Dokumen tersebut membahas tentang kecerdasan interpersonal yang mencakup pengertian, ciri-ciri, dan proses pembelajaran untuk mengembangkan kecerdasan interpersonal melalui pembelajaran kolaboratif, manajemen konflik, pelayanan sosial, dan menghargai perbedaan serta perspektif yang beragam.
Di materi yang saya buat ini anda dapat melihat tentang pengertian disiplin, macam-macam disiplin, ciri-ciri disiplin, faktor yang menyebabkan orang tidak disiplin bserta solusinya. dan saya juga mencantumkan sosl-soal evaluasi untuk mengasah otak dan kesimpulannya. silahkan membaca. semoga bermanfaat :)
- Menanamkan Disiplin Belajar
- Definisi Disiplin
- Macam-Macam Disiplin
- Dorongan Yang Mempengaruhi Disiplin
- Tujuan Disiplin Sekolah
- Kiat-kiat Meningkatkan Efektifitas Belajar
- Tips Meningkatkan Konsentrasi Belajar
Di materi yang saya buat ini anda dapat melihat tentang pengertian disiplin, macam-macam disiplin, ciri-ciri disiplin, faktor yang menyebabkan orang tidak disiplin bserta solusinya. dan saya juga mencantumkan sosl-soal evaluasi untuk mengasah otak dan kesimpulannya. silahkan membaca. semoga bermanfaat :)
- Menanamkan Disiplin Belajar
- Definisi Disiplin
- Macam-Macam Disiplin
- Dorongan Yang Mempengaruhi Disiplin
- Tujuan Disiplin Sekolah
- Kiat-kiat Meningkatkan Efektifitas Belajar
- Tips Meningkatkan Konsentrasi Belajar
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
4. ARTI
kemampuan untuk mengamati dan mengerti
maksud, motivasi dan perasaan orang
lain,serta peka pada ekpresi wajah, suara
dan gerakan tubuh orang lain dan ia mampu
memberikan respon secara efektif dalam
berkomunikasi.
5. CIRI-CIRI
1. Terikat dengan orang tua dan dapat
berkomunikasi dengan orang lain
2. Membentuk dan Menjaga Hubungan Sosial
3. Menggunakan cara beragam dalam
berhubungan dengan orang lain.
4. Merasakan perasaan, pikiran, motivasi,
tingkah laku dan gaya hidup.
6. 5. Berpartisipasi dalam kegiatan kolaboratif
dan menerima bermacam peran yang perlu
dilaksanakan oleh bawahan sampai
pimpinan dalam suatu usaha bersama.
6. Mempengaruhi pendapat dan perbuatan
orang lain.
7. Memahami dan berkomunikasi secara
efektif.
7. 8. Menyesuaikan diri terhadap lingkungan dan
group yang berbeda dan juga umpan balik
dari orang lain.
9. Memiliki perspektif yang bermacam-macam
dalam masalah sosial dan politik.
10. Mempelajari ketrampilan yang berhubungan
dengan penengahan sengketa.
8. Proses Pembelajaran Interpersonal
1. Membangun Lingkungan yang positif
Membangun Lingkungan yang positif
dapat membentuk kecerdasan interpersonal
terutama pada siswa.Membangun
Lingkunan positif pada siswa dapat
dilakukan dalam proses belajar,belajar akan
lebih produktif dan menyenangkan,jika
siswa merasakan suatu perasaan memiliki
dan mereka merasa kelasnya berfungssi
sebagai komunitas yang peduli.
9. 2. . Pembelajaran Kolaboratif
Pembelajaran kolaboratif dapat diwujudkan
dengan pembelajaran koperatif.Dimana
pembelajaran koperatif merupakan pembelajaran
dengan membentuk kelompok dalam kelompok
pastilah akan ditemui banyak pertbedaan
pendapat dan pikiran dari tiap anggota,disitulah
terjadi kolaboratif dalam pengambilan
kesimpulan.
10. 3. Manajemen Konflik
Konflik Merupakan hal yang tak dapat
dipisahkan dalam hidup kita,dapat dipandang
sebagai suatu tantangan yang mampu
mengajarkan cara-cara positif dan konstruktif
dalam menangani masalah perselisihan. Salah
satu cara untuk mengenalkan menejemen
konflik pada anak adalah dengan cara
mengidentifikasi sebab-sebab umum konflik.
11. 4. Melalui Pelayanan Sosial
Dengan Belajar melalui pelayanan Sosial
anak dapat memupuk suatu etnik peduli dan
persamaan dalam suatu sekolahsrta dapat
membentuk persekutuan positif antara teman
dan lingkungan sekitarnya.Anak dapat
memperoleh wawasan yang diperoleh dari
pengalaman-pengalaman pelayanan sosial.
12. 5. Menghargai Perbedaan
Untuk membantu siswa dalam
membangun kemampuann untuk menghargai
perbedaan, sangatlah penting untuk memberi
contoh perilaku dan juga menggunakan
strategi-strategi yang menerangkan konsep cara
belajar.Ketika menilai perbedaan individu
adalah sangat krusial untuk menyakinkan siswa
tentang kenetralan dalam cara belajar yang
berlainan.Kebiasaan dan sifat sseorang tidak
lebih baik dari kebaikan sifat orang lain,karena
mereka sangat berbeda.
13. 6. Mengembangkan Perspektif Beragam
Persepsi kita terhadap orang lain dan
terhadap situasi yang berbeda berasal dari
pengalaman hidup kita, sistem nilai asumsi dan
pengharapan ketika itu sangatlah mudah untuk
menyatakan bahwa setiap orang merasakan
dunia secara berbeda.Salah satu cara untuk
mengajarkan konsep perspektif beragam pada
anak SD adalah dengan mempelajari suatu
cerita dari sudut pandang yang beragam.