SlideShare a Scribd company logo
Teknik Pelapisan Dengan Metode Arc Metal Inert Gas
09.40 No comments
Pelapisan adalah suatu proses melapisi material dengan material lain nya yang
bertujuan untuk memperbaiki sifat material yang dilapisi.
Tujuan utama dilakukannya pelapisan pada suatu logam atau material adalah untuk
memperbaiki sifat sifat material suatu bahan seperti :
 Sifat mekanik (nilai kekerasan, kekuatan tarik, ketangguhan bahan, dll)
 Sifat fisik ( konduktivitas termal, kemagnetan )
 Sifat kimia ( Ketahanan korosi )
Selain itu pelapisan juga berguna untuk menambah umur pakai material,
mengurangi biaya perawatan, serta menambah keuntungan industri ( produsen ).
Adapun karakteristik dari pengelasan permukaan diantaranya :
1. ketebalan lapisan
2. pelekatan pada substrat
3. membuat ikatan yang lebih baik dengan subsrat
4. jangkauan proses
5. proses resurfacing
6. perbaikan pada bagian yang dipakai.
Material yang dapat dilapisi dengan proses pengelasan harus di atas 200HVN. Salah
satu teknik pelapisan yang dibahas kali ini adalah dengan metode Arc Metal Inert
Gas.Metode ini biasa dikenal dengan MIG (Metal Inert-Gas). Proses MIG adalah
suatu proses dimana busur listrik dipertahankan antara kawat elektroda dan benda
kerja.
Proses pengelasan GMAW dikerjakan dengan mempergunakan elektroda solid atau
tubular sesuai dengan komposisi diinginkan, yang diumpankan melalui suatu spool
atau gulungan. Elektroda ini diumpankan secara kontinyu dari sebuah gun atau torch
sambil mempertahankan busur yang terbentuk antara ujung elektroda dengan base
metal.
Pengelasan GMAW disebut juga dengan MIG (metal inert gas). Singkatan MIG ini
tidak lagi menjelaskan proses las GMAW, karena tidak semua gas pelindung yang
dipakai oleh proses ini adalah gas inert. Di dalam pengelasan GMAW, elektroda
umumnya berbentuk solid dan semua gas pelindung berasal dari sumber luar.
Elektroda yang digunakan adalah elektroda solid atau tubular sesuai dengan
komposisi diinginkan, yang diumpankan melalui suatu spool atau gulungan.
Elektroda ini diumpankan secara kontinyu dari sebuah gun atau torch sambil
mempertahankan busur yang terbentuk antara ujung elektroda dengan logam atau
material yang akan dilapisi.
Pada proses Arc Metal Inert Gas, gas yang digunakan adalah gas argon atau
campuran antara gas argon dan gas helium. Metode ini menggunakan arc DC yang
nyala diantara bagian yang dikerjakan dan kawat elektroda, dimana elektroda ini
fungsinya secara simultan adalah sebagai pembawa tenaga dan sumber filler logam.
Ada tiga jenis proses pada Arc Metal Inert Gas yang banyak dipakai yaitu:
1. Short-circuiting.
2. Spray atau globular transfer.
3. Pulsed arc.
1. Short circuiting
Short-circuiting atau hubungan singkat adalah suatu jenis transfer busur (disebut
juga dengan short arc atau dip transfer). Pada GMAW jenis ini, cairan logam dari
ujung kawat elektroda menyentuh genangan kawah las, sehingga terbentuk
hubungan singkat. Pada awal siklus hubungan singkat, ujung elektroda cair
berbentuk bola kecil, yang bergerak menuju benda kerja. Ketika cairan logam ini
menyentuh benda kerja, terjadi hubungan singkat. Bola cair ini kemudian terlepas
dari kawat, memutuskan jembatan cair antara kawat elektroda dengan benda kerja.
Busur kemudian menyala kembali dan siklus berulang lagi. Logam ditransferkan
hanya selama hubungan singkat, yang terjadi dalam frekwensi 20 hingga 200 kali
per detik.. GMAW-S mempergunakan kawat-kawat elektroda solid diameter kecil
(0,030; 0,035 atau 0,045 inci). Pengelasan bisa dilakukan secara otomatis atau semi
otomatis.
Selama pengelasan dengan GMAW-S, busur dan kawah las dilindungi oleh suatu
gas atau gas campuran. Pada carbon steel, gas pelindung umumnya adalah CO2
atau campuran argon dan CO2. Campuran 75 % argon dan 25 % CO2 sering dipakai
karena karakteristik pengelasan lebih baik. Campuran gas lain yang banyak dipakai
yaitu yang mengandung helium. Komposisi gas pelindung ditentukan untuk
mendapatkan karakteristik pengelasan yang diinginkan, seperti bentuk bead,
penetrasi dan percikan las. Semakin besar jumlah CO2 berarti semakin ekonomis,
tetapi akan menimbulkan penetrasi lebih dalam dan percikan las lebih banyak, serta
memperbesar hilangnya unsur Mn dan Si.
Kemampuan pengelasan untuk semua posisi dan mudah dalam pengendalian
membuat proses GMAW-S cocok untuk pengelasan root pass pada pipa, dan
pengelasan gage strip lining tipis. GMAW-S dapat digunakan untuk berbagai macam
bahan yaitu carbon steel, chrome-moly steel, stainless steel dan paduan-paduan
nikel. Beberapa perusahaan ada yang membatasi pemakaian GMAW-S pada
pengelasan pipa, karena terdapat resiko tidak adanya penyatuan dan cold lap pada
fill pass. Dengan demikian fill pass pada pengelasan pipa dibatasi hanya pada posisi
datar saja.
2. Pulsed Arc
Pulsed arc welding adalah sebuah proses las transfer sembur yang menggunakan
sumber listrik khusus (pulsed atau synergic MIG), yang dapat merubah arus las
antara arus pulsa tinggi dan tingkat arus back ground rendah, berulang-ulang kali
setiap detik. Arus back ground berfungsi untuk menjaga busur, ketika masing-
masing pulsa arus mempunyai cukup tenaga untuk melepaskan satu tetesan dari
ujung kawat. Selama pulsasi ini, terjadi transfer logam las melalui busur. Transfer
logam terjadi selama pulsa arus tinggi, ketika tetesan logam melewati busur dengan
arus rata-rata lebih rendah dari yang dibutuhkan pada spray transfer atau
konvesional.
3. Spray Transfer atau Globular Transfer
Pada spray transfer, pemindahan logam melintasi busur, seperti aliran tetesan-
tetesan kecil dengan diameter sama atau lebih kecil dari diameter kawat elektroda.
Spray transfer hanya terjadi pada gas pelindung argon tinggi (80 % argon atau
lebih). Globular transfer selalu dilakukan dengan memakai gas pelindung CO2.
Spray transfer menghasilkan percikan las paling sedikit dari berbagai jenis transfer
logam. Panas masukan yang tinggi menghasilkan penetrasi yang bagus dan laju
pengisian tinggi, tetapi aplikasi proses spray transfer ini hanya terbatas pada
pengelasan posisi datar dan horizontal saja.
Adapun keuntungan dan Kerugian dari teknik pelapisan dengan metode arc metal
inert gas adalah sebagai berikut :
A. Keuntungan:
1. Merupakan suatu proses kontinu dimana menggunakan semi otomatis.
2. Tebal endapan diatas 3 mm dapat dicapai.
3. Kecepatan pengendapan 3 -6 kg/hr.
4. Terak mengelupas sendiri
5. Mampu memberikan posisi pengelasan permukaan.
6. Teknik pengendalian perpindahan permukaan percikan yang kecil dan memberikan
pengendalian yang lebih besar pada sifat – sifat manik las.
7. Gun / penembak dapat digunakan untuk mengerjakan lubang bagian dalam
B. Kerugian
1. Penggunaan Gun pelindung membuat proses pengangkatan sedikit berkurang dari
MMA.
2. Umumnya pada pengelasan kawat terumpan bisa ditarik 4 m,tapi hasil terbaik dari
dapat dihasilkan sedekat mungkin terhadap feeder khususnya ketika pengumpan
kawat kaku.
3. Difusi mungkin tinggi kecuali kalau menggunakan rosedur yang tepat.
4. Menghasilkan radiasi UV yang tinggi khususnya ketika menggunakan arus pulsa
pengelasan tertinggi.

More Related Content

What's hot

Welding
WeldingWelding
Welding
Ahmad Yani
 
Heat treatment
Heat treatment Heat treatment
Heat treatment
danny septi raharja
 
Cacat las
Cacat las Cacat las
Cacat las
saptoadi123
 
heat treatment
heat treatmentheat treatment
heat treatment
Kornelia Pakiding
 
Modul las
Modul lasModul las
Modul las
Ahmad Faozi
 
02. apa itu annealing
02. apa itu annealing02. apa itu annealing
02. apa itu annealing
Apri Nurrohmat
 
4 nur subeki (2)
4 nur subeki (2)4 nur subeki (2)
4 nur subeki (2)Alen Pepa
 
Makalah perlakuan panas
Makalah perlakuan panas Makalah perlakuan panas
Makalah perlakuan panas
Seto aji Santoso
 
Welding consumables fix 1
Welding consumables fix 1Welding consumables fix 1
Welding consumables fix 1
muh zainul helmi
 
Mesin Pengelasan Pada Proses Produksi
Mesin Pengelasan Pada Proses ProduksiMesin Pengelasan Pada Proses Produksi
Mesin Pengelasan Pada Proses Produksi
EssyKarundeng
 
Heat affected zone & heat treatmen tx
Heat affected zone & heat treatmen txHeat affected zone & heat treatmen tx
Heat affected zone & heat treatmen tx
binsar pakpahan
 
Heat Treatment
Heat TreatmentHeat Treatment
Heat Treatment
Ririn Wijayanti
 
Las busur-gas
Las busur-gasLas busur-gas
Las busur-gas
papa bo
 
Proses kimpalan arka UTHM/FPTV 2014
Proses kimpalan arka UTHM/FPTV 2014Proses kimpalan arka UTHM/FPTV 2014
Proses kimpalan arka UTHM/FPTV 2014
ali ahmad
 
Its undergraduate-8731-4104100034-chapter1
Its undergraduate-8731-4104100034-chapter1Its undergraduate-8731-4104100034-chapter1
Its undergraduate-8731-4104100034-chapter1Alen Pepa
 
Surface hardening
Surface hardeningSurface hardening
Surface hardening
Mn Hidayat
 
Mesin las
Mesin lasMesin las
Mesin las
Haryadi Taufani
 

What's hot (19)

Welding
WeldingWelding
Welding
 
Heat treatment
Heat treatment Heat treatment
Heat treatment
 
Cacat las
Cacat las Cacat las
Cacat las
 
heat treatment
heat treatmentheat treatment
heat treatment
 
Modul las
Modul lasModul las
Modul las
 
Teknik Pengelasan
Teknik Pengelasan Teknik Pengelasan
Teknik Pengelasan
 
02. apa itu annealing
02. apa itu annealing02. apa itu annealing
02. apa itu annealing
 
4 nur subeki (2)
4 nur subeki (2)4 nur subeki (2)
4 nur subeki (2)
 
Makalah perlakuan panas
Makalah perlakuan panas Makalah perlakuan panas
Makalah perlakuan panas
 
Welding consumables fix 1
Welding consumables fix 1Welding consumables fix 1
Welding consumables fix 1
 
Pengelasan
PengelasanPengelasan
Pengelasan
 
Mesin Pengelasan Pada Proses Produksi
Mesin Pengelasan Pada Proses ProduksiMesin Pengelasan Pada Proses Produksi
Mesin Pengelasan Pada Proses Produksi
 
Heat affected zone & heat treatmen tx
Heat affected zone & heat treatmen txHeat affected zone & heat treatmen tx
Heat affected zone & heat treatmen tx
 
Heat Treatment
Heat TreatmentHeat Treatment
Heat Treatment
 
Las busur-gas
Las busur-gasLas busur-gas
Las busur-gas
 
Proses kimpalan arka UTHM/FPTV 2014
Proses kimpalan arka UTHM/FPTV 2014Proses kimpalan arka UTHM/FPTV 2014
Proses kimpalan arka UTHM/FPTV 2014
 
Its undergraduate-8731-4104100034-chapter1
Its undergraduate-8731-4104100034-chapter1Its undergraduate-8731-4104100034-chapter1
Its undergraduate-8731-4104100034-chapter1
 
Surface hardening
Surface hardeningSurface hardening
Surface hardening
 
Mesin las
Mesin lasMesin las
Mesin las
 

Similar to Teknik pelapisan dengan metode arc metal inert gas

PENGELASAN Buku Ajar Proses Produksi-Bab 9 Proses penyambungan-OK.pdf
PENGELASAN Buku Ajar Proses Produksi-Bab 9 Proses penyambungan-OK.pdfPENGELASAN Buku Ajar Proses Produksi-Bab 9 Proses penyambungan-OK.pdf
PENGELASAN Buku Ajar Proses Produksi-Bab 9 Proses penyambungan-OK.pdf
Rahma750999
 
fdokumen.com_ppt-teknologi-las-fcawppt.ppt
fdokumen.com_ppt-teknologi-las-fcawppt.pptfdokumen.com_ppt-teknologi-las-fcawppt.ppt
fdokumen.com_ppt-teknologi-las-fcawppt.ppt
richoedys
 
penyambungan
penyambunganpenyambungan
penyambungan
FAJRUL MUBAROK
 
MATERI_TEKNIK_PENGELASAN.pptx
MATERI_TEKNIK_PENGELASAN.pptxMATERI_TEKNIK_PENGELASAN.pptx
MATERI_TEKNIK_PENGELASAN.pptx
MazindraAsyaSaputra
 
Sambungan Las( X TMP 3) SMK N 2 KEBUMEN 2014-2015
Sambungan Las( X TMP 3) SMK N 2 KEBUMEN 2014-2015Sambungan Las( X TMP 3) SMK N 2 KEBUMEN 2014-2015
Sambungan Las( X TMP 3) SMK N 2 KEBUMEN 2014-2015
Komunitas pencinta seni Dan kreatif - komposer
 
Teori pengelasan dan fabrikasi
Teori pengelasan dan fabrikasiTeori pengelasan dan fabrikasi
Teori pengelasan dan fabrikasi
Amal Mulia
 
Teoripengelasandanfabrikasi 140530223305-phpapp01
Teoripengelasandanfabrikasi 140530223305-phpapp01Teoripengelasandanfabrikasi 140530223305-phpapp01
Teoripengelasandanfabrikasi 140530223305-phpapp01Oktavian Kusumawardhana
 
Mig welding indonesia
Mig welding indonesiaMig welding indonesia
Mig welding indonesia
Nur Ilham
 
13 pengaruh masukan panas sambungan las erw terhadap kekerasan material pip...
13   pengaruh masukan panas sambungan las erw terhadap kekerasan material pip...13   pengaruh masukan panas sambungan las erw terhadap kekerasan material pip...
13 pengaruh masukan panas sambungan las erw terhadap kekerasan material pip...Alen Pepa
 
Jurnal Tentang Mesin 2
Jurnal Tentang Mesin 2Jurnal Tentang Mesin 2
Jurnal Tentang Mesin 2Alen Pepa
 
Pengelasan makalah.docx
Pengelasan makalah.docxPengelasan makalah.docx
Pengelasan makalah.docx
JemyBala
 
KARAKTERISTIK KAWAT LAS.ppt
KARAKTERISTIK KAWAT LAS.pptKARAKTERISTIK KAWAT LAS.ppt
KARAKTERISTIK KAWAT LAS.ppt
HeriWibowo47
 
5. welding
5. welding5. welding
5. welding
RINALDI DWI YARTO
 
Teknik pengelasan
Teknik pengelasanTeknik pengelasan
Teknik pengelasan
KiarraRaffa
 
6.paper m 008
6.paper m 0086.paper m 008
6.paper m 008Wo Joyo
 
Pengelasan, Weld defect, Cara penggunaan Las SMAW
Pengelasan, Weld defect, Cara penggunaan Las SMAWPengelasan, Weld defect, Cara penggunaan Las SMAW
Pengelasan, Weld defect, Cara penggunaan Las SMAW
Nur Ilham
 
Modul-03 Pengelasan SMAW.pptx
Modul-03 Pengelasan SMAW.pptxModul-03 Pengelasan SMAW.pptx
Modul-03 Pengelasan SMAW.pptx
LuffyAlbiFradana
 
3. MMAW BAJA PADUAN.pptx
3. MMAW BAJA PADUAN.pptx3. MMAW BAJA PADUAN.pptx
3. MMAW BAJA PADUAN.pptx
ElkaFaizal2
 
Perlakuan permukaan ARC SPRAYING
Perlakuan permukaan ARC SPRAYINGPerlakuan permukaan ARC SPRAYING
Perlakuan permukaan ARC SPRAYINGJae Samore
 
Teori pengelasan dasar SMAW & GMAW untuk SMK kelas XI
Teori pengelasan dasar SMAW & GMAW untuk SMK kelas XITeori pengelasan dasar SMAW & GMAW untuk SMK kelas XI
Teori pengelasan dasar SMAW & GMAW untuk SMK kelas XI
AnthonSalim
 

Similar to Teknik pelapisan dengan metode arc metal inert gas (20)

PENGELASAN Buku Ajar Proses Produksi-Bab 9 Proses penyambungan-OK.pdf
PENGELASAN Buku Ajar Proses Produksi-Bab 9 Proses penyambungan-OK.pdfPENGELASAN Buku Ajar Proses Produksi-Bab 9 Proses penyambungan-OK.pdf
PENGELASAN Buku Ajar Proses Produksi-Bab 9 Proses penyambungan-OK.pdf
 
fdokumen.com_ppt-teknologi-las-fcawppt.ppt
fdokumen.com_ppt-teknologi-las-fcawppt.pptfdokumen.com_ppt-teknologi-las-fcawppt.ppt
fdokumen.com_ppt-teknologi-las-fcawppt.ppt
 
penyambungan
penyambunganpenyambungan
penyambungan
 
MATERI_TEKNIK_PENGELASAN.pptx
MATERI_TEKNIK_PENGELASAN.pptxMATERI_TEKNIK_PENGELASAN.pptx
MATERI_TEKNIK_PENGELASAN.pptx
 
Sambungan Las( X TMP 3) SMK N 2 KEBUMEN 2014-2015
Sambungan Las( X TMP 3) SMK N 2 KEBUMEN 2014-2015Sambungan Las( X TMP 3) SMK N 2 KEBUMEN 2014-2015
Sambungan Las( X TMP 3) SMK N 2 KEBUMEN 2014-2015
 
Teori pengelasan dan fabrikasi
Teori pengelasan dan fabrikasiTeori pengelasan dan fabrikasi
Teori pengelasan dan fabrikasi
 
Teoripengelasandanfabrikasi 140530223305-phpapp01
Teoripengelasandanfabrikasi 140530223305-phpapp01Teoripengelasandanfabrikasi 140530223305-phpapp01
Teoripengelasandanfabrikasi 140530223305-phpapp01
 
Mig welding indonesia
Mig welding indonesiaMig welding indonesia
Mig welding indonesia
 
13 pengaruh masukan panas sambungan las erw terhadap kekerasan material pip...
13   pengaruh masukan panas sambungan las erw terhadap kekerasan material pip...13   pengaruh masukan panas sambungan las erw terhadap kekerasan material pip...
13 pengaruh masukan panas sambungan las erw terhadap kekerasan material pip...
 
Jurnal Tentang Mesin 2
Jurnal Tentang Mesin 2Jurnal Tentang Mesin 2
Jurnal Tentang Mesin 2
 
Pengelasan makalah.docx
Pengelasan makalah.docxPengelasan makalah.docx
Pengelasan makalah.docx
 
KARAKTERISTIK KAWAT LAS.ppt
KARAKTERISTIK KAWAT LAS.pptKARAKTERISTIK KAWAT LAS.ppt
KARAKTERISTIK KAWAT LAS.ppt
 
5. welding
5. welding5. welding
5. welding
 
Teknik pengelasan
Teknik pengelasanTeknik pengelasan
Teknik pengelasan
 
6.paper m 008
6.paper m 0086.paper m 008
6.paper m 008
 
Pengelasan, Weld defect, Cara penggunaan Las SMAW
Pengelasan, Weld defect, Cara penggunaan Las SMAWPengelasan, Weld defect, Cara penggunaan Las SMAW
Pengelasan, Weld defect, Cara penggunaan Las SMAW
 
Modul-03 Pengelasan SMAW.pptx
Modul-03 Pengelasan SMAW.pptxModul-03 Pengelasan SMAW.pptx
Modul-03 Pengelasan SMAW.pptx
 
3. MMAW BAJA PADUAN.pptx
3. MMAW BAJA PADUAN.pptx3. MMAW BAJA PADUAN.pptx
3. MMAW BAJA PADUAN.pptx
 
Perlakuan permukaan ARC SPRAYING
Perlakuan permukaan ARC SPRAYINGPerlakuan permukaan ARC SPRAYING
Perlakuan permukaan ARC SPRAYING
 
Teori pengelasan dasar SMAW & GMAW untuk SMK kelas XI
Teori pengelasan dasar SMAW & GMAW untuk SMK kelas XITeori pengelasan dasar SMAW & GMAW untuk SMK kelas XI
Teori pengelasan dasar SMAW & GMAW untuk SMK kelas XI
 

Recently uploaded

COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong dCOOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
delphijean1
 
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptxMetode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
ssuser2537c0
 
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdfTUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
jayakartalumajang1
 
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptxTUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
indahrosantiTeknikSi
 
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
rhamset
 
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptxRANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
muhammadiswahyudi12
 
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptxNADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
nadiafebianti2
 
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASASURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
AnandhaAdkhaM1
 
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdfDaftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Tsabitpattipeilohy
 
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
AdityaWahyuDewangga1
 
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
HADIANNAS
 

Recently uploaded (11)

COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong dCOOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
 
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptxMetode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
 
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdfTUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
 
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptxTUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
 
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
 
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptxRANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
 
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptxNADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
 
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASASURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
 
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdfDaftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
 
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
 
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
 

Teknik pelapisan dengan metode arc metal inert gas

  • 1. Teknik Pelapisan Dengan Metode Arc Metal Inert Gas 09.40 No comments Pelapisan adalah suatu proses melapisi material dengan material lain nya yang bertujuan untuk memperbaiki sifat material yang dilapisi. Tujuan utama dilakukannya pelapisan pada suatu logam atau material adalah untuk memperbaiki sifat sifat material suatu bahan seperti :  Sifat mekanik (nilai kekerasan, kekuatan tarik, ketangguhan bahan, dll)  Sifat fisik ( konduktivitas termal, kemagnetan )  Sifat kimia ( Ketahanan korosi ) Selain itu pelapisan juga berguna untuk menambah umur pakai material, mengurangi biaya perawatan, serta menambah keuntungan industri ( produsen ). Adapun karakteristik dari pengelasan permukaan diantaranya : 1. ketebalan lapisan 2. pelekatan pada substrat 3. membuat ikatan yang lebih baik dengan subsrat 4. jangkauan proses 5. proses resurfacing 6. perbaikan pada bagian yang dipakai. Material yang dapat dilapisi dengan proses pengelasan harus di atas 200HVN. Salah satu teknik pelapisan yang dibahas kali ini adalah dengan metode Arc Metal Inert Gas.Metode ini biasa dikenal dengan MIG (Metal Inert-Gas). Proses MIG adalah suatu proses dimana busur listrik dipertahankan antara kawat elektroda dan benda kerja. Proses pengelasan GMAW dikerjakan dengan mempergunakan elektroda solid atau tubular sesuai dengan komposisi diinginkan, yang diumpankan melalui suatu spool atau gulungan. Elektroda ini diumpankan secara kontinyu dari sebuah gun atau torch sambil mempertahankan busur yang terbentuk antara ujung elektroda dengan base metal. Pengelasan GMAW disebut juga dengan MIG (metal inert gas). Singkatan MIG ini tidak lagi menjelaskan proses las GMAW, karena tidak semua gas pelindung yang
  • 2. dipakai oleh proses ini adalah gas inert. Di dalam pengelasan GMAW, elektroda umumnya berbentuk solid dan semua gas pelindung berasal dari sumber luar. Elektroda yang digunakan adalah elektroda solid atau tubular sesuai dengan komposisi diinginkan, yang diumpankan melalui suatu spool atau gulungan. Elektroda ini diumpankan secara kontinyu dari sebuah gun atau torch sambil mempertahankan busur yang terbentuk antara ujung elektroda dengan logam atau material yang akan dilapisi. Pada proses Arc Metal Inert Gas, gas yang digunakan adalah gas argon atau campuran antara gas argon dan gas helium. Metode ini menggunakan arc DC yang nyala diantara bagian yang dikerjakan dan kawat elektroda, dimana elektroda ini fungsinya secara simultan adalah sebagai pembawa tenaga dan sumber filler logam. Ada tiga jenis proses pada Arc Metal Inert Gas yang banyak dipakai yaitu: 1. Short-circuiting. 2. Spray atau globular transfer. 3. Pulsed arc. 1. Short circuiting Short-circuiting atau hubungan singkat adalah suatu jenis transfer busur (disebut juga dengan short arc atau dip transfer). Pada GMAW jenis ini, cairan logam dari ujung kawat elektroda menyentuh genangan kawah las, sehingga terbentuk hubungan singkat. Pada awal siklus hubungan singkat, ujung elektroda cair berbentuk bola kecil, yang bergerak menuju benda kerja. Ketika cairan logam ini menyentuh benda kerja, terjadi hubungan singkat. Bola cair ini kemudian terlepas dari kawat, memutuskan jembatan cair antara kawat elektroda dengan benda kerja. Busur kemudian menyala kembali dan siklus berulang lagi. Logam ditransferkan hanya selama hubungan singkat, yang terjadi dalam frekwensi 20 hingga 200 kali per detik.. GMAW-S mempergunakan kawat-kawat elektroda solid diameter kecil (0,030; 0,035 atau 0,045 inci). Pengelasan bisa dilakukan secara otomatis atau semi otomatis. Selama pengelasan dengan GMAW-S, busur dan kawah las dilindungi oleh suatu gas atau gas campuran. Pada carbon steel, gas pelindung umumnya adalah CO2
  • 3. atau campuran argon dan CO2. Campuran 75 % argon dan 25 % CO2 sering dipakai karena karakteristik pengelasan lebih baik. Campuran gas lain yang banyak dipakai yaitu yang mengandung helium. Komposisi gas pelindung ditentukan untuk mendapatkan karakteristik pengelasan yang diinginkan, seperti bentuk bead, penetrasi dan percikan las. Semakin besar jumlah CO2 berarti semakin ekonomis, tetapi akan menimbulkan penetrasi lebih dalam dan percikan las lebih banyak, serta memperbesar hilangnya unsur Mn dan Si. Kemampuan pengelasan untuk semua posisi dan mudah dalam pengendalian membuat proses GMAW-S cocok untuk pengelasan root pass pada pipa, dan pengelasan gage strip lining tipis. GMAW-S dapat digunakan untuk berbagai macam bahan yaitu carbon steel, chrome-moly steel, stainless steel dan paduan-paduan nikel. Beberapa perusahaan ada yang membatasi pemakaian GMAW-S pada pengelasan pipa, karena terdapat resiko tidak adanya penyatuan dan cold lap pada fill pass. Dengan demikian fill pass pada pengelasan pipa dibatasi hanya pada posisi datar saja. 2. Pulsed Arc Pulsed arc welding adalah sebuah proses las transfer sembur yang menggunakan sumber listrik khusus (pulsed atau synergic MIG), yang dapat merubah arus las antara arus pulsa tinggi dan tingkat arus back ground rendah, berulang-ulang kali setiap detik. Arus back ground berfungsi untuk menjaga busur, ketika masing- masing pulsa arus mempunyai cukup tenaga untuk melepaskan satu tetesan dari ujung kawat. Selama pulsasi ini, terjadi transfer logam las melalui busur. Transfer logam terjadi selama pulsa arus tinggi, ketika tetesan logam melewati busur dengan arus rata-rata lebih rendah dari yang dibutuhkan pada spray transfer atau konvesional. 3. Spray Transfer atau Globular Transfer Pada spray transfer, pemindahan logam melintasi busur, seperti aliran tetesan- tetesan kecil dengan diameter sama atau lebih kecil dari diameter kawat elektroda. Spray transfer hanya terjadi pada gas pelindung argon tinggi (80 % argon atau lebih). Globular transfer selalu dilakukan dengan memakai gas pelindung CO2. Spray transfer menghasilkan percikan las paling sedikit dari berbagai jenis transfer logam. Panas masukan yang tinggi menghasilkan penetrasi yang bagus dan laju pengisian tinggi, tetapi aplikasi proses spray transfer ini hanya terbatas pada pengelasan posisi datar dan horizontal saja.
  • 4. Adapun keuntungan dan Kerugian dari teknik pelapisan dengan metode arc metal inert gas adalah sebagai berikut : A. Keuntungan: 1. Merupakan suatu proses kontinu dimana menggunakan semi otomatis. 2. Tebal endapan diatas 3 mm dapat dicapai. 3. Kecepatan pengendapan 3 -6 kg/hr. 4. Terak mengelupas sendiri 5. Mampu memberikan posisi pengelasan permukaan. 6. Teknik pengendalian perpindahan permukaan percikan yang kecil dan memberikan pengendalian yang lebih besar pada sifat – sifat manik las. 7. Gun / penembak dapat digunakan untuk mengerjakan lubang bagian dalam B. Kerugian 1. Penggunaan Gun pelindung membuat proses pengangkatan sedikit berkurang dari MMA. 2. Umumnya pada pengelasan kawat terumpan bisa ditarik 4 m,tapi hasil terbaik dari dapat dihasilkan sedekat mungkin terhadap feeder khususnya ketika pengumpan kawat kaku. 3. Difusi mungkin tinggi kecuali kalau menggunakan rosedur yang tepat. 4. Menghasilkan radiasi UV yang tinggi khususnya ketika menggunakan arus pulsa pengelasan tertinggi.