SlideShare a Scribd company logo
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Disusun untuk mata kuliah :
Sistem Informasi Manajemen Minggu Ke Empat Belas Semester Gasal 2018
Dosen Pengampu : Yananto Mihadi Putra, S.E., M.Si., CMA.
Disusun Oleh :
Istianah Indrayani
43217110118
Mengenai :
Pengenalan E-Learning
Pengenalan E-Learning
Kemajuan teknologi dan informasi saat ini berkembang sangat pesat. Seiring
dengan berkembanganya teknologi dan informasi kebutuhan akan suatu konsep
dan mekanisme belajar mengajar berbasis teknologi informartika menjadi tidak
terelakkan lagi. Salah satu contoh dari mekanisme belajar mengajar yang berbasis
teknologi informatika adalah pembelajaran elektronik atau yang biasa disebut
dengan e-learning.
Matthew Comerchero dalam E-Learning, Concepts and Techniques ( Bloomsburg,
2006 ) mendefinisikan: E-learningadalah sarana pendidikan yang mencakup
motivasidiri sendiri, komunikasi, efisiensi, dan teknologi. Karena ada keterbatasan
dalam interaksi sosial, siswa harus menjaga diri mereka tetap termotivasi. E-
learning efisien karena mengeliminasi jarak dan arus pulang-pergi.Jarak dieliminasi
karena isi dari e-learning didesain dengan media yang dapat diakses dariterminal
komputer yang memiliki peralatan yang sesuai dan sarana teknologi lainnya yang
dapatmengakses jaringan atau Internet. Dari definisi-definisi yang muncul dapat
kita simpulkan bahwa sistem atau konsep pendidikan yang memanfaatkan
teknologi informasidalam proses belajar mengajar dapat disebut sebagai suatu e-
Learning (Wahono, 2005, p. 1).
Dalam hal ini Cisco (2001) menjelaskan filosofis e-learning sebagai berikut:
ď‚· e-learning merupakan penyampian informasi, komunikasi, pendidikan,
pelatihan secara on-line.
ď‚· e-learning menyediakan seperangkat alat yang dapat memperkaya nilai
belajar
o secara konvensional (model belajar konvensional, kajian terhadap
buku teks,CD-ROM,dan pelatihan berbasiskomputer)sehinggadapat
menjawab tantangan perkembangan globalisasi.
ď‚· e-learning tidak berarti menggantikan model belajar konvensionaldi dalam
kelas,tetapi memperkuatmodel belajar tersebutmelalui pengayaancontent
dan pengembangan teknologi pendidikan.
ď‚· Kapasitas siswa amat bervariasi tergantung pada bentuk isi dan cara
penyampaiannya. Makin baik keselarasan antar conten dan alat penyampai
dengan gaya belajar, maka akan lebih baik kapasitas siswa yang pada
gilirannya akan memberi hasil yang lebih baik.
Definisi eLearning mengandung pengertian yang sangat luas, sehingga banyak
pakar yang menguraikan tentang definisi eLearning dari berbagai sudut pandang.
Salah satu definisi yang cukup dapat diterima banyak pihak misalnya dari Darin E.
Hartley [Hartley, 2001] yang menyatakan:
eLearning merupakan suatu jenis belajar mengajar yang memungkinkan
tersampaikannya bahan ajar ke siswa dengan menggunakan media Internet,
Intranet atau media jaringan komputer lain.
LearnFrame.Com dalam Glossary of eLearning Terms [Glossary, 2001]
menyatakan suatu definisi yang lebih luas bahwa:
eLearning adalah sistem pendidikan yang menggunakan aplikasi elektronik
untuk mendukung belajar mengajar dengan media Internet, jaringan
komputer,maupun komputer standalone.
Definisi-definisilain berserakan dibuku-buku. Cara termudah dan tercepatmelihat
berbagai definisi e-Learning.
Apa yang dapat disimpulkan dari berbagai definisi diatas adalah :
1. Metode belajar mengajar baru yang menggunakan media jaringan komputer
dan Internet
2. Tersampaikannya bahan ajar (konten) melalui media elektronik. Otomatis
bentuk bahan ajar juga dalam bentuk elektronik (digital).
3. Adanya sistem dan aplikasi elektronik yang mendukung proses belajar
mengajar.
Kesimpulan definisi diatas ini yang sering saya gunakan untuk membuat bagan
komponen e-Learning. Dengan kata lain, komponen yang membentuk e-Learning
adalah:
1.Infrastruktur e-Learning: Infrastruktur e-Learning dapat berupa personal
computer (PC), jaringan komputer, internet dan perlengkapan multimedia.
Termasuk didalamnya peralatan teleconference apabila kita memberikan
layanan synchronous learning melalui teleconference.
2.Sistem dan Aplikasi e-Learning: Sistem perangkat lunak yang mem-virtualisasi
prosesbelajarmengajar konvensional.Bagaimanamanajemen kelas, pembuatan
materi atau konten, forum diskusi, sistem penilaian (rapor), sistem ujian online
dan segala fitur yang berhubungan dengan manajemen proses belajar mengajar.
Sistem perangkat lunak tersebut sering disebut dengan Learning Management
System (LMS). LMS banyak yang opensource sehingga bisa kita manfaatkan
dengan mudah dan murah untuk dibangun di sekolah dan universitas/perguruan
tinggi.
3.Konten e-Learning: Konten dan bahan ajar yang ada pada e-Learning system
(Learning Management System). Konten dan bahan ajar ini bisa dalam bentuk
Multimedia-based Content (konten berbentuk multimedia interaktif) atau Text-
based Content (konten berbentuk teks seperti pada buku pelajaran biasa). Biasa
disimpan dalam Learning Management System (LMS) sehingga dapat dijalankan
oleh siswa kapanpun dan dimanapun. Depdiknas cukup aktif bergerak dengan
membuat banyak kompetisi pembuatan multimedia pembelajaran. Pustekkom
juga mengembangkan e-dukasi.net yang mem-free-kan multimedia
pembelajaran untuk SMP, SMA dan SMK. Ini langkah menarik untuk
mempersiapkan perkembangan e-Learning dari sisi konten.
Sedangkan Actor yang ada dalam pelaksanakan e-Learning boleh dikatakan sama
dengan proses belajar mengajar konvensional, yaitu perlu adanya guru
(instruktur) yang membimbing, siswayang menerima bahan ajar dan
administrator yang mengelola administrasidan proses belajar mengajar.
Karakteristik e-learning, antara lain adalah :
1. Memanfaatkan jasa teknologi elektronik; di mana guru dan siswa, siswa dan
sesama siswa atau guru dan sesama guru dapat berkomunikasidengan
relative mudah dengan tanpa dibatasi oleh hal-hal yang protokoler.
2. Memanfaatkan keunggulan komputer (digital media dan computer
networks).
3. Menggunakan bahan ajar bersifat mandiri(self learning materials) disimpan
di komputer sehingga dapat diakses oleh guru dan siswa kapan saja dan di
mana saja bila yang bersangkutan memerlukannya.
4. Memanfaatkan jadwalpembelajaran, kurikulum, hasilkemajuan belajar
dan hal-hal yang berkaitan dengan administrasipendidikan dapat dilihat
setiap saat di komputer
Menurut Clark & Mayer, e-learning memiliki fitur – fitur sebagai berikut:
ď‚· Konten yang relevan dengan tujuan belajar.
ď‚· Menggunakan metode instruksionalseperticontoh dan praktek untuk
membantu belajar.
ď‚· Menggunakan elemen media seperti kalimat dan gambar untuk
mendistribusikan konten dan metode belajar.
ď‚· Pembelajaran dapat secara langsung dengan instruktur ataupun belajar
secara individu.
ď‚· Membangun wawasan dan teknik baru yang dihubungkan dengan tujuan
belajar.
ď‚· E-learning menciptakan solusi belajar formaldan informal.
Salah satu kesalahan berpikir tentang e-learning adalah e-learning hanya
menciptakan sistembelajar secara formal, seperti dalam bentuk kursus. Namun
faktanya adalah saatini 80% pembelajaran didapat secara informal. Banyak orang
saat beraktivitas sehari – haridan menghadapi suatu masalah membutuhkan
solusisecepatnya. Dalam hal ini, e-learning haruslah memiliki karakteristik
berikut:
ď‚· Just in time atau tersedia untuk pengguna ketika mereka membutuhkannya
untuk menyelesaikan tugasnya.
ď‚· On demand atau tersedia setiap saat.
ď‚· Bite Sized atau tersedia dalam ukuran yang kecil agar dapat digunakan
secara cepat.
E-learning menyediakanakses keberbagai macam sumber pembelajaranbaik itu
kontenataupun manusia.
Kesalahan lainnya dalam berpikir tentang e-learning bahwa e-learning hanya
membuat konten saja, sebenarnya e-learning adalah sebuah aktivitas sosial. E–
learning menyediakan pengalamanbelajar yang kuatmelalui komunitas online
pengguna e-learning. Karena manusia adalah makhluksosial, jadiada banyak
kesempatan untuk berkomunikasi, berkolaborasi, dan berbagiilmu antarasesama
pengguna e-learning.
E-learning mendukung sekelompok orang atau grupuntuk belajar bersama.
E-learning bukan aktivitas individu saja, tetapi juga mendukung sekelompok orang
atau grup untuk belajar bersama, baik untuk berkomunikasi, berkolaborasi,
berbagi ilmu dan membentuk sebuah komunitas online yang dapat dilakukan
secara langsung (synchronous) atau tidak langsung (asynchronous).
E-learning membawa pembelajarankepada pelajar bukan pelajar ke
pembelajaran.
Bentuk pembelajaran tradisional bahwa pelajar harus pergi keluar untuk mencari
pembelajaran mereka sendiri. Sedangkan Model e-learning disebut juga Pull
Model of Learning.
Dalam pengembangan suatu aplikasi e-learning perlu diperhatikan bahwa materi
yang ditampilkan harus menunjang penyampaian informasiyang benar, tidak
hanya mengutamakan sisi keindahan saja, tetapi harus memperhatikan dengan
seksama teknik belajar – mengajar yang digunakan serta memperhatikan teknik
evaluasi kemajuan peserta didik dan penyimpanan data kemajuan peserta didik.
Menurut Koswara (2006) ada beberapa strategipengajaran yang dapat diterapkan
dengan menggunakan teknologie-learning adalah sebagai berikut :
1. Learning by doing.
Simulasi belajar dengan melakukan apa yang hendak dipelajari. Contohnya adalah
simulator penerbangan (flight simulator), dimana seorang calon penerbang dapat
dilatih untuk melakukan penerbangan suatu pesawattertentu seperti ia berlatih
dengan pesawatyang sesungguhnya.
2. Incidentallearning.
Tidak semua hal menarik untuk dipelajari, oleh karena itu dengan strategi ini
seorang peserta didik dapat mempelajari sesuatu melalui hal lain yang lebih
menarik, dan diharapkan informasiyang sebenarnya dapatdiserap secara tidak
langsung. Misalnya mempelajari geografidengan cara melakukan “perjalanan
maya” ke daerah-daerah wisata.
3. Learning by reflection.
Mempelajari sesuatu dengan mengembangkan ide atau gagasan tentang subyek
yang hendak dipelajari. Peserta didik didorong untuk mengembangkan suatu ide
atau gagasan dengan cara memberikan informasiawaldan aplikasi akan
“mendengarkan” dan memproses masukan ide atau gagasan daripeserta didik
untuk kemudian diberikan informasilanjutan berdasarkan masukan daripeserta
didik.
4. Case-based learning.
Mempelajari sesuatu berdasarkan kasus –kasus yang telah terjadi mengenai
subyek yang hendak dipelajari. Strategi ini tergantung kepada narasumber ahli
dan kasus-kasusyang dapatdikumpulkan tentang materi yang hendak dipelajari.
Peserta didik dapat mempelajari suatu materi dengan cara menyerap informasi
dari narasumber ahlitentang kasus-kasusyang telah terjadi atas materi tersebut.
5. Learning by exploring.
Mempelajari sesuatu dengan cara melakukan eksplorasiterhadap subyek yang
hendak dipelajari. Peserta didik didorong untuk memahami suatu materi dengan
cara melakukan eksplorasimandiriatas materi tersebut. Aplikasi harus
menyediakan informasiyang cukup untuk mengakomodasieksplorasidariPeserta
didik. Mempelajari sesuatu dengan cara menetapkan suatu sasaran yang hendak
dicapai (goal-directed learning). Peserta didik diposisikan dalamsebagai
seseorang yang harus mencapaitujuan dan aplikasi menyediakan fasilitas yang
diperlukan dalam melakukan hal tersebut, kemudian peserta didik menyusun
strategi mandiri untuk mencapai tujuan tersebut.
Manfaat E-Learning
Ada beberapa manfaat pembelajaran elektronik atau e-learning, di antaranya
adalah:
1. Pembelajaran dari mana dan kapan saja (time and place flexibility).
2. Bertambahnya Interaksi pembelajaran antara peserta didik dengan guru atau
instruktur (interactivity enhancement).
3. Menjangkau peserta didik dalam cakupan yang luas (global audience).
4. Mempermudah penyempurnaan dan penyimpanan materi pembelajaran (easy
updating of content as well as archivable capabilities).
Selain itu, manfaat e-learning juga dapat dilihat dari 2 sudut pandang :
Manfaat bagi siswa
Dengan kegiatan e-Learning dimungkinkan berkembangnya fleksibilitas belajar
yang tinggi. Artinya, kita dapat mengakses bahan-bahan belajar setiap saat dan
berulang-ulang.Selain itu kita jugadapat berkomunikasidengan guru/dosensetiap
saat, misalnya melalui chatting dan email. Mengingat sumber belajar yang sudah
dikemas secara elektronik dan tersedia untuk diakses melalui internet, maka kita
dapat melakukan interaksi dengan sumber belajar ini kapan saja dan dari mana
saja, juga tugas-tugas pekerjaan rumah dapat diserahkan kepada guru/dosen
begitu selesai dikerjakan.
Manfaat bagi pengajar.
Denganadanyakegiatan e-Learning manfaatyangdiperoleh guru/dosenantaralain
adalah bahwa guru,dosen dan instrukturakanlebih mudah melakukanpembaruan
materi maupun model pengajaran sesuai dengan tuntutan perkembangan
keilmuan yang terjadi, juga dapat dengan efisien mengontrol kegiatan belajar
siswanya.
Keuntungan dan Kelemahan menggunakan E-learning
Keuntungan menggunakan e-Learning diantaranya sebagai berikut :
ď‚· Fleksibel karena siswa dapat belajar kapan saja, di mana saja, dan dengan
tipe pembelajaran yang berbeda-beda.
ď‚· Menghemat waktu proses belajar mengajar.
ď‚· Mengurangi biaya perjalanan.
ď‚· Menghemat biaya pendidikan secara keseluruhan (infrastruktur, peralatan,
buku-buku).
ď‚· Menjangkau wilayah geografis yang lebih luas.
ď‚· Melatih pembelajar lebih mandiri dalam mendapatkan ilmu pengetahuan.
Kelemahan menggunakan e-learning diantaranya sebagai berikut :
ď‚· Karena e-learning menggunakan teknologi informasi, tidak semua orang
terutama orang yang masih awam dapat menggunakannya dengan baik.
ď‚· Membuat e-learning yang interaktif dan sesuai dengan keinginan pengguna
membutuhkan programming yang sulit, sehingga pembuatannya cukup
lama.
ď‚· E-learning membutuhkan infrastruktur yang baik sehingga membutuhkan
biaya awal yang cukup tinggi.
Teknologi Pendukung E-Learning
Dalam prakteknya e-learning memerlukan bantuan teknologi. Karena itu dikenal
istilah:
a. computer based learning (CBL) yaitu pembelajaran yang sepenuhnya
menggunakan komputer;
b. computer assisted learning (CAL) yaitu pembelajaran yang menggunakan
alat bantu utama komputer.
Teknologi pembelajaran terus berkembang. Namun pada prinsipnya teknologi
tersebut dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu:
a. Technology based learning
b. Technology based web-learning
Technology based learning ini pada prinsipnya terdiri dari Audio Information
Technologies (radio, audio tape, voice mail telephone) dan Video Information
Technologies (video tape, video text, video messaging). Sedangkan technology
based web-learning pada dasarnya adalah Data Information Technologies (bulletin
board, Internet, e-mail, tele-collaboration)
Dalam pelaksanaan pembelajaran sehari-hari, yang sering dijumpai adalah
kombinasi dari teknologi yang dituliskan di atas (audio/data, video/data,
audio/video).Teknologiini jugasering dipakaipadapendidikan jarakjauh(distance
education),dimasudkanagarkomunikasiantaramurid danguru bisaterjadidengan
keunggulan teknologi e-learning ini.
Diantara banyakfasilitasinternet, menurutOnnoW. Purbo(1997),“adalima
aplikasi standar internet yang dapat digunakan untuk keperluan pendidikan, yaitu
e-mail, Mailing List (milis), News group, File Transfer Protocol (FTC), dan World
Wide Web (WWW)”. Secara lebih rinci Rosenberg (2001) mengkatagorikan tiga
kriteria dasar yang ada dalam e-
learning, yaitu:
1. e-learning bersifatjaringan, yang membuatnya mampu memperbaikisecara
cepat menyimpan atau memunculkan kembali, mendistribusikan, dan
sharing pembelajaran dan informasi. Persyaratan ini sangatlah penting
dalam e-learning, sehingga Rosenberg menyebutnya sebagai persyaratan
absolut.
2. e-learning dikirimkan kepada pengguna melalui komputer dengan
menggunakan standar teknologi internet. CD ROM, Web TV, Web Cell
Phones, pagers, dan alat bantu digital personal lainnya walaupun bisa
menyiapkan pesan pembelajaran tetapi tidak bisa digolongkan sebagai e-
learning.
3. e-learning terfokus pada pandangan pembelajaran yang paling luas, solusi
pembelajaran yang menggungguli paradikma tradisional dalam pelatihan.
Ada beberapa alternatif paradigma pendidikan melalui internet ini yang
salah satunya adalah system“dot.comeducationalsystem” (Kardiawarman,2000).
Paradigma ini dapat mengitegrasikan beberapa system seperti; (1) paradigma
virtual teacher resources, yang dapat mengatasi terbatasnya jumlah guru yang
berkualitas, sehingga siswa tidak haus secara intensif memerlukan dukungan guru,
karena peranan guru maya (virtual teacher) dan sebagian besar diambil alih oleh
system belajar tersebut. (2) virtual school system, yang dapat membuka peluang
menyelenggarakanpendidikan dasar,menengah dan tinggiyang tidak memerlukan
ruang dan waktu. Keunggulan paradigma ini daya tampung siswa tak terbatas.
Siswa dapat melakukan kegiatan belajar kapan saja, dimana saja, dan darimana
saja. (3) paradigma cyber educational resources system, atau dot com leraning
resources system. Merupakan pedukung kedua paradigma di atas, dalam
membantu aksesterhadap artikel atau jurnalelektronik yangtersedia secarabebas
dan gratis dalam internet.
Untuk dapat menghasilkan e-learning yang menarik dan diminati, Onno W.
Purbo (2002) mensyaratkan tiga hal yang wajib dipenuhi dalam merancang e-
learning, yaitu
“sederhana, personal, dan cepat”. Sistem yang sederhana akan memudahkan
peserta didik dalam memanfaatkan teknologi dan menu yang ada , dengan
kemudahan pada panel yang disediakan, akan mengurangi pengenalan sistem e-
learning itu sendiri,sehinggawaktu belajarpeserta dapatdiefisienkan untukproses
belajar itu sendiri dan bukan pada belajar menggunakan sistem e-learning-nya.
Syarat personal berarti pengajar dapat berinteraksi dengan baik seperti
layaknya seorang guru yang berkomunikasidengan murid di depan kelas. Dengan
pendekatan dan interaksi yang lebih personal, peserta didik diperhatikan
kemajuannya, serta dibantu segala persoalan yang dihadapinya. Hal ini akan
membuat peserta didik betah berlama-lama di depan layar komputernya
Kemudian layanan ini ditunjang dengan kecepatan, respon yang cepat
terhadap keluhan dan kebutuhan peserta didik lainnya. Dengan demikian
perbaikan pembelajaran dapat dilakukan secepat mungkin oleh pengajar atau
pengelola. Untuk meningkatkan daya tarik belajar, Onno W. Purbo menambahkan
perlunya menggunakan teori games. Teori ini dikemukakan setelah diadakan
sebuah pengamatan terhadap perilaku para penggemar games komputer yang
berkembang sangatpesat. Bermain games komputer sangatlah mengasyikan. Para
pemain akan dibuat hanyut dengan karakter yang dimainkannya lewat komputer
tersebut. Bahkan mampu duduk berjam-jamdan memainkan permainan tersebut
dengan senang hati.
Pengembangan Model
PendapatHaughey(1998)tentangpengembangane-learning. Menurutnyaada tiga
kemungkinan dalam pengembangan sistem pembelajaran berbasis internet, yaitu
web course, web centric course, dan web enhanced course”.
Web courseadalah penggunaan internet untuk keperluan pendidikan, yang mana
peserta didik dan pengajar sepenuhnya terpisah dan tidak diperlukan adanya tatap
muka.
Seluruh bahan ajar, diskusi, konsultasi, penugasan, latihan, ujian, dan kegiatan
pembelajaran lainnya sepenuhnya disampaikan melalui internet. Dengan kata lain
model ini menggunakan sistem jarak jauh.
Web centric course adalah penggunaan internet yang memadukan antara belajar
jarak jauh dan tatap muka (konvensional). Sebagian materi disampikan melalui
internet, dan sebagian lagimelalui tatap muka.Fungsinyasalingmelengkapi. Dalam
model ini pengajar bisa memberikan petunjuk pada siswa untuk mempelajari
materi pelajaran melalui web yang telah dibuatnya. Siswa juga diberikan arahan
untuk mencarisumberlain darisitus-situsyangrelevan.Dalamtatap muka,peserta
didik dan pengajarlebih banyakdiskusitentang temuan materi yangtelah dipelajari
melalui internet tersebut.
Model web enhanced course adalah pemanfaatan internet untuk menunjang
peningkatan kualitas pembelajaran yang dilakukan di kelas. Fungsiinternet adalah
untuk memberikan pengayaan dan komunikasi antara peserta didik dengan
pengajar, sesama peserta didik, anggota kelompok, atau peserta didik dengan nara
sumberlain. Oleh karenaitu peranpengajardalamhal inidituntut untukmenguasai
teknik mencari informasi di internet, membimbing mahasiswa mencari dan
menemukan situs-situs yang relevan dengan bahan pembelajaran, menyajikan
materi melalui web yang menarik dan diminati, melayani bimbingan dan
komunikasi melalui internet, dan kecakapan lain yang diperlukan.
Manajemen Situs Elearning (Romi Satria Wahono,2003)
1. Melakukan Survey, Menyusun Agenda Umum, Rencana ke Depan, dan Mulai
Mengelola Situs eLearning.
Menyusun Agenda umum dan grand design ke depan. Lakukan pendataan dan
analisa matang terhadap “bidang apa” yang akan dikerjakan, “siapa pengguna”,
“siapa penulis”, dan “rencana jangka pendek dan panjang”. Melakukan survey
terhadap komunitas yang sama bidangnya dengan bidang yang akan dibuat
Kemudian buatlah prototipe dan mulai lakukan pendesainan awal situs.
Apakah secara teknis dapat dilaksanakan (technically feasible). Misalnya
apakah jaringan Internetbisa dipasang, apakah infrastrukturpendukungnya,
seperti telepon, listrik, komputer, tersedia, apakah ada tenaga teknis yang
bisa mengoperasikannya tersedia
Apakah secara ekonomis menguntungkan (economically profitable);
misalnya
apakah dengan e-learning kegiatan yang dilakukan menguntungkan atau
apakah retrun on investment (ROI)-nya lebih besar dari satu.
Apakah secara sosial penggunaan e-learning tersebut diterima oleh
masyarakat
(socially acceptable).
2. Rancangan Instruksional
Dalam menentukan rancangan instruksional ini perlu dipertimbangkan aspek-
aspek (Soekartawi, et al, 1999; Yusup Hashim and Razmah, 2001):
ď‚· Course content and learning unit analysis, seperti isi pelajaran,
cakupan, topik yang relevan dan satuan kredit semester.
ď‚· Learner analysis, seperti latar belakang pendidikan siswa, usia, seks,
status pekerjaan, dsb-nya.
ď‚· Learning context analysis, seperti kompetisi pembelajaran apa yang
diinginkan hendaknya dibahas secara mendalam di bagian ini.
ď‚· Instructional analysis, seperti bahan ajar apa yang dikelompokan
menurut
ď‚· kepentingannya, menyusun tugas-tugas dariyang mudah hingga yang
sulit, dsb-nya.
ď‚· State instructional objectives. Tujuan instruksional ini dapat disusun
berdasarkan hasil dari analisis instruksional.
ď‚· Construct criterion test items. Penyusunan test ini dapat didasarkan
dari tujuan instruksional yang telah ditetapkan.
ď‚· Select instructional strategy. Strategi instruksional dapat ditetapkan
berdasarkan fasilitas yang ada.
3 Tahap Pengembangan
Pengembangan e-learning bisa dilakukan dengan mengikuti perkembangan
fasilitas ICT yang tersedia, karena kadang-kadang fasilitas ICT tidak dilengkapi
dalamwaktuyang bersamaan.Begitu pula halnya dengan prototypebahan ajardan
rancangan instruksional yang akan dipergunakan terus dikembangkan dan
dievaluasi secara kontinue.
4. Pelaksanaan
Prototypeyang lengkapbisa dipindahkankekomputer (LAN)dengan menggunakan
format tertentu misalnya format HTML. Uji terhadap prototype hendaknya terus
menerus dilakukan. Dalam tahapan ini seringkali ditemukan berbagai hambatan,
misalnya bagaimana menggunakan management course tool secara baik, apakah
bahan ajarnya benar-benar memenuhistandar bahan ajar mandiri(Jatmiko, 1997).
5. Evaluasi
Sebelum program dimulai, lebih baik dicobakan dengan mengambil beberapa
sampel orang yang dimintai tolong untuk ikut mengevaluasi.
Masalah-masalah yang sering dihadapi sebagai berikut:
o Masalah akses untuk bisa melaksanakan e-learning seperti ketersediaan
jaringan internet, listrik, telepon dan infrastruktur yang lain.
o Masalah ketersediaan software.
o Masalah dampaknya terhadap kurikulum yang ada.
o Masalah skill and knowledge.
o Attitude terhadap ICT
Teknologi Pendukung E-Learning
Di antara banyak fasilitas internet, menurut Onno W. Purbo (1997), “ada lima
aplikasistandar internet yang dapat digunakan untuk keperluan pendidikan, yaitu
email, Mailing List (milis), News group, File Transfer Protocol (FTC), dan World
Wide Web (WWW)”.
Sedangkan Rosenberg (2001) mengkatagorikan tiga kriteria dasar yang ada dalam
e-learning.
(a) e-learning bersifat jaringan, yang membuatnya mampu memperbaiki secara
cepat, menyimpan atau memunculkan kembali, mendistribusikan, dan sharing
pembelajaran dan informasi.
(b)e-learning dikirimkan kepada pengguna melalui komputer dengan
menggunakan standar teknologi internet.
(c) e-learning terfokus pada pandangan pembelajaran yang paling luas, solusi
pembelajaran yang menggungguli paradikma tradisional dalam pelatihan.
Peran Industri Teknologi Informasi Dalam E-Learning
E-learning dikembangkan dari perpaduan aspek pembelajaran dan aspek
teknologi. Darisisiteknologi, keberhasilan e-learning mencakup perpaduan aspek
teknologi :
ď‚· Software
ď‚· Hardware & Networking/communication
Secara garis besar, kontribusi atau peran dari perusahaan-perusahaan atau
vendorTI terhadap perkembanganimplementasie-learning dapatdikategorikan
menjadi dua , yaitu sebagai :
ď‚· Technology Provider
ď‚· Service Provider
Technology provider di bidang e-learning pun memiliki specialisasi yang berbeda,
antara lain :
ď‚· Pengembang LMS -Learning Management System
Beberapa pengembang LMS di dunia antara lain :
ď‚· Web-CT merupakan merupakan salah satu leader di bidang e-learning
software di dunia dengan spesialisasi untuk implementasi di institusi
pendidikan.
ď‚· BlackBoard : Dengan aplikasi Academic Suite-nya, Blackboard juga
menjadi salah satu leader aplikasi e-learning untuk institusi pendidikan.
ď‚· Plateau
ď‚· Saba
E-Learning di Era Globalisasi
Pembelajaran dengan bantuan komputer (PBK) atau Computer Assisted
Instruction (CAI) merupakan awal mula kemunculan dari e-learning. Dalam era
globalisasi seperti sekarang ini, penerapan e-Learning merupakan suatu strategi
yang efektif untuk mengejar ketertinggalan bangsa kita dengan bangsa lainnya
yang sudah selangkah lebih maju dibidang ilmu pengetahuan dan teknologi
(iptek), terutama teknologi informasi. Sebagai solusi, e-Learning memiliki
keunggulan berupa biaya pengembangan yang lebih murah, lebih baik, serta lebih
cepat.
ď‚· Lebih Murah. : metode pembelajaran secara e-Learning tidak
mengharuskan peserta kegiatan belajar mengajar menghadiri suatu ruang
tertentu, tidak diperlukan keberadaan ataupun penyediaan seorang tutor.
ď‚· Lebih Baik.adalah metode pembelajaran secara e-Learning tidak
menetapkan seorang peserta sebagai bagian dari seluruh peserta lainnya
mengikuti cara belajar teman-teman lainnya. Hal ini, jelas sekali membuat
mereka yangmemiliki intelegensia tinggidapatmempelajarisubjekmasalah
yang ingin dipelajari secara lebih mendalam dan dapat lebih banyak lagi
mendapatkan informasi yang menarik.
ď‚· Lebih Cepat yaitu asalkan peserta tersebut memiliki hak akses perangkat
teknologi informasi (misalnya komputer), dengan cepat ia akan segera
mendapatkan informasi yang dicarinya, bahkan tanpa disadiri ia mungkin
akan mendapatkan informasi jauh melebihi dari apa yang ia cari.
Dari uraian di atas maka dalam rangka Peningkatan mutu pendidikan dapat
dilakukan dengan memanfaatkan ICT dalam pembelajaran. Proses pembelajaran
dengan memanfaatkan ICT diyakini dapat mempermudah pemahaman materi
pelajaran.Yang diperlukanuntuk tujuantersebutadalah bagaimana usahasekolah
agar memiliki infrastruktur dibidang ICT dan bagaimana usaha-usaha yang harus
dilakukan untuk meningkatkan profesionalisme guru dalam memanfaatkan ICT
dalam proses pembelajaran.
Daftar Pustaka
Putra, Yananto Mihadi. (2018). ModulKuliah Sistem InformasiManajemen:
Pengenalan E-Learning. FEB - Universitas Mercu Buana: Jakarta.)
Arijanto, Agus (2018). ModulKuliah Sistem InformasiManajemen: Pengenalan E-
Learning. FEB - Universitas Mercu Buana: Jakarta.)

More Related Content

What's hot

Tugas SIM, Septian Dwi Noorcahyo, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Pengenalan...
Tugas SIM, Septian Dwi Noorcahyo, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Pengenalan...Tugas SIM, Septian Dwi Noorcahyo, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Pengenalan...
Tugas SIM, Septian Dwi Noorcahyo, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Pengenalan...
SeptianCahyo10
 
SIM 14, SHUFI NOOR, PROF. Dr. HAPZI ALI CMA, PENGENALAN E-LEARNING, UNIVERSIT...
SIM 14, SHUFI NOOR, PROF. Dr. HAPZI ALI CMA, PENGENALAN E-LEARNING, UNIVERSIT...SIM 14, SHUFI NOOR, PROF. Dr. HAPZI ALI CMA, PENGENALAN E-LEARNING, UNIVERSIT...
SIM 14, SHUFI NOOR, PROF. Dr. HAPZI ALI CMA, PENGENALAN E-LEARNING, UNIVERSIT...
shufynoor
 
Peranan pembelajaran elektronik
Peranan pembelajaran elektronikPeranan pembelajaran elektronik
Peranan pembelajaran elektronikBudi Raharjo
 
SIM, Tiara Anggraeni, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pengenalan E-Learning, Univer...
SIM, Tiara Anggraeni, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pengenalan E-Learning, Univer...SIM, Tiara Anggraeni, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pengenalan E-Learning, Univer...
SIM, Tiara Anggraeni, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pengenalan E-Learning, Univer...
Tiara Anggraeni
 
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)
felikstevanus
 
Tujuan e learning
Tujuan e learningTujuan e learning
Tujuan e learning
SariantiPurba
 
Ppt Pengantar Pembelajaran Berbasis IT
Ppt Pengantar Pembelajaran Berbasis ITPpt Pengantar Pembelajaran Berbasis IT
Ppt Pengantar Pembelajaran Berbasis ITDewi_Sejarah
 
Aplikasi E Learning
Aplikasi E LearningAplikasi E Learning
Aplikasi E Learningdr2200s
 
Dampak Pemanfaatan Sistem E-Learning Pada Siloam Hospitals Kebon Jeruk Untuk ...
Dampak Pemanfaatan Sistem E-Learning Pada Siloam Hospitals Kebon Jeruk Untuk ...Dampak Pemanfaatan Sistem E-Learning Pada Siloam Hospitals Kebon Jeruk Untuk ...
Dampak Pemanfaatan Sistem E-Learning Pada Siloam Hospitals Kebon Jeruk Untuk ...
AndreasTanjaya_43218120078
 
tugas sim
tugas simtugas sim
tugas sim
GitaSrinita
 
SIM, FADLI, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Pengenalan E-Learning , 2017
SIM, FADLI, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Pengenalan E-Learning , 2017SIM, FADLI, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Pengenalan E-Learning , 2017
SIM, FADLI, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Pengenalan E-Learning , 2017
Fadli2727
 
Perancangan e-learning-virtual-classroom-menggunakan-multimedia-pembelajaran-...
Perancangan e-learning-virtual-classroom-menggunakan-multimedia-pembelajaran-...Perancangan e-learning-virtual-classroom-menggunakan-multimedia-pembelajaran-...
Perancangan e-learning-virtual-classroom-menggunakan-multimedia-pembelajaran-...
Dafit_satria
 
Komputer untuk pendidikan
Komputer untuk pendidikanKomputer untuk pendidikan
Komputer untuk pendidikan
viqrialfi
 
Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, e learning, 2018
Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, e   learning, 2018Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, e   learning, 2018
Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, e learning, 2018
Dian Anggraeni
 
KONSEP E-LEARNING DAN KELEBIHAN SERTA KELEMAHAN E-LEARNING
KONSEP E-LEARNING DAN KELEBIHAN SERTA KELEMAHAN E-LEARNINGKONSEP E-LEARNING DAN KELEBIHAN SERTA KELEMAHAN E-LEARNING
KONSEP E-LEARNING DAN KELEBIHAN SERTA KELEMAHAN E-LEARNING
Ayundari67
 
Indah herlina, hapzi ali, e learning dan manfaat sistem pembelajaran e-learni...
Indah herlina, hapzi ali, e learning dan manfaat sistem pembelajaran e-learni...Indah herlina, hapzi ali, e learning dan manfaat sistem pembelajaran e-learni...
Indah herlina, hapzi ali, e learning dan manfaat sistem pembelajaran e-learni...
Indah Herlina
 
Inovasi teknologi pembelajaran
Inovasi teknologi pembelajaranInovasi teknologi pembelajaran
Inovasi teknologi pembelajaran
Mustapa Alba
 
14,sim ,fathia suwaninda ,hapzi ali , akuntansi ,universitas mercu buana,akun...
14,sim ,fathia suwaninda ,hapzi ali , akuntansi ,universitas mercu buana,akun...14,sim ,fathia suwaninda ,hapzi ali , akuntansi ,universitas mercu buana,akun...
14,sim ,fathia suwaninda ,hapzi ali , akuntansi ,universitas mercu buana,akun...
fathiamunaf
 
Tugas 14, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, pengenalan e...
Tugas 14, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, pengenalan e...Tugas 14, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, pengenalan e...
Tugas 14, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, pengenalan e...
CELINEDANARIS
 

What's hot (19)

Tugas SIM, Septian Dwi Noorcahyo, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Pengenalan...
Tugas SIM, Septian Dwi Noorcahyo, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Pengenalan...Tugas SIM, Septian Dwi Noorcahyo, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Pengenalan...
Tugas SIM, Septian Dwi Noorcahyo, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Pengenalan...
 
SIM 14, SHUFI NOOR, PROF. Dr. HAPZI ALI CMA, PENGENALAN E-LEARNING, UNIVERSIT...
SIM 14, SHUFI NOOR, PROF. Dr. HAPZI ALI CMA, PENGENALAN E-LEARNING, UNIVERSIT...SIM 14, SHUFI NOOR, PROF. Dr. HAPZI ALI CMA, PENGENALAN E-LEARNING, UNIVERSIT...
SIM 14, SHUFI NOOR, PROF. Dr. HAPZI ALI CMA, PENGENALAN E-LEARNING, UNIVERSIT...
 
Peranan pembelajaran elektronik
Peranan pembelajaran elektronikPeranan pembelajaran elektronik
Peranan pembelajaran elektronik
 
SIM, Tiara Anggraeni, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pengenalan E-Learning, Univer...
SIM, Tiara Anggraeni, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pengenalan E-Learning, Univer...SIM, Tiara Anggraeni, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pengenalan E-Learning, Univer...
SIM, Tiara Anggraeni, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pengenalan E-Learning, Univer...
 
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)
 
Tujuan e learning
Tujuan e learningTujuan e learning
Tujuan e learning
 
Ppt Pengantar Pembelajaran Berbasis IT
Ppt Pengantar Pembelajaran Berbasis ITPpt Pengantar Pembelajaran Berbasis IT
Ppt Pengantar Pembelajaran Berbasis IT
 
Aplikasi E Learning
Aplikasi E LearningAplikasi E Learning
Aplikasi E Learning
 
Dampak Pemanfaatan Sistem E-Learning Pada Siloam Hospitals Kebon Jeruk Untuk ...
Dampak Pemanfaatan Sistem E-Learning Pada Siloam Hospitals Kebon Jeruk Untuk ...Dampak Pemanfaatan Sistem E-Learning Pada Siloam Hospitals Kebon Jeruk Untuk ...
Dampak Pemanfaatan Sistem E-Learning Pada Siloam Hospitals Kebon Jeruk Untuk ...
 
tugas sim
tugas simtugas sim
tugas sim
 
SIM, FADLI, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Pengenalan E-Learning , 2017
SIM, FADLI, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Pengenalan E-Learning , 2017SIM, FADLI, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Pengenalan E-Learning , 2017
SIM, FADLI, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Pengenalan E-Learning , 2017
 
Perancangan e-learning-virtual-classroom-menggunakan-multimedia-pembelajaran-...
Perancangan e-learning-virtual-classroom-menggunakan-multimedia-pembelajaran-...Perancangan e-learning-virtual-classroom-menggunakan-multimedia-pembelajaran-...
Perancangan e-learning-virtual-classroom-menggunakan-multimedia-pembelajaran-...
 
Komputer untuk pendidikan
Komputer untuk pendidikanKomputer untuk pendidikan
Komputer untuk pendidikan
 
Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, e learning, 2018
Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, e   learning, 2018Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, e   learning, 2018
Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, e learning, 2018
 
KONSEP E-LEARNING DAN KELEBIHAN SERTA KELEMAHAN E-LEARNING
KONSEP E-LEARNING DAN KELEBIHAN SERTA KELEMAHAN E-LEARNINGKONSEP E-LEARNING DAN KELEBIHAN SERTA KELEMAHAN E-LEARNING
KONSEP E-LEARNING DAN KELEBIHAN SERTA KELEMAHAN E-LEARNING
 
Indah herlina, hapzi ali, e learning dan manfaat sistem pembelajaran e-learni...
Indah herlina, hapzi ali, e learning dan manfaat sistem pembelajaran e-learni...Indah herlina, hapzi ali, e learning dan manfaat sistem pembelajaran e-learni...
Indah herlina, hapzi ali, e learning dan manfaat sistem pembelajaran e-learni...
 
Inovasi teknologi pembelajaran
Inovasi teknologi pembelajaranInovasi teknologi pembelajaran
Inovasi teknologi pembelajaran
 
14,sim ,fathia suwaninda ,hapzi ali , akuntansi ,universitas mercu buana,akun...
14,sim ,fathia suwaninda ,hapzi ali , akuntansi ,universitas mercu buana,akun...14,sim ,fathia suwaninda ,hapzi ali , akuntansi ,universitas mercu buana,akun...
14,sim ,fathia suwaninda ,hapzi ali , akuntansi ,universitas mercu buana,akun...
 
Tugas 14, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, pengenalan e...
Tugas 14, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, pengenalan e...Tugas 14, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, pengenalan e...
Tugas 14, celine danaris gracia, yananto mihadi putra, se, m.si, pengenalan e...
 

Similar to Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pengenalan e learning, 2018 (14)

SIM 14, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, E-LEARNING, Univ. Mercubuana, 2018
SIM 14, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, E-LEARNING, Univ. Mercubuana, 2018SIM 14, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, E-LEARNING, Univ. Mercubuana, 2018
SIM 14, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, E-LEARNING, Univ. Mercubuana, 2018
Afifah Luthfiah
 
Tugas sim dwi ariyan
Tugas sim dwi ariyanTugas sim dwi ariyan
Tugas sim dwi ariyan
AriyanSutanto
 
SIM, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali, Pengenalan E-Learning, Universitas Mercu Buan...
SIM, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali,  Pengenalan E-Learning, Universitas Mercu Buan...SIM, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali,  Pengenalan E-Learning, Universitas Mercu Buan...
SIM, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali, Pengenalan E-Learning, Universitas Mercu Buan...
Dwi Yuliyanah
 
Tugas sistem informasi manajemen dampak pemanfaatan sistem e learning pada pt...
Tugas sistem informasi manajemen dampak pemanfaatan sistem e learning pada pt...Tugas sistem informasi manajemen dampak pemanfaatan sistem e learning pada pt...
Tugas sistem informasi manajemen dampak pemanfaatan sistem e learning pada pt...
klaravita
 
Tugas ke 14,sim,cristina ayu rini,prof.dr.hapzi ali,cma,elearning,universitas...
Tugas ke 14,sim,cristina ayu rini,prof.dr.hapzi ali,cma,elearning,universitas...Tugas ke 14,sim,cristina ayu rini,prof.dr.hapzi ali,cma,elearning,universitas...
Tugas ke 14,sim,cristina ayu rini,prof.dr.hapzi ali,cma,elearning,universitas...
Universitas Mercu Buana
 
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,pengenalan e learning,universitas mercubuana,2017
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,pengenalan e learning,universitas mercubuana,2017Sim,lisa andriyani,hapzi ali,pengenalan e learning,universitas mercubuana,2017
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,pengenalan e learning,universitas mercubuana,2017
Lisa Andriyani
 
Sim, nurfanida putri hikmalia, hapzi ali, e learning, universitas mercu buana...
Sim, nurfanida putri hikmalia, hapzi ali, e learning, universitas mercu buana...Sim, nurfanida putri hikmalia, hapzi ali, e learning, universitas mercu buana...
Sim, nurfanida putri hikmalia, hapzi ali, e learning, universitas mercu buana...
Nurfanida Hikmalia
 
Sim 14 ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, pengenalan e-learning...
Sim 14 ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, pengenalan e-learning...Sim 14 ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, pengenalan e-learning...
Sim 14 ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, pengenalan e-learning...
Ellya Yasmien
 
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learning
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learningSim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learning
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learning
Desi Panjaitan
 
Dampak pemanfaatan e learning pada perusahaan dikonversi
Dampak pemanfaatan e learning pada perusahaan dikonversiDampak pemanfaatan e learning pada perusahaan dikonversi
Dampak pemanfaatan e learning pada perusahaan dikonversi
Ulmi_Kalsum
 
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN SISTEM E-LEARNING PADA ...
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN:  DAMPAK PEMANFAATAN SISTEM E-LEARNING PADA ...TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN:  DAMPAK PEMANFAATAN SISTEM E-LEARNING PADA ...
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN SISTEM E-LEARNING PADA ...
Gita Oktavianti
 
Jurnal 2.pdf
Jurnal 2.pdfJurnal 2.pdf
Jurnal 2.pdf
NoviAnty13
 
Sim, saeful akhyar,prof.dr.hapzi ali,mm,cma,pengenalan e learning, universita...
Sim, saeful akhyar,prof.dr.hapzi ali,mm,cma,pengenalan e learning, universita...Sim, saeful akhyar,prof.dr.hapzi ali,mm,cma,pengenalan e learning, universita...
Sim, saeful akhyar,prof.dr.hapzi ali,mm,cma,pengenalan e learning, universita...
Saeful Akhyar
 
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, E learning
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, E learningsim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, E learning
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, E learning
Ricky Setiawan
 
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learning
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learningSim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learning
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learning
Desi Panjaitan
 
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, E-learning, Universitas Mercu Bu...
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, E-learning, Universitas Mercu Bu...SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, E-learning, Universitas Mercu Bu...
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, E-learning, Universitas Mercu Bu...
Khusrul Kurniawan
 
SIM Rahma Kesumawati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,. Pengenalan E-Learnin...
SIM Rahma Kesumawati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,. Pengenalan E-Learnin...SIM Rahma Kesumawati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,. Pengenalan E-Learnin...
SIM Rahma Kesumawati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,. Pengenalan E-Learnin...
Rahma Kesumawati
 
Sim, 11, nurfadilah, hapzi ali, e learning , universitas mercubuana, 2018
Sim, 11, nurfadilah, hapzi ali, e learning , universitas mercubuana, 2018Sim, 11, nurfadilah, hapzi ali, e learning , universitas mercubuana, 2018
Sim, 11, nurfadilah, hapzi ali, e learning , universitas mercubuana, 2018
nurfadilahhh1
 
Pemebelajaran Berbasis Komputer Model Tutorial
Pemebelajaran Berbasis Komputer Model TutorialPemebelajaran Berbasis Komputer Model Tutorial
Pemebelajaran Berbasis Komputer Model Tutorial
Sitha98
 
Modul pembelajaran berbasis komputer model tutorial
Modul pembelajaran berbasis komputer model tutorialModul pembelajaran berbasis komputer model tutorial
Modul pembelajaran berbasis komputer model tutorial
Siti Sholihah
 

Similar to Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pengenalan e learning, 2018 (14) (20)

SIM 14, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, E-LEARNING, Univ. Mercubuana, 2018
SIM 14, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, E-LEARNING, Univ. Mercubuana, 2018SIM 14, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, E-LEARNING, Univ. Mercubuana, 2018
SIM 14, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, E-LEARNING, Univ. Mercubuana, 2018
 
Tugas sim dwi ariyan
Tugas sim dwi ariyanTugas sim dwi ariyan
Tugas sim dwi ariyan
 
SIM, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali, Pengenalan E-Learning, Universitas Mercu Buan...
SIM, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali,  Pengenalan E-Learning, Universitas Mercu Buan...SIM, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali,  Pengenalan E-Learning, Universitas Mercu Buan...
SIM, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali, Pengenalan E-Learning, Universitas Mercu Buan...
 
Tugas sistem informasi manajemen dampak pemanfaatan sistem e learning pada pt...
Tugas sistem informasi manajemen dampak pemanfaatan sistem e learning pada pt...Tugas sistem informasi manajemen dampak pemanfaatan sistem e learning pada pt...
Tugas sistem informasi manajemen dampak pemanfaatan sistem e learning pada pt...
 
Tugas ke 14,sim,cristina ayu rini,prof.dr.hapzi ali,cma,elearning,universitas...
Tugas ke 14,sim,cristina ayu rini,prof.dr.hapzi ali,cma,elearning,universitas...Tugas ke 14,sim,cristina ayu rini,prof.dr.hapzi ali,cma,elearning,universitas...
Tugas ke 14,sim,cristina ayu rini,prof.dr.hapzi ali,cma,elearning,universitas...
 
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,pengenalan e learning,universitas mercubuana,2017
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,pengenalan e learning,universitas mercubuana,2017Sim,lisa andriyani,hapzi ali,pengenalan e learning,universitas mercubuana,2017
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,pengenalan e learning,universitas mercubuana,2017
 
Sim, nurfanida putri hikmalia, hapzi ali, e learning, universitas mercu buana...
Sim, nurfanida putri hikmalia, hapzi ali, e learning, universitas mercu buana...Sim, nurfanida putri hikmalia, hapzi ali, e learning, universitas mercu buana...
Sim, nurfanida putri hikmalia, hapzi ali, e learning, universitas mercu buana...
 
Sim 14 ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, pengenalan e-learning...
Sim 14 ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, pengenalan e-learning...Sim 14 ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, pengenalan e-learning...
Sim 14 ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, pengenalan e-learning...
 
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learning
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learningSim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learning
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learning
 
Dampak pemanfaatan e learning pada perusahaan dikonversi
Dampak pemanfaatan e learning pada perusahaan dikonversiDampak pemanfaatan e learning pada perusahaan dikonversi
Dampak pemanfaatan e learning pada perusahaan dikonversi
 
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN SISTEM E-LEARNING PADA ...
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN:  DAMPAK PEMANFAATAN SISTEM E-LEARNING PADA ...TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN:  DAMPAK PEMANFAATAN SISTEM E-LEARNING PADA ...
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN SISTEM E-LEARNING PADA ...
 
Jurnal 2.pdf
Jurnal 2.pdfJurnal 2.pdf
Jurnal 2.pdf
 
Sim, saeful akhyar,prof.dr.hapzi ali,mm,cma,pengenalan e learning, universita...
Sim, saeful akhyar,prof.dr.hapzi ali,mm,cma,pengenalan e learning, universita...Sim, saeful akhyar,prof.dr.hapzi ali,mm,cma,pengenalan e learning, universita...
Sim, saeful akhyar,prof.dr.hapzi ali,mm,cma,pengenalan e learning, universita...
 
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, E learning
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, E learningsim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, E learning
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, E learning
 
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learning
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learningSim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learning
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learning
 
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, E-learning, Universitas Mercu Bu...
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, E-learning, Universitas Mercu Bu...SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, E-learning, Universitas Mercu Bu...
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, E-learning, Universitas Mercu Bu...
 
SIM Rahma Kesumawati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,. Pengenalan E-Learnin...
SIM Rahma Kesumawati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,. Pengenalan E-Learnin...SIM Rahma Kesumawati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,. Pengenalan E-Learnin...
SIM Rahma Kesumawati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,. Pengenalan E-Learnin...
 
Sim, 11, nurfadilah, hapzi ali, e learning , universitas mercubuana, 2018
Sim, 11, nurfadilah, hapzi ali, e learning , universitas mercubuana, 2018Sim, 11, nurfadilah, hapzi ali, e learning , universitas mercubuana, 2018
Sim, 11, nurfadilah, hapzi ali, e learning , universitas mercubuana, 2018
 
Pemebelajaran Berbasis Komputer Model Tutorial
Pemebelajaran Berbasis Komputer Model TutorialPemebelajaran Berbasis Komputer Model Tutorial
Pemebelajaran Berbasis Komputer Model Tutorial
 
Modul pembelajaran berbasis komputer model tutorial
Modul pembelajaran berbasis komputer model tutorialModul pembelajaran berbasis komputer model tutorial
Modul pembelajaran berbasis komputer model tutorial
 

More from Universitas Mercu Buana

Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, blog dan databa...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, blog dan databa...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, blog dan databa...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, blog dan databa...
Universitas Mercu Buana
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, telekomunikasi,...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, telekomunikasi,...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, telekomunikasi,...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, telekomunikasi,...
Universitas Mercu Buana
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sistem pengambi...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sistem pengambi...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sistem pengambi...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sistem pengambi...
Universitas Mercu Buana
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, implikasi etis ...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, implikasi etis ...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, implikasi etis ...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, implikasi etis ...
Universitas Mercu Buana
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
Universitas Mercu Buana
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, definisi sistem...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, definisi sistem...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, definisi sistem...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, definisi sistem...
Universitas Mercu Buana
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, implikasi etis ...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, implikasi etis ...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, implikasi etis ...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, implikasi etis ...
Universitas Mercu Buana
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,keamanan informa...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,keamanan informa...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,keamanan informa...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,keamanan informa...
Universitas Mercu Buana
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, informasi dalam...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, informasi dalam...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, informasi dalam...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, informasi dalam...
Universitas Mercu Buana
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pengembangan si...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pengembangan si...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pengembangan si...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pengembangan si...
Universitas Mercu Buana
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
Universitas Mercu Buana
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
Universitas Mercu Buana
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,pengguna dan pen...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,pengguna dan pen...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,pengguna dan pen...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,pengguna dan pen...
Universitas Mercu Buana
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,pengguna dan pen...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,pengguna dan pen...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,pengguna dan pen...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,pengguna dan pen...
Universitas Mercu Buana
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pemanfaatan sis...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pemanfaatan sis...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pemanfaatan sis...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pemanfaatan sis...
Universitas Mercu Buana
 

More from Universitas Mercu Buana (15)

Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, blog dan databa...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, blog dan databa...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, blog dan databa...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, blog dan databa...
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, telekomunikasi,...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, telekomunikasi,...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, telekomunikasi,...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, telekomunikasi,...
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sistem pengambi...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sistem pengambi...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sistem pengambi...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sistem pengambi...
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, implikasi etis ...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, implikasi etis ...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, implikasi etis ...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, implikasi etis ...
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, definisi sistem...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, definisi sistem...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, definisi sistem...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, definisi sistem...
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, implikasi etis ...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, implikasi etis ...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, implikasi etis ...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, implikasi etis ...
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,keamanan informa...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,keamanan informa...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,keamanan informa...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,keamanan informa...
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, informasi dalam...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, informasi dalam...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, informasi dalam...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, informasi dalam...
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pengembangan si...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pengembangan si...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pengembangan si...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pengembangan si...
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,pengguna dan pen...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,pengguna dan pen...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,pengguna dan pen...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,pengguna dan pen...
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,pengguna dan pen...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,pengguna dan pen...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,pengguna dan pen...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si,pengguna dan pen...
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pemanfaatan sis...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pemanfaatan sis...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pemanfaatan sis...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pemanfaatan sis...
 

Recently uploaded

PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Kurnia Fajar
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
AgusRahmat39
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 

Recently uploaded (20)

PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 

Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, pengenalan e learning, 2018 (14)

  • 1. SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Disusun untuk mata kuliah : Sistem Informasi Manajemen Minggu Ke Empat Belas Semester Gasal 2018 Dosen Pengampu : Yananto Mihadi Putra, S.E., M.Si., CMA. Disusun Oleh : Istianah Indrayani 43217110118 Mengenai : Pengenalan E-Learning
  • 2. Pengenalan E-Learning Kemajuan teknologi dan informasi saat ini berkembang sangat pesat. Seiring dengan berkembanganya teknologi dan informasi kebutuhan akan suatu konsep dan mekanisme belajar mengajar berbasis teknologi informartika menjadi tidak terelakkan lagi. Salah satu contoh dari mekanisme belajar mengajar yang berbasis teknologi informatika adalah pembelajaran elektronik atau yang biasa disebut dengan e-learning. Matthew Comerchero dalam E-Learning, Concepts and Techniques ( Bloomsburg, 2006 ) mendefinisikan: E-learningadalah sarana pendidikan yang mencakup motivasidiri sendiri, komunikasi, efisiensi, dan teknologi. Karena ada keterbatasan dalam interaksi sosial, siswa harus menjaga diri mereka tetap termotivasi. E- learning efisien karena mengeliminasi jarak dan arus pulang-pergi.Jarak dieliminasi karena isi dari e-learning didesain dengan media yang dapat diakses dariterminal komputer yang memiliki peralatan yang sesuai dan sarana teknologi lainnya yang dapatmengakses jaringan atau Internet. Dari definisi-definisi yang muncul dapat kita simpulkan bahwa sistem atau konsep pendidikan yang memanfaatkan teknologi informasidalam proses belajar mengajar dapat disebut sebagai suatu e- Learning (Wahono, 2005, p. 1). Dalam hal ini Cisco (2001) menjelaskan filosofis e-learning sebagai berikut: ď‚· e-learning merupakan penyampian informasi, komunikasi, pendidikan, pelatihan secara on-line. ď‚· e-learning menyediakan seperangkat alat yang dapat memperkaya nilai belajar
  • 3. o secara konvensional (model belajar konvensional, kajian terhadap buku teks,CD-ROM,dan pelatihan berbasiskomputer)sehinggadapat menjawab tantangan perkembangan globalisasi. ď‚· e-learning tidak berarti menggantikan model belajar konvensionaldi dalam kelas,tetapi memperkuatmodel belajar tersebutmelalui pengayaancontent dan pengembangan teknologi pendidikan. ď‚· Kapasitas siswa amat bervariasi tergantung pada bentuk isi dan cara penyampaiannya. Makin baik keselarasan antar conten dan alat penyampai dengan gaya belajar, maka akan lebih baik kapasitas siswa yang pada gilirannya akan memberi hasil yang lebih baik. Definisi eLearning mengandung pengertian yang sangat luas, sehingga banyak pakar yang menguraikan tentang definisi eLearning dari berbagai sudut pandang. Salah satu definisi yang cukup dapat diterima banyak pihak misalnya dari Darin E. Hartley [Hartley, 2001] yang menyatakan: eLearning merupakan suatu jenis belajar mengajar yang memungkinkan tersampaikannya bahan ajar ke siswa dengan menggunakan media Internet, Intranet atau media jaringan komputer lain. LearnFrame.Com dalam Glossary of eLearning Terms [Glossary, 2001] menyatakan suatu definisi yang lebih luas bahwa: eLearning adalah sistem pendidikan yang menggunakan aplikasi elektronik untuk mendukung belajar mengajar dengan media Internet, jaringan komputer,maupun komputer standalone.
  • 4. Definisi-definisilain berserakan dibuku-buku. Cara termudah dan tercepatmelihat berbagai definisi e-Learning. Apa yang dapat disimpulkan dari berbagai definisi diatas adalah : 1. Metode belajar mengajar baru yang menggunakan media jaringan komputer dan Internet 2. Tersampaikannya bahan ajar (konten) melalui media elektronik. Otomatis bentuk bahan ajar juga dalam bentuk elektronik (digital). 3. Adanya sistem dan aplikasi elektronik yang mendukung proses belajar mengajar. Kesimpulan definisi diatas ini yang sering saya gunakan untuk membuat bagan komponen e-Learning. Dengan kata lain, komponen yang membentuk e-Learning adalah: 1.Infrastruktur e-Learning: Infrastruktur e-Learning dapat berupa personal computer (PC), jaringan komputer, internet dan perlengkapan multimedia. Termasuk didalamnya peralatan teleconference apabila kita memberikan layanan synchronous learning melalui teleconference. 2.Sistem dan Aplikasi e-Learning: Sistem perangkat lunak yang mem-virtualisasi prosesbelajarmengajar konvensional.Bagaimanamanajemen kelas, pembuatan materi atau konten, forum diskusi, sistem penilaian (rapor), sistem ujian online
  • 5. dan segala fitur yang berhubungan dengan manajemen proses belajar mengajar. Sistem perangkat lunak tersebut sering disebut dengan Learning Management System (LMS). LMS banyak yang opensource sehingga bisa kita manfaatkan dengan mudah dan murah untuk dibangun di sekolah dan universitas/perguruan tinggi. 3.Konten e-Learning: Konten dan bahan ajar yang ada pada e-Learning system (Learning Management System). Konten dan bahan ajar ini bisa dalam bentuk Multimedia-based Content (konten berbentuk multimedia interaktif) atau Text- based Content (konten berbentuk teks seperti pada buku pelajaran biasa). Biasa disimpan dalam Learning Management System (LMS) sehingga dapat dijalankan oleh siswa kapanpun dan dimanapun. Depdiknas cukup aktif bergerak dengan membuat banyak kompetisi pembuatan multimedia pembelajaran. Pustekkom juga mengembangkan e-dukasi.net yang mem-free-kan multimedia pembelajaran untuk SMP, SMA dan SMK. Ini langkah menarik untuk mempersiapkan perkembangan e-Learning dari sisi konten. Sedangkan Actor yang ada dalam pelaksanakan e-Learning boleh dikatakan sama dengan proses belajar mengajar konvensional, yaitu perlu adanya guru
  • 6. (instruktur) yang membimbing, siswayang menerima bahan ajar dan administrator yang mengelola administrasidan proses belajar mengajar. Karakteristik e-learning, antara lain adalah : 1. Memanfaatkan jasa teknologi elektronik; di mana guru dan siswa, siswa dan sesama siswa atau guru dan sesama guru dapat berkomunikasidengan relative mudah dengan tanpa dibatasi oleh hal-hal yang protokoler. 2. Memanfaatkan keunggulan komputer (digital media dan computer networks). 3. Menggunakan bahan ajar bersifat mandiri(self learning materials) disimpan di komputer sehingga dapat diakses oleh guru dan siswa kapan saja dan di mana saja bila yang bersangkutan memerlukannya. 4. Memanfaatkan jadwalpembelajaran, kurikulum, hasilkemajuan belajar dan hal-hal yang berkaitan dengan administrasipendidikan dapat dilihat setiap saat di komputer Menurut Clark & Mayer, e-learning memiliki fitur – fitur sebagai berikut: ď‚· Konten yang relevan dengan tujuan belajar. ď‚· Menggunakan metode instruksionalseperticontoh dan praktek untuk membantu belajar. ď‚· Menggunakan elemen media seperti kalimat dan gambar untuk mendistribusikan konten dan metode belajar. ď‚· Pembelajaran dapat secara langsung dengan instruktur ataupun belajar secara individu. ď‚· Membangun wawasan dan teknik baru yang dihubungkan dengan tujuan belajar.
  • 7. ď‚· E-learning menciptakan solusi belajar formaldan informal. Salah satu kesalahan berpikir tentang e-learning adalah e-learning hanya menciptakan sistembelajar secara formal, seperti dalam bentuk kursus. Namun faktanya adalah saatini 80% pembelajaran didapat secara informal. Banyak orang saat beraktivitas sehari – haridan menghadapi suatu masalah membutuhkan solusisecepatnya. Dalam hal ini, e-learning haruslah memiliki karakteristik berikut: ď‚· Just in time atau tersedia untuk pengguna ketika mereka membutuhkannya untuk menyelesaikan tugasnya. ď‚· On demand atau tersedia setiap saat. ď‚· Bite Sized atau tersedia dalam ukuran yang kecil agar dapat digunakan secara cepat. E-learning menyediakanakses keberbagai macam sumber pembelajaranbaik itu kontenataupun manusia. Kesalahan lainnya dalam berpikir tentang e-learning bahwa e-learning hanya membuat konten saja, sebenarnya e-learning adalah sebuah aktivitas sosial. E– learning menyediakan pengalamanbelajar yang kuatmelalui komunitas online pengguna e-learning. Karena manusia adalah makhluksosial, jadiada banyak kesempatan untuk berkomunikasi, berkolaborasi, dan berbagiilmu antarasesama pengguna e-learning. E-learning mendukung sekelompok orang atau grupuntuk belajar bersama. E-learning bukan aktivitas individu saja, tetapi juga mendukung sekelompok orang atau grup untuk belajar bersama, baik untuk berkomunikasi, berkolaborasi,
  • 8. berbagi ilmu dan membentuk sebuah komunitas online yang dapat dilakukan secara langsung (synchronous) atau tidak langsung (asynchronous). E-learning membawa pembelajarankepada pelajar bukan pelajar ke pembelajaran. Bentuk pembelajaran tradisional bahwa pelajar harus pergi keluar untuk mencari pembelajaran mereka sendiri. Sedangkan Model e-learning disebut juga Pull Model of Learning. Dalam pengembangan suatu aplikasi e-learning perlu diperhatikan bahwa materi yang ditampilkan harus menunjang penyampaian informasiyang benar, tidak hanya mengutamakan sisi keindahan saja, tetapi harus memperhatikan dengan seksama teknik belajar – mengajar yang digunakan serta memperhatikan teknik evaluasi kemajuan peserta didik dan penyimpanan data kemajuan peserta didik. Menurut Koswara (2006) ada beberapa strategipengajaran yang dapat diterapkan dengan menggunakan teknologie-learning adalah sebagai berikut : 1. Learning by doing. Simulasi belajar dengan melakukan apa yang hendak dipelajari. Contohnya adalah simulator penerbangan (flight simulator), dimana seorang calon penerbang dapat dilatih untuk melakukan penerbangan suatu pesawattertentu seperti ia berlatih dengan pesawatyang sesungguhnya.
  • 9. 2. Incidentallearning. Tidak semua hal menarik untuk dipelajari, oleh karena itu dengan strategi ini seorang peserta didik dapat mempelajari sesuatu melalui hal lain yang lebih menarik, dan diharapkan informasiyang sebenarnya dapatdiserap secara tidak langsung. Misalnya mempelajari geografidengan cara melakukan “perjalanan maya” ke daerah-daerah wisata. 3. Learning by reflection. Mempelajari sesuatu dengan mengembangkan ide atau gagasan tentang subyek yang hendak dipelajari. Peserta didik didorong untuk mengembangkan suatu ide atau gagasan dengan cara memberikan informasiawaldan aplikasi akan “mendengarkan” dan memproses masukan ide atau gagasan daripeserta didik untuk kemudian diberikan informasilanjutan berdasarkan masukan daripeserta didik. 4. Case-based learning. Mempelajari sesuatu berdasarkan kasus –kasus yang telah terjadi mengenai subyek yang hendak dipelajari. Strategi ini tergantung kepada narasumber ahli dan kasus-kasusyang dapatdikumpulkan tentang materi yang hendak dipelajari. Peserta didik dapat mempelajari suatu materi dengan cara menyerap informasi dari narasumber ahlitentang kasus-kasusyang telah terjadi atas materi tersebut. 5. Learning by exploring. Mempelajari sesuatu dengan cara melakukan eksplorasiterhadap subyek yang hendak dipelajari. Peserta didik didorong untuk memahami suatu materi dengan cara melakukan eksplorasimandiriatas materi tersebut. Aplikasi harus menyediakan informasiyang cukup untuk mengakomodasieksplorasidariPeserta
  • 10. didik. Mempelajari sesuatu dengan cara menetapkan suatu sasaran yang hendak dicapai (goal-directed learning). Peserta didik diposisikan dalamsebagai seseorang yang harus mencapaitujuan dan aplikasi menyediakan fasilitas yang diperlukan dalam melakukan hal tersebut, kemudian peserta didik menyusun strategi mandiri untuk mencapai tujuan tersebut. Manfaat E-Learning Ada beberapa manfaat pembelajaran elektronik atau e-learning, di antaranya adalah: 1. Pembelajaran dari mana dan kapan saja (time and place flexibility). 2. Bertambahnya Interaksi pembelajaran antara peserta didik dengan guru atau instruktur (interactivity enhancement). 3. Menjangkau peserta didik dalam cakupan yang luas (global audience). 4. Mempermudah penyempurnaan dan penyimpanan materi pembelajaran (easy updating of content as well as archivable capabilities). Selain itu, manfaat e-learning juga dapat dilihat dari 2 sudut pandang : Manfaat bagi siswa Dengan kegiatan e-Learning dimungkinkan berkembangnya fleksibilitas belajar yang tinggi. Artinya, kita dapat mengakses bahan-bahan belajar setiap saat dan berulang-ulang.Selain itu kita jugadapat berkomunikasidengan guru/dosensetiap saat, misalnya melalui chatting dan email. Mengingat sumber belajar yang sudah dikemas secara elektronik dan tersedia untuk diakses melalui internet, maka kita dapat melakukan interaksi dengan sumber belajar ini kapan saja dan dari mana
  • 11. saja, juga tugas-tugas pekerjaan rumah dapat diserahkan kepada guru/dosen begitu selesai dikerjakan. Manfaat bagi pengajar. Denganadanyakegiatan e-Learning manfaatyangdiperoleh guru/dosenantaralain adalah bahwa guru,dosen dan instrukturakanlebih mudah melakukanpembaruan materi maupun model pengajaran sesuai dengan tuntutan perkembangan keilmuan yang terjadi, juga dapat dengan efisien mengontrol kegiatan belajar siswanya. Keuntungan dan Kelemahan menggunakan E-learning Keuntungan menggunakan e-Learning diantaranya sebagai berikut : ď‚· Fleksibel karena siswa dapat belajar kapan saja, di mana saja, dan dengan tipe pembelajaran yang berbeda-beda. ď‚· Menghemat waktu proses belajar mengajar. ď‚· Mengurangi biaya perjalanan. ď‚· Menghemat biaya pendidikan secara keseluruhan (infrastruktur, peralatan, buku-buku). ď‚· Menjangkau wilayah geografis yang lebih luas. ď‚· Melatih pembelajar lebih mandiri dalam mendapatkan ilmu pengetahuan.
  • 12. Kelemahan menggunakan e-learning diantaranya sebagai berikut : ď‚· Karena e-learning menggunakan teknologi informasi, tidak semua orang terutama orang yang masih awam dapat menggunakannya dengan baik. ď‚· Membuat e-learning yang interaktif dan sesuai dengan keinginan pengguna membutuhkan programming yang sulit, sehingga pembuatannya cukup lama. ď‚· E-learning membutuhkan infrastruktur yang baik sehingga membutuhkan biaya awal yang cukup tinggi. Teknologi Pendukung E-Learning Dalam prakteknya e-learning memerlukan bantuan teknologi. Karena itu dikenal istilah: a. computer based learning (CBL) yaitu pembelajaran yang sepenuhnya menggunakan komputer; b. computer assisted learning (CAL) yaitu pembelajaran yang menggunakan alat bantu utama komputer. Teknologi pembelajaran terus berkembang. Namun pada prinsipnya teknologi tersebut dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu: a. Technology based learning b. Technology based web-learning Technology based learning ini pada prinsipnya terdiri dari Audio Information Technologies (radio, audio tape, voice mail telephone) dan Video Information Technologies (video tape, video text, video messaging). Sedangkan technology
  • 13. based web-learning pada dasarnya adalah Data Information Technologies (bulletin board, Internet, e-mail, tele-collaboration) Dalam pelaksanaan pembelajaran sehari-hari, yang sering dijumpai adalah kombinasi dari teknologi yang dituliskan di atas (audio/data, video/data, audio/video).Teknologiini jugasering dipakaipadapendidikan jarakjauh(distance education),dimasudkanagarkomunikasiantaramurid danguru bisaterjadidengan keunggulan teknologi e-learning ini. Diantara banyakfasilitasinternet, menurutOnnoW. Purbo(1997),“adalima aplikasi standar internet yang dapat digunakan untuk keperluan pendidikan, yaitu e-mail, Mailing List (milis), News group, File Transfer Protocol (FTC), dan World Wide Web (WWW)”. Secara lebih rinci Rosenberg (2001) mengkatagorikan tiga kriteria dasar yang ada dalam e- learning, yaitu: 1. e-learning bersifatjaringan, yang membuatnya mampu memperbaikisecara cepat menyimpan atau memunculkan kembali, mendistribusikan, dan sharing pembelajaran dan informasi. Persyaratan ini sangatlah penting dalam e-learning, sehingga Rosenberg menyebutnya sebagai persyaratan absolut. 2. e-learning dikirimkan kepada pengguna melalui komputer dengan menggunakan standar teknologi internet. CD ROM, Web TV, Web Cell Phones, pagers, dan alat bantu digital personal lainnya walaupun bisa menyiapkan pesan pembelajaran tetapi tidak bisa digolongkan sebagai e- learning.
  • 14. 3. e-learning terfokus pada pandangan pembelajaran yang paling luas, solusi pembelajaran yang menggungguli paradikma tradisional dalam pelatihan. Ada beberapa alternatif paradigma pendidikan melalui internet ini yang salah satunya adalah system“dot.comeducationalsystem” (Kardiawarman,2000). Paradigma ini dapat mengitegrasikan beberapa system seperti; (1) paradigma virtual teacher resources, yang dapat mengatasi terbatasnya jumlah guru yang berkualitas, sehingga siswa tidak haus secara intensif memerlukan dukungan guru, karena peranan guru maya (virtual teacher) dan sebagian besar diambil alih oleh system belajar tersebut. (2) virtual school system, yang dapat membuka peluang menyelenggarakanpendidikan dasar,menengah dan tinggiyang tidak memerlukan ruang dan waktu. Keunggulan paradigma ini daya tampung siswa tak terbatas. Siswa dapat melakukan kegiatan belajar kapan saja, dimana saja, dan darimana saja. (3) paradigma cyber educational resources system, atau dot com leraning resources system. Merupakan pedukung kedua paradigma di atas, dalam membantu aksesterhadap artikel atau jurnalelektronik yangtersedia secarabebas dan gratis dalam internet. Untuk dapat menghasilkan e-learning yang menarik dan diminati, Onno W. Purbo (2002) mensyaratkan tiga hal yang wajib dipenuhi dalam merancang e- learning, yaitu “sederhana, personal, dan cepat”. Sistem yang sederhana akan memudahkan peserta didik dalam memanfaatkan teknologi dan menu yang ada , dengan kemudahan pada panel yang disediakan, akan mengurangi pengenalan sistem e- learning itu sendiri,sehinggawaktu belajarpeserta dapatdiefisienkan untukproses belajar itu sendiri dan bukan pada belajar menggunakan sistem e-learning-nya.
  • 15. Syarat personal berarti pengajar dapat berinteraksi dengan baik seperti layaknya seorang guru yang berkomunikasidengan murid di depan kelas. Dengan pendekatan dan interaksi yang lebih personal, peserta didik diperhatikan kemajuannya, serta dibantu segala persoalan yang dihadapinya. Hal ini akan membuat peserta didik betah berlama-lama di depan layar komputernya Kemudian layanan ini ditunjang dengan kecepatan, respon yang cepat terhadap keluhan dan kebutuhan peserta didik lainnya. Dengan demikian perbaikan pembelajaran dapat dilakukan secepat mungkin oleh pengajar atau pengelola. Untuk meningkatkan daya tarik belajar, Onno W. Purbo menambahkan perlunya menggunakan teori games. Teori ini dikemukakan setelah diadakan sebuah pengamatan terhadap perilaku para penggemar games komputer yang berkembang sangatpesat. Bermain games komputer sangatlah mengasyikan. Para pemain akan dibuat hanyut dengan karakter yang dimainkannya lewat komputer tersebut. Bahkan mampu duduk berjam-jamdan memainkan permainan tersebut dengan senang hati. Pengembangan Model PendapatHaughey(1998)tentangpengembangane-learning. Menurutnyaada tiga kemungkinan dalam pengembangan sistem pembelajaran berbasis internet, yaitu web course, web centric course, dan web enhanced course”. Web courseadalah penggunaan internet untuk keperluan pendidikan, yang mana peserta didik dan pengajar sepenuhnya terpisah dan tidak diperlukan adanya tatap muka.
  • 16. Seluruh bahan ajar, diskusi, konsultasi, penugasan, latihan, ujian, dan kegiatan pembelajaran lainnya sepenuhnya disampaikan melalui internet. Dengan kata lain model ini menggunakan sistem jarak jauh. Web centric course adalah penggunaan internet yang memadukan antara belajar jarak jauh dan tatap muka (konvensional). Sebagian materi disampikan melalui internet, dan sebagian lagimelalui tatap muka.Fungsinyasalingmelengkapi. Dalam model ini pengajar bisa memberikan petunjuk pada siswa untuk mempelajari materi pelajaran melalui web yang telah dibuatnya. Siswa juga diberikan arahan untuk mencarisumberlain darisitus-situsyangrelevan.Dalamtatap muka,peserta didik dan pengajarlebih banyakdiskusitentang temuan materi yangtelah dipelajari melalui internet tersebut. Model web enhanced course adalah pemanfaatan internet untuk menunjang peningkatan kualitas pembelajaran yang dilakukan di kelas. Fungsiinternet adalah untuk memberikan pengayaan dan komunikasi antara peserta didik dengan pengajar, sesama peserta didik, anggota kelompok, atau peserta didik dengan nara sumberlain. Oleh karenaitu peranpengajardalamhal inidituntut untukmenguasai teknik mencari informasi di internet, membimbing mahasiswa mencari dan menemukan situs-situs yang relevan dengan bahan pembelajaran, menyajikan materi melalui web yang menarik dan diminati, melayani bimbingan dan komunikasi melalui internet, dan kecakapan lain yang diperlukan. Manajemen Situs Elearning (Romi Satria Wahono,2003)
  • 17. 1. Melakukan Survey, Menyusun Agenda Umum, Rencana ke Depan, dan Mulai Mengelola Situs eLearning. Menyusun Agenda umum dan grand design ke depan. Lakukan pendataan dan analisa matang terhadap “bidang apa” yang akan dikerjakan, “siapa pengguna”, “siapa penulis”, dan “rencana jangka pendek dan panjang”. Melakukan survey terhadap komunitas yang sama bidangnya dengan bidang yang akan dibuat Kemudian buatlah prototipe dan mulai lakukan pendesainan awal situs. Apakah secara teknis dapat dilaksanakan (technically feasible). Misalnya apakah jaringan Internetbisa dipasang, apakah infrastrukturpendukungnya, seperti telepon, listrik, komputer, tersedia, apakah ada tenaga teknis yang bisa mengoperasikannya tersedia Apakah secara ekonomis menguntungkan (economically profitable); misalnya apakah dengan e-learning kegiatan yang dilakukan menguntungkan atau apakah retrun on investment (ROI)-nya lebih besar dari satu. Apakah secara sosial penggunaan e-learning tersebut diterima oleh masyarakat (socially acceptable). 2. Rancangan Instruksional Dalam menentukan rancangan instruksional ini perlu dipertimbangkan aspek- aspek (Soekartawi, et al, 1999; Yusup Hashim and Razmah, 2001): ď‚· Course content and learning unit analysis, seperti isi pelajaran, cakupan, topik yang relevan dan satuan kredit semester.
  • 18. ď‚· Learner analysis, seperti latar belakang pendidikan siswa, usia, seks, status pekerjaan, dsb-nya. ď‚· Learning context analysis, seperti kompetisi pembelajaran apa yang diinginkan hendaknya dibahas secara mendalam di bagian ini. ď‚· Instructional analysis, seperti bahan ajar apa yang dikelompokan menurut ď‚· kepentingannya, menyusun tugas-tugas dariyang mudah hingga yang sulit, dsb-nya. ď‚· State instructional objectives. Tujuan instruksional ini dapat disusun berdasarkan hasil dari analisis instruksional. ď‚· Construct criterion test items. Penyusunan test ini dapat didasarkan dari tujuan instruksional yang telah ditetapkan. ď‚· Select instructional strategy. Strategi instruksional dapat ditetapkan berdasarkan fasilitas yang ada. 3 Tahap Pengembangan Pengembangan e-learning bisa dilakukan dengan mengikuti perkembangan fasilitas ICT yang tersedia, karena kadang-kadang fasilitas ICT tidak dilengkapi dalamwaktuyang bersamaan.Begitu pula halnya dengan prototypebahan ajardan rancangan instruksional yang akan dipergunakan terus dikembangkan dan dievaluasi secara kontinue.
  • 19. 4. Pelaksanaan Prototypeyang lengkapbisa dipindahkankekomputer (LAN)dengan menggunakan format tertentu misalnya format HTML. Uji terhadap prototype hendaknya terus menerus dilakukan. Dalam tahapan ini seringkali ditemukan berbagai hambatan, misalnya bagaimana menggunakan management course tool secara baik, apakah bahan ajarnya benar-benar memenuhistandar bahan ajar mandiri(Jatmiko, 1997). 5. Evaluasi Sebelum program dimulai, lebih baik dicobakan dengan mengambil beberapa sampel orang yang dimintai tolong untuk ikut mengevaluasi. Masalah-masalah yang sering dihadapi sebagai berikut: o Masalah akses untuk bisa melaksanakan e-learning seperti ketersediaan jaringan internet, listrik, telepon dan infrastruktur yang lain. o Masalah ketersediaan software. o Masalah dampaknya terhadap kurikulum yang ada. o Masalah skill and knowledge. o Attitude terhadap ICT Teknologi Pendukung E-Learning Di antara banyak fasilitas internet, menurut Onno W. Purbo (1997), “ada lima aplikasistandar internet yang dapat digunakan untuk keperluan pendidikan, yaitu email, Mailing List (milis), News group, File Transfer Protocol (FTC), dan World Wide Web (WWW)”. Sedangkan Rosenberg (2001) mengkatagorikan tiga kriteria dasar yang ada dalam e-learning.
  • 20. (a) e-learning bersifat jaringan, yang membuatnya mampu memperbaiki secara cepat, menyimpan atau memunculkan kembali, mendistribusikan, dan sharing pembelajaran dan informasi. (b)e-learning dikirimkan kepada pengguna melalui komputer dengan menggunakan standar teknologi internet. (c) e-learning terfokus pada pandangan pembelajaran yang paling luas, solusi pembelajaran yang menggungguli paradikma tradisional dalam pelatihan. Peran Industri Teknologi Informasi Dalam E-Learning E-learning dikembangkan dari perpaduan aspek pembelajaran dan aspek teknologi. Darisisiteknologi, keberhasilan e-learning mencakup perpaduan aspek teknologi : ď‚· Software ď‚· Hardware & Networking/communication Secara garis besar, kontribusi atau peran dari perusahaan-perusahaan atau vendorTI terhadap perkembanganimplementasie-learning dapatdikategorikan menjadi dua , yaitu sebagai : ď‚· Technology Provider ď‚· Service Provider
  • 21. Technology provider di bidang e-learning pun memiliki specialisasi yang berbeda, antara lain : ď‚· Pengembang LMS -Learning Management System Beberapa pengembang LMS di dunia antara lain : ď‚· Web-CT merupakan merupakan salah satu leader di bidang e-learning software di dunia dengan spesialisasi untuk implementasi di institusi pendidikan. ď‚· BlackBoard : Dengan aplikasi Academic Suite-nya, Blackboard juga menjadi salah satu leader aplikasi e-learning untuk institusi pendidikan. ď‚· Plateau ď‚· Saba E-Learning di Era Globalisasi Pembelajaran dengan bantuan komputer (PBK) atau Computer Assisted Instruction (CAI) merupakan awal mula kemunculan dari e-learning. Dalam era globalisasi seperti sekarang ini, penerapan e-Learning merupakan suatu strategi yang efektif untuk mengejar ketertinggalan bangsa kita dengan bangsa lainnya yang sudah selangkah lebih maju dibidang ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), terutama teknologi informasi. Sebagai solusi, e-Learning memiliki keunggulan berupa biaya pengembangan yang lebih murah, lebih baik, serta lebih cepat. ď‚· Lebih Murah. : metode pembelajaran secara e-Learning tidak mengharuskan peserta kegiatan belajar mengajar menghadiri suatu ruang tertentu, tidak diperlukan keberadaan ataupun penyediaan seorang tutor.
  • 22. ď‚· Lebih Baik.adalah metode pembelajaran secara e-Learning tidak menetapkan seorang peserta sebagai bagian dari seluruh peserta lainnya mengikuti cara belajar teman-teman lainnya. Hal ini, jelas sekali membuat mereka yangmemiliki intelegensia tinggidapatmempelajarisubjekmasalah yang ingin dipelajari secara lebih mendalam dan dapat lebih banyak lagi mendapatkan informasi yang menarik. ď‚· Lebih Cepat yaitu asalkan peserta tersebut memiliki hak akses perangkat teknologi informasi (misalnya komputer), dengan cepat ia akan segera mendapatkan informasi yang dicarinya, bahkan tanpa disadiri ia mungkin akan mendapatkan informasi jauh melebihi dari apa yang ia cari. Dari uraian di atas maka dalam rangka Peningkatan mutu pendidikan dapat dilakukan dengan memanfaatkan ICT dalam pembelajaran. Proses pembelajaran dengan memanfaatkan ICT diyakini dapat mempermudah pemahaman materi pelajaran.Yang diperlukanuntuk tujuantersebutadalah bagaimana usahasekolah agar memiliki infrastruktur dibidang ICT dan bagaimana usaha-usaha yang harus dilakukan untuk meningkatkan profesionalisme guru dalam memanfaatkan ICT dalam proses pembelajaran.
  • 23. Daftar Pustaka Putra, Yananto Mihadi. (2018). ModulKuliah Sistem InformasiManajemen: Pengenalan E-Learning. FEB - Universitas Mercu Buana: Jakarta.) Arijanto, Agus (2018). ModulKuliah Sistem InformasiManajemen: Pengenalan E- Learning. FEB - Universitas Mercu Buana: Jakarta.)