PPT ini berisi tentang pengertian komunikasi efektif, cara berkomunikasi dengan anak yang tepat dan melibatkan pengasuhan yang efektif, faktor penghambat komunikasi, faktor penentu keberhasilan komunikasi, dan cara berkomunikasi secara tertulis di sekolah
“Segala bentuk penyajian dan promosi ide, barang atau jasa secara non-personal oleh suatu sponsor tertentu yang memerlukan pembayaran.” (Philip Kotler 2000:658)
PPT ini berisi tentang pengertian komunikasi efektif, cara berkomunikasi dengan anak yang tepat dan melibatkan pengasuhan yang efektif, faktor penghambat komunikasi, faktor penentu keberhasilan komunikasi, dan cara berkomunikasi secara tertulis di sekolah
“Segala bentuk penyajian dan promosi ide, barang atau jasa secara non-personal oleh suatu sponsor tertentu yang memerlukan pembayaran.” (Philip Kotler 2000:658)
Raymond Ross :suatu proses yang menyortir, memiliki dan mengirim simbol-simbol yang sedemikian rupa sehingga dapat membantu pendengar dalam membangkitkan daya respon atau pemaknaan dari sebuah pemikiran yang selaras dengan yang dimaksud oleh komunikator
Hi semua, terima kasih sudah berkunjung kesini 😆 Semua file yang diupload adalah materi perkuliahan. Nah... materi ini dari dosen yang dikhususkan untuk teman-teman kelas #manabeve 💚
Biar gampang diakses, yah masukin sini aja kan😆 Sekalian membantu kalian yang mungkin butuh beberapa konten dalam file-file ini.
Jangan lupa di like yah 💙 Kalau mau dishare atau didownload PLEASE MINTA IZIN dulu oke??
Biar ngga salah paham cuy😆
ASK FOR PERMISSION ▶ itsmeroses@mail.ru
Kalau kesulitan untuk mendownload FEEL FREE untuk email ke aku🔝🔝🔝🔝
[DISCLAIMER] Mohon banget kalau udah didownload. Kemuadian ingin dijadikan materi atau referensi. Jangan lupa cantumkan sumbernya. Terima kasih atas pengertiannya💖
------------------------------------------------------------
Materi details :
Coming soon ")
------------------------------------------------------------
MEET CLASS FELLAS💚
Instagram ▶ https://www.instagram.com/manabeve
Blog ▶ https://manabeve.blogspot.com
Email ▶ manabeve@gmail.com
------------------------------------------------------------
LET'S BECOME FRIENDS WITH ME💜
Instagram ▶ https://www.instagram.com/ameldiana3
Twitter ▶ https://www.twitter.com/amlediana3
Disusun oleh :
Kelas 6D-MKP
Hera Aprilia (11012100601)
Ade Muhita (11012100614)
Nurhalifah (11012100012)
Meutiah Rizkiah. F (11012100313)
Wananda PM (11012100324)
Teori ini kami kerjakan untuk memenuhi tugas
Matakuliah : KEPEMIMPINAN
Dosen : Dr. Angrian Permana, S.Pd.,MM.
UNIVERSITAS BINA BANGSA
Reformasi Administrasi Publik di Indonesia (1998-2023): Strategi, Implementas...Universitas Sriwijaya
Reformasi tahun 1998 di Indonesia dilakukan sebagai respons terhadap krisis ekonomi, ketidakpuasan rakyat terhadap pemerintahan otoriter dan korup, tuntutan demokratisasi, hak asasi manusia, serta tekanan dari lembaga keuangan internasional. Tujuannya adalah memperbaiki kondisi ekonomi, meningkatkan kesejahteraan rakyat, dan memperkuat fondasi demokrasi dan tata kelola pemerintahan. Reformasi ini mencakup bidang politik, ekonomi, hukum, birokrasi, sosial, budaya, keamanan, dan otonomi daerah. Meskipun masih menghadapi tantangan seperti korupsi dan ketidaksetaraan sosial, reformasi berhasil meningkatkan demokratisasi, investasi, penurunan kemiskinan, efisiensi pelayanan publik, dan memberikan kewenangan lebih besar kepada pemerintah daerah. Tetap berpegang pada ideologi bangsa dan berkontribusi dalam pembangunan negara sangat penting untuk masa depan Indonesia.
THE TRADISIONAL MODEL OF PUBLIC ADMINISTRATION model tradisional administras...Universitas Sriwijaya
Model tradisional administrasi publik tetap menjadi teori manajemen
sektor publik yang paling lama dan unsur – unsurnya tidak hilang dalam
sekejap, namun teori ini kini dianggap kuno dan kebutuhan masyarakat yang
berubah dengan cepat.
Sistem Administrasi sebelumnya mempunyai satu karakteristik yang
bersifat pribadi yaitu didasarkan atas kesetiaan kepada individu tertentu
seperti raja, menteri, bukan impersonal tetapi bedasarkan legalitas dan hukum.
Implementasi transformasi pemberdayaan aparatur negara di Indonesia telah difokuskan pada tiga aspek utama: penyederhanaan birokrasi, transformasi digital, dan pengembangan kompetensi ASN. Penyederhanaan birokrasi bertujuan untuk membuat ASN lebih lincah dan inovatif dalam pelayanan publik melalui struktur yang lebih sederhana dan mekanisme kerja baru yang relevan di era digital. Transformasi digital memerlukan perubahan mendasar dan menyeluruh dalam sistem kerja di instansi pemerintah, yang meliputi penyempurnaan mekanisme kerja dan proses bisnis birokrasi untuk mempercepat pengambilan keputusan dan meningkatkan pelayanan publik. Selain itu, pengembangan kompetensi ASN mencakup penyesuaian sistem kerja yang lebih lincah dan dinamis, didukung oleh pengelolaan kinerja yang optimal serta pengembangan sistem kerja berbasis digital, termasuk penyederhanaan eselonisasi.
Reformasi Birokrasi Kementerian Pertanian Republik Indonesia Tahun 2020-2024Universitas Sriwijaya
Selama periode 2014-2021, Kementerian Pertanian Indonesia mencapai beberapa keberhasilan, termasuk penurunan jumlah penduduk miskin dari 11,5% menjadi 9,78%. Ketahanan pangan Indonesia juga meningkat, dengan peringkat ke-13 di Asia Pasifik pada tahun 2021. Berdasarkan Global Food Security Index, Indonesia naik dari peringkat 68 pada tahun 2021 ke peringkat 63 pada tahun 2022. Meskipun ada 81 kabupaten dan 7 kota yang rentan pangan pada tahun 2018, volume ekspor pertanian meningkat menjadi 41,26 juta ton dengan nilai USD 33,05 miliar pada tahun 2017. Walaupun pertumbuhan ekonomi menurun 2,07% pada tahun 2020, ini membuka peluang untuk reformasi dan restrukturisasi di berbagai sektor.
2. Komunikasi sebagai proses
Communication is a process that
involves the transmission of meaningful
information from one party to another
through the use of shared symbols.
(‘…proses di mana suatu ide dialihkan dari
sumber kepada penerima dengan maksud untuk
mengubah tingkah laku penerima.’)
Communication is successful when
meaning is understood.
(‘transmisi informasi, gagasan, emosi,
keterampilan dll, melalui simbol-simbol)
3. Fungsi Komunikasi
1. Memberikan pengetahuan
2. Memotivasi orang lain
3. Mempengaruhi orang lain berpikir,
bersikap, berperilaku
4. Mengekspresikan perasaan dan emosi
Tujuan Komunikasi
Mengendalikan lingkungan fisik & psikis
5. Jenis Komunikasi
Komunikasi Verbal
Menggunakan bahasa lisan dan tertulis
Komunikasi Non Verbal
Menggunakan gerak tubuh, ekspresi wajah, posisi
tubuh, cara berpakaian, ekspresi suara, suhu dan
bau tubuh
6. Ragam Komunikasi
Komunikasi Pribadi
Intrapersonal & interpersonal
Komunikasi Kelompok
Organisasi, publik, kelompok masyarakat
Komunikasi Massa
Menggunakan media massa
7. Alur Komunikasi (1)
SATU TAHAP
Komunikator mengirimkan pesan langsung
pada komunikan
A
C B D
8. Alur Komunikasi (2)
DUA TAHAP
Komunikator mengirimkan pesan untuk
komunikan melalui orang-orang tertentu
A
C B D
F E G
9. Komunikator & Komunikan
KOMUNIKATOR
Kesiapan
Kesungguhan
Ketulusan
Percaya diri
Ketenangan
Keramahan
Kesederhanaan
KOMUNIKAN
Terbuka pada informasi
positif & negatif
Memahami pesan dengan
baik
Menyeleksi pesan yang
bermanfaat
Memiliki pengetahuan,
informasi & pendapat pribadi
Mengolah pesan &
meneruskan pada orang lain
10. Hambatan Komunikasi (1)
Bahasa yang tak dikenal – termasuk dialek dan
aksen
Waktu yang kurang tepat
Gangguan lingkungan
Sikap sumber dan penerima
Perbedaan-perbedaan di antara manusia:
usia, pendidikan, latar belakang sosial, etnis,
gender dll
Hubungan antara pengirim dan penerima –
status, majikan-bawahan, orang-tua – anak dll
11. Filtering – manipulasi informasi sehingga
menjadi lebih menyenangkan bagi penerima
Persepsi selektif – penerima menerima pesan
berdasar pada minat, kebutuhan, motivasi
pengalaman, latar belakang dan karakteristik
pribadi.
Defensiveness – tanggapan ketika penerima
menginterpretasikan pesan sebagai ancaman
Bahasa – Kata punya makna berbeda untuk
orang yang berbeda. ‘Kata tak punya makna,
orang yang memberi makna’
Hambatan Komunikasi (2)
12. Upaya Mengatasi Hambatan
Komunikasi
Meningkatkan kemampuan mendengar
Dorongan untuk berkomunikasi dua arah
Meningkatkan kesadaran dan kemampuan
dalam menerima pesan dan informasi
Memelihara kredibilitas
Meningkatkan pemahaman terhadap orang lain
Meningkatkan penggunaan media komunikasi
13. Komunikasi Efektif (1)
Pengertian dan kesepahaman
Kesenangan dan kreativitas
Pengaruh pada sikap
Hubungan yang membaik
Ada tindakan
15. Komunikasi Efektif (3)
R-E-A-C-H
Respect menghormati & menghargai
Empathy mampu menempatkan diri pada situasi
yang dihadapi orang lain& menerima umpan balik
dengan sikap positif
Audible menyampaikan pesan yang mudah didengar
& dimengerti
Clarity kejelasan informasi (bahasa, suara, sumber
informasi, dll)
Humble rendah hati untuk membangun rasa saling
menghormati & menghargai dalam berkomunikasi
16. Public Speaking
Simplify Your Life, Simplify Your Speech
Kapasitas intelektual yang kokoh dan wawasan
berpikir yang ekspansif
Ritme bicara, kekuatan intonasi, dan kejernihan
artikulasi
Penguasaan panggung dan audience yang
sempurna
17. Persiapan Public Speaking
Membangun rasa percaya diri dan
mengendalikan rasa takut
Volume dan power suara
Memilih bahasa dan kata-kata yang tepat
Menggunakan komunikasi non verbal
Fokuskan perhatian pada audience yang
memberikan respon positif
Ingat hukum R-E-A-C-H
18. Being Communicator
Complete
Menyampaikan gagasan secara lengkap dan koheren (tidak
sepotong-sepotong).
Concise
Ringkas, padat & hindari pembicaraan yang bertele-tele.
Consideration
Berusaha memahami kebutuhan orang lain, membangun empati
pada apa yang dirasakan oleh mitra bicara kita dan mau
mendengarkan isi hati orang lain .
Clarity
Mengartikulasi kalimat & gagasan dengan jelas dan mengalir.
Courtesy
Santun, persuasif, menumbuhkan respek.