkat).
 Melalui analisis Tabel 1 dan kegiatan praktikum terdapat keterkaitan antara pertambahan jumlah lampu (beban daya) terhadap
pengaruh kecepatan angin pada kincir (energi penggerak kincir) dan efektivitas kecepatan putar poros. Pada tiap kenaikan jumlah
beban daya maka kecepatan rotor akan menurun pada kecepatan angin konstan. Hal tersebut menunjukan bahwa untuk tiap kenaikan
pembebanan (jumlah lampu) akan mengurangi efektifitas dari kecepatan putar poros dan meniadakan pengaruh dari kecepatan angin
terhadap sudu kincir.
 Pada sisi lain kita dapat melihat bahwa untuk kenaikan kecepatan angin pertiap 4 kali pembebanan dapat meningkatkan tegangan,
arus, serta kecepatan putar poros. Hal ini menunjukan bahwa efektifitas kerja poros dapat meningkat sebanding dengan pertambahan
kecepatan angin (kecepatan angin tidak konstan) serta dengan meningkatkan kecepatan angin dapat meniadakan pengaruh dari
pembebanan daya (jumlah lampu) berlebih, tergambar dari kenaikan tegangan dan arus listrik.
 Dari analisis tiap elemen didapatkan kesimpulan bahwa peningkatan kecepatan angin sangat berpengaruh terhadap koefisien daya
dimana hal tersebut menentukan ketersediaan daya bagi tiap pembebanan (peningkatan jumlah lampu), dan tiap kenaikan kecepatan
angin akan meningkatkan efektifitas kecepatan putar poros yang juga berpengaruh dalam peningkatan tip speed ratio serta meniadakan
pengaruh peningkatan pembebanan (jumlah lampu) untuk poros tunggal dari kincir ke motor listrik.
Catatan tafsiran:
Beberapa besaran yang konstan sangat berpengaruh terhadap besaran lain namun juga akan di pengaruhi oleh besaran lain yang mengalami variasi
nilai dan besaran lain yang konstan untuk tiap keadaan. Besaran tersebut saling terkait dan saling meniadakan antara besaran yang satu dengan
yang lain sehingga untuk kasus pada Gambar 1 dapat memenuhi tafsiran diatas dimana TSR terhadap Cp mengalami peningkatan yang sebanding
dalam Gambar 1 namun pada rumus jika kita naikan kecepatan angin, hal tersebut akan membuat TSR dan Cp mengalami keterbalikan.

More Related Content

What's hot

Modul threser 3
Modul threser 3Modul threser 3
Modul threser 3
Busrizal Faisal Bustami
 
Peta jaringan jalan nasional prov. sumatera utara
Peta jaringan jalan nasional prov. sumatera utaraPeta jaringan jalan nasional prov. sumatera utara
Peta jaringan jalan nasional prov. sumatera utara
heridamanik
 
Laporan kp asrio wijaya_1301219
Laporan kp asrio wijaya_1301219Laporan kp asrio wijaya_1301219
Laporan kp asrio wijaya_1301219
Asrio Wijaya
 
Mesin Diesel Dasar
Mesin Diesel DasarMesin Diesel Dasar
Mesin Diesel Dasar
555
 
Presentasi Mekflu
Presentasi MekfluPresentasi Mekflu
Presentasi Mekflu
Devri Christian
 
Elemen mesin x-2
Elemen mesin x-2Elemen mesin x-2
Elemen mesin x-2
Septiantowilly
 
Hidrologi
HidrologiHidrologi
Hidrologi
Kunto Adji
 
Nghệ thuật tự sự trong tiểu thuyết Tô Hoài.pdf
Nghệ thuật tự sự trong tiểu thuyết Tô Hoài.pdfNghệ thuật tự sự trong tiểu thuyết Tô Hoài.pdf
Nghệ thuật tự sự trong tiểu thuyết Tô Hoài.pdf
HanaTiti
 
Buku ajar-dinamika-
Buku ajar-dinamika-Buku ajar-dinamika-
Buku ajar-dinamika-Lala Sgl
 
89176662 04-teknik-pemboran
89176662 04-teknik-pemboran89176662 04-teknik-pemboran
89176662 04-teknik-pemboran
rramdan383
 
Srp soker rod pomp
Srp soker rod pompSrp soker rod pomp
Srp soker rod pomp
Hendri Anur
 
Laporan praktikum rugi rugi aliran
Laporan praktikum rugi rugi aliran Laporan praktikum rugi rugi aliran
Laporan praktikum rugi rugi aliran
Bung HaFied
 
Belajar sendiri-sap2000-versi-10
Belajar sendiri-sap2000-versi-10Belajar sendiri-sap2000-versi-10
Belajar sendiri-sap2000-versi-10
Muhammad Umari
 
Loncatan air
Loncatan airLoncatan air
Loncatan air
Trie Djunianto
 
02 Agus=Kerusakan Pada Perkerasan Aspal
02 Agus=Kerusakan Pada Perkerasan Aspal02 Agus=Kerusakan Pada Perkerasan Aspal
02 Agus=Kerusakan Pada Perkerasan Aspal
Afianto Faisol
 
BAB III PENGUKURAN DIAMETER MUR DAN GEOMETRI ULIR
BAB III PENGUKURAN DIAMETER MUR DAN GEOMETRI ULIRBAB III PENGUKURAN DIAMETER MUR DAN GEOMETRI ULIR
BAB III PENGUKURAN DIAMETER MUR DAN GEOMETRI ULIR
Amrih Prayogo
 
Jobsheet Overhaul Motor Starter
Jobsheet Overhaul Motor StarterJobsheet Overhaul Motor Starter
Jobsheet Overhaul Motor Starter
Charis Muhammad
 

What's hot (18)

Modul threser 3
Modul threser 3Modul threser 3
Modul threser 3
 
Peta jaringan jalan nasional prov. sumatera utara
Peta jaringan jalan nasional prov. sumatera utaraPeta jaringan jalan nasional prov. sumatera utara
Peta jaringan jalan nasional prov. sumatera utara
 
Laporan kp asrio wijaya_1301219
Laporan kp asrio wijaya_1301219Laporan kp asrio wijaya_1301219
Laporan kp asrio wijaya_1301219
 
Mesin Diesel Dasar
Mesin Diesel DasarMesin Diesel Dasar
Mesin Diesel Dasar
 
Presentasi Mekflu
Presentasi MekfluPresentasi Mekflu
Presentasi Mekflu
 
Elemen mesin x-2
Elemen mesin x-2Elemen mesin x-2
Elemen mesin x-2
 
Kegagalan konstruksi
Kegagalan konstruksiKegagalan konstruksi
Kegagalan konstruksi
 
Hidrologi
HidrologiHidrologi
Hidrologi
 
Nghệ thuật tự sự trong tiểu thuyết Tô Hoài.pdf
Nghệ thuật tự sự trong tiểu thuyết Tô Hoài.pdfNghệ thuật tự sự trong tiểu thuyết Tô Hoài.pdf
Nghệ thuật tự sự trong tiểu thuyết Tô Hoài.pdf
 
Buku ajar-dinamika-
Buku ajar-dinamika-Buku ajar-dinamika-
Buku ajar-dinamika-
 
89176662 04-teknik-pemboran
89176662 04-teknik-pemboran89176662 04-teknik-pemboran
89176662 04-teknik-pemboran
 
Srp soker rod pomp
Srp soker rod pompSrp soker rod pomp
Srp soker rod pomp
 
Laporan praktikum rugi rugi aliran
Laporan praktikum rugi rugi aliran Laporan praktikum rugi rugi aliran
Laporan praktikum rugi rugi aliran
 
Belajar sendiri-sap2000-versi-10
Belajar sendiri-sap2000-versi-10Belajar sendiri-sap2000-versi-10
Belajar sendiri-sap2000-versi-10
 
Loncatan air
Loncatan airLoncatan air
Loncatan air
 
02 Agus=Kerusakan Pada Perkerasan Aspal
02 Agus=Kerusakan Pada Perkerasan Aspal02 Agus=Kerusakan Pada Perkerasan Aspal
02 Agus=Kerusakan Pada Perkerasan Aspal
 
BAB III PENGUKURAN DIAMETER MUR DAN GEOMETRI ULIR
BAB III PENGUKURAN DIAMETER MUR DAN GEOMETRI ULIRBAB III PENGUKURAN DIAMETER MUR DAN GEOMETRI ULIR
BAB III PENGUKURAN DIAMETER MUR DAN GEOMETRI ULIR
 
Jobsheet Overhaul Motor Starter
Jobsheet Overhaul Motor StarterJobsheet Overhaul Motor Starter
Jobsheet Overhaul Motor Starter
 

Similar to Analisis Wind Energy Converter

Motor Listrik AC
Motor Listrik ACMotor Listrik AC
Motor Listrik AC
FreddyTaebenu
 
Generator Listrik AC
Generator Listrik ACGenerator Listrik AC
Generator Listrik AC
FreddyTaebenu
 
Generator Listrik DC
Generator Listrik DCGenerator Listrik DC
Generator Listrik DC
FreddyTaebenu
 
RPP Sietem Kontrol Elektro Pneumatik Kls XI (1)
RPP Sietem Kontrol Elektro Pneumatik Kls XI (1)RPP Sietem Kontrol Elektro Pneumatik Kls XI (1)
RPP Sietem Kontrol Elektro Pneumatik Kls XI (1)
Moch Tafsir
 
PPT Rekayasa Hidrologi Kelompok 8 salinan.pptx
PPT Rekayasa Hidrologi Kelompok 8 salinan.pptxPPT Rekayasa Hidrologi Kelompok 8 salinan.pptx
PPT Rekayasa Hidrologi Kelompok 8 salinan.pptx
KhalisyaSalsabila1
 
Definisi sifat fluida
Definisi sifat fluidaDefinisi sifat fluida
Definisi sifat fluida
oilandgas24
 
Prakt. mesin listrik copy
Prakt. mesin listrik   copyPrakt. mesin listrik   copy
Prakt. mesin listrik copy
Arman Agië
 
Laporan analisis
Laporan analisisLaporan analisis
Laporan analisis
Ichsan Rusdianto
 
Laporan mini riset Rangkaian Arus Bolak Balik
Laporan mini riset Rangkaian Arus Bolak BalikLaporan mini riset Rangkaian Arus Bolak Balik
Laporan mini riset Rangkaian Arus Bolak Balik
Ajeng Rizki Rahmawati
 
Laporan mini riset rangkaian arus bolak balik ac
Laporan mini riset rangkaian arus bolak balik acLaporan mini riset rangkaian arus bolak balik ac
Laporan mini riset rangkaian arus bolak balik ac
Ajeng Rizki Rahmawati
 
Laporan mini riset miskonsepsi rangkaian AC
Laporan mini riset miskonsepsi rangkaian ACLaporan mini riset miskonsepsi rangkaian AC
Laporan mini riset miskonsepsi rangkaian AC
Ajeng Rizki Rahmawati
 
Analisis Gesekan Fluida Di Dalam Pipa
Analisis Gesekan Fluida Di Dalam PipaAnalisis Gesekan Fluida Di Dalam Pipa
Analisis Gesekan Fluida Di Dalam Pipa
FreddyTaebenu
 
Pengaruh sudut datang sinar matahari
Pengaruh sudut datang sinar matahariPengaruh sudut datang sinar matahari
Pengaruh sudut datang sinar matahari
Silfia Juliana
 
percobaan tetes minyak milikan
percobaan tetes minyak milikanpercobaan tetes minyak milikan
percobaan tetes minyak milikanUmi Khasanah
 
Laporan praktikum aliran seragam ( modul 2 )itb
Laporan praktikum aliran seragam ( modul 2 )itbLaporan praktikum aliran seragam ( modul 2 )itb
Laporan praktikum aliran seragam ( modul 2 )itb
Health Polytechnic of Bandung
 
Laporan praktikum linear airtrack
Laporan praktikum linear airtrackLaporan praktikum linear airtrack
Laporan praktikum linear airtrack
Ferdy Safryadi
 
Pompa kel 15 fix
Pompa kel 15 fixPompa kel 15 fix
Pompa kel 15 fix
Refqi Habib
 
EFEK PANAS DARI ARUS LISTRIK
EFEK PANAS DARI ARUS LISTRIKEFEK PANAS DARI ARUS LISTRIK
EFEK PANAS DARI ARUS LISTRIK
MohammadAgungDirmawa
 
Laporan praktikum loncatan hidrolis ( modul 3 ) itb fixs
Laporan praktikum loncatan hidrolis ( modul 3 ) itb fixsLaporan praktikum loncatan hidrolis ( modul 3 ) itb fixs
Laporan praktikum loncatan hidrolis ( modul 3 ) itb fixs
Health Polytechnic of Bandung
 

Similar to Analisis Wind Energy Converter (20)

Motor Listrik AC
Motor Listrik ACMotor Listrik AC
Motor Listrik AC
 
Generator Listrik AC
Generator Listrik ACGenerator Listrik AC
Generator Listrik AC
 
Generator Listrik DC
Generator Listrik DCGenerator Listrik DC
Generator Listrik DC
 
RPP Sietem Kontrol Elektro Pneumatik Kls XI (1)
RPP Sietem Kontrol Elektro Pneumatik Kls XI (1)RPP Sietem Kontrol Elektro Pneumatik Kls XI (1)
RPP Sietem Kontrol Elektro Pneumatik Kls XI (1)
 
PPT Rekayasa Hidrologi Kelompok 8 salinan.pptx
PPT Rekayasa Hidrologi Kelompok 8 salinan.pptxPPT Rekayasa Hidrologi Kelompok 8 salinan.pptx
PPT Rekayasa Hidrologi Kelompok 8 salinan.pptx
 
Definisi sifat fluida
Definisi sifat fluidaDefinisi sifat fluida
Definisi sifat fluida
 
Prakt. mesin listrik copy
Prakt. mesin listrik   copyPrakt. mesin listrik   copy
Prakt. mesin listrik copy
 
Laporan analisis
Laporan analisisLaporan analisis
Laporan analisis
 
Laporan mini riset Rangkaian Arus Bolak Balik
Laporan mini riset Rangkaian Arus Bolak BalikLaporan mini riset Rangkaian Arus Bolak Balik
Laporan mini riset Rangkaian Arus Bolak Balik
 
Laporan mini riset rangkaian arus bolak balik ac
Laporan mini riset rangkaian arus bolak balik acLaporan mini riset rangkaian arus bolak balik ac
Laporan mini riset rangkaian arus bolak balik ac
 
Laporan mini riset miskonsepsi rangkaian AC
Laporan mini riset miskonsepsi rangkaian ACLaporan mini riset miskonsepsi rangkaian AC
Laporan mini riset miskonsepsi rangkaian AC
 
Analisis Gesekan Fluida Di Dalam Pipa
Analisis Gesekan Fluida Di Dalam PipaAnalisis Gesekan Fluida Di Dalam Pipa
Analisis Gesekan Fluida Di Dalam Pipa
 
Pengaruh sudut datang sinar matahari
Pengaruh sudut datang sinar matahariPengaruh sudut datang sinar matahari
Pengaruh sudut datang sinar matahari
 
percobaan tetes minyak milikan
percobaan tetes minyak milikanpercobaan tetes minyak milikan
percobaan tetes minyak milikan
 
Ret02n wind
Ret02n windRet02n wind
Ret02n wind
 
Laporan praktikum aliran seragam ( modul 2 )itb
Laporan praktikum aliran seragam ( modul 2 )itbLaporan praktikum aliran seragam ( modul 2 )itb
Laporan praktikum aliran seragam ( modul 2 )itb
 
Laporan praktikum linear airtrack
Laporan praktikum linear airtrackLaporan praktikum linear airtrack
Laporan praktikum linear airtrack
 
Pompa kel 15 fix
Pompa kel 15 fixPompa kel 15 fix
Pompa kel 15 fix
 
EFEK PANAS DARI ARUS LISTRIK
EFEK PANAS DARI ARUS LISTRIKEFEK PANAS DARI ARUS LISTRIK
EFEK PANAS DARI ARUS LISTRIK
 
Laporan praktikum loncatan hidrolis ( modul 3 ) itb fixs
Laporan praktikum loncatan hidrolis ( modul 3 ) itb fixsLaporan praktikum loncatan hidrolis ( modul 3 ) itb fixs
Laporan praktikum loncatan hidrolis ( modul 3 ) itb fixs
 

More from FreddyTaebenu

The influence of artificial aging on tensile properties of Al 6061-T4.pdf
The influence of artificial aging on tensile properties of Al 6061-T4.pdfThe influence of artificial aging on tensile properties of Al 6061-T4.pdf
The influence of artificial aging on tensile properties of Al 6061-T4.pdf
FreddyTaebenu
 
Analysis of the difference in aging time of t6 temper on the fatigue behavior...
Analysis of the difference in aging time of t6 temper on the fatigue behavior...Analysis of the difference in aging time of t6 temper on the fatigue behavior...
Analysis of the difference in aging time of t6 temper on the fatigue behavior...
FreddyTaebenu
 
Effect of artificial aging temper t6 on tensile properties of aluminum alloy ...
Effect of artificial aging temper t6 on tensile properties of aluminum alloy ...Effect of artificial aging temper t6 on tensile properties of aluminum alloy ...
Effect of artificial aging temper t6 on tensile properties of aluminum alloy ...
FreddyTaebenu
 
Kerja Praktek [Analisis Airfoil Sayap Pesawat]
Kerja Praktek [Analisis Airfoil Sayap Pesawat]Kerja Praktek [Analisis Airfoil Sayap Pesawat]
Kerja Praktek [Analisis Airfoil Sayap Pesawat]
FreddyTaebenu
 
Design Colection
Design ColectionDesign Colection
Design Colection
FreddyTaebenu
 
Pembangkit Listrik Dari Udara
Pembangkit Listrik Dari UdaraPembangkit Listrik Dari Udara
Pembangkit Listrik Dari Udara
FreddyTaebenu
 
Solar Power Tower
Solar Power TowerSolar Power Tower
Solar Power Tower
FreddyTaebenu
 
Studi Eksperimental Pengaruh Konsentrasi
Studi Eksperimental Pengaruh KonsentrasiStudi Eksperimental Pengaruh Konsentrasi
Studi Eksperimental Pengaruh Konsentrasi
FreddyTaebenu
 
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
FreddyTaebenu
 
Makalah Bahasa Indonesia
Makalah Bahasa IndonesiaMakalah Bahasa Indonesia
Makalah Bahasa Indonesia
FreddyTaebenu
 
Poster Himbauan Berbahasa Indonesia Yang Baik dan Benar
Poster Himbauan Berbahasa Indonesia Yang Baik dan BenarPoster Himbauan Berbahasa Indonesia Yang Baik dan Benar
Poster Himbauan Berbahasa Indonesia Yang Baik dan Benar
FreddyTaebenu
 
Kelayakan Nitridasi Plasma Untuk Perlakuan Permukaan Yang Efektif Pada Alumin...
Kelayakan Nitridasi Plasma Untuk Perlakuan Permukaan Yang Efektif Pada Alumin...Kelayakan Nitridasi Plasma Untuk Perlakuan Permukaan Yang Efektif Pada Alumin...
Kelayakan Nitridasi Plasma Untuk Perlakuan Permukaan Yang Efektif Pada Alumin...
FreddyTaebenu
 
Makalah Listrik Dan Magnet
Makalah Listrik Dan MagnetMakalah Listrik Dan Magnet
Makalah Listrik Dan Magnet
FreddyTaebenu
 
Ketahanan Nasional
Ketahanan NasionalKetahanan Nasional
Ketahanan Nasional
FreddyTaebenu
 
Karikartur "Reshuffel"
Karikartur "Reshuffel"Karikartur "Reshuffel"
Karikartur "Reshuffel"
FreddyTaebenu
 
Design Dan Perancangan Mesin
Design Dan Perancangan Mesin Design Dan Perancangan Mesin
Design Dan Perancangan Mesin
FreddyTaebenu
 
Mesin Water Chiller
Mesin Water ChillerMesin Water Chiller
Mesin Water Chiller
FreddyTaebenu
 

More from FreddyTaebenu (17)

The influence of artificial aging on tensile properties of Al 6061-T4.pdf
The influence of artificial aging on tensile properties of Al 6061-T4.pdfThe influence of artificial aging on tensile properties of Al 6061-T4.pdf
The influence of artificial aging on tensile properties of Al 6061-T4.pdf
 
Analysis of the difference in aging time of t6 temper on the fatigue behavior...
Analysis of the difference in aging time of t6 temper on the fatigue behavior...Analysis of the difference in aging time of t6 temper on the fatigue behavior...
Analysis of the difference in aging time of t6 temper on the fatigue behavior...
 
Effect of artificial aging temper t6 on tensile properties of aluminum alloy ...
Effect of artificial aging temper t6 on tensile properties of aluminum alloy ...Effect of artificial aging temper t6 on tensile properties of aluminum alloy ...
Effect of artificial aging temper t6 on tensile properties of aluminum alloy ...
 
Kerja Praktek [Analisis Airfoil Sayap Pesawat]
Kerja Praktek [Analisis Airfoil Sayap Pesawat]Kerja Praktek [Analisis Airfoil Sayap Pesawat]
Kerja Praktek [Analisis Airfoil Sayap Pesawat]
 
Design Colection
Design ColectionDesign Colection
Design Colection
 
Pembangkit Listrik Dari Udara
Pembangkit Listrik Dari UdaraPembangkit Listrik Dari Udara
Pembangkit Listrik Dari Udara
 
Solar Power Tower
Solar Power TowerSolar Power Tower
Solar Power Tower
 
Studi Eksperimental Pengaruh Konsentrasi
Studi Eksperimental Pengaruh KonsentrasiStudi Eksperimental Pengaruh Konsentrasi
Studi Eksperimental Pengaruh Konsentrasi
 
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
 
Makalah Bahasa Indonesia
Makalah Bahasa IndonesiaMakalah Bahasa Indonesia
Makalah Bahasa Indonesia
 
Poster Himbauan Berbahasa Indonesia Yang Baik dan Benar
Poster Himbauan Berbahasa Indonesia Yang Baik dan BenarPoster Himbauan Berbahasa Indonesia Yang Baik dan Benar
Poster Himbauan Berbahasa Indonesia Yang Baik dan Benar
 
Kelayakan Nitridasi Plasma Untuk Perlakuan Permukaan Yang Efektif Pada Alumin...
Kelayakan Nitridasi Plasma Untuk Perlakuan Permukaan Yang Efektif Pada Alumin...Kelayakan Nitridasi Plasma Untuk Perlakuan Permukaan Yang Efektif Pada Alumin...
Kelayakan Nitridasi Plasma Untuk Perlakuan Permukaan Yang Efektif Pada Alumin...
 
Makalah Listrik Dan Magnet
Makalah Listrik Dan MagnetMakalah Listrik Dan Magnet
Makalah Listrik Dan Magnet
 
Ketahanan Nasional
Ketahanan NasionalKetahanan Nasional
Ketahanan Nasional
 
Karikartur "Reshuffel"
Karikartur "Reshuffel"Karikartur "Reshuffel"
Karikartur "Reshuffel"
 
Design Dan Perancangan Mesin
Design Dan Perancangan Mesin Design Dan Perancangan Mesin
Design Dan Perancangan Mesin
 
Mesin Water Chiller
Mesin Water ChillerMesin Water Chiller
Mesin Water Chiller
 

Recently uploaded

UNIKBET : Link Slot Resmi Pragmatic Play Bisa Deposit Via Bank Bengkulu 24 Ja...
UNIKBET : Link Slot Resmi Pragmatic Play Bisa Deposit Via Bank Bengkulu 24 Ja...UNIKBET : Link Slot Resmi Pragmatic Play Bisa Deposit Via Bank Bengkulu 24 Ja...
UNIKBET : Link Slot Resmi Pragmatic Play Bisa Deposit Via Bank Bengkulu 24 Ja...
unikbetslotbankmaybank
 
JAWABAN PMM. guru kemendikbud tahun pelajaran 2024
JAWABAN PMM. guru kemendikbud tahun pelajaran 2024JAWABAN PMM. guru kemendikbud tahun pelajaran 2024
JAWABAN PMM. guru kemendikbud tahun pelajaran 2024
TeguhWinarno6
 
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay..."Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...
Muhammad Nur Hadi
 
PPT PERTEMUAN VALIDASI DAN EVALUASI USIA PRODUKTIF DAN LANSIA.ppt
PPT PERTEMUAN VALIDASI DAN EVALUASI USIA PRODUKTIF DAN LANSIA.pptPPT PERTEMUAN VALIDASI DAN EVALUASI USIA PRODUKTIF DAN LANSIA.ppt
PPT PERTEMUAN VALIDASI DAN EVALUASI USIA PRODUKTIF DAN LANSIA.ppt
WewikAyuPrimaDewi
 
slide_13_Pengamanan_Jaringan_Komputer.ppt
slide_13_Pengamanan_Jaringan_Komputer.pptslide_13_Pengamanan_Jaringan_Komputer.ppt
slide_13_Pengamanan_Jaringan_Komputer.ppt
tobol95991
 
Materi pokok dan media pembelajaran ekosistem ipa
Materi pokok dan media pembelajaran ekosistem ipaMateri pokok dan media pembelajaran ekosistem ipa
Materi pokok dan media pembelajaran ekosistem ipa
sarahshintia630
 
Teori konflik Lewis Coser aaaaaaaaaaaaaa
Teori konflik Lewis Coser aaaaaaaaaaaaaaTeori konflik Lewis Coser aaaaaaaaaaaaaa
Teori konflik Lewis Coser aaaaaaaaaaaaaa
Sayidsabiq2
 
Presentasi Luring (8JP)_ Refleksi Tahunan (1).pptx
Presentasi Luring (8JP)_ Refleksi Tahunan  (1).pptxPresentasi Luring (8JP)_ Refleksi Tahunan  (1).pptx
Presentasi Luring (8JP)_ Refleksi Tahunan (1).pptx
muhammadfauzi951
 
Materi lokmin klaster 4 puskesmas gajah 1
Materi lokmin klaster 4 puskesmas gajah 1Materi lokmin klaster 4 puskesmas gajah 1
Materi lokmin klaster 4 puskesmas gajah 1
RizkyAji15
 

Recently uploaded (9)

UNIKBET : Link Slot Resmi Pragmatic Play Bisa Deposit Via Bank Bengkulu 24 Ja...
UNIKBET : Link Slot Resmi Pragmatic Play Bisa Deposit Via Bank Bengkulu 24 Ja...UNIKBET : Link Slot Resmi Pragmatic Play Bisa Deposit Via Bank Bengkulu 24 Ja...
UNIKBET : Link Slot Resmi Pragmatic Play Bisa Deposit Via Bank Bengkulu 24 Ja...
 
JAWABAN PMM. guru kemendikbud tahun pelajaran 2024
JAWABAN PMM. guru kemendikbud tahun pelajaran 2024JAWABAN PMM. guru kemendikbud tahun pelajaran 2024
JAWABAN PMM. guru kemendikbud tahun pelajaran 2024
 
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay..."Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...
 
PPT PERTEMUAN VALIDASI DAN EVALUASI USIA PRODUKTIF DAN LANSIA.ppt
PPT PERTEMUAN VALIDASI DAN EVALUASI USIA PRODUKTIF DAN LANSIA.pptPPT PERTEMUAN VALIDASI DAN EVALUASI USIA PRODUKTIF DAN LANSIA.ppt
PPT PERTEMUAN VALIDASI DAN EVALUASI USIA PRODUKTIF DAN LANSIA.ppt
 
slide_13_Pengamanan_Jaringan_Komputer.ppt
slide_13_Pengamanan_Jaringan_Komputer.pptslide_13_Pengamanan_Jaringan_Komputer.ppt
slide_13_Pengamanan_Jaringan_Komputer.ppt
 
Materi pokok dan media pembelajaran ekosistem ipa
Materi pokok dan media pembelajaran ekosistem ipaMateri pokok dan media pembelajaran ekosistem ipa
Materi pokok dan media pembelajaran ekosistem ipa
 
Teori konflik Lewis Coser aaaaaaaaaaaaaa
Teori konflik Lewis Coser aaaaaaaaaaaaaaTeori konflik Lewis Coser aaaaaaaaaaaaaa
Teori konflik Lewis Coser aaaaaaaaaaaaaa
 
Presentasi Luring (8JP)_ Refleksi Tahunan (1).pptx
Presentasi Luring (8JP)_ Refleksi Tahunan  (1).pptxPresentasi Luring (8JP)_ Refleksi Tahunan  (1).pptx
Presentasi Luring (8JP)_ Refleksi Tahunan (1).pptx
 
Materi lokmin klaster 4 puskesmas gajah 1
Materi lokmin klaster 4 puskesmas gajah 1Materi lokmin klaster 4 puskesmas gajah 1
Materi lokmin klaster 4 puskesmas gajah 1
 

Analisis Wind Energy Converter

  • 1. LAPORAN PRAKTIKUM MEKANIKA FLUIDA TERAPAN 1 “WIND ENERGY CONVERTER” Disusun oleh: Freddy Saputra Romamti-Ezer Taebenu 165214034 Kelas A2 PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2018
  • 2. Data Hasil Praktikum Beserta Pembahasan 1. Speed ratio (TSR) dan Koefisien daya (Cp) Menghitung tip speed ratio (TSR) dan koefisien daya (Cp).  Rumus TSR Ket: d = diameter sudu (m) V = kecepatan angin (m/s) n = kecepatan putar poros (rpm)  Rumus Cp Ket: = massa jenis udara (kg/m^3) v = kecepatan angin (m/s) I = arus listrik (ampere) A = luas penampang sudu (m^2) V = tegangan (volt)
  • 3. Tabel 1. Data perhitungan besaran terkait dengan daya yang dihasilkan, daya yang tersedia, kecepatan ujung sudu, kecepatan angin terhadap tip speed ratio (TSR) dan koefisien daya (Cp) kecepatan Putaran Tegangan Arus Beban Luas Dayayang Dayayang Kecepatan Tip Koefisien angin poros listrik listrik lampu penampang dihasilkan tersedia ujungsudu speed (m/s) (Rpm) (V) (A) (W) (kg/m³) (m) (m) (m²) (W/m²) (W/m²) (m/s) ratio(TSR) 1 9,32 409,7 23,5 1,08 1 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 29,87686728 412,6250096 22,30991551 2,393767759 0,072406826 2 9,32 48,3 0,7 0,42 2 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,34609137 412,6250096 2,63014137 0,28220401 0,000838755 3 9,32 39,3 0,5 0,4 3 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,235436306 412,6250096 2,140052916 0,229619412 0,000570582 4 9,32 37 0,4 0,39 4 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,183640319 412,6250096 2,014808089 0,216181125 0,000445054 5 9,71 420,2 24,8 1,11 1 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 32,40545321 466,6223108 22,88168537 2,356507247 0,069446858 6 9,71 47,4 1 0,46 2 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,541503505 466,6223108 2,581132524 0,265822093 0,001160475 7 9,71 41,6 0,7 0,45 3 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,370812182 466,6223108 2,265297743 0,233295339 0,000794673 8 9,71 38,5 0,5 0,43 4 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,253094029 466,6223108 2,096489497 0,21591035 0,000542396 9 9,86 436,8 25,4 1,11 1 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 33,18945611 488,5832287 23,7856263 2,412335324 0,067929995 10 9,86 44,3 1,2 0,55 2 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,776939811 488,5832287 2,412324279 0,244657635 0,001590189 11 9,86 41,1 0,6 0,49 3 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,34609137 488,5832287 2,238070606 0,226984849 0,000708357 12 9,86 39,5 0,5 0,46 4 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,270751752 488,5832287 2,15094377 0,218148455 0,000554157 13 10,22 441,1 28 1,17 1 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 38,56446698 544,0771636 24,01977967 2,350271983 0,07088051 14 10,22 49,2 1,1 0,63 2 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,815786801 544,0771636 2,679150215 0,262147771 0,001499395 15 10,22 42,8 0,7 0,5 3 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,412013536 544,0771636 2,33064287 0,228047248 0,00075727 16 10,22 39,7 0,5 0,48 4 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,282523568 544,0771636 2,161834625 0,211529807 0,000519271 π jari-jari diameter No ρudara daya(Cp)
  • 4. Gambar 1. Grafik hubungan TSR terhadap Cp
  • 5.  Pembahasan  Pada hasil analisis Tabel 1 dan Gambar 1 bahwa pada setiap kenaikan tip speed ratio (TSR) atau kecepatan ujung sudu akan sebanding dengan kenaikan koefisien daya (Cp) dimana hal tersebut tergambar pada Gambar 1 yaitu menghasilkan grafik mendekati linear (garis lurus) antara hubungan TSR terhadap Cp. Oleh sebab hal tersebut dapat kita katakan bahwa kenaikan koefisien daya mendekati konstan terhadap pertambahan tip speed ratio kincir angin.  Oleh Gambar 1 kita dapat menganalisisnya melalui hubungan lain yang kita tarik dari persamaan untuk mendapatkan hubungan diatas. Untuk TSR dan Cp sendiri terdapat satu besaran yang sangat berpengaruh terhadap variasi perubahan nilai dari TSR dan Cp. Besaran tersebut adalah kecepatan angin, untuk tiap kenaikan kecepatan angin sebanding dengan pertambahan koefisien daya namun berbanding terbalik dengan tip speed ratio (berdasarkan persamaan), tetapi dalam Tabel 1 dan Gambar 1 tidak menunjukan keterbalikan antara hubungan TSR dan Cp (sama-sama meningkat).  Melalui analisis Tabel 1 dan kegiatan praktikum terdapat keterkaitan antara pertambahan jumlah lampu (beban daya) terhadap pengaruh kecepatan angin pada kincir (energi penggerak kincir) dan efektivitas kecepatan putar poros. Pada tiap kenaikan jumlah beban daya maka kecepatan rotor akan menurun pada kecepatan angin konstan. Hal tersebut menunjukan bahwa untuk tiap kenaikan pembebanan (jumlah lampu) akan mengurangi efektifitas dari kecepatan putar poros dan meniadakan pengaruh dari kecepatan angin terhadap sudu kincir.  Pada sisi lain kita dapat melihat bahwa untuk kenaikan kecepatan angin pertiap 4 kali pembebanan dapat meningkatkan tegangan, arus, serta kecepatan putar poros. Hal ini menunjukan bahwa efektifitas kerja poros dapat meningkat sebanding dengan pertambahan kecepatan angin (kecepatan angin tidak konstan) serta dengan meningkatkan kecepatan angin dapat meniadakan pengaruh dari pembebanan daya (jumlah lampu) berlebih, tergambar dari kenaikan tegangan dan arus listrik.  Dari analisis tiap elemen didapatkan kesimpulan bahwa peningkatan kecepatan angin sangat berpengaruh terhadap koefisien daya dimana hal tersebut menentukan ketersediaan daya bagi tiap pembebanan (peningkatan jumlah lampu), dan tiap kenaikan kecepatan angin akan meningkatkan efektifitas kecepatan putar poros yang juga berpengaruh dalam peningkatan tip speed ratio serta meniadakan pengaruh peningkatan pembebanan (jumlah lampu) untuk poros tunggal dari kincir ke motor listrik. Catatan tafsiran: Beberapa besaran yang konstan sangat berpengaruh terhadap besaran lain namun juga akan di pengaruhi oleh besaran lain yang mengalami variasi nilai dan besaran lain yang konstan untuk tiap keadaan. Besaran tersebut saling terkait dan saling meniadakan antara besaran yang satu dengan yang lain sehingga untuk kasus pada Gambar 1 dapat memenuhi tafsiran diatas dimana TSR terhadap Cp mengalami peningkatan yang sebanding dalam Gambar 1 namun pada rumus jika kita naikan kecepatan angin, hal tersebut akan membuat TSR dan Cp mengalami keterbalikan.