... menjadikan BPPD NTB adalah Rumah Promosi Pariwisata yang terbuka dalam rangka menyatukan langkah segenap Masyarakat NTB dalam Ikhtiar memperkenalkan Keunggulan Pariwisata NTB di Pentas Dunia ....
Banyak Biro Perjalanan Wisata di Provinsi Jawa Tengah yang telah membuat paket wisata dan mendistribusikannya melalui berbagai media. Tak bisa dipungkiri, hanya beberapa Biro Perjalanan Wisata yang berhasil menjual ke pasar domestik maupun internasional dan mengoperasikan paket wisata tersebut secara profesional.
Paparan ripparda Bapak Tazbir SH MHum,Rencana Induk Pembangunan Pariwisata Daerah (RIPPDA) DIY 2012),Tour operator di jogja, Tour operator di Yogya, Tour operator di jogjakarta, Tour operator di Yogyakarta,
Pembuatan film wisata sebagai media promosi instagramable kecamatan harian b...samerdanta sinulingga
Technology development has a major role in tourism growth in Indonesia. One of these
technology products is Instagram. Instagram has been recognized worldwide as a platform that
can give dominant influence on increasing product sales and increasing tourist visits to a
tourism destination. This Instagram has 3 main content as a channel of information to society,
namely video content, photos and written content. This is what wants to be tested
experimentally in the Lake Toba region, especially in the Samosir Regency, the Harian Boho
District. The initiation of this research was carried out not only as a copyright work, but through
this research it can be understood the effectiveness of using films for promotional purposes on
Instagram on its impact in increasing tourist visits to a tourism destination during the COVID-
19 pandemic. The method that is used in this research is descriptive qualitative phenomenology
with data collection techniques, namely snowball sampling. The results of this study found that
publishing travel promotion films through social media Instagram turned out to have a very
significant impact in increasing tourist visits to a destination. It was recorded that after
publishing the film, the increase in tourist visits reached 1,648 visits (August 2020) even though
in the previous month there were only 22 people recorded. From this experiment, it is proof that
Tourism Promotion Films have significant influence on increasing tourist visits during the
COVID-19 pandemic.
Pesentasi ini disampaikan Oleh Ibu Prof. Ir. Wiendu Nuryanti, M.Arch., Ph.D.
dalam sebuah seminar pada tahun 2010,tour operator di jogja,tour operator di yogya
http://odoritour.com/
More Related Content
Similar to PPT SEMPRO ELIS AGUSTINI CS (14011800161).pptx
... menjadikan BPPD NTB adalah Rumah Promosi Pariwisata yang terbuka dalam rangka menyatukan langkah segenap Masyarakat NTB dalam Ikhtiar memperkenalkan Keunggulan Pariwisata NTB di Pentas Dunia ....
Banyak Biro Perjalanan Wisata di Provinsi Jawa Tengah yang telah membuat paket wisata dan mendistribusikannya melalui berbagai media. Tak bisa dipungkiri, hanya beberapa Biro Perjalanan Wisata yang berhasil menjual ke pasar domestik maupun internasional dan mengoperasikan paket wisata tersebut secara profesional.
Paparan ripparda Bapak Tazbir SH MHum,Rencana Induk Pembangunan Pariwisata Daerah (RIPPDA) DIY 2012),Tour operator di jogja, Tour operator di Yogya, Tour operator di jogjakarta, Tour operator di Yogyakarta,
Pembuatan film wisata sebagai media promosi instagramable kecamatan harian b...samerdanta sinulingga
Technology development has a major role in tourism growth in Indonesia. One of these
technology products is Instagram. Instagram has been recognized worldwide as a platform that
can give dominant influence on increasing product sales and increasing tourist visits to a
tourism destination. This Instagram has 3 main content as a channel of information to society,
namely video content, photos and written content. This is what wants to be tested
experimentally in the Lake Toba region, especially in the Samosir Regency, the Harian Boho
District. The initiation of this research was carried out not only as a copyright work, but through
this research it can be understood the effectiveness of using films for promotional purposes on
Instagram on its impact in increasing tourist visits to a tourism destination during the COVID-
19 pandemic. The method that is used in this research is descriptive qualitative phenomenology
with data collection techniques, namely snowball sampling. The results of this study found that
publishing travel promotion films through social media Instagram turned out to have a very
significant impact in increasing tourist visits to a destination. It was recorded that after
publishing the film, the increase in tourist visits reached 1,648 visits (August 2020) even though
in the previous month there were only 22 people recorded. From this experiment, it is proof that
Tourism Promotion Films have significant influence on increasing tourist visits during the
COVID-19 pandemic.
Pesentasi ini disampaikan Oleh Ibu Prof. Ir. Wiendu Nuryanti, M.Arch., Ph.D.
dalam sebuah seminar pada tahun 2010,tour operator di jogja,tour operator di yogya
http://odoritour.com/
Similar to PPT SEMPRO ELIS AGUSTINI CS (14011800161).pptx (20)
2. PERANCANGAN WEBSITE WISATA SEBAGAI SARANA PROMOSI PARIWISATA
OLEH :
ELIS AGUSTINI COMALA SEKAH
14011800161
PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER
FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSIYAS BINA BANGSA
2022
3. A. Latar Belakang
Wisata carita merupakan salah satu tempat wisata yang ada di
daerah Carita, Pandeglang Banten. Yang terdiri dari wisata pantai, dan
wisata air terjun. Wisata carita juga merupakan salah satu tempat wisata
yag memiliki banyak pengunjung yang berasal dari daerah Pandeglang
bahkan sampai luar Banten, karena wisata carita ini memiliki keindahan
sehingga wisatawan yang berkunjung sangat banyak namun beberapa
wisata carita memiliki wisatwan yang berkunjung sedikit.
Pariwisata di daerah Carita akan diinformasikan dan dipromosikan
secara online menggunakan website. Informasi mengenai wisata carita ini
tentunya akan mengundang wisatwan untuk datang menikmati keindahan
wisata carita, dan informasi yang diberikan untuk mempermudah
wisatawan yang ingin berkunjung ke wisata carita sehingga para wisatawan
dapat mengetahui wisata apa saja yang terdapat di daerah carita.
4. Selama ini informasi mengenai wisata Carita masih dianggap
kurang lengkap karena hanya beberapa informasi mengenai wisata carita
yang dapat diakses di internet, beberapa wisata di daerah Carita masih
belum dapat diakses di internet sehinga wisatawan yang berkunjung ke
Carita hanya mengetahui beberapa objek-objek tertentu wisata Carita.
Dengan berkembangnya website yang semakin pesat ditandai
dengan munculnya teknologi informasi menggunakan internet dirasa
sangat membantu dalam memperoleh suatu informasi. Selain itu website
dirasa bisa digunakan untuk menyatukan wisata carita dalam suatu
wadah yang dapat memudahkan masyarakat atau wisatawan dalam
mengakses informasi.
5. Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan
maka dapat disimpulkan identifikasi masalah sebagai
berikut :
Sebagian besar objek wisata carita belum dikenal
secara luas baik wisatawan lokal maupun luar daerah.
Objek wisata carita tidak dapat mempromosikan
fasilitas yang dimiliki karena keterbatasan SDM
dalam mengembangkan promosi berbasis web.
6. Agar pembahasan dalam laporan ini tidak
menyimpang dari tujuan, maka diberikan batasan yaitu :
Sistem yang dibangun hanya membahas tentang
perancangan website wisata carita menggunakan bahasa
pemrograman PHP.
7. Perumusan masalah merupakan bagian penting dalam penelitian
untuk menentukan kemana arah penelitian. Perumusan masalah terdiri
atas peertanyaan-pertanyaan yang akan dicari jawabannya. Dari uraian
tersebut, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Bagaimana merancang website wisata carita sebagai sarana promosi
pariwisata dan dapat memberikan informasi kepada wisatawan lokal
maupun luar daerah tentang wisata carita?
2. Bagaimana Implementasi pengembangan SDM mengenai website
wisata carita sebagai sarana promosi pariwisata dan informasi bagi
wisatawan?
8. Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka penelitian
ini dilakukan dengan tujuan sebagai berikut :
1. Merancang webiste wisata carita sebagai sarana promosi
pariwisata dan dapat memberikan informasi mengenai
objek-objek wisata yang ada di carita.
2. Pemberdayaan SDM mengenai promosi berbasis website
wisata carita agar para wisatawan lokal maupun
mancanegara lebih mudah dalam mendapatkan informasi
mengenai wisata carita.
9. 1. Dapat memberikan rekomendasi mengenai tempat wisata yang ada di daerah
carita kepada wisatawan yang ingin berkunjung.
2. Dapat memberikan informasi mengenai objek-obejk wisata yang ada di daerah
carita sehingga dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung.
3. Dapat menjadi sebuah wadah baru sebagai sarana promosi pariwisata carita.
4. Dapat mempermudah masyarakat ataupun para wisatawan dalam memperoleh
informasi mengenai objek-objek wisata yang ada di daerah carita.
5. Wisata-wisata di daerah carita yang belum terekspos dapat diketahui oleh para
wisatawan sehingga wisata yang belum terjangkau oleh para wisatawan dapat
meningkatkan jumlah pengunjungnya.
10. A. Konsep Masalah Objek Penelitian
Definisi Wisata
“Wisata menurut UU No. 10 tahun 2009 dalam buku Sunaryo (2013 :1) adalah
kegiatan perjalanan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang
dengan mengunjungi tempat tertentu untuk tujuan rekreasi, pengembangan
pribadi, atau mempelajari keunikan daya tarik wisata yang dikunjungi dalam
jangka waktu sementara.”
Definisi Website
Menurut Sibero (2011:11) “World Wide Web (W3) atau yang dikenal juga dengan
istilah web adalah suatu sistem yang berkaitan dengan dokumen digunakan sebagai
media untuk menampilkan teks, gambar, multimedia, dan lainnya pada jaringan
internet.” Sedangkan menurut Kustiyaningsih & Anamisa dikenal dengan web yang
merupakan salah satu layanan yang didapat oleh pemakai komputer yang terhubung
ke internet dengan fasilitas hypertext untuk menampilkan data berupa text, gambar,
suara, animasi dan data multimedia lainnya.”
11. Wisata carita memiliki
potensi yang besar, dikenal
wisatawan lokal maupun
luar daerah jika dilakukan
promosi berbasis website
Website memiliki
keunggulan mudah
diakses oleh semua
kalangan. Promosi
berbasis website perlu
dikembangkan
melalui SDM yang
handal
Perancangan
website wisata
carita sebagai
sarana promosi
pariwisata perlu
dilakukan oleh
SDM handal
12. 1. Kasnur Saputra (2017) “Perancangan Sistem Informasi Pariwisata
Berbasis Website Sebagai Media Promosi di Singkawang-Kalimantan
Barat”
2. Sandra J Kuryanti, M.Kom , Novita Indriani, M. Kom (2018)
“Pembuatan Website Sebagai Sarana Promosi Pariwisata”
3. Puput Meidawati, Paulus Tofan Rapiyanta (2018) “ Perancangan
Website pada Desa Pacarejo Gunungkidul sebagai Media Promosi
dan Informasi Wisata”
4. Supriyanta, Khoirun Nisa (2015) “Perancangan website dan Wisata
Karangrejo Sebagai Media Informasi dan Promosi”
5. Wahyutama Fitri Hidayat, dkk (2020) “Perancangan Website Desa
Wisata Wukirsari Bantul Sebagai Media promosi dan Pemesanan”
13. A. Gambaran Umum Tempat Penelitian
Pantai Carita merupakan salah satu destinasi favorit saat masa liburan
tiba, Pantai ini berlokasi di Provinsi Banten. Jumlah pengunjung bisa melonjak
naik di masa libur nasional dan akhir pekan, karena memang Pantai Carita
merupakan salah satu objek wisata terkenal di Indonesia. Popularitasnya tidak
kalah dengan pantai-pantai yang ada di sekitarnya, seperti Pantai Anyer, Pantai
Karang Bolong, dan Pantai Tanjung Lesung.
Pantai carita merupakan objek wisata yang terletak di Kabupaten
Pandeglang dan telah ditetapkan berdasarkan SK Menteri Pertanian No.
440/kpts/UM/1978 pada tanggal 5 Juli 1978 sebagai Taman Wisata Alam. Pantai
ini terkenal dengan pasir pantainya yang putih sehingga membuat kawasan ini
sering dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun mancanegara.
14. Peneliti mengambil tempat Penelitian, di perusahaan/instansi
sebagai berikut:
Nama Perusahaan/Instansi : Wisata Pantai Carita
Alamat : Jl. Carita
Kelurahan : Sukarame
Kecamatan : Carita
Kota : Pandeglang
Provinsi : Banten
15. 1. Kegiatan Observasi ini dilakukan dengan melakukan
pengamatan langsung terhadap objek yang akan diteliti
guna mengetahui secara langsung mengenai perancangan
website wisata carita sebagai sarana promosi pariwisata.
2. Wawancara (Interview)
Selanjutnya, penulis melakukan penelitian lapangan
dengan cara melakukan wawancara kepada pihak yang
berkaitan untuk memperoleh data-data yang dibutuhkan
penulis. Hal ini agar penulis mengetahui kegiatan apa saja
yang dilakukan, serta memperoleh data yang akurat dan
relevan agar dapat menghasilkan rancangan website
sesuai dengan kebutuhan.
16. Metode yang digunakan dalam pengembangan perangkat luna yaitu
metode waterfall (air terjun) atau metode yang serimg dinamakan
siklus hidup klasik (classic life cycle), dimana metode ini
menggambarkan pendekatan yang sistematis dan juga berurutan pada
pengembangan perangkat lunak, dimulai dengan spesifikasi
kebutuhan pengguna lalu berlanjut melalui tahapan-tahapan
perencanaan (planning), permodelan (modeling), konstruksi
(construction), serta penyerahan sistem ke para pelanggan/pengguna.
17. Bahasa pemrograman yang dipergunakan dalam “Perancangan Website
Wisata Carita Sebagai Sarana Promosi Pariwisata” yaitu bahasa pemrograman
PHP. Pada awalnya PHP merupakan singkatan dari Personal Home Page tools,
sebuah tool (alat bantu) untuk memonitor pengunjung suatu web. PHP atau
Hypertext Preprocessor merupakan salah satu bahasa pemrograman web, bahasa
skrip yang dapat ditanamkan atau disisipkan kedalam HTML . PHP sering
digunakan sebagai memprogram situs web yang bersifat dinamis. PHP
merupakan bahasa opensource yang dapat digunakan diberbagai system operasi
(Linux, Unix, Machintosh, Windows) dan juga dapat dijalankan secara runtime
dengan console serta juga dapat menjalankan perintah – perintah system.
PHP juga disebut sebagai pemrograman Server Side Programming,
dikarenakan PHP bersifat Open Soirce atau bahasa dengan hak cipta terbuka,
atau dengan kata lain pengguna diperbolehkan untuk mengembangkan kode-
kode fungsi PHP sesuai dengan kebutuhannya (Sibero, 2013:49)
18. Wisata carita merupakan salah satu tempat wisata yang ada di daerah
Carita, Pandeglang Banten. Yang terdiri dari wisata pantai, dan wisata air terjun.
Wisata carita juga merupakan salah satu tempat wisata yag memiliki banyak
pengunjung yang berasal dari daerah Pandeglang bahkan sampai luar Banten, karena
wisata carita ini memiliki keindahan sehingga wisatawan yang berkunjung sangat
banyak namun beberapa wisata carita memiliki wisatwan yang berkunjung sedikit.
Bahasa pemrograman yang digunakan dalam perancangan website wisata
carita sebagai sarana promosi pariwisata yaitu PHP.
Dengan berkembangnya website yang semakin pesat ditandai dengan
munculnya teknologi informasi menggunakan internet dirasa sangat membantu
dalam memperoleh suatu informasi. Selain itu website dirasa bisa digunakan untuk
menyatukan wisata carita dalam suatu wadah yang dapat memudahkan masyarakat
atau wisatawan dalam mengakses informasi.