Dokumen tersebut berisi jawaban mahasiswa terhadap tiga soal tentang hukum pajak. Pertama, menjelaskan subjek dan objek pajak serta kegunaannya bagi negara. Kedua, menyebutkan dua fungsi utama perpajakan. Ketiga, menjelaskan sumber-sumber penerimaan negara berdasarkan UU No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.
aspek hukum ttg kepailitan, pkpu, pengadilan niaga
Tugas MK hk pajak Muhammad Ali Murtadha.pdf
1. NAMA : MUHAMMAD ALI MURTADHA
NIM : 2005905040053
MK : HUKUM PAJAK
SOAL
1. Sebutkan siapa yang menjadi subjek dan objek pajak? serta jelaskan kegunaan dari pajak itu
sendiri bagi negara yang saudara ketahui !
2. Sebutkan dan jelaskan dua fungsi utama dari perpajakan yang anda ketahui !
3. Sebutkan dan jelaskan apa yang saudara ketahui tentang sumber-sumber penerimaan negara
berdasarkan Pasal 11 Ayat (3) UU No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara?
JAWAB
1. SUBJEK PAJAK
a. 1. Orang pribadi, yang bertempat tinggal atau berada di Indonesia ataun maupun di luar
Indonesia
2. Warisan yang belum terbagi sebagai satu kesatuan, menggantikan yang berhak
b. Badan
c. Bentuk usaha tetap
OBJEK PAJAK
Yang menjadi Objek Pajak adalah penghasilan yaitu setiap tambahan kemampuan ekonomis
yang diterima atau diperoleh Wajib Pajak, baik yang berasal dari Indonesia maupun dari luar
Indonesia, yang dapat dipakai untuk konsumsi atau untuk menambah kekayaan Wajib Pajak
yang bersangkutan, dengan nama dan dalam bentuk apapun
KEGUNAAN PAJAK BAGI NEGARA
Untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran Pemerintah dalam aspek Pembaguan Nasional.
2. FUNGSI UTAMA PAJAK
a. Fungsi sebagai sumber keuangan Negara (budgetair) untuk membiayai pengeluaran-
pengeluaran Pemerintah.
b. Fungsi mengatur (regulered) dalam arti bahwa pajak itu dapat digunakan sebagai alat
untuk mengatur atau melaksanakan Negara dalam lapangan ekonomi dan sosial.
3. SUMBER-SUMBER PENERIMAAN NEGARA BERDASARKAN PASAL 11 AYAT (3) UU NO. 17
TAHUN 2003 TENTANG KEUANGAN NEGARA
Menurut Pasal 11 ayat (3) UU No.17 Tahun 2003 Tenang keuangan negara Pendapatan
negara terdiri atas penerimaan pajak, penerimaan bukan
pajak, dan hibah.
2. 1. Penerima perpajakan
Penerima perpajakan bersumber dari penerima pajak dalam negri dan pajak
perdagangan internasional.
2. Penerima negara bukan pajak
PNBP meliputi penerimaan negara yang bersumber dari penerimaan Sumber Daya Alam
(SDA), Bagian Pemerintah atas laba BUMN, dan Penerimaan negara bukan pajak lainnya.
3. Hibah
Adalah Semua penerimaan negara yang berasal dari sumbangan pihak swasta dalam
negri dan pemerintah daerah serta pihak swasta luar negeri dan pemerintah luar negeri
yang tidak perlu dibayar Kembali dan tidak mengikat, tidak secara terus menerus, dan
dialokasikan untuk kegiatan tertentu sesuai Nota Kesepahaman (Memorandum of
Undersatnding).