Metode geolistrik digunakan untuk mengetahui sifat konduktivitas lapisan bawah tanah dengan menginjeksikan arus listrik dan mengukur beda potensial. Pengukuran dilakukan di bukit batugamping untuk menentukan tinggi muka air tanah dan stabilitas lereng. Hasilnya menunjukkan lapisan akuifer berada pada kedalaman 74-86 meter dengan nilai resistivitas 101-200 ohm-meter.
1. Penelitian menggunakan metode geolistrik konfigurasi Wenner untuk mengidentifikasi struktur sesar di sekitar DAS Jeneberang, Sulawesi Selatan.
2. Hasilnya menunjukkan adanya sesar minor yang tertimbun oleh produk longsoran Gunung Bawakareng. Sesar ini dicirikan oleh rekahan dan kekar di sekitar DAS.
3. Penelitian ini berguna untuk memetakan kondisi bawah permukaan dan struktur perlapisan di sekitar
Dokumen tersebut membahas metode geolistrik Schlumberger untuk mengeksplorasi kondisi bawah permukaan tanah dengan mengukur resistivitas lapisan tanah. Metode ini melibatkan penginjeksian arus listrik ke tanah menggunakan dua elektroda dan pengukuran tegangan listrik menggunakan dua elektroda lainnya. Pengukuran resistivitas dilakukan pada berbagai jarak elektroda untuk memetakan variasi resistivitas tanah secara vert
Teks tersebut merangkum penggunaan metode geolistrik dalam eksplorasi sumber daya mineral dan energi. Metode ini memanfaatkan variasi resistivitas batuan untuk mengetahui struktur geologi bawah tanah dengan mengalirkan arus listrik ke dalam tanah. Beberapa penerapannya adalah eksplorasi panas bumi, air tanah, dan deteksi pencemaran.
1. Penelitian menggunakan metode geolistrik konfigurasi Wenner untuk mengidentifikasi struktur sesar di sekitar DAS Jeneberang, Sulawesi Selatan.
2. Hasilnya menunjukkan adanya sesar minor yang tertimbun oleh produk longsoran Gunung Bawakareng. Sesar ini dicirikan oleh rekahan dan kekar di sekitar DAS.
3. Penelitian ini berguna untuk memetakan kondisi bawah permukaan dan struktur perlapisan di sekitar
Dokumen tersebut membahas metode geolistrik Schlumberger untuk mengeksplorasi kondisi bawah permukaan tanah dengan mengukur resistivitas lapisan tanah. Metode ini melibatkan penginjeksian arus listrik ke tanah menggunakan dua elektroda dan pengukuran tegangan listrik menggunakan dua elektroda lainnya. Pengukuran resistivitas dilakukan pada berbagai jarak elektroda untuk memetakan variasi resistivitas tanah secara vert
Teks tersebut merangkum penggunaan metode geolistrik dalam eksplorasi sumber daya mineral dan energi. Metode ini memanfaatkan variasi resistivitas batuan untuk mengetahui struktur geologi bawah tanah dengan mengalirkan arus listrik ke dalam tanah. Beberapa penerapannya adalah eksplorasi panas bumi, air tanah, dan deteksi pencemaran.
Hasil Pendugaan Geolistrik di Desa Kurau Barat Kabupaten Bangka TengahDianora Didi
1. Penelitian menggunakan metode geolistrik untuk mengetahui litologi dan keberadaan akuifer di Desa Kurau Barat. Data geolistrik diolah menggunakan software untuk mengidentifikasi dua jenis akuifer.
2. Ditemukan akuifer bebas pada kedalaman 1,5-6,33 m dengan litologi endapan alluvial dan akuifer bebas pada kedalaman >77,71 m dengan litologi kerikil.
3. Hasil ini bermanfaat unt
Dokumen ini membahas tentang aliran air tanah, termasuk proses terjadinya, sifat batuan yang berfungsi sebagai akuifer, dan metode pendugaan lokasi air tanah secara permukaan dan bawah tanah melalui pemboran uji.
Teks tersebut membahas tentang teori dasar geolistrik yang meliputi konsep umum geolistrik, potensial arus di permukaan bumi, sifat listrik dalam batuan, resistivitas batuan, dan permeabilitas serta porositas. Secara ringkas, geolistrik adalah metode geofisika yang mengukur sifat aliran listrik di dalam bumi untuk mendeteksi struktur bawah tanah.
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1. Penelitian menggunakan metode geolistrik Wenner-Schlumberger untuk memodelkan profil resistivitas 2D Gua Dago Pakar.
2. Hasilnya menunjukkan bagian atas gua berada pada kedalaman 10-12,4 meter dengan nilai resistivitas antara 540-600 Ohm meter.
3. Lokasi gua sesuai dengan hasil pengukuran manual secara langsung.
Metode geolistrik digunakan untuk memetakan struktur bawah tanah dengan mengukur resistivitas tanah. Metode ini didasarkan pada hukum Ohm dan penyebaran arus listrik di dalam tanah yang heterogen. Terdapat berbagai konfigurasi elektroda untuk mengukur resistivitas aparent dan menginterpretasikan struktur tanah meliputi Wenner, Schlumberger, dan dipole-dipole. Metode ini bermanfaat untuk aplikasi seperti eksplorasi sumber air
Dokumen ini membahas mengenai penggunaan metode geolistrik tahanan jenis untuk mengetahui kondisi bawah permukaan. Secara garis besar dijelaskan mengenai instrumentasi resistivity meter, prosedur pengukuran di lapangan menggunakan berbagai konfigurasi elektroda, serta interpretasi hasil pengukuran untuk mengetahui sifat litologi bawah tanah.
Dokumen tersebut membahas analisis bidang gelincir menggunakan metode geolistrik di daerah Bendungan Jatigede. Metode geolistrik digunakan untuk mengetahui perbedaan kandungan lapisan batuan di bawah permukaan tanah yang berpotensi menyebabkan longsor."
Dokumen tersebut membahas 3 topik utama:
1) Pengertian dan metode seismik gravity, seismik magnetik, dan logging untuk eksplorasi sumber daya bawah tanah termasuk air tanah dan minyak.
2) Metode logging khususnya untuk mengambil data formasi dan kondisi sumur minyak serta air tanah.
3) Proses pembentukan minyak dan gas alam, serta metode eksplorasi minyak meliputi pemetaan, eksplor
Pentanahan (grounding) adalah merupakan suatu mekanisme dimana daya listrik dihubungkan langsung dengan tanah (bumi). Seperti kita ketahui bersama bahwa arus listrik terjadi jika ada perbedaan potensial diantara 2 (dua) buah titik (node). Arus listrik selalu mengalir dari titik yang mempunyai energi potensial (Ep) yang lebih tinggi ke titik yang mempunyai energi potensial lebih rendah. Hal ini terjadi sebaliknya dengan arah aliran elektron yang mengalir dari titik dengan Ep yang lebih rendah ke titik yang mempunyai Ep yang lebih tinggi, mengapa dapat terjadi demikian?, ilmu elektronika yang akan menjawabnya, yakni suatu cabang ilmu fisika yang secara khusus mempelajari aliran elektron.
Laporan praktikum ini bertujuan untuk memahami prinsip dasar metode geolistrik tahanan jenis konfigurasi Wenner dan mengetahui sebaran nilai resistivitas di lapangan. Data dikumpulkan menggunakan alat geolistrik di lapangan lalu diolah menggunakan software RES2DINV. Hasilnya menunjukkan tiga lapisan tanah dengan nilai resistivitas berbeda yang mengindikasikan jenis material tanahnya.
Dokumen tersebut membahas tentang medan dan gaya magnet serta aplikasinya. Sejarah kemagnetan dimulai dari peradaban kuno di Asia yang menemukan batu-batu yang saling tarik menarik. Medan magnet dihasilkan oleh gerak elektron dalam atom dan membentuk domain magnetik pada besi. Arus listrik menghasilkan medan magnet sesuai kaidah tangan kanan.
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
Hasil Pendugaan Geolistrik di Desa Kurau Barat Kabupaten Bangka TengahDianora Didi
1. Penelitian menggunakan metode geolistrik untuk mengetahui litologi dan keberadaan akuifer di Desa Kurau Barat. Data geolistrik diolah menggunakan software untuk mengidentifikasi dua jenis akuifer.
2. Ditemukan akuifer bebas pada kedalaman 1,5-6,33 m dengan litologi endapan alluvial dan akuifer bebas pada kedalaman >77,71 m dengan litologi kerikil.
3. Hasil ini bermanfaat unt
Dokumen ini membahas tentang aliran air tanah, termasuk proses terjadinya, sifat batuan yang berfungsi sebagai akuifer, dan metode pendugaan lokasi air tanah secara permukaan dan bawah tanah melalui pemboran uji.
Teks tersebut membahas tentang teori dasar geolistrik yang meliputi konsep umum geolistrik, potensial arus di permukaan bumi, sifat listrik dalam batuan, resistivitas batuan, dan permeabilitas serta porositas. Secara ringkas, geolistrik adalah metode geofisika yang mengukur sifat aliran listrik di dalam bumi untuk mendeteksi struktur bawah tanah.
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1. Penelitian menggunakan metode geolistrik Wenner-Schlumberger untuk memodelkan profil resistivitas 2D Gua Dago Pakar.
2. Hasilnya menunjukkan bagian atas gua berada pada kedalaman 10-12,4 meter dengan nilai resistivitas antara 540-600 Ohm meter.
3. Lokasi gua sesuai dengan hasil pengukuran manual secara langsung.
Metode geolistrik digunakan untuk memetakan struktur bawah tanah dengan mengukur resistivitas tanah. Metode ini didasarkan pada hukum Ohm dan penyebaran arus listrik di dalam tanah yang heterogen. Terdapat berbagai konfigurasi elektroda untuk mengukur resistivitas aparent dan menginterpretasikan struktur tanah meliputi Wenner, Schlumberger, dan dipole-dipole. Metode ini bermanfaat untuk aplikasi seperti eksplorasi sumber air
Dokumen ini membahas mengenai penggunaan metode geolistrik tahanan jenis untuk mengetahui kondisi bawah permukaan. Secara garis besar dijelaskan mengenai instrumentasi resistivity meter, prosedur pengukuran di lapangan menggunakan berbagai konfigurasi elektroda, serta interpretasi hasil pengukuran untuk mengetahui sifat litologi bawah tanah.
Dokumen tersebut membahas analisis bidang gelincir menggunakan metode geolistrik di daerah Bendungan Jatigede. Metode geolistrik digunakan untuk mengetahui perbedaan kandungan lapisan batuan di bawah permukaan tanah yang berpotensi menyebabkan longsor."
Dokumen tersebut membahas 3 topik utama:
1) Pengertian dan metode seismik gravity, seismik magnetik, dan logging untuk eksplorasi sumber daya bawah tanah termasuk air tanah dan minyak.
2) Metode logging khususnya untuk mengambil data formasi dan kondisi sumur minyak serta air tanah.
3) Proses pembentukan minyak dan gas alam, serta metode eksplorasi minyak meliputi pemetaan, eksplor
Pentanahan (grounding) adalah merupakan suatu mekanisme dimana daya listrik dihubungkan langsung dengan tanah (bumi). Seperti kita ketahui bersama bahwa arus listrik terjadi jika ada perbedaan potensial diantara 2 (dua) buah titik (node). Arus listrik selalu mengalir dari titik yang mempunyai energi potensial (Ep) yang lebih tinggi ke titik yang mempunyai energi potensial lebih rendah. Hal ini terjadi sebaliknya dengan arah aliran elektron yang mengalir dari titik dengan Ep yang lebih rendah ke titik yang mempunyai Ep yang lebih tinggi, mengapa dapat terjadi demikian?, ilmu elektronika yang akan menjawabnya, yakni suatu cabang ilmu fisika yang secara khusus mempelajari aliran elektron.
Laporan praktikum ini bertujuan untuk memahami prinsip dasar metode geolistrik tahanan jenis konfigurasi Wenner dan mengetahui sebaran nilai resistivitas di lapangan. Data dikumpulkan menggunakan alat geolistrik di lapangan lalu diolah menggunakan software RES2DINV. Hasilnya menunjukkan tiga lapisan tanah dengan nilai resistivitas berbeda yang mengindikasikan jenis material tanahnya.
Dokumen tersebut membahas tentang medan dan gaya magnet serta aplikasinya. Sejarah kemagnetan dimulai dari peradaban kuno di Asia yang menemukan batu-batu yang saling tarik menarik. Medan magnet dihasilkan oleh gerak elektron dalam atom dan membentuk domain magnetik pada besi. Arus listrik menghasilkan medan magnet sesuai kaidah tangan kanan.
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
2. Metode Geolistrik merupakan salah satu
metode geofisika yang mempelajari sifat aliran
listrik di dalam bumi dan cara mendeteksinya di
permukaan bumi. Pengukuran yang dilakukan
berupa:
Kuat
arus Beda
potensi
al
REZA ARYANTO ST MT
5. METODE RESISTIVITAS
Metode resistivitas digunakan untuk mengetahui
perubahan tahanan jenis lapisan batuan di bawah
permukaan tanah dengan cara mengalirkan arus listrik
DC (Direct Current) yang mempunyai tegangan tinggi
ke dalam tanah.
𝑉 = 𝐼. 𝑅 𝞺 = 𝐾.
∆𝑉
𝐼
REZA ARYANTO ST MT
7. METODE RESISTIVITAS
SOUNDING
Metode Sounding adalah metode
resistivitas yang bertujuan untuk
mengetahui variasi resistivitas
lapisan bawah permukaan secara
vertikal.
Pada titik ukur tetap, jarak
elektroda arus dan tegangan
diubah / divariasi.
Metode yang biasa digunakan
adalah konfigurasi Schlumberger. REZA ARYANTO ST MT
8. METODE RESISTIVITAS
MAPING
Metode Mapping adalah
metode resistivitas yang
bertujuan untuk
mengetahui variasi
resistivitas lapisan bawah
permukaan secara
horizontal dan vertikal.
Jarak elektroda arus dan
tegangan tetap, titik ukur
dipindah / digeser secara
horizontal. Konfigurasi
elektroda yang biasa
REZA ARYANTO ST MT
9. KONFIGURASI SCHLUMBERGER
Perubahan jarak elektroda MN
hendaknya tidak lebih besar dari
1/5 jarak AB. Jarak antar elektroda
sebanding dengan kedalaman
lapisan batuan yang terdeteksi.
Semakin besar jarak antar
elektroda maka makin dalam juga
lapisan batuan yang dapat
dideteksi. Dari kedalaman lapisan
batuan yang terdeteksi, akan
diperoleh ketebalan dan
resistivitas masing-masing lapisan
batuan. REZA ARYANTO ST MT
10. Resistivitas batuan dapat diukur dengan
menginjeksikan arus melalui 2 elektroda arus dan
beda potensial yang terjadi diukur melalui 2
elektroda potensial.
Penyelidikan geolistrik dilakukan atas dasar
sifat fisika batuan terhadap arus listrik, dimana
setiap batuan yang berbeda akan mempunyai
harga tahanan jenis yang berbeda pula.
REZA ARYANTO ST MT
11. Kedalaman lapisan batuan yang bisa ditembus oleh
arus listrik ini sama dengan separuh dari jarak AB
(AB/2), sehingga dapat diperkirakan pengaruh dari
injeksi aliran arus listrik ini akan berbentuk setengah
bola dengan jari-jari bola AB/2.
REZA ARYANTO ST MT
13. KEGUNAAN GEOLISTRIK
Mencari Air Tanah
Mencari letak Mineral & Batubara
Menggambarkan kondisi litologi
Mengetahui kedalaman bedrock
Mencari potensi geotermal
REZA ARYANTO ST MT
14. PENGARUH TINGGI MUKA AIR TANAH TERHADAP
KESTABILAN LERENG MENGGUNAKAN METODE
GEOLISTRIK KONFIGURASI SCHLUMBERGER
DI BUKIT BATUGAMPING KALIWADAS,
JAWA TENGAH
STUDI KASUS
REZA ARYANTO ST MT
15. LATAR BELAKANG
• Longsor menyebabkan rusaknya jalan,
terputusnya jembatan, serta
terganggunya sistem irigasi warga
setempat.
• Keberadaan air tanah akan menurunkan
nilai kemantapan lereng.
• Metode geolistrik merupakan salah satu
metode yang digunakan untuk mencari
air tanah.
REZA ARYANTO ST MT
16. TARGET PENGUKURAN
1. Mengetahui kondisi hidrogeologi pada lokasi penelitian
2. Mengetahui litologi pada lokasi penelitian
3. Menentukan tinggi muka air tanah
REZA ARYANTO ST MT
18. Pengukuran 1 5 April 2018
Tahanan Jenis
(Ohm-m)
Litologi
0 – 50 Tanah penutup
51 – 100 Pasir
101 – 200 Gamping pasiran
>200
Gamping ukuran
lanau
Lapisan aquifer berada
pada lapisan gamping
pasiran (kalkarenit) yang
memiliki nilai resistivity
antara 101 – 200 ꭥ-m
TMAT
74 – 86
m
REZA ARYANTO ST MT
19. PENGUKURA
N 2 Tahanan Jenis
(Ohm-m)
Litologi
0 – 50 Tanah penutup
51 – 150 Pasir
151 – 200 Gamping pasiran
>200
Gamping ukuran
lanau
Lapisan aquifer berada
pada lapisan gamping
pasiran (kalkarenit) yang
memiliki nilai resistivity
antara 151 – 200 ꭥ-m
TMAT
74 – 81,5
m
30 Juni 2018
REZA ARYANTO ST MT
20.
21. KESIMPULAN
Hasil range resistivity yang diperoleh dari
pengukuran geolistrik resistivity konfigurasi
Schlumberger sebesar 3,72 Ω.m – 664,13
Ω.m.
Tinggi muka air tanah yang diperoleh antara
kedalaman 74 m – 86 m. REZA ARYANTO ST MT
Editor's Notes
When conducting research, it is easy to go to one source: Wikipedia. However, you need to include a variety of sources in your research. Consider the following sources:
Who can I interview to get more information on the topic?
Is the topic current and will it be relevant to my audience?
What articles, blogs, and magazines may have something related to my topic?
Is there a YouTube video on the topic? If so, what is it about?
What images can I find related to the topic?