Dokumen tersebut membahas teori produksi yang mempelajari perilaku unit produksi dan bagaimana memproduksi barang dengan menggunakan berbagai input seperti modal, tanah dan tenaga kerja. Dibedakan input tetap dan variabel, serta jangka pendek dan panjang produksi. Dijelaskan fungsi produksi, produksi rata-rata dan marjinal serta kondisi produksi optimal.
Latihan makro ekonomi .. GNP = Gross Nasional ProductLelys x'Trezz
Â
PNB/GNP (Produk Nasional Bruto/Gross Nasional Product)
PNB adalah seluruh nilai produk barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat  suatu Negara dalam periode tertentu, biasanya satu tahun, termasuk didalamnya barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat Negara tersebut yang bePrada di luar negeri, tetapi tidak termasuk hasil produksi perusahaan asing yang beroperasi di wilayah negara tersebut.
Ekonomika Mikro - Teori Perilaku ProdusenNur Widayati
Â
Teori Perilaku Produsen adalah teori yang menjelaskan tentang bagaimana tingkah laku produsen dalam menghasilkan produk yang selalu berupaya untuk mencapai efesiensi dalam kegiatan produksinya.
Latihan makro ekonomi .. GNP = Gross Nasional ProductLelys x'Trezz
Â
PNB/GNP (Produk Nasional Bruto/Gross Nasional Product)
PNB adalah seluruh nilai produk barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat  suatu Negara dalam periode tertentu, biasanya satu tahun, termasuk didalamnya barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat Negara tersebut yang bePrada di luar negeri, tetapi tidak termasuk hasil produksi perusahaan asing yang beroperasi di wilayah negara tersebut.
Ekonomika Mikro - Teori Perilaku ProdusenNur Widayati
Â
Teori Perilaku Produsen adalah teori yang menjelaskan tentang bagaimana tingkah laku produsen dalam menghasilkan produk yang selalu berupaya untuk mencapai efesiensi dalam kegiatan produksinya.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Â
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Â
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
Â
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
2. Produksi : menghasilkan barang (dan jasa) yg
akan dibeli manusia
Teori produksi :
- mempelajari perilaku firm (unit usaha
produksi)
- menganalisis bagaimana businessman, dg
ketrampilan dan teknologi yg ada,
mengkombinasikan berbagai input
untuk menghasilkan output yg secara
ekonomi efisien
3. Proses produksi memerlukan input : tenaga
kerja manusia, modal, bahan mentah dsb
ïƒ Disederhanakan modal (K) dan tenaga
kerja manusia (L)
ïƒ Dibedakan input tetap (fixed input) dan
input variabel (variable input)
4. Input tetap (fixed input) adalah input
yang tidak dapat diubah jumlahnya dalam
jangka pendek. Misal : gedung, tanah
Input variabel (variable input) adalah
input yang dapat diubah-ubah jumlahnya,
misal tenagakerja.
5. JJaannggkkaa WWaakkttuu PPrroodduukkssii
Jangka waktu dibedakan menjadi 2:
ï‚—Jangka Pendek (short run) : jangka waktu
ketika input variabel dapat disesuaikan,
namun input tetap tidak dapat disesuaikan.
ï‚—Jangka Panjang (long run) : satu waktu
dimana seluruh input variabel maupun tetap
yang digunakan perusahaan dapat diubah.
6. Fungsi produksi secara umum :
Y = f (x1 , x2 , x3 ,…….., xn)
dimana : Y = hasil produksi fisik
x1 ….xn = faktor produksi
Dalam produksi pertanian :
Q = f (K, L, La, M)
dimana :Q = tingkat hasil (produksi)
K = modal
L = tenaga kerja
La = tanah
M = Manajemen
7. untuk lebih menyederhanakan….
digunakan satu jenis input produksi yaitu
tenaga kerja (L), sedangkan input input
lain yang tergabung dalam (K) dianggap
tetap.
Fungsi produksi pertanian menjadi :
Q = f (L, K*)
K* = K yang konstan
8.
9. ï‚—Tahap I : tenaga kerja masih sedikit,
apabila ditambah akan meningkatkan total
produksi, produksi rata-rata dan produksi
marginal.
ï‚—Tahap II : produksi total terus meningkat
sampai produksi optimum sedang produksi
rata-rata menurun dan produksi marginal
menurun sampai titik nol.
ï‚—Tahap III : Penambahan tenaga kerja
menurunkan total produksi dan produksi
rata-rata, sedangkan produksi marginal
negatif.
10. MP = Marginal product = produksi
marjinal = perubahan produksi per kesatuan
perubahan input
MP = δy/δx = f’(x)
MPmax = δMP/δx = 0 ïƒ inflection point
MP = 0 pada TP max = δy/δx = 0
AP = Average product = produksi rata-rata
AP = q/x
AP max = MP
11. Elastisitas produksi = output elasticity
ω = perbandingan perubahan relatif produksi
dan input
= (Δq/q)/(Δx/x) = Δq/Δx . x/q
≈ (δq/δx) (x/q) = MP/AP
12. Stage 1 :
MP > AP ïƒ Ï‰ > 1 Produksi elastis (tambahan input
lebih menguntungkan)
ïƒ Daerah irrational
Stage 2 :
MP < AP ïƒ 0 < ω < 1 Produksi inelastis
ïƒ Daerah rational
Stage3 :
MP < 0 ïƒ Ï‰ < 0 tambahan input menurunkan produksi
ïƒ Daerah irrational
14. a) Gambarkan grafik fungsi produksi ini
b) Hitunglah AP, MP dan gambarkan
grafiknya
c) Tunjukkan daerah stage I, II dan III
15. PRODUKSI OPTIMUM
TVP= total value product = TP.p
(p : harga produk)
AVP= average value product = AP.p
(nilai produksi rata-rata)
MVP= marginal value product = MP.p
(nilai marginal produk atau tambahan
penerimaan per kesatuan tambahan input)
r = harga input
17. PRODUKSI OPTIMUM
MVP > r input perlu ditambah
MVP < r input perlu dikurangi
OPTIMUMïƒ MVP = r
18. PRODUKSI OPTIMUM
Bukti :
П = R – C
П = P q – r x
П = P f(x) – r x
Пmax : δ П/δx = 0
δ П/δx = p f’(x) – r = 0
p f’(x) = r ïƒ MVP = r
f’(x) = r/p ïƒ MP = r/p
19. Jadi produksi optimum/keuntungan
maksimum :
Nilai marginal product (MVP) sama dg
harga input (r)
Marginal product (MP) sama dg
perbandingan harga input dan output (r/p)
20. Pengaruh perubahan harga input dan
output :
a.Harga input naik (r↑) titik optimum bergeser
ke kiri sehinggga penggunaaan input berkurang
(x↓) dan produksi turun (q↓)
b.Kalau harga input turun r ↓ ïƒ x ↑ ïƒ q ↑
c.Kalau harga output naik p ↑ ïƒ x ↑ ïƒ q↑
d.Kalau harga output turun p ↓ ïƒ x ↓ ïƒ q ↓
21. Contoh :
Diketahui fungsi produksi q = 15x2 – x3
Berapa penggunaan input pada :
a.MPmax (inflection point)
b.AP max
c.TP max
d. Kalau harga input 27 dan harga output
1, berapa input yg digunakan?