Proposal ini membahas perancangan sistem pendukung keputusan bakat dan minat siswa SMA PGRI 2 Padang menggunakan PHP dan database. Sistem ini akan mengumpulkan data siswa secara digital, melaporkan hasil bakat dan minat, serta memberikan rekomendasi jurusan berdasarkan beberapa kriteria. Metode pengembangan meliputi studi literatur, wawancara, perancangan, pengkodean, dan pengujian.
1. PROPOSAL TUGAS AKHIR
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM
PENDUKUNG KEPUTUSAN BAKAT DAN MINAT SISWA
PADA SMA PGRI 2 PADANG
O l e h:
RIO EKO PUTRA
1101093028
PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA
JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI
POLITEKNIK NEGERI PADANG
2014
2. IDENTITAS MAHASISWA
NAMA : RIO EKO PUTRA
NO BP : 1101093028
ALAMAT : Jl. Rafflesia no.48 Sarojo, Kec. Mandiangin Koto Selayan,
Kel. Campago Guguk Bulek, Bukittinggi
NO TELEPON : .085274836065
INDEKS PRESTASI
SEMESTER 1 = 3.23
SEMESTER 2 = 2.99
SEMESTER 3 = 2.69
SEMESTER 4 = 2.80
SEMESTER 5 = 2.96
USULAN JUDUL
TUGAS AKHIR
: PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM
PENDUKUNG KEPUTUSAN BAKAT DAN MINAT
SISWA PADA SMA PGRI 2 PADANG
LOKASI
IMPLEMENTASI
: SMA PGRI 2 PADANG
TARGET SELESAI : 4 BULAN
3. I. LATAR BELAKANG
Kemajuan di berbagai bidang teknologi terutama kemajuan teknologi
informasi dan komputer, mendorong munculnya berbagai inovasi baru dalam
penyajian informasi untuk memenuhi kebutuhan informasi. Sebagai alat bantu
manusia komputer juga mempunyai kelebihan diantaranya kecepatan, keakuratan
serta efisiensi pengolahan data dibandingkan dengan sistem manual. Pengolahan
data menjadi informasi inilah yang menjadi kelebihan komputer. Seiring
kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini, kini komputer digunakan di
perusahaan, instansi dan lembaga pendidikan. Digunakan dalam berbagai aktivitas
dan pekerjaan. Dengan komputer pemberian layanan dalam berbagai bidang
menjadi lebih baik, cepat dan efisien.
Dalam suatu instasi atau badan akan ada pegawai yang akan mengelola
dan menjalankan fungsi-fungsi tertentu agar tujuan intansi tersebut dapat tercapai,
dalam perkembangan komputerisasi semua harus dapat mengerjakan segala
sesuatunya secara efektif dan efisein, pada kasus SMA PGRI 2 Padang masih
banyak sistem yang masih dilakukan secara manual, termasuk sistem bakat dan
minat siswa, dimana kelemahan dari sistem yang ada antara lain :
1. Banyaknya penggunaan kertas untuk mencetak angket pengisian bakat
dan minat untuk tiap siswa.
2. Proses yang panjang dari pembagian angket dari guru ke siswa, setelah
angket diisi siswa harus segera dikembalikan kepada guru agar
diproses untuk mendapatkan hasil keputusan bakat dan minat, setelah
itu hasil keputusan baru diterima oleh siswa.
3. Banyaknya ruang yang harus disediakan untuk penyimpanan arsip
yang masih berbentuk kertas.
Dengan adanya sistem pendukung keputusan dalam penentuan bakat dan
minat siswa yang dikelola menjadi elektronik, diharapkan akan lebih
mempermudah naik siswa ataupun guru dengan keunggulan yang dimilikinya
antara lain :
4. 1. Efisiensi dalam penggunaan kertas karena angket yang berupa kertas
diubah menjadi elektronik.
2. Angket elektronik yang mudah diakses dari mana saja oleh siswa dan
setelah pengisian angket tersebut siswa dapat langsung menerima hasil
keputusan bakat dan minat yang diinginkan.
3. Penyimpanan dalam bentuk database mengurangi pemakaian ruang
penyimpanan dan sangat mudah untuk dikelola.
Sistem bakat dan minat merupakan proses penyeleksian siswa dalam
menentukan jurusan. Siswa diberi kesempatan memilih jurusan yang paling cocok
dengan karakteristik dirinya. Sistem bakat dan minat ini membutuhkan beberapa
kriteria penilaian, seperti nilai rata-rata nilai semester 1 sampai dengan semester 5,
nilai UN, prestasi siswa, keinginan siswa yang bersangkutan dan keinginan orang
tua siswa. Sistem bakat dan minat SMA dilakukan pada akhir semester 2 pada
kelas X. Proses bakat dan minat ini biasanyan dilakukan oleh pihak guru dengan
cara setiap wali kelas memberikan nilai rapor dari semua mata pelajaran untuk
dianalisa dan dilakukan perangkingan serta berdasarkan minat siswa terhadap
jurusan.
Dalam melakukan peningkatan pengembangan implementasi teknologi
informasi dan komunikasi di lembaga pendidikan, maka penulis berkeinginan
melakukan penelitian untuk memecahkan masalah di PGRI 2 Padang. Berkaitan
hal tersebut, penulis akan mencoba untuk membentuk suatu perancangan sistem
informasi agar lebih efektif dan efisien. Oleh karena itu penulis akan membuat
sebuah sistem untuk memcahkan masalah tersebut yang sekaligus di ajukan
sebagai tugas akhir penulis yang diberi judul “PERANCANGAN DAN
IMPLEMENTASI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN BAKAT DAN
MINAT SISWA PADA SMA PGRI 2 PADANG” dimana sistem ini mudah-mudahan
dapat berguna untuk guru maupun siswa SMA PGRI 2 Padang.
5. II. RUMUSAN MASALAH
Dalam penulisan tugas akhir ini ada beberapa pokok permasalahan yang
diharapkan nantinya dapat ditemukan solusi pemecahan masalahnya. Pokok
permasalahannya antara lain :
1. Bagaimana merangkum semua data menjadi arsip digital berupa
sebuah database.
2. Bagaimana sistem dapat menghasilkan laporan tentang bakat dan minat
siswa.
3. Bagaimana sistem dapat memberikan keputusan dalam bakat dan minat
yang akan diambil siswa.
III. TUJUAN
Berdasarkan permasalahan di atas, tujuan tugas akhir ini proses pengolahan
data yang cepat,tepat, dan akurat, adapun tujuan lain dari sitem ini antara lain :
1. Dapat menyimpan data siswa dalam bentuk database digital.
2. Dapat melaporkan hasil pencatatan bakat dan minat siswa.
3. Dapat memberikan keputusan dalam menentukan bakat dan minat siswa.
IV. BATASAN MASALAH
Dalam penulisan tugas akhir ini, permasalahan akan dibatasi pada hal-hal
yang berkaitan dengan penggunaan dan system informasi seperti :
1. Data yang digunakan adalah data siswa PGRI 2 Padang
2. Data yang digunakan adalah siswa kelas X.
3. Sistem yang dibuat akan digunakan karyawan dan siswa PGRI 2
Padang.
4. Pembangunan sistem menggunakan PHP dan MySQL sebagai databse.
6. V. LANDASAN TEORI
1. Sistem Pendukung Keputusan
Sistem Pendukung Keputusan merupakan pengembangan lebih lanjut dari
sistem informasi manajemen terkomputerisasi yang dirancang sehingga bersifat
interaktif dengan pemakainya. Sifat interaktif ini dimaksudkan untuk
memudahkan integrasi antara berbagai komponen dalam proses pengambilan
keputusan, seperti prosedur, kebijakan, teknik analisis, serta pengalaman dan
wawasan untuk membentuk suatu kerangkan keputusan yang fleksibel.
Secara khusus pengambilan keputusan menghendaki sejumlah sasaran dan
tujuan, alternative tindakan, resiko atau perolehan dari tiap alternative yang
berlainan dan criteria pemilihan dapat memperlihatkan tindakan terbaik.
2. Database
Database merupakan kumpulan informasi, biasanya dalam urutan tertentu.
Contoh database yang umum adalah buku telepon. Buku ini berisikan nama,
alamat, dan nomor telepon. Akan tetapi, database yang akan disajikan dalam
bentuk table-table yang terdiri dari field dan record. Field adalah bagian terkecil
dari sebuah record, biasanya disajikan dalam bentuk kolom. Contohnya nama
pada database buku telepon di atas. Sedangkan record adalah kumpulan field-field
yang ditampilkan dalam bentuk baris, seperti nama, alamat dan nomor telepon.
2. PHP
PHP merupakan singkatan dari “Hypertext Preprocessor”, yang
merupakan sebuah bahasa scripting yang dipasang pada dokumen HTML.
Sebagian besar sintaks dalam PHP mirip dengan bahasa C, Java dan Perl, namun
pada PHP ada beberapa fungsi yang lebih spesifik. Sedangkan tujuan utama dari
penggunaan bahasa ini adalah untuk memungkinkan perancang web yang dinamis
dan dapat bekerja secara otomatis.
7. PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdroft, seorang programmer C.
Pada waktu itu PHP masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa
sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web. Jadi
semula PHP digunakannya untuk menghitung jumlah pengunjung di dalam
webnya.
Aplikasi dengan PHP cukup cepat dibandingkan dengan aplikasi CGI
dengan Perl atau Phyton bahkan lebih cepat disbanding dengan ASP maupun Java
dalam berbagai aplikasi web (Kecepatan ini bisa bervariasi karena dipengaruhi
oleh tipe aplikasi dan jumlah pengunjung). Adapun pertimbangan penulis dalam
penggunaan PHP antara lain :
1. Tersedia baik di Windows maupun Linux, walau saat ini paling efektif di
web server Apache dan OS Linux.
2. Sintaks mirip C dan mudah untuk penulis kuasai.
3. Mudah dalam mendesain system sesuai keinginan.
4. Pengguna dapat mudah mempelajari system yang digunakan.
5. System dapat direpair kapan saja.
VI. METODOLOGI PELAKSANAAN TUGAS AKHIR
Adapun metodologi penilitian yang digunakan dalam penyusunan Tugas
Akhir ini adalah :
1. Metode pengumpulan data berisi tentang teknik-teknik yang dilakukan dalam
mengumpulkan data yaitu :
a. Wawancara atau kuisioner.
Wawan cara adalah suatu teknik pengumpulan data dengan langsung
mendapatkan informasi tentang sistem yang berjalan kepada personal yang
terlibat langsung di dalam sistem tersebut.
Kuisioner adalah suatu teknik pengumpulan data dengan menyebarkan
beberapa pertanyaan tertulis seputar sistem yang berjalan kepada personal
yang terlibat langsung di dalam sistem tersebut.
8. b. Observasi.
Observasi adalah suatu teknik pengumpulan data dengan terlibat langsung
di dalam sistem yang berjalan seperti mengerjakan pekerjaan yang
berhubungan dengan sistem.
c. Studi pustaka
Studi pustaka adalah suatu teknik pengumpulan data dengan mencari
informasi melalui buku-buku pustaka atau melalui pencarian lewat media
informasi elektronik.
2. Metode Penelitian
Metode Penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif, yaitu metode
yang menggambarkan secara sistematis fakta atau karakteristik sistem tertentu
atau bidang tertentu. Dalam hal ini bidang secara aktual dan cermat. Peneliti
bertindak sebagai pengamat. Peneliti hanya mendeskripsikan sistem yang
berjalan dengan menggunakan tools analisa dan desain serta mencatat ke
dalam proposal penelitian.
a. Metode Terstruktur.
Metode Terstruktur adalah suatu cara, teknik yang sistematik untuk
mengerjakan sesuatu. Metodologi adalah kesatuan metode-metode,
prosedur-prosedur, konsep-konsep pekerjaan, aturan-aturan, dan
argumentasi-argumentasi yang digunakan oleh suatu ilmu pengetahuan,
seni atau disiplin ilmu lainnya. Metodologi terstruktur merupakan
metodologi yang mengikuti tahapan-tahapan di dalam siklus bidang sistem
yang dilengkapi dengan alat-alat dan teknik-teknik hingga menghasilkan
sistem yang terstruktur dengan baik dan jelas.
b. Metode perancangan system.
Metodologi yang digunakan dalam pembuatan proposal tugas akhir ini
adalah metodologi terstruktur dengan menggunakan SQL pada PHP
dengan tahapan sebagai berikut :
Studi Literatur.
9. Pengumpulan data dengan cara mengumpulkan literatur, jurnal, paper dan
bacaan-bacaan yang ada kaitannya dengan proyek tugas akhir.
Site Survey.
Kegiatan dalam site survey mencakup observasi dan wawancara secara
langsung ke lokasi dimana proyek tugas akhir akan dilaksanakan dengan
tujuan untuk memperoleh data yang paling akurat tentang kondisi yang
ada saat ini. Dalam proses site survey penulis akan mendokumentasikan
hal-hal penting yang berkaitan dengan daftar nilai siswa.
VII. JADWAL PENELITIAN
Berikut merupakan jadwal yang disusun dalam menyelesaikan tugas akhir
ini.
Tabel 1. Jadwal Penelitian
Kegiatan Bulan
Mei Juni Juli Agustus
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Studi Literatur
Wawancara dan Observasi
Perancangan Sistem
Pembuatan Program
Uji Implementasi
10. VIII. DAFTAR PUSTAKA
Arhami, Muhammad. 2005, Konsep Dasar Sistem Pakar. Yogyakarta: Andi.
Siswoutomo, Wiwit. 2005, PHP Undercover Mengungkap Rahasia Pemrograman
PHP. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
Syafii, Moh. 2006. PHP Programing.Yogyakarta: Andi Publisher.