Dokumen ini membahas analisis kondisi internal, eksternal, dan SWOT untuk menyusun strategi bisnis. Analisis internal melihat kekuatan dan kelemahan internal perusahaan, sementara analisis eksternal melihat peluang dan ancaman dari lingkungan. SWOT menganalisis keempat faktor tersebut sebagai dasar penyusunan strategi.

1. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
1-1

2. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
TOPIK HARI INI
 Analisis kondisi internal
 Analsis kondisi eksternal
 SWOT Analisis
1-2

3. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
1-3
ANALISIS KONDISI INTERNAL
 Proses untuk mengidentifikasi kekuatan dan
kelemahan yang kita miliki menyusun
strategi usaha.
 Aspek yang perlu diidentifikasi :
1. Pribadi: pengalaman,
pendidikan, kepribadian,
ketrampilan.
2. Non pribadi: keuangan/ modal,
dukungan keluarga.

4. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
1-4
ANALISIS KONDISI EKSTERNAL
 Proses untuk mengidentifikasi peluang dan
ancaman dari lingkungan sekitar usaha kita
menyusun strategi usaha.
 Aspek yg. Perlu diidentifikasi :
1. Pesaing
2. Daya beli masyarakat
3. Permintaan
4. Peraturan
5. Sosial budaya

5. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
1-5
SWOT ANALISIS
 Proses untuk mengidentifikasi dan menganalsis
kekuatan, kelemahan, peluang , dan ancaman
sebagai dasar untuk menyusun strategi bisnis.
 Proses SWOT:
1. Identifikasi kekuatan
2. Identifikasi kelemahan
3. Identifikasi peluang
4. Identifikasi ancaman

6. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
Analisis SWOT
 Strenght (kekuatan): situasi atau kondisi yg
merupakan kekuatan dari organisasi atau
program pada saat ini.
 Weakness (kelemahan): situasi atau kondisi yg
merupakan kelemahan dari organisasi atau
program saat ini.
 Opportunity (peluang): situasi atau kondisi yg
mrp peluang di luar organisasi dan memberikan
peluang berkembang bagi orgns di masa depan
 Threat (ancaman): situasi yg merupakan
ancaman bg organisasi yg datang dari luar orgns
dan dapat mengancam eksistensi orgns di masa
depan.