Dokumen ini membahas tentang supply chain management (SCM). SCM melibatkan koordinasi pengelolaan bahan baku, informasi, dan arus keuangan antar organisasi untuk memastikan produk tersedia tepat waktu dan memenuhi permintaan konsumen tanpa stok berlebih atau kekurangan. Penerapan SCM memberikan manfaat seperti kepuasan pelanggan, peningkatan pendapatan dan laba, serta pengelolaan sumber daya yang lebih efisien. Tantangan penerapan
Konsep SCM (Supply Chain Management), BENTUK & MODEL SUPPLY CHAIN MANAGEMENTMuhammad Rafi Kambara
Konsep SCM (Supply Chain Management), BENTUK & MODEL SUPPLY CHAIN MANAGEMENT
Disusun oleh: Muhammad Rafi Kambara
• Konsep Supply Chain adalah sistem yang memungkinkan perpindahan barang dari produsen agar hal-hal seperti keterlambatan penyampaian, salah barang, dsb bisa dikurangi atau tidak terjadi. • Konsep lama logistik : sebagai persoalan intern perusahaan dan pemecahannya diutamakan pada pemecahan intern perusahaan. • Konsep baru logistik : dilihat sebagai masalah yang lebih luas sejak dari bahan dasar samapai barang jadi yang dipakai oleh konsumen akhir, sehingga merupakan mata rantai penyediaan barang. • Pengertian SCM menurut para ahli :
Konsep SCM (Supply Chain Management), BENTUK & MODEL SUPPLY CHAIN MANAGEMENTMuhammad Rafi Kambara
Konsep SCM (Supply Chain Management), BENTUK & MODEL SUPPLY CHAIN MANAGEMENT
Disusun oleh: Muhammad Rafi Kambara
• Konsep Supply Chain adalah sistem yang memungkinkan perpindahan barang dari produsen agar hal-hal seperti keterlambatan penyampaian, salah barang, dsb bisa dikurangi atau tidak terjadi. • Konsep lama logistik : sebagai persoalan intern perusahaan dan pemecahannya diutamakan pada pemecahan intern perusahaan. • Konsep baru logistik : dilihat sebagai masalah yang lebih luas sejak dari bahan dasar samapai barang jadi yang dipakai oleh konsumen akhir, sehingga merupakan mata rantai penyediaan barang. • Pengertian SCM menurut para ahli :
Menjelaskan Keunggulan Operasional dan Kedekatan dengan Pelanggan : Aplikasi ...FebyFebriantyI
Tugas Besar 1 Sistem Informasi Manajemen
Dosen : Prof. Dr. Hapzi Ali, Ir, MM, CMA, MPM
Anggota Kelompok 10 :
Wahyu Candra (43118010016)
Feby Febrianty Ismail (43118010261)
Hilman Fauzi (43118010348)
Membahas mengenai Managemen Rantai Pasokan, Penyusunan Jadwal Kerja, Sistem Tepat Waktu ( JIT ), & Perencanaan Agregat Jangka Pendek dan Jangka Menengah
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Supply chain wps office
1. CUPPLY CHAIN MANAJEMEN
DOSEN PENGAMPUH
‘’ABDUL SALAM’’
DISUSUN OLEH
NAMA : SANTI DEWINTA ( 18.01.031.123 )
UNIVERSITAS TEKNOLOGI SUMBAWA
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
2. Pengertian supply chain ( SCM )
Adalah sebuah sistem yg melibatkan proses produksi,
pengiriman, penyimpanan, distribusi dan penjualan produk
dalam rangka memenuhi permintaan akan produk tersebut.
Supply chain manajemen (SCM) adalah kegiatan yg melibatkan
kordinasi pengelolaan bahan baku/matetial, informasi bisnis dan
arus keuangan dalam hubungan bisnis antar
organisasi/perusahaan yg berpartisipasi.
3. Tujuan supply chain manajemen
Adalah untuk memastikan sebuah produk berada pada tempat dan waktu
yg tepat untuk memenuhi permintaan konsumen tanpa menciptakan stok
yang berlebihan atau kekurangan.
4. Fungsi supply chain manajemen (SCM)
• Scm secara fisik mengkonversi bahan baku menjadi produk
jadi dan menghantarkanya ke pemakai akhir
• SCM sebagai media pasar
5. Tujuh prinsip dalam SCM
1. Segmentasi pelanggan terhadap kebutuhanya
2. Sesuaikan jaringan logistik untuk melayani kebutuhan
pelanggan yang berbeda
3. dengarkan signal pasar
4. deferensiasi produk pada titik yg lebih dekat dengan
konsumen
5. kelola sumber-sumber supply secara strategis
6. kembangkan strategi teknologi untuk keseluruhan rantai
supply chain
7. adopsi pengukuran kinerja untuk sebuah supply chain
secara keseluruhan
6. Manfaat SCM
• Kepuasan pelanggan
• meningkatkan pendapatan
• menurunya biaya
• pemanfaatan asset semakin tinggi
• penigkatan laba
• Perusahaan semakin besar
7. Persyaratan penerapan SCM
Syarat utama dari penerapan SCM tentunya dukungan
manjemen. Manajemen semua level dari strategi sampai
oprasional harus memberikan dukungan mulai dari proses
perencanaan, pengorganisasian, koordinasi, pelaksanaan,
sampai pengendalian. Selain dukungan manajemen, syarat lain
merupakan syarat yang melibatkan faktor eksternal yaitu
pemasok dan distributor.
8. Tantangan penerapan SCM
• Berasal dari lingkungan makro dan juga lingkungan eksternal
• masalah infrastruktur termasuk birokrasi yg rumit
• Masalah stakeholdernya
9. Kesimpulan
1. Dengan adanya konsep SCM para pelaku-pelaku bisnis lebih
muda untuk menciptakan produk-produk handal,
berkualitas dan cepat
2. proses pengolahan produk dari awal perencanaan,
pemrodukan sampai pendistribusian menjadi semakin
terstruktur dan terkoordinir dengan baik
3. lebih efisien dan efektif dalam mengelola produk disebuah
instansi perusahaan
4. Penerapankonsep SCM dalam perusahaan akan
memberikan manfaat yaitu kepuasan pelanggan,
menigkatkan pendapatan, menurunya biaya, pemanfaatan
asset yang semakin tinggi, peningkatan laba, dan
perusahaan semakin besar.
5. Syarat utama dari penerapan SCM tentunya memberikan
dukungan mulai dari proses perencanaan pengorganisasian,
koordinasi, pelaksanaan, sampai pengendalian
6. tantangan yang harus di hadapi dan di sikapi oleh
perusahaan apabila akan menerapkanya SCM yang pertama
berasal dari lingkungan makro dan juga lingkungan ekternal