Sistem proteksi tenaga listrik merupakan sistem pengaman pada peralatan peralatan yang terpasang pada sistem tenaga listrik yang dapat memutuskan ataupun menghubungkan peralatan listrik baik dalam keadaan normal maupun tidak normal demi keandalan sistem pelayanan daya listrik
Menghindari ataupun untuk mengurangi kerusakan peralatan-peralatan akibat gangguan (kondisi abnormal operasi sistem). Semakin cepat reaksi perangkat proteksi yang digunakan maka akan semakin sedikit pengaruh gangguan kepada kemungkinan kerusakan alat.cepat melokalisir luas daerah yang mengalami gangguan, menjaAdi sekecil mungkin.dapat memberikan pelayanan listrik dengan keandalan yang tinggi kepada konsumen dan juga mutu listrik yang baik, mengamankan manusia terhadap bahaya yang ditimbulkan oleh listrik
Sistem proteksi pada instalasi penyaluran, dengan ruang lingkup sistem proteksi pada Gardu Induk ( GI ) / Gardu Induk Tegangan Extra Tinggi (GITET ) dan Saluran Udara Tegangan Tinggi ( SUTT ) / Saluran Kabel Tegangan Tinggi ( SKTT ) / Saluran Tegangan Extra Tinggi ( SUTET ), harus mampu bekerja sesuai dengan tujuan dan persyaratan serta fungsinya yang ditentukan terhadap jenis gangguan yang terjadi. Karena apabila tidak mampu, akan mengakibatkan kerugian yang besar, dilihat dari segikerusakanyang lebih luas terhadap peralatan instalasi itu sendiri maupun tidak lancarnya penyaluran tenaga listrik.
Sistem proteksi tenaga listrik merupakan sistem pengaman pada peralatan peralatan yang terpasang pada sistem tenaga listrik yang dapat memutuskan ataupun menghubungkan peralatan listrik baik dalam keadaan normal maupun tidak normal demi keandalan sistem pelayanan daya listrik
Menghindari ataupun untuk mengurangi kerusakan peralatan-peralatan akibat gangguan (kondisi abnormal operasi sistem). Semakin cepat reaksi perangkat proteksi yang digunakan maka akan semakin sedikit pengaruh gangguan kepada kemungkinan kerusakan alat.cepat melokalisir luas daerah yang mengalami gangguan, menjaAdi sekecil mungkin.dapat memberikan pelayanan listrik dengan keandalan yang tinggi kepada konsumen dan juga mutu listrik yang baik, mengamankan manusia terhadap bahaya yang ditimbulkan oleh listrik
Sistem proteksi pada instalasi penyaluran, dengan ruang lingkup sistem proteksi pada Gardu Induk ( GI ) / Gardu Induk Tegangan Extra Tinggi (GITET ) dan Saluran Udara Tegangan Tinggi ( SUTT ) / Saluran Kabel Tegangan Tinggi ( SKTT ) / Saluran Tegangan Extra Tinggi ( SUTET ), harus mampu bekerja sesuai dengan tujuan dan persyaratan serta fungsinya yang ditentukan terhadap jenis gangguan yang terjadi. Karena apabila tidak mampu, akan mengakibatkan kerugian yang besar, dilihat dari segikerusakanyang lebih luas terhadap peralatan instalasi itu sendiri maupun tidak lancarnya penyaluran tenaga listrik.
Pertama adalah tipe Tembok atau wall mounted panel ini biasanya diletakan ditembok atau ditempelkan pada tembok biasanya ukuran panel ini relatif kecil.
Kedua adalah tipe Standing atau berdiri, tipe panel ini sering dipakai di industri untuk panel listrik distribusi, panel ini biasanya berdiri dan berukuran besar setinggi manusia minimal.
Tipe Box Panel Listrik,
Pertama adalah tipe Tembok atau wall mounted panel ini biasanya diletakan ditembok atau ditempelkan pada tembok biasanya ukuran panel ini relatif kecil.
Kedua adalah tipe Standing atau berdiri, tipe panel ini sering dipakai di industri untuk panel listrik distribusi, panel ini biasanya berdiri dan berukuran besar setinggi manusia minimal.
Jaringan tegangan menengah atau sering disebut jaringan distribusi primer merupakan bagian dari sistem tenaga listrik antar gardu induk dan gardu distribusi. Pada jaringan distribusi primer umumnya terdiri dari jaringan tiga - fasa dengan menggunakan tiga atau empat kawat sebagai penghantar. Sistem tegangan menengah yang digunakan di Indonesia pada umumnya adalah 20 kV
Dari kondisi abnormal diatas, hubung singkat menimbulkan efek yang paling parah. hal ini disebabkan karena IHS sangat besar yang akan menimbulkan stress dan panas yang berlebihan pada bagian dari sistem yang dialiri IHS tersebut, akibatnya bisa terjadi:
Konduktor meleleh/putus
Isolator retak/pecah
Kebakaran
Cara penanggulangannya dengan memperpendek tHS berada pada sistem dengan:
Pengaman lebur (fuse)
Relay proteksi
Gardu Induk adalah sub sistem dari system transmisi atau penyaluran tenaga listrik. Sebagai subsistem dari sistem transmisi tenaga listrik, peranan Gardu Induk sangat besar. Gardu Induk juga bisa diibaratkan sebagai terminal atau stasiun transmisi, di mana tegangan listrik bisa diatur apabila tegangan turun
Proteksi sistem tenaga listrik adalah sistem proteksi yang dipasang pada peralatan-peralatan listrik, misalnya generator, transformator, jaringan dan lain-lain, terhadap kondisi abnormal operasi sistem itu sendiri. Kondisi abnormal itu dapat berupa antara lain: hubung singkat, tegangan lebih, beban lebih, frekuensi sistem rendah, asinkron dan lain-lain
Merupakan sistem proteksi yang dipasang pada peralatan-peralatan listrik misalnya generator, transformator, jaringan dan lain-lain yang berfungsi untuk memutuskan ataupun menghubungkan peralatan listrik baik dalam keadaan normal maupun tidak normal demi keandalan sistem pelayanan daya listrik
Proteksi sistem tenaga listrik bertujuan utama untuk menjaga keamanan dan keselamatan baik bagi peralatan listrik maupun pengguna. Dengan adanya proteksi yang efektif, gangguan seperti hubung singkat dan arus lebih dapat dideteksi dan diatasi dengan cepat, sehingga mencegah terjadinya kebakaran, kerusakan peralatan, atau bahaya bagi pengguna.
Pertama adalah tipe Tembok atau wall mounted panel ini biasanya diletakan ditembok atau ditempelkan pada tembok biasanya ukuran panel ini relatif kecil.
Kedua adalah tipe Standing atau berdiri, tipe panel ini sering dipakai di industri untuk panel listrik distribusi, panel ini biasanya berdiri dan berukuran besar setinggi manusia minimal.
Tipe Box Panel Listrik,
Pertama adalah tipe Tembok atau wall mounted panel ini biasanya diletakan ditembok atau ditempelkan pada tembok biasanya ukuran panel ini relatif kecil.
Kedua adalah tipe Standing atau berdiri, tipe panel ini sering dipakai di industri untuk panel listrik distribusi, panel ini biasanya berdiri dan berukuran besar setinggi manusia minimal.
Jaringan tegangan menengah atau sering disebut jaringan distribusi primer merupakan bagian dari sistem tenaga listrik antar gardu induk dan gardu distribusi. Pada jaringan distribusi primer umumnya terdiri dari jaringan tiga - fasa dengan menggunakan tiga atau empat kawat sebagai penghantar. Sistem tegangan menengah yang digunakan di Indonesia pada umumnya adalah 20 kV
Dari kondisi abnormal diatas, hubung singkat menimbulkan efek yang paling parah. hal ini disebabkan karena IHS sangat besar yang akan menimbulkan stress dan panas yang berlebihan pada bagian dari sistem yang dialiri IHS tersebut, akibatnya bisa terjadi:
Konduktor meleleh/putus
Isolator retak/pecah
Kebakaran
Cara penanggulangannya dengan memperpendek tHS berada pada sistem dengan:
Pengaman lebur (fuse)
Relay proteksi
Gardu Induk adalah sub sistem dari system transmisi atau penyaluran tenaga listrik. Sebagai subsistem dari sistem transmisi tenaga listrik, peranan Gardu Induk sangat besar. Gardu Induk juga bisa diibaratkan sebagai terminal atau stasiun transmisi, di mana tegangan listrik bisa diatur apabila tegangan turun
Proteksi sistem tenaga listrik adalah sistem proteksi yang dipasang pada peralatan-peralatan listrik, misalnya generator, transformator, jaringan dan lain-lain, terhadap kondisi abnormal operasi sistem itu sendiri. Kondisi abnormal itu dapat berupa antara lain: hubung singkat, tegangan lebih, beban lebih, frekuensi sistem rendah, asinkron dan lain-lain
Merupakan sistem proteksi yang dipasang pada peralatan-peralatan listrik misalnya generator, transformator, jaringan dan lain-lain yang berfungsi untuk memutuskan ataupun menghubungkan peralatan listrik baik dalam keadaan normal maupun tidak normal demi keandalan sistem pelayanan daya listrik
Proteksi sistem tenaga listrik bertujuan utama untuk menjaga keamanan dan keselamatan baik bagi peralatan listrik maupun pengguna. Dengan adanya proteksi yang efektif, gangguan seperti hubung singkat dan arus lebih dapat dideteksi dan diatasi dengan cepat, sehingga mencegah terjadinya kebakaran, kerusakan peralatan, atau bahaya bagi pengguna.
Menghindari ataupun untuk mengurangi kerusakan peralatan-peralatan akibat gangguan (kondisi abnormal operasi sistem). Semakin cepat reaksi perangkat proteksi yang digunakan maka akan semakin sedikit pengaruh gangguan kepada kemungkinan kerusakan alat
Sistem pengaman atau perlindungan sistem tenaga listrik adalah sistem proteksi yang dipasang pada peralatan-peralatan listrik misalnya generator, transformator, jaringan dan lain-lain yang berfungsi untuk memutuskan ataupun menghubungkan peralatan listrik baik dalam keadaan normal maupun tidak normal demi keandalan sistem pelayanan daya listrik.
Adalah suatu unit peralatan listrik yang dapat memutuskan ataupun menghubungkan peralatan listrik baik dalam keadaan normal maupun tidak normal demi keandalan sistem pelayanan daya listrik
Sistem pengaman atau perlindungan sistem tenaga listrik adalah sistem proteksi yang dipasang pada peralatan-peralatan listrik misalnya generator, transformator, jaringan dan lain-lain yang berfungsi untuk memutuskan ataupun menghubungkan peralatan listrik baik dalam keadaan normal maupun tidak normal demi keandalan sistem pelayanan daya listrik.
Transformator Daya merupakan salah satu jenis Transformator yang digunakan untuk menaikkan tegangan (step up) yang berasal dari Generator, kemudian tegangan yang telah dinaikkan tersebut disalurkan menuju switchyard selanjutnya akan didistribusikan sampai ke konsumen.
Gardu distribusi adalah bagian peralatan listrik yang menerima daya listrik dari tegangan primer dan mengubah menjadi tegangan sekunder yang langsung disalurkan ke konsumen, atau untuk membagikan dan mendistribusikan tenaga listrik pada beban atau konsumen baik konsumen tegangan menengah maupun konsumen tegangan rendah.
Suatu unit peralatan listrik yang dapat memutuskan ataupun menghubungkan peralatan listrik baik dalam keadaan normal maupun tidak normal demi keandalan system pelayanan daya listrik
adalah suatu sistem yang terpasang pada peralatan atau jaringan listrik yang berfungsi untuk memutuskan aliran listrik ketika terjadi gangguan atau kondisi abnormal.
Kondisi gangguan atau abnormal pada suatu sistem tenaga listrik dapat berupa hubung singkat, tegangan lebih / turun, beban lebih dan gangguan lainnya.
Gardu distribusi adalah bagian peralatan listrik yang menerima daya listrik dari tegangan primer dan mengubah menjadi tegangan sekunder yang langsung disalurkan ke konsumen, atau untuk membagikan dan mendistribusikan tenaga listrik pada beban atau konsumen baik konsumen tegangan menengah maupun konsumen tegangan rendah.
Sistem proteksi tenaga listrik merupakan sistem pengaman pada peralatan peralatan yang terpasang pada sistem tenaga listrik, seperti generator, busbar, transformator, saluran udara tegangan tinggi, saluran kabel bawah tanah, dan lain sebagainya terhadap kondisi abnormal operasi sistem tenaga listrik tersebut.
1. S I S T E M P R O T E K S I
T E N A G A L I S T R I K
POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG
B y :
N u r s y a m J a y a
S u h a r t i w i S u a i b
R a n d i A P a n d i
6. PROTEKSI GENERATOR
Relai ini mengamankan generator
dari beban lebih atau gangguan
hubung singkat.
PENGAMAN : OCR (51) -- untuk generator
sedang dan besar
MCCB - - untuk generator kecil
8. PROTEKSI GENERATOR
Lepasnya Beban (Ppemb > P
beban)
Generator mengalami
capasitif
AVR generator mengalami
kerusakan bila berlanjut,
merusak instalasi alat bantu
di generator bisa rusak
Frekwensi naik > 50 Hz
DEVICE NUMBER
OVERVOLTAGE RELAY
Penyebab
Akibat
Pengaman
10. PROTEKSI GENERATOR
PENGAMAN HILANG MEDAN (LOSS OF EXCITATION)
PENYEBAB
AKIBAT
Daya reaktif balik dari sistem
masuk ke generator, atau
generator menyerap var
sistem
Memanaskan ujung belitan
generator
PENGAMAN
13. PROTEKSI GENERATOR
gangguan pada sistem sehingga
lepas beban
governor tidak mampu kembalikan
put. normal
Over Speed
Frekuensi naik
Terjadi vibrasi dan merusak bearing
dan shaft
UNDER SPEED (81 – U)
OVER SPEED (81- O)
18. Relay Buchhloz
yaitu gas yang timbul di dalam
trafo akan mengalir melalui pipa
dan besarnya tekanan gas ini
akan mengerjakan relai dalam 2
tahap yaitu:
Kegunaan
PrinsipGambar
1
2
22. Katup akan menutup kembali apabila
tekanan di dalam transformator turun
atau lebih kecil dari tekanan pegas
23. 1
2
3
4
5 Mengerjakan alarm (Oil Temperature Alarm).
Mengerjakan perintah trip ke PMT (Oil Temperature Trip).
24. RESTRICTED EARTH FAULT (REF)
Relai gangguan tanah terbatas atau Restricted Earth Fault (REF) untuk mengamankan transformator bila ada
gangguan satu satu fasa ke tanah di dekat titik netral transformator yang tidak dirasakan oleh rele differensial