Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai luas areal gambut di beberapa provinsi di Indonesia seperti Jambi, Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Papua. Dokumen tersebut juga menjelaskan klasifikasi zona budidaya berizin, tak berizin, dan lindung serta target restorasi gambut.

1. Jambi
20,070.15 Ha
Riau
3,041.29 Ha
Kalimantan Barat
209.01 Ha
Kalimantan Tengah
248288.58 Ha
Papua
354.52 Ha
Jambi
Zona Budidaya Berizin
Kelas (1) 176.89 Ha
Kelas (2) 17,674.72 Ha
Zona Budidaya Tak Berizin
Kelas (1) 2,218.72 Ha
Riau
Zona Budidaya Berizin
Kelas (2) 3,041.29 Ha
Kalimantan Barat
Zona Budidaya Berizin
Kelas (1) 84.60 Ha
Kelas (2) 124.60 Ha
Kalimantan Tengah
Zona Budidaya Berizin
Kelas (1) 175.07 Ha
Kelas (2) 1,054.37 Ha
Zona Budidaya Tak Berizin
Kelas (1) 37,078.88 Ha
Zona Lindung
206327.81 Ha
Papua
Zona Budidaya Berizin
Kelas (1) 302.45 Ha
Kelas (2) 14.30 Ha
Zona Budidaya Tak Berizin
Kelas (1) 35.12 Ha
Zona Lindung
2.65 Ha
Zona Budidaya Berizin
Zona Lindung
Target Restorasi
Kelas (1) - Prioritas Restorasi Pasca Kebakaran 2015
Kelas (2) - Prioritas Restorasi Kubah Gambut berkanal (zona lindung)
Kelas (3) - Prioritas Restorasi Kubah Gambut tidak berkanal (zona lindung)
Kelas (4) - Prioritas Restorasi Gambut berkanal (zona budidaya)
Klasifikasi
Zona Budidaya Tak Berizin
2,4 JT Ha
Target Restorasi
Wilayah Masyarakat
Prioritas Restorasi Pasca Kebakaran 2015
Prioritas Restorasi Kubah Gambut berkanal (zona lindung)
Prioritas Restorasi Gambut berkanal (zona budidaya)
TARGET RESTORASI GAMBUT
DALAM WILAYAH KELOLA RAKYAT
10,22 JT Ha
Pemetaan PartisipatifJaringan Kerja Pemetaan Partisipatif