UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN PEMECAHAN MASALAH MELALUI PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) MENGGUNAKAN PENDEKATAN STEM PADA SISWA SMP"
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa SMP melalui penerapan model Problem Based Learning (PBL) dengan pendekatan STEM. Penelitian tindakan kelas dilakukan di SMP Negeri 1 Sep
Ringkasan: Kajian ini mengkaji kesan penggunaan matematik berasaskan komputer terhadap penyelesaian masalah. 14 orang murid darjah 3 dibahagikan kepada 2 kumpulan untuk menggunakan program matematik komputer dan teks buku. Data dikumpul menggunakan soal selidik sikap dan pencapaian peperiksaan. Hasilnya menunjukkan kumpulan berasaskan komputer mencapai pencapaian yang lebih tinggi
Ringkasan: Kajian ini mengkaji kesan penggunaan matematik berasaskan komputer terhadap penyelesaian masalah. 14 orang murid darjah 3 dibahagikan kepada 2 kumpulan untuk menggunakan program matematik komputer dan teks buku. Data dikumpul menggunakan soal selidik sikap dan pencapaian peperiksaan. Hasilnya menunjukkan kumpulan berasaskan komputer mencapai pencapaian yang lebih tinggi
Kajian ini mengkaji keberkesanan penggunaan TV Pendidikan dalam proses pengajaran dan pembelajaran di sebuah sekolah menengah di Sabah. Murid-murid dibahagikan kepada dua kumpulan di mana satu kumpulan diajar menggunakan TV Pendidikan manakala satu kumpulan lagi tidak. Hasil kajian mendapati kumpulan yang menggunakan TV Pendidikan mencapai peningkatan pencapaian yang lebih tinggi berbanding k
Dokumen tersebut berisi format untuk mengidentifikasi masalah pembelajaran di sekolah melalui observasi dan rumusan masalah beserta rencana aksi untuk menyelesaikannya."
Laporan ini membahas upaya meningkatkan hasil belajar siswa kelas 5 SDN 2 Karamatwangi melalui penggunaan media PowerPoint dalam pembelajaran daring. Teridentifikasi bahwa prestasi belajar siswa masih rendah karena kurangnya interaksi siswa dan guru. Penelitian ini bertujuan meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan media PowerPoint yang menarik. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kel
1. Guru mengidentifikasi rendahnya motivasi belajar peserta didik di SMK Negeri 1 Kutasari dan mencoba mengatasinya dengan pembelajaran berbasis masalah dan diskusi serta pemberian motivasi melalui video.
2. Langkah yang diambil adalah membagi peserta didik dalam kelompok kecil, memberikan permasalahan, dan memotivasi melalui video kisah sukses. Hasilnya, motivasi dan keaktifan peserta didik meningkat.
3. Faktor
UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN PEMECAHAN MASALAH MELALUI PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) MENGGUNAKAN PENDEKATAN STEM PADA SISWA SMP"
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa SMP melalui penerapan model Problem Based Learning (PBL) dengan pendekatan STEM. Penelitian tindakan kelas dilakukan di SMP Negeri 1 Sep
Ringkasan: Kajian ini mengkaji kesan penggunaan matematik berasaskan komputer terhadap penyelesaian masalah. 14 orang murid darjah 3 dibahagikan kepada 2 kumpulan untuk menggunakan program matematik komputer dan teks buku. Data dikumpul menggunakan soal selidik sikap dan pencapaian peperiksaan. Hasilnya menunjukkan kumpulan berasaskan komputer mencapai pencapaian yang lebih tinggi
Ringkasan: Kajian ini mengkaji kesan penggunaan matematik berasaskan komputer terhadap penyelesaian masalah. 14 orang murid darjah 3 dibahagikan kepada 2 kumpulan untuk menggunakan program matematik komputer dan teks buku. Data dikumpul menggunakan soal selidik sikap dan pencapaian peperiksaan. Hasilnya menunjukkan kumpulan berasaskan komputer mencapai pencapaian yang lebih tinggi
Kajian ini mengkaji keberkesanan penggunaan TV Pendidikan dalam proses pengajaran dan pembelajaran di sebuah sekolah menengah di Sabah. Murid-murid dibahagikan kepada dua kumpulan di mana satu kumpulan diajar menggunakan TV Pendidikan manakala satu kumpulan lagi tidak. Hasil kajian mendapati kumpulan yang menggunakan TV Pendidikan mencapai peningkatan pencapaian yang lebih tinggi berbanding k
Dokumen tersebut berisi format untuk mengidentifikasi masalah pembelajaran di sekolah melalui observasi dan rumusan masalah beserta rencana aksi untuk menyelesaikannya."
Laporan ini membahas upaya meningkatkan hasil belajar siswa kelas 5 SDN 2 Karamatwangi melalui penggunaan media PowerPoint dalam pembelajaran daring. Teridentifikasi bahwa prestasi belajar siswa masih rendah karena kurangnya interaksi siswa dan guru. Penelitian ini bertujuan meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan media PowerPoint yang menarik. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kel
1. Guru mengidentifikasi rendahnya motivasi belajar peserta didik di SMK Negeri 1 Kutasari dan mencoba mengatasinya dengan pembelajaran berbasis masalah dan diskusi serta pemberian motivasi melalui video.
2. Langkah yang diambil adalah membagi peserta didik dalam kelompok kecil, memberikan permasalahan, dan memotivasi melalui video kisah sukses. Hasilnya, motivasi dan keaktifan peserta didik meningkat.
3. Faktor
Rangkuman dalam 3 kalimat:
Dokumen tersebut merupakan rancangan aktualisasi untuk meningkatkan motivasi belajar siswa di SMPN 3 Jombang dengan menggunakan media AZ Screen Recorder dan Youtube pada pembelajaran Bahasa Indonesia, meliputi rencana kegiatan, tahapan, output, dan jadwal pelaksanaannya.
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada konsep fluida statis melalui penerapan model pembelajaran berbasis masalah dengan pendekatan saintifik. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam tiga siklus di SMAN 3 Kota Bengkulu dengan subjek 32 siswa kelas X MIA 1. Hasilnya menunjukkan peningkatan aktivitas belajar dan ketuntasan belajar siswa setiap siklusnya. Dapat
Dokumen tersebut merangkum pengalaman mengatasi kesulitan siswa dalam pembelajaran mata pelajaran PJOK khususnya materi passing dan menghentikan bola menggunakan kaki bagian dalam pada permainan sepak bola. Strategi yang digunakan adalah model pembelajaran Problem Based Learning yang terdiri dari beberapa tahap seperti orientasi masalah, penyelidikan, dan penyajian hasil. Langkah tersebut membuat pembelajaran menjadi lebi
Dokumen tersebut merangkum pengalaman mengatasi kesulitan siswa dalam pembelajaran mata pelajaran PJOK khususnya materi passing dan menghentikan bola menggunakan kaki bagian dalam pada permainan sepak bola. Strategi yang digunakan adalah model pembelajaran Problem Based Learning yang terdiri dari beberapa tahap seperti orientasi masalah, penyelidikan, dan penyajian hasil. Langkah tersebut membuat pembelajaran menjadi lebi
Makalah ini membahas tentang memonitor belajar siswa, termasuk pengertian, cara, dan tujuan memonitor belajar siswa. Pengertian memonitor belajar siswa adalah memantau cara belajar siswa untuk mengetahui kemampuan mereka. Cara yang disebutkan adalah memberikan pertanyaan, mengumpulkan tugas, memberikan umpan balik, dan mengevaluasi. Tujuan memonitor belajar siswa antara lain untuk mengumpulkan data tentang kemaju
video pengimbasan guru belajar seri semangat guru.ppsxbudisatria32
1. Dokumen tersebut merupakan laporan aktualisasi penggunaan media pembelajaran Macromedia Flash untuk meningkatkan minat belajar siswa pada mata pelajaran pemeliharaan mesin sepeda motor di SMKN 1 Woha, Bima.
2. Metode yang digunakan meliputi penyusunan angket dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran menggunakan media Macromedia Flash, evaluasi, hingga analisis data hasil angket tentang peningkatan min
Dokumen ini merangkum penggunaan model Tweenty-Ten ID untuk merancang kelas menggunakan aplikasi Facebook. Terdapat lima fasa dalam model ini: analisis kebutuhan untuk mengenal pasti siswa, desain spesifikasi untuk memilih metode pengajaran dan media, coding untuk aktivitas kelompok, integrasi tes untuk menilai pemahaman, dan pemeliharaan instalasi untuk memberikan umpan balik. Kelas akan menggunakan video dan gambar untuk topik anatom
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Penelitian ini bertujuan meningkatkan hasil belajar menggambar animasi siswa dengan model pembelajaran interaktif berbasis blog.
2. Hasilnya menunjukkan peningkatan signifikan antara siklus I dan II, diantaranya jumlah siswa yang tuntas dan rata-rata nilai siswa.
3. Model pembelajaran ini efektif meningkatkan partisipasi siswa dan mengurangi intensitas sis
Penerapan aplikasi CNC Lathe Simulator Lite dalam pembelajaran CNC di SMK Al Huda Kediri bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar dan keaktifan siswa melalui simulasi proses CNC yang sesuai dengan dunia nyata. Penelitian dilakukan dalam beberapa siklus untuk mengamati peningkatan keterampilan siswa dalam memprogram CNC.
APLIKASI WEB 2.0 PETA MINDA DALAM PEMBELAJARAN FIZIK UNIVERSITI: SATU KAJIAN KESSidek Aziz
Kajian ini mengkaji persepsi pelajar terhadap penggunaan aplikasi Web 2.0 dan peta minda dalam pembelajaran fizik di Universiti Putra Malaysia. Pelajar mengikuti kursus fizik diperkenalkan kepada pendekatan peta minda konvensional dan online. Kajian melalui soal selidik online menunjukkan pelajar berpendapat penggunaan teknologi ini dapat meningkatkan pemahaman dan menarik minat pembelajaran mereka.
Praktik ini menggunakan model pembelajaran discovery learning untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas VIII pada materi zat aditif. Guru mengidentifikasi rendahnya motivasi belajar siswa dan merancang pembelajaran partisipatif menggunakan LKPD dan evaluasi online. Pelaksanaan pembelajaran menunjukkan peningkatan aktivitas dan motivasi siswa.
Rangkuman dalam 3 kalimat:
Dokumen tersebut merupakan rancangan aktualisasi untuk meningkatkan motivasi belajar siswa di SMPN 3 Jombang dengan menggunakan media AZ Screen Recorder dan Youtube pada pembelajaran Bahasa Indonesia, meliputi rencana kegiatan, tahapan, output, dan jadwal pelaksanaannya.
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada konsep fluida statis melalui penerapan model pembelajaran berbasis masalah dengan pendekatan saintifik. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam tiga siklus di SMAN 3 Kota Bengkulu dengan subjek 32 siswa kelas X MIA 1. Hasilnya menunjukkan peningkatan aktivitas belajar dan ketuntasan belajar siswa setiap siklusnya. Dapat
Dokumen tersebut merangkum pengalaman mengatasi kesulitan siswa dalam pembelajaran mata pelajaran PJOK khususnya materi passing dan menghentikan bola menggunakan kaki bagian dalam pada permainan sepak bola. Strategi yang digunakan adalah model pembelajaran Problem Based Learning yang terdiri dari beberapa tahap seperti orientasi masalah, penyelidikan, dan penyajian hasil. Langkah tersebut membuat pembelajaran menjadi lebi
Dokumen tersebut merangkum pengalaman mengatasi kesulitan siswa dalam pembelajaran mata pelajaran PJOK khususnya materi passing dan menghentikan bola menggunakan kaki bagian dalam pada permainan sepak bola. Strategi yang digunakan adalah model pembelajaran Problem Based Learning yang terdiri dari beberapa tahap seperti orientasi masalah, penyelidikan, dan penyajian hasil. Langkah tersebut membuat pembelajaran menjadi lebi
Makalah ini membahas tentang memonitor belajar siswa, termasuk pengertian, cara, dan tujuan memonitor belajar siswa. Pengertian memonitor belajar siswa adalah memantau cara belajar siswa untuk mengetahui kemampuan mereka. Cara yang disebutkan adalah memberikan pertanyaan, mengumpulkan tugas, memberikan umpan balik, dan mengevaluasi. Tujuan memonitor belajar siswa antara lain untuk mengumpulkan data tentang kemaju
video pengimbasan guru belajar seri semangat guru.ppsxbudisatria32
1. Dokumen tersebut merupakan laporan aktualisasi penggunaan media pembelajaran Macromedia Flash untuk meningkatkan minat belajar siswa pada mata pelajaran pemeliharaan mesin sepeda motor di SMKN 1 Woha, Bima.
2. Metode yang digunakan meliputi penyusunan angket dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran menggunakan media Macromedia Flash, evaluasi, hingga analisis data hasil angket tentang peningkatan min
Dokumen ini merangkum penggunaan model Tweenty-Ten ID untuk merancang kelas menggunakan aplikasi Facebook. Terdapat lima fasa dalam model ini: analisis kebutuhan untuk mengenal pasti siswa, desain spesifikasi untuk memilih metode pengajaran dan media, coding untuk aktivitas kelompok, integrasi tes untuk menilai pemahaman, dan pemeliharaan instalasi untuk memberikan umpan balik. Kelas akan menggunakan video dan gambar untuk topik anatom
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Penelitian ini bertujuan meningkatkan hasil belajar menggambar animasi siswa dengan model pembelajaran interaktif berbasis blog.
2. Hasilnya menunjukkan peningkatan signifikan antara siklus I dan II, diantaranya jumlah siswa yang tuntas dan rata-rata nilai siswa.
3. Model pembelajaran ini efektif meningkatkan partisipasi siswa dan mengurangi intensitas sis
Penerapan aplikasi CNC Lathe Simulator Lite dalam pembelajaran CNC di SMK Al Huda Kediri bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar dan keaktifan siswa melalui simulasi proses CNC yang sesuai dengan dunia nyata. Penelitian dilakukan dalam beberapa siklus untuk mengamati peningkatan keterampilan siswa dalam memprogram CNC.
APLIKASI WEB 2.0 PETA MINDA DALAM PEMBELAJARAN FIZIK UNIVERSITI: SATU KAJIAN KESSidek Aziz
Kajian ini mengkaji persepsi pelajar terhadap penggunaan aplikasi Web 2.0 dan peta minda dalam pembelajaran fizik di Universiti Putra Malaysia. Pelajar mengikuti kursus fizik diperkenalkan kepada pendekatan peta minda konvensional dan online. Kajian melalui soal selidik online menunjukkan pelajar berpendapat penggunaan teknologi ini dapat meningkatkan pemahaman dan menarik minat pembelajaran mereka.
Praktik ini menggunakan model pembelajaran discovery learning untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas VIII pada materi zat aditif. Guru mengidentifikasi rendahnya motivasi belajar siswa dan merancang pembelajaran partisipatif menggunakan LKPD dan evaluasi online. Pelaksanaan pembelajaran menunjukkan peningkatan aktivitas dan motivasi siswa.
1. PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN GOOGLE CLASsROOM
DAN MEDIA SOSIAL YOUTUBE TERHADAPMOTIVASI BELAJAR SISWA
DI SMK NEGERI 2 DUMAI
NAMA : APRIL BUSTHOMI
NIM : 0101.18.0004
BAB - 1 BAB - 2 BAB - 3
2. BAB - 1 BAB - 2 BAB - 3
PENDAHULUAN LATAR BELAKANG MASALAH
Tuntutan akan motivasi belajar semakin tinggi dengan hadirnya teknologi
informasi dalam pembelajaran, seperti internet yang memberikan sejumlah fasilitas
untuk sumber pustaka terkini, dan dapat diakses secara tak terbatas pada ruang
dan waktu.
GOOGLE CLASSROOM YOUTUBE
Menurut Winkel motivasi belajar adalah keseluruhan daya penggerak
didalam diri siswa untuk menimbulkan kegiatan belajar itu, maka tujuan yang
dikehendaki siswa tercapai.
MOTIVASI BELAJAR
3. BAB - 1 BAB - 2 BAB - 3
PENDAHULUAN IDENTIFIKASI MASALAH
• Siswa banyak yang tidak mengerjakan PR
• siswa banyak yang bermain game saat
proses pembelajaran
• siswa tidak mengerti dengan
pelajarannya sendiri
• Menyontek saat mengerjakan tugas
4. BAB - 1 BAB - 2 BAB - 3
PENDAHULUAN LATAR BELAKANG
Berdasarkan latar belakang tersebut maka saya tertarik untuk
melakukan penelitian lebih lanjut dengan judul Pengaruh Penggunaan
Media Pembelajaran Google Classroom Dan Media Sosial Youtube
Terhadap motivasi Belajar Siswa Di SMK Negeri 2 Dumai
5. BAB - 1 BAB - 2 BAB - 3
PENDAHULUAN RUMUSAN MASALAH & TUJUAN PENELITIAN
1) Bagaimana penggunaan media google classroom di SMK Negeri 2 Dumai?
2) Bagaimana media sosial youtube di SMK Negeri 2 Dumai?
3) Bagaimana motivasi belajar siswa di SMK Negeri 2 Dumai?
4) Bagaimana pengaruh penggunaan media google classroom terhadap motivasi belajar siswa di SMK
Negeri 2 Dumai?
5) Bagaimana pengaruh media sosial youtube terhadap motivasi belajar siswa di SMK Negeri 2 Dumai?
6) Bagaimana pengaruh penggunaan media google classroom dan media sosial youtube terhadap motivasi
belajar siswa di SMK Negeri 2 Dumai?
6. BAB - 1 BAB - 2 BAB - 3
LANDASAN TEORI KAJIAN TEORI
Menurut Kinneth Pinandhito Google Classroom merupakan platform yang
dapat di gunakan untuk kegiatan belajar mengajar secara daring dan gratis.
Kelebihan :
1. Persiapan dalam mengaplikasikan
google classroom mudah
2. Dapat menghemat waktu
3. Siswa dapat mengumpulkan tugas
secara sederhana
4. Meningkatkan komunikasi
Kekurangan :
1. Mengharuskan siswa terkoneksi internet
2. Pembelajaran individual
3. Harus menggunakan hardware, software
dan jaringan internet
GOOLE CLASSROOM
7. BAB - 1 BAB - 2 BAB - 3
LANDASAN TEORI KAJIAN TEORI
Menurut Huwaidah, Media sosial youtube adalah salah satu situs yang
menyediakan berbagai macam video mulai dari video clip sampai film, serta
video-video yang dibuat oleh pengguna youtube itu sendiri.
YOUTUBE
Kelebihan :
1. Menyediakan video belajar
2. Memberikan kesiapan materi
3. Mampu membantu proses
pembelajaran
Kekurangan :
1. Tidak bisa berdiskusi
2. Koneksi internet harus stabil
3. Bisa disalahgunakan oleh siswa
8. BAB - 1 BAB - 2 BAB - 3
LANDASAN TEORI KAJIAN TEORI
Menurut Winkel motivasi belajar adalah keseluruhan daya penggerak
didalam diri siswa untuk menimbulkan kegiatan belajar itu, maka tujuan yang
dikehendaki siswa tercapai.
MOTIVASI BELAJAR
Intrinsiks :
1. Siswa memiliki kemauan untuk mendapatkan
nilai yang baik
2. Siswa tidak cepat merasa puas dengan nilai
yang diperoleh
3. Memiliki semangat untuk selalu giat belajar
4. Siswa memiliki kesadaran tinggi dalam belajar
Ekstrinsiks
1. Adanya penghargaan dalam belajar
2. Lingkungan belajar yang kondusif
3. Adanya keinginan yang menarik untuk
belajar
4. Menerima dorongan dari lingkungannya
untuk belajar
9. BAB - 1 BAB - 2 BAB - 3
METODE PENELITIAN METODE PENELITIAN
SMK Negeri 2 Dumai
Jl. Bukit Datuk Lama, No 100
TEMPAT
Seluruh siswa di SMK Negeri 2
Dumai kelas XI : 589 siswa
POPULASI
Dengan menggunakan rumus
Slovin diperoleh jumlah sampel :
238 siswa
SAMPEL
Teknik
Pengumpulan
Data
Kuisioner dengan menggunakan
skala likert 5 point
WAKTU Januari – Juni 2022
10. BAB - 1 BAB - 2 BAB - 3
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN DESKRIPTIF STATISTIK
BAB - 4 BAB - 5
Variabel Nilai Rentang Kriteria Ket
Media pembelajaran google classroom 69 – 85
86 – 102
103 – 120
C
B
A
Rendah
Sedang
Tinggi
Media sosial youtube 43 – 58
59 – 74
75 – 90
C
B
A
Rendah
Sedang
Tinggi
Motivasi belajar Siswa 60 – 74
75 – 90
91 – 105
C
B
A
Rendah
Sedang
Tinggi
Tabel 4.12
Descriptive Statistics
N Range Minimum Maximum Mean Std. Deviation
Media pembelajaran
google classroom
238 51.00 69.00 120.00 99.1597 12.53820
Media sosial youtube 238 47.00 43.00 90.00 78.8613 7.97211
Motivasi belajar Siswa 238 45.00 60.00 105.00 90.1134 10.06769
Valid N (listwise) 238
11. BAB - 1 BAB - 2 BAB - 3
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ANALISIS REGRESI BERGANDA
BAB - 4 BAB - 5
Tabel 4.54
Koefisien determinasi
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R
Square
Std. Error of the
Estimate
Durbin-Watson
1 .505a .255 .249 8.72683 1.508
a. Predictors: (Constant), x2, x1
b. Dependent Variable: y
Diketahui nilai R Square 0,255 atau 25,5% yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang
simultan antara Media pembelajaran google classroom (variabel X1) dan Media sosial youtube
(variabel X2) terhadap motivasi belajar Siswa (variabel Y) sebesar 25,5% dan sisanya 74,5%
dipengaruhi oleh variabel lain.
12. BAB - 1 BAB - 2 BAB - 3
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN TEKNIK ANALISIS DATA
BAB - 4 BAB - 5
Tabel 4.56
Hasil Analisis Varian
ANOVAa
Model Sum of
Squares
df Mean
Square
F Sig.
1
Regression 6124.923 2 3062.461 40.212 .000b
Residual 17897.014 235 76.158
Total 24021.937 237
a. Dependent Variable: y
b. Predictors: (Constant), x2, x1
Dapat dilihat pada tabel Diatas bahwa diketahui nilai sign 0,00 < 0,05 dan nilai F hitung 40,212 > F
tabel 3,04 sehingga dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti terdapat
pengaruh penggunaan Media pembelajaran google classroom (variabel X1) dan Media sosial
youtube (variabel X2) terhadap Motivasi belajar Siswa (variabel Y).
13. BAB - 1 BAB - 2 BAB - 3
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN TEKNIK ANALISIS DATA
BAB - 4 BAB - 5
1. Diketahui nilai sign 0,00 < 0,05 dan nilai t hitung 6,525 > t tabel 1,971 diterima yang berarti
terdapat pengaruh antara penggunaan media pembelajaran google classroom (variabel X1)
terhadap motivasi belajar Siswa (variabel Y
1. Diketahui nilai sign 0,000 < 0,05 dan nilai t hitung 3,758 > t tabel 1,971 yang berarti terdapat
pengaruh antara Media sosial youtube (variabel X2) terhadap Motivasi belajar Siswa (variabel
Y)
Tabel 4.55
Hasil uji koefisien
Coefficientsa
Model Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. Collinearity
Statistics
B Std.
Error
Beta Tolerance VIF
1
(Constant) 37.030 6.315 5.864 .000
x1 .311 .048 .388 6.525 .000 .899 1.112
x2 .282 .075 .223 3.758 .000 .899 1.112
a. Dependent Variable: y
14. BAB - 1 BAB - 2 BAB - 3
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN TEKNIK ANALISIS DATA
BAB - 4 BAB - 5
1. Penggunaan media pembelajaran google classroom di SMKN 2 Dumai Termasuk dalam
kategori sedang dengan nilai rata-rata sebesar 99,16.
2. Penggunaan media sosial youtube di SMKN 2 Dumai Termasuk dalam kategori tinggi dengan
nilai rata-rata sebesar 78,86.
3. Motivasi belajar Siswa di SMKN 2 Dumai Termasuk dalam kategori sedang dengan nilai rata-
rata sebesar 90,11.
4. Penggunaan media pembelajaran google classroom terhadap motivasi belajar siswa
berpengaruh secara positif dan signifikan.
5. Media sosial youtube terhadap motivasi belajar siswa berpengaruh secara positif dan
signifikan.
6. Penggunaan media pembelajaran google classroom dan media sosial youtube secara
bersama-sama memberikan pengaruh yang signifikan terhadap motivasi belajar siswa di
SMKN 2 Dumai sebesar 25,5% dan sisanya 74,5% dipengaruhi oleh faktor lain