Presentasi oleh Dinas Pariwisata Provinsi Lampung menjelaskan strategi dan arah kebijakan pengembangan pariwisata di Lampung yang mencakup peningkatan produk wisata budaya, sarana prasarana, SDM pariwisata, serta pemasaran untuk meningkatkan kunjungan wisatawan."
Studi Kasus Pariwisata Pokdarwis Dieng PandawaRumba .
Pokdarwis Dieng Pandawa merupakan forum komunikasi masyarakat pariwisata di Desa Dieng Kulon yang didirikan pada tahun 2005 untuk memperdayakan masyarakat, khususnya pemuda, dalam pengembangan pariwisata berbasis masyarakat di kawasan Dieng. Pokdarwis ini telah berperan dalam penyelenggaraan Festival Budaya Dieng sejak 2008 dan menjadi mitra bagi pemerintah dalam pengelolaan destinasi wisata Dieng.
Mewujudkan tatanan masyarakat yang adil dan beradap, melalui pembangunan jiwa dan raga yang berbudaya dimulai dari diri pribadi yang berbudaya hingga Pemimpin yang berbudaya, dimulai dari Kampung Budaya hingga dengan Negara yang ber budaya.Dari sini akan tercipta Peradaban INDONESIA yang Beradab.
Presentasi oleh Dinas Pariwisata Provinsi Lampung menjelaskan strategi dan arah kebijakan pengembangan pariwisata di Lampung yang mencakup peningkatan produk wisata budaya, sarana prasarana, SDM pariwisata, serta pemasaran untuk meningkatkan kunjungan wisatawan."
Studi Kasus Pariwisata Pokdarwis Dieng PandawaRumba .
Pokdarwis Dieng Pandawa merupakan forum komunikasi masyarakat pariwisata di Desa Dieng Kulon yang didirikan pada tahun 2005 untuk memperdayakan masyarakat, khususnya pemuda, dalam pengembangan pariwisata berbasis masyarakat di kawasan Dieng. Pokdarwis ini telah berperan dalam penyelenggaraan Festival Budaya Dieng sejak 2008 dan menjadi mitra bagi pemerintah dalam pengelolaan destinasi wisata Dieng.
Mewujudkan tatanan masyarakat yang adil dan beradap, melalui pembangunan jiwa dan raga yang berbudaya dimulai dari diri pribadi yang berbudaya hingga Pemimpin yang berbudaya, dimulai dari Kampung Budaya hingga dengan Negara yang ber budaya.Dari sini akan tercipta Peradaban INDONESIA yang Beradab.
... menjadikan BPPD NTB adalah Rumah Promosi Pariwisata yang terbuka dalam rangka menyatukan langkah segenap Masyarakat NTB dalam Ikhtiar memperkenalkan Keunggulan Pariwisata NTB di Pentas Dunia ....
Pengusahaan obyek dan daya tarik wisata dikelompokkan menjadi empat kelompok, yaitu alam, budaya, buatan, dan minat khusus. Pariwisata merupakan aktivitas ekonomi yang melibatkan unsur permintaan dan penawaran. Perencanaan kepariwisataan diperlukan untuk mengembangkan pariwisata secara berkelanjutan.
Strategi pemasaran pariwisata dapat diimplementasikan melalui bauran pemasaran yang terdiri dari 8P: product, place, price, promotion, people, programming, packaging, dan partnership.
Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan Kalimantan BaratAnas Nashrullah
Pertemuan membahas rencana pengembangan pariwisata berkelanjutan di Kalimantan Barat, mencakup pembentukan badan promosi pariwisata, peningkatan SDM, pengelolaan destinasi, dan industri kreatif untuk mencapai target kunjungan wisatawan 20 juta dan devisa US$210 miliar pada 2019. Forum Tata Kelola Pariwisata Kalimantan Barat diusulkan sebagai wadah kerja sama antar stakeholder.
Kebijakan jawa tengah pada homestay di destinasi pariwisata 2016awan putih
Dokumen tersebut membahas rencana pembangunan kebudayaan dan pariwisata di Jawa Tengah untuk periode 2013-2018 dengan visi menjadikan Jawa Tengah sebagai pusat budaya dan destinasi pariwisata utama untuk masyarakat yang berkepribadian dan sejahtera. Dokumen ini juga menjelaskan misi, dasar kebijakan, jenis usaha pariwisata, dan program kegiatan yang dilakukan untuk mewujudkan visi tersebut.
Dokumen tersebut merupakan daftar pustaka yang menyebutkan sumber data kunjungan wisatawan dan fasilitas pariwisata Kota Batu tahun 2014 dari Dinas Pariwisata setempat, serta dua sumber dari situs online yang menjelaskan kondisi geografi Kota Batu dan pengertian analisis SWOT.
1. Dokumen tersebut membahas tahapan perkembangan pariwisata pada suatu daerah, mulai dari tahap awal ketika pariwisata dipandang sebagai sektor yang menjanjikan, hingga mencapai titik jenuh dan masa sulit bagi pengusaha pariwisata.
Dokumen tersebut merupakan penawaran paket wisata dari perusahaan perjalanan bernama Indonesia Happy Travel yang menawarkan paket wisata ke pulau Ambon dengan menyertakan informasi mengenai perkenalan perusahaan, harga paket, jadwal wisata, dan galeri foto objek wisata di Ambon.
PENGEMBANGAN WISATA DANAU TOLIRE DI KOTA TERNATE PROVINSI MALUKU UTARADede Saputra
Danau Tolire merupakan danau yang terletak di Kota Ternate yang memiliki bentuk unik dan cerita legenda menarik. Danau ini terdiri atas dua danau yaitu Danau Tolire Besar dan Kecil yang dipercaya sebagai tempat seorang ayah dan anak gadis setelah dihukum menjadi danau karena kasus perzinahan.
Dokumen ini membahas tentang Kepulauan Seribu sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional dan tantangan dalam memperkuat fungsinya. Kepulauan Seribu ditetapkan sebagai kawasan lindung laut nasional dan wilayah kepulauan yang strategis bagi persatuan dan keutuhan wilayah Indonesia, namun membutuhkan percepatan pembangunan pariwisata yang menjamin fungsi lingkungan dan kesejahteraan masyarakat."
Perkembangan dan dampak ekonomi pariwisata jawa tengah 2018awan putih
Dokumen tersebut membahas perkembangan pariwisata di Jawa Tengah pada tahun 2018, mencakup pilar-pilar pembangunan pariwisata seperti destinasi, pemasaran, industri dan kelembagaan. Jawa Tengah memiliki beberapa destinasi unggulan seperti Borobudur, Semarang, Karimunjawa dan memfokuskan strategi pada peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara dan nusantara.
Dokumen tersebut membahas tentang pengemasan dan pemasaran paket wisata budaya. Terdapat 12 unsur kebudayaan yang dapat menarik wisatawan, serta penjelasan mengenai amenitas, daya tarik, dan fasilitas pendukung yang dibutuhkan dalam destinasi wisata budaya. Dokumen ini juga membahas proses pemasaran target pasar dan contoh paket wisata satu hari ke Yogyakarta.
Interelasi birokrasi industri dalam pariwisataYani Adriani
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya membangun interelasi antar berbagai pihak dalam pembangunan pariwisata di Indonesia, serta pembagian peran dan tanggung jawab antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota berdasarkan peraturan perundang-undangan."
[Ringkasan]
1) Dokumen tersebut berisi informasi tentang ASITA (Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia) cabang Jawa Tengah, yang mencakup tujuan, program kerja, dan contoh jadwal wisata kota Semarang.
Pembuatan film wisata sebagai media promosi instagramable kecamatan harian b...samerdanta sinulingga
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas proses pembuatan film wisata sebagai media promosi pariwisata di Kecamatan Harian Boho, Samosir, termasuk tahapan pra-produksi, produksi, pasca-produksi, dan validasi film wisata sebagai media promosi yang efektif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa publikasi film wisata di media sosial Instagram berdampak signifikan dalam peningkatan kunjungan wisatawan.
... menjadikan BPPD NTB adalah Rumah Promosi Pariwisata yang terbuka dalam rangka menyatukan langkah segenap Masyarakat NTB dalam Ikhtiar memperkenalkan Keunggulan Pariwisata NTB di Pentas Dunia ....
Pengusahaan obyek dan daya tarik wisata dikelompokkan menjadi empat kelompok, yaitu alam, budaya, buatan, dan minat khusus. Pariwisata merupakan aktivitas ekonomi yang melibatkan unsur permintaan dan penawaran. Perencanaan kepariwisataan diperlukan untuk mengembangkan pariwisata secara berkelanjutan.
Strategi pemasaran pariwisata dapat diimplementasikan melalui bauran pemasaran yang terdiri dari 8P: product, place, price, promotion, people, programming, packaging, dan partnership.
Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan Kalimantan BaratAnas Nashrullah
Pertemuan membahas rencana pengembangan pariwisata berkelanjutan di Kalimantan Barat, mencakup pembentukan badan promosi pariwisata, peningkatan SDM, pengelolaan destinasi, dan industri kreatif untuk mencapai target kunjungan wisatawan 20 juta dan devisa US$210 miliar pada 2019. Forum Tata Kelola Pariwisata Kalimantan Barat diusulkan sebagai wadah kerja sama antar stakeholder.
Kebijakan jawa tengah pada homestay di destinasi pariwisata 2016awan putih
Dokumen tersebut membahas rencana pembangunan kebudayaan dan pariwisata di Jawa Tengah untuk periode 2013-2018 dengan visi menjadikan Jawa Tengah sebagai pusat budaya dan destinasi pariwisata utama untuk masyarakat yang berkepribadian dan sejahtera. Dokumen ini juga menjelaskan misi, dasar kebijakan, jenis usaha pariwisata, dan program kegiatan yang dilakukan untuk mewujudkan visi tersebut.
Dokumen tersebut merupakan daftar pustaka yang menyebutkan sumber data kunjungan wisatawan dan fasilitas pariwisata Kota Batu tahun 2014 dari Dinas Pariwisata setempat, serta dua sumber dari situs online yang menjelaskan kondisi geografi Kota Batu dan pengertian analisis SWOT.
1. Dokumen tersebut membahas tahapan perkembangan pariwisata pada suatu daerah, mulai dari tahap awal ketika pariwisata dipandang sebagai sektor yang menjanjikan, hingga mencapai titik jenuh dan masa sulit bagi pengusaha pariwisata.
Dokumen tersebut merupakan penawaran paket wisata dari perusahaan perjalanan bernama Indonesia Happy Travel yang menawarkan paket wisata ke pulau Ambon dengan menyertakan informasi mengenai perkenalan perusahaan, harga paket, jadwal wisata, dan galeri foto objek wisata di Ambon.
PENGEMBANGAN WISATA DANAU TOLIRE DI KOTA TERNATE PROVINSI MALUKU UTARADede Saputra
Danau Tolire merupakan danau yang terletak di Kota Ternate yang memiliki bentuk unik dan cerita legenda menarik. Danau ini terdiri atas dua danau yaitu Danau Tolire Besar dan Kecil yang dipercaya sebagai tempat seorang ayah dan anak gadis setelah dihukum menjadi danau karena kasus perzinahan.
Dokumen ini membahas tentang Kepulauan Seribu sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional dan tantangan dalam memperkuat fungsinya. Kepulauan Seribu ditetapkan sebagai kawasan lindung laut nasional dan wilayah kepulauan yang strategis bagi persatuan dan keutuhan wilayah Indonesia, namun membutuhkan percepatan pembangunan pariwisata yang menjamin fungsi lingkungan dan kesejahteraan masyarakat."
Perkembangan dan dampak ekonomi pariwisata jawa tengah 2018awan putih
Dokumen tersebut membahas perkembangan pariwisata di Jawa Tengah pada tahun 2018, mencakup pilar-pilar pembangunan pariwisata seperti destinasi, pemasaran, industri dan kelembagaan. Jawa Tengah memiliki beberapa destinasi unggulan seperti Borobudur, Semarang, Karimunjawa dan memfokuskan strategi pada peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara dan nusantara.
Dokumen tersebut membahas tentang pengemasan dan pemasaran paket wisata budaya. Terdapat 12 unsur kebudayaan yang dapat menarik wisatawan, serta penjelasan mengenai amenitas, daya tarik, dan fasilitas pendukung yang dibutuhkan dalam destinasi wisata budaya. Dokumen ini juga membahas proses pemasaran target pasar dan contoh paket wisata satu hari ke Yogyakarta.
Interelasi birokrasi industri dalam pariwisataYani Adriani
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya membangun interelasi antar berbagai pihak dalam pembangunan pariwisata di Indonesia, serta pembagian peran dan tanggung jawab antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota berdasarkan peraturan perundang-undangan."
[Ringkasan]
1) Dokumen tersebut berisi informasi tentang ASITA (Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia) cabang Jawa Tengah, yang mencakup tujuan, program kerja, dan contoh jadwal wisata kota Semarang.
Pembuatan film wisata sebagai media promosi instagramable kecamatan harian b...samerdanta sinulingga
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas proses pembuatan film wisata sebagai media promosi pariwisata di Kecamatan Harian Boho, Samosir, termasuk tahapan pra-produksi, produksi, pasca-produksi, dan validasi film wisata sebagai media promosi yang efektif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa publikasi film wisata di media sosial Instagram berdampak signifikan dalam peningkatan kunjungan wisatawan.
PERATURAN MENTERI KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
NOMOR : KM.18/HM.001/MKP/2011
TENTANG PEDOMAN
PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
(PNPM) MANDIRI PARIWISATA
Laporan akhir MetodologiPenelitian Pengembangan Pariwisata Berbasis Ekonomi K...guztymawan
Berdasarkan dokumen tersebut, ada beberapa poin penting yang dapat diringkas:
1. Dokumen tersebut membahas mengenai pengembangan pariwisata berbasis ekonomi kreatif di Kalimantan Selatan dengan memanfaatkan potensi kreativitas masyarakat setempat dalam bentuk kerajinan dan souvenir wisata.
2. Ekonomi kreatif dan pariwisata saling berpengaruh dan dapat bersinergi jika dikelola dengan baik, di mana e
Buku ini membahas tentang sarana dan prasarana pendukung pariwisata yang perlu dikembangkan di Desa Kalibogor untuk mendukung pengembangan wisata, khususnya di era pandemi COVID-19. Beberapa sarana dan prasarana yang dibahas antara lain aksesibilitas, akomodasi, fasilitas pendukung seperti pusat informasi, dan peran petugas kesehatan."
Melancong domestik penting untuk meningkatkan kualiti hidup rakyat dan menggerakkan ekonomi negara. Program Cuti-Cuti Malaysia berjaya meningkatkan pandangan rakyat terhadap pelancongan domestik sebagai aktiviti bernilai. Ini mendorong pertumbuhan industri pelancongan dan menyokong ekonomi Malaysia.
pengembangan pariwisata di kabupaten gunungkidul Wiwit dan Sigit Prodi AP UGK...UGK
Pengembangan pariwisata di Kabupaten Gunungkidul membutuhkan kerja sama antar sektor, partisipasi masyarakat, dan pengembangan produk wisata yang berkelanjutan untuk mencapai manfaat ekonomi dan pelestarian lingkungan."
Pembuatan Film Wisata Sebagai Media Promosi Pariwisata di Desa Rumah Galuh Ka...samerdanta sinulingga
Film and tourism during the 4.0 industrial revolution now have a strategic
positioning in attracting tourist visits. Because the film is able to exert a powerful
influence on tourist visits, the Ministry of Tourism and Creative Economy then
carries out a program that closely targets millennials as a tourist market target with
the slogan 'instagramable'. Herein lies the power of film in attracting tourist visits
that can be a solution for all tourist areas in Indonesia, especially for Rumah Galuh
Village. At the beginning of the pioneering natural tourism in this village, the film
had an extraordinary impact on the number of tourist visits. In 2016 until now, the
number of tourist visits has increasingly declined. Based on these problems, research
on making tourist films as promotional media is expected to be a useful
breakthrough. This study uses the science of phenomenology, participant observation
techniques, with data analysis: (1) data reduction; (2) data presentation; and (3)
drawing conclusions / verification. The making of tourism films in this study uses 2
theories, a secondary theory, namely: the theory of film making with 3 working
indicators: pre-production, production and post-production of films, while the
primary theory is: film theory as a tourism promotion media with 4 working
indicators: color , features, properties and ratios. The results of the application of the
seven working indicators of the theory produce a true tourism film as a tourism
promotion media. For our next research we recommend the effect or impact caused
by the tourist film on the flow of tourist visits to these tourist destinations.
Dokumen tersebut merangkum konsep dasar pariwisata dan berbagai jenis industri pariwisata. Jenis-jenis pariwisata yang dijelaskan meliputi pleasure tourism, recreation tourism, cultural tourism, sport tourism, business shoping tourism, dan convention tourism. Dokumen juga membahas mengenai usaha pariwisata, motivasi melakukan perjalanan wisata, pemasaran pariwisata, serta aspek dan dampak pembangunan pariwisata.
POTENSI PENGEMBANGAN WISATA DI KOTA MATARAM BERDASARKAN PERSEPSI DAN PREFEREN...Lalu Permadi
Dokumen tersebut membahas potensi pengembangan wisata di Kota Mataram berdasarkan persepsi dan preferensi wisatawan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi wisatawan terhadap potensi pengembangan wisata di Kota Mataram tinggi dan pengembangan yang diharapkan meliputi perbaikan fasilitas, manajemen atraksi, dan lingkungan."
Usaha Jasa Pariwisata Berbasis Kompetensi Lusan (skl)Noersal Samad
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
Pemerintah dan Pemerintah Daerah melaksanakan pembinaan dan pengawasan dalam rangka penerapan Standar, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Similar to Visit Buton Survey Trip Presentation (20)
3. Buton
sebagai primadona wisata
mulai dikenal oleh wisatawan
nusantara & mancanegara sebagai
destinasi favorit baru.
Potensi
wisata Buton, membuka banyak kesempatan pengembangan
industri pariwisata Indonesia, khususnya untuk Kabupaten
Buton Utara.
5. TripTrus diluncurkan pada bulan Juli 2013.
Sampai saat ini TripTrus sudah mempromosikan
lebih dari 550
trip oleh lebih dari 80 trip operator independen dari seluruh
Indonesia.
Trip
operator aktif mengadakan trip ke berbagai destinasi
wisata di Indonesia.
7. TripTrus Membantu pemda Buton untuk membuat kampanye wisata
dengan promosi yang professional, massive dan berkelanjutan
Merekomendasikan gimmick marketing yang penting untuk dimiliki :
Landmark : Benteng Button.
Icon :
Duyung (dugong) atau satwa endemik khas Buton lainnya.
Tagline : Buton misalnya “Buton Kota Benteng” atau tag line
lainnya.
Perencanaan event budaya berskala nasional/internasional
sebagai puncak dari kampanye kunjungan wisata Buton.
8. Survey awal (2-3 orang)
Mapping potensi wisata, fasilitas pendukung, infrastruktur, dll
Presentasi/diskusi awal dan interview dengan stakeholder
pariwisata Buton seperti dinas pariwisata, pengelola taman
nasional, penyedia transportasi, penyedia akomodasi, pelaku
usaha kuliner, operator aktifitas wisata seperti diving, snorkeling
dll.
Photo hunting; untuk mendapatkan photo2 awal sebagai teaser
untuk pembuatan website, facebook fanpages, pic twit di twitter
dll.
Mengumpulkan data untuk pembuatan artikel atau deskirpsi
tentang lokasi wisata Buton.
9. Membuat web sesuai konsep dibawah berdasarkan hasil survey
tersebut.
Website menjadi sangat penting untuk menjadi landing page dan
referensi para traveler dan media untuk mencari segala sesuatu
informasi yang berhubungan dengan wisata di Buton.
Design yang penuh dengan foto alam Buton dari berbagai sisi
(budaya, pantai, bangunan sejarah, kuliner sampai dengan alam
bawah laut) yang memanjakan mata, akan membuat orang tertarik
dan ingin berkunjung untuk melihat langsung.
Membuat artikel, facebook fanpage, twitter account dan mulai
melakukan soft campaign/menyebarkan virus tentang Buton, dengan
teaser foto2 yang menarik dan artikel yang memancing keingintahuan.
Keingintahuan ini akan diarahkan ke website resmi wisata Buton tsb.
10. Melakukan mobilisasi Trip Operator [TO], membuat kontrak dan
kesepakatan untuk mendukung kampanye wisata Buton .
Tiap TO akan membuat paket trip sebanyak 2 kali diluar paket
trip pada saat event budaya sebagai puncak kampanye wisata
Buton.
Paket trip yang dibuat akan bersifat tematik sesuai potensi Buton
misalnya; paket trip wisata budaya, wisata kuliner, diving trip,
beach & fun trip, photography trip, historical trip dll
Promosi paket trip TO2 tersebut di website resmi wisata Buton,
sehingga traveler bisa mendapatkan tidak hanya informasi wisata
Buton tetapi lengkap dengan paket perjalanannya
11. Survey tahap 2 dengan membawa trip operator sebanyak 10-12 Trip
Operator ditambah 1 media cetak dan TV nasional.
Survey untuk membuat paket trip tematik.
Masing-masing trip operator melakukan survey sesuai dengan
tematik paket trip yang ingin mereka adakan.
Output dari survey ini, para TO sudah dapat membuat paket
dengan itinerary sesuai tema yang ingin mereka adakan dan
budget per pax yang bisa mereka tawarkan.
Pada survey tahap ke 2 ini diharapkan pemda Buton sudah
menentukan bentuk acara puncak kampanye wisata (event
budaya) yang akan diadakan dan waktu pelaksanaannya.
12. Referensi event budaya : festival teluk jailolo, festival
derawan, jember fashion carnival, festival danau toba, festival
danau sentani dll
Apabila memungkinkan pada saat tsb bisa diadakan acara
seremonial mengenai pencanangan puncak event budaya tsb.
Promosi secara massive di media online (website, blog para TO,
facebook, twitter) ditambah dengan press realease resmi yang
dikeluarkan pemda untuk di sebarkan ke media cetak, dan elektronik
mainstream/konvensional [Koran, majalah, TV, dll] baik dalam
maupun luar negeri [press release dalam beberapa bahasa].
13. Trip Operator [TO] mulai „jualan‟ paket trip tematik ke Buton melalui
sales channelnya (online, dan offline).
Untuk menjamin para TO dapat menjual paket-paket trip nya
diharapkan pihak Pemda atau dinas pariwisata dapat memberikan
subsidi dalam bentuk fasilitas, misalnya transportasi darat,
transportasi laut, penginapan, dll sehingga paket trip yang dibuat
dapat bersaing secara harga
Puncak dari kampanye ini adalah penyelenggaraan trip tematik yang
diadakan pada saat festival Buton. Diharapkan dapat mengundang
media-media besar nasional sebagai backbone pemberitaan dan
didukung oleh para traveler yang dimobilisasi oleh trip operator-trip
operator untuk melaporkan kunjungannya melalui media social
14. Dari keseluruhan rangkaian kampanye tersebut, diharapkan imbas
image pariwisata dan berita tentang festival Buton dapat terdengar ke
seluruh nusantara dan dunia. Sehingga untuk tahun mendatang,
festival Buton dapat diadakan secara regular setiap tahun dan menjadi
salah satu agenda nasional
16. Harga tiket yang cukup mahal dari titik keberangkatan Jakarta [80%
traveler berasal dari Jabodetabek dan Bandung].
Informasi yang minim tentang pariwisata Buton.
Tidak adanya satu landing page/website yang khusus memuat
informasi tentang Buton dan foto-foto keindahannya.
Belum dikenalnya suatu destinasi atau icon atau budaya tertentu yang
unik yang hanya dapat ditemukan di Buton.
21. Pantai Membuku
Panorama Pantai Bone
Bukit Palatiga
Kali Bau Bau
Danau Moloku
Gua Lakasa
Pemandian Eengkapala
Gua Niti
Gua Kaisabu
Kompleks Keraton Buton
Pemandian Alami Mata Rumbia
Pantai Nirwana
Air Terjun Samparona
Kalampa
Air Terjun Tirta Rimba
Pantai Lakeba
Air Terjun Laga Guna
Pantai Kokalukuna
Pemandian Alam Bungi