Virus dapat berperan merugikan dengan menyebabkan berbagai penyakit pada manusia, hewan, dan tumbuhan. Beberapa contoh virus penyebab penyakit antara lain virus influenza yang menyebabkan flu, virus HIV yang menyebabkan AIDS, virus hepatitis yang menyebabkan hepatitis, dan virus Ebola yang menyebabkan demam berdarah Ebola.
Materi biologi tentang virus
Sejarah penemuan virus
Ciri-ciri virus
Struktur virus
Bagian-bagian virus
Contoh virus
Penyakit yang disebabkan oleh virus
Materi Biologi Virus Metode STAD Kelas XDani Syahrial
Dokumen ini memberikan informasi tentang pembelajaran mengenai virus. Materi ini membahas tentang ciri-ciri, struktur, dan reproduksi virus serta soal evaluasi untuk mengetahui pemahaman siswa. Tujuan pembelajaran adalah agar siswa memahami konsep virus dan pengembang materi ini menggunakan metode STAD dengan sumber belajar dari buku dan Kemendikbud.
Virus hanya dapat bereproduksi dengan menginfeksi sel organisme hidup lain. Proses replikasi virus pada bakteri meliputi fase adsorpsi, injeksi DNA virus ke dalam sel bakteri, replikasi DNA virus menggunakan metabolisme sel bakteri untuk membentuk komponen-komponen virus baru, dan pemecahan sel bakteri untuk melepaskan virus-virus baru. Ada dua cara replikasi yaitu daur lisis yang memecah sel bakteri dan daur lisogenik yang menyisip
Fisiologi bakteri mempelajari mekanisme dan sistematika bakteri meliputi kebutuhan dasar seperti air, garam, mineral, CO2, oksigen, temperatur, dan pH. Bakteri dapat berkembangbiak secara aseksual melalui pembelahan atau pembentukan tunas, dan secara seksual. Bakteri mengalami fase pertumbuhan yang terdiri dari fase lag, logaritma, stasioner, dan kematian. Suatu spesies bakteri dap
Virus dapat berperan merugikan dengan menyebabkan berbagai penyakit pada manusia, hewan, dan tumbuhan. Beberapa contoh virus penyebab penyakit antara lain virus influenza yang menyebabkan flu, virus HIV yang menyebabkan AIDS, virus hepatitis yang menyebabkan hepatitis, dan virus Ebola yang menyebabkan demam berdarah Ebola.
Materi biologi tentang virus
Sejarah penemuan virus
Ciri-ciri virus
Struktur virus
Bagian-bagian virus
Contoh virus
Penyakit yang disebabkan oleh virus
Materi Biologi Virus Metode STAD Kelas XDani Syahrial
Dokumen ini memberikan informasi tentang pembelajaran mengenai virus. Materi ini membahas tentang ciri-ciri, struktur, dan reproduksi virus serta soal evaluasi untuk mengetahui pemahaman siswa. Tujuan pembelajaran adalah agar siswa memahami konsep virus dan pengembang materi ini menggunakan metode STAD dengan sumber belajar dari buku dan Kemendikbud.
Virus hanya dapat bereproduksi dengan menginfeksi sel organisme hidup lain. Proses replikasi virus pada bakteri meliputi fase adsorpsi, injeksi DNA virus ke dalam sel bakteri, replikasi DNA virus menggunakan metabolisme sel bakteri untuk membentuk komponen-komponen virus baru, dan pemecahan sel bakteri untuk melepaskan virus-virus baru. Ada dua cara replikasi yaitu daur lisis yang memecah sel bakteri dan daur lisogenik yang menyisip
Fisiologi bakteri mempelajari mekanisme dan sistematika bakteri meliputi kebutuhan dasar seperti air, garam, mineral, CO2, oksigen, temperatur, dan pH. Bakteri dapat berkembangbiak secara aseksual melalui pembelahan atau pembentukan tunas, dan secara seksual. Bakteri mengalami fase pertumbuhan yang terdiri dari fase lag, logaritma, stasioner, dan kematian. Suatu spesies bakteri dap
Virus dapat berperan baik atau buruk terhadap hewan, tumbuhan, dan manusia. Peran baiknya meliputi membuat antitoksin, melemahkan bakteri, dan memproduksi vaksin. Sedangkan peran buruknya berupa menyebabkan penyakit pada manusia seperti cacar air, hepatitis, dan poliomielitis, serta penyakit pada hewan dan tumbuhan. Pencegahan dan pengobatan infeksi virus dapat dilakukan dengan vaksinasi,
Terdapat dua pola evolusi utama, yaitu divergen dan konvergen. Divergen menyebabkan spesies induk membelah menjadi spesies baru yang semakin berbeda satu sama lain, sementara konvergen menyebabkan spesies yang berbeda menjadi mirip karena adaptasi terhadap lingkungan yang sama. Kedua pola ini telah berlangsung lama dan menghasilkan keanekaragaman hayati di bumi.
Dokumen tersebut membahas tentang virus, termasuk pengertian, struktur tubuh, siklus hidup, dan peran virus. Secara rinci dibahas mengenai ciri-ciri virus, dua siklus hidup utama yaitu daur litik dan daur lisogenik, serta peran virus baik yang merugikan maupun bermanfaat bagi manusia.
Pembelajaran Berbasis Proyek merupakan metode belajar yang menggunakan masalah sebagai langkah awal dalam mengumpulkan dan mengintegrasikan pengetahuan baru berdasarkan pengalamannya dalam beraktifitas secara nyata.
Ppt Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan by Nor hidayatiNor Hidayati
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan serta faktor-faktor yang mempengaruhinya, meliputi faktor internal seperti genetik dan hormon, serta faktor eksternal seperti cahaya, suhu, air dan nutrisi. Dokumen ini juga menjelaskan cara merencanakan percobaan untuk mengamati pengaruh faktor-faktor tersebut terhadap pertumbuhan tumbuhan.
Dokumen tersebut membahas tentang teori-teori evolusi, terutama teori Darwin. Secara singkat, dokumen menjelaskan bahwa Darwin mengemukakan dua pokok pikiran tentang evolusi, yaitu bahwa spesies yang ada sekarang berasal dari spesies masa lalu, dan evolusi terjadi karena seleksi alam. Darwin memperoleh bukti evolusi dari pengamatannya terhadap fosil dan variasi antar individu.
Bioteknologi melibatkan manipulasi makhluk hidup untuk menghasilkan barang dan jasa. Bioteknologi konvensional menggunakan teknik sederhana sedangkan bioteknologi modern melibatkan rekayasa genetika untuk menghasilkan organisme dengan sifat baru. Aplikasi bioteknologi meliputi pertanian, kesehatan, dan industri namun juga memiliki dampak lingkungan, sosial ekonomi, dan etika yang perlu diperhatikan.
Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa DNA pada sampel tumbuhan muda yaitu daun muda jambu biji berhasil diisolasi secara sederhana dengan menggunakan metode sederhana.
Bentuk DNA yang dihasilkan adalah berupa benang-benang transparan.
Prakiktum biologi tentang pengamatan protista menemukan beberapa jenis protista seperti Cryptomonas sp (Flagellata), Amoeba (Rhizopoda), dan Stentor (Cilliata) dalam sampel air rendaman jerami, kolam, sawah, dan comberan.
Dokumen ini membahas dua jenis replikasi virus, yaitu siklus litik dan lisogenik. Siklus litik menyebabkan sel inang pecah, melalui tahap pelekatan, penetrasi, sintesis, pematangan, dan pelepasan. Sedangkan siklus lisogenik tidak merusak sel inang, dengan menyisipkan DNA virus ke DNA sel inang.
Dokumen tersebut membahas tentang perbedaan antara Archaebacteria dan Eubacteria. Archaebacteria memiliki membran lipid yang berbeda dan tidak mengandung peptidoglikan pada dinding selnya, berbeda dengan Eubacteria. Dokumen juga menjelaskan ciri-ciri dan klasifikasi Archaebacteria serta Eubacteria.
power point struktur dan fungsi jaringan tumbuhan (Nining Khoerunnisa)Athiyyah Yaa
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi jaringan tumbuhan, termasuk jaringan meristem, jaringan dewasa, dan organ-organ tumbuhan seperti akar, batang, daun, bunga, dan buah. Jaringan meristem terbagi menjadi promeristem, meristem primer, dan meristem sekunder yang berfungsi untuk pertumbuhan tumbuhan. Jaringan dewasa terdiri atas epidermis, parenkim, dan jaringan penyokong/pengangkut. Organ tumbuhan masing
Virus memiliki berbagai peranan bagi kehidupan. Beberapa virus dapat menyebabkan penyakit pada manusia seperti influenza, cacar, campak, hepatitis, polio, herpes, rabies, AIDS, Ebola, dan dengue. Namun, ada juga virus yang berguna bagi kehidupan seperti virus yang membantu proses fermentasi pada makanan.
Powerpoint Sistem Pertahanan Tubuh Pada Manusia BAB V Biologi kelas 11 semest...novipridayantiii
Ppt ini merupakan materi sistem pertahanan tubuh pada manusia / sistem imun. semoga bisa membantu dan menginspirasi kalian semua, dan juga dapat membuat kalian semua bisa mengetahui materi ini dengan baik.
Bab ini membahas tentang Archaebacteria, Eubacteria, dan Cyanobacteria. Memberikan perbedaan antara Archaebacteria dan Eubacteria, contoh organisme, struktur sel, dan reproduksi masing-masing. Juga menjelaskan peran bakteri dalam kehidupan dan beberapa jenis bakteri bermanfaat maupun penyebab penyakit.
Virus dapat berperan baik atau buruk terhadap hewan, tumbuhan, dan manusia. Peran baiknya meliputi membuat antitoksin, melemahkan bakteri, dan memproduksi vaksin. Sedangkan peran buruknya berupa menyebabkan penyakit pada manusia seperti cacar air, hepatitis, dan poliomielitis, serta penyakit pada hewan dan tumbuhan. Pencegahan dan pengobatan infeksi virus dapat dilakukan dengan vaksinasi,
Terdapat dua pola evolusi utama, yaitu divergen dan konvergen. Divergen menyebabkan spesies induk membelah menjadi spesies baru yang semakin berbeda satu sama lain, sementara konvergen menyebabkan spesies yang berbeda menjadi mirip karena adaptasi terhadap lingkungan yang sama. Kedua pola ini telah berlangsung lama dan menghasilkan keanekaragaman hayati di bumi.
Dokumen tersebut membahas tentang virus, termasuk pengertian, struktur tubuh, siklus hidup, dan peran virus. Secara rinci dibahas mengenai ciri-ciri virus, dua siklus hidup utama yaitu daur litik dan daur lisogenik, serta peran virus baik yang merugikan maupun bermanfaat bagi manusia.
Pembelajaran Berbasis Proyek merupakan metode belajar yang menggunakan masalah sebagai langkah awal dalam mengumpulkan dan mengintegrasikan pengetahuan baru berdasarkan pengalamannya dalam beraktifitas secara nyata.
Ppt Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan by Nor hidayatiNor Hidayati
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan serta faktor-faktor yang mempengaruhinya, meliputi faktor internal seperti genetik dan hormon, serta faktor eksternal seperti cahaya, suhu, air dan nutrisi. Dokumen ini juga menjelaskan cara merencanakan percobaan untuk mengamati pengaruh faktor-faktor tersebut terhadap pertumbuhan tumbuhan.
Dokumen tersebut membahas tentang teori-teori evolusi, terutama teori Darwin. Secara singkat, dokumen menjelaskan bahwa Darwin mengemukakan dua pokok pikiran tentang evolusi, yaitu bahwa spesies yang ada sekarang berasal dari spesies masa lalu, dan evolusi terjadi karena seleksi alam. Darwin memperoleh bukti evolusi dari pengamatannya terhadap fosil dan variasi antar individu.
Bioteknologi melibatkan manipulasi makhluk hidup untuk menghasilkan barang dan jasa. Bioteknologi konvensional menggunakan teknik sederhana sedangkan bioteknologi modern melibatkan rekayasa genetika untuk menghasilkan organisme dengan sifat baru. Aplikasi bioteknologi meliputi pertanian, kesehatan, dan industri namun juga memiliki dampak lingkungan, sosial ekonomi, dan etika yang perlu diperhatikan.
Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa DNA pada sampel tumbuhan muda yaitu daun muda jambu biji berhasil diisolasi secara sederhana dengan menggunakan metode sederhana.
Bentuk DNA yang dihasilkan adalah berupa benang-benang transparan.
Prakiktum biologi tentang pengamatan protista menemukan beberapa jenis protista seperti Cryptomonas sp (Flagellata), Amoeba (Rhizopoda), dan Stentor (Cilliata) dalam sampel air rendaman jerami, kolam, sawah, dan comberan.
Dokumen ini membahas dua jenis replikasi virus, yaitu siklus litik dan lisogenik. Siklus litik menyebabkan sel inang pecah, melalui tahap pelekatan, penetrasi, sintesis, pematangan, dan pelepasan. Sedangkan siklus lisogenik tidak merusak sel inang, dengan menyisipkan DNA virus ke DNA sel inang.
Dokumen tersebut membahas tentang perbedaan antara Archaebacteria dan Eubacteria. Archaebacteria memiliki membran lipid yang berbeda dan tidak mengandung peptidoglikan pada dinding selnya, berbeda dengan Eubacteria. Dokumen juga menjelaskan ciri-ciri dan klasifikasi Archaebacteria serta Eubacteria.
power point struktur dan fungsi jaringan tumbuhan (Nining Khoerunnisa)Athiyyah Yaa
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi jaringan tumbuhan, termasuk jaringan meristem, jaringan dewasa, dan organ-organ tumbuhan seperti akar, batang, daun, bunga, dan buah. Jaringan meristem terbagi menjadi promeristem, meristem primer, dan meristem sekunder yang berfungsi untuk pertumbuhan tumbuhan. Jaringan dewasa terdiri atas epidermis, parenkim, dan jaringan penyokong/pengangkut. Organ tumbuhan masing
Virus memiliki berbagai peranan bagi kehidupan. Beberapa virus dapat menyebabkan penyakit pada manusia seperti influenza, cacar, campak, hepatitis, polio, herpes, rabies, AIDS, Ebola, dan dengue. Namun, ada juga virus yang berguna bagi kehidupan seperti virus yang membantu proses fermentasi pada makanan.
Powerpoint Sistem Pertahanan Tubuh Pada Manusia BAB V Biologi kelas 11 semest...novipridayantiii
Ppt ini merupakan materi sistem pertahanan tubuh pada manusia / sistem imun. semoga bisa membantu dan menginspirasi kalian semua, dan juga dapat membuat kalian semua bisa mengetahui materi ini dengan baik.
Bab ini membahas tentang Archaebacteria, Eubacteria, dan Cyanobacteria. Memberikan perbedaan antara Archaebacteria dan Eubacteria, contoh organisme, struktur sel, dan reproduksi masing-masing. Juga menjelaskan peran bakteri dalam kehidupan dan beberapa jenis bakteri bermanfaat maupun penyebab penyakit.
Virus adalah partikel parasit yang berukuran sangat kecil yang hanya memiliki asam nukleat dan menginfeksi sel inang. Virus pertama kali ditemukan pada tanaman tembakau dan terlihat dengan mikroskop elektron. Virus memiliki struktur berselubung yang terdiri dari bahan genetik dan kapsid protein. Virus menginfeksi berbagai makhluk hidup dan menyebabkan penyakit seperti influenza, hepatitis, polio, dan AIDS.
Dokumen tersebut membahas tentang virus, termasuk pengertian dan ciri-ciri virus, struktur tubuh dan bentuk virus, serta replikasi virus. Virus memiliki ukuran sangat kecil, hanya mengandung asam nukleat, dan hidupnya bergantung pada sel inang lain. Struktur tubuh virus terdiri atas kepala, isi tubuh, ekor, dan kapsid. Replikasi virus melibatkan siklus litik dimana terjadinya replikasi yang menyebabkan ke
Virus memiliki struktur dan morfologi yang sangat sederhana, terdiri atas asam nukleat dan kapsid protein. Terdapat empat jenis morfologi virus utama yaitu heliks, polihedral, bersampul, dan kompleks. Patogenesis virus dapat menyebabkan infeksi subklinis atau klinis, tergantung jumlah virus yang masuk dan organ sasaran.
Virus adalah parasit intraseluler obligat yang berukuran antara 20-300 nm, bentuk dan komposisi kimianya bervariasi, tetapi hanya mengandung RNA atau DNA saja. Partikelnya secara utuh disebut virion yang terdiri dari capsid yang dapat terbungkus oleh sebuah glikoprotein atau membran lipid, dan virus resisten terhadap antibiotik. Bentuk virus berbeda-beda ada yang : bulat, batang polihidris, dan seperti huruf T
Dokumen ini membahas tentang virus, termasuk ciri-ciri, struktur, reproduksi, peranan, dan contoh penyakit yang disebabkan virus. Juga disebutkan peran pelajar dalam menanggulangi virus dengan menjaga kebersihan, mengetahui virus berbahaya, mengetahui status vaksinasi, dan periksa ke dokter bila ada gejala terjangkit virus.
Modul ini membahas tentang mikrobiologi dan parasitologi. Topik utama yang diuraikan adalah pengertian virus, struktur virus, morfologi virus, taksonomi virus, dan reproduksi virus. Virus dijelaskan sebagai parasit berukuran mikroskopik yang menginfeksi sel organisme biologis untuk bereproduksi. Struktur dasar virus terdiri atas asam nukleat dan protein pelindung. Ada beberapa jenis virus berdasarkan bentuk kapsidnya. Taksonomi virus
Modul ini membahas tentang mikrobiologi dan parasitologi. Topik utama yang diuraikan adalah pengertian virus, struktur virus, morfologi virus, taksonomi virus, dan reproduksi virus. Virus dijelaskan sebagai parasit berukuran mikroskopik yang menginfeksi sel organisme biologis untuk bereproduksi. Struktur dasar virus terdiri atas asam nukleat dan kapsid protein. Ada beberapa jenis virus berdasarkan bentuk kapsidnya. Taksonomi virus
1. Dokumen ini membahas tentang pengertian, sejarah, ciri-ciri, struktur, cara hidup, reproduksi, klasifikasi, dan peran virus.
2. Virus adalah parasit berukuran mikroskopik yang hanya dapat berkembang biak di dalam sel hidup. Penelitian virus dimulai dengan penyakit mosaik pada tanaman tembakau.
3. Virus dapat menguntungkan manusia dengan membuat vaksin, tetapi juga merugikan dengan
Virus adalah parasit berukuran mikroskopis yang hanya dapat bereproduksi di dalam sel inang. Dokumen ini menjelaskan penemuan virus pertama oleh Dimitri Ivanowsky pada tahun 1892 dan struktur serta bagian-bagian virus seperti kapsid, isi tubuh, dan ekor. Juga dijelaskan siklus replikasi virus yang terbagi atas siklus litik dan lisogenik beserta contoh virus seperti influenza, SARS, HIV, hepatitis, polio, dan lainnya.
Virus adalah parasit berukuran mikroskopik yang hanya dapat bereproduksi di dalam sel inang dengan menginvasi dan memanfaatkan material genetik sel, karena tidak memiliki perlengkapan untuk bereproduksi mandiri. Virus mengandung asam nukleat dan protein pelindung serta menginfeksi berbagai jenis organisme.
Virus memiliki ciri-ciri sebagai berikut: tidak memiliki sel, berukuran sangat kecil, hanya memiliki satu jenis asam nukleat, berbentuk bervariasi, terdiri atas kapsid dan asam nukleat, hanya dapat berkembang biak di sel hidup, dan tidak dapat membelah diri. Virus menginfeksi sel inang untuk bereproduksi melalui siklus litik atau lisogenik. Virus dapat menyebabkan berbagai penyak
Virus memiliki struktur inti yang mengandung materi genetik dan lapisan protein pelindung. Struktur ini sama pada virus corona dan bakteriofage meski bakteriofage memiliki ekor tambahan. Virus bukan sel karena tidak memiliki membran, sitoplasma, atau ribosom. Debat masih berlanjut soal status kehidupan virus yang bergantung pada inang untuk bereplikasi namun juga mengalami evolusi.
Virus hewan dan tumbuhan memiliki struktur inti asam nukleat yang dikelilingi kapsid. Virus hanya dapat bereplikasi di dalam sel inang dan menggunakan bahan dari sel untuk membentuk komponen baru. Virus memiliki siklus hidup yang meliputi pelekatan, penetrasi, replikasi, perakitan, dan pembebasan.
Virus memiliki struktur dan reproduksi yang beragam. Secara umum, virus terdiri atas materi genetik berupa DNA atau RNA yang dibungkus protein kapsid. Virus dapat mereplikasi di dalam sel inang dengan cara masuk, melepaskan materi genetik, dan menginfeksi sel untuk memproduksi virus baru. Virus diklasifikasi berdasarkan struktur, genom, tropisme, dan cara penyebarannya.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
2. Nama Kelompok :
1. Fitri Qur’ani
2. Imas Adelia A. B
3. Gerishela W. P
4. Afidah Risdyana
5. Ayu Kinasih
6. Fadilah Revo E
7. Nurul Hidayati Istiqomah
8. Dewi Andini Sari
9. Nina Sari A.
MIKROBIOLOGI
&
PARASITOLOGI
4. Sifat Virus
1. Bahan genetic virus terdiri dari asam ribonukleat (RNA) atau asam
deoksiribonukleat (DNA), akan tetapi bukan gabungan dari kedua jenis
asam nukleat tersebut.
2. Struktur virus secara relative sangat sederhana, yaitu dari pembungkus
yang mengelilingi atau melindungi asam nukleat.
3. Virus mengadakan reproduksi hanya dalam sel hidup, yaitu dalam
nucleus, sitoplasma atau di dalam keduanya dan tidak mengadakan
kegiatan metabolisme jika berada di luar sel hidup.
4. Virus tidak membelah diri dengan cara pembelahan biner. Partikel virus
baru dibentuk dengan suatu proses biosintesis majemuk yang dimulai
dengan pemecahan suatu partikel virus infektif menjadi lapisan protein
pelindung dan komponen asam nukleat infektif.
5. Sifat Virus
5. Asam nukleat partikel virus yang menginfeksi sel mengambil alih kekuasaan
dan pengawasan system enzim hospesnya, sehingga selaras dengan proses
sintesis asam nukleat dan protein virus.
6. Virus yang menginfeksi sel menggunakan ribosom sel hospes untuk keperluan
metabolismenya.
7. Komponen – komponen virus dibentuk secara terpisah dan baru digabung di
dalam sel hospes tidak lama setelah dibebaskan.
8. Selama proses pembebasan, beberapa partikel virus mendapat selubung luar
yang mengandung lipid, protein, dan bahan lain yang sebagian berasal dari sel
hospes.
9. Partikel virus lengkap disebut Virion dan terdiri dari inti asam nukleat yang
dikelilingi lapisan protein yang bersifat antigenic yang disebut kapsid dengan
atau tanpa selubung di luar kapsid.
6. Bentuk Virus
Spiral Ikosahedron Berpelindung Kompleks
Ex : virus
influenza
Ex :
Adenovirus
Ex : Virus cacar
(poxvirus)
Ex : Virus
Tembakau
8. 1. Bahan genetic virus terdiri dari RNA & DNA
2. Struktur virus secara relative sangat sederhana
3. Virus mengadakan reproduksi hanya dalam sel hidup
4. tidak membelah diri dengan cara pembelahan biner
5. Ukuran virus berkisar antara 25-300 nm
6. Bentuk Virus :
Virus bentuk spiral
Virus bentuk ikosahedron
Virus berpelindung
Virus bentuk kompleks
Kesimpulan