Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas latar belakang berbagai filsafat di berbagai belahan dunia, khususnya filsafat spiritualisme di Timur Jauh seperti Hinduisme, Buddhisme, dan Taoisme di India, Cina, dan Jepang. 2. Filsafat-filsafat tersebut memiliki pandangan bahwa dunia ini penuh rahasia dan manusia harus menyelidiki alam semesta untuk memahaminya. 3
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian etimologis filsafat, cabang-cabang utama dan khusus filsafat, kedudukan filsafat, hubungan antara filsafat dan ideologi, perbedaan filsafat dan ideologi, serta manfaat filsafat bagi mahasiswa dan agama.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas latar belakang berbagai filsafat di berbagai belahan dunia, khususnya filsafat spiritualisme di Timur Jauh seperti Hinduisme, Buddhisme, dan Taoisme di India, Cina, dan Jepang. 2. Filsafat-filsafat tersebut memiliki pandangan bahwa dunia ini penuh rahasia dan manusia harus menyelidiki alam semesta untuk memahaminya. 3
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian etimologis filsafat, cabang-cabang utama dan khusus filsafat, kedudukan filsafat, hubungan antara filsafat dan ideologi, perbedaan filsafat dan ideologi, serta manfaat filsafat bagi mahasiswa dan agama.
Teks tersebut merangkum sejarah perkembangan filsafat ilmu pengetahuan dari zaman purba hingga modern. Mulai dari pengetahuan yang didasarkan pada pengalaman empiris pada zaman purba, mulainya penalaran dan penyelidikan kritis pada zaman Yunani Kuno, dominasi teologi pada Abad Pertengahan, hingga ledakan penemuan ilmiah pada zaman modern berkat karya tokoh-tokoh seperti Newton, Descartes, dan Darwin.
Dokumen tersebut merangkum tentang filsafat ilmu dan sejarah perkembangan ilmu. Secara ringkas, filsafat ilmu adalah proses berpikir sistematis untuk mencari kebenaran dengan objek kajian seperti segala yang ada, ada dalam pikiran, dan ada dalam kemungkinan. Sejarah perkembangan ilmu meliputi zaman Yunani kuno, Islam, Renaisans, modern, hingga kontemporer yang ditandai dengan kemajuan teknologi.
Dokumen tersebut merangkum sejarah perkembangan filsafat, dimulai dari zaman Pra-Sokrates yang berfokus pada alam semesta, zaman keemasan Yunani dengan Sokrates, Plato, dan Aristoteles, abad pertengahan yang didominasi filsafat Kristen, zaman modern dengan Descartes, Locke, Kant, dan berbagai aliran seperti rasionalisme dan empirisme, serta perkembangan filsafat kontemporer.
[Ringkasan]
1. Filsafat, ilmu pengetahuan, dan agama memiliki persamaan dalam berusaha menemukan kebenaran secara sistematis dan berdasarkan akal budi;
2. Mereka juga memiliki perbedaan dalam obyek kajian, metode pencapaian kebenaran, dan sumber kekuatan akal yang digunakan;
3. Perpaduan ilmu pengetahuan dan agama dikonsepkan oleh Al Ghazali sebagai al ma’rifah untuk mengenal Tuhan melalui
Filsafat merupakan usaha untuk memahami makna kehidupan dan alam secara kritis melalui pemikiran logis dan sistematis. Filsafat lahir dari empat faktor yaitu ketakjuban, ketidakpuasan, hasrat untuk bertanya, dan keraguan. Fungsi filsafat antara lain sebagai kritik terhadap ideologi dan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang manusia dan dunia.
Dokumen tersebut membahas pengertian filsafat, objek, metode, cabang, dan sejarah filsafat secara singkat. Filsafat didefinisikan sebagai ilmu yang berusaha mencapai pengetahuan tentang kebenaran yang asli, dengan objek yang dikaji meliputi hal-hal konkret maupun abstrak. Metode filsafat mencakup dialektika, skolastik, dan dialektis. Cabang filsafat terdiri atas logika, filsafat teoritis, ilmu
Dokumen tersebut merangkum berbagai aspek filsafat, mulai dari definisi filsafat, cabang-cabangnya seperti filsafat alam dan etika, serta tokoh penting René Descartes dan kontribusinya terhadap filsafat barat melalui pernyataan "Cogito Ergo Sum".
Dokumen tersebut membahas struktur dan cabang-cabang filsafat. Secara garis besar, filsafat dibedakan menjadi filsafat umum, metafisika (tentang sifat keberadaan), epistemologi (tentang pengetahuan), logika, etika, dan estetika. Beberapa ahli seperti Aristoteles dan Plato juga membedakan cabang-cabang filsafat berdasarkan fokus kajiannya.
1. Filsafat, ilmu pengetahuan, dan agama memiliki tujuan untuk mencari kebenaran, memahami hubungan antara peristiwa, dan memberikan penjelasan tentang realitas.
2. Mereka memiliki perbedaan dalam objek studi, pendekatan, dan sumber kebenaran. Filsafat bersifat universal tanpa batasan, ilmu pengetahuan bersifat empiris dan terfokus pada bidang tertentu, sedangkan agama mengacu pada sumber kebenaran
Teks tersebut membahas sejarah perkembangan pemikiran filsafat dari Yunani Kuno hingga masa modern. Mulai dari upaya para filsuf Yunani Kuno untuk menemukan asal mula segala sesuatu dengan berpikir rasional, zaman patristik dan skolastik dimana filsafat dikuasai pemikiran agama, hingga lahirnya tradisi ilmu pengetahuan pada zaman modern yang dipengaruhi karya filsuf besar seperti Descartes, Locke, dan
Dokumen tersebut membahas perkembangan ilmu pengetahuan dari zaman purba hingga kontemporer, dengan membagi periode sejarahnya menjadi empat yaitu zaman Yunani Kuno, zaman Islam, zaman Renaisans dan Modern, serta zaman Kontemporer. Pada setiap zamannya dicantumkan tokoh-tokoh penting dan bidang ilmu yang berkembang.
Presentasi ini membahas sejarah perkembangan ilmu pengetahuan mulai dari zaman batu kuno hingga zaman modern. Dokumen ini menjelaskan tentang perkembangan pola berpikir manusia, definisi ilmu pengetahuan, hubungan antara ilmu dan pengetahuan, serta sejarah ilmu pengetahuan dan peran sains dalam perkembangan masyarakat.
Makalah ini membahas tentang tantangan dan masa depan ilmu dengan mendefinisikan beberapa konsep kunci seperti ilmu, krisis kemanusiaan, masa depan, agama, etika, moral dan norma. Makalah ini juga membahas hubungan antara kemajuan ilmu dengan krisis kemanusiaan, agama, ilmu dan masa depan manusia, etika, moral, norma dan ilmu pengetahuan serta sikap ilmiah yang harus dimiliki oleh ilmuwan.
Teks tersebut merangkum sejarah perkembangan filsafat ilmu pengetahuan dari zaman purba hingga modern. Mulai dari pengetahuan yang didasarkan pada pengalaman empiris pada zaman purba, mulainya penalaran dan penyelidikan kritis pada zaman Yunani Kuno, dominasi teologi pada Abad Pertengahan, hingga ledakan penemuan ilmiah pada zaman modern berkat karya tokoh-tokoh seperti Newton, Descartes, dan Darwin.
Dokumen tersebut merangkum tentang filsafat ilmu dan sejarah perkembangan ilmu. Secara ringkas, filsafat ilmu adalah proses berpikir sistematis untuk mencari kebenaran dengan objek kajian seperti segala yang ada, ada dalam pikiran, dan ada dalam kemungkinan. Sejarah perkembangan ilmu meliputi zaman Yunani kuno, Islam, Renaisans, modern, hingga kontemporer yang ditandai dengan kemajuan teknologi.
Dokumen tersebut merangkum sejarah perkembangan filsafat, dimulai dari zaman Pra-Sokrates yang berfokus pada alam semesta, zaman keemasan Yunani dengan Sokrates, Plato, dan Aristoteles, abad pertengahan yang didominasi filsafat Kristen, zaman modern dengan Descartes, Locke, Kant, dan berbagai aliran seperti rasionalisme dan empirisme, serta perkembangan filsafat kontemporer.
[Ringkasan]
1. Filsafat, ilmu pengetahuan, dan agama memiliki persamaan dalam berusaha menemukan kebenaran secara sistematis dan berdasarkan akal budi;
2. Mereka juga memiliki perbedaan dalam obyek kajian, metode pencapaian kebenaran, dan sumber kekuatan akal yang digunakan;
3. Perpaduan ilmu pengetahuan dan agama dikonsepkan oleh Al Ghazali sebagai al ma’rifah untuk mengenal Tuhan melalui
Filsafat merupakan usaha untuk memahami makna kehidupan dan alam secara kritis melalui pemikiran logis dan sistematis. Filsafat lahir dari empat faktor yaitu ketakjuban, ketidakpuasan, hasrat untuk bertanya, dan keraguan. Fungsi filsafat antara lain sebagai kritik terhadap ideologi dan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang manusia dan dunia.
Dokumen tersebut membahas pengertian filsafat, objek, metode, cabang, dan sejarah filsafat secara singkat. Filsafat didefinisikan sebagai ilmu yang berusaha mencapai pengetahuan tentang kebenaran yang asli, dengan objek yang dikaji meliputi hal-hal konkret maupun abstrak. Metode filsafat mencakup dialektika, skolastik, dan dialektis. Cabang filsafat terdiri atas logika, filsafat teoritis, ilmu
Dokumen tersebut merangkum berbagai aspek filsafat, mulai dari definisi filsafat, cabang-cabangnya seperti filsafat alam dan etika, serta tokoh penting René Descartes dan kontribusinya terhadap filsafat barat melalui pernyataan "Cogito Ergo Sum".
Dokumen tersebut membahas struktur dan cabang-cabang filsafat. Secara garis besar, filsafat dibedakan menjadi filsafat umum, metafisika (tentang sifat keberadaan), epistemologi (tentang pengetahuan), logika, etika, dan estetika. Beberapa ahli seperti Aristoteles dan Plato juga membedakan cabang-cabang filsafat berdasarkan fokus kajiannya.
1. Filsafat, ilmu pengetahuan, dan agama memiliki tujuan untuk mencari kebenaran, memahami hubungan antara peristiwa, dan memberikan penjelasan tentang realitas.
2. Mereka memiliki perbedaan dalam objek studi, pendekatan, dan sumber kebenaran. Filsafat bersifat universal tanpa batasan, ilmu pengetahuan bersifat empiris dan terfokus pada bidang tertentu, sedangkan agama mengacu pada sumber kebenaran
Teks tersebut membahas sejarah perkembangan pemikiran filsafat dari Yunani Kuno hingga masa modern. Mulai dari upaya para filsuf Yunani Kuno untuk menemukan asal mula segala sesuatu dengan berpikir rasional, zaman patristik dan skolastik dimana filsafat dikuasai pemikiran agama, hingga lahirnya tradisi ilmu pengetahuan pada zaman modern yang dipengaruhi karya filsuf besar seperti Descartes, Locke, dan
Dokumen tersebut membahas perkembangan ilmu pengetahuan dari zaman purba hingga kontemporer, dengan membagi periode sejarahnya menjadi empat yaitu zaman Yunani Kuno, zaman Islam, zaman Renaisans dan Modern, serta zaman Kontemporer. Pada setiap zamannya dicantumkan tokoh-tokoh penting dan bidang ilmu yang berkembang.
Presentasi ini membahas sejarah perkembangan ilmu pengetahuan mulai dari zaman batu kuno hingga zaman modern. Dokumen ini menjelaskan tentang perkembangan pola berpikir manusia, definisi ilmu pengetahuan, hubungan antara ilmu dan pengetahuan, serta sejarah ilmu pengetahuan dan peran sains dalam perkembangan masyarakat.
Makalah ini membahas tentang tantangan dan masa depan ilmu dengan mendefinisikan beberapa konsep kunci seperti ilmu, krisis kemanusiaan, masa depan, agama, etika, moral dan norma. Makalah ini juga membahas hubungan antara kemajuan ilmu dengan krisis kemanusiaan, agama, ilmu dan masa depan manusia, etika, moral, norma dan ilmu pengetahuan serta sikap ilmiah yang harus dimiliki oleh ilmuwan.
Teks tersebut membahas tentang filsafat ilmu dalam 3 kalimat. Pertama, menjelaskan tiga hal yang mendorong manusia berfilsafat yaitu kekaguman, keraguan, dan kesadaran akan keterbatasan. Kedua, menyebutkan Aristoteles sebagai filsuf ilmu pertama yang membedakan pengetahuan menjadi teoretis, praktis dan produktif. Ketiga, filsafat berusaha memahami dunia secara menyeluruh melalui makna dan nil
Makalah ini membahas tentang pengertian filsafat, peranan dan fungsi filsafat pendidikan, serta objek yang dikaji dalam filsafat. Filsafat didefinisikan sebagai upaya mencari kebenaran dan kebijaksanaan secara mendalam dan kritis. Filsafat pendidikan memainkan peranan penting sebagai landasan dan pedoman dalam pendidikan, serta berfungsi untuk merumuskan dasar, tujuan, sistem pendidikan, dan hubungannya dengan agama dan
Ringkasan dokumen tersebut dalam 3 kalimat:
Dokumen tersebut membahas pentingnya filsafat dalam dunia pendidikan dengan menjelaskan pengertian filsafat dan pendidikan serta hubungan antara keduanya. Filsafat digunakan untuk latihan berfikir kritis sedangkan pendidikan bertujuan mengembangkan potensi peserta didik. Keduanya saling terkait karena sama-sama menggunakan pikiran dalam memperoleh pengetah
Filsafat, ilmu pengetahuan dan agama.pptari susanto
Filsafat adalah studi tentang seluruh fenomena kehidupan dan pemikiran manusia secara kritis dan dijabarkan dalam konsep mendasar. Ilmu pengetahuan adalah pengetahuan yang berasal dari pengamatan, studi dan pengalaman yang disusun dalam satu system untuk menentukan hakikat dan prinsip tentang hal yang sedang dipelajari. Agama adalah sistem yang mengatur tata keimanan dan peribadatan kepada Tuhan serta tata kaidah yang ber
Filsafat ilmu dan pengembangan ilmu memiliki peranan penting dalam menelaah ilmu secara kritis dan radikal agar menjadi ilmu yang valid. Filsafat ilmu juga membahas perkembangan ilmu dari zaman Yunani kuno hingga masa kini serta pengaruhnya terhadap pemikiran keagamaan. Manfaat perkembangan filsafat ilmu antara lain membantu memahami hakikat ilmu pengetahuan.
Makalah ini membahas tentang urgensi Pancasila sebagai sistem filsafat. Pancasila terdiri atas lima sila yang merupakan pandangan hidup dan dasar negara Indonesia. Pancasila sebagai sistem memiliki ciri sebagai kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan dan bekerja sama untuk tujuan bersama.
Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
Tugas Akhir Pengantar Filsafat Ilmu Kelas S
Dosen : Dr. Sigit Sardjono, M.Ec
Anggota Kelompok 6 :
1. Fauzia Indahningsih 1212100253
2. Heri Swandana 1212100277
3. Iga Rani 1212100288
Kelompok 11 filsafat Ilmu A (Untag Surabaya) Dosen Pengampu : DR. Sigit Sard...FristaDeaAmanda
Kelompok 11 filsafat Ilmu A (Untag Surabaya)
Dosen Pengampu : DR. Sigit Sardjono, M.Ec
Kelompok 11 filsafat Ilmu A pertemuan 1-11
Universitas 17 Agustus Surabaya
Prodi Manajemen A
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Dosen Pengampu : DR. Sigit Sardjono, M.Ec
Kelompok 11
1. Fawwas Maulana (1211900327)
2. Suca Rani (1211900329)
3. Frista Dea Amanda (1211900353)
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahasakan definisi ilmu menurut pandangan Islam dan Barat, klasifikasi ilmu yang meliputi epistemologi, ontologi dan aksiologi, serta sejarah perkembangan falsafah dan ilmu dalam peradaban manusia. Dokumen ini juga membincangkan budaya ilmu dari sudut konsep dan penerapannya dalam kehidupan manusia.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
2. Filsafat adalah studi tentang seluruh fenomena kehidupan dan
pemikiran manusia secara kritis dan dijabarkan dalam konsep
mendasar. Filsafat tidak didalami dengan melakukan
eksperimen-eksperimen dan percobaan-percobaan, tetapi
dengan mengutarakan masalah secara persis, mencari solusi
untuk itu, memberikan argumentasi dan alasan yang tepat untuk
solusi tertentu. Akhir dari proses-proses itu dimasukkan ke dalam
sebuah proses dialektika.
studi falsafi, mutlak diperlukan logika berpikir dan logika bahasa.
Seseorang yang mendalami bidang falsafah disebut "filsuf".
filsafat juga diartikan sebagai kajian masalah umum dan
mendasar tentang persoalan seperti eksistensi, pengetahuan,
nilai, akal, pikiran, dan bahasa.
3. Saintisme adalah istilah yang digunakan (biasanya
secara peyoratif) untuk kepercayaan bahwa metode
dan pendekatan ilmiah dapat diterapkan untuk segala
hal, dan bahwa sains adalah cara pandang dunia yang
paling otoritatif atau paling berharga hingga
menyingkirkan cara pandang lainnya
Kultus adalah bentuk penghormatan resmi pada
agama. Upcara keagamaan atau ibadat, system
kepercayaan, penghormatan yang sifatnya berlebih-
lebihan kepada orang, paham atau benda.
4. Dampak scientisme
Seorang saintis adalah intelektual yang
berkiprah untuk memajukan dunia
pengetahuan serta teknologi melalui alam.
Sebagai seorang yang mengerti akan
majunya dunia sains dan teknologi, saintis
memiliki peranan penting untuk meningkatkan
kecerdasan bangsa. Memiliki potensi besar
dalam pengembangan ilmu pengetahuan,
saintis berupaya memperbaiki kualitas
penelitian di berbagai bidang.
5. Menuhankan akalbudinya (manusia
sombong)
Tidak percaya lagi dengan Tuhan
Menyepelekan ajaran Tuhan
Tidak ta’at kepada NYA
6. Dampak kultus
Dimasa lalu fir’aun yang mengaku bahwa dirinya adalah Tuhan
yang mana dia dipuja dan diangung-agungkan oleh rakyatnya
sendiri dan dianggap tak pernah bersalah. Demikian juga
Suharto yang diagung-agungkan rakyatnya sebagai “bapak
pembangunan” sekarang ini banyak pemuja yang memuja
pemimpinnya mereka harap pemimpinnya paling benar dan tidak
pernah mengalami kesalahan sedikitpun
Selalu percaya tentang hal gaip
Menyepelekan ajaran Tuhan
Memprcayai hal-hal mistis
Menuhankan manusia
7. Selalu percaya tentang hal gaip
Menyepelekan ajaran Tuhan
Memprcayai hal-hal mistis
Menuhankan manusia
8. kesimpulan
Sistematika filsafat membicarakan masalah sains dan
ilmu pengetahuan yang luas dan cara berfikir yang
terbuka. Juga mempelajari kebeneran pengetahuan
yang dimaksud baik secara system logis dan non logis.
dan untuk pengajarannya sendiri saintisme dan kultus
adalah ilmu yang mempelajari tentang keterbukaan
cara padang orang berfikir secara intelektual dan
dampak negativ dari keduanya adalah orang menjadi
mempercayai hal-hal gaib juga menuhankan manusia
serta pemikirannya sendiri