Pengambilan keputusan merupakan hal penting bagi organisasi dan individu. Terdapat dua jenis keputusan yaitu rutin dan tidak rutin, serta dua metode pengambilan keputusan yaitu tradisional dan modern. Proses pengambilan keputusan terdiri dari 5 langkah: identifikasi masalah, mencari alternatif, memilih alternatif, pelaksanaan, dan evaluasi.
Proses pengambilan keputusan dalam organisasi melibatkan beberapa metode seperti kewenangan tanpa diskusi, pendapat ahli, kewenangan setelah diskusi, dan kesepakatan. Terdapat juga model-model pengambilan keputusan seperti model perilaku, preskriptif, dan deskriptif. Teknik-teknik pengambilan keputusan meliputi teknik kreatif seperti brainstorming dan teknik partisipatif.
12, be & gg, rudi, hapzi ali, ethical decision making in business, universita...PT Kalbe Farma
12, BE & GG, Rudi, Hapzi Ali, Ethical Decision Making in Business, Universitas Mercu Buana , 2018
12, BE & GG, Rudi, Hapzi Ali, Ethical Decision Making in Business, Universitas Mercu Buana , 2018
rudi12980
rudiratanaputra
Tugas sim, wanda soraya,yananto mihadi p., s.e., m.si., cma,sistem pengabilan...wandasoraya
Dokumen tersebut membahas tentang sistem pengambilan keputusan dalam organisasi, mencakup proses pengambilan keputusan, faktor-faktor yang mempengaruhinya, dan perbedaan pengambilan keputusan secara individual dan kelompok.
Keputusan adalah hasil proses pemikiran dalam memilih alternatif terbaik untuk memecahkan masalah, yang merupakan unsur penting kepemimpinan. Pengambilan keputusan melibatkan pemilihan alternatif berdasarkan perhitungan rasional dengan mempertimbangkan berbagai faktor.
Pengambilan keputusan merupakan hal penting bagi organisasi dan individu. Terdapat dua jenis keputusan yaitu rutin dan tidak rutin, serta dua metode pengambilan keputusan yaitu tradisional dan modern. Proses pengambilan keputusan terdiri dari 5 langkah: identifikasi masalah, mencari alternatif, memilih alternatif, pelaksanaan, dan evaluasi.
Proses pengambilan keputusan dalam organisasi melibatkan beberapa metode seperti kewenangan tanpa diskusi, pendapat ahli, kewenangan setelah diskusi, dan kesepakatan. Terdapat juga model-model pengambilan keputusan seperti model perilaku, preskriptif, dan deskriptif. Teknik-teknik pengambilan keputusan meliputi teknik kreatif seperti brainstorming dan teknik partisipatif.
12, be & gg, rudi, hapzi ali, ethical decision making in business, universita...PT Kalbe Farma
12, BE & GG, Rudi, Hapzi Ali, Ethical Decision Making in Business, Universitas Mercu Buana , 2018
12, BE & GG, Rudi, Hapzi Ali, Ethical Decision Making in Business, Universitas Mercu Buana , 2018
rudi12980
rudiratanaputra
Tugas sim, wanda soraya,yananto mihadi p., s.e., m.si., cma,sistem pengabilan...wandasoraya
Dokumen tersebut membahas tentang sistem pengambilan keputusan dalam organisasi, mencakup proses pengambilan keputusan, faktor-faktor yang mempengaruhinya, dan perbedaan pengambilan keputusan secara individual dan kelompok.
Keputusan adalah hasil proses pemikiran dalam memilih alternatif terbaik untuk memecahkan masalah, yang merupakan unsur penting kepemimpinan. Pengambilan keputusan melibatkan pemilihan alternatif berdasarkan perhitungan rasional dengan mempertimbangkan berbagai faktor.
Pengambilan keputusan merupakan inti dari kepemimpinan pendidikan. Oleh karena itu, pemimpin pendidikan dalam pengambilan keputusan disarankan dilakukan secara musyawarah dengan melibatkan bawahan atau para stakeholder yang berkepentingan. Kepemimpinan pendidikan sangat ideal apabila menjalankan gaya kepemimpinan partisipatif agar seiring sejalan dengan hakikat musyawarah dalam pengambilan ke
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan dasar-dasar pengambilan keputusan. Pengambilan keputusan adalah proses memilih alternatif tindakan terbaik di antara beberapa pilihan berdasarkan intuisi, pengalaman, atau fakta. Terdapat dua jenis keputusan yaitu rutin dan tidak rutin, serta beberapa faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan seperti tujuan organisasi, kepentingan orang lain
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan dalam organisasi, meliputi definisi pengambilan keputusan menurut para ahli, dasar-dasar pengambilan keputusan, faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan, jenis-jenis keputusan organisasi, dan implikasi manajerial dalam pengambilan keputusan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan dalam organisasi. Definisi pengambilan keputusan adalah proses memilih suatu tindakan di antara beberapa alternatif untuk mencapai tujuan. Terdapat 5 dasar pengambilan keputusan menurut George R. Terry yaitu intuisi, pengalaman, wewenang, fakta, dan rasional. Faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan antara lain tekanan luar, ke
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan dalam organisasi, termasuk definisi, jenis-jenis, faktor-faktor yang mempengaruhi, dan proses pengambilan keputusan. Definisi pengambilan keputusan menurut Simon dan Mintzberg dijelaskan, serta jenis-jenis pengambilan keputusan berdasarkan gaya pembuat keputusan. Faktor-faktor seperti fisik, emosional, rasional dan interpersonal
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis dan tipe keputusan yang dapat diambil oleh pemimpin, termasuk keputusan pribadi, organisasi, induk, rutin, terprogram, dan tidak terprogram. Jenis keputusan bisnis seperti untuk menyelesaikan masalah, berdasarkan intuisi, mengatasi konflik, dan kreatif juga dijelaskan. "[/ringkuman]
23,be & gg,ratih dewi sumantri,prof,dr,ir,hapzi ali, mm,cma,corporate governa...Ratihdewi1183
Pengambilan keputusan merupakan fungsi utama pimpinan dan manajer organisasi. Dokumen menjelaskan proses pengambilan keputusan beretika di PT RDS meliputi identifikasi masalah, pencarian alternatif solusi, evaluasi alternatif, pemilihan alternatif terbaik, dan evaluasi hasil keputusan. Faktor-faktor seperti lingkungan organisasi dan perkembangan moral si pengambil keputusan mempengaruhi pengambilan keputusan yang
Dokumen tersebut membahas tentang definisi keputusan menurut beberapa ahli, dasar pengambilan keputusan, jenis-jenis keputusan organisasi, dan faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan. Keputusan didefinisikan sebagai hasil pemecahan masalah atau jawaban pasti terhadap suatu pertanyaan, sedangkan dasar pengambilan keputusan meliputi intuisi, rasional, pengalaman, fakta, dan wew
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan, yang mencakup definisi pengambilan keputusan, dasar-dasar pengambilan keputusan seperti intuisi, rasional, pengalaman dan fakta, jenis keputusan seperti terprogram dan tidak terprogram, serta faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan seperti posisi, masalah, tujuan, dan implikasi manajerial.
12, be & gg, rame priyanto, hapzi ali, ethical decision making in busines...Rame Priyanto
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan etis dalam bisnis dan manajemen. Terdapat beberapa poin penting yaitu: (1) Pengambilan keputusan merupakan fungsi utama manajer dan melibatkan proses identifikasi masalah, pencarian alternatif, evaluasi, dan pemilihan alternatif terbaik; (2) Pengambilan keputusan etis mempertimbangkan manfaat bagi sebanyak mungkin pihak, hak individu, dan ke
Dokumen tersebut membahas tentang lima gaya pengambilan keputusan, yaitu gaya direktif, analistis, konseptual, dan perilaku. Gaya direktif memiliki toleransi ambiguitas rendah dan berpikir rasional, sedangkan gaya analistis memiliki toleransi ambiguitas tinggi dan berpikir rasional. Gaya konseptual dan perilaku memiliki toleransi ambiguitas tinggi namun gaya berpikir yang berbeda, masing-masing intuitif dan rasional.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi pengambilan keputusan menurut para ahli, proses pengambilan keputusan, faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan, dan implikasi manajerial dalam pengambilan keputusan organisasi. Secara ringkas, pengambilan keputusan adalah proses pemilihan alternatif terbaik untuk memecahkan masalah berdasarkan pengalaman, fakta, dan rasionalitas dengan mempert
Pengambilan keputusan merupakan inti dari kepemimpinan pendidikan. Oleh karena itu, pemimpin pendidikan dalam pengambilan keputusan disarankan dilakukan secara musyawarah dengan melibatkan bawahan atau para stakeholder yang berkepentingan. Kepemimpinan pendidikan sangat ideal apabila menjalankan gaya kepemimpinan partisipatif agar seiring sejalan dengan hakikat musyawarah dalam pengambilan ke
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan dasar-dasar pengambilan keputusan. Pengambilan keputusan adalah proses memilih alternatif tindakan terbaik di antara beberapa pilihan berdasarkan intuisi, pengalaman, atau fakta. Terdapat dua jenis keputusan yaitu rutin dan tidak rutin, serta beberapa faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan seperti tujuan organisasi, kepentingan orang lain
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan dalam organisasi, meliputi definisi pengambilan keputusan menurut para ahli, dasar-dasar pengambilan keputusan, faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan, jenis-jenis keputusan organisasi, dan implikasi manajerial dalam pengambilan keputusan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan dalam organisasi. Definisi pengambilan keputusan adalah proses memilih suatu tindakan di antara beberapa alternatif untuk mencapai tujuan. Terdapat 5 dasar pengambilan keputusan menurut George R. Terry yaitu intuisi, pengalaman, wewenang, fakta, dan rasional. Faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan antara lain tekanan luar, ke
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan dalam organisasi, termasuk definisi, jenis-jenis, faktor-faktor yang mempengaruhi, dan proses pengambilan keputusan. Definisi pengambilan keputusan menurut Simon dan Mintzberg dijelaskan, serta jenis-jenis pengambilan keputusan berdasarkan gaya pembuat keputusan. Faktor-faktor seperti fisik, emosional, rasional dan interpersonal
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis dan tipe keputusan yang dapat diambil oleh pemimpin, termasuk keputusan pribadi, organisasi, induk, rutin, terprogram, dan tidak terprogram. Jenis keputusan bisnis seperti untuk menyelesaikan masalah, berdasarkan intuisi, mengatasi konflik, dan kreatif juga dijelaskan. "[/ringkuman]
23,be & gg,ratih dewi sumantri,prof,dr,ir,hapzi ali, mm,cma,corporate governa...Ratihdewi1183
Pengambilan keputusan merupakan fungsi utama pimpinan dan manajer organisasi. Dokumen menjelaskan proses pengambilan keputusan beretika di PT RDS meliputi identifikasi masalah, pencarian alternatif solusi, evaluasi alternatif, pemilihan alternatif terbaik, dan evaluasi hasil keputusan. Faktor-faktor seperti lingkungan organisasi dan perkembangan moral si pengambil keputusan mempengaruhi pengambilan keputusan yang
Dokumen tersebut membahas tentang definisi keputusan menurut beberapa ahli, dasar pengambilan keputusan, jenis-jenis keputusan organisasi, dan faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan. Keputusan didefinisikan sebagai hasil pemecahan masalah atau jawaban pasti terhadap suatu pertanyaan, sedangkan dasar pengambilan keputusan meliputi intuisi, rasional, pengalaman, fakta, dan wew
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan, yang mencakup definisi pengambilan keputusan, dasar-dasar pengambilan keputusan seperti intuisi, rasional, pengalaman dan fakta, jenis keputusan seperti terprogram dan tidak terprogram, serta faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan seperti posisi, masalah, tujuan, dan implikasi manajerial.
12, be & gg, rame priyanto, hapzi ali, ethical decision making in busines...Rame Priyanto
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan etis dalam bisnis dan manajemen. Terdapat beberapa poin penting yaitu: (1) Pengambilan keputusan merupakan fungsi utama manajer dan melibatkan proses identifikasi masalah, pencarian alternatif, evaluasi, dan pemilihan alternatif terbaik; (2) Pengambilan keputusan etis mempertimbangkan manfaat bagi sebanyak mungkin pihak, hak individu, dan ke
Dokumen tersebut membahas tentang lima gaya pengambilan keputusan, yaitu gaya direktif, analistis, konseptual, dan perilaku. Gaya direktif memiliki toleransi ambiguitas rendah dan berpikir rasional, sedangkan gaya analistis memiliki toleransi ambiguitas tinggi dan berpikir rasional. Gaya konseptual dan perilaku memiliki toleransi ambiguitas tinggi namun gaya berpikir yang berbeda, masing-masing intuitif dan rasional.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi pengambilan keputusan menurut para ahli, proses pengambilan keputusan, faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan, dan implikasi manajerial dalam pengambilan keputusan organisasi. Secara ringkas, pengambilan keputusan adalah proses pemilihan alternatif terbaik untuk memecahkan masalah berdasarkan pengalaman, fakta, dan rasionalitas dengan mempert
The document provides a summary of T.R. Venkatramani's professional experience and qualifications. It outlines his current role as Creative Head at Gtv Communications in Chennai, India, with over 15 years of experience managing various aspects of programming, operations, and creative leadership in the media sector. It also lists his educational background and past roles, including positions at Radaan Mediaworks India Ltd and Polimer TV, as well as credits for directing films and television shows.
This document discusses different music magazines, their cover layouts, and target demographics. Rolling Stone magazine typically has a red masthead centered at the top that stays the same font, with a median audience age of 35 and income of $65,294. Q Magazine always has a red square masthead in the upper left that may be partially covered by the central image, targeting readers aged 15-44. Guitar World's masthead is a bold "GUITAR" with "WORLD" inside the A, changing colors based on the scheme, aimed at 92% male readers with an average age of 35 and income of $76,000.
Brij Mohan Bhatt has over 15 years of experience in IT program management, project management, delivery management, and people management. He is currently the Chief Manager of IT at Max Bupa Health Insurance Ltd. where he leads a team of 55 people and is responsible for setting up their IT systems framework and applications. Prior to this, he has held project management and technical leadership roles at various companies such as BrickRed Technologies, Convergys, and Ebix.
Esta cartilla orientara cada sesión de estimulación temprana, de manera triadica, teniendo las etapas de desarrollo de primera infancia, garantizando de esta manera que los tres cerebros del niño se encuentren estimulados.
Cruise is best exciting activity on boat with a cruise ship is seems to be a large floating holiday resort. On this boat you can enjoy the all types of luxury hotels and you can keep in touch with different types of activities.
http://www.Andamannicobartourism.in/cruise.aspx
Javed Mukhtar Sayyed is a software test engineer seeking new opportunities. He has over 5 years of experience in manual and automation testing using tools like QTP, RFT and Selenium. He has worked on projects for Accenture and Captura Technology testing software in domains like banking, finance and logistics. Javed has a Bachelor's degree in Computer Science and certifications in software testing from Datamatics and Accenture training programs. His technical skills include testing concepts, QC, QTP, LoadRunner and programming languages like C and HTML.
Superfecundation and superfetation describe two different mechanisms by which twins can be conceived. Superfecundation occurs when two different eggs are fertilized from separate acts of intercourse close together. Superfetation is the fertilization of eggs released in different menstrual cycles. In some cases of twin pregnancies, if one fetus dies early on, it can become compressed and flattened between membranes in a state called a foetus papyraceus or compressus. Sometimes known as "vanishing twins", serial ultrasounds may reveal the early death of one twin with the pregnancy continuing successfully with the surviving twin.
This document contains three academic records and two certificates for Wayne Anthony Parker documenting courses completed at Hedland College in Western Australia between 1991-1993. The records show Mr. Parker successfully completed courses in manual metal arc welding, fitting techniques, turning, and machining skills. The certificates are for trade enrichment in auto electrical work and machining skills upgrade.
This document discusses migrating a monolithic Rails application to a more modular architecture by extracting the API into a separate Grape micro-framework. It notes that while Rails is nice for many things like routing, models, and persistence, extracting the API can improve performance, scalability, and make it easier to add other services over time. It encourages taking small, incremental steps towards this evolution by first moving the API into Grape and then potentially extracting other components.
10, BE & GG, Gunawan Adam, Hapzi Ali, Ethical Decision Making in Business, Un...Gunawan Adam
Dokumen tersebut membahas tentang etika dalam pengambilan keputusan bisnis. Secara garis besar dibahas mengenai proses pengambilan keputusan, dasar-dasar pengambilan keputusan, kriteria pengambilan keputusan yang etis, serta faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan.
Implementasi aplikasi sistem pengambilan keputusan rian rian
Dokumen tersebut membahas tentang implementasi sistem pengambilan keputusan pada PT Bina Usaha Tani. Secara garis besar dibahas proses pengambilan keputusan manajerial meliputi identifikasi masalah, pencarian alternatif, pemilihan alternatif terbaik, pelaksanaan keputusan, dan evaluasi. Juga dibahas beberapa faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan seperti ketersediaan informasi, risiko, dan ketidakpast
Pengambilan Keputusan Dalam OrganisasiRossi Agisti
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan dalam organisasi, termasuk definisi, jenis, faktor yang mempengaruhi, dan implikasi manajerial. Definisi pengambilan keputusan menurut para ahli adalah pemilihan alternatif perilaku terbaik untuk menyelesaikan masalah. Ada dua jenis keputusan yaitu rutin dan tidak rutin. Faktor yang mempengaruhi antara lain fisik, emosional, rasional, dan inter
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan dasar-dasar pengambilan keputusan, jenis-jenis keputusan organisasi, faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan, dan implikasi manajerial dalam mengambil keputusan. Secara ringkas, dokumen tersebut memberikan gambaran mengenai aspek-aspek penting dalam proses pengambilan keputusan di organisasi.
12, BE & GG, MARISA DOSMA SITANGGANG, HAPZI ALI, ETHICAL DECISION MAKING IN B...marisa tanggang
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan etis dalam bisnis. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain pentingnya etika dalam pengambilan keputusan bisnis untuk menghindari kerusakan, proses pengambilan keputusan etis meliputi analisis masalah, membuat alternatif, evaluasi, dan implementasi, serta faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan etis seperti tahap perkembangan moral
12, be gg, adi novian prihantoro, hapzi ali, ethical decision making in busi...Adi Novian Prihantoro
12, BE GG, Adi Novian Prihantoro, Hapzi Ali, Ethical Decision Making in Business , Universitas Mercu Buana,2018, pusdiklat, kominfo, meruya, mercubuana
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan dasar-dasar pengambilan keputusan organisasi, jenis-jenis keputusan organisasi, faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan, dan implikasi manajerial. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan proses pengambilan keputusan organisasi dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
12,be gg, salomo roy freddy,hapzi ali ethical decision making in business, un...salomoroyfreddy
Dokumen tersebut membahas tentang etika pengambilan keputusan dalam bisnis. Terdapat beberapa poin penting yaitu definisi pengambilan keputusan, tahapan pengambilan keputusan yang etis meliputi menganalisis masalah, membuat asumsi, membuat alternatif, mengevaluasi alternatif, memilih dan menerapkan alternatif serta mengevaluasi hasil. Dibahas pula faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan
Tugas pertemuan ke 5 dan 6 bayu puja kusumabayu_pkusuma14
Dokumen tersebut membahas tentang definisi keputusan dan proses pengambilan keputusan menurut beberapa ahli. Keputusan didefinisikan sebagai hasil pemecahan masalah dengan memilih salah satu alternatif, sedangkan proses pengambilan keputusan meliputi berbagai faktor seperti intuisi, pengalaman, fakta, wewenang, dan rasional. Dokumen juga membedakan jenis keputusan menjadi rutin dan tidak rutin.
Pengambilan keputusan (Teori Organisasi Umum 2)dulkarin26
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan, termasuk definisi, proses, dasar, jenis, dan faktor yang mempengaruhinya. Pengambilan keputusan adalah proses memilih alternatif tindakan dari beberapa pilihan untuk menyelesaikan masalah. Dasar pengambilan keputusan meliputi intuisi, pengalaman, fakta, wewenang, dan rasional. Jenis keputusan dibedakan berdasarkan waktu dan
Dokumen tersebut membahas tentang pemecahan masalah, dimulai dari definisi masalah dan pentingnya kemampuan memecahan masalah. Dibahas pula langkah-langkah pemecahan masalah meliputi menganalisis masalah, membuat alternatif solusi, mengevaluasi alternatif, dan merencanakan tindak lanjut. Terakhir dibahas pula pendekatan manajemen pemecahan masalah seperti terobosan, memecahan masalah berulang, dan
12 be & gg fatinah ghiyats hapzi ali ethical decision making in business ...FatinahGhiyats1
Dokumen tersebut membahas tentang etika dalam pengambilan keputusan bisnis yang meliputi 3 poin utama:
1. Langkah-langkah penting dalam pengambilan keputusan secara etis yaitu menentukan fakta, mengidentifikasi isu etika, mempertimbangkan berbagai perspektif.
2. Prinsip-prinsip etika yang perlu diperhatikan dalam pengambilan keputusan yaitu autonomi, non-maleficence, benef
Similar to Ulung furtuna 2 ka17_19113049_proses organisasi 9&10 (20)
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...Muhammad Nur Hadi
Jurnal "Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ayat 26 dan 32 dan Surah Al-Hujurat Ayat 13), Ditulis oleh Muhammmad Nur Hadi, Mahasiswa Program Studi Ilmu Hadist di UIN SUSKA RIAU.
2. PROSES YANG MEMPENGARUHI
DALAM ORGANISASI
Segala sesuatu memerlukan proses, termasuk proses
untuk mencapai tujuan pribadi maupun kelompok dalam
organisasi. Dalam mencapai tujuan organisasi baik
pemimpin maupun anggota memiliki tanggung jawab
masing-masing. Pemimpin dan anggota berhubungan
timbal balik dan kinerjanya akan saling mempengaruhi
dalam mencapai tujuan organisasi. Pengaruh adalah
kegiatan yang secara langsung atau tidak langsung
mengakibatkan suatu perubahan perilaku dan sikap
orang lain atau kelompok. Elemen proses
mempengaruhi ada 3 yaitu.
a. Orang yang mempengaruhi
b. Metode yang mempengaruhi
c. Orang yang dipegaruhi
3. Memang dalam organisasi tugas pemimpin adalah
mempengaruhi anggota yang dipimpinnya tersebut agar
bertindak baik untuk mencapai visi dan misi dalam organisasi.
Tetapi perilaku anggota organisasi juga dapat mempengaruhi
kebijakan-kebijakan dari pemimpin. Proses saling mempengaruhi
memiliki metode yang diantaranya adalah sebagai berikut:
Kekuatan fisik, metode ini dilakukan menggunakan fisik, seperti
menggunakan tangan dalam mempengaruhi individu maupun
kelompok (berhubungan dengan kekerasan).
Penggunaan sanksi, metode ini dilakukan dengan memberikan
sanksi kepada individu maupun kelompok, sanksi yang diberikan
berupa sanksi positif maupun negatif.
Keahlian, metode ini dilakukan dengan keahlian, seseorang
yang mempengaruhi mempunyai keahlian dalam mempengaruhi
individu maupun kelompok.
Kharisma (daya tarik), pada metode ini seseorang yang
dipengaruhi akan tertarik kepada orang yang mempengaruhi,
karena orang tersebut memiliki kharisma tanpa harus
menggunakan kekuatan fisik, sanksi maupun keahlian.
Pengaruh dapat terjadi antar perorangan artinya seseorang
mempengaruhi seseorang yang lainnya, kelompok dengan
seseorang dan seseorang dengan kelompok.
4. PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN
ORGANISASI
1. Pengertian Keputusan
Pengambilan keputusan merupakan suatu hal yang
sangat penting bagi individu maupun organisasi.
Mengambil keputusan kadang-kadang mudah tetapi
lebih sering sulit sekali. Kemudahan atau kesulitan
mengambil keputusan tergantung pada banyaknya
alternatif yang tersedia. Semakin banyak alternatif yang
tersedia, kita akan semakin sulit dalam mengambil
keputusan. Keputusan yang diambil memiliki tinkat yang
berbeda-beda. Ada keputusan yang tidak terlalu
berpengaruh terhadap organisasi, tetapi ada keputusan
yang dapat menentukan kelangsungan hidup
organisasi. Oleh karena itu, hendaknya mengambil
keputusan dengan hati-hati dan bijaksana.
Keputusan adalah sesuatu pilihan yang diambil diantara
satu atau lebih pilihan yang tersedia.
5. 2. Jenis-Jenis Keputusan
Jenis Keputusan dalam sebuah organisasi dapat digolongkan
berdasarkan banyaknya waktu yang diperlukan untuk mengambil
keputusan tersebut. Bagian mana organisasi harus dilibatkan
dalam mengambil keputusan, dan pada bagian organisasi mana
keputusan tersebut difokuskan.
Secara garis besar keputusan digolongkan ke dalam keputusan
rutin dan keputusan yang tidak rutin. Keputusan rutin adalah
keputusan yang sifatnya rutin dan berulang-ulang, dan biasanya
telah dikembangkan cara tertentu untuk mengendalikannya.
Keputusan tidak rutin adalah keputusan yang diambil pada saat-
saat khusus dan tidak bersifat rutin.
Dalam mengambil keputusan, baik yang bersifat rutin maupun
tidak, ada dua metode yang digunakan. Metode pertama adalah
metode tradisional, dimana pengambilan keputusan lebih
berdasarkan pada intuisi dan kebiasaan. Metode yang kedua
adalah metode modern, dimana pengambilan keputusan
didasarkan pada perhitungan matematis dan penggunaan
instrumen yang bersifat modern, seperti komputer dan
perhitungan statistik.
Pengambilan keputusan berdasrkan metode ada 2, yaitu
tradisional dan modern. Pengambilan keputusan secara garis
besar ada 2, yaitu rutin dan tidak rutin.
6. 3. Tingkat Pengambilan Keputusan
Banyak jenis keputusan yang berbeda harus dibuat
dalam organisasi. Seperti bagaimana membuat
suatu produk, bagaimana memelihara mesin,
bagaimana menjamin kualitas produk dan
bagaimana membentuk hubungan yang saling
menguntungkan dengan pelanggan.
Dengan keputusan yang berbeda ini, beberapa tipe
dasar pemikiran harus dikembangkan untuk
menetapkan siapa saja yang memiliki tanggung
jawab untuk membuat keputusan dalam organisasi.
Pemikiran tersebut didasarkan pada dua faktor
berikut :
1. Sejauh mana keputusan yang diambil akan
mempengaruhi pihak lain.
2. Tingkat manajemen
7. Keputusan yang diambil mungkin hanya memiliki sedikit
pengaruh terhadap organisasi secara umum, tetapi bisa
saja sebaliknya. Semakin banyak pengaruh keputusan
yang diambil terhadap organisasi tersebut, semakin vital
keputusan tersebut. Tingkatan pada manajemen
menuntuk pada manajemen tingkat bawah, menengah,
dan atas. Dasar pemikiran untuk menentukan siapa
yang akan mengambil keputusan adalah semakin besar
pengaruh keputusan yang diambil terhadap organisasi
(yang artinya semakin vital keputusan tersebut) maka
semakin tinggi tingkatan manajer yang bertanggung
jawab atas pengambilan keputusan tersebut.
Walaupun seseorang wirausahawan memiliki tanggung
jawab dalam pembuatan keputusan tertentu, tidak
berarti ketika mengambil keputusan tidak membutuhkan
bantuan orang lain, terutama anggota organisasinya.
8. Ada sebuah cara yang disebut “konsensus” yang biasa
digunakan wirausahawan untuk mendorong anggota
organisasi terlibat dalam pengambilan keputusan tertentu.
Konsensus adalah persetujuan dalam pengambilan
keputusan oleh semua individu yang terlibat didalamnya.
Konsensus biasanya terjadi setelah pertimbangan dan
pembahasan mendalam yang lama oleh anggota-anggota dari
kelompok yang mengambil keputusan.
Keputusan melalui konsensus memiliki kelebihan dan
kekurangan.
Kelebihannya : Seorang wirausaha dapat lebih memanfaatkan
perhatian pada konsep, sementara anggota organisasi
lainnya mengembangkan konsep dasar tersebut menjadi
sebuah keputusan konkrit dan dapat diambil.
Kekurangannya : terlalu banyak orang yang dilibatkan, amak
pengambilan keputusan memakan waktu yang relatif lama
dan biayanya yang relatif mahal.
9. 4. Proses pengambilan keputusan
Proses pengambilan keputusan didefinisikan sebagai
langkah yang diambil oleh pembuat keputusan untuk
memilih alternatif yang tersedia. Adapun langkah
sistematis yang harus dilakukan dalam proses
pengambilan keputusan adalah sebgai berikut :
Mengidentifikasi atau mengenali masalah yang dihadapi
Mencari alternatif perusahaan bagi masalah yang dihadapi
Memilih alternatif yang paling efisien dan efektif untuk
memecahkan masalah
Melaksanakan alternatif tersebut
Mengevaluasi apakah alternatif yang dilaksanakan berhasil
dan sesuai dengan yang diharapkan.
Berikut ini merupakan penjabaran proses pengambilan
keputusan.
10. 1. Pengambilan keputusan
Pengambilan keputusan pada dasarnya adalah proses
pemecahan masalah yang menghalangi atau menghambat
tercapainya tujuan. Agar masalah dapat dipecahkan, terlebih
dahulu harus dikenali apa masalahnya.
2. Mencari alternatif pemecahan
Setelah masalh dikenali maka dapat dilakukan pencarian
terhadap alternatif-alrternatif yang mungkin dapat memecahkan
masalah yang dihadapi. Dalam mencari alternatif hendaknya
tidak mamikirkan masalah efisiensi dan efektifitas. Ynag
terpenting adalah mengumpulkan sebanyak-banyaknya
alternatif. Setelah alternatif terkumpul, barulah disusun berurutan
dari yang paling diinginkan sampai yang tidak diinginkan.
3. Memilih alternatif
Setelah alternatif tersusun, barulah dapat dilakukan pilihan
alternatif yang dapat memberikan manfaat, dalam arti dapat
memecahkan masalah dengan cara yang paling efektif dan
efisien. Sebelum menjatuhkan pilihan pada sebuah alternatif,
ajukan pertanyaan untuk tiap-tiap alternatif.
11. 4. Pelaksanaan alternatif
Setelah alternatif dipilih, tibalah saatnya melaksanakannya ke
dalam bentuk tindakan. pelaksanaan harus sesuai denga
rencana, agar tujuan memecahkan masalh dapat tercapai.
5. Evaluasi
Setelah alternatif dilaksanakan, bukan berarti proses
pengambilan keputusan telah selesai. Pelaksanaan alternatif
harus terus diamati, apakah berjalan sesuai dengan yang
diharapkan. Bila langkah-langkah pelaksanaan telah
dilakukan dengan benar tetapi hasil yang dicapai tidak
maksimal, sudah waktunya untuk mempertimbangkan kembali
pemilihan alternatif lainnya. Tidak maksimalnya hasil yang
dicapai mungkin terjadi karena pengaruh negatif potensial
benar-benar terjadi, atau mungkin pengaruh negatif yang
tadinya tidak diperkirakan.
Langkah proses pengambilan keputusan ada 5, yaitu
identifikasi masalah, mencari alternatif pemecahan,
pelaksanaan alternatif, dan evaluasi.