SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
 Sifatfisis adalah sifat yang dapat diukur dan
 diteliti tanpa mengubah komposisi atau
 susunan dari zat tersebut. Sebagai contoh,
 kita dapat mengukur titik leleh dari es dengan
 memanaskan sebuah balok es dan mencatat
 pada suhu berapa es tersebut berubah menjadi
 air.
 Sifat
      kimia adalah sifat yang untuk
 mengukurnya diperlukan perubahan
 kimiawi. Contoh lain dari sifat kimia
 zat adalah dapat berkarat, dapat
 terbakar, dll.
obat analgetika antipiretika
dengan gugus amida
gugus amida (netral), gugus
hidroksi fenolik (asam sangat
lemah, pKa 9,5)
hampir semua amida sangat stabil
terhadap hidrolisis
obat analgetika-antipiretika
gugus asam karboksilat (asam
 lemah, pKa 3,5), ester fenolik
 (tidak stabil)
koefisien partisi yang tidak
 terionisasi pada pH asam P = ±
 631 (oktanol/air)
dapat mengalami hidrolisis ester
 dengan cepat oleh OH-
obat antikanker
gugus ureida nitrogen A (asam, pKa 7,0),
 gugus ureida nitrogen B (asam sangat
 lemah, pKa 13,00)
koofesien partisi dalam bentuk tak
 terionisasi P = ± 0,13 (oktanol/air)
molekul cukup stabil
obat antibakteri
gugus cincin diazin (basa sangat lemah, pKa 2),
 gugus nitrogen sulfonamid (asam lemah, pKa 6,5),
 gugus amin aromatis (basa lemah, pKa < 2)
koofesien partisi dalam bentuk tak terionisasi P =
 ± 0,55 (oktanol/air)
obat simpatomimetik
gugus amin sekunder(basa, pKa 8,6), gugus
 benzil alkohol (netral), gugus katekol (asam
 lemah, pKa 10-12)
koofesien partisi dalam bentuk tak terionisasi
 sangat mudah larut dalam air
molekul mudah dioksidasi paparan sinar/udara
obat kortikosteroid
gugus keton(netral), gugus alkohol primer,
 sekunder, tersier (netral)
koofesien partisi dalam P = ± 70 (oktanol/air),
 tidak mengalami ionisasi.
reaksi eliminasi karena pengaruh panas pada
 ester berlangsung secara cepat.
Sifat fisika dan kimia suatu obat

More Related Content

What's hot

Laporan farmasi fisika kerapatan bobot jenis zat cair
Laporan farmasi fisika kerapatan bobot jenis zat cairLaporan farmasi fisika kerapatan bobot jenis zat cair
Laporan farmasi fisika kerapatan bobot jenis zat cairMina Audina
 
Laporan resmi elixir paracetamol
Laporan resmi elixir paracetamolLaporan resmi elixir paracetamol
Laporan resmi elixir paracetamolKezia Hani Novita
 
Laporan praktikum musrin salila pps Unnes
Laporan praktikum musrin salila pps UnnesLaporan praktikum musrin salila pps Unnes
Laporan praktikum musrin salila pps UnnesMusrin Salila
 
Laporan Praktikum Pembuatan Tablet Vitamin-C
Laporan Praktikum Pembuatan Tablet Vitamin-CLaporan Praktikum Pembuatan Tablet Vitamin-C
Laporan Praktikum Pembuatan Tablet Vitamin-CNovi Fachrunnisa
 
Kromatografi lapis tipis
Kromatografi lapis tipisKromatografi lapis tipis
Kromatografi lapis tipisDwi Andriani
 
Laporan praktikum - pembuatan asam benzoat
Laporan praktikum - pembuatan asam benzoatLaporan praktikum - pembuatan asam benzoat
Laporan praktikum - pembuatan asam benzoatFirda Shabrina
 
Praktikum farmakologi antiinflamasi
Praktikum farmakologi antiinflamasiPraktikum farmakologi antiinflamasi
Praktikum farmakologi antiinflamasiSiska Hermawati
 
Laporan farmasi fisika stabilitas
Laporan farmasi fisika stabilitasLaporan farmasi fisika stabilitas
Laporan farmasi fisika stabilitasMina Audina
 
Makalah analisa farmasi kuantitatif spektro uv vis dan fluorometri FARMASI UNSRI
Makalah analisa farmasi kuantitatif spektro uv vis dan fluorometri FARMASI UNSRIMakalah analisa farmasi kuantitatif spektro uv vis dan fluorometri FARMASI UNSRI
Makalah analisa farmasi kuantitatif spektro uv vis dan fluorometri FARMASI UNSRIElvarinna Permata
 
laporan prakktikum_hplc2
laporan prakktikum_hplc2laporan prakktikum_hplc2
laporan prakktikum_hplc2Dimaz Febrianto
 
identifikasi senyawa golongan alkohol ,fenol dan asam karboksilat
identifikasi senyawa golongan alkohol ,fenol dan asam karboksilatidentifikasi senyawa golongan alkohol ,fenol dan asam karboksilat
identifikasi senyawa golongan alkohol ,fenol dan asam karboksilatzakirafi
 
Laporan farmasi fisika rheologi
Laporan farmasi fisika rheologiLaporan farmasi fisika rheologi
Laporan farmasi fisika rheologiMina Audina
 
30435971 farmasi-fisika-kelarutan
30435971 farmasi-fisika-kelarutan30435971 farmasi-fisika-kelarutan
30435971 farmasi-fisika-kelarutanYaumil Fajri
 

What's hot (20)

Laporan farmakologi (1)
Laporan farmakologi (1)Laporan farmakologi (1)
Laporan farmakologi (1)
 
Kuliah formulasi dasar 2
Kuliah formulasi dasar 2Kuliah formulasi dasar 2
Kuliah formulasi dasar 2
 
Laporan farmasi fisika kerapatan bobot jenis zat cair
Laporan farmasi fisika kerapatan bobot jenis zat cairLaporan farmasi fisika kerapatan bobot jenis zat cair
Laporan farmasi fisika kerapatan bobot jenis zat cair
 
Berat Jenis dan Rapat Jenis
Berat Jenis dan Rapat JenisBerat Jenis dan Rapat Jenis
Berat Jenis dan Rapat Jenis
 
Laporan resmi elixir paracetamol
Laporan resmi elixir paracetamolLaporan resmi elixir paracetamol
Laporan resmi elixir paracetamol
 
Laporan praktikum musrin salila pps Unnes
Laporan praktikum musrin salila pps UnnesLaporan praktikum musrin salila pps Unnes
Laporan praktikum musrin salila pps Unnes
 
Gel
GelGel
Gel
 
Laporan Praktikum Pembuatan Tablet Vitamin-C
Laporan Praktikum Pembuatan Tablet Vitamin-CLaporan Praktikum Pembuatan Tablet Vitamin-C
Laporan Praktikum Pembuatan Tablet Vitamin-C
 
Laporan resmi unguentum
Laporan resmi unguentumLaporan resmi unguentum
Laporan resmi unguentum
 
Kuliah formulasi dasar 1
Kuliah formulasi dasar 1Kuliah formulasi dasar 1
Kuliah formulasi dasar 1
 
Kromatografi lapis tipis
Kromatografi lapis tipisKromatografi lapis tipis
Kromatografi lapis tipis
 
Laporan praktikum - pembuatan asam benzoat
Laporan praktikum - pembuatan asam benzoatLaporan praktikum - pembuatan asam benzoat
Laporan praktikum - pembuatan asam benzoat
 
Praktikum farmakologi antiinflamasi
Praktikum farmakologi antiinflamasiPraktikum farmakologi antiinflamasi
Praktikum farmakologi antiinflamasi
 
Laporan farmasi fisika stabilitas
Laporan farmasi fisika stabilitasLaporan farmasi fisika stabilitas
Laporan farmasi fisika stabilitas
 
Tegangan permukaan
Tegangan permukaan Tegangan permukaan
Tegangan permukaan
 
Makalah analisa farmasi kuantitatif spektro uv vis dan fluorometri FARMASI UNSRI
Makalah analisa farmasi kuantitatif spektro uv vis dan fluorometri FARMASI UNSRIMakalah analisa farmasi kuantitatif spektro uv vis dan fluorometri FARMASI UNSRI
Makalah analisa farmasi kuantitatif spektro uv vis dan fluorometri FARMASI UNSRI
 
laporan prakktikum_hplc2
laporan prakktikum_hplc2laporan prakktikum_hplc2
laporan prakktikum_hplc2
 
identifikasi senyawa golongan alkohol ,fenol dan asam karboksilat
identifikasi senyawa golongan alkohol ,fenol dan asam karboksilatidentifikasi senyawa golongan alkohol ,fenol dan asam karboksilat
identifikasi senyawa golongan alkohol ,fenol dan asam karboksilat
 
Laporan farmasi fisika rheologi
Laporan farmasi fisika rheologiLaporan farmasi fisika rheologi
Laporan farmasi fisika rheologi
 
30435971 farmasi-fisika-kelarutan
30435971 farmasi-fisika-kelarutan30435971 farmasi-fisika-kelarutan
30435971 farmasi-fisika-kelarutan
 

Viewers also liked

Kimia ANorganik (Sifat Kimia dan Sifat Fisika Bahan Obat)
Kimia ANorganik (Sifat Kimia dan Sifat Fisika Bahan Obat)Kimia ANorganik (Sifat Kimia dan Sifat Fisika Bahan Obat)
Kimia ANorganik (Sifat Kimia dan Sifat Fisika Bahan Obat)Yusi Seftia Kanita
 
Bahan kukiah farmasetika dasar
Bahan kukiah farmasetika dasarBahan kukiah farmasetika dasar
Bahan kukiah farmasetika dasarmuncen
 
Bentuk sediaan obat
Bentuk sediaan obatBentuk sediaan obat
Bentuk sediaan obat4nakmans4
 
DASAR-DASAR KEFARMASIAN
DASAR-DASAR KEFARMASIANDASAR-DASAR KEFARMASIAN
DASAR-DASAR KEFARMASIANhusna una
 
Biologi sel "sifat fisika protoplasma"
Biologi sel "sifat fisika protoplasma"Biologi sel "sifat fisika protoplasma"
Biologi sel "sifat fisika protoplasma"Jessy Damayanti
 
Analisis senyawa ibuprofen dalam sediaan sirup
Analisis senyawa ibuprofen dalam sediaan sirupAnalisis senyawa ibuprofen dalam sediaan sirup
Analisis senyawa ibuprofen dalam sediaan sirupsalmarubiani
 
18 Rational Actor
18  Rational  Actor18  Rational  Actor
18 Rational Actortaufiqakbar
 
ILO Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Tempat Kerja
ILO Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Tempat KerjaILO Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Tempat Kerja
ILO Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Tempat KerjaWanaco Indo Niaga
 
Interaksi obat
Interaksi obatInteraksi obat
Interaksi obatAna Yunita
 
Farmakologi (Prinsip-Prinsip Terapeutika, Keamanan, dan Efikasi Pengobatan)
Farmakologi  (Prinsip-Prinsip Terapeutika, Keamanan, dan Efikasi Pengobatan)Farmakologi  (Prinsip-Prinsip Terapeutika, Keamanan, dan Efikasi Pengobatan)
Farmakologi (Prinsip-Prinsip Terapeutika, Keamanan, dan Efikasi Pengobatan)Surya Amal
 
Obat jantung
Obat jantungObat jantung
Obat jantunghospital
 
Obat kardiovaskular
Obat kardiovaskularObat kardiovaskular
Obat kardiovaskularAgus Salim
 
Analisis kualitatif zat anorganik
Analisis kualitatif zat anorganikAnalisis kualitatif zat anorganik
Analisis kualitatif zat anorganikAfifah Sjahbandi
 

Viewers also liked (20)

Kimia ANorganik (Sifat Kimia dan Sifat Fisika Bahan Obat)
Kimia ANorganik (Sifat Kimia dan Sifat Fisika Bahan Obat)Kimia ANorganik (Sifat Kimia dan Sifat Fisika Bahan Obat)
Kimia ANorganik (Sifat Kimia dan Sifat Fisika Bahan Obat)
 
Pengantar Kimia Farmasi Dasar
Pengantar Kimia Farmasi DasarPengantar Kimia Farmasi Dasar
Pengantar Kimia Farmasi Dasar
 
Ppt ibuprofen
Ppt ibuprofenPpt ibuprofen
Ppt ibuprofen
 
Bahan kukiah farmasetika dasar
Bahan kukiah farmasetika dasarBahan kukiah farmasetika dasar
Bahan kukiah farmasetika dasar
 
Fenomena antarmuka
Fenomena antarmuka Fenomena antarmuka
Fenomena antarmuka
 
Bentuk sediaan obat
Bentuk sediaan obatBentuk sediaan obat
Bentuk sediaan obat
 
DASAR-DASAR KEFARMASIAN
DASAR-DASAR KEFARMASIANDASAR-DASAR KEFARMASIAN
DASAR-DASAR KEFARMASIAN
 
Biologi sel "sifat fisika protoplasma"
Biologi sel "sifat fisika protoplasma"Biologi sel "sifat fisika protoplasma"
Biologi sel "sifat fisika protoplasma"
 
2.kelarutan
2.kelarutan2.kelarutan
2.kelarutan
 
Sifat Fisik dan Kimia Kalium
Sifat Fisik dan Kimia KaliumSifat Fisik dan Kimia Kalium
Sifat Fisik dan Kimia Kalium
 
Analisis senyawa ibuprofen dalam sediaan sirup
Analisis senyawa ibuprofen dalam sediaan sirupAnalisis senyawa ibuprofen dalam sediaan sirup
Analisis senyawa ibuprofen dalam sediaan sirup
 
18 Rational Actor
18  Rational  Actor18  Rational  Actor
18 Rational Actor
 
ILO Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Tempat Kerja
ILO Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Tempat KerjaILO Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Tempat Kerja
ILO Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Tempat Kerja
 
Interaksi obat
Interaksi obatInteraksi obat
Interaksi obat
 
Farmakologi (Prinsip-Prinsip Terapeutika, Keamanan, dan Efikasi Pengobatan)
Farmakologi  (Prinsip-Prinsip Terapeutika, Keamanan, dan Efikasi Pengobatan)Farmakologi  (Prinsip-Prinsip Terapeutika, Keamanan, dan Efikasi Pengobatan)
Farmakologi (Prinsip-Prinsip Terapeutika, Keamanan, dan Efikasi Pengobatan)
 
Adz dzikru-1,2,3,4
Adz dzikru-1,2,3,4Adz dzikru-1,2,3,4
Adz dzikru-1,2,3,4
 
Obat jantung
Obat jantungObat jantung
Obat jantung
 
Ppt farmanestika
Ppt farmanestikaPpt farmanestika
Ppt farmanestika
 
Obat kardiovaskular
Obat kardiovaskularObat kardiovaskular
Obat kardiovaskular
 
Analisis kualitatif zat anorganik
Analisis kualitatif zat anorganikAnalisis kualitatif zat anorganik
Analisis kualitatif zat anorganik
 

Sifat fisika dan kimia suatu obat

  • 1.
  • 2.  Sifatfisis adalah sifat yang dapat diukur dan diteliti tanpa mengubah komposisi atau susunan dari zat tersebut. Sebagai contoh, kita dapat mengukur titik leleh dari es dengan memanaskan sebuah balok es dan mencatat pada suhu berapa es tersebut berubah menjadi air.
  • 3.  Sifat kimia adalah sifat yang untuk mengukurnya diperlukan perubahan kimiawi. Contoh lain dari sifat kimia zat adalah dapat berkarat, dapat terbakar, dll.
  • 4. obat analgetika antipiretika dengan gugus amida gugus amida (netral), gugus hidroksi fenolik (asam sangat lemah, pKa 9,5) hampir semua amida sangat stabil terhadap hidrolisis
  • 5. obat analgetika-antipiretika gugus asam karboksilat (asam lemah, pKa 3,5), ester fenolik (tidak stabil) koefisien partisi yang tidak terionisasi pada pH asam P = ± 631 (oktanol/air) dapat mengalami hidrolisis ester dengan cepat oleh OH-
  • 6. obat antikanker gugus ureida nitrogen A (asam, pKa 7,0), gugus ureida nitrogen B (asam sangat lemah, pKa 13,00) koofesien partisi dalam bentuk tak terionisasi P = ± 0,13 (oktanol/air) molekul cukup stabil
  • 7. obat antibakteri gugus cincin diazin (basa sangat lemah, pKa 2), gugus nitrogen sulfonamid (asam lemah, pKa 6,5), gugus amin aromatis (basa lemah, pKa < 2) koofesien partisi dalam bentuk tak terionisasi P = ± 0,55 (oktanol/air)
  • 8. obat simpatomimetik gugus amin sekunder(basa, pKa 8,6), gugus benzil alkohol (netral), gugus katekol (asam lemah, pKa 10-12) koofesien partisi dalam bentuk tak terionisasi sangat mudah larut dalam air molekul mudah dioksidasi paparan sinar/udara
  • 9. obat kortikosteroid gugus keton(netral), gugus alkohol primer, sekunder, tersier (netral) koofesien partisi dalam P = ± 70 (oktanol/air), tidak mengalami ionisasi. reaksi eliminasi karena pengaruh panas pada ester berlangsung secara cepat.