Proses sintesis protein terdiri dari dua tahap yaitu transkripsi di mana ADN mencetak ARNd di inti sel dan translasi di mana ARNd dan ARNt bekerja sama di ribosom untuk membentuk protein dengan mengikati asam amino sesuai kode genetik.
DOWNLOAD MATERI BIOLOGI SISTEM SARAF KELAS XI IPA GRATIS
JANGAN LUPA LIKE SHARE DAN KOMENTAR YA
DAPATKAN JUGA MATERI SBMPTN LAINNYA DENGAN JOIN KE BLOG KAMI ZONA-SBMPTN.BLOGSPOT.COM UNTUK UPDATE MATERI LAINNYA
SELAMAT BELAJAR DAN SEMANGAT !!!!
MEKANISME PENGELUARAN KERINGAT
Proses pengeluaran keringat diatur oleh hipotalamus (otak). Hipotalamus dapat menghasilkan enzim bradikinin yang bekerja mempengaruhi kegiatan kelenjar keringat. Jika hipotalamus mendapat rangsangan, misalnya berupa perubahan suhu pada pembuluh darah, maka rangsangan tersebut diteruskan oleh saraf simpatetik ke kelenjar keringat. Selanjutnya kelenjar keringat akan menyerap air garam dan sedikit urea dari kapiler darah dan kemudian mengirimnya ke permukaan kulit dalam bentuk keringat.
apa itu mitokondria? Mitokondria adalah organel sel yang tersebar dalam organisme eukariot(memiliki membran inti). Fungsi utama dari mitokondria yaitu sebagai respirasi sel. tahapan respirasinya terbagi 2, yaitu anaerob dan aerob.
Kontinuitas kehidupan didasarkan atas reproduksi sel atau pembelahan sel.Sel bereproduksi dengan cara menggandakan isinya dan kemudian memisahkannya menjadi dua sel anak.
Sebelum melakukan pembelahan, sel harus mempersiapkan diri hingga dimungkinkan untuk membelah.
Dua sel anak yang terbentuk akan tumbuh dewasa dan siap untuk melakukan pembelahan lagi.
Hal tersebut berlangsung kontinyu sehingga dinamakan siklus pembelahan sel atau siklus sel.
DOWNLOAD MATERI BIOLOGI SISTEM SARAF KELAS XI IPA GRATIS
JANGAN LUPA LIKE SHARE DAN KOMENTAR YA
DAPATKAN JUGA MATERI SBMPTN LAINNYA DENGAN JOIN KE BLOG KAMI ZONA-SBMPTN.BLOGSPOT.COM UNTUK UPDATE MATERI LAINNYA
SELAMAT BELAJAR DAN SEMANGAT !!!!
MEKANISME PENGELUARAN KERINGAT
Proses pengeluaran keringat diatur oleh hipotalamus (otak). Hipotalamus dapat menghasilkan enzim bradikinin yang bekerja mempengaruhi kegiatan kelenjar keringat. Jika hipotalamus mendapat rangsangan, misalnya berupa perubahan suhu pada pembuluh darah, maka rangsangan tersebut diteruskan oleh saraf simpatetik ke kelenjar keringat. Selanjutnya kelenjar keringat akan menyerap air garam dan sedikit urea dari kapiler darah dan kemudian mengirimnya ke permukaan kulit dalam bentuk keringat.
apa itu mitokondria? Mitokondria adalah organel sel yang tersebar dalam organisme eukariot(memiliki membran inti). Fungsi utama dari mitokondria yaitu sebagai respirasi sel. tahapan respirasinya terbagi 2, yaitu anaerob dan aerob.
Kontinuitas kehidupan didasarkan atas reproduksi sel atau pembelahan sel.Sel bereproduksi dengan cara menggandakan isinya dan kemudian memisahkannya menjadi dua sel anak.
Sebelum melakukan pembelahan, sel harus mempersiapkan diri hingga dimungkinkan untuk membelah.
Dua sel anak yang terbentuk akan tumbuh dewasa dan siap untuk melakukan pembelahan lagi.
Hal tersebut berlangsung kontinyu sehingga dinamakan siklus pembelahan sel atau siklus sel.
Molekul kiral adalah molekul yang memiliki bayangan cermin tidak superimposabel (tidak dapat bertumpukan). Berasal dari kata yunani (kheir) yang berarti tangan
Molekul kiral adalah molekul yang memiliki bayangan cermin tidak superimposabel (tidak dapat bertumpukan). Berasal dari kata yunani (kheir) yang berarti tangan
Presentasi Bab 3 untuk kelas 12 semester 1.
Presentasi ini sudah lengkap membahas dari awal bab hingga akhir bab.
Dimulai dari kromosom hingga sintesis protein.
Presentasi ini dibuat dengan memadukan dari berbagai sumber buku.
Semoga bermanfaat
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Â
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
1. Sintesis protein
Disusun Oleh:
1. Nita Yunita
2. Pia Rohdina
3. Popi Oktapiana
4. Tuti Herawati
5. Siti Komariah
2. PENDAHULUAN
Secara garis besar, ADN sebagai bahan genetis mengendalikan
sifat individu melalui proses sintesis protein. Ada dua kelompok
protein yang dibuat ADN, yaitu protein struktural dan protein
katalis. Protein struktural akan membentuk sel, jaringan, dan
organ hingga penampakan fisik suatu individu. Inilah yang
menyebabkan ciri fisik tiap orang berbeda satu sama lain.
Protein katalis akan membentuk enzim dan hormon yang
berpengaruh besar terhadap proses metabolisme, dan akhirnya
berpengaruh terhadap sifat psikis, emosi, kepribadian, atau
kecerdasan seseorang.
3. Proses sintesis protein
Proses sintesis protein dapat dibedakan
menjadi dua tahap. Tahap pertama adalah
transkripsi yaitu pencetakan ARNd oleh ADN
yang berlangsung di dalam inti sel. ARNd inilah
yang akan membawa kode genetik dari ADN.
Tahap kedua adalah translasi yaitu
penerjemahan kode genetik yang dibawa ARNd
oleh ARNt.
4. Sintesis protein
- Langkah sintesis protein
- Tempat berlangsung
- Perancang jenis protein
- Pelaksana proses sintesis
- Sumber energi
- Bahan sintesis protein
- Enzim yang diperlukan untuk transkripsi
: Transkripsi dan Translasi
: Ribosom
: ADN
: ARNd, ARNt, dan ARNr
: Adenosin Tri Phosphat (ATP)
: asam amino
: ARN polimerase
5. Transkripsi
1. Sebagian rantai ADN membuka, kemudian disusul oleh
pembentukan rantai ARNd. Rantai ADN yang mencetak
ARNd disebut rantai sense/template. Pasangan rantai sense
yang tidak mencetak ARNd disebut rantai antisense.
2. Pada rantai sense ADN didapati pasangan tiga basa nitrogen
(triplet) yang disebut kodogen. Triplet ini akan mencetak
triplet pada rantai ARNd yang disebut kodon. Kodon inilah
yang disebut kode genetika yang berfungsi mengkodekan
jenis asam amino tertentu yang diperlukan dalam sintesis
protein. Selanjutnya boleh dikatakan bahwa ARNd atau
kodon itulah yang merupakan kode genetika. Lihat daftar
kodon dan asam amino yang dikodekannya di bawah ini.
3. Setelah terbentuk, ARNd keluar dari inti sel melalui pori-pori
membran inti menuju ke ribosom dalam sitoplasma.
6. Kode genetik
Untuk setiap satu molekul protein
yang dibentuk akan selalu dimulai
dengan kodon inisiasi atau kodon
start yaitu AUG yang mengkodekan
asam amino metionin. Jika satu
molekul protein telah terbentuk
akan selalu diakhiri dengan tanda
berupa kodon stop atau kodon
terminasi, yaitu UGA, UAA, atau
UAG
7. Konsep penting
• Pasangan tiga basa nitrogen disebut
triplet.
• Triplet yang terdapat pada rantai
sense ADN yang mencetak ARNd
disebut kodogen.
• Triplet yang terdapat pada ARNd
disebut kodon.
• Triplet yang terdapat pada ARNt
disebut antikodon.
8. Translasi
• Setelah ARNd keluar dari dalam inti, selanjutnya ia bergabung
dengan ribosom dalam sitoplasma. Langkah berikutnya adalah
penerjemahan kode genetik (kodon) yang dilakukan oleh ARNt.
Caranya, ARNt akan mengikat asam amino tertentu sesuai yang
dikodekan oleh kodon, lalu membawa asam amino tersebut dan
bergabung dengan ARNd yang telah ada di ribosom. Langkah
tersebut dilakukan secara bergantian oleh banyak ARNt yang
masing-masing mengikat satu jenis asam amino yang lain.
• Setelah asam amino dibawa ARNt bergabung dengan ARNd di
ribosom, selanjutnya akan terjadi ikatan antar asam amino
membentuk polipeptida. Protein akan terbentuk setelah
berlangsung proses polimerisasi.
9. Simpulan singkat langkah sintesis protein
• ADN mencetak ARNd dalam proses
transkripsi yang berlangsung di dalam inti.
• ARNd keluar dari dalam inti bergabung
dengan ribosom di sitoplasma.
• Datang ARNt membawa asam amino yang
sesuai dengan kodon.
• Terjadi ikatan antar asam amino sehingga
terbentuk protein.