SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
TEKNIK AUDIT
BERBANTUAN KOMPUTER
Ruslan A. Gani, S.Pd, M.M.
Pengertian
Teknik audit berbantuan komputer (TABK) atau dalam Bahasa Inggris
sering disebut dengan Computer Assisted Audit Techniques (CAATs)
adalah pelaksanaan pengumpulan bahan bukti audit dengan
menggunakan komputer
Audit with the computer mempunyai pengertian yang luas, yaitu kegiatan audit
dengan menggunakan komputer sebagai alat bantu. Bantuan komputer dapat
digunakan untuk kegiatan-kegiatan pengetikan/ penyusunan laporan,
penyusunan jadwal, table-tabel/ matriks, pembuatan grafik, pemilihan sample,
dan kegiatan pengujian/tes dengan komputer (pengumpulan dan evaluasi bukti
audit; test of controls maupun substantive test).
memberikan opini atau
fairness dan kesesuaian sistem
akuntansi dengan standar
akuntansi keuangan
TUJUAN
Secara lebih rinci, kegiatan-kegiatan yang dapat
dilakukan dengan menggunakan alat bantu
komputer dalam pelaksanaan audit adalah:
-Audit Sampling
-Simulasi
-Pengumpulan data yang
akan diuji
-Penelaahan analitis
(annalistic review)
-Penyusunan kertas kerja
pemeriksaan (KKP).
-Kalkulasi
-Mencetak konfirmasi dan
berbagai formulir atau surat
lainnya
-Kalkulasi telaah analitis
akan lebih efisien
-Informasi proyek
-Korespondensi audit
standar
-Peningkatan evektifitas
biayaPeningkatan evektifitas
biaya
-Akan terjadi peningkatan
indenpendensi karyawan-
karyawan sistem informasi
-Cek atas rumus/
penjumlahan/ perkalian/
perehitungan bunga/ pajak
diskon
-Cek kelengkapan data,
konsistensi, alokasi dan
ketepatannya
-Membanding integritas
data (data integrity) antara
file/ tahapan proses
-Membandingkan data
antara berbagai prosedur
audit yang dilaukan
Pengendalian Intern & Prosedur Audit
No Bidang Pengendalian yang Diaudit Dengan Bukti Audit
1 Perencanaan Organisasi, IT-Plan,
maupun operation
Manual Dokumen Plaining, risalah rapat direksi
2 Prosedur pengembangan
aplikasi,system dokumentasi,
review, testing, dan approving
systems atau program dan perubahan
Manual Hasil observasi, cek dokumentasi, hasil
wawancara
4 Pengendalian Mesin/ equipment/
hardware/ systems software
Komputer Produk pabrikan komputer/ software house
sudah dilengkapi pengendalian
5 Pengendalian access equipment dan
data/ file
Manual/
Komputer
Hasil interview mendalam dengan teknisi
atau cek dengan software
6 Pengendalian menyeluruh terkait
dengan data dan prosedur yang
mungkin berdampak dengan
keseluruhan operasi komputer
Manual Observasi, bukti dokumentasi, SOP/
standard operating procedures tertulis,
wawancara dan sebagainya.
Menilai kualitasi sistem pengendalian
intern pada sistem yang digunakan
Mengetahui bagaimana cara sistem
software bekerja merusak sistem
pengendalian komputer
Mengumpulkan bukti tentang kualitas
sistem aplikasi, yang disebut sebagai
utility program.
Software audit diperlukan untuk
Kegiatan audit dilakukan dalam berbagai cara, yaitu antara lain: Menggunakan
test deck dengan integrated test facility (ITF), parallel test facility (PTF) atau
parallel simulation, dengan paket software (generalized atau specialized audit
software) dengan sistem tagging & tracing, job analysis.
Pendekatan Pelaksanaan Audit
Teknik Audit Berbantuan Komputer
Teknik Uraian Contoh
Data uji Data uji dientri untuk data yang
absah dan yang tidak absah
Transaksi-transaksi penggajian yang
nomor identifikasi karyawannya
absah/ tidak absah
Fasilitas pengujian terpadu-
integrated test facility (ITF)
ITF mencakup penggunaan data uji
dan pembuatan record fiktif
(pemasok, karyawan) dalam file
master sistem komputer
Transaksi-transaksi penggajian
untuk karyawan fiktif diproses
secara bersamaan dengan
Transaksi-transaksi penggajian yan
g absah
Simulasi paralel Pemprosesan data nyata melalui
program audit. Keluaran simulasi
dan keluaran nyata kemudian
dibandingkan
Penghitungan penyusutan
diferifikasi melalui pemrosesan file
master aktiva tetap dengan
program audit
Perangkat lunak audit Program komputer yang
memungkinkan komputer
Auditor menggunakan program
komputer untuk mengambil data
Teknik Audit Berbantuan Komputer
Generalized audit software (GAS)
perangkat lunak computer
GAS merupakan perangkat lunak
audit yang dirancang secara khusus
untuk memungkinkan auditor
memproses data yang berkaitan
dengan audit
Auditor menggunakan GAS untuk
hal-hal yang tidak biasa. Paket
spreadsheet komputer mikro
digunakan untuk membuat kertas
kerja dan lampiran-lampiran audit
Kegiatan audit terprogram
Embedded audit routines (tersimpan
dalam program)
Kegiatan audit khusus dalam
program komputer sehingga data
Transaksi dapat dianalisa
Unsur-unsur data yang dikecualikan
dan di uji edit yang tercakup dalam
program ditulis dalam file audit
khusus
Catatan diperluas Modifikasi program untuk
mengumpulkan dan menyimpan
data yang berkaitan dengan audit
Program gaji dimodifikasi untuk
mengumpulkan data yang berkaitan
dengan penyebaran lembur
Snapshot Modifikasi program untuk membuat
keluaran data yang berkaitan dengan
audit
Program penggajian dimodifikasi
untuk membuat keluaran data yang
berkaitan dengan pembayaran
lembur
Teknik Audit Berbantuan Komputer
Penjejakan Penjejakan memberikan jejak audit
rinci mengenai intruksi yang telah
dilakukan selama operasi program
Program gaji dijejaki untuk jika uji
edit tertentu dilaksanakan secara
tepat
Bagan arus pengendalian Bagan arus analitis atau teknik-teknik
grafis yang digunakan untuk
menjelaskan penendalian dalam
system
Auditor menyajikan bagan arus
analitis untuk menelaah
pengendalian dalam sistem aplkasi
penggajian
Pemetaan (Mapping) Perangkat lunak khusus yang
digunakan untuk memonitor
pelaksanaan program
Pelaksanaan program dengan data
uji sebagai masukan dipetakan untuk
menunjukkan seberapa ekstensifnya
input data menguji program tersebut
Audit dengan software package/
application
Melaksanakan audit dengan
berbantuan komputer, khususnya
dengan paket-paket program
aplikasi, seperti : Microsoft Excel dan
Access
Data di-down load ke file pada
program aplikasi tersebut untuk diuji
dalam beberapa hal, missal: cek
duplikasi data, cek nilai limit, dan
sebagainya.
PADA BATCH PROCESSING ENVIRONMENT
Pendekatan Data Uji
Pendekatan data uji (test deck approach) adalah merupakan pelaksanaan audit yang dilakukan
dengan “using the auditor’s data with client’s software”. Maksudnya adalah menguji sistem
komputerisasi auditee dengan menggunakan datanya auditor. Dalam hal ini auditor harus
membuat satu set data buatan (dummy data) untuk dipakai menguji apakah pengendalian
intern telah dijalankan sesuai dengan yang seharusnya
Contoh penggunaan teknik data uji :
-Data uji digunakan untuk menguji pengendalian khusus dalam program
komputer, seperti on-line password dan pengendalian akses data.
-Data uji oleh auditor untuk menguji karakteristik (jenis kontrol) pengelolahan
tertentu dari sistem komputerisasi yang diuji.
-Data uji umumnya diolah secara terpisah dari pengelolahan normal
perusahaan, yang dilakukan oleh klien (operasional real/live data).
Parallel simulation
Teknik simulasi pemrosesan secara parallel dilaksanaa. kan dengan “clien’s data, auditor’s
software.” Maksudnya ialah pelaksanaan pemerikasaan dilakukan terhadap data sesungguhnya
(data audite yang di copy) dan diproses dengan software atau bahkan komputernya auditor.
Data real ini sebelumnya di proses seperti kegiatan rutin biasanya yang ada pada computer
audite, selanjutnya data di copy dan diproses ulang ( simulasi proses) pada computer auditor.
PADA BATCH PROCESSING ENVIRONMENT
Keunggulannya:
-Teknik ini memeriksan akurasi pemprosesan dari program aplikasi
-Auditor menggunakan data client sebenarnya.
-Memungkinkan auditor bekerja secara terpisah dari personil clien, sehingga
pelaksanaan audit lebih fleksibel
Kelemahannya:
- Program yang akan dipakai oleh simulasi oleh auditor perlu dibuat terlebih dahulu,
dan mungkin memakan waktu dan biaya yang relative mahal
ON-LINE REAL- TIME ENVIRONMENT
Keterangan Kelebihan Kelemahan
Integrated Tes facilities (
ITF )
•ITF hanya memerlukan sedikit
keahlian teknis computer
•Karena bersamaan proses regular,
biaya relative rendah
•Dapat dilakukan mendadak,
sehingga dapat mencegah upaya
curang
•Auditor dan timnya harus sangat
hati-hati, karena system dan data
yang digunakan adalah live system &
actual data.
•Auditing ini dapat
menyebabkan errors in client’s
data, khususnya jika audit dilakukan
juga galam proses penghitungan /
penjumlahan.
Embedded Audit
Modules
•Data mengenai transaksi yang
penting untuk audit mudah
diperoleh.
•Memungkinkan semua
pemrosesan dipantau walaupun
tidak berkaitan langsung dengan
transaksi individual,
•Memerlukan tambahan waktu
untuk memproses transaksi, karena
seua insturksi program dalam modul
harus dilaksanakan untuk setiap
transaksi,
•Perancangan dan implementasi
modul biasanya mahal, khususnya
jika modul tersebut ditambahkan
setelah program aplikasi sudah ada
ON-LINE REAL- TIME ENVIRONMENT
Keterangan Kelebihan Kelemahan
Proses Tracing
Software
• data mengenai transaksi yang
penting untuk diaudit mudah
diperoleh
• memungkinkan semua
pemrosesan dipantau walaupun
tidak berkaitan langsung dengan
transaksi individual
• memerlukan tambahan waktu
untuk memproses transaksi, karena
semua instruksi program dalam
modul harus dilaksanakan untuk
setiap transaksi
• perancangan dan implementasi
modul bianya mahal
Mapping •auditor atau evaluator
terhadap suatu program dapat
memberikan rekomendasi atau
usul perbaikan, yaitu
mengurangi bagian-bagian
program yang ternyata tidak
bermanfaat.
•biaya pengadaan software yang
relative mahal dan perlu waktu
pelatihan serta kemahiran tertentu
untuk dapat memanfaatkannya.
Keterangan Kelebihan Kelemahan
Job Accounting Data
Analysis
•dapat mengevaluasi apakah
telah terjadi akses dengan
remote terminal, yaitu akses
dengan menggunakan terminal
jarak jauh oleh pihak-pihak
yang tidak berhak
•mengevaluasi apakah
pekerjaan-pekerjaan system
aplikasi telah dioperasikan
menggunakan sumber daya
informasi yang benar.
•Pada instalasi ini hanya terdapat
satu central processing unit tetapi
users atau pemakainya bisa ratusan
orang dalamwaktu bersamaan
Perangkat Lunak Audit Terdapat banyak jenis perangkat
lunak audit yang dapat digunakan
dalam berbagai tingkatan
(mainframe maupun komputer
mikro)
•Salah satu software yaitu GAS
(Generalized Audit Software), sulit
dan mahal
ON-LINE REAL- TIME ENVIRONMENT
Budget dan referensi
Pada dasarnya software audit yang digunakan dapat digolongkan menjadi 2 golongan :
Perangkat lunak audit terspesialisasi (SAS/specialized audit software)
SAS merupakan satu atau lebih program khusus yang dirancang oleh auditor agar
sesuai dengan situasi audit tertentu. Software audit ini jarang digunakan karena
penyiapannya maka waktu dan mahal, dan diperlukan keahlian auditor dibidang
computer.
Perangkat lunak audit tergeneralisasi (GAS/generalized audit software)
Perangkat lunak audit yang digeneralisasi terdiri dari seperangkat program computer
yang secara bersama melaksanakan bermacam fungsi pemrosesan data atau
manipulasi data.
GAS KHUSUS
Generalized Audit Software(GAS) khusus adalah software untuk bantuan audit, yaitu
untuk pengunmpulan bahan bukti (system pengendalian intern ataupun data akuntansi)
untuk entitas bisnis tertentu atau kegiatan/divisi tertentu, antara lain asuransi, bank
•Auditor dapat menggunakan atau
memperoleh softwaretersebut sebagai suatupackage software,
yang bias dibeli.
•Dengan memakai paket GAS tersebut auditor dapat melakukan
beberapa hal yang akan mempermudah proses audit yang
dilaksanakannya.
•Karena sifatnya merupakan paket, maka kehandalannya sudah
relative baik, khususnya kalau hasil produk suatusoftware
house yang benar.
•Pada umumnya user-friendly
M
A
N
F
A
A
T
SYSTEM SOFTWARE BANTU AUDIT
OPERATIONAL
Bagian dari software untuk membantu audit (khususnya operasional), yaitu untuk menilai
kinerja pengelolaan suatu instalasi computer. Jenis/dibuat oleh perusahaan prosuden
computer atau software house
Tujuan & manfaatnya, dan contoh-contoh kegunaannya:
a) Bantuan untuk membuat program bantu audit itu sendiri
b) Untuk membantu mempermudah pemahaman system yang akan diaudit,
c) Untuk mengukur efisiensi pengelolaan komputer, misalnya:
Contoh audit software antara lain adalah sebagai berikut:
•Audex-100 (arthur Anderson & Co)
•Auditape (Deloitte, Haskins & sells)
•Autronic 32 (Ernst & Young)
•Microstat
•ACL (audit command language, ACL Service Ltd)
1. Identifikasi kebutuhan anda
2. Featuresnya (fungsi apa yang bias dilakukan
dengan software tersebut).
3. Perkembangan software, berapa kali versi baru
4. After sales services policy
Tips Memilih Software Audit

More Related Content

Similar to Teknik_Audit_Berbantuan_Komputer_PPT.pptx

System Implementation Konversi2
System Implementation Konversi2System Implementation Konversi2
System Implementation Konversi2ludba
 
0401 02-ext-nur-azizah-sistem-informasi-akuntansi
0401 02-ext-nur-azizah-sistem-informasi-akuntansi0401 02-ext-nur-azizah-sistem-informasi-akuntansi
0401 02-ext-nur-azizah-sistem-informasi-akuntansiIndra Wijaya Light
 
Sistem informasi akuntansi pengendalian umum dan pengendalian aplikasi
Sistem informasi akuntansi   pengendalian umum dan pengendalian aplikasiSistem informasi akuntansi   pengendalian umum dan pengendalian aplikasi
Sistem informasi akuntansi pengendalian umum dan pengendalian aplikasiHarisno Al-anshori
 
Analisa software pembuatan perencanaan bisnis untuk persewaan aset
Analisa software pembuatan perencanaan bisnis untuk persewaan asetAnalisa software pembuatan perencanaan bisnis untuk persewaan aset
Analisa software pembuatan perencanaan bisnis untuk persewaan asetJMMI ITS
 
Rpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyek
Rpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyekRpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyek
Rpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyekf' yagami
 
Materi Inisiasi 1.ppt
Materi Inisiasi 1.pptMateri Inisiasi 1.ppt
Materi Inisiasi 1.pptIkhwanUuh
 
Audit Sistem Informasi Akuntansi Keuangan dg software e-solution financial
Audit Sistem Informasi Akuntansi Keuangan dg software e-solution financialAudit Sistem Informasi Akuntansi Keuangan dg software e-solution financial
Audit Sistem Informasi Akuntansi Keuangan dg software e-solution financialSoftware Developer
 
PPT DAFA Chp 5 & Chp 6.pdf
PPT DAFA Chp 5 & Chp 6.pdfPPT DAFA Chp 5 & Chp 6.pdf
PPT DAFA Chp 5 & Chp 6.pdfrizkiaditya58
 
Cara Membuat Test Caseeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeee.pptx
Cara Membuat Test Caseeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeee.pptxCara Membuat Test Caseeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeee.pptx
Cara Membuat Test Caseeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeee.pptxjakataruna2
 
Ringkasan Bab 19 – 22 Buku Software Engineering.pptx
Ringkasan Bab 19 – 22 Buku Software Engineering.pptxRingkasan Bab 19 – 22 Buku Software Engineering.pptx
Ringkasan Bab 19 – 22 Buku Software Engineering.pptxSaifAlfarizi1
 
Jaminan Kualitas Perangkat Lunak
Jaminan Kualitas Perangkat LunakJaminan Kualitas Perangkat Lunak
Jaminan Kualitas Perangkat LunakYunita Rainbow
 
Intro 01 a - pengantar
Intro 01 a - pengantarIntro 01 a - pengantar
Intro 01 a - pengantarDody Sulpiandy
 
KAK - Sistem Perekaman Keluhan dan Kendala pada Lembaga Inspektorat
KAK - Sistem Perekaman Keluhan dan Kendala pada Lembaga InspektoratKAK - Sistem Perekaman Keluhan dan Kendala pada Lembaga Inspektorat
KAK - Sistem Perekaman Keluhan dan Kendala pada Lembaga InspektoratMuhajir Bin Abd. Latif
 
1-aplikasi_komputer_akuntansi (keluar uts).ppt
1-aplikasi_komputer_akuntansi (keluar uts).ppt1-aplikasi_komputer_akuntansi (keluar uts).ppt
1-aplikasi_komputer_akuntansi (keluar uts).pptsmkislamtikung
 

Similar to Teknik_Audit_Berbantuan_Komputer_PPT.pptx (20)

System Implementation Konversi2
System Implementation Konversi2System Implementation Konversi2
System Implementation Konversi2
 
0401 02-ext-nur-azizah-sistem-informasi-akuntansi
0401 02-ext-nur-azizah-sistem-informasi-akuntansi0401 02-ext-nur-azizah-sistem-informasi-akuntansi
0401 02-ext-nur-azizah-sistem-informasi-akuntansi
 
Sistem informasi akuntansi pengendalian umum dan pengendalian aplikasi
Sistem informasi akuntansi   pengendalian umum dan pengendalian aplikasiSistem informasi akuntansi   pengendalian umum dan pengendalian aplikasi
Sistem informasi akuntansi pengendalian umum dan pengendalian aplikasi
 
Analisa software pembuatan perencanaan bisnis untuk persewaan aset
Analisa software pembuatan perencanaan bisnis untuk persewaan asetAnalisa software pembuatan perencanaan bisnis untuk persewaan aset
Analisa software pembuatan perencanaan bisnis untuk persewaan aset
 
Rpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyek
Rpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyekRpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyek
Rpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyek
 
Materi Inisiasi 1.ppt
Materi Inisiasi 1.pptMateri Inisiasi 1.ppt
Materi Inisiasi 1.ppt
 
18021 13-980373375726
18021 13-98037337572618021 13-980373375726
18021 13-980373375726
 
Tm 2 sia
Tm 2 siaTm 2 sia
Tm 2 sia
 
Audit Sistem Informasi Akuntansi Keuangan dg software e-solution financial
Audit Sistem Informasi Akuntansi Keuangan dg software e-solution financialAudit Sistem Informasi Akuntansi Keuangan dg software e-solution financial
Audit Sistem Informasi Akuntansi Keuangan dg software e-solution financial
 
audit
auditaudit
audit
 
PPT DAFA Chp 5 & Chp 6.pdf
PPT DAFA Chp 5 & Chp 6.pdfPPT DAFA Chp 5 & Chp 6.pdf
PPT DAFA Chp 5 & Chp 6.pdf
 
Cara Membuat Test Caseeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeee.pptx
Cara Membuat Test Caseeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeee.pptxCara Membuat Test Caseeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeee.pptx
Cara Membuat Test Caseeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeee.pptx
 
Ringkasan Bab 19 – 22 Buku Software Engineering.pptx
Ringkasan Bab 19 – 22 Buku Software Engineering.pptxRingkasan Bab 19 – 22 Buku Software Engineering.pptx
Ringkasan Bab 19 – 22 Buku Software Engineering.pptx
 
Jaminan Kualitas Perangkat Lunak
Jaminan Kualitas Perangkat LunakJaminan Kualitas Perangkat Lunak
Jaminan Kualitas Perangkat Lunak
 
Pertemuan 4 Strategi Testing
Pertemuan 4  Strategi TestingPertemuan 4  Strategi Testing
Pertemuan 4 Strategi Testing
 
Intro 01 a - pengantar
Intro 01 a - pengantarIntro 01 a - pengantar
Intro 01 a - pengantar
 
KAK - Sistem Perekaman Keluhan dan Kendala pada Lembaga Inspektorat
KAK - Sistem Perekaman Keluhan dan Kendala pada Lembaga InspektoratKAK - Sistem Perekaman Keluhan dan Kendala pada Lembaga Inspektorat
KAK - Sistem Perekaman Keluhan dan Kendala pada Lembaga Inspektorat
 
IT AUDIT.pdf
IT AUDIT.pdfIT AUDIT.pdf
IT AUDIT.pdf
 
EAS
EASEAS
EAS
 
1-aplikasi_komputer_akuntansi (keluar uts).ppt
1-aplikasi_komputer_akuntansi (keluar uts).ppt1-aplikasi_komputer_akuntansi (keluar uts).ppt
1-aplikasi_komputer_akuntansi (keluar uts).ppt
 

Recently uploaded

MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...OknaRyana1
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfNizeAckerman
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptwxmnxfm57w
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptatiakirana1
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 

Recently uploaded (17)

MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 

Teknik_Audit_Berbantuan_Komputer_PPT.pptx

  • 2. Pengertian Teknik audit berbantuan komputer (TABK) atau dalam Bahasa Inggris sering disebut dengan Computer Assisted Audit Techniques (CAATs) adalah pelaksanaan pengumpulan bahan bukti audit dengan menggunakan komputer Audit with the computer mempunyai pengertian yang luas, yaitu kegiatan audit dengan menggunakan komputer sebagai alat bantu. Bantuan komputer dapat digunakan untuk kegiatan-kegiatan pengetikan/ penyusunan laporan, penyusunan jadwal, table-tabel/ matriks, pembuatan grafik, pemilihan sample, dan kegiatan pengujian/tes dengan komputer (pengumpulan dan evaluasi bukti audit; test of controls maupun substantive test). memberikan opini atau fairness dan kesesuaian sistem akuntansi dengan standar akuntansi keuangan TUJUAN
  • 3. Secara lebih rinci, kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan dengan menggunakan alat bantu komputer dalam pelaksanaan audit adalah: -Audit Sampling -Simulasi -Pengumpulan data yang akan diuji -Penelaahan analitis (annalistic review) -Penyusunan kertas kerja pemeriksaan (KKP). -Kalkulasi -Mencetak konfirmasi dan berbagai formulir atau surat lainnya -Kalkulasi telaah analitis akan lebih efisien -Informasi proyek -Korespondensi audit standar -Peningkatan evektifitas biayaPeningkatan evektifitas biaya -Akan terjadi peningkatan indenpendensi karyawan- karyawan sistem informasi -Cek atas rumus/ penjumlahan/ perkalian/ perehitungan bunga/ pajak diskon -Cek kelengkapan data, konsistensi, alokasi dan ketepatannya -Membanding integritas data (data integrity) antara file/ tahapan proses -Membandingkan data antara berbagai prosedur audit yang dilaukan
  • 4. Pengendalian Intern & Prosedur Audit No Bidang Pengendalian yang Diaudit Dengan Bukti Audit 1 Perencanaan Organisasi, IT-Plan, maupun operation Manual Dokumen Plaining, risalah rapat direksi 2 Prosedur pengembangan aplikasi,system dokumentasi, review, testing, dan approving systems atau program dan perubahan Manual Hasil observasi, cek dokumentasi, hasil wawancara 4 Pengendalian Mesin/ equipment/ hardware/ systems software Komputer Produk pabrikan komputer/ software house sudah dilengkapi pengendalian 5 Pengendalian access equipment dan data/ file Manual/ Komputer Hasil interview mendalam dengan teknisi atau cek dengan software 6 Pengendalian menyeluruh terkait dengan data dan prosedur yang mungkin berdampak dengan keseluruhan operasi komputer Manual Observasi, bukti dokumentasi, SOP/ standard operating procedures tertulis, wawancara dan sebagainya.
  • 5. Menilai kualitasi sistem pengendalian intern pada sistem yang digunakan Mengetahui bagaimana cara sistem software bekerja merusak sistem pengendalian komputer Mengumpulkan bukti tentang kualitas sistem aplikasi, yang disebut sebagai utility program. Software audit diperlukan untuk
  • 6. Kegiatan audit dilakukan dalam berbagai cara, yaitu antara lain: Menggunakan test deck dengan integrated test facility (ITF), parallel test facility (PTF) atau parallel simulation, dengan paket software (generalized atau specialized audit software) dengan sistem tagging & tracing, job analysis. Pendekatan Pelaksanaan Audit
  • 7. Teknik Audit Berbantuan Komputer Teknik Uraian Contoh Data uji Data uji dientri untuk data yang absah dan yang tidak absah Transaksi-transaksi penggajian yang nomor identifikasi karyawannya absah/ tidak absah Fasilitas pengujian terpadu- integrated test facility (ITF) ITF mencakup penggunaan data uji dan pembuatan record fiktif (pemasok, karyawan) dalam file master sistem komputer Transaksi-transaksi penggajian untuk karyawan fiktif diproses secara bersamaan dengan Transaksi-transaksi penggajian yan g absah Simulasi paralel Pemprosesan data nyata melalui program audit. Keluaran simulasi dan keluaran nyata kemudian dibandingkan Penghitungan penyusutan diferifikasi melalui pemrosesan file master aktiva tetap dengan program audit Perangkat lunak audit Program komputer yang memungkinkan komputer Auditor menggunakan program komputer untuk mengambil data
  • 8. Teknik Audit Berbantuan Komputer Generalized audit software (GAS) perangkat lunak computer GAS merupakan perangkat lunak audit yang dirancang secara khusus untuk memungkinkan auditor memproses data yang berkaitan dengan audit Auditor menggunakan GAS untuk hal-hal yang tidak biasa. Paket spreadsheet komputer mikro digunakan untuk membuat kertas kerja dan lampiran-lampiran audit Kegiatan audit terprogram Embedded audit routines (tersimpan dalam program) Kegiatan audit khusus dalam program komputer sehingga data Transaksi dapat dianalisa Unsur-unsur data yang dikecualikan dan di uji edit yang tercakup dalam program ditulis dalam file audit khusus Catatan diperluas Modifikasi program untuk mengumpulkan dan menyimpan data yang berkaitan dengan audit Program gaji dimodifikasi untuk mengumpulkan data yang berkaitan dengan penyebaran lembur Snapshot Modifikasi program untuk membuat keluaran data yang berkaitan dengan audit Program penggajian dimodifikasi untuk membuat keluaran data yang berkaitan dengan pembayaran lembur
  • 9. Teknik Audit Berbantuan Komputer Penjejakan Penjejakan memberikan jejak audit rinci mengenai intruksi yang telah dilakukan selama operasi program Program gaji dijejaki untuk jika uji edit tertentu dilaksanakan secara tepat Bagan arus pengendalian Bagan arus analitis atau teknik-teknik grafis yang digunakan untuk menjelaskan penendalian dalam system Auditor menyajikan bagan arus analitis untuk menelaah pengendalian dalam sistem aplkasi penggajian Pemetaan (Mapping) Perangkat lunak khusus yang digunakan untuk memonitor pelaksanaan program Pelaksanaan program dengan data uji sebagai masukan dipetakan untuk menunjukkan seberapa ekstensifnya input data menguji program tersebut Audit dengan software package/ application Melaksanakan audit dengan berbantuan komputer, khususnya dengan paket-paket program aplikasi, seperti : Microsoft Excel dan Access Data di-down load ke file pada program aplikasi tersebut untuk diuji dalam beberapa hal, missal: cek duplikasi data, cek nilai limit, dan sebagainya.
  • 10. PADA BATCH PROCESSING ENVIRONMENT Pendekatan Data Uji Pendekatan data uji (test deck approach) adalah merupakan pelaksanaan audit yang dilakukan dengan “using the auditor’s data with client’s software”. Maksudnya adalah menguji sistem komputerisasi auditee dengan menggunakan datanya auditor. Dalam hal ini auditor harus membuat satu set data buatan (dummy data) untuk dipakai menguji apakah pengendalian intern telah dijalankan sesuai dengan yang seharusnya Contoh penggunaan teknik data uji : -Data uji digunakan untuk menguji pengendalian khusus dalam program komputer, seperti on-line password dan pengendalian akses data. -Data uji oleh auditor untuk menguji karakteristik (jenis kontrol) pengelolahan tertentu dari sistem komputerisasi yang diuji. -Data uji umumnya diolah secara terpisah dari pengelolahan normal perusahaan, yang dilakukan oleh klien (operasional real/live data).
  • 11. Parallel simulation Teknik simulasi pemrosesan secara parallel dilaksanaa. kan dengan “clien’s data, auditor’s software.” Maksudnya ialah pelaksanaan pemerikasaan dilakukan terhadap data sesungguhnya (data audite yang di copy) dan diproses dengan software atau bahkan komputernya auditor. Data real ini sebelumnya di proses seperti kegiatan rutin biasanya yang ada pada computer audite, selanjutnya data di copy dan diproses ulang ( simulasi proses) pada computer auditor. PADA BATCH PROCESSING ENVIRONMENT Keunggulannya: -Teknik ini memeriksan akurasi pemprosesan dari program aplikasi -Auditor menggunakan data client sebenarnya. -Memungkinkan auditor bekerja secara terpisah dari personil clien, sehingga pelaksanaan audit lebih fleksibel Kelemahannya: - Program yang akan dipakai oleh simulasi oleh auditor perlu dibuat terlebih dahulu, dan mungkin memakan waktu dan biaya yang relative mahal
  • 12. ON-LINE REAL- TIME ENVIRONMENT Keterangan Kelebihan Kelemahan Integrated Tes facilities ( ITF ) •ITF hanya memerlukan sedikit keahlian teknis computer •Karena bersamaan proses regular, biaya relative rendah •Dapat dilakukan mendadak, sehingga dapat mencegah upaya curang •Auditor dan timnya harus sangat hati-hati, karena system dan data yang digunakan adalah live system & actual data. •Auditing ini dapat menyebabkan errors in client’s data, khususnya jika audit dilakukan juga galam proses penghitungan / penjumlahan. Embedded Audit Modules •Data mengenai transaksi yang penting untuk audit mudah diperoleh. •Memungkinkan semua pemrosesan dipantau walaupun tidak berkaitan langsung dengan transaksi individual, •Memerlukan tambahan waktu untuk memproses transaksi, karena seua insturksi program dalam modul harus dilaksanakan untuk setiap transaksi, •Perancangan dan implementasi modul biasanya mahal, khususnya jika modul tersebut ditambahkan setelah program aplikasi sudah ada
  • 13. ON-LINE REAL- TIME ENVIRONMENT Keterangan Kelebihan Kelemahan Proses Tracing Software • data mengenai transaksi yang penting untuk diaudit mudah diperoleh • memungkinkan semua pemrosesan dipantau walaupun tidak berkaitan langsung dengan transaksi individual • memerlukan tambahan waktu untuk memproses transaksi, karena semua instruksi program dalam modul harus dilaksanakan untuk setiap transaksi • perancangan dan implementasi modul bianya mahal Mapping •auditor atau evaluator terhadap suatu program dapat memberikan rekomendasi atau usul perbaikan, yaitu mengurangi bagian-bagian program yang ternyata tidak bermanfaat. •biaya pengadaan software yang relative mahal dan perlu waktu pelatihan serta kemahiran tertentu untuk dapat memanfaatkannya.
  • 14. Keterangan Kelebihan Kelemahan Job Accounting Data Analysis •dapat mengevaluasi apakah telah terjadi akses dengan remote terminal, yaitu akses dengan menggunakan terminal jarak jauh oleh pihak-pihak yang tidak berhak •mengevaluasi apakah pekerjaan-pekerjaan system aplikasi telah dioperasikan menggunakan sumber daya informasi yang benar. •Pada instalasi ini hanya terdapat satu central processing unit tetapi users atau pemakainya bisa ratusan orang dalamwaktu bersamaan Perangkat Lunak Audit Terdapat banyak jenis perangkat lunak audit yang dapat digunakan dalam berbagai tingkatan (mainframe maupun komputer mikro) •Salah satu software yaitu GAS (Generalized Audit Software), sulit dan mahal ON-LINE REAL- TIME ENVIRONMENT
  • 15. Budget dan referensi Pada dasarnya software audit yang digunakan dapat digolongkan menjadi 2 golongan : Perangkat lunak audit terspesialisasi (SAS/specialized audit software) SAS merupakan satu atau lebih program khusus yang dirancang oleh auditor agar sesuai dengan situasi audit tertentu. Software audit ini jarang digunakan karena penyiapannya maka waktu dan mahal, dan diperlukan keahlian auditor dibidang computer. Perangkat lunak audit tergeneralisasi (GAS/generalized audit software) Perangkat lunak audit yang digeneralisasi terdiri dari seperangkat program computer yang secara bersama melaksanakan bermacam fungsi pemrosesan data atau manipulasi data.
  • 16. GAS KHUSUS Generalized Audit Software(GAS) khusus adalah software untuk bantuan audit, yaitu untuk pengunmpulan bahan bukti (system pengendalian intern ataupun data akuntansi) untuk entitas bisnis tertentu atau kegiatan/divisi tertentu, antara lain asuransi, bank •Auditor dapat menggunakan atau memperoleh softwaretersebut sebagai suatupackage software, yang bias dibeli. •Dengan memakai paket GAS tersebut auditor dapat melakukan beberapa hal yang akan mempermudah proses audit yang dilaksanakannya. •Karena sifatnya merupakan paket, maka kehandalannya sudah relative baik, khususnya kalau hasil produk suatusoftware house yang benar. •Pada umumnya user-friendly M A N F A A T
  • 17. SYSTEM SOFTWARE BANTU AUDIT OPERATIONAL Bagian dari software untuk membantu audit (khususnya operasional), yaitu untuk menilai kinerja pengelolaan suatu instalasi computer. Jenis/dibuat oleh perusahaan prosuden computer atau software house Tujuan & manfaatnya, dan contoh-contoh kegunaannya: a) Bantuan untuk membuat program bantu audit itu sendiri b) Untuk membantu mempermudah pemahaman system yang akan diaudit, c) Untuk mengukur efisiensi pengelolaan komputer, misalnya: Contoh audit software antara lain adalah sebagai berikut: •Audex-100 (arthur Anderson & Co) •Auditape (Deloitte, Haskins & sells) •Autronic 32 (Ernst & Young) •Microstat •ACL (audit command language, ACL Service Ltd)
  • 18. 1. Identifikasi kebutuhan anda 2. Featuresnya (fungsi apa yang bias dilakukan dengan software tersebut). 3. Perkembangan software, berapa kali versi baru 4. After sales services policy Tips Memilih Software Audit