Penerapan Transaksi Digital dalam Pengembangan Industri Pariwisata Provinsi D...Dadang Solihin
Digital Leadership Academy Training Program Kementerian Komunikasi dan Informatika RI-School of Public Policy and Management Tsinghua University PRC, Jakarta, 21 Oktober – 12 November 2021
Disampaikan pada FGD Penyusunan Kerangka Indikator Riset dan Inovasi Daerah, Badan Riset dan Inovasi Nasional
JAKARTA, 16 MARET 2022
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA.
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Penerapan Transaksi Digital dalam Pengembangan Industri Pariwisata Provinsi D...Dadang Solihin
Digital Leadership Academy Training Program Kementerian Komunikasi dan Informatika RI-School of Public Policy and Management Tsinghua University PRC, Jakarta, 21 Oktober – 12 November 2021
Disampaikan pada FGD Penyusunan Kerangka Indikator Riset dan Inovasi Daerah, Badan Riset dan Inovasi Nasional
JAKARTA, 16 MARET 2022
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA.
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Contoh Proposal SKRIPSI Hukum, Percepatan Kota Layak Anak di Kabupaten Tegal Perspektif Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak No. 12 Tahun 2011
Kekerasan Seksual Terhadap Anak
Kasus kekerasan seksual terhadap anak, masih menjadi sebuah fenomena layaknya gunung es. Kondisi ini semakin parah, dengan stigma sosial bahwa kekerasan seksual merupakan sebuah aib, sehingga para korban enggan melapor kepada orang tua dan pihak yang berwajib.
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) mencatat, kekerasan seksual pada anak dan perempuan mencapai angka tertinggi pada tahun 2020 yakni sekitar 7.191 kasus
Sedangkan di tahun 2021, dihimpun dari sistem informasi daring perlindungan perempuan dan anak hingga 3 Juni, terdapat 1.902 kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak.
Tentunya, kondisi ini bukan hanya menjadi tugas pemerintah. Orang tua harus bisa lebih peka, dalam mengenali tanda-tanda anak yang mengalami kekerasan seksual. Upaya-upaya pencegahan juga harus dilakukan semua pihak, mulai dari orang tua, jajaran sekolah, hingga masyarakat luas. Salah satunya dengan memperkuat wawasan mengenai sex edukasi serta pentingnya setiap anak untuk menjaga diri dari pergaulan bebas.
Selain itu, kekerasan seksual terhadap anak akan berdampak panjang. Terutama berdampak pada masalah kesehatan di kemudian hari, juga berkaitan dengan trauma yang berkepanjangan, bahkan hingga mereka dewasa.
Bila tidak ditangani serius, kekerasan seksual terhadap anak dapat menimbulkan dampak sosial yang luas di masyarakat. Penanganan dan penyembuhan trauma psikis akibat kekerasan seksual haruslah mendapat perhatian besar dari semua pihak yang terkait, mulai dari keluarga, masyarakat, maupun otoritas negara.
Pada momentum Hari Anak Nasional yang diperingati tanggal 23 Juli 2021, kita semua berharap agar kasus kekerasan pada anak bisa ditekan, bahkan hilang dari bumi nusantara. Anak-anak Indonesia harus bisa bermain, belajar, dan berkehidupan dengan tenang dan gembira.
Di edisi Juli 2021, Majalah BRAFOPMK akan membahas lebih dalam mengenai kasus kekerasan pada anak, beserta upaya-upaya yang harus dilakukan. Selamat membaca.(*)
Manuskrip skripsi percepatan Kota Layak AnakDELA ASFARINA
Manuskrip Percepatan Kota Layak Anak di Kabupaten Tegal Perspektif Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak No. 12 Tahun 2011
REVOLUSI MENTAL SYARAT MUTLAK INDONESIA MAJU
Desember 2016, Presiden Jokowi mengeluarkan Intruksi Presiden (Inpres) Nomor 12 Tahun 2016 tentang Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM). Inpres ini bertujuan untuk memperbaiki dan membangun karakter bangsa yang mengacu pada nilai-nilai integritas, etos kerja dan gotong royong .
Praktek revolusi mental bertujuan untuk mengubah pola pikir menjadi manusia yang berintegritas, mau bekerja keras, dan punya semangat gotong royong. Membangun jiwa yang merdeka, mengubah cara pandang, pikiran, sikap, dan perilaku agar berorientasi pada kemajuan. Itu sebabnya, GNRM menjadi syarat mutlak untuk Indonesia Maju.
Seperti kita ketahui bersama, dalam GNRM terdapat lima gerakan, yaitu Gerakan Indonesia Bersih, Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Tertib, Gerakan Indonesia Mandiri dan Gerakan Indonesia Bersatu. GNRM semakin relevan bagi bangsa Indonesia yang saat ini tengah menghadapi problem pandemi Covid-19.
Kampanye patuh terhadap protokol kesehatan yaitu Memakai masker, Mencuci tangan dan Menjaga jarak (3M) merupakan wujud nyata Gerakan Indonesia Bersih dan Gerakan Indonesia Tertib dalam GNRM. Revolusi Mental masih terus berjalan, Revolusi Mental belum selesai. Patuh terhadap anjuran pemerintah untuk ikut vaksinasi juga sebagai ikhtiar bangsa
dalam mengentaskan Covid-19. Tak cukup sampai disitu, saat ini Indonesia membutuhkan
Revolusi Mental untuk menghadapi tantangan globalisasi budaya, informasi tidak terkendali atau hoaks, tergerusnya nilai-nilai luhur, ancaman terhadap keutuhan bangsa dan negara.
Revolusi mental diperlukan untuk mengembalikan karakteristik orisinal bangsa, yaitu santun, berbudi pekerti, ramah, dan bergotong royong. Program perubahan perilaku juga sebagai momentum untuk meraih kemajuan bangsa. Untuk itu, Redaksi Brafo PMK mempersembahkan edisi khusus
“REVOLUSI MENTAL”.
GNRM JALAN NYATA BANGUN KARAKTER BANGSA
Penyakit mental, paling berbahaya yang diwariskan semasa
zaman Penjajahan (1600-1945) adalah watak inlander. Mental Inlander, ditandai dengan tidak dimilikinya rasa percaya diri
sebagai sebuah bangsa, memandang bangsa lain jauh lebih
hebat dan maju. Tidak mampu, membaca potensi bangsa
yang begitu besar.
Meskipun, bangsa ini sudah mendeklarasikan kemerdekaan sejak 17 Agustus 1945, namun penyakit inlander tidak serta merta hilang dari Bumi Pertiwi. Baru-baru ini, Presiden Jokowi menyoroti 'Mental Inlander' yang masih bercokol di masyarakat. Orang nomor satu di republik ini tidak ingin mental inferior, mental inlander alias mental terjajah, mendarang daging dalam mentalitas bangsa Indonesia.
Resep menghapuskan mental inlander sejatinya telah disampaikan Presiden Jokowi yakni mengubah cara pikir, tindak dan sikap melalui Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) yang dimotori Kementerian Koordinator Pembangun an Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK). GNRM, Pancasila menjadi landasan pembangunan SDM unggul Indonesia.
GNRM, menjadi hal wajib untuk terus dilakukan agar loncatan kualitas SDM hingga daya saing bangsa bisa diraih melalui
etos kerja, gotong royong, serta integritas yang selalu diterapkan dalam GNRM.
Oleh karenanya, diperlukan kesadaran seluruh pihak bahwa
Indonesia merupakan bangsa yang besar. Mental percaya diri,
dibuktikan dengan menerapkan etos kerja yang tinggi serta
berintegritas. Begitu juga dengan Redaksi Brafo PMK, kami
memiliki tanggung jawab besar memberikan edukasi kepada
pembaca, sebagai salah satu fungsi media (to educate).
Bahwa untuk menuju bangsa yang besar dan maju, harus
mengetahui potensi diri sendiri, percaya diri, untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. GNRM, menjadi jalan nyata untuk
membangun karakter bangsa. (*)
Kesadaran dan kedisiplinan menjadi kunci keberhasilan penanganan Covid-19. Ya, hanya dengan itu, tingginya angka orang yang positif bisa ditekan. Sekilas mudah, tapi implementasi di lapangannya begitu sulit.
Beberapa bulan pasca Adaptasi Kebiasaan Baru, kekhawatiran muncul. Masyarakat mulai lupa dengan protokol kesehatan. Presiden Joko Widodo dan jajaran kementeriannya, tak henti-hentinya mengkampanyekan pentingnya penguatan protokol kesehatan. Pun demikian yang dilakukan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy. Protokol Kesehatan adalah harga mati dan tak bisa ditawar-tawar lagi.
Di Edisi September 2020 ini, Majalah BRAFOPMK mengulas bagaimana pemerintah merancang gerakan nasional menggunakan masker menjadi sebuah budaya bagi masyarakat melalui penyelarasan dengan kearifan lokal.
Selain itu, pada edisi kali ini BRAFOPMK juga mengulas sosok guru inspiratif bernama Naharudin. Seorang guru di Desa Teratak, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat yang gigih mengantarkan pendidikan hingga ke rumah-rumah muridnya, ditengah keterbatasan kondisi pandemi ini.
Contoh Proposal SKRIPSI Hukum, Percepatan Kota Layak Anak di Kabupaten Tegal Perspektif Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak No. 12 Tahun 2011
Kekerasan Seksual Terhadap Anak
Kasus kekerasan seksual terhadap anak, masih menjadi sebuah fenomena layaknya gunung es. Kondisi ini semakin parah, dengan stigma sosial bahwa kekerasan seksual merupakan sebuah aib, sehingga para korban enggan melapor kepada orang tua dan pihak yang berwajib.
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) mencatat, kekerasan seksual pada anak dan perempuan mencapai angka tertinggi pada tahun 2020 yakni sekitar 7.191 kasus
Sedangkan di tahun 2021, dihimpun dari sistem informasi daring perlindungan perempuan dan anak hingga 3 Juni, terdapat 1.902 kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak.
Tentunya, kondisi ini bukan hanya menjadi tugas pemerintah. Orang tua harus bisa lebih peka, dalam mengenali tanda-tanda anak yang mengalami kekerasan seksual. Upaya-upaya pencegahan juga harus dilakukan semua pihak, mulai dari orang tua, jajaran sekolah, hingga masyarakat luas. Salah satunya dengan memperkuat wawasan mengenai sex edukasi serta pentingnya setiap anak untuk menjaga diri dari pergaulan bebas.
Selain itu, kekerasan seksual terhadap anak akan berdampak panjang. Terutama berdampak pada masalah kesehatan di kemudian hari, juga berkaitan dengan trauma yang berkepanjangan, bahkan hingga mereka dewasa.
Bila tidak ditangani serius, kekerasan seksual terhadap anak dapat menimbulkan dampak sosial yang luas di masyarakat. Penanganan dan penyembuhan trauma psikis akibat kekerasan seksual haruslah mendapat perhatian besar dari semua pihak yang terkait, mulai dari keluarga, masyarakat, maupun otoritas negara.
Pada momentum Hari Anak Nasional yang diperingati tanggal 23 Juli 2021, kita semua berharap agar kasus kekerasan pada anak bisa ditekan, bahkan hilang dari bumi nusantara. Anak-anak Indonesia harus bisa bermain, belajar, dan berkehidupan dengan tenang dan gembira.
Di edisi Juli 2021, Majalah BRAFOPMK akan membahas lebih dalam mengenai kasus kekerasan pada anak, beserta upaya-upaya yang harus dilakukan. Selamat membaca.(*)
Manuskrip skripsi percepatan Kota Layak AnakDELA ASFARINA
Manuskrip Percepatan Kota Layak Anak di Kabupaten Tegal Perspektif Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak No. 12 Tahun 2011
REVOLUSI MENTAL SYARAT MUTLAK INDONESIA MAJU
Desember 2016, Presiden Jokowi mengeluarkan Intruksi Presiden (Inpres) Nomor 12 Tahun 2016 tentang Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM). Inpres ini bertujuan untuk memperbaiki dan membangun karakter bangsa yang mengacu pada nilai-nilai integritas, etos kerja dan gotong royong .
Praktek revolusi mental bertujuan untuk mengubah pola pikir menjadi manusia yang berintegritas, mau bekerja keras, dan punya semangat gotong royong. Membangun jiwa yang merdeka, mengubah cara pandang, pikiran, sikap, dan perilaku agar berorientasi pada kemajuan. Itu sebabnya, GNRM menjadi syarat mutlak untuk Indonesia Maju.
Seperti kita ketahui bersama, dalam GNRM terdapat lima gerakan, yaitu Gerakan Indonesia Bersih, Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Tertib, Gerakan Indonesia Mandiri dan Gerakan Indonesia Bersatu. GNRM semakin relevan bagi bangsa Indonesia yang saat ini tengah menghadapi problem pandemi Covid-19.
Kampanye patuh terhadap protokol kesehatan yaitu Memakai masker, Mencuci tangan dan Menjaga jarak (3M) merupakan wujud nyata Gerakan Indonesia Bersih dan Gerakan Indonesia Tertib dalam GNRM. Revolusi Mental masih terus berjalan, Revolusi Mental belum selesai. Patuh terhadap anjuran pemerintah untuk ikut vaksinasi juga sebagai ikhtiar bangsa
dalam mengentaskan Covid-19. Tak cukup sampai disitu, saat ini Indonesia membutuhkan
Revolusi Mental untuk menghadapi tantangan globalisasi budaya, informasi tidak terkendali atau hoaks, tergerusnya nilai-nilai luhur, ancaman terhadap keutuhan bangsa dan negara.
Revolusi mental diperlukan untuk mengembalikan karakteristik orisinal bangsa, yaitu santun, berbudi pekerti, ramah, dan bergotong royong. Program perubahan perilaku juga sebagai momentum untuk meraih kemajuan bangsa. Untuk itu, Redaksi Brafo PMK mempersembahkan edisi khusus
“REVOLUSI MENTAL”.
GNRM JALAN NYATA BANGUN KARAKTER BANGSA
Penyakit mental, paling berbahaya yang diwariskan semasa
zaman Penjajahan (1600-1945) adalah watak inlander. Mental Inlander, ditandai dengan tidak dimilikinya rasa percaya diri
sebagai sebuah bangsa, memandang bangsa lain jauh lebih
hebat dan maju. Tidak mampu, membaca potensi bangsa
yang begitu besar.
Meskipun, bangsa ini sudah mendeklarasikan kemerdekaan sejak 17 Agustus 1945, namun penyakit inlander tidak serta merta hilang dari Bumi Pertiwi. Baru-baru ini, Presiden Jokowi menyoroti 'Mental Inlander' yang masih bercokol di masyarakat. Orang nomor satu di republik ini tidak ingin mental inferior, mental inlander alias mental terjajah, mendarang daging dalam mentalitas bangsa Indonesia.
Resep menghapuskan mental inlander sejatinya telah disampaikan Presiden Jokowi yakni mengubah cara pikir, tindak dan sikap melalui Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) yang dimotori Kementerian Koordinator Pembangun an Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK). GNRM, Pancasila menjadi landasan pembangunan SDM unggul Indonesia.
GNRM, menjadi hal wajib untuk terus dilakukan agar loncatan kualitas SDM hingga daya saing bangsa bisa diraih melalui
etos kerja, gotong royong, serta integritas yang selalu diterapkan dalam GNRM.
Oleh karenanya, diperlukan kesadaran seluruh pihak bahwa
Indonesia merupakan bangsa yang besar. Mental percaya diri,
dibuktikan dengan menerapkan etos kerja yang tinggi serta
berintegritas. Begitu juga dengan Redaksi Brafo PMK, kami
memiliki tanggung jawab besar memberikan edukasi kepada
pembaca, sebagai salah satu fungsi media (to educate).
Bahwa untuk menuju bangsa yang besar dan maju, harus
mengetahui potensi diri sendiri, percaya diri, untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. GNRM, menjadi jalan nyata untuk
membangun karakter bangsa. (*)
Kesadaran dan kedisiplinan menjadi kunci keberhasilan penanganan Covid-19. Ya, hanya dengan itu, tingginya angka orang yang positif bisa ditekan. Sekilas mudah, tapi implementasi di lapangannya begitu sulit.
Beberapa bulan pasca Adaptasi Kebiasaan Baru, kekhawatiran muncul. Masyarakat mulai lupa dengan protokol kesehatan. Presiden Joko Widodo dan jajaran kementeriannya, tak henti-hentinya mengkampanyekan pentingnya penguatan protokol kesehatan. Pun demikian yang dilakukan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy. Protokol Kesehatan adalah harga mati dan tak bisa ditawar-tawar lagi.
Di Edisi September 2020 ini, Majalah BRAFOPMK mengulas bagaimana pemerintah merancang gerakan nasional menggunakan masker menjadi sebuah budaya bagi masyarakat melalui penyelarasan dengan kearifan lokal.
Selain itu, pada edisi kali ini BRAFOPMK juga mengulas sosok guru inspiratif bernama Naharudin. Seorang guru di Desa Teratak, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat yang gigih mengantarkan pendidikan hingga ke rumah-rumah muridnya, ditengah keterbatasan kondisi pandemi ini.
KKN UNUSIDA 2020 BERDAYA
Nama saya Fathandy Isragana Naim, Semester 7 dari Fakultas Teknik Prodi Teknik Lingkungan 2017 Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo.
berikut laporan saya selama melaksanakan KKN di LPBI NU Sidoarjo
Pandemi yang melanda dunia termasuk Indonesia membuat pemerintah di semua negara harus siaga untuk mencegah maupun menangani wabah. Merujuk pada kebijakan yang telah ditetapkan oleh pemerintah RI bahwa proses belajar mengajar dilakukan secara daring. Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo melaksanakan KKN secara daring dengan tema KKN UNUSIDA BERDAYA 2020. saya Lailatul hidayati dari fakultas ekonomi telah melaksanakan KKN sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan oleh pemerintah serta telah mendapat izin dari pihak kecamatan maupun desa dimana KKN dilaksanakan. KKN merupakan kegiatan yang melaksanakan poin ketiga dari tri dharma perguruan tinggi yaitu pengabdian masyarakat. semoga setelah didakannya KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 di desa Keboguyang ini memberikan dampak positif untuk masyarakat.
#LAILATUL HIDAYATI
#UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SIDOARJO
#UNUSIDA
#FAKULTAS EKONOMI
#PRODI MANAJEMEN
#KKN UNUSIDA BERDAYA
#2020
Laporan akhir kkn unusida berdaya universitas nahdlatul ulama sidoarjoRizkiWahyuDwiArdiyan1
Nama : Rizki Wahyu Dwi Ardiyan
Nim : A14170011
Prodi : Teknik Industri 2017
FAKULTAS TEKNIK
KKN UNUSIDA 2020 BEKHIDMAH DAN BERKARYA DESA BLURU KIDUL, SIDOARJO
Permohonan Pembatalan Keputusan Komisi Pemilihan Umum No. 360 Tahun 2024.pdfDadang Solihin
Tentang Penetapan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota Secara Nasional dalam Pemilihan Umum Tahun 2024 tertanggal 20 Maret 2024
Marty M. Natalegawa, 2021, Geopolitik dan Perekonomian Indonesia Dampak dan R...Dadang Solihin
Sejarah dan kajian empiris membuktikan bahwa dinamika geoekonomi dan geopolitik global berpengaruh kuat terhadap kondisi ekonomi dan politik suatu negara. Ketegangan Amerika Serikat dan Tiongkok di Laut Cina Selatan serta perang dagang antara kedua negara, konflik berkelanjutan di Timur Tengah, ketegangan politik Amerika Serikat dan Rusi a, isu climate change, sampai dengan merebaknya Covid-19 di berbagai belahan dunia dan ketidakberimbangan distribusi vaksin, merupakan contoh berbagai dinamika geoekonomi dan geopolitik. Bank Indonesia menyadari bahwa berbagai dinamika tersebut, secara langsung maupun tidak langsung, berpengaruh terhadap perekonomian dan politik di domestik. Untuk itu, pemahaman yang utuh dan mendalam mengenai dinamika geoekonomi dan geopolitik global sangat dibutuhkan, khususnya bagi para pengambil kebijakan publik, termasuk di bank sentral.
Mark Turner, David Hulme & Willy Mccourt, Governance, Management & Developmen...Dadang Solihin
This extensively revised edition of the authors' successful textbook Governance, Administration and Development updates its framework and analysis in light of the changed context of the twenty-first century. It continues to provide a comprehensive introduction to public policy and management in developing countries and transitional economies while also taking account of changes in the theory and practice of development management since the first edition. The authors emphasize the role of the state within development, paying careful attention to contemporary approaches and to changing attitudes towards the state. This involves examining the nature of the policy process, civil service reform, planning and decentralization, as well as showing the changing nature of the state's involvement in promoting economic development and its engagement with civil society.
Catatan Harian Ahmad Wahib - Pergolakan Pemikiran Islam disertai Komentar Pro...Dadang Solihin
Ahmad Wahib meninggal dalam usia yang masih muda. Sebuah sepeda motor dengan kecepatan tinggi telah menabraknya dipersimpangan jalan Senen Raya-Kalilio. Peristiwa itu terjadi tanggal 31 Maret malam tahun 1973. Ketika itu Wahib baru saja keluar dari kantor Majalah Tempo, tempat ia bekerja sebagai calon reporter.
Ben Bland - Man of Contradictions Joko Widodo and the struggle to remake Indo...Dadang Solihin
Man of Contradictions, the first English-language biography of Jokowi, argues that the president embodies the fundamental contradictions of modern Indonesia. He is caught between democracy and authoritarianism, openness and protectionism, Islam and pluralism. Jokowi’s incredible story shows what is possible in Indonesia – and it also shows the limits.
Saat-Saat Terakhir di Universitas Darma Persada - Darma Persada Daigaku de no...Dadang Solihin
Jakarta, 10 Desember 2018
Kronologis suatu proses pertumbuhan Perguruan Tinggi Swasta Universitas Darma Persada yang dalam jangka pendek ternyata bisa dipacu untuk melejit mengangkasa, namun dalam perjalanannya justru dihalang-halangi untuk maju dan mendapat hambatan yang keras dari yayasan sebagai badan penyelenggaranya, sehingga dikhawatirkan akan jatuh tersungkur berkeping-keping.
Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...Dadang Solihin
Jakarta, 27 September 2018
Pada hari yang penuh kegembiraan ini, Unsada menggelar Wisuda ke-28 di Balai Sudirman Jl. Dr. Saharjo, Tebet, Jakarta Selatan. Untuk Wisuda kali ini, Unsada meluluskan 598 Wisudawan yang terdiri dari Sastra Jepang S1 sebanyak 164 Wisudawan, Sastra Cina S1 sebanyak 30 Wisudawan, Sastra Inggris S1 sebanyak 57 Wisudawan, Bahasa Jepang D3 sebanyak 14 Wisudawan, Bahasa Inggris D3 sebanyak 8 Wisudawan, Teknik Elektro S1 sebanyak 11 Wisudawan, Teknik Industri S1 sebanyak 15 Wisudawan, Teknik Informatika S1 sebanyak 52 Wisudawan, Sistem Informasi S1 sebanyak 32 Wisudawan, Teknik Mesin S1 sebanyak 35 Wisudawan, Teknik Perkapalan S1 sebanyak 8 Wisudawan, Teknik Sistem Perkapalan S1 sebanyak 4 Wisudawan, Manajemen S1 sebanyak 96 Wisudawan, Akuntansi S1 sebanyak 65 Wisudawan, dan Energi Terbarukan S2 sebanyak 7 Wisudawan.
Status Kepemilikan Kampus UNSADA Pondok Kelapa Jakarta TimurDadang Solihin
Jakarta, 28 September 2018
Untuk mengingatkan kita semua bahwa status tanah kampus Unsada sampai saat ini masih dimiliki oleh pihak lain, yaitu PT. Danayasa Arthatama Tbk (PTDA). Oleh karena itu, seluruh jajaran kampus Unsada supaya memiliki pemahaman yang sama tentang masalah yang tidak boleh dianggap enteng ini yang kelak di kemudian hari tidak menutup kemungkinan akan menimbulkan mala petaka.
Who Dares Wins - Kill or Be Killed, Reaksi Rektor UNSADA terhadap Review Tim ...Dadang Solihin
Jakarta, 27 September 2017
Belum genap dua tahun menjabat sebagai Rektor Unsada, pada tanggal 31 Mei 2017 Yayasan Melati Sakura sudah mengeluarkan review/evaluasi kinerja Rektor yang dikenal sebagai Review Tim Tiga. Bahkan sudah disiapkan calon pengganti Rektor, yaitu Sdr. Agus Salim Dasuki.
The President Can Do No Wrong, Pilpres 2024 dan Cawe-Cawe P JKWDadang Solihin
SBY: Saya ikut tertarik untuk bicara soal “cawe-cawenya Pak Jokowi” dalam Pemilihan Presiden Tahun 2024. Nampaknya masyarakat kita terbelah memaknai istilah cawe-cawe.
Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah -Penyelarasan RPJPN-RPJDDadang Solihin
Capacity Building DPRD Provinsi Lampung di Holiday Inn Gajah Mada-Jakarta, 27 Februari 2024
- Apa Itu RPJPD dan RPJMD?
- Apa Itu Pembangunan?
- Visi Indonesia Emas 2045
- 5 Sasaran Visi Indonesia 2025-2045
- 8 Misi Pembangunan
- 17 Arah Pembangunan
- 45 Indikator Utama Pembangunan
- Penyusunan RPJPD 2025-2045
- Evaluasi Penyelarasan RPJPD dengan RPJPN 2025-2045
Royal Enfield is an Indian motorcycle company with British roots. She produces models of old motorcycles, which were very popular at the time, but, despite this, are in demand now. Motorcycles of this brand are also called "time machines".
Royal Enfield is an Indian motorcycle company with British roots. She produces models of old motorcycles, which were very popular at the time, but, despite this, are in demand now. Motorcycles of this brand are also called "time machines".
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Thunderbird 500Dadang Solihin
Royal Enfield is an Indian motorcycle company with British roots. She produces models of old motorcycles, which were very popular at the time, but, despite this, are in demand now. Motorcycles of this brand are also called "time machines".
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Interceptor 650Dadang Solihin
Royal Enfield is an Indian motorcycle company with British roots. She produces models of old motorcycles, which were very popular at the time, but, despite this, are in demand now. Motorcycles of this brand are also called "time machines".
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Himalayan BS IVDadang Solihin
Royal Enfield is an Indian motorcycle company with British roots. She produces models of old motorcycles, which were very popular at the time, but, despite this, are in demand now. Motorcycles of this brand are also called "time machines".
ROYAL ENFIELD CRUSADER 250 Instruction BookDadang Solihin
Royal Enfield is an Indian motorcycle company with British roots. She produces models of old motorcycles, which were very popular at the time, but, despite this, are in demand now. Motorcycles of this brand are also called "time machines".
Royal Enfield is an Indian motorcycle company with British roots. She produces models of old motorcycles, which were very popular at the time, but, despite this, are in demand now. Motorcycles of this brand are also called "time machines".
1. Virtual Fakultas Ilmu Komputer UPN Fair
Jakarta, 28 November 2020
Deputi Gubernur
Bidang Budaya dan Pariwisata
2. Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Salam sejahtera,
Yth.
- Dekan Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Pembangunan Nasional (UPN)
Veteran Jakarta;
- Ketua BEM Fakultas Ilmu Komputer, UPN Veteran Jakarta;
- Para Pembicara;
- Para peserta Forum dan peserta Fakultas Ilmu Komputer (FIK) Fair;
- Hadirin yang saya hormati;
Terlebih dahulu marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah Subhanahu
Wata’ala, Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat dan karuni-Nya di
tengah pandemi Covid-19 hari ini kita dapat mengikuti kegiatan Closing
Fakultas Ilmu Komputer (FIK) Fair, dengan tema Milenial Bangkit Disaat Krisis,
dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, melalui Zoom Meeting.
Atas nama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, saya mewakili Bapak Anies
Baswedan, Gubernur DKI Jakarta mengucapkan terima kasih atas undangan
sebagai Narasumber dalam kegiatan Fakultas Ilmu Komputer (FIK) Fair, dengan
tema Milenial Bangkit Disaat Krisis.
Saya menyambut baik prakarsa Ketua dan segenap Pengurus Badan Eksekutif
Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Komputer UPN Veteran Jakarta
menyelenggarakan kegiatan FIK Fair yang memiliki arti penting bagi para
mahasiswa atau generasi milenial dalam rangka pengenalan dan peningkatan
kemampuan di dunia informasi, pengetahuan dan teknologi komputer.
Kegiatan yang difasilitasi BEM FIK UPN Veteran Jakarta, dengan
menyelenggarakan FIK Fair, diharapkan dapat memerankan sebagai agent of
economic development, disamping sebagai agent of education dan agent of
research and development. Terlebih disaat Bangsa Indonesia menghadapi
pandemi Covid-19, yang masih melanda hampir di seluruh kota/daerah di
Indonesia sejak bulan Maret 2020.
Pada kesempatan yang baik ini, berbagai pihak dari kalangan Perguruan Tinggi,
Asosiasi Profesi, dan Organisasi kemasyarakatan telah memberikan masukan
melalui forum seminar, diskusi dan lainnya dalam penanganan Pandemi Covid-
19 di Jakarta. Untuk itu, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada
para narasumber, para Pakar Kesehatan dan Pakar Ekonomi/Sosial yang
senantiasa menyampaikan materi sesuai bidang yang keilmuan dan keahllian
yang ditekuninya, serta memberi masukan dalam menangani Covid-19 di
Jakarta, dan sekitarnya (Bodetabek).
Sekilas perlu saya sampaikan Data Pemantauan Covid-19 di Jakarta sampai
tanggal 25 November 2020, terkonfirmasi sebanyak 130.461 orang kasus
positif, 8.778 dirawat, 119.099 pasien sembuh, dan sebanyak 2.584 orang
meninggal.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berupaya memutus mata rantai penyebaran
Covid-19 yang telah menjadi perang global, karena penyebarannya telah
Deputi Gubernur Bidang Budaya dan Pariwisata
Virtual Fakultas Ilmu Komputer UPN Fair
Jakarta, 28 November 2020
3. menjangkiti hampir seluruh negara-negara di dunia, di Indonesia, termasuk di
Provinsi DKI Jakarta yang dampaknya kian terasa, menyentuh seluruh sendi-
sendi kehidupan sosial masyarakat dan dunia usaha. Pasar, perdagangan,
perindustrian dan kegiatan perekonomian termasuk usaha informal banyak
yang terhenti atau bahkan mengalami kebangkrutan.
Pada awal pandemi Covid-19 mewabah di Jakarta (bulan Maret-April 2020),
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerapkan kebijakan, antara lain :
Mewajibkan warga kota Jakarta menerapkan 3M (menggunakan masker,
menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun);
Menerapkan PSBB secara ketat, dan dilanjutkan dengan Kebijakan PSBB
Transisi;
Menyiapkan distribusi bantuan sosial kepada masyarakat terdampak Covid-
19 (kebijakan ini masih berlangsung sampai saat ini).
Sektor yang paling terasa tertekan akibat dampak Covid-19 adalah sektor
rumah tangga, UMKM, jasa, korporasi (meliputi manufaktur, diperdagangan,
transportasi, akomodasi seperti perhotelan dan restoran) dan sektor
keuangan. Kondisi tersebut belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Akibat Covid-19, berdampak lesunya dunia usaha dan industri sehingga mulai
terjadi PHK, penerbangan melalui bandara banyak yang dibatalkan, kunjungan
wisatawan, tingkat okupansi hotel-hotel dan rumah makan menurun hingga
sekitar 50% bahkan lebih, demikian pula dengan impor dan ekspor.
Kondisi tersebut telah menjadikan masalah yang dialami Kota Jakarta,
sehingga di Jakarta mengalami krisis kesehatan yang berdampak pada krisis
ekonomi yang cukup luas. Krisis pandemi Covid-19 agak unik bila dibandingkan
krisis-krisis yang pernah terjadi sebelumnya, karena berdampak pada pelaku-
pelaku Mikro/Kecil dan juga terkena di 2 (dua) aspek supply dan demand.
Untuk mencari solusinya tentu tidak bisa hanya mengandalkan pendekatan
deduktif, tetapi juga perlu mengkoordinasikan induktif. Karena itu,
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berharap melalui kegiatan seperti ini yang
diikuti oleh banyak komponen, kita akan mendapatkan perspektif yang
lengkap, harapannya stimulus, paket kebijakan yang disusun di Pemerintah
Provinsi DKI Jakarta ini sesuai dengan target yang ingin kita capai.
Momen krisis dampak pandemi Covid-19 yang terjadi di Jakarta, yang juga
terjadi di daerah/kota lainnya di Indonesia, merupakan momentum bagi
kalangan generasi muda/kalangan Milenial bangkit mengambil inisiatif dan
menunjukkan potensinya. Apalagi para mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer
UPN Veteran Jakarta, memiliki kemampuan mengembangkan jejaring melalui
IPTEK yang dimilikinya.
Salah satu sektor unggulan yang menjadi prioritas pembangunan di Jakarta,
yaitu pengembangan ekonomi kerakyatan, seperti program JakPreneur, UKM
dan UMKM. Saya berharap, Perguruan Tinggi di Jakarta dalam melaksanakan
pengabdian kepada masyarakat dapat memperhatikan dampak perekonomian
di DKI Jakarta.
Dalam Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi,
telah diamanatkan 3 (tiga) jenis pendidikan tinggi untuk dilaksanakan di
Indonesia, yaitu pendidikan tinggi akademik untuk mengembangkan ilmu
pengetahuan, perguruan tinggi vokasi untuk mengembangkan ketrampilan,
dan perguruan profesi untuk mengembangkan keahlian khusus.
Untuk itu, saya berharap perguruan tinggi yang melakukan aktivitas
penyelenggaraan pendidikannya di Jakarta, dapat menyiapkan generasi muda
yang siap menghadapi tantangan di era globalisasi, dan bersaing di pasar
global. Perguruan tinggi juga perlu terus meningkatkan kemampuan SDM
(dosen, dan tenaga kependidikannya).
Pada kesempatan yang baik ini, sekali lagi saya tegaskan bahwa pelibatan
4. pimpinan perguruan tinggi, dosen dan tenaga kependidikan serta mahasiswa
melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat memiliki aspek penting untuk
menghasilkan kualitas kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang berguna bagi
peningkatan kesejahteraan masyarakat di Jakarta, karena :
Perguruan tinggi sebagai bagian dari dunia pendidikan sering dijuluki sebagai
agent of exchange/agen perubahan yang bisa mengubah lingkungan masyarakat
disekitarnya menjadi lebih baik;
Bagi generasi muda/mahasiswa sebagai generasi milenial yang menjadi bagian
dalam kehidupan di kampus/perguruan tinggi bisa melakukan pengabdian
kepada masyarakat dengan mudah, karena di dukung oleh teknologi digital untuk
melakukan aktivitasnya;
Manfaat yang dapat diperoleh bagi Perguruan Tinggi utamanya para mahasiswa
dapat memperluas jaringan komunikasi, melatih menggunakan ilmu yang didapat
di bangku kuliah, hingga prestasi mahasiswa dalam melakukan pengabdian
kepada masyarakat di lingkungannya.
Saya perlu sampaikan bahwa kota Jakarta ingin membangun sebuah kota dengan
pendekatan Kolaborasi, yang melibatkan dan dikerjakan untuk warga DKI Jakarta
bukan sekedar program Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, tetapi program untuk Kota
Jakarta dilakukan bersama-sama oleh seluruh pelaku bisnis di Jakarta. Jadi kita ingin
agar semua rencana kebijakan mendasarkan kepada prinsip melibatkan semua.
Kami menyadari dalam suasana krisis seperti saat ini, keterlibatan antara
pemerintah dengan di luar pemerintah harus ada, bukan saja komunikasi tetapi juga
kesamaan informasi, kesamaan pandang untuk membuat kebijakan yang sesuai
problemnya. Artinya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, berharap bisa meyakinkan
multi sektor dan juga berharap ada rekomendasi-rekomendasi kebijakan praktis
yang bisa menjadi pegangan bagi kita. Ini memang menjadi suatu tantangan yang
cukup unik, karena secara kebetulan Jakarta memiliki porsi spending di aspek
konsumsi yang cukup tinggi, di sisi lain kita menyadari bahwa ketergantungan
Jakarta pada wilayah yang lain cukup besar.
Kita bisa melihat ini dari aspek pengaruh Jakarta untuk menggerakkan ekonomi
Indonesia. Apabila di Jakarta terjadi perbaikan ataupun pergerakan maka yang
disebut ketergantungan Jakarta pada daerah menjadi Jakarta menggerakan daerah,
karena kita di Jakarta bisa menciptakan demand. Kalau kita bisa menciptakan
demand, maka ini akan menjadi pulling factor bagi berbagai wilayah di seluruh
Indonesia. Kita berharap dari forum diskusi dengan tema Milenial Bangkit Disaat
Krisis ini, akan muncul perspektif-perspektif baru yang bisa kita terapkan ataupun
laksanakan, yang dirintis mulai dari para mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer UPN
Veteran Jakarta.
Akibat Covid-19 juga telah mengubah gaya hidup dan gaya bekerja penduduk kota
dan bersiap menuju tatanan Adaptasi Kehidupan Baru (new normal), meskipun
harus beraktifitas keseharian tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat.
Komitmen Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan terus mengutamakan kesejahteraan
masyarakat, terutama masyarakat kurang mampu atau pra sejahtera yang mencapai
sekitar 1,2 juta orang dan penerima bansos dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
yang mencapai sekitar Rp. 4,8 triliun. Anggaran yang ada di fokuskan untuk
membiayai kesehatan, dampak ekonomi dan bantuan sosial yang terkait dengan
Covid-19. Semua ini dilakukan sesuai komitmen, bahwa pemerintah harus mampu
menjaga perannya sebagai pemberi lapangan kerja bagi rakyatnya.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengajak semua elemen masyarakat, untuk
menjadi ksatria di barisan terdepan dalam menangani dampak Covid-19 dan
memutus mata rantai penyebarannya. Semua harus bersikap tangguh, tidak loyo,
tetap penuh komitmen untuk rakyat, tetap tegak bersemangat dan sekali lagi
bergerak pada barisan terdepan untuk menumbuhkan kesejahteraan masyarakat,
terlebih lagi kita akan segera memasuki tatanan Adaptasi Kehidupan Baru, era yang
merubah tatanan kehidupan sehari-hari, terutama berperilaku dalam azas Pola
Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Demikian materi narasumber pada acara kegiatan Closing Fakultas Ilmu Komputer
(FIK) Fair, dengan tema Milenial Bangkit Disaat Krisis. Selamat berdiskusi, semoga
Allah Subhanahu Wata’ala, Tuhan Yang Maha Esa, senantiasa memberikan petunjuk
dan ridho-Nya kepada kita semua.
Sekian, terima kasih. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
6. Pada awal 2019 ia terpilih sebagai Ketua Dewan Riset Daerah DKI periode 2018-2022. Dan pada Agustus 2019 ia lulus
sebagai Peserta Terbaik pada Pelatihan Fungsional Penjenjangan Perencana Utama Angkatan XI dari LPEM-FEB
Universitas Indonesia. Pada 2020 ia dipercaya menjabat Sekretaris Jenderal Ikatan Alumni Lemhannas (IKAL) Komisariat
Provinsi DKI Jakarta.
Dr. H. Dadang Solihin, SE, MA
Deputi Gubernur Provinsi DKI Jakarta Bidang Budaya dan Pariwisata ini adalah seorang Doktor Ilmu
Pemerintahan dari Universitas Padjadjaran Bandung dan MA in Economics dari University of Colorado
at Denver, USA.
Sebagai PNS, Dadang Solihin sudah berkarir lebih dari 32 tahun. Dimulai dari Bappenas sejak awal
1988, dimana ia pernah menjadi Direktur selama 7 tahun lebih. Ia juga pernah menjadi Rektor
Universitas Darma Persada (Unsada) Jakarta Masa Bakti 2015- 2018.
Sarjana Ekonomi Pembangunan FE Unpar ini adalah peserta terbaik Diklat Kepemimpinan Tingkat II
Angkatan XXIX tahun 2010 Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI Jakarta dan peserta terbaik Program
Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) XLIX tahun 2013 Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI.
Ia dinyatakan lulus Dengan Pujian serta dianugerahi Penghargaan Wibawa Seroja Nugraha.
Sejak 2015 ia dipercayai menjabat Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Nasional Asosiasi
Perguruan Tinggi Swasta (APTISI), sejak 2016 ia menduduki posisi sebagai salah satu Ketua Dewan
Pimpinan Nasional Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI).