Stunting merupakan persoalan serius yang mengancam generesai penerus bangsa dan masih banyak terjadi di Indonesia. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia pada tahun 2018 mencatat bahwa terdapat ± 9 juta atau 37,2% dari jumlah balita di Indonesia menderita stunting. Dengan angka yang demikian, Indonesia tercatat sebagai negara peringkat kelima di dunia dengan angka kasus stunting terbanyak. Parahnya di Indonesia, stunting tak hanya dialami oleh keluarga kurang mampu saja, tetapi juga dialami oleh balita dari keluarga yang mampu karena penerapan pola asuh yang tidak tepat.
Popi99 Link Daftar Judi Slot Gacor RTP Maxwin Tertinggi Hari Ini 2024Popi99
Popi99 selaku opsi pokok para penggila spekulasi slot, tampak selaku lokasi terkini serta terbaik yang menawarkan pengalaman bermain slot gacor hari ini yang tidak terbandingi. kerja sama dengan bervariasi provider slot online, tercantum yang setidaknya terkemuka, membuat games di lokasi ini amat menarik serta gampang buat dimenangkan. supremasi pokok saya terdapat pada koleksi games slot gacor dengan tingkatan RTP live paling tinggi di negeri, mendatangkan kesan bermain yang maksimum.
Link Alternatif : https://heylink.me/popi99/
Nila88 Situs Slot Gacor RTP Winrate Tertinggi Mudah Maxwin TerfavoritNila88
Para pemeran games spekulasi online di tanah air eksklusifnya slot online tentunya dalam bermain games slot gacor favorite mereka mau bermain dengan bocoran RTP ataupun segusertag data perihal pola slot gacor yang sanggup menciptakan para pemeran merasakan jackpot kemenangan yang bermutu besar dan luar biasa jumlahnya. buat itu Nila88 tampak guna menanggapi kekacauan para pejuang maxwin guna sanggup merasakan kemenangan yang sebetulnya dalam mayapada spekulasi online.
Link Alternatif : https://heylink.me/Nila88_gacor/
Melodi99 Link Daftar Situs Judi Slot Gacor Sensasional Gampang MaxwinMelodi99
Dengan modal kecil, kamu ada kesempatan guna berhasil bertekuk rangkap di lokasi gambling Melodi99 gacor terpercaya 2024 Melodi99, salah satu gembong terbanyak di periode modern ini. Para penggila permainan slot yang lampau riang bermain slot bumi saat ini sanggup lagi merasakan keseruan games ini gara-gara lokasi-situs terbaik yang ada menerus menambahkan jumlah games dengan tema anyar selaku struktur kelanjutan yang disamai dengan bermunculannya situs website yang menerus perubahan memperkenalkan games dengan fitur lebih menarik.
Link Alternatif : https://heylink.me/Melodi99_pro/
Kodomo99 Daftar Situs Judi Slot Maxwin Server Thailand Hari Ini 2024Kodomo99
Kodomo99 merupakan salah satu dari 13 anjuran lokasi slot gacor maxwin serta slot gacor hari ini yang mengenakan server luar negeri serupa Kodomo99. Salah satu fitur menarik dari Kodomo99 merupakan pemakaian bahasa Thai dalam game serta antarmuka. Ini mempermudah player Kodomo99 guna bermain serta memahami peraturan game dengan lebih cakap. Kodomo99 serta kerap menunjukkan irama serta suara yang merepresentasikan komponen akal budi Thailand, menciptakan pengalaman bermain yang lebih mendalam.
Link Alternatif : https://heylink.me/kodomo99/
Sosialisasi kegiatan konvergensi pencegahan stunting (hamparan rawang)
1. Stunting, dan Kegiatan Konvergensi
Pencegahan Stunting.
Disampaikan Oleh:
M. SARGAWI, Hp. 081366594123
(TA-PELAYANAN SOSIAL DASAR)
PADA SOSIALISASI KONVERGENSI PENCEGAHAN STUNTING
AULA KANTOR CAMAT HAMPARAN RAWANG, KAMIS, 15 AGUSTUS 2019
2. PROPORSI STATUS GIZI SANGAT PENDEK DAN PENDEK
PADA BALITA, 2007-2018
Balita gizi sangat pendek dan pendek
Riskesdas 2018
30.8% (balita)
Target RPJMN 2019
28% (baduta)VS
18.8 18.018.0 19.2
11.5
19.3
Sangat Pendek Pendek
2007 2013 2018
2
• 2013: Sangat pendek dan
pendek 37.2%
• 2018: Sangat pendek dan
pendek 30.8%
3. PROPORSI STATUS GIZI SANGAT PENDEK DAN PENDEK
PADA BALITA MENURUT PROVINSI, 2013-2018
3
27.5
37.2
51.7
17.7
30.8
42.6
0
10
20
30
40
50
60
DKIJakarta
DIYogyakarta
Bali
KepulauanRiau
BangkaBelitung
SulawesiUtara
Banten
KalimantanUtara
Lampung
Riau
PapuaBarat
Bengkulu
SulawesiTenggara
KalimantanTimur
SumateraBarat
Jambi
INDONESIA
JawaBarat
JawaTengah
MalukuUtara
SumateraSelatan
SumateraUtara
SulawesiTengah
Gorontalo
JawaTimur
Papua
KalimantanSelatan
KalimantanBarat
NusaTenggaraBarat
Maluku
KalimantanTengah
SulawesiSelatan
Aceh
SulawesiBarat
NusaTenggaraTimur
2013 2018
Indikator tinggi badan menurut umur (TB/U):
⋆ Sangat pendek : TB/U<-3SD ⋆ Pendek: TB/U ≥-3SD s/d <-2SD
5. Angka Stunting di Indonesia Jauh Lebih Buruk dari Beberapa
Negara di Afrika
16
17.5
23
32
35
37
40
18.8
26
27.6
32.6 32.9
37.9
0
5
10
15
20
25
30
35
40
45
PercentageofStunting(%)
South East Asia Countries Africa
5
6. Stuntingadalah Kondisi Kekurangan Gizi Kronis
Secara fisik anak stunting memiliki tinggi badan di bawah standar pertumbuhan anak normal
seusianya (WHO)*
6
8. PENYEBABSTUNTING(KERDIL)
• Penyebab Anak Mengalami Stunting
Secara umum, kekerdilan atau stunting ini
disebabkan oleh :
1. Gizi buruk pada ibu, praktik pemberian dan
kualitas makanan yang buruk,
2. Ibu sering mengalami infeksi serta tidak
menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.
9. Sanitasi yang buruk
Stunting juga bisa terjadi pada anak-anak
yang hidup di lingkungan dengan sanitasi dan
kebersihan yang tidak memadai. Sanitasi
yang buruk berkaitan dengan terjadinya
penyakit diare dan infeksi cacing usus
(cacingan) secara berulang-ulang pada anak.
Kedua penyakit tersebut telah terbukti ikut
berperan menyebabkan anak kerdil.
Tingginya kontaminasi bakteri dari tinja ke makanan yang
dikonsumsi dapat menyebabkan diare dan cacingan yang
kemudian berdampak kepada tingkatan gizi anak.
Kontaminasi bakteri-bakteri tersebut juga dapat terjadi
melalui peralatan dapur maupun peralatan rumah tangga
lainnya yang tidak dicuci bersih maupun tidak mencuci
tangan hingga bersih sebelum makan.
Alhasil, bakteri bisa masuk melalui mulut. Praktik hidup
seperti itu kemudian dapat mengurangi nafsu makan anak,
menghambat proses penyerapan nutrisi di dalam tubuh
anak, serta meningkatkan risiko kehilangan nutrisi.
10. GEJALADANTANDASTUNTING
• Pertumbuhan melambat.
• Wajah tampak lebih muda dari anak seusianya.
• Pertumbuhan gigi terlambat.
• Performa buruk pada kemampuan fokus dan memori
belajarnya.
• Pubertas terlambat.
• Usia 8-10 tahun anak menjadi lebih pendiam, tidak banyak
melakukan kontak mata terhadap orang di sekitarnya.
11. RISIKOSTUNTINGTERHADAPANAK
Stunting dikaitkan dengan otak yang kurang berkembang dengan konsekuensi
berbahaya untuk jangka waktu lama, termasuk kecilnya kemampuan mental dan
kapasitas untuk belajar, buruknya prestasi sekolah di masa kecil, dan mengalami
kesulitan mendapat pekerjaan ketika dewasa yang akhirnya mengurangi pendapatan,
serta peningkatan risiko penyakit kronis terkait gizi seperti diabetes, hipertensi, dan
obesitas.
Kekerdilan dapat menurun pada generasi berikutnya, disebut siklus kekurangan
gizi antargenerasi.
Ketika dewasa, seorang wanita stunting memiliki risiko lebih besar
untuk mengalami komplikasi selama persalinan karena panggul mereka
lebih kecil, dan berisiko melahirkan bayi dengan berat badan lahir
rendah.
12.
13.
14.
15. Cara PencegahanStunting
(intervensiStunting)
Intervensi Spesifik
1. Untuk mengatasi
penyebab langsung
(kurang gizi dan penyakit)
2. Lebih banyak dikerjakan
oleh bidang kesehatan.
3. Sebagai intervensi jangka
pendek
Intervensi Sensitif
1. Untuk mengatasi penyebab
tidak langsung supaya
kecukupan pangan dan tidak
terjadi infeksi.
2. Dilakukan semua pihak diluar
bidang kesehatan
3. Sebagai intervensi jangka
panjang
15
18. Contoh Pencegahan Stunting
No. PAKET LAYANAN SPESIFIK SENSITIF
1 Kesehatan Ibu dan Anak • Pemeriksaan kehamilan (4x)
• Pemberiaan Pil Fe
• Pertolongan persalinan oleh
tenaga kesehatan
• Pemeriksaan masa nifas ( 3 x)
• IMD (Inisiasi Menyusu Dini) :
Colostrum, ASI Eklusif, MP-ASI.
• Imunisasi lengkap
• Pemberian obat cacing dan obat
malaria
• Pengolahan gizi seimbang
keluarga.
• Pemantauan minum pil Fe.
• Menerapkan ASI-Ekslusif.
• Menerapkan MP-ASI
• Konsumsi garam beryodium
• Pencegahan malaria
• Pencegahan kecacingan
2 Konseling gizi terpadu • Penanganan KEK (kekurangan
energi kronis)
• Penyuluhan gizi dan pengolahan
makanan
• PMBA (pemberian makanan bayi
dan anak)
• Peningkatan ekonomi keluarga
• Pemanfaatan pekarangan
rumah/ kebun gizi
• Promosi PHBS
18
19. No. PAKET LAYANAN SPESIFIK SENSITIF
3 Perlindungan Sosial
• Menyiapkan
form keterangan
proses kelahiran
• Penerbitan akte kelahiran, KTP, KK
• Pemberian Kartu Jaminan Sosial
• BPJS
• Program subsidi keluarga miskin:
• KIS
• KIP
• PKH
• Beras miskin
4 Sanitasi dan air bersih
• Penyuluhan
PHBS dan
Sanitasi
• Penyediaan sarana air minum
• Penyediaan jamban (keluarga/umum)
• Pengolahan limbah keluarga (sampah dan
limbah cair)
5 Layanan PAUD
• Kegiatan Bina Keluarga Balita
• Latihan pengasuhan anak (kelas parenting).
• Menerapkan pola asuh anak.
19
Contoh Pencegahan Stunting
20. Siklus Fasilitasi Konvergensi Stunting Desa
20
Pemetaan
sosial
diagnostik Rembuk stunting
Monitoring:
• Bulanan
• 3 bulanan
• Akhir
Evaluasi konvergensi
Musrenbang Desa
DESA
• Kegiatan layanan
• Koordinasi layanan
• Perubahan perilaku
OUTPUT
21. Rumah Desa Sehat (RDS) sebagai Sekretariat Bersama
Mendukung Konvergensi Pencegahan Stunting
(termasuk ranah Inovasi Pengembangan Sumber Daya Manusia/PSDM)
MENGAPA PERLU DIBENTUK RDS ?
1.Tidak ada lembaga atau individu yang dapat menyelesaikan persoalan
PSDM, terutama dalam pemenuhan 5 Paket Layanan Pokok secara
mandiri;
2.Untuk menyelesaikan persoalan tersebut dibutuhkan wadah atau forum
konvergensi (intervensi terpadu), terutama dalam pencegahan stunting
3.Forum atau wadah ini diharapkan dapat membuka ruang dialog
(perbincangan publik) masyarakat dan pemerintah Desa terkait realitas
masalah dan kebutuhan pemenuhan layanan sosial dasar (khususnya
bid. kesehatan) di Desa.
22. Rumah Desa Sehat (RDS) sebagai Sekretariat Bersama
Mendukung Konvergensi Pencegahan Stunting
(termasuk ranah Inovasi Pengembangan Sumber Daya Manusia/PSDM)
“RDS sebagai Sekretariat bersama bagi para
pegiat pemberdayaan masyarakat dan pelaku
pembangunan Desa di bidang kesehatan, yang
berfungsi sebagai ruang literasi kesehatan, pusat
penyebaran informasi kesehatan dan forum
advokasi kebijakan di bidang kesehatan”.
24. Pemenuhan 5 Paket Layanan
Kegiatan Konvergensi Stunting
Kelima paket layanan ini dilakukan oleh beberapa
pelaksana
Menjadi penting untuk dibangun koordinasi antar
penyedia layanan, untuk memastikan:
• Seluruh sasaran 1000 HPK mendapatkan layanan tanpa
terkecuali
• Layanan tersedia secara terstandar.
• Adanya pemantauan terhadap pelaksanaan layanan
Aktivitas konsolidasi dan koordinasi
lintas pelaku peduli permasalahan
stunting di Desa dilakukan melalui
wadah RDS
24
25. Rumah Desa Sehat (RDS)
Pembentukan dan Penetapan
• RDS berkedudukan di Desa. Setiap
Desa di kabupaten/kota lokasi
prioritas pencegahan stunting
diharapkan membentuk RDS. RDS
dibentuk berdasarkan hasil
musyawarah Desa, anggota RDS yang
berasal dari unsur pegiat
pemberdayaan masyarakat dan pelaku
pembangunan Desa. Pembentukan
RDS ditetapkan dengan surat
keputusan Kepala Desa.
Fungsi
1. Pusat informasi pelayanan sosial
dasar di Desa khususnya bidang
kesehatan;
2. Ruang literasi kesehatan di Desa.
3. Wahana komunikasi, informasi dan
edukasi tentang kesehatan di Desa;
4. Forum advokasi kebijakan
pembangunan Desa di bidang
kesehatan;dan
5. Pusat pembentukan dan
pengembangan kader pembangunan
manusia.
26. KADER PEMBANGUNAN
MANUSIA (KPM)
• KPM adalah kader di Desa yang
dipilih & ditetapkan melalui Musdes
serta telah mendapatkan Bantuan
Insentif Bulanan dari APBDesa T.A.
2019.
• Minimal terdapat 1 orang KPM di
Desa-Desa yang menjadi lokasi
Pengembangan Sumber Daya Manusia
(PSDM).
• KPM memiliki peran memastikan
tersedianya kegiatan pelayanan
sosial dasar bidang kesehatan dan
pendidikan di Desa, serta memastikan
masyarakat, terutama Ibu hamil dan
bayi di bawah dua tahun (Baduta)
memperoleh layanan tersebut secara
konvergen (terpadu).
KPM bertugas:
1. Meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap stunting
melalui pengukuran tinggi badan baduta untuk mendeteksi
dini stunting dengan tingkat pertumbuhan;
2. Mengidentifikasi sasaran 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK)
melalui peta sosial desa dan Pengkajian Kondisi Desa (PKD);
3. Memfasilitasi desa untuk mengoptimalkan penggunaan Dana
Desa dalam RKPDesa dan APBDesa untuk intervensi
stunting;
4. Mendukung desa dan masyarakat untuk memantau dan
memastikan konvergensi lima paket layanan pada
rumahtangga 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) menerima
dan melaporkan hasilnya;
5. Bekerjasama dengan PLD, PD dan TPID dalam
mengidentifikasi kegiatan-kegiatan inovatif di bidang PSD
dan upaya penanggulangan stunting;
6. Melengkapi data-data yang dibutuhkan dalam rangka
capturing awal.
HUMAN DEVELOPMENT
WORKERS (HDW)
28. PelakuRembukStuntingDesa(PraMusdes)
Desa
1. Kelompok sasaran (1000 HPK)
2. Kader Posyandu
3. Bidan Desa
4. Guru PAUD
5. KPM atau perwakilan RDS
6. Pemerintah Desa & BPD
7. PKK, dan
8. Tokoh masyarakat
Supra Desa
1. Puskesmas,
2. UPTD Pendidikan,
dan
3. OPD terkait
7
29. ProsesRembukStunting
1. Hasil FGD tingkat Desa
2. Pembahasan & Masukan oleh OPD Kecamatan
Tumpang tindih kegiatan
Desa prioritas
Konsolidasi data sasaran
Waktu pelaksanaan
Program kerja/proyek prioritas OPD
3. Kesepakatan Usulan Kegiatan Konvergensi
1) Sasaran kegiatan (ibu hamil, baduta)
2) Jenis kegiatan 5 paket layanan konvergensi
3) Waktu pelaksanaan dan pelaksana
4) Kebutuhan anggaran
5) Rencana rapat rutin dan koordinasi
4. Mengajukan usulan dengan mengisi format RKP Desa
30. RANCANGANRENCANAKERJAPEMERINTAHDESA(RKP-DESA)
DESA : …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
KECAMATAN : ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
KABUPATEN : …………………………………………………………………………………………………………………………………………….
PROVINSI : ……………………………….……………………………………………………………………………………………………………
No
Bidang/ Jenis Kegiatan
Lokasi Volume
Sasaran/
Manfaat
Waktu
Pelaksanaan
Biaya dan
Sumber
Pembiayaan
Pola Pelaksanaan
Rencana Pelaksana
Kegiatan
Bidang Jenis Kegiatan Jumlah (Rp) Sumber Swakelola Kerjasama Antar Desa
Kerjasama Pihak
Ketiga
a b c. d e f g h i j k l m n
1
Penyelenggaraan Pemerintahan
Desa
a. Pendataan Desa
b. Akte Kelahiran
c. Jaminan Sosial
d. BPJS Subsidi
e. Rembuk Stunting
f. Rapat Rutin RDS(Pelaku Konvergensi Stunting)
g.
Jumlah Per Bidang 1 -
2 Pembangunan Desa
a. Bangunan Posyandu
b. Peralatan Posyandu
c. Gedung PAUD
d. Penyediaan APE Luar
e. Jambanisasi
f. Peralatan Usaha TTG Air Bersih
g. Pengadaan Sarana Apt Hidup/Kebun Gizi
h. Taman Bacaan Desa/Literasi Desa
i. Pemberian Makanan Tambahan
j.
Jumlah Per Bidang 2
3 Pembinaan Kemasyarakatan
a.
b.
c.
Jumlah Per Bidang 3 -
4 Pemberdayaan Masyarakat
a. Pelatihan Guru PAUD
b. Penyuluhan Gizi bagi Kader
c. Konseling Gizi Terpadu
d. Insentif Kader/KPM
e. Operasional Kader
f. Operasional PAUD
g. Insentif Guru PAUD
h. Pelatihan Ketrampilan dan Penerapan TTG
i. Pengembangan Ketahanan Pangan Desa
j. Pelatihan Pengasuhan (Parenting)
Jumlah Per Bidang 4
JUMLAH TOTAL -
Mengetahui : Disusun oleh:
Kepala Desa,
Tim Penyusun RPJM
Desa
(..........................) (............................)
31. PembahasanPascaRembukStunting
Desa
1. Apakah tujuan dan keluaran Rembuk Stunting Desa
tercapai? Mengapa demikian?
2. Apa kendala yang ditemui dalam proses Rembuk
Stunting Desa? Bagaimana seharusnya?
3. Apa yang dapat dilakukan untuk diperbaiki agar kejadian
di lapangan berjalan dengan baik?
4. Apa yang seharusnya dipersiapkan?
8
32. Simpulan
dan
Penegasan
• Usulan harus berbasis data
• Peserta yang hadir harus lengkap,
mewakili unsur-unsur yang
berkepentingan
• Pengambil keputusan di desa, yakni Kades
harus hadir dan terlibat dalam
kesepakatan yang dibuat bersama dalam
forum itu
• Hasil rembuk stunting menjadi dasar atas
kegiatan program pencegahan stunting
• Rembuk Stunting Desa menjadi alat
advokasi atas perencanaan reguler Desa
sehingga dipastikan masuk dalam
dokumen RKP Desa, daftar usulan RKP
Desa dan APB Desa.
9
Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013 mencatat ada sekitar 9 juta anak stunting di Indonesia, meningkat dari 36,8% tahun 2007 ke 37,2% tahun 2013.
Angka stunting di Indonesia tertinggi ke 5 di dunia
Angka Stunting di Indonesia menjadi salah satu yang tertinggi di Asia Tenggara. Angka ini juga jauh lebih tinggi dari beberapa negara miskin di Afrika.