PPT METODE PENELITIAN YEFTIKA MUTIARA SIANTURI .pptx
sistem informasi akuntansi
1. SISTEM INFORMASI
AKUNTANSI
BAB 2 : PERTANYAAN KAJI ULANG
Disusun oleh :
SUPRIADI HASIBUAN (2015320106)
Dosen : Septemberizal, S.E., Ak.,
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Jakarta
2. 1. Sebutkan tiga siklus transaksi yang ada dalam semua bisnis.
Jawab :
Siklus pengeluaran, siklus konversi, dan siklus pendapatan. Siklus –
siklus ini ada dalam semua jenis bisnis, baik yang mencari laba maupun
yang nirlaba. Misalnya, setiap bisnis :
Memunculkan pengeluaran sebagai ganti dari sumber daya (siklus
pengeluarn)
Menyediakan nilai tambah melalui produk atau jasanya (siklus
konversi)
Menerima pandapatan dari sumber luar (siklus pendapatan)
3. 2. Sebutkan subsistem utama dari siklus pengeluaran.
Jawab :
Sistem pembelian / utang. Sistem ini mengenali kebutuhan untuk
membeli persediaan fisik (seperti bahan baku) dan melakukan
pemesanan ke pemasok. Ketika barang diterima, sistem pembelian
mencatat peristiwa tersebut dengan menambah persediaan dan
membuat akun utang untuk dibayar pada tanggal yang ditetapkan.
Sistem pengeluaran kas. Ketika kewajiban yang dibuat oleh sistem
pembelian jatuh tempo, sistem pengeluaran kas mengotorisasi
pembayaran, mengeluarkan dana ke pemasok, dan mencatat transaksi
dengan mengurangi kas dan akun utang.
4. Sistem penggajian. Sistem penggajian mengumpulkan data pemakaian
tenaga kerja dari setiap karyawan, menghitung gaji, dan mengeluarkan
cek pembayaran kepada karyawan.
Sistem aktiva tetap. Sistem aktiva perusahaan memproses transaksi-
transaksi yang berkaitan dengan akuisisi, pemeliharaan, dan
penghentian aktiva tetap. Hal ini relatif permanen dan sering kali secara
kolektif mewakili investasi keuangan terbesar yang dilakukan
perusahaan.
5. 3. Sebut dan bedakan antara komponen keuangan dan fisik pada
siklus pengeluaran.
Jawab :
Komponen uang adalah pengeluaran kas kepada pemasok.
Komponen fisik adalah penambahan barang.
6. 4. Sebutkan subsistem utama dari siklus konversi.
Jawab :
Sistem produksi. Sistem produksi melibatkan perencanaan,
penjadwalan, dan pengendalian produk fisik melalui proses produksi.
Hal ini termasuk menetapkan kebutuhan bahan baku, otoritas kerja
yang harus dilakukan dan pelepasan bahan baku ke produksi, serta
mengarahkan barang dalam proses melalui berbagai tahap proses.
Sistem akuntansi biaya. Sistem akuntansi biaya memantau arus
informasi biaya yang berkaitan dengan produksi. Informasi yang
dihasilkan oleh sistem ini digunakan untuk penilaian persediaan,
penganggaran, pengendalian biaya, pelaporan kinerja, dan keputusan
manajemen.
7. 5. Sebutkan subsistem utama dari siklus pendapatan.
Jawab :
Pemrosesan pesanan penjualan. Mayoritas penjualan bisnis dilakukan
secara kredit dan melibatkan tugas-tugas seperti penyimpanan pesanan
penjualan, pemberian kredit, pengiriman produk (pemberian jasa)
kepada pelanggan, penagihan pelanggan,dan pencacatan transaksi
dalam akun-akun (piutang, persediaan, pengeluaran dan penjualan).
Penerimaan kas. Untuk penjualan kredit, ada periode waktu (hari atau
minggu) antara penjualan dan penerimaan kas. Pemrosesan penerimaan
kas meliputi penagihan kas, penyimpanan kas di bank, dan pencatatan
peristiwa-peristiwa ini dalam akun (piutang dan kas).
8. 6. Sebutkan tiga jenis dokumen.
Jawab :
Dokumen sumber. Dokumen sumber digunakan untuk menangkap dan
memformalisasi data transaksi yang diperlukan untuk memproses siklus
transaksi.
Dokumen produk. Dokumen produk adalah hasil dari pemrosesan
transaksi, bukan dokumen yang memicu mekanisme proses. Misalnya,
cek pembayaran gaji yang diberikan kepada karyawan adalah dokumen
produk dari sistem penggajian.
Dokumen perputaran. Dokumen perputaran adalah dokumen produk
dari satu sistem yang menjadi dokumen sumber dari sistem lainnya.
Dokumen perputaran berisi informasi penting tentang akun pelanggan
untuk membantu sistem penerimaan kas memproses cek.
9. 7. Sebutkan dua jenis jurnal.
Jawab :
Jurnal khusus. Jurnal khusus digunakan untuk mencatat kelas
transaksi khusus yang muncul dalam volume besar. Transaksi seperti ini
dapat dikelompokkan dalam jurnal khusus atau diproses secara lebih
efisien daripada yang digunakan di jurnal umum.
Jurnal umum. Perusahaan menggunakan jurnal umum untuk mencatat
transaksi yang jarang terjadi atau yang tidak sama.
10. 8. Bedakan antara jurnal umum dan voucher jurnal.
Jawab :
Jurnal umum adalah sebuah jurnal yang dipergunakan untuk tempat
melakukan pencatatan bagi segala jenis bukti transaksi keuangan yang
muncul akibat terjadinya berbagai transaksi keuangan perusahaan
dalam suatu periode tertentu.
Voucher jurnal adalah dokumen sumber khusus yang berisi ayat jurnal
tunggal yang menentukan akun-akun buku besar umum yang
dipengaruhi.
11. 9. Sebutkan dua jenis buku besar.
Jawab :
Buku besar umum. Buku besar umum merangkum aktivitas dari setiap
akun organisasi. Buku besar umum menyediakan nilai tunggal untuk
setiap akun pengendali, seperti utang, piutang, dan persediaan.
Informasi dengan tingkat rangkuman tinggi ini memadai untuk
pelaporan keuangan, tetapi tidak berguna dalam mendukung kegiatan
operasi bisnis sehari-hari.
Buku besar pembantu. Berisi perincian akun individual yang
membentuk akun pengendali tertentu. Buku besar ini mencangkup
persediaan, utang, penggajian, dan piutang. Pemisahan ini
memungkinkan pengendalian dan dukungan ke operasi dengan lebih
baik.
12. 10. Apa yang disebut jejak audit?
Jawab :
Jejak audit adalah urutan kronologis catatan audit, yang masing-
masing berisi bukti langsung yang berkaitan dengan dan yang
dihasilkan dari pelaksaan suatu proses bisnis atau fungsi sistem.
11. Apa yang disebut proses konfirmasi?
Jawab :
Konfirmasi adalah salah satu teknik yang digunakan untuk
memperoleh bukti audit. Bukti audit dengan menggunakan konfirmasi
memiliki tingkat independen yang baik. Hal ini dikarenakan konfirmasi
akan meminta keterangan dari pihak ke tiga berkaitan dengan transaksi
dengan klien.
13. 12. Berikan contoh bagaimana kardinalitas berkaitan dengan
kebijakan bisnis.
Jawab :
Kardinalitas yang terletak didekat entitas penjualan dalam hubungan
pelanggan-penjualan, menunjukkan bahwa informasi mengenai
transaksi penjualan baru dapat ditambahkan hanya apabila terhubung
dengan sebuah baris dalam tabel pelanggan.
14. 13. Bedakan antara diagram relasi entitas, diagram arus data,
bagan alir dokumen, dan bagan alir sistem.
Jawab :
Diagram relasi entitas adalah teknik dokumentasi yang digunakan
untuk menyajikan relasi antara entitas.
Diagram arus data menggunakan simbol-simbol untuk menyajikan
entitas, proses, arus data, dan penyimpanan data yang berkaitan dengan
suatu sistem.
Bagan alir dokumen digunakan untuk menggambarkan elemen-
elemen dari sistem manual, termasuk catatan akuntansi (dokumen,
jurnal, buku besar, dan file), departemen organisasional yang terlibat
dalam proses, dan aktivitas (baik yang bersifat administratif maupun
fisik) yang dilakukan dalam departemen tersebut.
Bagan alir sistem menggambarkan aspek-aspek komputer dalam
sebuah sistem. Juga menggambarkan relasi antara data input (sumber),
file transaksi, program komputer, file utama, dan laporan input yang
dihasilkan oleh sistem tersebut.
15. 14. Apa yang dimaksud dengan kardinalitas dalam diagram relasi
entitas?
Jawab :
Kardinalitas adalah jumlah maksimum dari record dalam suatu file
yang berkaitan dengan record tunggal di file lainnya, dan sebaliknya.
16. 15. Apa tujuan penggunaan diagram ER?
Jawab :
Diagram ER dibuat untuk menggambarkan atau membuat model suatu
database dengan diagram yang sederhana sehingga memudahkan dalam
membuat sebuah database yang kompleks maupun yang sederhana.
Dengan diagram ER ini juga akan memudahkan pengguna dalam hal
ini orang yang merancang database tersebut dalam membuat perubahan
didalam database jika sewaktu-waktu terjadi.
17. 16. Apa yang disebut entitas?
Jawab :
Entitas adalah sumber daya fisik (mobil, kas, atau persediaan),
kegiatan (memesan persediaan, menerima kas, atau mengirim barang),
pelaku (staf penjualan, pelanggan, atau pemasok) yang akan digunakan
oleh organisasi untuk mendapatkan data.
18. 17. Bedakan antara pemrosesan batch dan real-time.
Jawab :
Karakteristik
Pembeda
Metode Pemrosesan Data
Batch Real-Time
Kerangka Waktu
Informasi
Terdapat jeda antara
waktu terjadinya
kegiatan ekonomi
dengan waktu
pencatatannya.
Pemrosesan dilakukan
ketika kegiatan
ekonomi terjadi.
Sumber Daya Umumnya, lebih
sedikit sumber daya
(peranti keras,
pemrograman,
pelatihan) yang
dibutuhkan.
Lebih banyak sumber
daya yang dibutuhkan
daripada pemrosesan
batch.
19. Karakteristik
Pembeda
Metode Pemrosesan Data
Batch Real-Time
Efisiensi Operasional Record tertentu
diproses setelah
peristiwa terjadi untuk
menghindari
penundaan
operasional.
Semua record yang
berkaitan dengan
peristiwa diproses
segera
20. 18. Bedakan antara pendekatan file berurutan dan basis data
untuk membuat cadangan data.
Jawab :
Dalam lingkungan ini, para pengguna memilliki file data mereka.
Kepemilikan eksklusif terhadap data ini merupakan konsekuensi alami
dari dua masalah yang berkaitan dengan era sistem warisan. Jadi, data
yang sama tetapi digunakan dengan cara yang agak berbeda oleh para
pengguna yang berbeda, harus distruktur ulang dan diproduksi ulang
secara fisik di dalam file-file yang berbeda. Dengan kata lain, isi dari
file-file tersebut diwakili secara konseptual dengan huruf-huruf. Setiap
huruf mewakili menunjukan satu atribut data, satu record, atau seluruh
file.
21. 19. Apakah DFD merupakan teknik dokumentasi yang efektif
untuk mengidentifikasi siapa atau apa yang melakukan tugas
tertentu? Jelaskan.
Jawab :
Tidak. Karena teknik ini tidak mewakili sistem fisik. Dengan kata lain,
DFD menunjukkan tugas logis yang dilakukannya, namun tidak
menunjukkan cara melakukannya atau siapa (atau apa) yang
melakukannya. Misalnya, DFD tidak menunjukkan apakah proses
persetujuan penjualan terpisah secara fisik dari proses penagihan agar
sesuai dengan tujuan pengendalian internal.
22. 20. Apakah bagan alir merupakan teknik dokumentasi yang efektif
untuk mengidentifikasi siapa atau apa yang melakukan tugas
tertentu? Jelaskan.
Jawab :
Ya. Dapat menelusuri sebuah dokumen dari asalnya sampai tujuannya.
Bermanfaat untuk menganalisa kecukupan prosedur pengawasan
sebuah sistem seperti, internal checks dan pemisahan fungsi. Dapat
mengungkap kelemahan/inefisiensi sistem.
Contohnya : komunikasi tidak memadai.
23. 21. Bagaimana pemrosesan batch dapat digunakan untuk
memperbaiki efesiensi operasional?
Jawab :
Pemrosesan batch dari akun nonkritis memperbaiki efisiensi
operasional dengan mengeliminasi aktifitas yang tidak diperlukan pada
saat-saat penting dalam pemrosesan.
24. 22. Mengapa auditor perlu menggunakan bagan alir program?
Jawab :
Bagan alir (flowchart) merupakan metode teknik analisis yang
dipergunakan untuk mendeskripsikan sejumlah aspek dari sistem
informasi secara jelas, ringkas, dan logis. Sebuah bagan alir akan
merepresentasikan grafikal pada suatu sistem yang menggambarkan
terjadinya relasi fisik antara entitas kuncinya.
Dalam Statement of Auditing Standard (SAS) 55, mensyaratkan auditor
independen memiliki pemahaman atas sistem pengendalian internal
perusahaan sebelum melakukan audit.
25. 23. Bagaimana hubungan antar bagan alir sistem dengan bagan
alir program?
bagan alir sistem
Jawab :
bagan alir program
tidak
ya
input
proses
output
Tempat
penyim-
panan
Input
data
Apabila
suatu
kondisi
dipenu
hi
Laksanakan
perhitungan
Perbaru
i
catatan
26. Bagan alir program mempergunakan serangkaian simbol seperti yang
diperlihatkan di dalam “simbol-simbol bagan alir”. Begitu desain
disetujui, bagan alir program akan menjadi cetak biru untuk
mengkodekan program komputer.
24. Apa ciri khusus dari sistem warisan?
Jawab :
Memiliki beberapa fitur, yaitu aplikasi berbasis mainframe, berorientasi
pada batch, sistem warisan menggunakan file datar dengan basis data
hierarkis untuk penyimpanan data.
27. 25. Sebutkan dua pendekatan pemrosesan data yang digunakan
dalam sistem modern.
Jawab :
Pemrosesan batch (batch processing) memungkinkan efisiensi
manajemen untuk volume transaksi dalam jumlah besar. Batch adalah
sekelompok transaksi yang serupa (misalnya pesanan penjualan) yang
diakumulasi sepanjang waktu dan kemudian diproses bersama-sama.
Sistem real-time yaitu memproses seluruh transaksi pada saat terjadi.
Sistem semacam ini memiliki banyak potensi keuntungan, termasuk
perbaikan produktivitas, pengurangan persediaan, peningkatan
perputaran persediaan, pengurangan jeda dalam penagihan pelanggan,
dan perbaikan kepuasan pelanggan.
28. 26. Bagaimana file cadangan basis data dibuat?
Jawab :
Sebelum pembaruan setiap batch secara berkala (misalnya, setiap 15
menit), file master yang diperbarui disalin untuk menciptakan versi
cadangan dari file aslinya. Jika file master terhapus setelah proses
pembaruan, rekonstruksi dapat dilakukan dengan dua langkah. Pertama,
program pemulihan khusus menggunakan file cadangan untuk
menciptakan versi pembaruan dari file utama. Kedua, proses
pembaruan file diulangi dengan menggunakan batch transaksi
sebelumnya untuk memulihkan file master ke kondisinya saat ini.
29. 27. Informasi apa saja yang disediakan oleh diagram tata letak
record?
Jawab :
Diagram tata letak biasanya menunjukkan nama, jenis data, dan
oanjang setiap atribut (atau field) dalam record. Informasi struktur data
yang terperinci diperlukan untuk tugas-tugas seperti identifikasi jenis-
jenis tertentu kegagalan sistem, analisis laporan kesalahan, dan desain
uji logika komputer untuk tujuan audit dan debugging.
28. Dalam satu kalimat, apa saja yang terlibat dalam pembaruan
record file master?
Jawab :
Mencangkup perubahan nilai dari satu atau beberapa field untuk
merefleksikan pengaruh dari suatu transaksi.
30. 29. Beri komentar atas pernyataan berikut ini: “Sistem warisan
selalu menggunakan struktur file datar.”
Jawab :
Kini berbagai perusahaan masih menggunakan secara luas sistem
warisan. Akan tetapi, akhirnya sistem tersebut akan digantikan dengan
sistem manajemen data basis modern, tetapi sementara para akuntan
harus tetap bekerja dengan teknologi sistem warisan.
31. 30. Jelaskan teknik yang disebut pembaruan destruktif.
Jawab :
Teknik pembaruan destruktif yaitu teknik pembaruan dimana tidak
menyediakan cadangan dari file master yang asli. Hanya nilai saat ini
yang tersedia bagi pengguna. Jika file utama saat ini rusak, maka tidak
ada cadangan untuk mengonstruksi kembali file tersebut.
32. 31. Faktor-faktor apa yang mempengaruhi keputusan untuk
menerapkan pengumpulan data real-time dengan pembaruan
batch, daripada pemrosesan real-time murni? Jelaskan.
Jawab :
Menjamin keakuratan dan kelengkapan data yang diproses.
Mencapai efisiensi operasional.
33. 32. Apa keunggulan pemrosesan data real-time?
Jawab :
1. Sangat menyederhanakan siklus kas perusahaan. Sistem real-time
dengan terminal komputer yang terhubung dengan komputer pusat
akan mengurangi atau malah menghilangkan hambatan-hambatan.
2. Memberikan perusahaan keuntungan persaingan pada pasar.
Dengan memberikan informasi persediaan, staf penjualan dapat
menentukan dengan cepat bahwa terdapat persediaan di gudang.
3. Program yang dilakukan secara real-time memperbolehkan untuk
memperbaiki banyak tipe kesalahan yang mengidentifikasi dan
meningkatkan efektifitas serta efesiensi operasional.
4. Mengurangi pemakaian kertas. Kertas dokumen mahal untuk
dibuat dan sering rusak. Dengan elektronik sangat efisien dan
sangat berguna bagi jejak audit.
34. 33. Apa keunggulan pengumpulan data real-time?
Jawab :
Hal ini memungkinkan berbagi sumber daya komputer antara banyak
pengguna dan program,
Ini menggeser waktu pemrosesan pekerjaan untuk saat sumber daya
komputasi kurang sibuk,
Ini menghindari diparkir sumber daya komputasi dengan intervensi
manual oleh menit-menit dan pengawasan,
Dengan menjaga tingkat pemanfaatan yang tinggi secara keseluruhan,
lebih baik lurus mengamortisasi biaya komputer, terutama salah satu
yang mahal.